MEKANISME PENILAIAN ANUGERAH PANGRIPTA NUSANTARA 2016
Jakarta, 24 Februari 2016
KETUA TIM PENILAI TEKNIS
Penilaian Provinsi
TAHAPAN
PENILAIAN RKPD PROVINSI
Penilaian Tahap I (Penilaian RKPD
Provinsi) BOBOT 30%
Penilaian Tahap II (Verifikasi Proses Penyusunan RKPD
Provinsi) BOBOT 40%
Penilaian Tahap III (Presentasi dan
Wawancara di Pusat) BOBOT 30%
PENETAPAN PEMENANG
PROVINSI
3
TAHAPAN DAN KRITERIA
PENILAIAN RKPD PROVINSI 2016
Penilaian Tahap I terhadap 34 dokumen RKPD Provinsi (BOBOT 30%)
1. Keterkaitan 2. Konsistensi
3. Kelengkapan dan kedalaman 4. Keterukuran
5. Inovasi Kebijakan
Penilaian Tahap II terhadap proses perencanaan di provinsi nominasi (BOBOT 40%)
1. Proses Perencanaan Dari Bawah (bottom-up)
2. Proses Perencanaan Dari Atas (top-down)
3. Proses Perencanaan Teknokratik
4. Proses Perencanaan Politik 5. Inovasi Proses & Program
Daerah
Penilaian Tahap III melalui persentasi dan wawancara terhadap provinsi nominasi (BOBOT 30%)
1. Keterkaitan 2. Konsistensi
3. Kelengkapan dan kedalaman 4. Keterukuran
5. Inovasi Kebijakan
6. Proses Perencanaan Dari Bawah (bottom-up)
7. Proses Perencanaan Dari Atas (top- down)
8. Proses Perencanaan Teknokratik 9. Proses Perencanaan Politik
10. Inovasi
11. Tampilan dan Materi Presentasi 12. Kemampuan Presentasi dan
Penguasaan Materi
KRITERIA PENILAIAN
TAHAP I
PENILAIAN
DOKUMEN RKPD PROVINSI 2016 (BOBOT 30%)
KRITERIA INDIKATOR
KETERKAITAN (15%)
1. Tersedianya penjelasan strategi dan arah kebijakan RKPD Provinsi 2016 yang terkait dengan: visi dan misi, strategi dan arah kebijakan RPJMD (5%)
2. Tersedianya penjelasan strategi dan arah kebijakan RKPD Provinsi 2016 yang terkait dengan tujuan, sasaran, dan prioritas RKP 2016 (10%)
KONSISTENSI (20%)
3.Terwujudnya konsistensi antara hasil evaluasi pelaksanaan RKPD Provinsi 2015 dengan isu strategis (5%)
4. Terwujudnya konsistensi antara isu strategis dengan prioritas pembangunan (5%)
5. Terwujudnya konsistensi antara prioritas pembangunan dalam RKPD Provinsi 2016 dengan pagu anggaran SKPD (5%)
6. Terwujudnya konsistensi antara prioritas pembangunan dalam RKPD Provinsi 2016 dengan program/kegiatan SKPD (5%)
KELENGKAPAN DAN KEDALAMAN (40%)
7. Tersedianya kerangka ekonomi daerah dan kerangka pendanaan 2016 (5%) 8. Tersedianya kerangka kebijakan keuangan daerah 2016 (5%)
9. Tersedianya uraian strategi dan arah kebijakan pertumbuhan ekonomi berdasarkan evaluasi tahun sebelumnya (5%)
10. Tersedianya uraian strategi dan arah kebijakan dimensi pembangunan manusia (5%)
11. Tersedianya uraian strategi dan arah kebijakan dimensi pembangunan sektor unggulan (5%) 12. Tersedianya uraian strategi dan arah kebijakan dimensi pembangunan pemerataan dan kewilayahan
(5%)
13. Tersedianya uraian strategi dan arah kebijakan berwawasan lingkungan berdasarkan evaluasi tahun sebelumnya (5%)
14. Tersedianya uraian strategi dan arah kebijakan tata kelola dan reformasi birokrasi (5%)
KETERUKURAN (10%)
15. Tersedianya rumusan sasaran pembangunan daerah, hasil program, dan output kegiatan tahun 2016 dengan indikator kinerja yang terukur (berbasis kinerja) –berdasarkan matrik (5%)
16. Tersedianya prakiraan maju anggaran tahun berikutnya (5%)
INOVASI KEBIJAKAN (15%)
17. Tersedianya kebijakan pembangunan yang inovatif yang ditunjukkan oleh penerapan konsep holistik- tematik, integratif, dan spasial dalam dokumen perencanaan pembangunan daerah (10%)
18. Tersedianya informasi usulan dan justifikasi penetapan hasil pelaksanaan musyawarah perencanaan
pembangunan dalam lingkup provinsi (5%)
5
KRITERIA PENILAIAN
TAHAP II
VERIFIKASI PROSES PENYUSUNAN RKPD 2016
(BOBOT 40%)
KRITERIA PARAMETER INDIKATOR
DARI BAWAH (BOTTOM- UP)
(25%)
1. Usulan dari Musrenbang Kabupaten/ Kota dalam penyusunan RKPD Provinsi 2016
Persentase usulan Musrenbang Kabupaten/ Kota yang menjadi kegiatan RKPD Provinsi 2016 (12,5%)
2. Partisipasi masyarakat dalam penyusunan
RKPD Provinsi 2016 Persentase keterlibatan masyarakat dalam
Musrenbang RKPD Provinsi 2016 (12,5%)
DARI ATAS (TOP-DOWN) (20%)
3. Sinkronisasi Prioritas Daerah dalam RKPD Provinsi 2016 dan Prioritas Nasional dalam RKP 2016
Tingkat kesesuaian tujuan dan sasaran, dan prioritas pembangunan dalam RKPD Provinsi 2016 dengan RKP 2016 (10%)
4. Sinergitas program dan kegiatan dalam RKPD Provinsi 2016 dan RKP 2016
Persentase program dan kegiatan RKPD Provinsi 2016 yang mendukung RKP 2016 (10%)
TEKNOKRATIK (20%)
5. Ketersediaan dan kelengkapan sumber data dan informasi dalam penyusunan RKPD Provinsi 2016
Persentase program dan kegiatan RKPD Provinsi 2016 yang dilengkapi dengan indikator kinerja (10%)
6. Kapasitas Perencana Daerah dalam
Penyiapan RKPD Provinsi 2016 Tingkat kapasitas perencana Bappeda Provinsi dalam penyusunan RKPD Provinsi 2016 (10%)
POLITIK (20%)
7. Pertimbangan dan Pendapat DPRD Provinsi dalam penyusunan RKPD Provinsi 2016
Persentase kesesuaian prioritas program dan kegiatan RKPD Provinsi 2016 dengan usulan DPRD Provinsi (10%)
8. Konsultasi Publik dalam penyusunan RKPD Provinsi 2016
Persentase kesesuaian prioritas program dan kegiatan RKPD Provinsi 2016 dengan usulan masyarakat sipil (LSM, PT, dan pelaku usaha) (10%)
INOVASI PROSES
&
PROGRAM DAERAH (15%)
9. Inovasi pada proses perencanaan Inovasi pada proses perencanaan melalui pendekatan non-konvensional (7,5%)
10. Inovasi program pembangunan daerah
Inovasi program pembangunan daerah yang berorientasi pada kesejahteraan masyarakat atau pelayanan publik atau daya saing daerah (7,5%)
KRITERIA PENILAIAN
TAHAP III
PROVINSI
PRESENTASI DAN WAWANCARA (BOBOT 30%)
No. KRITERIA
1 KETERKAITAN (5%) 2 KONSISTENSI (5%)
3 KELENGKAPAN DAN KEDALAMAN (5%) 4 KETERUKURAN (5%)
5 INOVASI KEBIJAKAN (5%)
6 DARI BAWAH (BOTTOM-UP) (5%) 7 DARI ATAS (TOP-DOWN) (5%) 8 TEKNOKRATIK (5%)
9 POLITIK (5%)
10 INOVASI PROSES DAN PROGRAM DAERAH (5%)
11
TAMPILAN DAN MATERI PRESENTASI
(Visualisasi (tabel, gambar, grafik, peta), alur, konsistensi, IT) (25%)
12
KEMAMPUAN PRESENTASI DAN PENGUASAAN MATERI (pengetahuan tentang RPJMN 2016-2019, institutional leadership, bahasa penyampaian, gesture, kualitas argumentasi, waktu ) (25%)
7
Penilaian Kabupaten/Kota
2. Tim Penilai Pusat
TAHAPAN
PENILAIAN RKPD KABUPATEN/KOTA
1. Tim Penilai Provinsi
Penilaian Tahap I (Penilaian RKPDK)
BOBOT 40%
Penilaian Tahap II (Verifikasi/wa-
wancara) BOBOT 60%
PENETAPAN RKPDK
TERBAIK
PENETAPAN RKPDK
TERBAIK PROVINSI Penilaian
Tahap III (Penilaian RKPDK)
BOBOT 40%
Penilaian Tahap IV (Verifikasi/wa-
wancara) BOBOT 60%
9
TAHAPAN DAN KRITERIA
PENILAIAN RKPDK 2016
Penilaian Tahap I (Penilai Provinsi:
Bobot 40%) terhadap dokumen
RKPDK yang menghasilkan Kab/Kota nominasi, dan Penilaian Tahap III (Penilai Pusat: Bobot 40%)
1. Keterkaitan 2. Konsistensi
3. Kelengkapan dan kedalaman 4. Keterukuran
5. Inovasi Kebijakan
Penilaian Tahap II (Penilai Provinsi:
Bobot 60%) terhadap proses
perencanaan di Kab/Kota nominasi
1. Proses Perencanaan Dari Bawah (bottom-up)
2. Proses Perencanaan Dari Atas (top-down)
3. Proses Perencanaan Teknokratik
4. Proses Perencanaan Politik 5. Inovasi Proses & Program
Daerah
Penilaian Tahap IV (Penilai Pusat: Bobot 60%) melalui persentasi dan wawancara terhadap Kab/Kota nominasi
1. Keterkaitan 2. Konsistensi
3. Kelengkapan dan kedalaman 4. Keterukuran
5. Inovasi Kebijakan
6. Proses Perencanaan Dari Bawah (bottom-up)
7. Proses Perencanaan Dari Atas (top- down)
8. Proses Perencanaan Teknokratik 9. Proses Perencanaan Politik
10. Inovasi
11. Tampilan dan Materi Presentasi 12. Kemampuan Presentasi dan
Penguasaan Materi
KRITERIA PENILAIAN
TAHAP I DAN TAHAP III
PENILAIAN DOKUMEN RKPDK2016
KRITERIA INDIKATOR
KETERKAITAN (15%)
1. Tersedianya penjelasan strategi dan arah kebijakan RKPD Kabupaten/Kota 2016 yang terkait dengan:
visi dan misi, strategi dan arah kebijakan RPJMD (5%)
2. Tersedianya penjelasan strategi dan arah kebijakan RKPD Kabupaten/Kota 2016 yang terkait dengan tujuan, sasaran, dan prioritas RKP Provinsi 2016 (10%)
KONSISTENSI (20%)
3.Terwujudnya konsistensi antara hasil evaluasi pelaksanaan RKPD Kabupaten/Kota2015 dengan isu strategis (5%)
4. Terwujudnya konsistensi antara isu strategis dengan prioritas pembangunan (5%)
5. Terwujudnya konsistensi antara prioritas pembangunan dalam RKPD Kabupaten/Kota 2016 dengan pagu anggaran SKPD (5%)
6. Terwujudnya konsistensi antara prioritas pembangunan dalam RKPD Kabupaten/Kota 2016 dengan program/kegiatan SKPD (5%)
KELENGKAPAN DAN KEDALAMAN (40%)
7. Tersedianya kerangka ekonomi daerah dan kerangka pendanaan 2016 (5%) 8. Tersedianya kerangka kebijakan keuangan daerah 2016 (5%)
9. Tersedianya uraian strategi dan arah kebijakan pertumbuhan ekonomi berdasarkan evaluasi tahun sebelumnya (5%)
10. Tersedianya uraian strategi dan arah kebijakan dimensi pembangunan manusia (5%)
11. Tersedianya uraian strategi dan arah kebijakan dimensi pembangunan sektor unggulan (5%) 12. Tersedianya uraian strategi dan arah kebijakan dimensi pembangunan pemerataan dan kewilayahan
(5%)
13. Tersedianya uraian strategi dan arah kebijakan berwawasan lingkungan berdasarkan evaluasi tahun sebelumnya (5%)
14. Tersedianya uraian strategi dan arah kebijakan tata kelola dan reformasi birokrasi (5%)
KETERUKURAN (10%)
15. Tersedianya rumusan sasaran pembangunan daerah, hasil program, dan output kegiatan tahun 2016 dengan indikator kinerja yang terukur (berbasis kinerja) –berdasarkan matrik (5%)
16. Tersedianya prakiraan maju anggaran tahun berikutnya (5%)
INOVASI KEBIJAKAN (15%)
17. Tersedianya kebijakan pembangunan yang inovatif yang ditunjukkan oleh penerapan konsep holistik- tematik, integratif, dan spasial dalam dokumen perencanaan pembangunan daerah (10%)
18. Tersedianya informasi usulan dan justifikasi penetapan hasil pelaksanaan musyawarah perencanaan
pembangunan dalam lingkup kabupaten/kota (5%)
11
KRITERIA PENILAIAN
TAHAP II
VERIFIKASI PROSES PENYUSUNAN RKPDK 2016
KRITERIA PARAMETER INDIKATOR
DARI BAWAH (BOTTOM- (25%) UP)
1. Usulan dari Musrenbang Desa/Kelurahan dan Kecamatan dalam penyusunan RKPD Kab/Kota 2016
Persentase usulan Musrenbang
Desa/Kelurahan dan Kecamatan yang menjadi kegiatan RKPD Kab/Kota 2016 (12,5%) 2. Partisipasi masyarakat dalam
penyusunan RKPD Kab/Kota 2016 Persentase keterlibatan masyarakat dalam Musrenbang RKPD Kab/Kota 2016 (12,5%)
DARI ATAS (TOP-DOWN) (20%)
3. Sinkronisasi Prioritas Daerah dalam RKPD Kab/Kota 2016 dan Prioritas Nasional dalam RKP 2016
Tingkat kesesuaian tujuan dan sasaran, dan prioritas pembangunan dalam RKPD Kab/Kota 2016 dengan RKP 2016 (10%)
4. Sinergitas program dan kegiatan dalam RKPD Kab/Kota 2016 dan RKP 2016
Persentase program dan kegiatan RKPD Kab/Kota 2016 yang mendukung RKP 2016 (10%)
TEKNOKRATIK (20%)
5. Ketersediaan dan kelengkapan sumber data dan informasi dalam penyusunan RKPD Kab/Kota 2016
Persentase program dan kegiatan RKPD Kab/Kota 2016 yang dilengkapi dengan indikator kinerja (10%)
6. Kapasitas Perencana Daerah dalam Penyiapan RKPD Kab/Kota 2016
Tingkat kapasitas perencana Bappeda
Kab/Kota dalam penyusunan RKPD Kab/Kota 2016 (10%)
POLITIK (20%)
7. Pertimbangan dan Pendapat DPRD Kab/Kota dalam penyusunan RKPD Kab/Kota 2016
Persentase kesesuaian prioritas program dan kegiatan RKPD Kab/Kota 2016 dengan usulan DPRD Kab/Kota (10%)
8. Konsultasi Publik dalam penyusunan RKPD Kab/Kota 2016
Persentase kesesuaian prioritas program dan kegiatan RKPD Kab/Kota 2016 dengan usulan masyarakat sipil (LSM, PT, dan pelaku usaha) (10%)
INOVASI (15%)
9. Inovasi pada proses perencanaan Tingkat kapasitas Perencana Daerah untuk melakukan inovasi pada proses perencanaan melalui pendekatan non-konventional (7,5%)
10. Inovasi program pembangunan daerah
Inovasi program pembangunan daerah yang berorientasi pada kesejahteraan masyarakat atau pelayanan publik atau daya saing daerah (7,5%)
KRITERIA PENILAIAN
TAHAP IV
KAB/KOTA
PRESENTASI DAN WAWANCARA
No. KRITERIA
1 KETERKAITAN (5%) 2 KONSISTENSI (5%)
3 KELENGKAPAN DAN KEDALAMAN (5%) 4 KETERUKURAN (5%)
5 INOVASI KEBIJAKAN (5%)
6 DARI BAWAH (BOTTOM-UP) (5%) 7 DARI ATAS (TOP-DOWN) (5%) 8 TEKNOKRATIK (5%)
9 POLITIK (5%)
10 INOVASI PROSES DAN PROGRAM DAERAH (5%)
11 TAMPILAN DAN MATERI PRESENTASI
(Visualisasi(tabel, gambar, grafik, peta), alur, konsistensi, IT) (25%)
12
KEMAMPUAN PRESENTASI DAN PENGUASAAN MATERI
(pengetahuan tentang RPJMN 2016-2019, institutional leadership, bahasa penyampaian, gesture, kualitas argumentasi, waktu ) (25%)
13
SIMULASI PENILAIAN
RKPD KABUPATEN/KOTA TAHUN
2016
CONTOH PENILAIAN TAHAP I RKPD TAHUN 2016
KABUPATEN/KOTA (1)
PARAMETER INDIKATOR SKALA PENILAIAN SKALA NILAI
KETERKAITAN (10%)
1. Tersedianya penjelasan strategi dan arah kebijakan RKPD Kabupaten/Kota yang terkait dengan: visi dan misi, strategi dan arah kebijakan RPJMD (5%)
4 Sangat jelas
RKPD Kabupaten/Kota 2016 menyebutkan dan menjabarkan visi, misi, strategi dan arah kebijakan RPJMD Kabupaten/Kota secara lengkap dan runtut dalam bentuk matrik
3 Jelas
RKPD Kabupaten/Kota 2016 menyebutkan visi, misi, strategi dan arah kebijakan RPJMD Kabupaten/Kota, tapi kurang lengkap dan kurang runtut
1 Kurang jelas
RKPD Kabupaten/Kota 2016 menyebutkan visi, misi, strategi dan arah kebijakan RPJMD Kabupaten/Kota, tapi tidak lengkap dan tidak jelas
0 Tidak jelas RKPD Kabupaten/Kota 2016 tidak berpedoman pada RPJMD Kabupaten/Kota
2. Tersedianya penjelasan strategi dan arah
kebijakan RKPD Kab/Kota 2014 yang terkait dengan tujuan, sasaran, dan prioritas RKPD Provinsi 2016 (10%)
4 Sangat jelas
RKPD Kabupaten/Kota 2016 menyebutkan dan menjabarkan tujuan, sasaran, dan prioritas RKPD Provinsi 2016 secara lengkap dan runtut dalam bentuk matrik
3 Jelas
RKPD Kabupaten/Kota 2016 menyebutkan dan menjabarkan tujuan, sasaran, dan prioritas RKPD Kabupaten/Kota 2016 tapi kurang lengkap dan kurang runtut
1 Kurang jelas
RKPD Kabupaten/Kota 2016 menyebutkan tujuan, sasaran, dan prioritas RKP Kabupaten/Kota 2014, tapi tidak lengkap dan tidak jelas
0 Tidak jelas RKPD Kabupaten/Kota 2016 tidak berpedoman pada RKPD Provinsi 2016
Di isi berdasarkan
penilaian masing-
masing indikator
(4,3,1,0)
15
PENILAIAN TAHAP I ANUGERAH PANGRIPTA NUSANTARA TAHUN 2016 KAB/KOTA XXX PROVINSI XXX BERDASARKAN SKALA NILAI
No. NAMA PENILAI KETERKAITAN KONSISTENSI KELENGKAPAN DAN KEDALAMAN KETERUKURAN INOVASI KEBIJAKAN
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
1 Penilai 1 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
2 Penilai 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3
3 Penilai 3 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
PENILAIAN TAHAP I ANUGERAH PANGRIPTA NUSANTARA TAHUN 2016 KAB/KOTA XXX PROVINSI XXX BERDASARKAN PEMBOBOTAN
No. NAMA PENILAI KETERKAITAN KONSISTENSI KELENGKAPAN DAN KEDALAMAN KETERUKURAN INOVASI
KEBIJAKAN NILAI TOTAL
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
1 Penilai 1
0,20 0,40 0,20 0,20 0,20 0,20 0,20 0,20 0,20 0,20 0,20 0,20 0,20 0,20 0,20 0,20 0,40 0,20 4.00
2 Penilai 20,15 0,30 0,15 0,15 0,15 0,15 0,15 0,15 0,15 0,15 0,15 0,15 0,15 0,15 0,15 0,15 0,30 0,15 3.00
3 Penilai 30,05 0,10 0,05 0,05 0,05 0,05 0,05 0,05 0,05 0,05 0,05 0,05 0,05 0,05 0,05 0,05 0,10 0,05 1.00
Rata-rata0,13 0,27 0,13 0,13 0,13 0,13 0,13 0,13 0,13 0,13 0,13 0,13 0,13 0,13 0,13 0,13 0,27 0,13 2.67
PENILAIAN TAHAP I
RKPD TAHUN 2016
KABUPATEN/KOTA (2)
PENILAIAN TAHAP I RKPD TAHUN 2016 KABUPATEN/KOTA (3)
HASIL PENILAIAN TAHAP I SELURUH RKPD KABUPATEN/KOTA TAHUN 2016 PROVINSI XXX ANUGERAH PANGRIPTA NUSANTARA TAHUN 2016
No. PROVINSI XXX
KETERKAITAN KONSISTENSI KELENGKAPAN DAN KEDALAMAN KETERUKURAN INOVASI
KEBIJAKAN NILAI TOTAL
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
1 KAB/KOTA 1 0,20 0,40 0,20 0,05 0,20 0,20 0,20 0,05 0,05 0,05 0,05 0,05 0,05 0,05 0,05 0,05 0,10 0,05 2,05 2 KAB/KOTA 2 0,15 0,40 0,20 0,20 0,20 0,15 0,15 0,15 0,15 0,05 0,05 0,15 0,20 0,20 0,20 0,20 0,40 0,20 3,40 3 KAB/KOTA 3 0,05 0,10 0,15 0,15 0,15 0,15 0,15 0,15 0,15 0,15 0,15 0,15 0,15 0,15 0,15 0,15 0,30 0,15 2,70 .. KAB/KOTA n 0,15 0,30 0,15 0,05 0,15 0,15 0,15 0,05 0,05 0,05 0,05 0,05 0,05 0,05 0,05 0,05 0,10 0,05 1,70
HASIL PENILAIAN TAHAP I SELURUH RKPD KABUPATEN/KOTA TAHUN 2016
PROVINSI XXX ANUGERAH PANGRIPTA NUSANTARA TAHUN 2016 BERDASARKAN PEMERINGKATAN
No. PROVINSI XXX
KETERKAITAN KONSISTENSI KELENGKAPAN DAN KEDALAMAN KETERUKURAN INOVASI
KEBIJAKAN NILAI TOTAL
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
1 KAB/KOTA 2 0,15 0,40 0,20 0,20 0,20 0,15 0,15 0,15 0,15 0,05 0,05 0,15 0,20 0,20 0,20 0,20 0,40 0,20 3,40 2 KAB/KOTA 3 0,05 0,10 0,15 0,15 0,15 0,15 0,15 0,15 0,15 0,15 0,15 0,15 0,15 0,15 0,15 0,15 0,30 0,15 2,70 3 KAB/KOTA 1 0,20 0,40 0,20 0,05 0,20 0,20 0,20 0,05 0,05 0,05 0,05 0,05 0,05 0,05 0,05 0,05 0,10 0,05 2,05 .. KAB/KOTA n 0,15 0,30 0,15 0,05 0,15 0,15 0,15 0,05 0,05 0,05 0,05 0,05 0,05 0,05 0,05 0,05 0,10 0,05 1,70 3 Kab/Kota Terbaik
CATATAN:
Seluruh Form Penilaian yang diperlukan dalam Penilaian RKPD Kab/Kota oleh Provinsi akan dikirimkan oleh Tim Sekretariat Anugerah Pangripta Nusantara Tahun 2016.
17
JADWAL PELAKSANAAN APN 2016 (tentatif)
No
Kegiatan
Bulan
Jan Feb Mar Apr Ket
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Persiapan Tim Pelaksana
Penyusunan TOR, RAB, Agenda Kegiatan, dll
Laporan kepada Menteri PPN/Kepala Bappenas
Identifikasi TPI, TPU, dan TPT
Penetapan SK Tim Penyelenggara APN 2016
Rancangan Indikator/Kriteria & Mekanisme Penilaian
Kesepakatan/Penetapan Indikator/Kriteria & Mekanisme Penilaian
Penyusunan Buku Pedoman untuk provinsi
Pelatihan TPT
Diskusi dengan TPI, TPU, dan TPT
Adm persuratan ke daerah dan anggota tim penilai
2 Pengumpulan dokumen
Pengumpulan Dokumen RKPD Provinsi 2016
3 Sosialisasi
Sosialisasi prosedur penilaian kepada provinsi
4 Penilaian Tahap I Prov/Kab/Kota
Penilaian Dokumen RKPD Provinsi oleh TPT Pusat
Penilaian Dokumen RKPD Kab/Kota oleh TPT Provinsi
5 Penilaian Tahap II Prov/Kab/Kota
Penilaian Provinsi oleh TPU dan TPI Pusat (kunjungan lapangan)
Penilaian Kab/Kota oleh TPU dan TPI Provinsi
6 Penyampaian hasil provinsi
Penyampaian hasil penilaian Tahap I dan Tahap II (Surat Kepala Bappeda Provinsi) dilengkapi dengan RKPD kab/kota nominasi provinsi