• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB III METODE PENELITIAN. dilaksanakan melalui empat tahap dan masing-masing tahapan terdiri dari 4

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "BAB III METODE PENELITIAN. dilaksanakan melalui empat tahap dan masing-masing tahapan terdiri dari 4"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

BAB III

METODE PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian

Penelitian menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action Research), yaitu penelitian yang dilakukan di dalam kelas. Penelitian ini akan dilaksanakan melalui empat tahap dan masing-masing tahapan terdiri dari 4 kegiatan pokok, yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi.

3.2 Waktu Penelitian

Penelitian dilaksanakan pada semester 2 (genap) tahun pelajaran 2012/2013.

3.3 Tempat Penelitian

Penelitian dilaksanakan di kelas VB SD Negeri 5 Sumberejo Kecamatan Kemiling Kota Bandar Lampung

3.4 Subjek Penelitian

Subjek penelitian adalah siswa kelas VB SD Negeri 5 Sumberejo Kecamatan Kemiling Kota Bandar Lampung tahun pelajaran 2012/2013, dengan jumlah 25 siswa, yang terdiri dari 12 siswa laki-laki dan 13 siswa perempuan.

(2)

3.5 Teknik dan Alat Pengumpulan Data

1) Observasi

Kegiatan observasi dilaksanakan dengan mengamati kinerja guru dan aktivitas belajar siswa selama proses pembelajaran berlangsung. Pada kegiatan observasi, peneliti dibantu oleh teman sejawat yang telah diberikan izin oleh kepala sekolah, guna memperoleh data yang berkaitan dengan aktivitas belajar siswa dengan memberi tanda ceklis (√) pada instrumen lembaran observasi.

2) Tes Hasil Belajar

Pada kegiatan ini data yang diambil adalah data kuantitatif yang berupa nilai hasil belajar dengan menggunakan soal-soal tes.

3.6 Teknik Analisis Data

1) Data Kualitatif

Analisis data kualitatif dilaksanakan dengan menganalisis lembar observasi aktivitas siswa dengan rumus sebagai berikut:

N = ∑ SM∑ R x 100 Keterangan:

 N = Nilai yang dicari

 ∑ R = Jumlah aspek yang muncul

 ∑ SM = Jumlah seluruh aspek

 100 = Bilangan tetap

(3)

2) Data Kuantitatif

Analisis data kuantitatif dilaksanakan dengan menganalisis lembar jawaban siswa setelah dilaksanakan tes hasil belajar pada siklus 1 dan siklus 2. Kegiatan ini dilaksanakan dengan menggunakan lembar analisis hasil belajar siswa.

3.7 Prosedur Penelitian

Siklus 1

1. Perencanaan

Kegiatan yang dilakukan pada tahap perencanaan adalah sebagai berikut:

1) Membuat pemetaan, silabus dan RPP

2) Membuat alat peraga berupa gambar persegi panjang, segitiga, trapesium dan jajar genjang

3) Membuat lembar observasi aktivitas siswa dan kinerja guru 4) Membuat lembar kerja siswa

5) Membuat soal-soal tes

2. Pelaksanaan

Kegiatan yang dilakukan pada tahap pelaksanaan adalah sebagai berikut:

1) Kegiatan Pendahuluan

Menertibkan siswa

Menyampaikan judul materi dan tujuan pembelajaran

Mengadakan apersepsi

(4)

2) Kegiatan Inti

 Siswa membentuk kelompok yang terdiri dari 3 atau 4 orang

 Setiap kelompok menyiapkan kertas berpetak, kemudian menggambar persegi dengan panjang sisi masing-masing 3 petak.

 Siswa menghitung jumlah petak-petak yang membentuk persegi.

 Berdasarkan kegiatan di atas, siswa menghitung dan mencatat

bahwa persegi yang panjang sisinya 3 petak luasnya adalah 9 petak.

 Guru membimbing siswa menyimpulkan bahwa untuk menghitung

luas persegi adalah dengan mengalikan panjang sisi-sisinya, sehingga diperoleh rumus

Luas persegi = sisi x sisi (L = s x s)

 Siswa menyiapkan kertas berpetak lalu menggambar persegi panjang dengan panjang 6 petak dan lebar 3 petak.

 Siswa menghitung jumlah petak-petak yang membentuk persegi panjang.

 Berdasarkan kegiatan di atas, siswa menghitung dan mencatat

bahwa persegi panjang yang panjangnya 6 petak dan lebarnya 3 petak, luasnya adalah 18 petak.

 Guru membimbing siswa untuk menemukan bahwa untuk

menghitung luas persegi panjang adalah dengan mengalikan panjang dan lebarnya, sehingga diperoleh rumus

Luas = panjang x lebar (L = p x l)

(5)

 Setiap kelompok menyiapkan kerta berpetak, lalu membuat gambar

persegi panjang dengan panjang 6 petak dan lebar 3 petak, kemudian menghitung luasnya.

 Lalu siswa memotong persegi panjang tersebut pada garis diagonalnya.

 Siswa mengamati bahwa persegi panjang yang dipotong pada garis diagonalnya dapat membentuk sebuah segitiga siku-siku.

 Karena segitiga siku-siku terbentuk dari setengah persegi panjang,

maka luas segitiga adalah setengah dari luas persegi panjang. Jadi dapat disimpulkan bahwa:

Luas segitiga = 12 x Luas persegi panjang Luas segitiga = 12 x panjang x lebar

Karena panjang pada persegi panjang adalah alas pada segitiga dan lebar persegi panjang adalah tinggi segitiga, maka diperoleh rumus:

Luas segitiga = 12 x alas x tinggi

3) Kegiatan Penutup

Mengadakan evaluasi

Tindak lanjut; guru memberikan tugas rumah (PR)

3. Observasi

Kegiatan observasi dilaksanakan dengan mengamati kinerja guru dan aktivitas belajar siswa selama proses pembelajaran berlangsung. Pada kegiatan observasi, peneliti dibantu oleh teman sejawat yang telah diberikan izin oleh kepala sekolah, guna memperoleh data yang berkaitan dengan kinerja guru

(6)

dan aktivitas belajar siswa dengan memberi tanda ceklis (√) pada instrumen lembaran observasi.

4. Refleksi

Pada kegiatan refleksi ini, peneliti melakukan evaluasi terhadap apa yang telah dilakukan, apakah telah sesuai dengan rancangan scenario yang telah dibuat.

Jika ternyata belum sesuai dengan yang diharapkan, maka akan diadakan perbaikan pada siklus berikutnya.

Siklus 2

1. Perencanaan

Pada tahap perencanaan, kegiatan yang dilakukan adalah sebagai berikut:

1) Membuat pemetaan, silabus dan RPP

2) Membuat alat peraga berupa gambar persegi panjang, segitiga, trapesium dan jajar genjang

3) Membuat lembar observasi aktivitas siswa dan kinerja guru 4) Membuat lembar kerja siswa

5) Membuat soal-soal tes

2. Pelaksanaan

Pada tahap pelaksanaan, kegiatan yang dilakukan adalah sebagai berikut:

1) Kegiatan Pendahuluan

Menertibkan siswa

Menyampaikan tujuan pembelajaran

(7)

Mengadakan apersepsi dengan mengingatkan siswa tentang konsep luas persegi, persegi panjang dan segitiga

2) Kegiatan Inti

 Siswa membentuk kelompok yang terdiri dari 3 atau 4 orang

 Setiap kelompok menyiapkan karton berwarna kuning, lalu

menggambar persegi panjang dengan ukuran panjang 8 cm dan lebar 4 cm.

 Kemudian siswa memotong persegi panjang tersebut hingga membentuk dua trapesium siku-siku.

 Dengan demikian, dapat diketahui bahwa trapesium dapat

terbentuk dari setengah persegi panjang, sehingga luas trapesium tersebut juga setengah dari luas persegi panjang

 Guru menjelaskan bahwa:

 lebar pada persegi panjang = tinggi pada trapesium

 panjang pada persegi panjang = jumlah sisi sejajar pada trapesium

 Dari kegiatan di atas, dapat disimpulkan bahwa:

1. Luas trapesium = 12 x Luas persegi panjang 2. Luas trapesium = 12 x (panjang x lebar)

3. Luas trapesium = 12 x (jumlah sisi sejajar x tinggi)

 Siswa memotong karton warna hijau lalu membuat sebuah persegi panjang

(8)

 Kemudian siswa memotong persegi panjang tersebut lalu menyusunnya hingga membentuk menjadi sebuah jajar genjang

 Dari kegiatan di atas dapat diketahui bahwa sebuah jajar genjang

dapat terbentuk dari sebuah persegi panjang, sehingga dapat disimpulkan bahwa:

Luas jajar genjang = Luas persegi panjang Luas jajar genjang = panjang x lebar

Karena panjang pada persegi panjang adalah alas pada jajar genjang dan lebar pada persegi panjang adalah tinggi pada jajar genjang, maka diperoleh rumus:

Luas jajar genjang = alas x tinggi

 Setiap kelompok menggambar sebuah persegi panjang

 Lalu siswa memotong persegi panjang dan menyusun potongan- potongan gambar tersebut menjadi dua buah layang-layang

 Dari kegiatan di atas, dapat dilihat bahwa dua layang-layang dapat

terbentuk dari sebuah persegi panjang, sehingga sebuah layang- layang merupakan setengah dari persegi panjang.

 Guru menjelaskan bahwa panjang pada persegi panjang merupakan

diagonal1 pada laying-layang, sedangkan lebar pada persegi panjang merupakan diagonal2 pada laying-layang. Sehingga dapat disimpulkan bahwa:

 Luas Layang-layang = 12 x (Luas Persegi panjang)

 Luas Layang-layang = 12 x (panjang x lebar)

 Luas Layang-layang = 12 x (diagonal1 x diagonal2)

(9)

3) Kegiatan Penutup

 Menyimpulkan materi pelajaran.

 Mengadakan tes hasil belajar

 Tindak lanjut; guru memberikan tugas rumah (PR).

3. Observasi

Kegiatan observasi dilaksanakan dengan mengamati kinerja guru dan aktivitas belajar siswa selama proses pembelajaran berlangsung. Pada kegiatan observasi, peneliti dibantu oleh teman sejawat yang telah diberikan izin oleh kepala sekolah, guna memperoleh data yang berkaitan dengan kinerja guru dan aktivitas belajar siswa dengan memberi tanda ceklis (√) pada instrumen lembaran observasi.

4. Refleksi

Pada tahap ini dilakukan analisis data mengenai proses, masalah dan perbaikan pada kegiatan pembelajaran. Selanjutnya dilakukan evaluasi apakah ada peningkatan pada aktivitas dan hasil belajar siswa.

Referensi

Dokumen terkait

Pelayanan kesehatan pra usia lanjut dan usia lanjut yang dimaksudkan adalah penduduk usia 45 tahun ke atas yang mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai dengan standar oleh

Hal ini berarti tidak ada pengaruh antara kemampuan pemecahan masalah fisika peserta didik yang diberikan perlakuan berupa penerapan model pembelajaran generatif

Tujuan dari penelitian ini ialah untuk mengevaluasi kesesuaian tingkat kenyamanan termal, visual, dan akustik lingkungan pabrik dengan standard yang berlaku, dan

Keberhasilan kegiatan belajar mengajar dikelas, tidak hanya tergantung dalam penguasaan bahan ajar atau penggunaan metode pembelajaran, tetapi proses pembelajaran yang baik

6. Bogor via e-mail untuk menutup kegiatan usaha “CV. Harapan Utama Indah”. Sampai sekarang belum ada tindak lanjutnya. Demikian surat ini dibuat dan kami harap segera

setelah barang disetujui oleh bagian receiving untuk dibongkar, pada saat proses bongkar tersebut jika memang barang sesuai dengan PO maka akan dilakukan proses penyimpanan di

Berdasarkan hasil pemeriksaan laboratorium terhadap parameter logam berat Timbal (Pb) pada sampel sedimen pada titik 1 – 5 diperoleh konsentrasi logam berat Timbal

Dari tabel di atas dapat diketahui bahwa total nilai seluruh jawaban 1.441 dengan 1.225 nilai jawaban mengatakan sangat setuju (SS), 204 nilai jawaban mengatakan setuju (S),