• Tidak ada hasil yang ditemukan

1. Pada halaman File Manager cpanel Anda, arahkan ke

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "1. Pada halaman File Manager cpanel Anda, arahkan ke"

Copied!
39
0
0

Teks penuh

(1)

Menonaktifkan

WordPress

Plugin Secara Manual

Cara termudah untuk menonaktifkan plugin WordPress adalah dengan login ke dashboard, klik menu “Plugin” dan selanjutnya menonaktifkan plugin sesuai dengan kebutuhan. Namun dalam beberapa kasus yang terjadi, ketika plugin mengalami kerusakan hingga mengakibatkan Anda tidak dapat login ke dashboard WordPress, Anda perlu menonaktifkan plugin secara manual. Pada artikel ini kami akan menginformasikan beberapa cara yang dapat digunakan untuk menonaktifkan plugin secara manual.

1. Menonaktifkan plugin melalui File Manager

Untuk melakukan langkah ini, Anda perlu login terlebih dahulu ke cPanel Anda dan mengakses menu File Manager.

Pada halaman File Manager cPanel Anda, arahkan ke 1.

d i r e k t o r i / w p - c o n t e n t / p l u g i n s , m i s a l n y a

/home/<namauser>/public_html/wp-content/plugins.

Temukan direktori dari plugin yang saat ini 2.

(2)

Ubah nama direktori tersebut dengan nama lain, 3.

misalnya namaplugin-disabled.

Contoh sebelum pengubahan :

Contoh sesudah pengubahan :

Selanjutnya, silahkan Anda coba mengakses kembali dashboard WordPress Anda. Pada umumnya, Anda akan mendapati adanya informasi pesan kesalahan yang berkaitan dengan plugin yang Anda non-aktifkan tersebut dan tentu saja hal ini merupakan hal yang wajar karena proses penonaktifan plugin tidak dilakukan melalui dashboard WordPress.

(3)

2. Menonaktifkan plugin melalui Database

Untuk mengikuti langkah ini, Anda perlu login terlebih dahulu ke cPanel Anda dan mengakses menu PhpMyAdmin.

Pada halaman PhpMyAdmin, temukan tabel database 1.

bernama wp_options.

Temukan row dengan nama “active_plugins”. 2.

D a t a p l u g i n a k a n t a m p a k s e p e r t i 3.

a:1:{i:0;s:19:”badplugin/badplugin.php”;}

Ubah nilai “a” menjadi “a:0” untuk mengubah plugin 4.

dari active menjadi non-active.

Simpan perubahan yang telah dilakukan. 5.

Contoh sebelum pengubahan :

(4)

Cara kedua ini mengakibatkan seluruh plugin menjadi non-aktif, namun cara kedua ini yang lebih disarankan dan tentunya tujuan d a r i k e d u a c a r a t e r s e b u t t e t a p s a m a . S e t e l a h A n d a menonaktifkan plugin, Anda dapat mencoba mencari tahu mengapa plugin tersebut mengalami kerusakan sebelum mengaktifkan pluginnya kembali, atau anda dapat menghapus plugin tersebut dari WordPress Anda untuk melakukan installasi ulang atau beralih ke plugin lainnya.

Mengarahkan domain ke Layanan

Email

Pengenalan

Pada tutorial ini, kami akan menjelaskan cara mengarahkan domain anda agar dapat terhubung ke Layanan Email Qwords. Keuntungan dari mengarahkan domain anda adalah, anda dapat mengakses melalui webmail seperti layaknya layanan webmail c p a n e l , d a l a m a r t i a n b i s a m e n g a k s e s m e l a l u i webmail.namadomain.xyz

Sebelum memulai, pastikan:Anda memiliki domain aktif dan memiliki kendali untuk mengatur DNS dari domain tersebut. Jika domainnya ada di Qwords maka bisa

mengatur domain nya melalui Free DNS Manager

Sudah melakukan pemesanan Layanan Email Qwords dan sudah aktif

(5)

Contoh di tutorial ini, kita memiliki domain berupa namadomain.xyz dan ingin mengarahkan loginemail.namadomain.xyz ke Layanan Email Qwords

Jika sudah terpenuhi, mari ke langkah berikutnya.

Masuk ke portal.qwords.com > Domain > (pilih domain yang 1.

ingin di arahkan) > atur domain > Layanan tambahan > DNS manager > manage. Pada bagian “Tambah DNS Record Baru” masukkan subdomain yang diinginkan. Contoh disini adalah “ l o g i n e m a i l ” , t y p e “ C N A M E ” d a n v a l u e “login.layanan.email” Tekan “simpan perubahan”

Jika menginginkan agar www nya juga mengarah, lakukan 2.

hal yang sama pada bagian “Tambah DNS Record Baru”, dengan hostname “www.loginemail”, ubah Type menjadi CNAME dan value menjadi “login.layanan.email” Tekan “simpan perubahan”

Tunggu masa propagasi selesai, biasa butuh 1 – 4 jam 3.

(Tergantung ISP, ada yang bisa 24 jam.

Setelah lewat masa propagasi (kira-kira 1 jam) buka 4.

subdomain yang anda baru saja buat. Dalam contoh ini kita akan buka loginemail.namadomain.xyz

(6)

Masalah/Isu yang bisa muncul

Apabila anda tidak menggunakan SSL, maka pada saat membuka domain tersebut akan ada peringatan. Anda bisa “Add exception” atau “Continue” atau “advanced” pada browser anda. Solusi dari hal ini adalah anda dapat memesan SSL pada Qwords agar di pasang di domain tersebut. Atau anda bisa request Free SSL Letsencrypt ke tim teknis kami.

Penutup

Pengarahan melalui domain akan membuat akses ke Layanan Email Qwords menjadi lebih mudah dan lebih rapih. Selain tutorial ini, tersedia juga banyak tutorial lain untuk layanan ini yang dapat di cek di kategori Layanan Email.

(7)

Cara Membuat CSR di Linux

Server Tanpa Panel Kontrol

CSR merupakan singkatan dari “Certificate Signing Request”, CSR diperlukan bilamana Anda melakukan order layanan Sertifikat SSL untuk domain Anda. CSR dihasilkan pada server dimana Sertifikat SSL akan digunakan, sebuah CSR berisi informasi tetang organisasi dan nama domain Anda, wilayah dan negara yang akan dimasukan dalam sertifikat Anda. Pada artikel ini, kami akan menunjukan bagaimana cara membuat CSR pada Server Linux tanpa panel kontrol seperti cPanel, Plesk Panel dan sejenisnya.

Prasyarat

Login ke server melalui SSH. 1.

Artikel ini ditujukan untuk non-root user. Perintah yang 2.

memerlukan hak administratif diawali dengan sudo.

OpenSSL

Untuk membuat CSR, Anda memerlukan aplikasi OpenSSL pada s e r v e r A n d a . K e t i k k a n p e r i n t a h b e r i k u t u n t u k melakukan installasi OpenSSL pada Linux Server :

Ubuntu / Debian

(8)

centOS

# sudo yum install openssl

Membuat Private Key Dan CSR

Anda dapat membuat CSR menggunakan satu baris perintah. Perintah yang akan kami gunakan ini akan membuat Private Key dan kemudian menghasilkan CSR.

Dalam artikel ini kami menyimpan file Private Key dan 1.

CSR didalam direktori /etc/ssl/certs/domain.com # sudo mkdir /etc/ssl/certs/domain.com

# cd /etc/ssl/certs/domain.com

Ketikkan perintah berikut untuk membuat Private Key dan 2.

CSR

# sudo openssl req -new -newkey rsa:2048 -nodes -keyout domain.com.key -out domain.com.csr

Pada proses pembuatan CSR, Anda akan diminta untuk 3.

mengisi beberapa informasi seperti Country Name, State

or Province Name, Locality Name, Organization Name, Organizational Unit Name, Common Name ( nama domain ) dan Alamat Email. Pada bagian akhir, Anda akan

diminta untuk menginput “A challenge password”, kami menyarankan untuk mengkosongkan saja dengan cara menekan tombol ‘Enter’. Berikut contoh tampilan keluaran dari proses pembuatan CSR :

Generating a 2048 bit RSA private key

... ... ...+++

(9)

... ..+++

writing new private key to 'domain.com.key'

---You are about to be asked to enter information that will be incorporated

into your certificate request.

What you are about to enter is what is called a Distinguished Name or a DN.

There are quite a few fields but you can leave some blank

For some fields there will be a default value, If you enter '.', the field will be left blank.

---Country Name (2 letter code) [AU]:ID

State or Province Name (full name) [Some-State]:DKI Jakarta

Locality Name (eg, city) []:Jakarta

Organization Name (eg, company) [Internet Widgits Pty Ltd]:PT Qwords

Organizational Unit Name (eg, section) []:Tech

C o m m o n N a m e ( e . g . s e r v e r F Q D N o r Y O U R n a m e ) []:www.domain.com

Email Address []:admin@domain.com

Please enter the following 'extra' attributes to be sent with your certificate request

A challenge password []: An optional company name []:

Note : Bila SSL yang Anda pesan adalah Wildcard SSL, maka pada Common Name diisi dengan *.domain.com.

(10)

Setelah proses pembuatan Private Key dan CSR selesai, Anda a k a n m e n d a p a t k a n d u a f i l e b a r u p a d a d i r e k t o r i

/etc/ssl/certs/domain.com, yaitu :

domain.com.key, file Private Key. 1.

domain.com.csr, file CSR. 2.

Anda perlu menyimpan kedua file tersebut dan memastikan tidak ada perubahan pada code didalamnya. Dikarenakan apabila salah satu code didalam file tersebut berubah, maka Private Key dan CSR Anda tidak valid lagi dan Anda perlu membuat ulang Private Key dan CSR Anda.

Setelah Anda selesai membuat CSR, Anda dapat melanjutkan kelangkah selanjutnya dengan melakukan submit konfigurasi CSR Anda pada Portal Qwords untuk mendapatkan sertifikat SSL Anda.

Cara

Proteksi

Direktori

Menggunakan Directory Privacy

(Htpasswd)

Tutorial ini dapat meminimalisir ancaman hack pada akun wordpress (wp-admin) anda dengan menggunakan Directory Privacy (atau yang biasa di sebut htpasswd) :

1. Login cPanel

(11)

3. Pilih Directory Privacy (anda dapat memilih directori public_html -> wp-admin

* Untuk masuk ke dalam direktori tersebut anda dapat klik logo Folder

* Untuk memilih direktori yang ingin di proteksi anda dapat klik nama direktori

4. Masukan nama “Directory Privacy” yang ingin anda gunakan (Pastikan anda meng-ceklis “Password protect this directory.”) lalu save

(12)

5. Create User yang ingin di gunakan sebagai akses ke “Directory Privacy” ( **PENTING!!! password yang di masukan tidak dapat direset/atau diketahui maka saat memasukan password direktori privasi harus dapat di ingat/disave) lalu save

(13)

Tutorial ini dapat di gunakan untuk proteksi direktori selain WordPress.

Install LAMP di Ubuntu 16.04

Server

LAMP ( Linux Apache Mysql PHP ) merupakan kumpulan software open sources yang umum digunakan untuk host suatu konten website, baik website dinamis maupun aplikasi berbasis web. Apache berfungsi sebagai web server, Mysql database sebagai penyimpan data website dan PHP memproses konten dinamis. Pada artikel ini kami akan menunjukan bagaimana cara menginstall LAMP pada Ubuntu 16.04 server.

(14)

Prasyarat

Login ke server melalui SSH. 1.

Update system Ubuntu 16.04 server anda. 2.

# sudo apt-get update && apt-get upgrade

Artikel ini ditujukan untuk non-root user. Perintah yang 3.

memerlukan hak administratif diawali dengan sudo.

Apache

Install Apache 2.4 melalui Ubuntu repository : 1.

# sudo apt-get install apache2

Setelah proses intallasi Apache 2.4 selesai dilakukan, 2.

buka web browser favorit anda dan ketikan IP Public server anda pada tab URL.

http://<IP_server>

Bila Apache 2.4 berhasil terinstall maka anda akan mendapati halaman Apache2 Ubuntu Default Page seperti gambar dibawah ini :

(15)

Secara default document root dari Apache 2.4 terletak pada direktori /var/www/html, direktori tersebut yang nantinya dapat digunakan untuk menghostingkan file website anda.

MySQL

Ketikan perintah berikut untuk memulai installasi MySQL 1.

server :

# sudo apt-get install mysql-server

Ditengah proses installasi MySQL server, anda akan 2.

mendapati jendela CLI yang meminta anda menginput password root untuk MySQL server anda. Pastikan anda menggunakan password yang aman.

Setelah proses installasi MySQL selesai, anda dapat 3.

(16)

login ke MySQL anda dengan mengetikan perintah : # mysql –u root –p

PHP 7.0

Untuk memulai installasi PHP 7.0, ketikan perintah 1.

berikut :

# sudo apt-get install php7.0 php-pear libapache2-mod-php7.0 libapache2-mod-php7.0-mysql libapache2-mod-php7.0-curl libapache2-mod-php7.0-cgi libapache2-mod-php7.0-xml Untuk menguji apakah PHP 7.0 sudah berjalan pada server, 2.

anda dapat membuat halaman PHP Info yang berfungsi sebagai penampil informasi versi PHP yang berjalan pada server anda. Ketikan perintah berikut untuk membuat file info.php :

# vi /var/www/html/info.php

Tekan tombol “i” pada keyboard untuk memulai melakukan 3.

editing dan isikan dengan script dibawah ini : <?php

(17)

Phpinfo() ?>

Tekan tombol “esc” untuk keluar dari mode editing dan 4.

ketikan “:wq” untuk menyimpan file info.php.

Buka web browser anda dan akses halaman PHP Info anda 5.

melalui URL :

http://<IP_server>/info.php

Apabila PHP berhasil terinstall pada server, maka akan tampil halaman informasi PHP seperti gambar dibawah ini :

(18)

Mengakses Server Melalui SSH

di Linux

SSH (Secure Shell) adalah protokol jaringan yang digunakan untuk komunikasi data yang aman antara server dan klien (anda) untuk melakukan pengelolaan server dari jarak jauh.

Untuk pengguna sistem operasi Linux, anda dapat melakukan koneksi ke server melalui SSH dengan menggunakan aplikasi Terminal yang ada pada distro Linux anda. Selanjutnya pada aplikasi Terminal ketikkan perintah berikut :

# ssh <user>@<IP_server> Contohnya :

# ssh root@103.28.xx.xx

Berikut contoh tampilan keluaran dari aplikasi Terminal anda ketika melakukan SSH untuk pertama kali :

Ubuntu-xenial:~ QWORDS$ ssh root@103.28.xx.xx

The authenticity of host '103.28.xx.xx (103.28.xx.xx)' can't be established.

ECDSA key fingerprint is SHA256:lfmR9yfW4lDeck2XTIwlL. Are you sure you want to continue connecting (yes/no)? yes

Warning: Permanently added '103.28.xx.xx' (ECDSA) to the list of known hosts.

root@103.28.xx.xx's password:

Welcome to Ubuntu 16.04.1 LTS (GNU/Linux 2.6.32-042stab117.14 x86_64)

* Documentation: https://help.ubuntu.com

* Management: https://landscape.canonical.com * Support: https://ubuntu.com/advantage

Last login: Sun Dec 11 12:07:37 2016 from 103.28.xx.xx root@kbssh:~#

(19)

Mengakses Server Melalui SSH

di macOS

SSH (Secure Shell) adalah protokol jaringan yang digunakan untuk komunikasi data yang aman antara server dan klien (anda) untuk melakukan pengelolaan server dari jarak jauh.

Untuk pengguna sistem operasi macOS, anda dapat melakukan koneksi ke server melalui SSH dengan menggunakan aplikasi Terminal yang ada pada Launchpad komputer anda. Selanjutnya pada aplikasi Terminal ketikkan perintah berikut :

# ssh <user>@<IP_server> Contohnya :

# ssh root@103.28.xx.xx

Berikut contoh tampilan keluaran dari aplikasi Terminal anda ketika melakukan SSH untuk pertama kali :

MacBook-Pro:~ QWORDS$ ssh root@103.28.xx.xx

The authenticity of host '103.28.xx.xx (103.28.xx.xx)' can't be established.

ECDSA key fingerprint is SHA256:lfmR9yfW4lDeck2XTIwlL. Are you sure you want to continue connecting (yes/no)? yes

Warning: Permanently added '103.28.xx.xx' (ECDSA) to the list of known hosts.

root@103.28.xx.xx's password:

Welcome to Ubuntu 16.04.1 LTS (GNU/Linux 2.6.32-042stab117.14 x86_64)

(20)

* Documentation: https://help.ubuntu.com

* Management: https://landscape.canonical.com * Support: https://ubuntu.com/advantage

Last login: Sun Dec 11 12:07:37 2016 from 103.28.xx.xx root@kbssh:~#

File

.htaccess

Default

CodeIgniter

Apakah itu file .htaccess?

File .htaccess bisa disebut sebagai file konfigurasi yang berisi arahan yang harus dilakukan server. Salah satu fungsi umum dari file htaccess adalah untuk membatasi akses ke file tertentu atau direktori di Internet atau intranet, atau untuk menentukan halaman web tertentu yang akan diakses ketika ada permintaan file oleh browser.

Seberapa pentingkah file .htaccess ini? Bisa dibilang sangat penting karena jika sebuah web tidak mempunyai file ini pada direktori website nya, hal yang sering terjadi adalah munculnya pesan error. Pesan error yang bisanya sering muncul adalah Website Busy, 403 Forbidden dan 500 Internal Server Error.

Berikut ini konfigurasi dafault file .htaccess untuk CI : File .htaccess Default CodeIgniter (CI)

(21)

RewriteEngine On

# !IMPORTANT! Set your RewriteBase here and don't forget trailing and leading

# slashes.

# If your page resides at

# http://www.example.com/mypage/test1 # then use # RewriteBase /mypage/test1/ RewriteBase / RewriteCond %{REQUEST_FILENAME} !-f RewriteCond %{REQUEST_FILENAME} !-d RewriteRule ^(.*)$ index.php?/$1 [L] </IfModule> <IfModule !mod_rewrite.c>

# If we don't have mod_rewrite installed, all 404's

# can be sent to index.php, and everything works as normal. ErrorDocument 404 /index.php

</IfModule>

Bagi anda yang belum tahu bagaimana cara menambahkan file .htaccess , caranya gampang kok:

1. Masuk ke cPanel akun hosting anda

2. Masuk ke File Manager kemudian ke direktori public_html

3. Pada menu di kiri atas, pilih New File kemudian beri nama “.htaccess” (tanpa tanda kutip)

4. Lalu masukan script standar htaccess diatas pada file yang baru saja dibuat tadi, lalu klik save.

(22)

Menggunakan PuTTY di Windows

SSH (Secure Shell) adalah protokol jaringan yang digunakan untuk komunikasi data yang aman antara server dan klien (anda) untuk melakukan pengelolaan server dari jarak jauh.

PuTTY merupakan salah satu aplikasi SSH Client yang populer digunakan untuk melakukan remote server melalui protokol SSH pada komputer berbasis sistem operasi Windows.

Installasi Dan Konfigurasi PuTTY di

Windows

1. Download aplikasi PuTTY

2. Jalankan aplikasi PuTTY dengan cara klik ganda pada file putty.exe yang telah anda unduh.

3. Pada kolom Host name (or IP Address) isikan IP server atau Hostname server anda (*apabila IP nya sudah terpointing ke nama domain atau subdomain anda)

4. Pada kolom Port isikan 22 (default port SSH). 5. Pada connection type pilih SSH.

(23)

.

(24)

8. Selanjutnya anda dapat login menggunakan kredential server a n d a

9. Setelah berhasil login ke server, anda dapat memulai mengelola server anda dengan perintah berbasis CLI ( Command

(25)
(26)

Menambah User Dan Menghapus

User di Ubuntu

Menambah dan menghapus user merupakan tugas dasar yang harus anda ketahui dalam mengelola server Linux. Bila anda membuat server baru, anda hanya diberi akun root secara default. Anda juga harus membuat akun user tambahan untuk setiap pengguna yang mengakses server, setiap pengguna disarankan memiliki akun yang berbeda. Anda masih bisa mendapatkan hak akses sebagai administrator ketika anda membutuhkannya melalui mekanisme yang disebut sudo. Dalam panduan ini kami akan membahas cara membuat akun user, memberikan hak sudo dan menghapus akun user.

Membuat User

Ketikan perintah berikut untuk membuat user baru : # adduser nama_user

Dalam proses penambahan user, anda akan disuguhkan dengan serangkaian pertanyaan. Prosedurnya sebagai berikut :

Menetapkan dan mengkonfirmasi password untuk user baru 1.

Mengisi informasi user baru seperti Full Name, Room 2.

Number, Wordphone, Home Phone dan Other

Mengkonfirmasi bahwa informasi yang diberikan 3.

(27)

Memberikan Hak Sudo Kepada

User

Bila user baru anda perlu menjalankan perintah dengan hak root (administratif), anda perlu memberikan akses pengguna baru ke sudo. Cara paling aman untuk melakukan hal ini adalah dengan menggunakan perintah visudo.

# visudo

Pada halaman text editor, tambahkan baris konfigurasi sebagai berikut :

(28)

Simpan konfigurasi dengan menekan tombol “CTRL+X” pada keyboard, diikuti dengan mengetik huruf “Y” dan tekan “ENTER”. Sekarang user yang anda buat telah dapat menggunakan perintah dengan hak administratif.

Untuk mencobanya, anda dapat login menggunakan user tersebut, anda dapat mengeksekusi perintah sebagai reguler user atau dengan hak administratif diawali menggunakan sudo disetiap perintah yang akan dieksekusi.

# sudo nama_perintah

Berikut perbedaan contoh perintah yang memerlukan hak administratif ketika dieksekusi oleh reguler user dan sudo user.

(29)

Eksekusi perintah sebagai sudo user :

Menghapus User

Saat anda tidak memerlukan lagi suatu akun user, disarankan untuk menghapus user tersebut. Anda dapat menghapus user tanpa menghapus file milik user tersebut dengan mengetikan perintah berikut melalui user root anda :

# deluser nama_user

B i l a a n d a l o g i n s e b a g a i u s e r y a n g t e l a h m e m i l i k i hak administratif ( sudo ), ketikkan perintah berikut :

(30)

Apabila anda ingin menghapus user beserta direktori home milik user tersebut, anda dapat mengetikkan perintah berikut :

# deluser --remove-home nama_user atau

# sudo deluser --remove-home nama_user

Menghapus Hak Sudo dari User

Bila sebelumnya anda memberikan hak administratif ( sudo ) p a d a u s e r y a n g d i h a p u s , a n d a j u g a p e r l u menghapus hak administratif yang telah diberikan sebelumnya. Caranya cukup mudah, anda dapat mengetikkan perintah berikut : # visudo

(31)

tersebut

# User privilege specification root ALL=(ALL:ALL) ALL

nama_user ALL=(ALL:ALL) ALL #HAPUS BARIS INI

C a r a i n i j u g a d a p a t d i g u n a k a n u n t u k m e n a r i k kembali hak administratif ( sudo ) yang sebelumnya telah diberikan kepada suatu user.

Cara

mengakses

Cloud

Controller – Cloud VDS

Bagai anda yang memiliki layanan Cloud Virtual Dedicated Server dan anda menginginkan untuk melakukan beberapa perubahan pada server anda seperti menganti Hostname Server, Reinstall Server, Menganti Root Password ataupun beberapa tindakan lain

S i l a h k a n m e l a k u k a n p e n g a k s e s a n ke https://client.goldenfast.net , Silahkan melakukan login dan anda dapat memilih Menu Layanan.

(32)

Setelah mengakses Layanan akan muncul beberapa layanan yang anda gunakan, Silahkan memilih layanan yang ingin anda lakukan perubahan dengan mengklik “Lihat Detail”

Setelah itu anda dapat memilih Control Panel pada bagian

(33)

Beberapa Tools diatas adalah sebagai berikut :

Control Panel : Control Panel yang digunakan untuk melakukan

Management pada layanan Cloud VDS yang anda gunakan

Rebuild : Digunakan untuk melakukan Reinstall Operating System

yang diinginkan

Graphs : Berisi tentang informasi Load dari Server

Selanjutnya akan masuk ke VPS Control Panel akan tampil Spesifikasi Singkat dari Server anda, Untuk melakukan Manage anda dapat memilih “Manage”

(34)

Selanjutnya akan muncul tampilan lengkap Cloud Controller secara lengkap

(35)

Sekian dan Terima Kasih

Cara mengubah Theme/Template

WordPress

Saat ini ada ribuan lebih theme, baik yang gratis maupun yang berbayar (premium) tersebar di internet. Anda dapat mengubah tampilan website anda menjadi lebih menarik dengan mengganti theme wordpress bawaan dengan theme yang anda buat atau download/beli di internet.

1. Login Dashboard WordPress atau anda bisa login via softaculous (jika install wordpress via softaculous) 2. Pilih menu Appearance -> Themes

(36)

3. Pilih Add New Theme atau Search di wordpress langsung

4. Pilih theme yang diinginkan, kemudian pilih Install dan tunggu hingga proses install theme selesai

(37)

5. Pilih Activate

6. Upload dari komputer

(38)

6b. Pilih Choose File, kemudian pilih Install Now

(39)

NOTE:

1. Install themes yang legal, tidak diperboleh kan menggunakan theme yang nulled/cracked, dikarenakan selain melanggar hak cipta DCMA, theme yang nulled beresiko memiliki malware dan rentan terkena hack

2. Pergunakan theme yang up to date, beberapa developer theme wordpress menyediakan update theme nya, update secara berkala theme untuk keamanan website anda.

Referensi

Dokumen terkait

Konsumen tidak lagi hanya memperhatikan harga barang akan tetapi juga menilai suatu barang dari kualitas barang tersebut, sehingga perusahaan harus berusaha dengan keras untuk

Sedangkan hasil penelitian ini tidak konsisten dengan penelitian yang dilakukan oleh Darma (2004) yang menyatakan bahwa variabel komitmen organisasi tidak dapat

Secara default security setting pada server LDAP memperbolehkan setiap orang melihat atau melakukan pencarian pada setiap entri yang ada di Directory LDAP, tetapi yang bisa

Media dakwah ini bukan saja sebagai alat bantu dakwah namun bila ditinjau dakwah sebagai suatu sistem yang mana sistem ini terdiri dari beberapa komponen (unsur) yang

Bagi kebanyakan individu, pekerjaan merupakan faktor utama dalam dalam memenuhi kebutuhan ekonomi dan kebutuhan sosial (Jahoda, dalam Sverke, dkk, 2002). Namun, pekerjaan tidak hanya

Custom typefaces Tapis dapat diterapkan dalam web, namun ketika diterapkan dalam layout pada halaman web readability sangat rendah, hal tersebut karena Custom

Campurkan bumbu halus, lalu garam, perisa makanan, dan daun kunyit ke dalam tepung aduk hingga rata2. Masukkan air ke dalam adonan tepung dan

Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan Surniati (2013) dalam penelitiannya yang berjudul analisis faktor yang berhubungan dengan keteraturan