RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP 4)
Sekolah : SMA Negeri 1 Tungkal Jaya Kelas/Semester : X/ GENAP
Mata Pelajaran : Matematika-Peminatan Bidang MIPA
Materi Pokok : Pertidaksamaan mutlak, pecahan, dan irrasional Alokasi Waktu : 16 × 45 menit (8 pertemuan)
A. Kompetensi Inti SMA kelas X:
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan
B. Kompetensi Dasar
2.1 Menunjukkan sikap senang, percaya diri, motivasi internal, sikap kritis,
bekerjasama, jujur dan percaya diri serta responsif dalam menyelesaikan berbagai permasalahan nyata.
2.2 Memiliki rasa ingin tahu yang terbentuk dari pengalaman belajar dalam berinteraksi dengan lingkungan sosial dan alam
3.7 Mendeskripsikan dan menerapkan konsep pertidaksamaan dan nilai mutlak dalam menentukan himpunan penyelesaian pertidaksamaan pecahan, irrasional dan mutlak Indikator Pencapaian Kompetensi
1. Menemukan macam-macam konsep pertidaksamaan pecahan, irrasional, dan nilai mutlak;
2. Mendeskripsikan konsep pertidaksamaan pecahan, irrasional, dan nilai mutlak; 3. Menentukan himpunan penyelesaaian pertidaksamaan pecahan, irrasional, dan
nilai mutlak.
3.8 Mendeskripsikan dan menerapkan konsep pertidaksamaan pecahan, irasional, dan mutlak dalam menyelesaikan masalah matematika
Indikator Pencapaian Kompetensi
Mendeskripsikan pertidaksamaan pecahan, irrasional, dan nilai mutlak dalam meyelesiakan masalah matematika
3.9 Mendeskripsikan dan menerapkan konsep dan sifat-sifat pertidaksamaan pecahan, irrasional dan mutlak dengan melakukan manipulasi aljabar dalam menyelesaikan masalah matematika
Indikator Pencapaian Kompetensi
Indikator Pencapaian Kompetensi
1. Membaca daerah penyelesian pertidaksamaan pecahan, irrasional, dan nilai mutlak;
2. Menganalisis daerah penyelesaian pertidaksamaan pecahan, irrasional, dan nilai mutlak.
4.6 Memecahkan masalah pertidaksamaan pecahan, irrasional dan mutlak dalam penyelesaian masalah nyata
Indikator Pencapaian Kompetensi
1. Melakukan manipulasi aljabar dalam menyelesaikan masalah matematika; 2. Menyelesaikan himpunan penyelesaian pertidaksamaan pecahan, irrasional, dan
nilai mutlak;
3. Memecahkan masalah pertidaksamaan pecahan, irrasional, dan nilai mutlak dalam kehidupan sehari-hari.
C. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti proses pembelajaran melalui tahapan mengamati, menanya, mengeksplorasi, menalar, dan mengomunikasikan peserta didik dapat Peserta didik dapat 1. Mensyukuri kebesaran Tuhan karena telah menciptakan berbagai peristiwa alam
yang mampu memunculkan konsep matematika;
2. Melalui diskusi kelompok, peserta didik mampu mengembangkan perilaku ingin tahu dan bekerjasama dalam kelompok;
3. Menemukan macam-macam konsep pertidaksamaan pecahan, irrasional, dan nilai mutlak;
4. Mendeskripsikan konsep pertidaksamaan pecahan, irrasional, dan nilai mutlak; 5. Menentukan himpunan penyelesaaian pertidaksamaan pecahan, irrasional, dan nilai
mutlak;
6. Mendeskripsikan pertidaksamaan pecahan, irrasional, dan nilai mutlak dalam meyelesiakan masalah matematika;
7. Mendeskripsikan sifat-sifat pertidaksamaan pecahan, irrasional, dan mutlak;
8. Membaca daerah penyelesian pertidaksamaan pecahan, irrasional, dan nilai mutlak; 9. Menganalisis daerah penyelesaian pertidaksamaan pecahan, irrasional, dan nilai
mutlak;
10. Melakukan manipulasi aljabar dalam menyelesaikan masalah matematika;
11. Menyelesaikan himpunan penyelesaian pertidaksamaan pecahan, irrasional, dan nilai mutlak;
12. Memecahkan masalah pertidaksamaan pecahan, irrasional, dan nilai mutlak dalam kehidupan sehari-hari
D. Materi Matematika
Pertidaksamaan Mutlak, Pecahan, dan Irrasional - Pertemuan I
Konsep pertidaksamaan dan nilai mutlak
Metode penyelesaian pertidaksamaan dan nilai mutlak - Pertemuan II
Pertidaksamaan pecahan - Pertemuan III
Irasional dan mutlak - Pertemuan IV
Penerapannya pada masalah nyata
3. Model : Problem Based Learning, tanya jawab F. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran
1. Media : LKS, Papan Grafik (jika diperlukan), Laptop dan atau media presentasi (Kondisional)
2. Sumber pembelajaran
- Suparmin, dkk. 2013. Matematika Untuk SMA/ MA X Kelas X Peminatan MAtematika dan Ilmu Alam . Surakarta.: Mediatama. (Halaman 111 – 143)
- Buku-buku lain yang berkaitan dengan kompetensi
G. Kegiatan Pembelajaran Pertemuan 1 (2×45 menit)
No. Kegiatan Deskripsi AlokasiWaktu
1 Pendahuluan 1. Untuk menumbuhkan penghayatan terhadap agama yang dianutnya, guru mengucapkan salam dan meminta salah satu peserta didik untuk memimmpin doa.
2. Guru menanyakan kabar peserta didik, dengan menyampaikan ucapan “Bagaimana kabar kalian hari ini? Sudah siapkah belajar?” Siapa saja yang tidak bisa hadir dalam pembelajaran hari ini?
3. Guru meminta peserta didik untuk mengecek kebersihan kelas, minimal di sekitar meja dan kursi tempat duduknya dan juga memeriksa kerapian peserta didik dalam berpakaian.
4. Sebagai apersepsi, Guru mengajukan pertanyaan tentang materi yang akan dipelajari, dengan pertanyaan “ Apakah kalian masih ingat mengenai persamaan dan pertidaksamaan ?”
5. Guru menyampaikan kepada Peserta Didik materi yang akan dipelajari dan indikator yang ingin dicapai setelah pembelajaran ini, diharapkan dalam diri Peserta Didik akan tumbuh rasa ingin tahu.
6. Guru menginformasikan cara belajar yang akan ditempuh (pengamatan, penugasan dan diskusi kelompok, pembahasan tugas secara klasikal, pemajangan hasil tugas/diskusi)
7. Guru memotivasi Peserta Didik agar mengikuti proses pembelajaran dengan baik dan peserta didik diberi informasi bahwa guru akan melakukan penilaian terhadap sikap Peserta Didik, terutama sikap disiplin. 8. Peserta Didik mendengarkan dan menanggapi motivasi
yang disampaikan guru tentang manfaat belajar dan pentingnya memahami Konsep pertidaksamaan dan nilai mutlak dalam kehidupan sehari-hari
10
2 Inti Mengamati
1. Peserta Didik diarahkan untuk membaca buku paket atau buku lainnya, yang memuat materi pertidaksamaan dan nilai mutlak
2. Peserta Didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru yaitu pertidaksamaan pecahan dan nilai mutlak
No. Waktu 3. Untuk menumbuhkan sikap saling peduli, guru
membagi kelas menjadi beberapa kelompok
4. Tiap-tiap kelompok diberi lembar kerja, dalam hal ini Peserta Didik diharapkan memiliki rasa tanggung jawab dan dapat bekerja sama.
Menanya
5. Peserta didik diarahkan untuk bertanya mengenai materi pembelajaran yang disampaikan, atau mengenai soal-soal yang ada pada lembar kerja.
Mengeksplorasikan
6. Selama peserta didik bekerja di dalam kelompok, guru memperhatikan dan mendorong semua peserta didik untuk terlibat diskusi, dan mengarahkan bila ada kelompok yang melenceng jauh dari pekerjaannya. 7. Di dalam kelompoknya, peserta didik diarahkan untuk
menyelesaikan permasalahan yang dihadapi Mengasosiasikan
8. Didalam kelompoknya, Peserta Didik akan mencoba dan menalar untuk menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan pertidaksamaan dan nilai mutlak 9. Selama Peserta Didik mengerjakan tugas, guru
melakukan pengamatan terhadap kerja Peserta Didik dalam kelompok mereka, dan mengingatkan Peserta Didik agar bekerja sama, saling membantu dan peduli. Mengomunikasikan
10.Guru mempersilakan kepada perwakilan kelompok untuk mengomunikasikan hasil kerja kelompok mereka, dengan cara melakukan presentasi atau mengerjakan di papan tulis dan Peserta Didik dari kelompok lain diminta untuk memperhatikan dengan seksama, dalam hal ini Peserta Didik akan menunjukkan rasa percaya diri dan saling menghargai.
11. Untuk menumbuhkan rasa saling menghargai, Peserta Didik dari kelompok lain dipersilahkan untuk menanggapi dengan bahasa yang santun
12.Dengan penuh rasa tanggung jawab Peserta Didik dipersilahkan untuk mengumpulkan lembar kerja mereka.
13.Dengan tanya jawab, guru mengarahkan semua Peserta Didik pada kesimpulan mengenai materi pertidaksamaan dan nilai mutlak.
14.Untuk memperkuat rasa saling menghargai dan rasa percaya diri, Peserta Didik diberi kesempatan untuk menanyakan hal-hal yang kurang jelas, dan kelompok penyaji akan mengomunikasikannya.
15.Guru menjawab pertanyaan yang disampaikan oleh Peserta Didik dan meluruskan jawaban yang diberikan oleh Peserta Didik
16.Guru memberikan apresiasi kepada Peserta Didik yang bertanya dan menjawab pertanyaan yang disampaikan. 17.Guru memberikan beberapa soal yang terkait dengan
materi yang sudah dibahas untuk dikerjakan dan dikumpulkan.
3 Penutup 1. Guru bersama-sama dengan peserta didik membuat rangkuman/ simpulan pelajaran.
2. Guru melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap
No. Waktu kegiatan yang sudah dilaksanakan
3. Guru memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran,
4. Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk tugas kelompok (telah diberikan pada tahap arahan) dan menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.
5. Guru menutup pelajaran dengan mengucapkan salam.
Pertemuan 2 dan 3 (3×45 menit)
No. Kegiatan Deskripsi AlokasiWaktu
1 Pendahuluan 1. Untuk menumbuhkan penghayatan terhadap agama yang dianutnya, guru mengucapkan salam dan meminta salah satu peserta didik untuk memimpin doa. 2. Guru menanyakan kabar peserta didik, dengan
menyampaikan ucapan “Bagaimana kabar kalian hari ini? Sudah siapkah belajar?” Siapa saja yang tidak bisa hadir dalam pembelajaran hari ini?
3. Guru meminta peserta didik untuk mengecek kebersihan kelas, minimal di sekitar meja dan kursi tempat duduknya dan juga memeriksa kerapian peserta didik dalam berpakaian.
4. Sebagai apersepsi, Guru mengajukan pertanyaan tentang materi yang akan dipelajari, dengan pertanyaan “ Apakah kalian masih ingat materi pembelajaran sebelumnya yaitu pertidaksamaan dan nilai mutlak?” 5. Guru menyampaikan kepada Peserta Didik materi yang
akan dipelajari dan indikator yang ingin dicapai setelah pembelajaran ini, diharapkan dalam diri Peserta Didik akan tumbuh rasa ingin tahu.
6. Guru menginformasikan cara belajar yang akan ditempuh (pengamatan, penugasan dan diskusi kelompok, pembahasan tugas secara klasikal, pemajangan hasil tugas/diskusi)
7. Guru memotivasi Peserta Didik agar mengikuti proses pembelajaran dengan baik dan peserta didik diberi informasi bahwa guru akan melakukan penilaian terhadap sikap Peserta Didik, terutama sikap kerja sama/ gotong royang.
8. Peserta Didik mendengarkan dan menanggapi motivasi yang disampaikan guru tentang manfaat belajar dan pentingnya memahami pertidaksamaan pecahan dalam kehidupan sehari-hari
10 atau 5 menit
2 Inti Mengamati
1. Peserta Didik diarahkan untuk membaca buku paket atau buku lainnya, yang memuat materi pertidaksamaan pecahan
2. Peserta Didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru yaitu pertidaksamaan pecahan
3. Untuk menumbuhkan sikap saling peduli, guru membagi kelas menjadi beberapa kelompok
4. Tiap-tiap kelompok diberi lembar kerja, dalam hal ini
No. Waktu Peserta Didik diharapkan memiliki rasa tanggung jawab
dan dapat bekerja sama. Menanya
5. Peserta didik diarahkan untuk bertanya mengenai materi pembelajaran yang disampaikan, atau mengenai soal-soal yang ada pada lembar kerja.
Mengeksplorasikan
6. Selama peserta didik bekerja di dalam kelompok, guru memperhatikan dan mendorong semua peserta didik untuk terlibat diskusi, dan mengarahkan bila ada kelompok yang melenceng jauh dari pekerjaannya. 7. Di dalam kelompoknya, peserta didik diarahkan untuk
menyelesaikan permasalahan yang dihadapi Mengasosiasikan
8. Didalam kelompoknya, Peserta Didik akan mencoba dan menalar untuk menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan pertidaksamaan pecahan
9. Selama Peserta Didik mengerjakan tugas, guru melakukan pengamatan terhadap kerja Peserta Didik dalam kelompok mereka, dan mengingatkan Peserta Didik agar bekerja sama, saling membantu dan peduli. Mengomunikasikan
10.Guru mempersilakan kepada perwakilan kelompok untuk mengomunikasikan hasil kerja kelompok mereka, dengan cara melakukan presentasi atau mengerjakan di papan tulis dan Peserta Didik dari kelompok lain diminta untuk memperhatikan dengan seksama, dalam hal ini Peserta Didik akan menunjukkan rasa percaya diri dan saling menghargai.
11. Untuk menumbuhkan rasa saling menghargai, Peserta Didik dari kelompok lain dipersilahkan untuk menanggapi dengan bahasa yang santun
12.Dengan penuh rasa tanggung jawab Peserta Didik dipersilahkan untuk mengumpulkan lembar kerja mereka.
13.Dengan tanya jawab, guru mengarahkan semua Peserta Didik pada kesimpulan mengenai materi pertidaksamaan pecahan.
14.Untuk memperkuat rasa saling menghargai dan rasa percaya diri, Peserta Didik diberi kesempatan untuk menanyakan hal-hal yang kurang jelas, dan kelompok penyaji akan mengomunikasikannya.
15.Guru menjawab pertanyaan yang disampaikan oleh Peserta Didik dan meluruskan jawaban yang diberikan oleh Peserta Didik
16.Guru memberikan apresiasi kepada Peserta Didik yang bertanya dan menjawab pertanyaan yang disampaikan. 17.Guru memberikan beberapa soal yang terkait dengan
materi yang sudah dibahas untuk dikerjakan dan dikumpulkan.
3 Penutup 1. Guru bersama-sama dengan peserta didik membuat rangkuman/ simpulan pelajaran.
2. Guru melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
3. Guru memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran,
No. Waktu 4. Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam
bentuk tugas kelompok (telah diberikan pada tahap arahan) dan menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.
5. Guru menutup pelajaran dengan mengucapkan salam.
Pertemuan 4 dan 5 (3×45 menit)
No. Kegiatan Deskripsi AlokasiWaktu
1 Pendahuluan 1. Untuk menumbuhkan penghayatan terhadap agama yang dianutnya, guru mengucapkan salam dan meminta salah satu peserta didik untuk memimpin doa. 2. Guru menanyakan kabar peserta didik, dengan
menyampaikan ucapan “Bagaimana kabar kalian hari ini? Sudah siapkah belajar?” Siapa saja yang tidak bisa hadir dalam pembelajaran hari ini?
3. Guru meminta peserta didik untuk mengecek kebersihan kelas, minimal di sekitar meja dan kursi tempat duduknya dan juga memeriksa kerapian peserta didik dalam berpakaian.
4. Sebagai apersepsi, Guru mengajukan pertanyaan tentang materi yang akan dipelajari, dengan pertanyaan “ Apakah kalian masih ingat materi pembelajaran sebelumnya yaitu pertidaksamaan pecahan?”
5. Guru menyampaikan kepada Peserta Didik materi yang akan dipelajari dan indikator yang ingin dicapai setelah pembelajaran ini, diharapkan dalam diri Peserta Didik akan tumbuh rasa ingin tahu.
6. Guru menginformasikan cara belajar yang akan ditempuh (pengamatan, penugasan dan diskusi kelompok, pembahasan tugas secara klasikal, pemajangan hasil tugas/diskusi)
7. Guru memotivasi Peserta Didik agar mengikuti proses pembelajaran dengan baik dan peserta didik diberi informasi bahwa guru akan melakukan penilaian terhadap sikap Peserta Didik, terutama sikap jujur. 8. Peserta Didik mendengarkan dan menanggapi motivasi
yang disampaikan guru tentang manfaat belajar dan pentingnya memahami pertidaksamaan irrasional dalam kehidupan sehari-hari
10 atau 5 menit menit
2 Inti Mengamati
1. Peserta Didik diarahkan untuk membaca buku paket atau buku lainnya, yang memuat materi pertidaksamaan irrasional;
2. Peserta Didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru yaitu pertidaksamaan irrasional; 3. Untuk menumbuhkan sikap saling peduli, guru
membagi kelas menjadi beberapa kelompok
4. Tiap-tiap kelompok diberi lembar kerja, dalam hal ini Peserta Didik diharapkan memiliki rasa tanggung jawab dan dapat bekerja sama.
No. Waktu Menanya
5. Peserta didik diarahkan untuk bertanya mengenai materi pembelajaran yang disampaikan, atau mengenai soal-soal yang ada pada lembar kerja.
Mengeksplorasikan
6. Selama peserta didik bekerja di dalam kelompok, guru memperhatikan dan mendorong semua peserta didik untuk terlibat diskusi, dan mengarahkan bila ada kelompok yang melenceng jauh dari pekerjaannya. 7. Di dalam kelompoknya, peserta didik diarahkan untuk
menyelesaikan permasalahan yang dihadapi Mengasosiasikan
8. Didalam kelompoknya, Peserta Didik akan mencoba dan menalar untuk menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan pertidaksamaan irrasional;
9. Selama Peserta Didik mengerjakan tugas, guru melakukan pengamatan terhadap kerja Peserta Didik dalam kelompok mereka, dan mengingatkan Peserta Didik agar bekerja sama, saling membantu dan peduli. Mengomunikasikan
10.Guru mempersilakan kepada perwakilan kelompok untuk mengomunikasikan hasil kerja kelompok mereka, dengan cara melakukan presentasi atau mengerjakan di papan tulis dan Peserta Didik dari kelompok lain diminta untuk memperhatikan dengan seksama, dalam hal ini Peserta Didik akan menunjukkan rasa percaya diri dan saling menghargai.
11. Untuk menumbuhkan rasa saling menghargai, Peserta Didik dari kelompok lain dipersilahkan untuk menanggapi dengan bahasa yang santun
12.Dengan penuh rasa tanggung jawab Peserta Didik dipersilahkan untuk mengumpulkan lembar kerja mereka.
13.Dengan tanya jawab, guru mengarahkan semua Peserta Didik pada kesimpulan mengenai materi pertidaksamaan irrasional;
14.Untuk memperkuat rasa saling menghargai dan rasa percaya diri, Peserta Didik diberi kesempatan untuk menanyakan hal-hal yang kurang jelas, dan kelompok penyaji akan mengomunikasikannya.
15.Guru menjawab pertanyaan yang disampaikan oleh Peserta Didik dan meluruskan jawaban yang diberikan oleh Peserta Didik
16.Guru memberikan apresiasi kepada Peserta Didik yang bertanya dan menjawab pertanyaan yang disampaikan. 17.Guru memberikan beberapa soal yang terkait dengan
materi yang sudah dibahas untuk dikerjakan dan dikumpulkan.
3 Penutup 1. Guru bersama-sama dengan peserta didik membuat rangkuman/ simpulan pelajaran.
2. Guru melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
3. Guru memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran,
4. Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk tugas kelompok (telah diberikan pada tahap
No. Waktu arahan) dan menyampaikan rencana pembelajaran pada
pertemuan berikutnya.
5. Guru menutup pelajaran dengan mengucapkan salam.
Pertemuan 6 dan 7 (3×45 menit)
No. Kegiatan Deskripsi AlokasiWaktu
1 Pendahuluan 1. Untuk menumbuhkan penghayatan terhadap agama yang dianutnya, guru mengucapkan salam dan meminta salah satu peserta didik untuk memimpin doa 2. Guru menanyakan kabar peserta didik, dengan
menyampaikan ucapan “Bagaimana kabar kalian hari ini? Sudah siapkah belajar?” Siapa saja yang tidak bisa hadir dalam pembelajaran hari ini?
3. Guru meminta peserta didik untuk mengecek kebersihan kelas, minimal di sekitar meja dan kursi tempat duduknya dan juga memeriksa kerapian peserta didik dalam berpakaian.
4. Sebagai apersepsi, Guru mengajukan pertanyaan tentang materi yang akan dipelajari, dengan pertanyaan “ Apakah kalian masih ingat materi pembelajaran sebelumnya yaitu pertidaksamaan irrasional?”
5. Guru menyampaikan kepada Peserta Didik materi yang akan dipelajari dan indikator yang ingin dicapai setelah pembelajaran ini, diharapkan dalam diri Peserta Didik akan tumbuh rasa ingin tahu.
6. Guru menginformasikan cara belajar yang akan ditempuh (pengamatan, penugasan dan diskusi kelompok, pembahasan tugas secara klasikal, pemajangan hasil tugas/diskusi)
7. Guru memotivasi Peserta Didik agar mengikuti proses pembelajaran dengan baik dan peserta didik diberi informasi bahwa guru akan melakukan penilaian terhadap sikap Peserta Didik, terutama sikap toleransi. 8. Peserta Didik mendengarkan dan menanggapi motivasi
yang disampaikan guru tentang manfaat belajar dan pentingnya memahami pertidaksamaan nilai mutlak dalam kehidupan sehari-hari
10 atau 5 menit
2 Inti Mengamati
1. Peserta Didik diarahkan untuk membaca buku paket atau buku lainnya, yang memuat materi pertidaksamaan nilai mutlak;
2. Peserta Didik diberikan stimulus berupa pemberian materi oleh guru yaitu pertidaksamaan nilai mutlak; 3. Untuk menumbuhkan sikap saling peduli, guru
membagi kelas menjadi beberapa kelompok;
4. Tiap-tiap kelompok diberi lembar kerja, dalam hal ini Peserta Didik diharapkan memiliki rasa tanggung jawab dan dapat bekerja sama.
Menanya
5. Peserta didik diarahkan untuk bertanya mengenai materi pembelajaran yang disampaikan, atau mengenai soal-soal yang ada pada lembar kerja.
No. Waktu Mengeksplorasikan
6. Selama peserta didik bekerja di dalam kelompok, guru memperhatikan dan mendorong semua peserta didik untuk terlibat diskusi, dan mengarahkan bila ada kelompok yang melenceng jauh dari pekerjaannya. 7. Di dalam kelompoknya, peserta didik diarahkan untuk
menyelesaikan permasalahan yang dihadapi Mengasosiasikan
8. Didalam kelompoknya, Peserta Didik akan mencoba dan menalar untuk menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan pertidaksamaan nilai mutlak;
9. Selama Peserta Didik mengerjakan tugas, guru melakukan pengamatan terhadap kerja Peserta Didik dalam kelompok mereka, dan mengingatkan Peserta Didik agar bekerja sama, saling membantu dan peduli. Mengomunikasikan
10.Guru mempersilakan kepada perwakilan kelompok untuk mengomunikasikan hasil kerja kelompok mereka, dengan cara melakukan presentasi atau mengerjakan di papan tulis dan Peserta Didik dari kelompok lain diminta untuk memperhatikan dengan seksama, dalam hal ini Peserta Didik akan menunjukkan rasa percaya diri dan saling menghargai.
11. Untuk menumbuhkan rasa saling menghargai, Peserta Didik dari kelompok lain dipersilahkan untuk menanggapi dengan bahasa yang santun
12.Dengan penuh rasa tanggung jawab Peserta Didik dipersilahkan untuk mengumpulkan lembar kerja mereka.
13.Dengan tanya jawab, guru mengarahkan semua Peserta Didik pada kesimpulan mengenai materi pertidaksamaan nilai mutlak;
14.Untuk memperkuat rasa saling menghargai dan rasa percaya diri, Peserta Didik diberi kesempatan untuk menanyakan hal-hal yang kurang jelas, dan kelompok penyaji akan mengomunikasikannya.
15.Guru menjawab pertanyaan yang disampaikan oleh Peserta Didik dan meluruskan jawaban yang diberikan oleh Peserta Didik
16.Guru memberikan apresiasi kepada Peserta Didik yang bertanya dan menjawab pertanyaan yang disampaikan. 17.Guru memberikan beberapa soal yang terkait dengan
materi yang sudah dibahas untuk dikerjakan dan dikumpulkan.
3 Penutup 1. Guru bersama-sama dengan peserta didik membuat rangkuman/ simpulan pelajaran.
2. Guru melakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan
3. Guru memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran,
4. Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk tugas kelompok (telah diberikan pada tahap arahan) dan menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.
5. Guru menutup pelajaran dengan mengucapkan salam.
15 atau 5 menit
H. Penilaian Hasil Belajar
1. Teknik Penilaian dan instrumen
a. Penilaian Pengetahuan : tes tertulis (terlampir)
b. Sikap : Observasi/ Pengamatan (terlampir) c. Keterampilan : Portofolio (terlampir)
2. Prosedur Penilaian (terlampir) 3. Instrumen
Mengetahui
Kepala SMA Negeri 1 Tungkal Jaya
Drs. Pakualamsyah, MM. NIP. 19600607 199002 1 001
Tungkal Jaya, 12 Januari 2015 Guru Mata Pelajaran Matematika
Akhmad Fajari, S.Pd
Lampiran
Prosedur Penilaian Pertemuan 1
No Aspek yang dinilai Teknik Penilaian Waktu Penilaian 1. - Sikap;
a. Terlibat aktif dalam pembelajaran Konsep pertidaksamaan dan nilai mutlak
b. Bekerjasama dalam kegiatan kelompok. c. Memiliki rasa disiplin
dalam kegiatan pembelajaran.
- Penilain diri;
- Penilaian antar teman;
- Jurnal.
- Pengamatan Penilaian Sikap; - Angket Penilaian
diri;
- Angket Penilaian antar teman; - Lembar jurnal
Selama pembelajaran dan saat diskusi
2. Pengetahuan
a. Tes tertulis mengenai pemahaman konsep pertidaksamaan dan nilai mutlak
b. Tes lisan mengenai pemahaman konsep pertidaksamaan dan
nilai mutlak
(kondisional)
3. Keterampilan
a. Terampil dalam menyelesaikan
permasalahan konsep pertidaksamaan dan nilai mutlak
Pengamatan dan tes Penyelesaian tugas (baik individu maupun kelompok) dan saat diskusi
Instrumen Penilaian Pertemuan 1
1. Apakah yang kalian ketahui mengenai pertidaksamaaan? (skor 4) 2. Apakah yang kalian ketahui mengenai nilai mutlak? (skor 4)
3. Tulislah contoh-contoh pernyataan matematika yang menunjukkan pertidaksamaan! (skor 4)
4. Tulislah contoh-contoh bilangan irrasional! (skor 4) Jawab
1.
Nilai=Skor yang diperoleh
16 ×4
Prosedur Penilaian Pertemuan 2
No Aspek yang dinilai Teknik Penilaian Waktu Penilaian 1. - Sikap;
a. Terlibat aktif dalam pembelajaran
Pertidaksamaan pecahan;
b. Bekerjasama dalam kegiatan kelompok. c. Memiliki rasa disiplin
dalam kegiatan pembelajaran.
- Pengamatan Selama pembelajaran dan saat diskusi
2. Pengetahuan
a. Tes tertulis mengenai pemahaman
Pertidaksamaan pecahan;
b. Tes lisan mengenai pertidaaksamaan pecahan (kondisional)
Pengamatan dan tes Penyelesaian tugas individu dan kelompok
3. Keterampilan
a. Terampil dalam menyelesaikan
permasalahan pertidaksamaan pecahan
Instrumen Penilaian Pertemuan 2 1. Diketahui pertidaksamaan 3x−27
x2
−3x−28≥0 . Tentukanlah himpunan penyelesaaiannya! (Skor 8)
2. Tentukanlah himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan x 2
−5x+6 x+1 ≤0 (skor 8)
Jawab
1. 3x−27 x2−3x−28≥0
a. Menentukan pembuat nol bagian pembilang dan penyebut.
3x−27=0→3x=27→ x=9
x2−3x−28=0→(x−7)(x+4)=0 x−7=0→ x=7
x+4=0→ x=−4
b. Menggambar garis bilangan dengan cara meletakkan nilai-nilai pembuat nol
c. Menentukkan tanda-tanda (+ atau -)
d. Jadi himpunan penyelesainnya adalah {x|−4<x<7atau x ≥9,x∈R}
2. kkk
a. menentukan pembua nol bagian pembilang dan penyebut x2−5x+6 x+1 ≤0 x2−5x+6=0→(x−2) (x−3)=0
→ x−2=0→ x=2 → x−3=0→ x=3
x+1=0→ x=3
b. Menggambar garis bilangan dengan cara meletakkan nilai-nilai pembuat nol c. Menetukan tanda-tanda (+ atau -)
d. Jadi himpunan penyelesaiannya adalah {x|x<−1atau2≤ x ≤3,x∈R}
Nilai=Skor yang diperoleh
16 ×4
Prosedur Penilaian Pertemuan 3
No Aspek yang dinilai Teknik Penilaian Waktu Penilaian 1. - Sikap;
d. Terlibat aktif dalam pembelajaran
Pertidaksamaan irrasional;
e. Bekerjasama dalam kegiatan kelompok. f. Memiliki rasa disiplin
dalam kegiatan pembelajaran.
- Pengamatan Selama pembelajaran dan saat diskusi
2. Pengetahuan
c. Tes tertulis mengenai pemahaman
pertidaaksamaan irrasional;
d. Tes lisan mengenai pertidaaksamaan irrasional
(kondisional) 3. Keterampilan
b. Terampil dalam menyelesaikan
permasalahan pertidaksamaan irrasional
Pengamatan dan tes Penyelesaian tugas (baik individu maupun kelompok) dan saat diskusi
Instrumen Penilaian Pertemuan 3
Diketahui
√
x2−x−12<x+2 . Tentukanlah nilai-nilai x! (skor 16) Jawab√
x2−x−12<x+2a. Syarat bahwa bilangan di bawah akar bernilai positif atau nol x2−x−12≥0
(x−4) (x+3)≥0,jadi x=−3atau x ≥4…..(i) x+2>0→ x>−2… … .(ii)
b. Kuadratkan kedua ruas pertidaksamaan
[
(
√
x2−x−12<x+2
)
]
2 x2−x−12<x2
+4x+4
−x−4x<4+12 −5x<16
−5x<16 x>−16
5 …(iii)
c. Dari (i), (ii), (iii) dapat disimpulakn bahwa x harus memenuhi
(x ≤−3atau x ≥4);(x>−2);
(
x>−16 5)
d. Jadi himpunan penyelesainnya adalah {x|≥1,x∈R}
Nilai=Skor yang diperoleh
16 ×4
Prosedur Penilaian Pertemuan 4
No Aspek yang dinilai Teknik Penilaian Waktu Penilaian 1. - Sikap;
a. Terlibat aktif dalam pembelajaran
Pertidaksamaan nilai mutlak;
b. Bekerjasama dalam kegiatan kelompok.
c. Memiliki rasa disiplin dalam kegiatan pembelajaran.
2. Pengetahuan
a. Tes tertulis mengenai pemahaman
Pertidaksamaan nilai mutlak;
b. Tes lisan mengenai Pertidaksamaan nilai mutlak (kondisional)
Pengamatan dan tes Penyelesaian tugas individu dan kelompok
3. Keterampilan
a. Terampil dalam menyelesaikan
permasalahan
Pertidaksamaan nilai mutlak
Pengamatan dan tes Penyelesaian tugas (baik individu maupun kelompok) dan saat diskusi
Instrumen Penilaian Pertemuan 4
Diketahui pertidaksamaan |2x−1|<|x−3| Tentukanlah himpunan penyelesaiannya. (skor 16)
Jawab
|2x−1|<|x−3|
(2x−1)2<(x−3)2
(
4x2−4x+1
)
<(
x2−6x+9
)
3x2+2x−8<0
(3x−4) (x+2)<0
∴Himpunan Penyelesaaiannya adalah
{
(
x|
−2<x<43, x∈R
)
}
Nilai=Skor yang diperoleh
16 ×4
Prosedur Penilaian Pertemuan 5
No Aspek yang dinilai Teknik Penilaian Waktu Penilaian 1. - Sikap;
a. Terlibat aktif dalam Ulangan harian I/ Tes
Kompetensi I
Pertidaksamaan mutlak, pecahan, dan irrasional;
b. Berlaku jujur pada saat proses Ulangan harian I/ Tes
Kompetensi I
Pertidaksamaan mutlak, pecahan, dan
irrasional.
c. Memiliki rasa disiplin dalam kegiatan Ulangan harian I/ Tes
Kompetensi I
Pertidaksamaan mutlak, pecahan, dan irrasional.
2. Pengetahuan
a. Ulangan harian I/ Tes
Kompetensi I
Pertidaksamaan mutlak, pecahan, dan irrasional ;
Pengamatan dan tes Penyelesaian tugas individu dan kelompok
3. Keterampilan
a. Terampil dalam menyelesaikan
Ulangan harian I/ Tes
Kompetensi I
Pertidaksamaan mutlak, pecahan, dan irrasional
Pengamatan dan tes Penyelesaian tugas (baik individu maupun kelompok) dan saat diskusi
Instrumen Penilaian Pertemuan 5
Ulangan Harian I/ Uji Kompetensi I Petunjuk:
- Berdoalah sebelum mengerjakan;
- Tulislah Biodata pada lembar yang sudah kalian sediakan;
- Kerjakanlah soal-soal Uji Kompetensi dengan cara-cara yang jujur; - Perhatikan petunjuk lisan yang disampaikan oleh Guru!
1. Tentukanlah penyelesaian setiap Pertidaaksamaan berikut!
a. x
2. Tentukan Himpunan Penyelesaian stiap pertidaksamaan berikut! a.
√
x−4>6−xb.
√
x+4>6−x c.√
x−4>6+x d.√
x+4>6+x3. Carilah batasan nilai x yang memenuhi pertidaaksamaan nilai mutlak berikut!
a.