• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Potensi dan Arah Pengembangan desa Pesisir di Kabupaten Batu Bara

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Analisis Potensi dan Arah Pengembangan desa Pesisir di Kabupaten Batu Bara"

Copied!
22
0
0

Teks penuh

(1)

REKONSTRUKSI DAN PENGELOMPOKAN

BAHASA-BAHASA BATAK

DISERTASI

Oleh

HIMPUN PANGGABEAN

NIM: 108107024

Program Doktor (S3) Linguistik

FAKULTAS ILMU BUDAYA

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

(2)

REKONSTRUKSI DAN PENGELOMPOKAN

BAHASA-BAHASA BATAK

Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Doktor dalam Program Doktor Linguistik pada Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara di bawah

pimpinan Rektor Universitas Sumatera Utara Prof. Dr. dr. Syahril Pasaribu, DTM&H, M.Sc, (CTM), Sp.A(K) untuk dipertahankan

di hadapan Sidang Terbuka Senat Universitas Sumatera Utara

Oleh

HIMPUN PANGGABEAN

NIM : 108107024

Program Doktor (S3) Linguistik

FAKULTAS ILMU BUDAYA

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

(3)

Judul Disertasi : REKONSTRUKSI DAN PENGELOMPOKAN BAHASA-BAHASA BATAK

Nama Mahasiswa : Himpun Panggabean Nomor Pokok : 108107024

Program Studi : Doktor (S3) Linguistik

Menyetujui Komisi Pembimbing

Promotor

(Prof. Dr. Robert Sibarani, M.S)

(Dr. Dwi Widayati, M.Hum) (

Ko-Promotor Ko-Promotor

Dr. Namsyah Hot Hasibuan, M. Ling)

Ketua Program Studi, Dekan,

(Prof. T. Silvana Sinar, M.A., Ph.D) (Dr. Syahron Lubis, M.A)

(4)

Diuji pada Ujian Disertasi Terbuka (Promosi) Tanggal: 19 Mei 2014

PANITIA PENGUJI DISERTASI Pemimpin Sidang:

Prof. Dr. dr. Syahril Pasaribu, DTM & H, M.Sc (CTM), Sp.A.(K) (Rektor USU) Ketua : Prof. Dr. Robert Sibarani, M.S. USU Medan

(5)

REKONSTRUKSI DAN PENGELOMPOKAN BAHASA-BAHASA BATAK

ABSTRAK

Disertasi ini merupakan laporan hasil penelitian mengenai rekonstruksi dan pengelompokan bahasa-bahasa Batak (bbB) yang terdiri atas bahasa Toba (bT), bahasa Simalungun (bS), bahasa Pakpak Dairi (bPD), bahasa Angkola (bA), bahasa Karo (bK), dan bahasa Mandailing (bM).

Metode penelitian yang digunakan dalam disertasi ini adalah metode komparatif. Masalah penelitian meliputi perangkat korespondensi bbB, proto-fonem bbB, proto-morfem bbB, rumus perubahan bunyi, pengelompokan bbB serta inventarisasi fonem dan realisasi fonetis bbB.

Hasil penelitian menunjukkan, perangkat korespondensi fonemis yang diwariskan secara linear adalah a-a-a-a-a-a, u-u-u-u-u-u, dan i-i-i-i-i-i dengan

Sementara itu, perangkat korespondensi yang tidak linear adalah --e-

-e-, o-o-e-o-e-o, -ei---e-, --a--a-, u-u-

-u-u-Rumus perubahan bunyi dari p(bbB) ke bbB adalah sebagai berikut:

1. *→ e/K___K, 2. *o → e/K___K, 3. *→ ei/__, 4. *→ a/K___K,

Dengan diketahuinya proto-fonem, proto-morfem bbB direkonstruksi. Rekonstruksi tersebut menghasilkan satu daftar yang memuat kata-kata bbB yang sekarang dan kata-kata yang menurunkannya (proto-morfem).

Berdasarkan inovasi bersama (shared innovation) dan kemiripan bbB antara satu dengan yang lain, bbB terdiri atas tiga kelompok yakni kelompok bT-bA-bM, bPD-bK, dan bS. Penelitian ini juga menunjukkan fonem-fonem bbB dan realisasi fonetisnya.

(6)

RECONSTRUCTION AND SUB-GROUPING OF BATAK LANGUAGES

ABSTRACT

This dissertation is the report of research into reconstruction and sub-grouping of batak languages (bbB) comprising Toba language (bT), Simalungun language (bS), Pakpak Dairi language (bPD), Angkola language (bA), Karo language (bK), and Mandailing language (bM).

The research method is comparative method. The research problems cover correspondence sets, proto-phonemes, proto-morphemes, rules of sound changes, sub-grouping as well as phonemes and their phonetic realizations.

The objectives of the research are to discover sound correspondence sets, proto-phonemes, proto-morphemes, rules of sound changes, sub-grouping as well as phonemes and their phonetic units in bbB.

The analysis shows that the phonemic correspondence sets resulted from linear

inheritance are a-a-a-a-a-a, u-u-u-u-u-u, and i-i-i-i-i-i of which

Meanwhile, phonemic correspondence sets in bbB resulted from phonemic

innovation are --e--e-, o-o-e-o-e-o, -ei---e-,

On the basis of the proto-phonemes, the reconstruction of proto-morphemes of bbB is conducted, resulting in a list of modern words along with their proto-morphemes.

Based on the closeness of bbB between one to each other, the languages can be grouped into bT-bA-bM, bPD-bK, and bS. This research also reveals the phonemes and their phonetic units in bbB.

(7)

KATA PENGANTAR

Disertasi ini, Rekonstruksi dan Pengelompokan bahasa-bahasa Batak,

disusun melalui proses yang rumit dan panjang. Ide penyusunannya bersumber

dari akumulasi berbagai pokok masalah dalam perkuliahan di kelas, khususnya

yang berhubungan dengan Linguistik Historis Komparatif dan Fonologi yang

diperkaya dengan berbagai rujukan berupa buku dan jurnal.

Hal itu berarti bahwa proses penyusunan disertasi ini sudah dilakukan

sejak peneliti mulai mengikuti kuliah di Program Studi Linguistik Fakultas Ilmu

Budaya Universitas Sumatera Utara tahun 2010 dan dilanjutkan dengan berbagai

tahapan akademis lainnya sampai berlangsungnya proses bimbingan disertasi,

pengumpulan data, penulisan laporan penelitian, dan ujian-ujian, termasuk ujian

tertutu (promosi) doktor disertasi yang berlangsung hari ini.

Proses tersebut tidak akan dapat terjadi tanpa adanya dosen yang

bertanggung jawab dan berdedikasi tinggi dalam mengajarkan setiap mata kuliah.

Atas dasar itu, peneliti mengucapkan terima kasih yang tidak terhingga kepada

semua dosen di Program Studi Linguistik Fakultas Ilmu Budaya Universitas

Sumatera Utara.

Pada kesempatan ini, peneliti menyampaikan terima kasih kepada Prof.

Dr. Robert Sibarani, M.S. sebagai promotor atas waktu dan perhatian yang

diberikannya kepada peneliti mulai dari proses penyusunaan proposal penelitian

sampai pada pemeriksaan akhir disertasi ini. Secara khusus, saya ucapkan terima

kasih kepada beliau atas keterbukaannya menerima argumentasi peneliti sehingga

(8)

Ucapan terima kasih juga peneliti sampaikan kepada ko-promotor Dr. Dwi

Widayati, M.Hum atas ilmu pengetahuannya yang sangat memadai, khususnya

di bidang linguistik diakronis, yang diberikan kepada peneliti dan atas proses

bimbingan yang sangat terbuka, akademis, dan professional sangat berkontribusi

dalam meningkatkan kualitas disertasi ini.

Ucapan terima kasih yang sama juga peneliti sampaikan kepada

ko-promotor Dr. Namsyah Hot Hasibuan, M. Ling atas kontribusinya untuk

menuntun peneliti menulis disertasi ini sesuai dengan standar ilmiah, khususnya

mengenai pemakaian bahasa Indonesia yang baik dan benar sesuai dengan Ejaan

yang Disempurnakan (EYD) dan Tata Bahasa Baku Indonesia. Sudah barang tentu

kontribusi itu sangat berperan dalam menciptakan disertasi ini sebagai karya

ilmiah yang layak dipresentasikan dalam ujian tertutup dan ujian promosi doktor.

Ucapan terima kasih dan apresiasi yang tidak terhingga saya sampaikan

kepada Prof. T. Silvana Sinar, M.A., Ph.D. yang paling berperan dalam

menentukan keberhasilan peneliti untuk menyelesaikan studinya dalam kapasitas

beliau sebagai ketua Program Studi Linguistik, dosen pengajar, dan penguji. Patut

saya akui bahwa berkat dorongan dan pelayanan akademis professional yang

dilakukan beliau telah memungkinkan peneliti dapat menyelesaikan studinya

dengan cepat, kurang dari delapan semester.

Penyelesaian penulisan disertasi ini tidak terlepas dari peranan besar para

penguji luar (external examiners), yakni Prof. Nadra, M.Pd. dari Universitas

Andalas Padang, Prof. Dr. Busmin Gurning, M.Pd. dari UNIMED, dan Prof.

Amrin Saragih, Ph.D. dari UNIMED. Peneliti menyampaikan pengharagaan

(9)

komentar-komentar, dan sasaran-saran yang mereka sampaikan sejak ujian seminar proposal

penelitian sampai pada ujian terbuka doktor.

Bimbingan yang diberikan babak-bapak dan ibu-ibu tadi telah

memungkinkan sebagian dari isi disertasi ini dimuat dalam jurnal ilmiah

internasional, yakni IOSR Journal of Humanities and Social Science pada

Volume:18, Issue:6 yang merupakan syarat bagi pelaksanaan ujian tertutup

(promosi) doktor. Bimbingan tersebut juga sangat berperan untuk memampukan

peneliti menciptakan suatu karya ilmiah bidang linguistik diakronis untuk

dipresetasikan dalam seminar internasional di Universiti Malaysia Kelantan

(UMK) atas permintaan Director for Language Studies and Generic Development

Universiti Malaysia Kelantan, Prof. Farok Bin Zakaria.

Di samping nama-nama tersebut, ada juga nama-nama yang sangat penting

di balik penyelesaian penelitian ini dan studi peneliti yakni Ir. Pantas

Simanjuntak, M.M yang dalam kapasitasnya sebagai rektor Universitas Methodist

Indonesia (UMI) mendukung peneliti melakukan studi program doktor dan

mengupayakan bantuan bea siswa, Pdt. K.W. Sinurat, M.Pd, dan Pdt. Antoni

Manurung, M.Th. yang dalam kapasitasnya sebagai ketua dan sekretaris Yayasan

Pendidikan Gereja Methodist (YPGMI) Wilayah I juga mendukung studi peneliti

dan menyetujui permohonan bantuan bea siswa. Nama-nama tersebut harus

dilengkapi dengan dr. Thompson Nadapdap, M.Kes dan Drs. Hotlan Butar-butar,

M.S yang dalam kapasitasnya sebagai mantan rektor UMI dan mantan ketua

YPGMI Wilayah I juga mendukung studi peneliti dan menyetujui pemberian

bantuan beasiswa. Atas jasa-jasa beliau, peneliti mengucapkan terima kasih yang

(10)

Peneliti tidak lupa menyampaikan terima kasih kepada para informan

yang tanpa bantuan mereka, disertasi ini tidak mungkin ada, sahabat dekat saya

Andrew Tobing yang memberikan banyak masukan penting, khususnya teori

linguistik dan format penulisan, dan Namkiangta Sembiring yang memberikan

bantuan besar kepada peneliti mulai dari pengumpulan data sampai pengeditan

akhir disertasi ini.

Akhirnya peneliti mengucapkan terima kasih kepada teman-teman peneliti

angkatan tahun 2010 Program Doktor Linguistik Fak. Ilmu Budaya Universitas

Sumatera Utara yang menjadi mitra berdiskusi, bercanda, dan berbagi rasa suka

dan duka selama peneliti menjalani masa studinya, anggota-anggota keluarga dan

handai tolan peneliti serta banyak pihak yang tidak dapat disebutkan satu per

satu.

Semoga Tuhan memberikan balasan atas kebaikan pihak-pihak yang

disebutkan di atas dan semoga penelitian ini bermanfaat bagi pengembangan

linguistik historis komparatif dan pelestarian bahasa-bahasa daerah yang

merupakan unsur yang sangat sentral dalam pelestarian budaya bangsa Indonesia.

Medan, Mei 2014

(11)

DAFTAR ISI

DAFTAR SINGKATAN DAN LAMBANG ... xviii

BAB IV PENDAHULUAN

2.1.1. Pengertian Istilah/Penjelasan ... 23

(12)

2.2.3.11. Metatesis ... 69

BAB III METODE DAN TEKNIK PENELITIAN 3.1. Metode Penelitian ... 89

4.2.1. Perangkat Korespondensi Bunyi ... 109

4.2.1.1. Perangkat Korespondensi bbB ... 111

A. Perangkat Korespondensi Vokal ... 111

1. Perangkat Korespondensi Vokal Linear ... 111

a. Perangkat Korespondensi Linear -----  ... 111

a.1. Perangkat Korespondensi Linear -,-,-,-,-,- pada Posisi Awal Kata 111

a.2. Perangkat Korespondensi --,--,--,--,--,--  ... pada Posisi Tengah Kata ... 112

b. Perangkat Korespondensi a-a-a-a-a-a ... 113

b.1.Perangkat Korespondensi -a,-a,-a,-a,-a,-a pada Posisi Awal Kata ... 113

(13)

d.2 Perangkat Korespondensi -i-,-i-,-i-,-i-,-i-,-i-pada b. Perangkat Korespondensi Tidak Linear

-o-,-o-,-e-,-o-,-e-,-o- ... 130 c. Perangkat Korespondensi Tidak Linear

-,-ei,-,-,- ,- ... 132 d. Perangkat Korespondensi Tidak Linear

--,--,-a-,--,-a-,-- ... 133 e. Perangkat Korespondensi Tidak Linear

-u-,-u-,--,-u-,-u-,-u- ... 134 f. Perangkat Korespondensi -i-,-i-,-i-,-i-,-e-,-i- 135 B. Perangkat Korespondensi Konsonan ... 136 1. Perangkat Korespondensi Konsonan Linear ... 136 a. Perangkat Korespondensi Linear b-b-b-b-b-b 136 a.1 Perangkat Korespondensi Linear b-,b-,b-,b-,b-,b- pada Posisi Awal Kata ... 136 a.2 Perangkat Korespondensi Linear

-b-,-b-,-b-,-b-,-b-,-b- pada Posisi Tengah Kata138 e.2 Perangkat Korespondensi Linear

(14)

e.3 Perangkat Korespondensi Linear -l,-l,-l,-l,-l,-l pada Posisi Akhir Kata ... 152 f. Perangkat Korespondensi Linear -----  ... 153 f.1 Perangkat Korespondensi Linear

--,--,--,--,--,-- pada Posisi Tengah Kata 153 f.2 Perangkat Korespondensi Linear

--,--,--,--,--,-- pada Posisi Akhir Kata 154 g. Perangkat Korespondensi Linear p-p-p-p-p-p 156 g.1 Perangkat Korespondensi Linear

p-,p-,p-,p-,p-,p- pada Posisi Awal Kata ... 156 h.1 Perangkat Korespondensi Linear

g-,g-,g-,g-,g-,g- pada Posisi Awal Kata ... 160 j.2 Perangkat Korespondensi Linear

-m-,-m-,-m-,-m-,-m-,-m- pada Posisi Tengah Kata ... 166 j.3 Perangkat Korespondensi Linear

-m,-m,-m,-m,-m,-m pada Posisi Akhir Kata 167 l.1 Perangkat Korespondensi Linear

-n-,-n-,-n-,-n-,-n-,-n- pada Posisi Tengah Kata 172 l.2 Perangkat Korespondensi Linear

-n,-n,-n,-n,-n,-n pada Posisi Akhir Kata ... 173 2. Perangkat Korespondensi Konsonan

Tidak Linear ... 175 a. Perangkat Korespondensi Tidak Linear

(15)

b. Perangkat Korespondensi Tidak Linear

-,-,m-,-,-,- ... 180

c. Perangkat Korespondensi Tidak Linear -,-,n-,-,-,- ... 183

d. Perangkat Korespondensi Tidak Linear -,-,-,-,-,- ... 185

e. Perangkat Korespondensi Tidak Linear h-,h-,k-,h-,k-,h- ... 187

f. Perangkat Korespondensi Tidak Linear -k-,-k-,--,-k-,--,-k- ... 190

g. Perangkat Korespondensi Tidak Linear -d-,-n-,-n-,-n-,-n-,-n- ... 191

4.2.2. Temuan dan Pembahasan ... 193

4.3. Proto-fonem dan Proto-morfem bbB ... 195

4.3.1. Proto-fonem bbB ... 195

4.3.1.1. Proto-fonem Perangkat Korespondensi Linear ... 195

4.3.1.2. Proto-fonem Perangkat Korespondensi Tidak Linear (Inovasi) bbB ... 198

a. Proto-fonem Perangkat Korespondensi --e--e- ... 200

b. Proto-fonem Perangkat Korespondensi -o-,-o-,-e-,-o-,-e-,-o- ... 202

c. Proto-fonem Perangkat Korespondensi -,-ei,-,-,- ,- ... 203

d. Proto-fonem Perangkat Korespondensi --,--,-a-,--,-a-,-- ... 204

e. Proto-fonem Perangkat Korespondensi -u-,-u-,--,-u-,-u-,-u- ... 205

f. Proto-fonem Perangkat Korespondensi -i-,-i-,-i-,-i-,-e-,-i- ... 206

g. Proto-fonem Perangkat Korespondensi -,-h,-h,-,-h,- ... 207

h. Proto-fonem Perangkat Korespondensi -,-,m-,-,-,- ... 210

i. Proto-fonem Perangkat Korespondensi -,-,n-,-,-,- ... 211

j. Proto-fonem Perangkat Korespondensi -,-,-,-,-,- ... 213

k. Proto-fonem Perangkat Korespondensi h-,h-,k-,h-,k-,h- ... 214

l. Proto-fonem Perangkat Korespondensi -k-,-k-,--,-k-,--,-k- ... 216

m. Proto-fonem Perangkat Korespondensi -d-,-n-,-n-,-n-,-n-,-n- ... 221

4.3.1.3. Temuan dan Pembahasan ... 222

(16)

4.3.2.1. Proto-morfem Berdasarkan Perangkat Korespondensi Linear p(bbB) ... 226 4.2.2.2. Proto-morfem bbB Berdasarkan

Perangkat Korespondensi Tidak Linear ... 228 a. Proto-morfem Berdasarkan Rekonstruksi

Perangkat Korespondensi --e--e- ... 228 b. Proto-morfem Berdasarkan Rekonstruksi

Perangkat Korespondensi o-o-e-o-e-o ... 241 c. Proto-morfem Berdasarkan Rekonstruksi

Perangkat Korespondensi -ei----  ... 247 d. Proto-morfem Berdasarkan Rekonstruksi

Perangkat Korespondensi --a--a- 249 e. Proto-morfem Berdasarkan Rekonstruksi

Perangkat Korespondensi u-u--u-u-u ... 250 f. Proto-morfem Berdasarkan Rekonstruksi

Perangkat Korespondensi i-i-i-i-e-i ... 251 g. Proto-morfem Berdasarkan Rekonstruksi

Perangkat Korespondensi -,--h,-h,-,-h,- ... 252 h. Proto-morfem Berdasarkan Rekonstruksi

Perangkat Korespondensi -,-,m-,-,-,

- ... 267 i. Proto-morfem Berdasarkan Rekonstruksi

Perangkat Korespondensi -,-,n-,-,-,- ... 275 j. Proto-morfem Berdasarkan Rekonstruksi

Perangkat Korespondensi -,-,-,-,-,

- ... 280 k. Proto-morfem Berdasarkan Rekonstruksi

Perangkat Korespondensi h-,h-,k-,h-,k-,h- . 283 l. Proto-morfem Berdasarkan Rekonstruksi

Perangkat Korespondensi -k-,-k-,--,-k-,--,-k- ... 297 m. Proto-morfem Berdasarkan Rekonstruksi

Perangkat Korespondensi -d-,-n-,-n-,-n-,-n-,-n- ... 299 4.3.2.3 P(bbB) Selain dari Pewarisan Linear dan Inovasi ... 302 4.3.2.4 Temuan dan Pembahasan ... 332 4.3.2.5 Perubahan Bunyi p(bbB) Menjadi Fonem bbB dan Rumus

(17)

e. Perubahan *u Menjadi  dalam Perangkat

4.7. Inventarisasi Fonem bbB dan Realisasi Fonetisnya ... 377

4.7.1. Fonem dan Realisasi Fonetis bT ... 377

(18)

DAFTAR TABEL Halaman

Tabel 1. Perubahan Fonem ... 10

Tabel 2. Retensi Fonem ... 10

Tabel 3.1. Data bbB ... 102-109

Tabel 4.1. Perangkat Korespondensi bbB, p(bbB), Distribusi,

dan Frekuensinya ... 225

Tabel 4.2. Proto-fonem dan Proto-morfem bbB ... 333-340

(19)

DAFTAR DIAGRAM

Diagram 1.1. Proto-bahasa Perantara ... 5

Diagram 2.1. Pengelompokan Bahasa ... 51

Diagram 2.2. Pergeseran Bunyi Proto-Indo Eropa ... 60

Diagram 4.1. Perangkat Korespondensi ----- ... 113

Diagram 4.2. Perangkat Korespondensi a-a-a-a-a-a ... 116

Diagram 4.3. Perangkat Korespondensi u-u-u-u-u-u ... 120

Diagram 4.4. Perangkat Korespondensi i-i-i-i-i-i ... 125

Diagram 4.5. Perangkat Korespondensi b-b-b-b-b-b ... 139

Diagram 4.6. Perangkat Korespondensi t-t-t-t-t-t ... 144

Diagram 4.7. Perangkat Korespondensi j-j-j-j-j-j ... 146

Diagram 4.8. Perangkat Korespondensi r-r-r-r-r-r ... 149

Diagram 4.9. Perangkat Korespondensi l-l-l-l-l-l ... 153

Diagram 4.10. Perangkat Korespondensi ----- ... 156

Diagram 4.11. Perangkat Korespondensi p-p-p-p-p-p ... 159

Diagram 4.12. Perangkat Korespondensi g-g-g-g-g-g ... 162

Diagram 4.13. Perangkat Korespondensi d-d-d-d-d-d ... 165

Diagram 4.14. Perangkat Korespondensi m-m-m-m-m-m ... 168

Diagram 4.15. Perangkat Korespondensi s-s-s-s-s-s ... 171

Diagram 4.16. Perangkat Korespondensi n-n-n-n-n-n ... 175

Diagram 4.17. Perangkat Korespondensi --e--e- ... 201

Diagram 4.18. Perangkat Korespondensi o-o-e-o-e-o ... 203

Diagram 4.19. Perangkat Korespondensi -,-ei,-,-,- ,- ... 204

Diagram 4.20. Perangkat Korespondensi --,--,-a-,--,-a-,-- ... 205

(20)

Diagram 4.22. Perangkat Korespondensi -i-,-i-,-i-,-i-,-e-,-i- ... 207

Diagram 4.23. Perangkat Korespondensi -,-h,-h,-,-h,- ... 210

Diagram 4.24. Perangkat Korespondensi -,-,m-,-,-,- ... 211

Diagram 4.25. Perangkat Korespondensi -,-,n-,-,-,- ... 212

Diagram 4.26. Perangkat Korespondensi -,-,-,-,-,- ... 214

Diagram 4.27. Perangkat Korespondensi h-,h-,k-,h-,k-,h- ... 216

Diagram 4.28. Perangkat Korespondensi -k-,-k-,--,-k-,--,-k- ... 221

Diagram 4.29. Perangkat Korespondensi -d-,-n-,-n-,-n-,-n-,-n- ... 222

Diagram 4.30. Diagram p(AB) ... 374

Diagram 4.31. Diagram p(A) ... 375

(21)

DAFTAR BAGAN

Bagan 4.1. Vokal bbB ... 382

(22)

DAFTAR SINGKATAN DAN LAMBANG

1. SINGKATAN

b. = bahasa

bbB = bahasa-bahasa Batak

bT = bahasa Toba

bS = bahasa Simalungun

bPD = bahasa Pakpak Dairi

bS = bahasa Simalungun

bA = bahasa Angkola

bK = bahasa Karo

bM = bahasa Mandailing

V = vokal

K = konsonan

nas = nasal

2. LAMBANG

→ = berubah menjadi

___ = posisi fonem

#___ = posisi awal

___# = posisi akhir

* = proto

 = fonem kosong

Referensi

Dokumen terkait

Damar Wulan adalah perusahaan besar yang mengekspor barang kantor ke luar negeri dengan berkembang pesat dan membutuhkan banyak pasokan peralatan kantor dengan harga

Dari daftar merk produk mi irstan yang ada di bawah ini: - Beri tanda ({) untuk merk yang paling Anda ketahui.. - Kemudian berikan urutan untuk merk-merk tersebut berdasarkan

Sementara itu Munir Fuady menyatakan bahwa Franchise atau sering disebut juga dengan istilah waralaba adalah suatu cara melakukan kerjasama di bidang bisnis antara 2 ( dua ) atau

Menceritakan kembali cerita yang didengarkan dengan menggunakan kata-kata sendiri Membaca lancar dengan pemahaman teks cerita.

karya Wang Wei merupakan bagian penting dalam sejarah puisi China7. kuno terutama pada

analysis, the isolates were subdivided in 12 major gaschromatographic-groups or clusters GC-. Four specific GC-groups namely cluster A, B, I and J were selected as potential

Jarak antarbaris adalah satu setengah spasi, kecuali abstrak, terusan nama bab, terusan nama judul tabel, terusan nama judul grafik/gambar, dan kutipan langsung yang lebih dari empat

MENCARI ALAT ANALISIS YANG TEPAT.. INI SEMUA MENJADI BAB 1