• Tidak ada hasil yang ditemukan

KURIKULUM SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/ MADRASAH ALIYAH KEJURUAN PROGRAM 3 TAHUN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "KURIKULUM SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/ MADRASAH ALIYAH KEJURUAN PROGRAM 3 TAHUN"

Copied!
24
0
0

Teks penuh

(1)

KURIKULUM

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/

MADRASAH ALIYAH KEJURUAN

PROGRAM 3 TAHUN

Bidang Keahlian

: Teknologi dan Rekayasa

Program Keahlian

: Teknik Konstruksi dan Properti

Kompetensi Keahlian

: Desain Pemodelan Dan Informasi Bangunan

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

JAKARTA, 2016

(2)

STRUKTUR KURIKULUM

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN

Bidang Keahlian : Teknologi dan Rekayasa

Program Keahlian : Teknik Konstruksi dan Properti

Kompetensi Keahlian : Desain Pemodelan Dan Informasi Bangunan(3 tahun)

MATA PELAJARAN ALOKASI WAKTU

(Jumlah JP)

A. MUATAN UMUM

1 Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 318

2 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 212

3 Bahasa Indonesia 354

4 Matematika 424

5 Sejarah Indonesia 108

6 Bahasa Inggris 318

7 Seni Budaya 108

8 Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan 144

Jumlah A 1.986

B. MUATAN KEJURUAN

B1. Dasar Kejuruan

9 Visualisasi dan Komunikasi Digital 108

10 Fisika 144

11 Kimia 108

B2. Dasar Keahlian

12 Gambar Teknik 108

13 Mekanika Teknik 108

14 Dasar-Dasar Konstruksi Dan Teknik Pengukuran Tanah 288 B3. Kompetensi Keahlian

15 Aplikasi Perangkat Lunak Dan Perancangan Interior Gedung 700

16 Konstruksi Jalan Dan Jembatan 420

17 Estimasi Biaya Konstruksi 348

18 Konstruksi & Utilitas Gedung 420

19 Pengelolaan Usaha Produk Kreatif 350

Jumlah B 3.102

TOTAL 5.088

(3)

STRUKTUR KURIKULUM

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN

(Contoh Implementasi)

Bidang Keahlian : Teknologi dan Rekayasa Program Keahlian : Teknik Konstruksi dan Properti

Kompetensi Keahlian : Desain Pemodelan Dan Informasi Bangunan(3 tahun) MATA PELAJARAN KELAS X XI XII 1 2 1 2 1 2 A. MUATAN UMUM

1. Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 3 3 3 3 3 3

2. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 2 2 2 2 2 2

3. Bahasa Indonesia 4 4 3 3 3 3

4. Matematika 4 4 4 4 4 4

5. Sejarah Indonesia 3 3 - - - -

6. Bahasa Inggris 3 3 3 3 3 3

7. Seni Budaya 3 3 - - - -

8. Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan 2 2 2 2 - -

Jumlah A 24 24 17 17 15 15

B. MUATAN KEJURUAN B1. Dasar Kejuruan

9. Visualisasi dan Komunikasi Digital 3 3 - - - -

10. Fisika 4 4 - - - -

11. Kimia 3 3 - - - -

B2. Dasar Keahlian

12. Gambar Teknik 3 3 - - - -

13. Mekanika Teknik 3 3 - - - -

14. Dasar-dasar Konstruksi Bangunan Dan Teknik Pengukuran Tanah 8 8 - - - -

B3. Kompetensi Keahlian

15. Aplikasi Perangkat Lunak Dan Perancangan Interior Gedung - - 10 10 10 10

16. Konstruksi Jalan Dan Jembatan - - 6 6 6 6

17. Estimasi Biaya Konstruksi - - 4 4 6 6

18. Konstruksi & Utilitas Gedung - - 6 6 6 6

19. Pengelolaan Usaha Produk Kreatif - - 5 5 5 5

Jumlah B 24 24 31 31 33 33

(4)

KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN

Bidang Keahlian : Teknologi dan Rekayasa Program Keahlian : Teknik Konstruksi dan Properti

Kompetensi Keahlian : Desain Pemodelan Dan Informasi Bangunan Kelompok Kompetensi (Mapel) : Gambar Teknik

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.

Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian nasehat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.

Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.

KOMPETENSI INTI 3

(PENGETAHUAN) KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN) 3. Memahami, menerapkan,

menganalisis, dan mengevaluasi pengetahuan faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kerja Gambar Teknik pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan dan teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks

pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan internasional.

4. Melaksanakan tugas dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta menyelesaikan masalah sederhana sesuai bidang dan lingkup kerja pada Gambar Teknik.

Menampilkan kinerja mandiri dengan pengawasan langsung atasan berdasarkan mutu dan kuantitas terukur sesuai standar kompetensi kerja dan dapat diberi tugas membimbing orang lain

(5)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR ALOKASI WAKTU KOMPETENSI SERTIFIKASI

3.1 Menerapkan peralatan menggambar berdasarkan fungsi dan cara penggunaan

4.1 Menggunakan peralatan dan kelengkapan gambar teknik sesuai fungsi dan prosedur penggunaan

6 JP

3.2 Membedakan garis-garis gambar teknik berdasarkan bentuk dan fungsi garis

4.2 Menerapkan garis-garis gambar teknik sesuai bentuk dan fungsi garis

6 JP

3.3 Mengklasifikasi huruf, angka dan etiket gambar teknik sesuai prosedur dan aturan penerapan

4.3 Menggunakan huruf, angka dan etiket gambar teknik sesuai prosedur dan aturan penerapan

9 JP

3.4 Mengklasifikasikan gambar konstruksi geometris

berdasarkan bentuk konstruksi sesuai prosedur

4.4 Menggunakan gambar konstruksi geometris berdasarkan bentuk konstruksi sesuai prosedur

9 JP

3.5 Menerapkan persyaratan gambar proyeksi orthogonal (2D) berdasarkan aturan gambar proyeksi

4.5 Membuat gambar benda 2D secara gambar sketsa dan gambar riel, sesuai aturan proyeksi orthogonal

15 JP

3.6 Menerapkan persyaratan gambar proyeksi piktorial (3D) berdasarkan aturan gambar proyeksi

4.6 Membuat gambar benda 3D secara gambar sketsa dan gambar riel, sesuai aturan proyeksi piktorial

15 JP

3.7 Menggunakan aturan tanda pemotongan dan letak hasil gambar potongan sesuai konsep dan prosedur gambar potongan

4.7 Membuat gambar potongan sesuai tanda pemotongan dan aturan tata letak hasil gambar potongan

15 JP

3.8 Memahami jenis gambar potongan berdasarkan jenis potongan sesuai aturan potongan dalam satu bidang, lebih dari satu bidang, setengah, setempat, diputar, berurutan, dan potongan melintang

4.8 Membuat jenis gambar potongan berdasarkan jenis potongan sesuai aturan potongan dalam satu bidang, lebih dari satu bidang, setengah, setempat, diputar, berurutan, dan potongan melintang

12 JP

3.9 Memahami bidang benda yang tidak boleh dipotong sesuai prinsip gambar teknik

4.9 Menerapkan bidang benda yang tidak boleh dipotong sesuai prinsip gambar teknik

3 JP

3.10 Memahami tanda ukuran dan peletakan ukuran gambar berdasarkan komponen garis ukuran, garis bantu ukuran, batas ukuran, angka dan simbol ukuran

4.10 Menerapkan tanda ukuran dan peletakan ukuran gambar berdasarkan komponen garis ukuran, garis bantu ukuran, batas ukuran, angka dan simbol ukuran

6 JP

3.11 Memahami dasar pembuatan ukuran sesuai bagian yang berfungsi dan pandangan utama gambar teknik

4.11 Menerapkan dasar pembuatan ukuran sesuai bagian yang berfungsi dan pandangan utama gambar teknik

(6)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR ALOKASI WAKTU KOMPETENSI SERTIFIKASI

3.12 Menganalisis cara pemberian ukuran berantai, sejajar, kombinasi, berimpit,

koordinat, dan ukuran khusus berdasarkan posisi, referensi dan kebutuhan ukuran langkah pengerjaan benda

4.12 Mengolah penerapan sistem pemberian ukuran berantai, sejajar, kombinasi, berimpit, koordinat, dan ukuran khusus berdasarkan posisi, referensi dan kebutuhan ukuran langkah pengerjaan benda

6 JP

Catatan:

Kolom sertifikasi diisi dengan nama Sertifikasi Kompetensi berdasarkan satu pasang KD atau beberapa pasang KD

(7)

KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN

Bidang Keahlian : Teknologi dan Rekayasa Program Keahlian : Teknik Konstruksi dan Properti

Kompetensi Keahlian : Desain Pemodelan Dan Informasi Bangunan Kelompok Kompetensi (Mapel) : Mekanika Teknik

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.

Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian nasehat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.

Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.

KOMPETENSI INTI 3

(PENGETAHUAN) KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN) 3. Memahami, menerapkan, menganalisis,

dan mengevaluasi pengetahuan faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kerja Mekanika Teknik

pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan dan teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan internasional.

4. Melaksanakan tugas dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta menyelesaikan masalah sederhana sesuai bidang dan lingkup kerja pada MekanikaTeknik.

Menampilkan kinerja mandiri dengan pengawasan langsung atasan berdasarkan mutu dan kuantitas terukur sesuai standar kompetensi kerja dan dapat diberi tugas membimbing orang lain

(8)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR ALOKASI WAKTU KOMPETENSI SERTIFIKASI

3.1 Memahami elemen-elemen struktur berdasarkan karakteristiknya

4.1 Mengidentifikasikan elemen-elemen struktur berdasarkan karakteristiknya

6 JP

3.2 Memahami faktor yang mempengaruhi struktur bangunan berdasarkan kriteria desain dan pembebanan

4.2 Menerapkan faktor yang mempengaruhi struktur bangunan berdasarkan kriteria desain dan pembebanan

9 JP

3.3 Memahami macam-macam gaya

dalam struktur bangunan 4.3 Mengidentifikasikan macam-macam gaya dalam struktur bangunan

9 JP

3.4 Memahami cara menyusun gaya

dalam struktur bangunan 4.4 Menerapkan cara menyusun gaya dalam struktur bangunan 15 JP 3.5 Memahami terjadinya momen

pada struktur bangunan 4.5 Mengoreksi terjadinya momen pada struktur bangunan 12 JP 3.6 Memahami kesetimbangan

konstruksi balok sederhana (sendi dan rol)

4.6 Menerapkan perhitungan untuk memeriksa kesetimbangan konstruksi balok sederhana (sendi dan rol)

15 JP

3.7 Menganalisis gaya batang pada

konstruksi rangka sederhana 4.7 Menyajikan gaya batang pada konstruksi rangka sederhana 12 JP 3.8 Menganalisis tegangan pada

struktur 4.8 Menyajikan tegangan pada struktur 15 JP 3.9 Menganalisis struktur sederhana 4.9 Menyajikan analisis struktur

sederhana 15 JP Catatan:

Kolom sertifikasi diisi dengan nama Sertifikasi Kompetensi berdasarkan satu pasang KD atau beberapa pasang KD

(9)

KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN

Bidang Keahlian : Teknologi dan Rekayasa Program Keahlian : Teknik Konstruksi dan Properti

Kompetensi Keahlian : Desain Pemodelan Dan Informasi Bangunan Kelompok Kompetensi (Mapel) : Dasar-Dasar Konstruksi dan Teknik

Pengukuran Tanah

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.

Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian nasehat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.

Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.

KOMPETENSI INTI 3

(PENGETAHUAN) KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN) 3. Memahami, menerapkan, menganalisis,

dan mengevaluasi pengetahuan faktual, konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kerja Dasar-Dasar Konstruksi dan Teknik

Pengukuran Tanah pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan dan teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks

pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan internasional.

4. Melaksanakan tugas dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta menyelesaikan masalah sederhana sesuai bidang dan lingkup kerja pada Dasar-Dasar Konstruksi dan Teknik Pengukuran Tanah.

Menampilkan kinerja mandiri dengan pengawasan langsung atasan berdasarkan mutu dan kuantitas terukur sesuai standar kompetensi kerja dan dapat diberi tugas membimbing orang lain

(10)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR ALOKASI WAKTU KOMPETENSI SERTIFIKASI

3.1 Memahami spesifikasi dan karakteristik kayu, batu beton, keramik, dan genting untuk pekerjaan konstruksi

4.1 Memilah spesifikasi dan karakteristik kayu, batu beton, keramik, dan genting untuk pekerjaan konstruksi

24 JP

3.2 Memahami spesifikasi dan karakteristik baja dan aluminium untuk pekerjaan konstruksi

4.2 Memilah spesifikasi dan karakteristik baja dan aluminium untuk pekerjaan konstruksi

8 JP

3.3 Memahami spesifikasi dan karakteristik cat pada pekerjaan konstruksi

4.3 Memilah spesifikasi dan karakteristik cat pada pekerjaan konstruksi

8 JP

3.4 Memahami spesifikasi dan karakteristik bahan adukan dan pasangan pada pekerjaan konstruksi

4.4 Memilah spesifikasi dan karakteristik bahan adukan dan pasangan pada pekerjaan konstruksi

16 JP

3.5 Memahami jenis dan fungsi struktur pada pekerjaan konstruksi berdasarkan karakteristik

4.5 Mengidentifikasikan jenis dan fungsi struktur pada pekerjaan konstruksi sesuai

karakteristiknya

16 JP

3.6 Mengkategori macam-macam pekerjaan konstruksi batu dan beton

4.6 Mendemonstrasikan macam-macam pekerjaan konstruksi batu dan beton

16 JP

3.7 Mengkategori macam-macam pekerjaan konstruksi baja

4.7 Mendemonstrasikan macam-macam pekerjaan konstruksi baja

8 JP

3.8 Mengkategori macam-macam

pekerjaan konstruksi kayu 4.8 Mendemonstrasikan macam-macam pekerjaan konstruksi kayu

16 JP

3.9 Menganalisis penggunaan macam pondasi berdasarkan spesifikasi teknis dan kebutuhan

4.9 Memilah penggunaan macam pondasi sesuai spesifikasi teknis dan kebutuhan

16 JP

3.10 Memahami macam-macam pekerjaan utilitas pada pekerjaan konstruksi

4.10 Memilah macam pekerjaan utilitas pada pekerjaan konstruksi

8 JP

3.11 Menerapkan Keselamatan dan Kesehatan Kerja serta Lingkungan Hidup K3LH pada pekerjaan konstruksi

4.11 Melaksanakan Keselamatan dan Kesehatan Kerja serta Lingkungan Hidup K3LH pada pekerjaan konstruksi

8 JP

3.12 Memahami prinsip-prinsip

ukur tanah. 4.12 Menerapkan prinsip-prinsip ukur tanah 8 JP 3.13 Memahami jenis-jenis

peralatan survei dan pemetaan.

4.13 Mengoperasikan peralatan

survey dan pemetaan 24 JP 3.14 Memahami jenis-jenis

pekerjaan survey dan pemetaan.

4.14 Menerapkan jenis-jenis pekerjaan survey dan pemetaan sederhana

(11)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR ALOKASI WAKTU KOMPETENSI SERTIFIKASI

3.15 Menerapkan teknik

pengoperasian alat sipat datar (leveling) dan alat sipat ruang (theodolit).

4.15 Melaksanakan pengukuran dengan alat sipat datar (leveling) dan alat sipat ruang (theodolit).

32 JP

3.16 Menerapkan teknik perawatan dan pengecekan jenis optik

4.16 Melakukan perawatan dan

pengecekan alat jenis optik. 16 JP 3.17 Menerapkan proses

pengecekan kebenaran data pengukuran

4.17 Melakukan pengecekan

kebenaran data pengukuran 16 JP 3.18 Menganalisis hasil pengukuran

berupa gambar kerja untuk pekerjaan konstruksi

4.18 Menyajikan hasil pengukuran berupa gambar kerja untuk pekerjaan konstruksi

24 JP

Catatan:

Kolom sertifikasi diisi dengan nama Sertifikasi Kompetensi berdasarkan satu pasang KD atau beberapa pasang KD

(12)

KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN

Bidang Keahlian : Teknologi dan Rekayasa

Program Keahlian : Teknik konstruksi dan Properti (3 tahun) Kompetensi Keahlian : Desain Permodelan Dan Informasi Bangunan Kelompok Kompetensi (Mapel) : Aplikasi Perangkat Lunak dan Interior

Gedung

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.

Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.

Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.

KOMPETENSI INTI 3

(PENGETAHUAN) KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN) 3. Memahami, menerapkan,

menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual,

konseptual, operasional dasar,

dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kerja Aplikasi Perangkat Lunak dan Interior Gedung pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga

masyarakat nasional, regional, dan internasional.

4. Melaksanakan tugas spesifik dengan

menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja Aplikasi Perangkat Lunak dan Interior Gedung

Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja.

Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung. Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir,

(13)

menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR WAKTU KOMPETENSI SERTIFIKASI Tingkat/Kelas 2

3.1 Memahami kebutuhan terkait keselamatan dan kesehatan kerja (K3)

4.1 Menerapkan kebutuhan terkait keselamatan dan

kesehatankerja (K3) 10 JP

3.2 Memahami gaya dan tema pada desain interior,

4.2 Menerapkan gaya dan tema pada desain

interior 20 JP

3.3 Memahami prinsip desain dan elemen pembentuk ruang interior

4.3 Menerapkan prinsip desain dan elemen pembentuk ruang interior

20 JP

3.4 Memahami bahan material dan finishing ruang interior

4.4 Menerapkan bahan material dan finishing

ruang interior 20 JP 3.5 Memahami material

dan ornament dekorasi ruang

4.5 Menerapkan material dan ornament dekorasi

ruang 30 JP

3.6 Memahami tampilan

dan mengelola file 4.6 Menerapkan tampilan dan mengelola file 30 JP 3.7 Menerapkan perintah

gambar pada perangkat lunak 2D

4.7 Mengoperasikan perintah gambar pada

perangkat lunak 2D 60 JP 3.8 Megevaluasi print out

gambar 4.8 Menyajikan print out gambar 30 JP 3.9 Memahami gambar denah, tampak, potongan interior rumah tinggal 4.9 Membuat gambar denah, tampak,

potongan interior rumah tinggal

50 JP

3.10 Menganalisis gambar perencanaan dinding ruang interior rumah tinggal

4.10 Menyajikan gambar prencanaan dinding ruang interior rumah tinggal

30 JP

3.11 Menganalisis gambar rencana lantai ruang interior rumah tinggal

4.11 Menyajikan gambar rencana lantai ruang

(14)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR WAKTU KOMPETENSI SERTIFIKASI

3.12 Menganalisis gambar plafon ruang interior rumah tinggal

4.12 Menyajikan gambar plafon ruang interior

rumah tinggal 30 JP

Tingkat/Kelas 3

3.13 Memahami prinsip

dasar gambar 3 D 4.13 Menerapkan prinsip dasar gambar 3 D 10 JP 3.14 Menerapkan perintah

dasar 3D 4.14 Mengoperasikan perintah dasar 3D 30 JP 3.15 Memahami material

editor pada object 3D 4.15 Menentukan material pada object 3D 30 JP 3.16 Menganalisis hasil

rendering pada 3D 4.16 Menyajikan hasil rendering pada 3D 30 JP 3.17 Menganalisis skema

warna dan cat eksterior interior

4.17 Mengaplikasikan skema warna dan cat eksterior

interior 30 JP 3.18 Menerapkan pencahayaan buatan ( Artificial ) 4.18 Menyajikan pencahayaan buatan ( Artificial ) 40 JP 3.19 Menerapkan akustik

ruang interior 4.19 Menyajikan akustik ruang interior 40 JP 3.20 Memahami

elemen-elemen, material, model dan aksesoris dapur (kitchen set )

4.20 Menerapkan elemen-elemen, material, model dan aksesoris dapur (kitchen set )

30 JP

3.21 Menerapkan gambar

dapur (kitchen set ) 4.21 Menyajikan gambar dapur (kitchen set ) 50 JP 3.22 Memahami teknik

gambar desain display eksebisi

4.22 Membuat gambar

desain display eksebisi 50 JP

Catatan:

- Kolom sertifikasi diisi dengan nama Sertifikasi Kompetensi berdasarkan satu pasang KD atau beberapa pasang KD dari 1 (satu) mata pelajaran atau lintas mata pelajaran;

- Sertifikasi Kompetensi ditetapkan berdasarkan skema kompetensi yang berlaku di Asosiasi/LSP/Industri pasangan.

(15)

KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN

Bidang Keahlian : Teknologi dan Rekayasa

Program Keahlian : Teknik konstruksi dan Properti (3 tahun) Kompetensi Keahlian : Desain Permodelan Dan Informasi Bangunan Kelompok Kompetensi (Mapel) : Konstruksi Jalan dan Jembatan

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.

Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.

Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.

KOMPETENSI INTI 3

(PENGETAHUAN) KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN) 3. Memahami, menerapkan,

menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual,

konseptual, operasional dasar,

dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kerja

Konstruksi Jalan dan

Jembatan pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga

masyarakat nasional, regional, dan internasional.

4. Melaksanakan tugas spesifik dengan

menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja

Konstruksi Jalan dan Jembatan

Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja.

Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung. Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret

(16)

terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR WAKTU KOMPETENSI SERTIFIKASI Tingkat/Kelas 2

3.1 Menganalisa data

topografi 4.1 Menyajikan laporan data topografi 30 JP 3.2 Menganalisa kondisi

tanah 4.2 Menyajikan data kondisi tanah 24 JP 3.3 Menganalisa intake

saluran air 4.3 Menyajikan intake saluran air 24 JP 3.4 Memahami prinsip perhitungan mekanika teknik 4.4 Menerapkan prinsip perhitungan mekanika teknik 18 JP 3.5 Menerapkan alinyemen horisontal dan vertical 4.5 Menentukan alinyemen horisontal dan vertical 24 JP 3.6 Menganalisa jumlah satuan mobil penumpang 4.6 Menghitung jumlah satuan mobil penumpang 12 JP 3.7 Menganalisa struktur jembatan berdasarkan spesifikasi teknis 4.7 menyajikan struktur jembatan berdasarkan spesifikasi teknis 36 JP 3.8 Memahami bahan

perkerasan jalan 4.8 Menerapkan bahan perkerasan jalan 24 JP 3.9 Memahami jenis

drainase jalan 4.9 Menerapkan jenis drainase jalan 24 JP

Tingkat/Kelas 3

3.10 Menganalisis data topografi dan prinsip fluida pada

penentuan elevasi bangunan air

4.10 Mengolah data topografi dan prinsip fluida pada penentuan

elevasi bangunan air 24 JP

3.11 Menerapkan prinsip mekanika teknik dan kondisi tanah pada gambar bendung

4.11 Melaksanakan prinsip mekanika teknik dan kondisi tanah pada gambar bendung

18 JP

3.12 Memahami

(17)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR WAKTU KOMPETENSI SERTIFIKASI saluran irigasi berdasarkan fungsinya berdasarkan fungsinya 3.13 Menganalisis data topografi dan ketentuan teknis sebagai dasar perencanaan jalan dan jembatan 4.13 Mengelola data topografi dan ketentuan teknis sebagai dasar

perencanaan jalan dan jembatan

30 JP

3.14 Menerapkan

alinyemen horisontal dan vertical jalan raya

4.14 Menggunakan alinyemen horisontal

dan vertical jalan raya 18 JP

3.15 Menerapkan bagian-bagian struktur jembatan berdasarkan spesifikasi teknis 4.15 Menyajikan bagian-bagian struktur jembatan berdasarkan spesifikasi teknis 18 JP 3.16 Menerapkan bidang konstruksi jalan dan jembatan pada tugas membuat gambar kerja

4.16 Merumuskan bidang konstruksi jalan dan jembatan pada tugas membuat gambar kerja 24 JP 3.17 Menerapkan rencana anggaran biaya bidang konstruksi jalan dan jembatan pada tugas

perencanaan

4.17 Merumuskan rencana anggaran biaya bidang konstruksi jalan dan jembatan pada tugas perencanaan

30 JP

3.18 Mengevaluasi time Scedule bidang kontruksi jalan dan jembatan pada tugas perencanaan

4.18 Mendesain Time Scedule bidang kontruksi jalan dan jembatan pada tugas perencanaan

18 JP

Catatan:

- Kolom sertifikasi diisi dengan nama Sertifikasi Kompetensi berdasarkan satu pasang KD atau beberapa pasang KD dari 1 (satu) mata pelajaran atau lintas mata pelajaran;

- Sertifikasi Kompetensi ditetapkan berdasarkan skema kompetensi yang berlaku di Asosiasi/LSP/Industri pasangan.

(18)

KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN

Bidang Keahlian : Teknologi dan Rekayasa

Program Keahlian : Teknik konstruksi dan Properti (3 tahun) Kompetensi Keahlian : Desain Permodelan Dan Informasi Bangunan Kelompok Kompetensi (Mapel) : Estimasi Biaya Konstruksi

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.

Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.

Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.

KOMPETENSI INTI 3

(PENGETAHUAN) KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN) 3. Memahami, menerapkan,

menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual,

konseptual, operasional dasar,

dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kerja Estimasi Biaya Konstruksipada tingkat teknis, spesifik, detil, dan

kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga

masyarakat nasional, regional, dan internasional.

4. Melaksanakan tugas spesifik dengan

menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja Estimasi Biaya KonstruksiMenampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja.

Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung. Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret

(19)

terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR WAKTU KOMPETENSI SERTIFIKASI Tingkat/Kelas 2

3.1 Memahami susunan dan uraian pekerjaan konstruksi

4.1 Membuat susunan dan uraian pekerjaan

konstruksi 8 JP

3.2 Memahami harga satuan bahan dan upah pekerjaan konstruksi

4.2 Menentukan harga satuan bahan dan upah pekerjaan konstruksi 8 JP 3.3 Memahami daftar analisa satuan pekerjaan konstruksi 4.3 Menerapkan daftar analisa satuan pekerjaan konstruksi 24 JP 3.4 Memahami perhitungan volume pekerjaan persiapan 4.4 Membuat perhitungan volume pekerjaan persiapan 12 JP 3.5 Memahami perhitungan volume pekerjaan tanah 4.5 Membuat perhitungan volume pekerjaan tanah 12 JP 3.6 Memahami perhitungan volume pekerjaan kayu kusen pintu dan jendela, pasangan dan plesteran

4.6 Menghitung volume pekerjaan kayu kusen pintu dan jendela, pasangan dan plesteran 12 JP 3.7 Memahami perhitungan volume pekerjaan konstruksi atap 4.7 Menghitung volume pekerjaan konstruksi atap 12 JP 3.8 Memahami perhitungan volume pekerjaan beton 4.8 Menghitung volume pekerjaan beton 12 JP 3.9 Memahami perhitungan volume pekerjaan lantai dan dinding

4.9 Menghitung volume pekerjaan lantai dan

dinding 12 JP 3.10 Memahami perhitungan volume pekerjaan finishing 4.10 Menganalisa perhitungan volume pekerjaan finishing 12 JP

(20)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR WAKTU KOMPETENSI SERTIFIKASI 3.11 Memahami perhitungan volume pekerjaan utilitas 4.11 Menghitung volume pekerjaan utilitas 12 JP 3.12 Memahami Rencana kerja dan syarat (RKS)

4.12 Menyajikan Rencana

kerja dan syarat (RKS) 8 JP

Tingkat/Kelas 3 3.13 Menerapkan gambar prarencana /Prelimanary Drawings 4.13 Menyajikan gambar prarencana /Prelimanary Drawings 24 JP 3.14 Memahami gambar informasi /Information Drawings 4.14 Membuat gambar informasi /Information Drawings 18 JP 3.15 menerapkan dasar-dasar perhitungan bobot prosentase pekerjaan RAB 4.15 melaksanakan dasar-dasar perhitungan bobot prosentase pekerjaan RAB 24 JP 3.16 merencanakan dasar-dasar pembuatan time-schedule pada pekerjaan konstruksi 4.16 menggunakan time-schedule pada pekerjaan konstruksi 18 JP 3.17 Menerapkan rencana

kerja 4.17 Menggunakan rencana kerja 18 JP 3.18 Merencanakan kurva S 4.18 Menyajikan kurva S 12 JP 3.19 Menganalisis gambar proyek /Site Drawings 4.19 Menghitung biaya gambar proyek /Site

Drawings 24 JP

3.20 Menganalisis gambar kerja /Shop

Drawings

4.20 Menghitung biaya gambar kerja /Shop

Drawings 24 JP

3.21 Menganalisis gambar jadi /As-Built

Drawings

4.21 Menghitung biaya gambar jadi /As-Built

Drawings 18 JP

3.22 menganalisa

dokumen tender 4.22 merumuskan dokumen tender 12 JP 3.23 menguraikan

(21)

Catatan:

- Kolom sertifikasi diisi dengan nama Sertifikasi Kompetensi berdasarkan satu pasang KD atau beberapa pasang KD dari 1 (satu) mata pelajaran atau lintas mata pelajaran;

- Sertifikasi Kompetensi ditetapkan berdasarkan skema kompetensi yang berlaku di Asosiasi/LSP/Industri pasangan.

(22)

KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN

Bidang Keahlian : Teknologi dan Rekayasa

Program Keahlian : Teknik konstruksi dan Properti (3 tahun) Kompetensi Keahlian : Desain Permodelan Dan Informasi Bangunan Kelompok Kompetensi (Mapel) : Konstruksi Dan Utilitas Gedung

Tujuan kurikulum mencakup empat aspek kompetensi, yaitu (1) aspek kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Aspek-aspek kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.

Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.

Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.

KOMPETENSI INTI 3

(PENGETAHUAN) KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN) 3. Memahami, menerapkan,

menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual,

konseptual, operasional dasar,

dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kerja

Konstruksi dan Utilitas Gedung

pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga

masyarakat nasional, regional, dan internasional.

4. Melaksanakan tugas spesifik dengan

menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja Konstruksi dan Utilitas GedungMenampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja.

Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung. Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret

(23)

terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR WAKTU KOMPETENSI SERTIFIKASI Tingkat/Kelas 2

3.1 Memahami

keselamatan kerja dan lingkungan

4.1 Menerapkan

Keselamatan kerja dan lingkungan

12 JP

3.2 Memahami gaya

desain arsitektur 4.2 Mengimplementasikan gaya desain arsitektur

12 JP

3.3 Memahami gambar

existing 4.3 Membuat gambar existing

12 JP

3.4 Memahami gambar

site plan 4.4 Membuat gambar site plan

12 JP

3.5 Memahami gambar denah rumah tinggal tidak bertingkat

4.5 Membuat gambar denah rumah tinggal tidak bertingkat

12 JP

3.6 Memahami gambar

tampak 4.6 Membuat gambar tampak

12 JP

3.7 Memahami gambar

potongan 4.7 Membuat gambar potongan

18 JP

3.8 Menganalisis pondasi

rumah sederhana 4.8 Menyajikan pondasi rumah sederhana

12 JP

3.9 Memahami detail kusen pintu dan jendela

4.9 Menerapkan detail kusen pintu dan jendela

18 JP

3.10 Memahami rencana

dan detail plafond 4.10 Menerapkan rencana dan detail plafond

18 JP

3.11 Memahami rencana

dan detail lantai 4.11 Membuat rencana dan detail lantai

18 JP

3.12 Memahami rencana

dan detail dinding 4.12 Membuat rencana dan detail dinding

18 JP

3.13 Memahami rencana

dan detail atap 4.13 Membuat rencana dan detail atap

18 JP

3.14 memahami instalasi sanitasi air bersih dan air kotor pada

bangunan gedung

4.14 menerapkan instalasi sanitasi air bersih dan air kotor

12 JP

3.15 memahami instalasi

pembuangan air hujan 4.15 menerapkan instalasi pembuangan air hujan

(24)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR WAKTU KOMPETENSI SERTIFIKASI Tingkat/Kelas 3 3.16 Mendesain gambar denah, tampak, potongan rumah bertingkat 4.16 Menyajikan gambar denah, tampak, potongan rumah bertingkat 18 JP 3.17 Mendesain rencana pondasi dalam pada bangunan bertingkat

4.17 Menyajikan gambar pondasi dalam pada bangunan bertingkat

18 JP

3.18 Mendesain rencana balok dan kolom struktur pada

bangunan bertingkat

4.18 Menyajikan gambar rencana balok dan kolom struktur pada bangunan bertingkat

18 JP

3.19 Mendesain plat lantai pada bangunan bertingkat

4.19 Menyajikan gambar plat lantai pada bangunan bertingkat

24 JP

3.20 Mendesain konstruksi

tangga 4.20 Menyajikan gambar konstruksi tangga

18 JP

3.21 Memahami , detail, dan tabel plafond dengan rangka metal furing dan hollow

4.21 Membuat, detail, dan tabel plafond dengan rangka metal furing dan hollow

18 JP

3.22 Memahami dan detail atap dengan rangka baja

4.22 Membuat dan detail a tap dengan rangka baja

18 JP

3.23 Memahami gambar detail dan tabel kusen pintu dan jendela dari bahan alluminium

4.23 Membuat gambar detail dan tabel kusen pintu dan jendela dari bahan alluminium

18 JP

3.24 Memahami instalasi sprinkler dan smoke detektor

4.24 menerapkan instalasi sprinkler dan smoke detektor

18 JP

3.25 Memahami instalasi ducting air condition (AC)

4.25 menerapkan instalasi ducting air condition (AC)

18 JP

3.26 Memahami instalasi listrik dan penangkal petir

4.26 menerapkan instalasi listrik dan penangkal petir

18 JP

Catatan:

- Kolom sertifikasi diisi dengan nama Sertifikasi Kompetensi berdasarkan satu pasang KD atau beberapa pasang KD dari 1 (satu) mata pelajaran atau lintas mata pelajaran;

- Sertifikasi Kompetensi ditetapkan berdasarkan skema kompetensi yang berlaku di Asosiasi/LSP/Industri pasangan.

Gambar

gambar  4.8  Menyajikan  print out
gambar  desain  display eksebisi

Referensi

Dokumen terkait

memenuhi syarat sebagaimana yang tercantum dalam daftar D3, dengan hormat kami mengundang yang bersangkutan untuk mengikuti kegiatan Sosialisasi Calon Sertifikasi Dosen

[r]

Kronologis Gempa Bumi Bantul - Klaten Dengan melihat kembali gambar- gambar terlampir, dapat di tarik simpulan sementara bahwa gempa bumi yang terjadi di daerah Bantul-Klaten

Sesuai dengan pemaparan landasan teori diatas, bahwa supervise yang dilakukan oleh kepala sekolah yang bertujuan untuk meningkatkan mutu mengajar guru yaitu dengan

Nilai siswa (dari pre-test dan post-test) antara dua kelas dibandingkan. Hasil yang diperoleh kelas eksperimen mengalami peningkatan nilai. Kelas eksperimen memiliki rata-rata

[r]

[r]

According to the result of this study, it was found that the system procedure of input and output cash on the furniture had not been worked effectively.. This