E-book ini hanya untuk kalangan sendiri
tidak untuk dijualbelikan
1
A. Pengertian Polimer
Polimer adalah suatu molekul besar (makromolekul) yang terbentuk dari molekul- molekul kecil yang disebut monomer melalui reaksi pembentukan polimer (polimerisasi).
B. Klasifikasi Polimer
Polimer dapat diklasifikasikan atau digolongkan berdasarkan asalnya, proses terhadap panas pembentukannya, jenis monomernya, dan sifatnya
1. Berdasarkan Asalnya
Berdasarkan asalnya, polimer dibedakan menjadi polimer alam dan polimer sintetis.
Polimer alam adalah polimer yang terjadi reaksi secara alami, misalnya protein, polisakarida, dan karet alam. Polimer sintetis adalah polimer yang dibuat oelh manusia, misalnya, plastik serat sintetis, dan karet sintetis
2. Berdasarkan Proses Pemebentukannya
Reaksi pembentukan polimer disebut reaksi polimerisasi, yaitu reaksi penggabungan
molekul-molekul kecil (monomer) membentuk satu molekul yang sangat besar (polimer). Ada dua macam polimerisasi, yaitu polimerisasi adisi dan polimerisasi kondensasi.
Berdasarkan proses pembentukannya polimer dapat dikelopmpokan menjadi dua: a. Polimer adisi (poliadisi)
Polimer adisi dihasilkan dari reaksi polimerisasi adisi. Polimerisasi adisi adalah reaksi pembentukan polimer dari monomer-monomer yang berikatan rangkap misalnya etena, stirena, propena, dan lain-lain. Contoh polimerisasi adisi adalah pembentukan polietilena (PE) dari etena.
CH2 = CH2 → (—CH2—CH2—)n
b. Polimer kondensasi (polikondensasi)
polimer kondensasi dihasilkan dari polimerisasi kondensasi. Polimerasi kondensasi adalah reaksi pembentukan polimer dari monomer-monomer yang mempunyai gugus fungsi, misalnya senyawa
protein dan karbohidrat, nilon-6,6 dan lain-lain. Contoh polimerisasi adalah pembentukan nilon dari asam adipat dan heksametilendiamin
nHOOC(CH2)4 + nH2N(CH2)6NH2→(—CO(CH2)4CO—NH(CH2)6NH—)n + nH2O 3. Berdasarkan Jenis Monomernya
Berdasarkan jenis monomernya, polimer dapat digolongkan menjadi dua, yaitu homopolimer dan kopolimer. Homopolimer adalah polimer yang tersusun dari monomer-monomer sejenis, sedangkan kopolimer adalah polimer yang monomer-monomer penyusunnya tidak sejenis
4. Berdasarkan Sifatnya Terhadap Panas
Berdasarkan sifatnya terhadap panas, polimer dibedakan menjadi termoplastik dan termotesting. Termoplastik adalah polimer yang bersifat lunak jika dipanaskan dan dapat dicetak kembali menjadi bentuk polimer yang mempunyai bentuk permanen dan menjadi keras jika dipanaskan. Contoh yang
2
E-book ini hanya untuk kalangan sendiri tidak untuk dijualbelikan lain, sedangkan termoseting adalah polimer termoplastik adalah polietilena, PVC, termoseting adalah bakelit. dan polipropilena, sedangkan contoh polimerC. BERBAGAI MACAM POLIMER
Berbagai macam polimer yang bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari dapat dihasilkan dari karet alam, karet sintetik, plastik, dan serat sintetik.
1. Karet Alam
Karet alam dapat diuraikan menjadi hidrokarbon sederhana, yaitu isoprena. Oleh karena itu, dapat dikatakan bahwa karet alam merupakan polimer dari isoprena. Polimer karet alam banyak dihasilkan proses takik pohon karet. Polimer ini banyak digunakan sebagai bahan utama pembuatan ban kendaraan bermotor.
2. Karet Sintetik
Beberapa macam karet sintetik terdapat pada Tabel 8.1 berikut. Tabel 8.1 Polimer karet sintetik.
Polimer
Monomer
Kegunaan
Polibutadiena
Butadiena
Ban
SBR
Butadiena dan stirena
Ban
Polikloroprena Kloroprena
Selang oli
Nitril
Butadiena dan akrilonitril Selang
bensin
3. Plastik
Polimer dari plastik adalah polimer yang banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Beberapa macam plastik terdapat pada tabel berikut.
Tabel 8.2 Polimer plastik
Polimer
Monomer
Kegunaan
Polietilena
Etena
Pembungkus makanan, jas hujan, dan kantong
plastik
Polipropilena Propena
Karung, tali, dan botol
Teflon
Tetrafluoroetena
Pelapis panci tahan lengket
PVC
Vinil klorinda
Pipa paralon
Polistirena
Stirena
S
tyrofoam
PMMA
Metil metakrilat
Kaca jendela pesawat dan lampu mobil
Bakelit
Fenol +
Formaldehida
Alat-alat listrik
PVA
Vinil asetat
Pengemulsi cat
4. Serat Sintetik
Selain karet dan plastik, terdapat pula polimer yang merupakan serat sintetik. Adapun beberapa contoh polimer serat sintetik terdapat pada tabel berikut.
Tabel 8.3 Serat sintetik
Polimer
Monomer
Kegunaan
Dakron
Etilen glikol + asam
tereftalat
Serat Tekstil
Nilon-6,6 Asalm tereftalat +
heksametilendiamina
Tali, jala, parasut, jas
hujan, dan tenda
E-book ini hanya untuk kalangan sendiri
tidak untuk dijualbelikan
3
Pilihlah satu jawaban yang paling tepat ! 1. Rantai molekul yang setiap mata rantainya
mewakili satu unit pembangun disebut . . . . A. monomer
B. polimer C. polimerisasi D. makromolekul E. homopolimer
2. Hal yang disebut sebagai unit pembangun pada polimer adalah . . . . A. monomer B. isomer C. polimerisasi D. makromolekul E. homopolimer
3. Kata monomer berasal dari bahasa Yunani, yaitu monos dan meros yang memiliki arti . . . . A. satu bagian
B. satu jenis C. satu cabang D. satu asal E. satu molekul
4. Polimer dibentuk dari monomer-monomer melalui proses yang dinamakan . . . A. monomer
B. isomer C. polimerisasi D. makromolekul E. homopolimer
5. Polimer adalah suatu molekul besar sehingga digolongkan sebagai . . . . A. monomer B. isomer C. polimerisasi D. makromolekul E. homopolimer
6. Polimer berikut ini yang tergolong polimer alam adalah . . . . A. polietilena B. poliisoprena C. polipropilena D. neoprena E. polivinil klorida
7. Polimer di bawah ini yang tergolong polimer alam adalah . . . . A. amilum B. glikogen C. selulosa D. dakron E. protein
8. Beberapa polimer berikut ini yang
keduanyamerupakan polimer sintesis adalah . . . A. protein dan selulosa
B. nilon dan DNA C. PVC dan PVA D. polistirena E. PVC dan DNA
9. Terdapat lima polimer 1. teflon 4. protein 2. amilum 5. poliisoprena 3. nilon-6,6
Polimer alam ditunjukkan oleh nomor . . . . A. 1,2, dan 3
B. 1,2, dan 4 C. 1,3, dan 5 D. 2,3, dan 4 E. 2,4, dan 5
10. Polimer berikut ini yang tergolong polimer sintetis adalah . . . . A. protein B. karbohidrat C. lemak D. asam nukleat E. bakelit
11. Polimer berikut ini yang bukan merupakan polimer sintetis adalah . . . .
A. selulosa B. PVC C. PVA D. polistirena E. nilon-6,6
12. Terdapat lima polimer berikut.
1. telfon 4. dakron
2. glikogen 5. amilum 3. polistirena
Polimer sintetis ditunjukan oleh nomor . . . . A. 1,2, dan 3
B. 1,2, dan 4 C. 1,3, dan 4 D. 2,3, dan 4 E. 2,4, dan 5
13. Pasangan polimer berikut yang merupakan polimer alam adalah . . . .
A. polistirena dan nilon-6,6 B. dakron dan teflon C. karbohidrat dan teflon D. protein dan asam nukleat E. nilon-6,6 dan glikogen
14. Polimer alam dan polimer sintesis secara berturut-turut adalah . . . .
A. nilon-6,6 dan glikogen B. protein dan asam nukleat C. PVC dan PVA
D. glikogen dan PVA E. teflon dan polistirena
15. Polimer yang dibuat di pabrik dan tidak terdapat di alam disebut . . . . A. polimer alam B. polimer sintetis C. homopolimer D. kopolimer E. polimer termoplastik
4
E-book ini hanya untuk kalangan sendiri tidak untuk dijualbelikan 16. Polimer yang diperoleh melalui proses polimerisasiadisi adalah . . . A. amilum B. karet alam C. selulosa D. asam nukleat E. protein
17. Zat berikut yang terbentuk dari polimerisasi kondensasi adalah . . . . A. PVC B. PVA C. teflon D. bakelit E. polistirena
18. Berikut tabel beberapa polimer alam dan sintetis
No.
Polimer
Monomer
1.
Karet Alam
Isoprena
2.
Protein
Asam Amino
3.
PVC
Vinil Klorida
4.
Polistirena
Stirena
5.
Selulosa
Glukosa
A. 1 dan 2 B. 1 dan 3 C. 2 dan 3 D. 2 dan 5 E. 4 dan 519. Berikut adalah contoh polimer dalam kehidupan sehari-hari adalah . . . .
1. nilon 3. PVC
2. teflon 4. dakron
Pasangan polimer yang dibuat dengan cara kondenasasi adalah . . . . A. 1 dan 2 B. 1 dan 3 C. 1 dan 4 D. 2 dan 3 E. 3 dan 4
20. Diketahui rumus polimer berikut.
Berdasarkan asal dan proses pembentukannya, polimer tersebut tergolong polimer . . . .
A. alam dan adisi
B. sintetis dan kondensasi C. alam dan kondensasi D. sintetis dan substitusi E. sintetis dan adisi
21. Polimer berikut ini yang dibuat melalui proses polimerisasi kondensasi adalah . . . .
22. Perhatikan tabel berikut.
No.
Polimer
Reaksi
Polimerisasi
1.
Protein
Adisi
2.
Bakelit
Kondensasi
3.
Polivinilklorida Kondensasi
4.
Nilon
Adisi
5.
Polistirena
Kondensasi
Berdasarkan tabel, pasangan antara polimer dan reaksi pembentukan yang tepat adalah . . . .
A. 1 B. 2 C. 3 D. 4 E. 5
23. Di antara monomer di bawah ini yang dapat membentuk polimer kondensasi adalah . . . .
E-book ini hanya untuk kalangan sendiri
tidak untuk dijualbelikan
5
24. Perhatikan data polimer pada tabel berikut
No.
Monomer
Pembuatan
Jenis
Polimer
1.
asam
amino
Kondensasi
Alam
2.
asam
tereftalat +
etenadiol
Kondensasi
Sintetis
Polimer yang sesuai dengan nomor 1 dan 2 A. protein dan dakron
B. dakron dan karet alam C. dakron dan teflon D. teflon dan karet alam E. polietilena dan Teflon
25. Polimer yang terbentuk melalui polimerisasi adisi dan polimerisasi kondensasi secara berturut-turut adalah . . . .
A. protein dan amilum B. karet alam dan teflon C. nilon-6,6 dan dakron D. PVC dan protein E. teflon dan polipropilena
26. Berdasarkan jenis monomernya, polimer dibedakan atas . . . .
A. polimer dan alam dan polimer sintesis B. polimer adisi dan polimer kondensasi C. homopolimer dan kopolimer
D. polimer termoplastik dan polimer termoseting
E. polimer sintetis dan polimer kondensasi 27. Polimer yang terbentuk dari sejenis monomer
disebut . . . . A. polimer alam B. polimer adisi C. polimer kondensasi D. kopolimer E. homopolimer
28. Polimer yang terbentuk lebih dari satu jenis monomer disebut . . . . A. polimer alam B. polimer adisi C. polimer kondensasi D. kopolimer E. homopolimer
29. Polimer berikut yang tidak termasuk kopolimer adalah . . . . A. PVC B. dakron C. nilon-6,6 D. bakelit E. SBR
30. Perhatikan polimer-polimer berikut 1. polietilen 4. bakelit 2. polipropilena 5. nilon-6,6 3. polistirena
Homopolimer ditunjukkan oleh nomor . . . . A. 1,2, dan 3
B. 1,2, dan 4
C. 1,2, dan 5 D. 2,3, dan 4 E. 2,3, dan 5
31. Perhatikan polimer-polimer berikut.
1. PVC 4. bakelit
2. teflon 5. nilon-6,6
3. amilum
Homopolimer ditunjukkan oleh nomor . . . . A. 1 dan 2
B. 2 dan 3 C. 3 dan 4 D. 3 dan 5 E. 4 dan 5
32. Pasangan homopolimer dan kopolimer yang tepat adalah . . . .
A. teflon dan selulosa B. poliisoprena dan SBR C. amilum dan poliisoprena D. bakelit dan SBR
E. PVC dan teflon
33. Senyawa makromolekul yang tergolong homopolimer adalah . . . . A. protein B. dakron C. teflon D. nilon E. bakelit
34. Polimer berikut yang tidak termasuk homopolimer adalah . . . . A. polietilena B. bakelit C. teflon D. PVC E. karet alam
35. Di antara polimer berikut yang tergolong kopolimer adalah . . . .
6
E-book ini hanya untuk kalangan sendiri tidak untuk dijualbelikan 36. Polimer berdasarkan sifatnya terdahap panasdibedakan atas . . . .
A. polimer alam dan polimer sintetis B. polimer adisi dan polimer kondensasi C. homopolimer dan kopolimer
D. polimer termoplastik dan termoseting E. polimer sintetis dan kondensasi
37. Polimer yang melunak jika dipanaskan adalah . . . A. homopolimer B. kopolimer C. polimer termoseting D. termoplastik E. polimer adisi
38. Polimer yang mengeras saat dipanaskan adalah . . A. homopolimer B. kopolimer C. polimer termoseting D. termoplastik E. polimer adisi
39. Perbedaan sifat antara polimer termoplastik dan polimer termoseting disebabkan oleh perbedaan A. jumlah monomer
B. cara pembuatan C. jenis monomer D. struktur ikatan E. jumlah ikatan
40. Polimer termoseting mengeras ketika dipanaskan karena polimer ini . . . .
A. terdiri atas molekul-molekul rantai lurus atau bercabang
B. terdiri atas ikatan silang antarrantai sehingga terbentuk bahan yang keras dan lebih kaku
C. jumlah monomernya terlalu sedikit D. jenis monomernya sama sehingga
membentuk homopolimer
E. terbentuk melalui cara polimerisasi adisi 41. Perhatikan ciri-ciri berikut.
1. Melunak jika dipanaskan.
2. Bentuknya permanen karena adanya ikatan-ikatan kovalen.
3. Bersifat ringan, kuat, dan transparan 4. Dapat dicetak kembali menjadi bentuk lain. Ciri-ciri polimer termoplastik adalah . . . .
A. 1 dan 2 B. 1,2, dan 4 C. 1,3, dan 4 D. 1,2,3 dan 4 E. 2,3, dan 4
42. Perhatikan ciri-ciri berikut. 1. Tidak melunak jika dipanaskan
2. Bentuknya permanen karena adanya ikatan- ikatan kovalen
3. Bersifat ringan, kuat, dan transparan 4. Terbakar jika dipanaskan pada suhu yang sangat tinggi
Ciri-ciri polimer termoseting adalah . . . . A. 1 dan 3
B. 1,2, dan 4 C. 1,3, dan 4 D. 1,2,3 dan 4 E. 2,3, dan 4
43. Perhatikan polimer-polimer berikut. 1. polietilena
2. bakelit 3. PVC
4. polipropilena 5. polistirena
Polimer-polimer termoplastik ditunjukan oleh nomor . . . . A. 1,2,3, dan 4 B. 1,2,3, dan 5 C. 1,3,4, dan 5 D. 1,2,3,4, dan 5 E. 2,3,4, dan 5
44. Polimer-polimer di bawah ini yang tidak bersifat termoplastik adalah . . . . A. polietilena B. nilon C. Dakron D. polipropilena E. bakelit
45. Perhatikan data beberapa polimer berikut 1. polietilena 4. melamin 2. polistirena 5. nilon 3. bakelit
Polimer jenis polimer termoseting ditunjukan oleh nomor . . . . A. 1 dan 3 B. 1 dan 5 C. 2 dan 5 D. 3 dan 4 E. 4 dan 5
46. Teflon merupakan polimer yang digunakan sebagai pelapis anti lengket pada peralatan dapur. Monomer pembentuk teflon adalah senyawa . . . . A. etena B. tetrafluoroetena C. propena D. vinil klorida E. stirena
47. Perhatikan rumus polimer di bawah ini.
Nama monomer yang menyusun polimer tersebut adalah . . . . A. etana B. propena C. etena D. butena E. heksena
48. PVC merupakan jenis plastik yang digunakan dalam pembuatan pipa paralon. Monomer dari PVC tersebut memiliki rumus . . . .
E-book ini hanya untuk kalangan sendiri
tidak untuk dijualbelikan
7
A. H2C =CH2
B. F2C = CF2
C. H2C = CH—Cl
D. H2C = CH—CN
E. H2C = CH—CH3
49. Styrofoam yang digunakan untuk tempat makan dan minuman terbuat dari polimer polistirena. Rumus struktur yang tepat untuk polimer tersebut adalah . . . .
50. Senyawa yang merupakan monomer dari karet alam adalah . . . . A. isoprena B. neoprena C. stirena D. vinil klorida E. tetrafluoroetena
51. Diketahui beberapa rumus monomer sebagai berikut.
Pasangan monomer yang menyusun polimerbakelit adalah . . . . A. 1 dan 2 B. 1 dan 3 C. 2 dan 4 D. 3 dan 4 E. 3 dan 5
52. Pasangan monomer pembentuk niilon adalah . . . A. asam metanoat dan 2,5-diaminoheksana B. asam adipat dan 1,6-diaminoheptana C. asam adipat dan 1,6-diaminoheksana D. asam tereflatat dan 1,6-diaminoheksana E. asam tereflatat dan 1,6-diaminoheksana 53. Rumus polimer dari karet alam adalah . . . .
54. Polimer yang digunakan untuk membuat selang oli adalah . . . A. teflon B. HDPE C. polistirena D. poliisoprena E. polikloroprena
55. Polimer berikut yang berguna untuk membuat ban mobil adalah . . . .
8
E-book ini hanya untuk kalangan sendiri tidak untuk dijualbelikan 56. Sifat polimer sintetis yang kurang ramahlingkungan adalah . . . .
A. jika dibakar menghasilkan gas metana B. tidak dapat diuraikan oleh mikroorganisme C. dapat teroksidasi oleh udara sekelilingnya D. mudah berkarat
E. tidak bisa diutar ulang
57. Polietilena merupakan hasil polimerisasi adisi senyawa etena. Polietilena banyak digunakan untuk . . . .
A. pembuatan pupuk B. pembuatan karet C. pembuatan kosmetik D. pembuatan kantong plastik E. pembuatan pakaian
58. Perhatikan rumus polimer berikut.
Polimer tersebut banyak digunakan untuk pembuatan . . . . A. pipa paralon B. peralatan listrik C. serat kain D. botol minuman E. ban mobil
59. Proses pengolahan karet dengan membentuk ikatan sulfida agar lebih awet dan tahan lama disebut . . . . A. vulkanisasi B. polimerisasi C. dimerisasi D. proses takik E. koagulasi
60. Getah pohon karet yang telah ditakik kemudian dikoagulasikan dengan menambah suatu senyawa. . . . A. asal sulfat B. asam posfat C. asam format D. asam asetat E. asam klorida
61. Perhatikan polimer-polimer berikut. 1. polietilena 4. asam asetat
2. bakelit 5. asam klorida
3. nilon-6,6
Polimer yang merupakan golongan karet sintetik adalah . . . . A. 1,2, dan 3 B. 1,2, dan 4 C. 1,3, dan 4 D. 1,4, dan 5 E. 2,3, dan 5
62. Perhatikan senyawa berikut.
Monomer dari polimer tersebut adalah . . . .
A. CH2—CH=CH—CH2
B. CH2—CCl—CH=CH2
C. CH2=CH2
D. CH2=CH—CH—CH2
E. CH2=CH—CN
63. Monomer dari polikloroprena adalah . . . .
A. CH2—CH=CH—CH2
B. CH2—CCl—CH=CH2
C. CH2=CH2
D. CH2=CH—CH—CH2
E. CH2=CH—CN
64. SBR merupakan polimer yang tersusun atas monomer . . . .
A. asam tereftalat + etilen glikol B. butadiena + stirena
C. fenol + formaldehida D. butadiena + akrilonitril E. vinil asetat
65. Polimer karet nitril adalah polimer yang tersusun atas monomer . . . . A. CH2—CH=CH—CH2 B. CH2—CCl—CH=CH2 C. CH2=CH2 D. CH2=CH—CH—CH2 E. CH2=CH—CN
66. Bahan berikut yang tidak ditambahkan sebagai bahan penguat dalam pembuatan ban kendaraan bermotor adalah . . . . A. nilon B. karbon black C. fiberglass D. serbuk baja E. timbal
67. Plastik sederhana yang paling banyak penggunanya adalah . . . . A. polibutadiena B. polietilena C. PVC D. polipropilena E. polistirena
68. Berdasarkan densitasnya, plastik polietilena dibagi atas dua jenis, yaitu . . . .
A. PET dan LDPE B. PET dan HDPE C. HDPE dan LDPE
E-book ini hanya untuk kalangan sendiri
tidak untuk dijualbelikan
9
D. plastik alam dan sintetik E. plastik adisi dan kondensasi 69. Plastik HDPE lebih kuat karena . . . .
A. terdiri dari molekul rantai lurus yang tersusun lebih rapat
B. memiliki beberapa rantai cabang C. molekulnya kurang rapat
D. mempunyai titik didih yang rendah E. bersifat lebih plastis
70. Perhatikan ciri-ciri berikut
1) terdiri dari molekul rantai lurus yang tersusun lebih rapat
2) memiliki beberapa rantai cabang 3) molekulnya kurang rapat 4) mempunyai titik didih yang rendah 5) bersifat lebih plastis
Ciri-ciri dari plastik LDPE adalah . . . . A. 1,2,3, dan 4
B. 1,2,4, dan 5 C. 1,3,4, dan 5 D. 1,2,3,4 dan 5 E. 2,3,4, dan 5
71. Perhatikan sifat-sifat berikut.
1. tidak reaktif 3. tidak dapat terbakar
2. kuat 4. reaktif
Sifat-sifat dari polimer yang umumnya digunakan sebagai pelapis anti lengket ditunjukkan oleh nomor . . . .
A. 1 dan 4 B. 1, 2 dan 3 C. 2 dan 4 D. 3 dan 4 E. 4
72. Polimer yang digunakan sebagai kaca jendela pesawat terbang dan lampu belakang mobil adalah . . . . A. PMMA B. PVC C. PVA D. bakelit E. polistirena
73. Plastik yang terbuat dari reaksi adisi metil metakrilat adalah . . . . A. PMMA B. PVC C. PVA D. bakelit E. polistirena
74. Bakelit tidak dapat dilelehkan dan dibentuk ulang karena . . .
A. terdiri dari molekul rantai lurus yang tersusun lebih rapat
B. memiliki beberapa rantai cabang C. molekulnya kurang rapat
D. mempunyai titik didih yang rendah E. antarunit dalam bakelit dikukuhkan oleh
ikatan kovalen yang kuat
75. Polimer PVA tersusun dari monomer-monomer . . . .
A. asam tereflatat + etilen glikol B. butadiena + stirena
C. fenol + formaldehida D. butadiena + akrilonitiril E. vinil asetat
76. Polimer yang dikenal dengan nama dagang mylar adalah . . . . A. PMMA B. PVC C. PVA D. nilon-6,6 E. dakron
77. Ikatan antara monomer dalam nilon adalah ikatan . . . . A. amida B. peptida C. glikosida D. rantai E. bercabang
78. Polimer yang digunakan sebagai bahan pembuatan tenda adalah . . . .
A. bakelit B. dakron C. nilon D. orlon E. karet nitril
79. Polimer yang digunakan sebagai bahan pembuatan tenda adalah . . . .
A. bakelit B. dakron C. nilon D. orlon E. karet nitril
80. SBR merupakan polimer campuran dari stirena dan butadiena dengan komposisi . . . .
A. 10% dan 90% B. 25% dan 75% C. 50% dan 50% D. 75% dan 25% E. 90% dan 10%
81. Bahan yang tidak termasuk polimer adalah . . . . A. lemak
B. karet C. nilon D. sutera E. plastik
82. Polimer adisi dapat terjadi pada monomer yang memiliki . . . . A. ikatan karbon B. ikatan rangkap C. ikatan hidrogen D. ikatan tunggal E. ikatan amida
83. Terlien disebut juga sebagai . . . . A. polikloroprena
B. polistirena C. poliester D. poliakrilonitril
10
E-book ini hanya untuk kalangan sendiri tidak untuk dijualbelikan E. polietilena84. Pernyataan yang tidak benar tentang polietilena adalah . . . .
A. monomernya adalah etilena CH=CH2
B. terbentuk melalui polimer adisi C. tergolong termoplastik
D. merupakan senyawa tidak jenuh E. merupakan polimer sintetik
85. Orlon dikenal juga sebagai . . . . A. dakron
B. nilon-6,6 C. poliakrilonitril D. fenol-formaldehida E. polimetil metaklirat 86. Perhatikan data berikut.
Jenis Polimer
Polimer Sintetis Merek dagang
Kegunaan
1 Poliakrilonitril Orlon Permadani
2 PMMA Flexyglass Lampu mobil
belakang
3 Dakron Mylar Pita rekam magnetic
4 Politetrafluoroetena Teflon Bahan anti lengket
5 Poliheksametilendioat Bakelit Fitting lampu
listrik Data diatas yang tidak sesuai adalah….
A. 1 B. 2 C. 3 D. 4 E. 5
87. Perhatikan polimer berikut.
1. dakron 3. nilon
2. orlon 4. PMMA
Polimer yang digunakan untuk serat tekstil adalah . . . . A. 1,2, dan 3 B. 1,2,3, dan 4 C. 1 dan 3 D. 2 dan 4 E. 4
88. Di antara zat berikut yang dapat
dipolimerisasikan secara adisi adalah . . . . A. etanol
B. etanal C. etana D. asam etanoat E. aseton
89. Zat samping yang dihasilkan pada reaksi polimerisasi dakron adalah . . . .
A. HCl B. HF C. H2O
D. H2SO4
E. CH3OH
90. Polimer berikut ini yang berguna untuk membuat peralatan masak adalah . . . .
A. poliisoprena B. poliester
C. politetrafluoroetana
D. polivinilklorida E. polipropilena
91. Perhatikan pernyataan-pernyataan berikut. 1. Terganggunya mikroorganisme tanah. 2. Tersumbat saluran air.
3. Rusaknya estetika lingkungan. 4. Suburnya tanah.
5. Munculnya sumber-sumber serapan air Pernyataan yang merupakan dampak negatif dari buruknya penanganan limbah plastik adalah . . . .
A. 1 dan 2 B. 1 dan 4 C. 2 dan 4 D. 2 dan 5 E. 3 dan 4
92. Limbah plastik sukar diolah karena . . . . A. plastik sulit diuraikan mikroorganisme B. area pengelolaan plastik masih sedikit C. plastik digolongkan berbagai jenis D. plastik terdiri dari unsur berbahaya E. penggunaan plastik tidak banyak 93. Cara yang paling mudah dan tepat untuk
menangani limbah plastik adalah . . . . A. membuat daur ulang
B. pembakaran
C. membuat plastic biodegradeable D. melelehkan plastik
E. menguburnya di dalam tanah
94. Pengelolaan limbah PVC tidak dapat dilakukan dengan pembakaran karena . . . .
A. menghabiskan biaya yang besar dalam pembelian bahan-bahan diperlukan B. tidak tersedianya alat-alat memadai C. akan menghasilkan gas HCl yang bersifat
korosif bagi lingkungan D. membutuhkan sumber panas
E. PVC tidak dapat dibakar pada suhu tinggi sekalipun
95. Perhatikan cara-cara berikut.
1. penguburan 3. pembakaran 2. daur ulang 4. mengurai plastik Cara yang mungkin dilakukan sebagai langkah penanganan limbah plastik adalah . . . . A. 1,2, dan 3
B. 1,2, dan 4 C. 1,2,3, dan 4 D. 1,3, dan 4 E. 2,3, dan 4
96. Pada pembakaran plastik berbahan akrilonit akan dihasilkan gas berbahaya dan beracun berupa gas . . . . A. CO B. HCN C. HCl D. CO2 E. H2O
97. Plastik yang dibuat dari bahan tepung dan akan hancur dengan sendirinya adalah . . . .
A. plastik biodegradeable B. plastik sintetik
E-book ini hanya untuk kalangan sendiri
tidak untuk dijualbelikan
11
C. plastik alami D. plastik daur ulang E. plastik polietilena
98. Pembakaran plastik dengan menggunakan suhu tinggi disebut . . . .
A. furnice B. incineration
C. high temperature combustion D. high level combustion E. superheated combustion
99. Bahan yang tidak baik didaur ulang adalah…. A. plastik pembungkus
B. styrofoam C. botol plastik
D. plastik sabun cuci E. sedotan plastik
100. Plastik yang banyak didaur ulang adalah jenis . . . . A. PET B. HDPE C. PVC D. LDPE E. PP