• Tidak ada hasil yang ditemukan

1. SMA PROFESIONAL KK D

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "1. SMA PROFESIONAL KK D"

Copied!
51
0
0

Teks penuh

(1)

DIREKTORAT JENDERAL GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN

FILOSOFI

PENDIDIKAN

JASMANI-2

PROFESIONAL

▸ Baca selengkapnya: materi aktivitas gerak berirama kelas 2 sd

(2)

TUJUAN

(3)

INDIKATOR

Indikator Pencapaian Kompetensi

a.Dengan membaca dan menelaah materi pada kegiatan pembelajaran ini, Anda dapat mengidentifikasi perbedaan dan persamaan pendidikan jasmani, pendidikan olahraga dan pendidikan kesehatan

(4)

SKENARIO

Penguat an Presenta

si Diskusi

Kelompo k

(5)

MATERI

1.Perbedaan dan Persamaan

Pendidikan Jasmani, Pendidikan

Olahraga dan Pendidikan Kesehatan

2.Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan

(6)

Tujuan Pendidikan

Jasmani, Olahraga, dan

Kesehatan

• Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan bertujuan agar peserta

didik memiliki kemampuan sebagai berikut:

1) Mengembangkan keterampilan pengelolaan diri dalam upaya pengembangan dan pemeliharaan kebugaran jasmani serta pola hidup sehat melalui berbagai aktivitas jasmani dan olahraga yang terpilih

2) Meningkatkan pertumbuhan fisik dan pengembangan psikis yang lebih baik.

(7)

....Lanjutan

4) Meletakkan landasan karakter moral yang kuat melalui internalisasi nilai-nilai yang terkandung di dalam pendidikan jasmani, olahraga dan kesehatan

5) Mengembangkan sikap sportif, jujur, disiplin, bertanggungjawab, kerjasama, percaya diri dan demokratis

6) Mengembangkan keterampilan untuk menjaga keselamatan diri sendiri, orang lain dan lingkungan

(8)

Perbedaan Pendidikan Jasmani

dan Olahraga

Ada sepuluh perbedaan antara pendidikan jasmani

dengan olahraga kompetitif (sports), yaitu: 1.ditinjau dari tujuan pengembangan,

2.sifat pengembangan, 3.pusat orientasi,

4. Jenis aktivitas 5. perlakuan

6. penerapan aturan permainan, 7. pertandingan,

8. penilaian,

9. partisipasi, dan

(9)

Pendidikan Jasmani,

Olahraga, dan Kesehatan

Masa Kini

Pendidikan suatu proses pembinaan

manusia yang berlangsung seumur hidup.

PJOK memberikan kesempatan kepada

peserta didik untuk terlibat langsung

dalam berbagai pengalaman belajar

(10)

Fenomena Pendidikan Jasmani,

Olahraga, dan Kesehatan di

Indonesia

a. Hasil kinerja guru dala pengelolaan proses

pembelajaran masih belum menggembirakan. b. Diperlukan kebijakan dan langkah

pengembangan sampai di tingkat satuan

pendidikan secara nyata, efektif dan konsisten. c. Guru harus mampu memenuhi tuntutan standar

kompetensi gury yang diharapkan.

(11)

DIREKTORAT JENDERAL GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN

TAHAP-TAHAP

PERKEMBANGAN

GERAK

PROFESIONAL

(12)

Tujuan

Memiliki kecakapan dalam memahami

konsep dasar aspek-aspek pembelajaran

PJOK, terampil dalam melakukan, dan

membelajarkan dengan menerapkan

dasar keilmuan, serta memiliki tanggung

jawab personal dan sosial sebagai

tauladan bagi peserta didik dan

(13)

Indikator

Indikator Pencapaian Kompetensi

a. Dengan membaca dan menelaah materi

pada kegiatan pembelajaran ini, Anda

dapat menjelaskan tahap-tahap

perkembangan gerak sesuai dengan usia

(menurut berbagai ahli)

b. Dengan membaca dan menelaah materi

pada kegiatan pembelajaran ini, Anda

dapat menjelaskan karakteristik gerak

anak sesuai dengan tahap

(14)

SKENARIO

Penguat an Presenta

si Diskusi

Kelompo k

(15)

MATERI

1.Tahap-tahap Perkembangan Gerak

Sesuai dengan Usia

(16)

Tahap-tahap

Perkembangan Gerak

Sesuai dengan Usia

Pertumbuhan: proses peningkatkan yang ada

pada diri seseorang yang bersifat kuantitatif, atau peningkatan dalam hal ukuran.

Perkembangan: proses perubahan kapasitas

fungsional atau kemampuan kerja organ-organ tubuh kearah keadaan yang makin terorganisasi dan terspesialisasi.

Kematangan: kemajuan yang bersifat kualitatif

dalam perkembangan biologis.

Penuaan: proses penurunan kualitas organik

(17)

...lanjutan

Pada dasarnya perkembangan mencakup dua

unsur yaitu kematangan dan pertumbuhan.

Perkembangan  motorik  adalah  suatu

 perubahan  dalam  perilaku gerak  yang memperlihatkan interaksi dari kematangan makhluk dan lingkungannya.

perkembangan motorik juga dapat didefinisikan

sebagai perubahan kompetensi atau kemampuan gerak dari mulai masa bayi (infancy) sampai

(18)

...lanjutan

Perubahan-perubahan dalam penampilan gerak

pada masa adolesensi cenderung mengikuti perubahan-perubahan dalam ukuran badan, kekuatan, dan fungsi fisiologis.

Peningkatan secara kuntitatif dalam peningkatan

dalam penampilan gerak sebelum masa adolesensi sampai adolesensi yaitu: lari (running), lompat (jumping) dan lempar (throwing).

Masa adolesensi merupakan masa yang paling

baik untuk pengembangan secara optimal

(19)

...lanjutan

Pengembangan perbaikan/penghalusan gerak

dasar:

1.Gerak refleks dan integrasi sensori, yang berkembang pada masa bayi; dan

2.Perkembangan gerak dasar, yang

berkembang pada masa kanak-kanak; 3.Menuju kesempurnaan gerak melalui

(20)

...lanjutan

Pola gerak dasar:

1.Lokomotor

(21)

...lanjutan

• Klasifikasi keterampilan gerak:

1.Berdasarkan kecermatan gerak:

a. Keterampilan gerak agal (gross motor skills) b. Keterampilan gerak halus (fine motor skills) 2.Perbedaan titik awal dan titik akhir:

a.Keterampilan gerak diskret (discrete motor skill) b.Keterampilan gerak serial (serial motor skill)

c.Keterampilan gerak kontinyu (continuous motor skill)

3.Stabilitas lingkungan:

(22)

Pengembangan Belajar Gerak

Dalam menyusun program latihan fisik atau

pengembangan gerak harus mempertimbangkan komponen-komponen, yaitu:

1. Tujuan

2. Tingkat pertumbuhan dan perkembangan anak (kemampuan gerak)

3. Komponen fisik; dan

(23)

Karakteristik Gerak Anak Sesuai

dengan Tahap Perkembangannya

1.Tahap Gerakan Refleksif

2.Tahap Gerakan Kasar

3.Tahap Gerakan Dasar

4.Tahapan Gerakan Khusus:

Tahap Transisi

Tahap Aplikasi

(24)

DIREKTORAT JENDERAL GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN

PENGEMBANGAN

INSTRUMEN

PENILAIAN III

PROFESIONAL

(25)

Tujuan

Memahami tentang perumusan indikator

pencapaian kompetensi, perumusan

kisi-kisi instrumen penilaian, perumusan

instrumen sesuai kisi-kisi serta

(26)

Indikator

Indikator Pencapaian Kompetensi

– Dengan membaca dan menelaah materi pada kegiatan pembelajaran ini, Anda dapat

merumuskan indikator pencapaian kompetensi

– Dengan membaca dan menelaah materi pada kegiatan pembelajaran ini, Anda dapat

merumuskan kisi-kisi instrumen penilaian

– Dengan membaca dan menelaah materi pada kegiatan pembelajaran ini, Anda dapat

merumuskan instrumen

– Dengan membaca dan menelaah materi pada kegiatan pembelajaran ini, Anda dapat

(27)

SKENARIO

Penguat an Presenta

si Diskusi

Kelompo k

(28)

MATERI

1.Perumusan indikator pencapaian

kompetensi

2.Kisi-kisi instrumen penilaian

3.Instrumen penilaian

(29)

Perumusan Indikator

Pencapaian Kompetensi

Indikator merupakan penanda pencapaian KDPengembangan indikator perlu

mempertimbangkan:

o tuntutan kompetensi yang dapat dilihat

melalui kata kerja yang digunakan dalam KD

o karakteristik mata pelajaran, peserta didik, dan sekolah, dan

o potensi dan kebutuhan peserta didik,

(30)

Fungsi indikator

Pedoman dalam mengembangkan materi

pembelajaran

Pedoman dalam mendesain kegiatan

pembelajaran

Pedoman dalam mengembangkan bahan

ajar

Pedoman dalam merancang dan

(31)

Mekanisme Pengembangan

Indikator

Harus mengakomodasi kompetensi yang

tercantum dalam KD.

Dirumuskan dalam bentuk kalimat dengan

menggunakan kata kerja operasional.

Rumusan indikator sekurang-kurangnya

(32)

Perumusan Kisi-kisi dan Instrumen

Penilaian Pengetahuan

Instrumen Penilaian Pengetahuan (Baufard dan

Wall dalam Allen W Burton 1998) meliputi

pengetahuan deklaratif (declarative knowledge).

Dapat diukur melalui paper and pencil test, dan

interview.

Pengetahuan prosedural yang berkenaan dengan

bagaimana keterampilan dilakukan (how do thing), tahapan serta langkah-langkahnya.

Thomas & Thomas: dapat diukur dengan melalui

(33)

Keterampilan gerak yang dikenal dalam PJOK

meliputi:

o gerak awal pada usia dini (early movement milestone).

o keterampilan gerak dasar (fundamental movement skill).

o keterampilan gerak khusus (specialized movement skill).

Perumusan Kisi-kisi dan

Instrumen Penilaian

(34)

Penyusunan instrumen Penilaian

keterampilan gerak didasarkan pada:

1. Jenis (kategory) gerak berdasarkan:

pengaruh lingkungan terbuka (open loop skill),tertutup (close loop skill)),

2. Akhirn gerakan:

(tunggal/terpenggal (descret), berkelanjutan (serial), dan

berulang (continuum).

3. Otot yang digunakan:

gerak dengan otot halus (fine motor skill)

gerak dengan menggunakan otot besar/kasar (gross

(35)

...lanjutan

penilaian keterampilan gerak perlu pula

diperhatikan unsur yang dinilai, yaitu proses gerak (movement process) bukan “penilaian proses”

bagaimana suatu gerakan dilakukan atau sering

disebut teknik gerak, dan hasil gerakan

(movement product) atau keluaran gerak (output movement).

Semua jenis penilaian dapat dilakukan, namun

(36)

Perumusan Kisi-kisi dan Instrumen

Penilaian Sikap

penilaian sikap diarahkan untuk

mengungkap tanggung jawab peserta

didik terhadap diri sendiri dan terhadap

orang lain (

personal and social

responsibility

).

Kurikulum 2013 diarahkan menilai KI I

(37)

Penilaian terhadap unsur kebugaran

jasmani peserta didik didasarkan pada

komponen yang ada di dalamnya.

Instrumen untuk mengukur kebugaran

jasamani sangat beragam sesuai dengan

komponen dan cara pengukurannya.

Salah satu contoh instrument yang sudah

sangat dikenal adalah tes kebugaran

jasmani Indonesia (TKJI).

(38)

Simulasi Penggunaan Instrumen

Melakukan kajian terhadap berbagai

dokumen yang terkait dengan

impelmentasi kurikulum di sekolah,

melakukan proses berfikir reflektif,

berdiskusi, identifikasi berbagai

permasalahan, curah pendapat.

Simulasikan penggunaan instrumen

(39)

DIREKTORAT JENDERAL GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN

GERAK BERIRAMA

PROFESIONAL

(40)

TUJUAN

(41)

INDIKATOR

Indikator Pencapaian Kompetensi

a. Mengidentifikasi kompetensi dasar dan indikator

aktivitas gerak berirama (ritmik)

b. Mengidentifikasi materi aktivitas gerak berirama (ritmik)

I (pola gerak dasar dan irama)

c. Mengidentifikasi materi aktivitas gerak berirama (ritmik)

II (langkah dan ayunan lengan)

d. Mengidentifikasi materi aktivitas gerak berirama (ritmik)

III (rangkaian gerak langkah dan ayunan lengan)

e. Mengidentifikasi Perencanaan, Pelaksanaan, dan

(42)

SKENARIO

Penguat an Presenta

si Diskusi

Kelompo k

(43)

Kompetensi Dasar dan Indikator

Aktivitas Gerak Berirama (Ritmik)

Proses pembelajaran PJOK -- meningkatkan

kebugaran jasmani, mengembangkan

keterampilan motorik, pengetahuan, dan perilaku hidup aktif dan sikap sportif.

Salah satu tujuan pembelajaran Penjas:

mencapai tujuan membantu siswa

mengembangkan gaya hidup aktif secara fisik, sehat dan memiliki motivasi untuk menjadikan aktivitas jasmani sebagai bagian dari

(44)

...lanjutan

Guru PJOK menyajikan pembelajaran yang

dimodifikasi secara unik, menarik, inovatif dan kreatif dan dilaksanakan dalam bentuk

permainan yang disesuaikan dengan kebutuhan siswa dan tujuan pembelajaran.

Jenjang SD ranah attitude harus lebih banyak

atau lebih dominan dikenalkan, diajarkan dan atau dicontohkan pada anak, hal ini terbalik pada jenjang PT. (Marzano dan Bruner).

Kurikulum 2013, Kurikulum SMA dan SMK:

(45)

Mengidentifikasi Materi Aktivitas

Gerak BeriRama (Ritmik)

Sayuti Syahara (2004): aktivitas ritmik termasuk

(46)

Mengidentifikasi Materi Aktivitas

Gerak Berirama (Ritmik) II

Gerak langkah kaki (7 langkah dasar):

1.Marching

2.Jogging

3.Kicking

4.Skipping

5.Jumping jack

6.Lung

(47)

Pengembangan 7 langkah

dasar:

Single step

Double step

Gripevine

Leg Curl

Heel touch

Toe touch

Tap side

V-step (easy

walk)

Mambo

Twist (hips

shake)

Bouncing

(48)

Ayunan Lengan

Bicep curl

Rowing

Up right row

Chest press

Chest pull

Butterfly

Tricep extension

Flexex

Shoulder press

up

Arm swing

Pounching

Pumping

(49)

Mengidentifikasi Materi Aktivitas

Gerak Berirama (Ritmik) III

Mendistribusikan satu atau beberapa gerakan

kedalam satu atau beberapa blok musik

1 blok musik selalu angka 32Contoh:

3 gerakan A, B dan C pada 2 blok musik (64

hit):

A: 32 A: 16

(50)

Perencanaan, Pelaksanaan, dan

Penilaian Pembelajaran Senam di SMA/K

Penyusunan RPP merupakan langkah

lebih lanjut dalam melakukan

(51)

Referensi

Dokumen terkait

Keterangan : Dimohon membawa dokumen Asli yang datanya dimasukan dalam isian dokumen penawaran dan kualifikasi sesuai dengan dokumen yang di upload/diunggah melalui

Secara defenitif, antropologi sastra adalah studi mengenai karya sastra dengan relevansi manusia (anthropos) dengan melihat pembagian antropologi menjadi dua macam,

Menurut definisi tahun 1977, Teknologi Pembelajaran dipandang sebagai teori, bidang garapan, dan profesi yang berusaha membantu proses belajar melalui upaya

Dari uraian definisi bid‘ah beberapa ulama baik klasik atau kontemporer dapat disimpulkan bahwa bidah secara istilah shar‘î adalah hal-hal baru, di mana hal

larval survivality, metamorphosis rate, recovery rate of juveniles of Ec ova = Ea sperm hybrids were significantly better than their reciprocal Ea = Ec hybrid but not

Percentage recovery of CPM for bile, urine, GI tract including contents , kidney, carcass, liver, and feces based on the total CPM recovered from these tissues and excreta, from

Regional distribution of intestinal enzymes in Nile tilapia was investigated using enzyme histochemistry. Samples from adult fish were obtained from the five major intestinal

13/30/DPNP tanggal 16 Desember 2010 tentang Laporan Keuangan Publikasi Triwulanan dan Laporan Bulanan Bank Umum serta Laporan tertentu yang di sampaikan ke Bank Indonesia. •