• Tidak ada hasil yang ditemukan

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN Pertemuan Ke-2

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN Pertemuan Ke-2"

Copied!
34
0
0

Teks penuh

(1)

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN Pertemuan Ke-2

Program Studi Sistem Informasi Fakultas Teknologi Informasi

Universitas Serang Raya 2020

Harsiti, ST,. M.Kom

(2)

PROSES PENGAMBILAN KEPUTUSAN

Definisi Proses Pengambilan Keputusan adalah merupakan tahap-tahap yang harus dilalui atau digunakan untuk

mengambil keputusan, tahap-tahap ini merupakan keragka dasar sehingga setiap tahap dapat dikembangkan lagi

menjadi beberapa sub tahap disebut langkah yang lebih khusus atau spesifik dan lebih operasional.

Proses pengambilan keputusan terdiri dari 3 tahap yaitu penemuan masalah, pemecahan masalah dan pengambilan keputusan.

(3)

Penemuan Masalah

Tahap ini merupakan tahap untuk mendefinisikan masalah dengan jelas, sehingga perbedaan antara masalah dan

bukan bukan masalah ( misalnya isu) menjadi jelas.

Sehingga masalah yang dihadapi dapat di cari model dan jalan keluar yang sesuai.

(4)

Pemecahan Masalah

Tahap ini merupakan tahap penyelesaian terhadap masalah yang sudah ada atau sudah jelas. Langkah-langkah yang diambil adalah sebagai berikut :

Identifikasi alternatif-alternatif keputusan untuk memecahkan masalah

Perhitungan mengenai faktor-faktor yang tidak dapat diketahui sebelumnya atau di luar jangkauan manusia, identifikasi peristiwa- peristiwa di masa datang (state of nature).

Pembuatan alat (sarana) untuk mengevaluasi atau mengukur hasil, biasanya berbentuk tabel hasil (pay off table)

Pemilihan dan penggunaan model pengambilan keputusan.

(5)

Pengambilan keputusan

Keputusan yang diambil adalah berdasarkan pada keadaan lingkungan atau kondisi yang ada, seperti kondisi pasti, kondisi beresiko, kondisi tidak pasti, dan kondisi konflik.

(6)

KASUS 1

Perusahaan taksi ABC akan melakukan peremajaan taksinya dengan mengganti beberapa taksi dengan armada yang baru. Bagaimana Anda dapat membantu pemilik perusahaan untuk menentukan berapa banyak taksi yang akan diganti dan taksi mana saja yang perlu diganti?

(7)

ALTERNATIF SOLUSI 1

Kasus 1:

 Tiap aspek (kriteria) dinilai

 Ada pembobotan untuk tiap aspek

 Dibuat ranking

 Ada passing score (treshold)

(8)

ALTERNATIF SOLUSI 2

Kasus 1:

 Jumlah penumpang per taksi,

biaya operasional taksi, harga

BBM, laba kotor – biaya

operasional & jml penumpang,

sparepart

(9)

KASUS 2

Penerbit dan percetakan “Sadhar Press” bertujuan

menerbitkan buku-buku bermutu dengan harga

terjangkau mahasiswa. Persoalan bagi mereka adalah

bagaimana menentukan desain dan layout (termasuk

pilihan kertas & warna) suatu buku agar harganya

tetap terjangkau mahasiswa. Bagaimana Anda dapat

membantu mengambil keputusan yang tepat untuk

kasus tersebut?

(10)

ALTERNATIF SOLUSI 1

 Kasus 2:

 Survey: harga, cover

 Harga pasar bahan baku

 Mencari kombinasi komponen

buku?

(11)

ALTERNATIF SOLUSI 2

Kasus 2:

 Survey pasar utk cari tahu harga

penerbit, survey daya beli & jenis

buku, cover, font yg disukai mhs 

pilih kertas & layout sesuai hasil

survey

(12)

KASUS 3

Perusahaan cat “Jotun” berkomitmen membantu pelanggan untuk menemukan pilihan cat yang sesuai dengan kebutuhan mereka.

Para pelanggan umumnya mempunyai kesulitan dalam memilih warna yang tepat untuk kebutuhan ruangan mereka karena sulit membayangkan menjadi seperti apa tembok ruangan mereka bila dicat dengan warna tertentu. Kesulitan lain dari pelanggan adalah memilih cat dengan harga total <= anggaran yang dimiliki untuk mengecat seluruh dinding dengan luas tertentu. Bagaimana Anda dapat membantu perusahaan untuk memberikan layanan agar pelanggan “Jotun” dapat memilih cat dengan mudah?

(13)

ALTERNATIF SOLUSI 1

 Kasus 3:

 Identifikasi kriteria: harga cat, luasan yang akan dicat, budget, warna, kualitas

 Ada prioritas kriteria

(14)

ALTERNATIF SOLUSI 2

Kasus 3:

Input: anggaran, luas ruang, jenis ruang, warna furnitur/korden/karpet,

Proses: 1 liter cat untuk luas berapa, kecocokan warna, kecocokan ruang  simulasikan/visualisasi

Output: tipe/merk cat, harga, jml kaleng

(15)

KASUS 4 dan 5

Untuk dapat menghasilkan panen yang optimal di suatu lahan pertanian, diperlukan pupuk dengan kandungan N, P dan K tertentu sesuai dengan kondisi lahan masing-masing daerah. Bagaimana Anda dapat membantu menentukan kandungan pupuk yang sesuai?

Pada musim-musim tertentu, di laut terjadi migrasi

ikan dari satu tempat ke tempat lain. Untuk

membantu nelayan menentukan ke mana sebaiknya

mereka berlayar mencari ikan, apa yang bisa Anda

lakukan?

(16)

ALTERNATIF SOLUSI 1

Kasus 4:

Input: Luas lahan, unsur tanah, jenis tanaman,

Dihitung kebutuhan optimal

Kasus 5:

Kuesioner u cari tahu hasil nelayan pada tiap musim: untuk membuat peta lokasi

 distribusikan pada nelayan

(17)

ALTERNATIF SOLUSI 2

Kasus 4:

 Cari tahu luas lahan, unsur tanah

 tentukan jenis tanaman 

tentukan pupuk berdasar kondisi

lahan & jenis tanaman

(18)

Review

1.Menurut Mann dan Watson, Sistem Pendukung Keputusan adalah Sistem yang interaktif, membantu pengambilan keputusan melalui penggunaan data dan model-model keputusan untuk memecahkan masalah-masalah yang sifatnya semi terstruktur dan tidak terstruktur.

2.Menurut Maryam Alavi dan H.Albert Napier, Sistem Pendukung Keputusan adalah suatu kumpulan prosedur pemprosesan data dan informasi yang berorientasi pada penggunaan model untuk menghasilkan berbagai jawaban yang dapat membantu manajemen dalam pengambilan keputusan.

(19)

Review

3.Menurut Litle, Sistem Pendukung Keputusan adalah suatu sistem informasi berbasis komputer yang menghasilkan berbagai alternatif keputusan untuk membantu manajemen dalam menangani berbagai permasalahan yang terstruktur atupun tidak terstruktur dengan menggunakan data dan model.

4.Menurut Raymond McLeod, Sistem Pendukung Keputusan adalah sistem penghasil informasi spesifik yang ditujukan untuk memecahkan suatu masalah tertentu yang harus dipecahkan oleh manajer pada berbagai tingkatan.

(20)

Review

5.Secara Umum, DSS adalah Sebuah sistem yang mampu memberikan kemampuan baik kemampuan pemecahan masalah maupun kemampuan pengkomunikasian untuk masalah semi terstruktur.

6.Secara Khusus, DSS adalah Sebuah sistem yang mendukung kerja seorang manajer maupun sekelompok manajer dalam memecahkan masalah semi-terstruktur dengan cara memberikan informasi ataupun usulan menuju pada keputusan tertentu.

(21)

Kata Kunci DSS:

1.Suatu sistem informasi spesifik yang ditujukan untuk membantu manajemen dalam mengambil keputusan yang berkaitan dengan persoalan yang bersifat semi terstruktur dengan memiliki fasilitas untuk menghasilkan berbagai alternatif yang secara interaktif dapat digunakan oleh pemakai.

(22)

Kata Kunci DSS:

2.Penggunaan model sebagai dasar pengembangan alternatif yang berkaitan dengan sifat permasalahan yang harus dipecahkan yaitu semi terstruktur atau bahkan tidak terstruktur.

(23)

Kata Kunci DSS:

3.Pemanfaatan komputer sebagai motor

penggeraknya (computer based systems).

(24)

Tahapan Pengambilan Keputusan

1. Tahap Inteligence

Suatu tahap proses seseorang dalam rangka pengambil keputusan untuk permasalahan yang dihadapi, terdiri dari aktivitas penelusuran, pendeteksian serta proses pengenalan masalah. Data masukan diperoleh, diuji dalam rangka mengidentifikasi masalah.

2. Tahap Design

Tahap proses pengambil keputusan setelah tahap intellegence meliputi proses untuk mengerti masalah, menurunkan solusi dan menguji kelayakan solusi.

Aktivitas yang biasanya dilakukan seperti menemukan, mengembangkan dan menganalisa alternatif tindakan yang dapat dilakukan.

(25)

Tahapan Pengambilan Keputusan

3. Tahap Choice

Pada tahap ini dilakukan proses pemilihan diantara berbagai alternatif tindakan yang mungkin dijalankan. Hasil pemilihan tersebut kemudian diimplementasikan dalam proses pengambilan keputusan.

(26)

Tipe Keputusan

Keputusan Terstruktur

Berulang-ulang

Rutin

Mudah dipahami

memiliki pemecahan yang standar berdasarkan analisa kuantitatif

Dibuat menurut kebiasaan, aturan, prosedur; tertulis maupun tidak

Sering diotomatisasi

Contoh : pemberian cuti MHS, pengambilan TA, denda peminjaman buku, yudisium, PHK, penutupan rekening, pemutusan sambungan telp, denda bagi pengunjung hotel

(27)

Tipe Keputusan

Keputusan Semi Terstruktur

Peraturan yang tidak lengkap

Sebagian structured dan sebagian unstructured

Contoh : pemberian kredit, personalia,

pemberian dana rehabilitasi sekolah,

pemeliharaan jalan

(28)

Tipe Keputusan

Keputusan Tidak Terstruktur

Tidak berulang dan rutin

Tidak ada model untuk memecahakan masalah ini

Butuh intuisi

Problem yang masih kabur dan cukup kompleks yang tidak ada solusi langsung bisa dipakai

Mengenai masalah khusus, khas, tidak biasa

Kebijakan yang ada belum menjawab

Mis. Pengembangan jenis usaha baru,keputusan merger, perluasan pabrik, pemilihan jurusan setelah lulus SMU

(29)

Teknik Keputusan Terprogram

Tradisional

Kebiasaan

Mengikuti prosedur baku

Saluran informasi disusun dengan baik

Modern

Menggunakan teknik

“operation research”:

Formula matematika

Simulasi komputer

Berdasarkan

pengolahan data berbantu komputer

(30)

Teknik Keputusan Tak Terprogram

Tradisional

Kebijakan intuisi berdasarkan kreativitas

Coba-coba

Seleksi dan latihan para pelaksana

Modern

Teknik pemecahan

masalah yang

diterapkan pada :

Latihan pembuatan keputusan

Penyusunan program komputer empiris

(31)

Decision Support Framework

Decision Type

Operational

Control Managerial

Control Strategic Control

Structure d

Order Entry Budgets, Short-term forecasting

Warehouse location

Semi-

structured

Inventory

control Credit Analysis, Plant layout

New product planning

Unstructure d

Buying

Software Recruiting an Executive, Negotiating

R&D, New Technology

Type of Control

(32)

Hubungan keputusan & Tipe Kontrol

Manajemen

(33)

33

Kerangka Kerja Dukungan Keputusan Tipe-2 Kontrol

Dukungan Teknologi yg

diperlukan Kontrol Kontrol Kontrol

Operasional Manajerial Strategis

Terstruktur

Semi terstruktur

Tidak

Terstruktur Dukungan Teknologi yg diperlukan

Laporan Rekening Entry Pesanan

Analisis anggaran, Forecast jngk pendek

Laporan personalia Membuat atau beli

Manajemen keuangan [investasi], lokasi gudang,

sistem distribusi

SIM

model-2 Operation Research Pemrosesan transaksi

Tipe-2

Keputusan

Penjadwalan produksi, Pengendalian persediaan

Evaluasi kredit, persiapan anggaran,

Layout pabrik, Penjadwalan proyek, Desain sistem penghargaan

DSS Membangun pabrik baru,

Merger dan akuisisi Perencanaan produk baru,

Perencanaan kompensasi, Perencanaan kendali mutu

Memilih cover majalah DSS Membeli software Mengajukan pinjaman

SIM Ilmu Manajemen

Ilmu Manajemen, SIM Sistem Pakar

EIS

EIS, Sistem Pakar Jaringan Syaraf Tiruan Negosiasi,

Rekruitmen Eksekutive Membeli hardware

Melobi

Perencanaan R & D Perkembangan teknologi

baru

Perencanaan tanggung jawab sosial

(34)

TUGAS DISKUSI

Referensi

Dokumen terkait

Router PE harus menjalankan protokol routing IGP untuk bertukar data sesama router PE, yang ada pada saat ini Cisco mendukung OSPFv2 dan IS-IS pada jaringan MPLS, MP-BGP juga

respon siswa yang telah disajikan pada Lampiran 23 pada aspek kejelasan cara guru mengajar, menunjukkan hasil persentase respon siswa pada aspek kejelasan

Hasil yang ingin dicapai : Agar siswa mampu terhadapi tanggung jawab tentang pendidika Kesiapan siswa dalam menghadapi pendidikan dan kehidupan dengan mencari pengetahuan

Adanya upaya dalam meningkatkan hasil produksi batik warna alam serta memperkenalkan batik warna alam kepada seluruh masyarakat penjuru nusantara dan mengingat kerusakan

Berbagai metode pengeringan yang digunakan memberikan pengaruh nyata terhadap warna, kadar protein, dan kadar vitamin A mie singkong instan dengan substitusi daun singkong

untuk memperbaiki masalah emosi dan perilaku anak dan remaja pada keluarga dengan masalah relasi orang tua-anak dengan melakukan terapi Analisis Transaksional Dasar

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah Nattokinase dapat menurunkan kadar glukosa darah pada tikus putih jantan galur Wistar dan untuk mengetahui apakah

Keberterimaan bahan ajar menggali informasi dari teks narasi sejarah untuk menanamkan karakter bagi peserta didik kelas V SD diketahui dari beberapa hasil angket,