• Tidak ada hasil yang ditemukan

MANAGEMENT INFORMATION SYSTEMS Raymond McLeod, Jr. and George Schell. Executive Information Systems

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "MANAGEMENT INFORMATION SYSTEMS Raymond McLeod, Jr. and George Schell. Executive Information Systems"

Copied!
45
0
0

Teks penuh

(1)

Executive Information Systems  

Executive Information Systems  

MANAGEMENT INFORMATION SYSTEMS Raymond McLeod, Jr. and George Schell

(2)

Posisi Eksekutif 

• Eksekutif adalah berbeda ‐ tidak berkaitan  dengan karakteristik personal tetapi dalam  kaitan dengan pekerjaan dan bagaimana itu  dilakukan.  

• Seorang eksekutif bukan sekedar manajer 

tingkat lebih rendah pada tingkat lebih tinggi! 

• Pekerjaan berubah secara drastis ketika manajer  mencapai puncak, dan manajer harus mampu  memenuhi tantangan.  

 

(3)

Marketing information system

Manufacturing information system

Financial information system

Human resource information system

Environmental information and data

Top-level managers

A Firm Without An EIS

(4)

Penjelasan Gambar 1. 

• Top‐level manajer akan menerima semua informasi mereka dari  subsistem fungsional, dan eksekutif ini harus menaring serta  mensintesa data ke dalam satu bentuk yang akan penuh arti  bagi mereka. Sistem informasi eksekutif membebaskan 

eksekutif dari pekerjaan tsb. 

• Sistem informasi eksekutif duduk satu puncak sistem fungsional  seperti yang diperlihatkan pada gambar 2 dan membuat 

informasi tersedia untuk eksekutif. Informasi berasal dari 

keduanya, yaitu di dalam perusahaan dan lingkungan nya. Suatu  hal yang diterima secara umum bahwa informasi dari 

lingkungan terutama penting pada level puncak. 

(5)

Environmental Information and data

Environmental Information and data

Marketing information system

Manufacturing information system

Financial information system

Human resource information system Executive

information system

A Firm With An EIS

(6)

Apakah Yang Eksekutif Lakukan? 

• Istilah Eksekutif dengan bebas diterapkan 

• ‐ Tidak ada perbedaan yang jelas antara  eksekutif dan para manajer lain. 

• Manajer Eksekutif pada level atas dari hirarki  organisasi yang menggunakan satu pengaruh  kuat terhadap perusahaan 

• Pengaruh tsb ditingkatkan dengan cara mulai  bekerja dalam perencanaan strategis dan 

menentukan kebijakan‐kebijakan perusahaan 

(7)

Apakah Yang Eksekutif Lakukan? 

• Selain dari pada horison rencana jangka panjang mereka,  eksekutif sering bisa dibedakan dari para manajer pada 

tingkat lebih rendah oleh sikap mereka. Eksekutif memberikan  satu nilai lebih tinggi bagi kesejahteraan perusahaan 

dibandingkan bagi kesejahteraan unit individual di dalam  perusahaan. Dalam semangat ini, eksekutif adalah 

berorientasi perusahaan. Beberapa tetapi bukan semua 

manajer pada tingkat lebih rendah cenderung pertama untuk  meletakkan kesejahteraan unit mereka sendiri.  

(8)

Fungsi‐fungsi Manajemen Fayol 

• Henri Fayol mempercayai bahwa semua  manajer  melakukan fungsi manajemen yang sama – plan,  organize, staff, direct, dan control. 

• Anggapan tersebar luas adalah perencanaan 

ditekankan kebanyakan pada level eksekutif, 

sementara fungsi lain lebih kritis pada kinerja 

tingkat lebih rendah. Itulah alasan mengapa 

Robert Anthony menggunakan istilah level 

perencanaan strategis untuk para manajer 

puncak. 

(9)

Peran Menejerial Mintzberg 

• Tingkat manajemen yang berbeda melakukan  peran sama tetapi menghabiskan waktu relatif  berbeda saat menjalankan peran pengambil  keputusan 

• Manajemen level tinggi fokus pada angka  panjang, peningkatan dalam hal 

kewirausahaan bagi perusahaan dan 

menjawab situasi yang tidak terduga,  

(10)

Jaringan Dan Agenda Kotter 

• John P. Kotter, Harvard professor 

• Eksekutif mengikuti tiga tahap strategi 

1. Agenda ‐‐ tujuan yang harus dicapai perusahaan. Agenda  jangka panjang cenderung perkiraan, sedangkan agenda  jangka pendek lebih spesifik 

2.Jaringan – Eksekutif membangun jaringan. Disini bukan  jaringan komputer melainkan hubungan kooperatif  antara  orang yang menyelesaikan agenda tsb. 

3.Lingkungan – Eksekutif bekerja untuk membentuk  lingkungan dari norma‐norma nilai sedemikian rupa 

sehingga anggota jaringan bisa bekerja untuk mencapai  agenda. 

(11)

Bagaimana Eksekutif Berpikir? 

• Profesor Harvard Daniel J. Isenberg menemukan bahwa  eksekutif berpikir dengan dua kelas permasalahan umum  

‐ bagaimana untuk melakukan sesuatu hal  

‐ Cenderung fokus hanya pada beberapa permasalahn. 

‐ Lebih perduli terhadap proses dibandingkan solusi 

‐ Proses berpikir tidak selalu mengikuti tahap demi tahap pola  pendekatan sistem 

‐ Intuisi digunakan pada masing‐masing tahap pemecahan  masalah 

 

(12)

Kebutuhan Informasi Khusus 

• Mintzberg mengidentifikasikan lima aktivitas‐

aktivitas dasar untuk waktunya CEO: 

‐ Desk work 

‐ Telephone calls 

‐ Unscheduled meetings 

‐ Scheduled meetings 

‐ Tours 

• Seperti pada gambar 3 berikut: 

(13)

Bagaimana CEO Menghabiskan  Waktunya (Mintzberg) 

Desk Work 22%

Unscheduled

Meetings 10%

Telephone Calls

6%

Scheduled Meetings

59%

Tours 3%

Legend:

Interpersonal Communication

(14)

Bagaimana CEO Menghabiskan  Waktunya (Mintzberg) 

• Dia menekankan peran sistem informal yang  mengkomunikasikan informasi lisan, dan 

menyimpulkan: "Akan nampak bahwa lebih  penting bagi manajer untuk mendapatkan   informasi dengan cepat dan secara efisien 

dibandingkan mendapatkan informasi secara  formal 

 

(15)

Jones and MecLeod Study 

• Studied 5 executives in early 1980s 

• Questions 

1) How much information reaches the executive ?  2) What was the information value ? 

3) What are the information sources ? 

4) What media are used to communicate the  information ? 

5) What use is made of the information ? 

 

(16)

Jones and MecLeod Study 

• Selama periode dua minggu, eksekutif dan 

sekretaris mereka membukukan 1454 transaksi  informasi yang mengalir ke eksekutif 

• Transaksi di sini meliputi media : laporan 

komputer, memo, observational tour, telephone  call, letter, meeting, and so on. 

• Eksekutif menerima rata‐rata dua puluh‐sembilan  transaksi informasi per hari. Seperti yang 

ditunjukan pada gambar 4, terdapat variasi yang  patut dipertimbangkan di dalam volume. 

 

(17)

Volume Informasi dari Eksekutif 

HIGH HIGH

HIGH HIGH

HIGH AVG

LOW

AVG

LOW

AVG

LOW

AVG

LOW

Bank CEO 0

10 20 30 40 50 60

Retail Chain CEO

Insurance President

Vice

President of AVG

LOW

Number of Transactions

(18)

What was the information value ? 

• Eksekutif memberikan satu nilai mulai dari nol (tidak ada nilai)  sampai sepuluh (nilai maksimum) untuk setiap transaksi 

• Gambar 5 berisi satu bar graph yang memperlihatkan distribusi  dari nilai untuk semua eksekutif. Eksekutif memberikan 26 

persen untuk transaksi yang nilainya sangat rendah ‐ nol (nilai  yang sebagian besar sering ditugaskan/diberikan), satu, atau  dua. 

• Terdapat juga suatu variasi di tingkatan nilai yang diberikan oleh  setiap eksekutif, mulai dari rata‐rata 2.9 untuk wakil presiden  pajak sampai 5.5 untuk bank CEO 

 

(19)

Nilai Informasi Yang Dicapai Eksekutif 

0 5 10 15 20 25 30

0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

All five

executives

Vice President of tax

Bank CEO

Percentage of transactions

(20)

What Are the Source of the  Information? 

• Gambar 6 menunjukkan sumber informasi. Masing‐masing  sumber ditunjukkan dengan segiempat. Nomor bagian atas  dalam satu segi‐empat merepresentasikan volume transaksi  yang di‐supply oleh sumber, dinyatakan sebagai sebuah 

prosentase total transaksi. Nomor bagian bawah adalah nilai  transaksi rata‐rata. 

• Beberapa eksekutif membutuhkan 7 tingkat ke bawah untuk  mengumpulkan informasi 

• Sumber bisa dari internal dan eksternal perusahaan 

• Sumber Eksternal menyediakan sebagian besar jumlah tetapi  juga nilai rata‐rata paling rendah 

(21)

Environment

The executive

Committees

1 level down

2 levels down

3 levels down

4 levels down

Legend:

Percentage of total trans-

actions

.43

3.8

.05

5.2

.20

5.2

.10

5.3

.06

4.3

.02

7.5

.13

4.6

Average transaction

Sumber informasi yang Dicapai Eksekutif

(22)

Media yang Digunakan Untuk  Komunikasi 

• Media tulisan terhitung 61% transaksi seperti  pada gambar 7.  

– Computer reports  – Letters and memos  – Periodicals 

• Media Lisan lebih disukai oleh eksekutif 

– Tours 

– Business meals 

– Telephone calls 

(23)

Written Note:

Percentages do not add to 1.00 due to rounding

Computer Reports (.03)

Noncomputer Reports (.09)

Letters (.20)

Periodicals (.10)

Business Meals (.02)

Telephone Calls (.21) Unscheduled Meetings (.06)

Scheduled Meetings (.05)

Tours (.03)

The Media Pie  

(in Percentages of Total Transactions) 

Memo (0.19)

(24)

Medium Mode Average Value Scheduled meetings Oral 7.4

Unscheduled meetings Oral 6.2 Tours Oral 5.3 Social activity Oral 5.0 Memos Written 4.8 Computer reports Written 4.7 Noncomputer reports Written 4.7 Letters Written 4.2 Telephone calls Oral 3.7 Business meals Oral 3.6 Periodicals Written 3.1

Rangking of media by Value 

(25)

Apa Yang digunakan untuk Membuat  Informasi? 

• Gambar 8 memperlihatkan distribusi penggunaan transaksi  informasi. anda bisa melihat bahwa sebagian besar informasi  diharapkan untuk digunakan dalam menangani gangguan,  menjadi enterpreneur, dan mengalokasikan sumber‐sumber  daya. 

• Enam persen transaksi tidak dapat diidentifikasikan dengan  peran apapun. 

• Jika eksekutif tidak bisa menghubungkan lembaran informasi  dengan satu peran, informasi tsb diberikan satu nilai rendah 

 

 

(26)

Disturbance handler

(.42)

Entrepreneur (.32)

Resource allocator

(.17)

Unknown (.06)

Negotiator

Information Use by Decisional 

Role 

(27)

Information Use by Decisional Role 

• Cara dimana eksekutif memperoleh informasi  untuk memainkan peran adalah apapun tetapi  sederhana. Seperti yang ditunjukkan pada 

gambar 9, informasi berasal dari sejumlah 

sumber berbeda sebagaimana masing‐masing  peran dimainkan.  

 

(28)

Disturbance handler .42

Entrepreneur .32

Resource allocator .17

Negotiator .03

Unknown .06

Environment .43

Lower levels .38

Internal support units &

individuals .13

Upper levels .05

Committees .02

Sources of Decisional Information

(29)

Jones & McLeod Study Findings 

• Sebagian besar informasi untuk eksekutif  berasal dari sumber lingkungan, tetapi 

informasi internal dinilai lebih tinggi 

• Sebagian besar informasi eksekutif berasal   dalam bentuk tertulis, tetapi informasi lisan  dinilai lebih tinggi 

• Eksekutif menerima sangat sedikit informasi  secara langsung dari satu komputer 

 

(30)

Significance of the Study Findings 

• Tidak ada sistem informasi eksekutif yang 

seluruhnya berdasarkan komputer. Melainkan,  komputer akan di‐superimpose di atas sekali  dari aliran noncomputer. Untuk alasan itu, 

sistem informasi dari the five study executive  melayani satu tujuan penting. Mereka 

memperlihatkan sifat alami aliran informasi 

kompleks dimana eksekutif menetapkan untuk 

memperoleh informasi pemecahan masalah. 

(31)

The Rockart and Tracy Study 

• Istilah sistem informasi eksekutif, atau EIS, pertama muncul  dalam laporan hasil studi Rockart dan Tracy. Walaupun tidak  ada definisi yang tersedia, peneliti mengenali bahwa 

beberapa fitur sistem: 

A Central Purpose ‐ Eksekutif menggunakan informasi  komputer terutama dalam perencanaan dan kontrol. 

A Common Core of Data ‐ Basis data berisi informasi 

mengenai industri, pelanggan, kompetitor, dan unit pada  periode waktu tahun tiga ‐ masa lampau, saat ini, dan masa  depan 

 

 

(32)

The Rockart and Tracy Study 

Two Principal Methods of Use – Eksekutif menggunakan 

EIS untuk mengakses status saat ini dan memproyeksikan  kecenderungan, dan perilaku analisa data menurut selera 

A Support Organization ‐ Eksekutif dibantu oleh EIS 

coaches dan EIS chauffeurs. Seorang EIS coaches adalah 

anggota dari staf eksekutif, layanan informasi, atau 

konsultan luar organisasi, yang menyediakan bantuan  dalam menata sistem. Seorang EIS chauffeur adalah  anggota dari staf eksekutif yang mengoperasikan  peralatan untuk eksekutif 

 

(33)

Meletakkan Kegunaan Computer di  dalam Perspective 

• Ada satu proporsi lebih kecil dari para pemakai komputer  terhadap level eksekutif dibandingkan yang lain. Dua alasan  yang mungkin menonjol adalah: 

1. Permasalahan di level eksekutif sedikit terstruktur dan oleh  karena itu lebih sulit untuk mendukung pemrosesan 

komputer 

2. Eksekutif cenderung bih tua dan lebih sedikit kemungkinan  untuk memanfaatkan pelatihan komputer formal. Juga 

kekurangan pelatihan adalah sesuatu yang bisa dengan  mudah diatasi jika eksekutif mempunyai keinginan 

 

(34)

Meletakkan Kegunaan Computer di  dalam Perspective 

• Poin penting dalam diskusi ini adalah: 

1. Penggunaan komputer adalah sesuatu hal  yang personal 

2. Informasi komputer hanyalah sebagian dari  semua informasi yang dibutuhkan seorang  eksekutif. Semua execuives ingin menerima  informasi dari sumber manapun. 

 

(35)

Saran untuk Meningkatkan EIS 

1. Take an inventory of incoming information  transaction 

2. Stimulate high‐value sources 

3. Take advantage of opportunities 

4. Tailor the system to the individual 

5. Take advantage of technology 

(36)

Make corporate information

available

Information requests

Executive database

Corporate database

Electronic mailboxes

Software library

Current news, explanations

Information displays

Corporate mainframe

To other executive workstation To other

executive workstation

An EIS Model

Executive workstation

(37)

Dialog Antara Eksekutif dan EIS 

• Secara tipikal oleh satu rangkaian menu,  keyboarding diminimumkan 

• Latihan untuk informasi spesifik yang  diperlukan dari level ikhtisar 

 

(38)

0 100 200 300 400 500

N P U P

Actual/P lanned

Product Profitability Analysis

Magazines in Europe have been performing poorly. While sales are up, production costs have soared. This is due to the labor disputes in the pulp and paper industry. Starting next month, costs should be back in line with earlier projections.

Actual Planned Variance %Variance Newspapers 1,421,709 1,559,184 (137,475) (8.82) Magazines 490,855 518,687 (27,832) (5.37)

x 1 0 0

MEDIAL INTERNATIONAL GROUP MIG

An Information Display That Includes a Computer-Generated Narrative Explanation

(39)

Incorporation of 

Management Concepts 

• Faktor‐faktor sukses Kritis 

• Manajemen berdasarkan eksepsi 

• Model Mental 

‐ Kompresi Informasi   

 

(40)

0 500 1000 1500 2000

90 91 92 93 94 J F M A M J J A S O N D 95 96 97 98 99 SALES -$ IN MILLIONS

AS OF NOVEMBER 1994

SALES

CURRENT HISTORY

YEAR TO DATE OVER/ UNDER MB

PROGRAM ACTUAL THIS MO LAST MO HERC $861.4 $30.7 $59.1 C-5B 621.9 0.3 4.5 OTHER 398.7 12.9 10.1 TOTAL $1,882.0 $43.9 $44.4

YEAR-END FORECAST CURRENT FORECAST

Y-L O/U MB YR CURRENT O/ U PRIOR $949.8 $28.6 95 $2102.6 $ 8.0

699.0 1.2 96 2400.0 105.0 458.8 13.6 97 3130.0 98.0 $2107.6 $43.4 98 3390.0 58.0 99 2110.0 281.0

COMMENTS FAVORABLE VARIANCE PRIMARILY DUE TO TWO ADDITIONAL HERCULES

FORECAST BUDGET

ACTUAL

SOURCE

GLORIA YANDERS BILL BLASS

(41)

EIS Implementation Decisions

Three Key Questions: 

1. Apakah kita memerlukan EIS? 

2. Apakah perangkat lunak pengembangan‐

aplikasi tersedia? 

3. Haruskah kita membeli prewritten     perangkat lunak EIS? 

 

(42)

Keuntungan dari Perangkat Lunak Prewritten 

1. Cepat 

2. Tidak ada penekanan/ketegangan tentang  layanan informasi 

3. Dikhususkan kepada eksekutif   

 

(43)

EIS Critical Success Factors Rockart and DeLong 

1. Committed/informed executive sponsor  2. Operating sponsor 

3. Appropriate information services staff  4. Appropriate information technology (IT)  5. Data management 

6. Link to business objectives 

7. Manage organizational resistance  8. Manage the spread and evolution 

 

(44)

Purchasing and Performance Systems Information

technology standards

Information needs

Analysis of Organization

Information Systems Plan

Corporate data model

Prerequisite Activities for the EIS

(45)

Trend EIS di Masa Mendatang 

• Penggunaannya akan menjadi hal biasa 

• Harga perangkat lunak mengalami penurunan 

• Akan mempengaruhi MIS/DSS 

• Komputer akan selalu memainkan satu peran  pendukung 

 

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antioksidan melalui metode peredaman radikal bebas dari fraksi flavonoid yang tidak mengandung

GAMBARAN KADAR BIOMARKER HUMAN SOLUBLE TUMOR NECROSIS FACTOR RECEPTOR II ( STNF RII) PADA PENDERITA MALARIA.. Gerson Ryanto 1 ,

Saran dari penelitian ini adalah agar pihak Rumah Sakit lebih meningkatkan pelayanan medis terhadap penderita Typhus Abdominalis untuk meningkatkan laju kesembuhan

2) Penegakan terhadap “hak asasi manusia” yang telah berpengaruh luas, sehingga kesamaan hak untuk menikmati seks, dianggap milik setiap manusia yang telah dewasa. Kesamaan

Seperti sudah disinggung di atas, berdasarkan identifikasi awal yang didapat melalui wawancara kepada mahasiswa dan masyarakat umum yang berusia kira-kira dua

Hal ini sejalan dengan hasil penelitian Atmaja (2003) menyimpulkan bahwa kualitas jasa mampu mempengaruhi kepuasan pelanggan dan memberikan dampak tidak langsung pada

dalam bahasa Indonesia Mushaf Syaamil Al-Qur’an pada kata-kata Lazim terpilih. dalam surah

The big data market, said Flomenberg, is divided into “above-the-line” technologies (e.g., data-as-a-product, data tools, and data-driven software) and “below-the-line”