BAHAN AJAR SMP
MATA PELAJARAN : SENI BUDAYA (SENI RUPA) KELAS/ SEMESTER : VIII/GANJIL
MATERI : MENGGAMBAR MODEL
DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
KABUPATEN SIAK 2020
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Salam sehat selalu untuk Ananda semua!
Hari ini dan tiga minggu ke depan Ananda akan belajar tentang menggambar model meliputi konsep menggambar model, prinsip-prinsip menggambar model, unsur-unsur, alat dan bahan menggambar model, serta teknik dan prosedur menggambar model.
Ananda dapat belajar bersama guru melaui media online (WAG/ zoom meeting/ geogle class room) atau mandiri dengan mengikuti instruksi dalam bahan ajar ini dan jika situasi memungkinkan, Ananda juga dapat belajar materi ini bersama guru (offline).
A. Tujuan Pembelajaran
1. Menjelaskan konsep menggambar model
2. Mengidentifikasi prinsip-prinsip menggambar model
3. Mengidentifikasi dan mendeskripsikan unsur-unsur serta alat dan bahan menggambar model
4. Menggambar model dengan memperhatikan unsur, prinsip, teknik dan media B. Peran Guru dan Orang Tua
Peran guru
1. Memfasilitasi bahan ajar untuk dapat diakses dan dapat digunakan oleh Ananda dalam belajar baik online atau offline.
2. Memfasilitasi Ananda melalui instruksi pembelajaran agar materi pembelajaran dapat dipelajari dengan baik.
3. Membantu permasalah kesulitan belajar Ananda baik dalam menggunakan bahan ajar atau pertanyaan yang berhubungan dengan pemahaman materi belajar.
Peran orang tua
1. Memastikan Ananda siap untuk melakukan pembelajaran dengan kegiatan belajar mandiri.
2. Memfasilitasi Ananda dalam mempelajari materi pembelajaran menggambar model 3. Memastikan Ananda dalam keterlibatan pembelajaran melalui pengawasan langsung atau
tidak langsung.
4. Berkoodinasi dengan guru jika terjadi permasalahan dalam persiapan dan pelaksanaan pembelajaran.
C. Aktivitas Pembelajaran
Aktivitas kegiatan pembelajaran Ananda adalah menyelesaikan materi menggambar model dalam empat kali pertemuan yang tersusun sebagai berikut.
Sebelum memulai pembelajaran, Ananda berdoa terlebih dahulu setelah itu baca, pahami dan lakukan instruksi dalam bahan ajar ini...selamat belajar...
Menggambar Model
1. Mengamati, membaca, dan memahami masalah yang terdapat dalam LKPD- 1 mengenai konsep dan objek menggambar model yang di tayangkan guru melalui media online (WAG/ zoom meeting).
2. Berdiskusi dan tanya jawab terkait permasalahan konsep menggambar model yang terdapat di dalam LKPD 3. Mengumpulkan dan mengolah informasi.
4. Menuliskan jawaban sesuai pertanyaan yang terdapat di LKPD 5. Menarik kesimpulan terkait pertanyaan yang terdapat di LKPD 6. Mengirimkan hasil LKPD melaui media online (WAG/ zoom
meeting/ geogle class room)
1. Mengamati, membaca, dan memahami masalah yang terdapat dalam LKPD-2 mengenai prinsip-prinsip menggambar model yang di tayangkan guru melalui media online (WAG/ zoom meeting).
2. Berdiskusi dan tanya jawab terkait permasalahan prinsip-prinsip menggambar model yang terdapat di dalam LKPD
3. Mengumpulkan dan mengolah informasi.
4. Menuliskan jawaban sesuai pertanyaan yang terdapat di LKPD 5. Menarik kesimpulan terkait pertanyaan yang terdapat di LKPD 6. Mengirimkan hasil LKPD melaui media online (WAG/ zoom
meeting/ geogle class room)
1. Mengamati, membaca, dan memahami masalah yang terdapat dalam LKPD-3 mengenai unsur-unsur serta alat dan bahan menggambar model yang di tayangkan guru melalui media online (WAG/ zoom meeting).
2. Berdiskusi dan tanya jawab terkait permasalahan unsur-unsur serta alat dan bahan menggambar model yang terdapat di dalam LKPD 3. Mengumpulkan dan mengolah informasi.
4. Menuliskan jawaban sesuai pertanyaan yang terdapat di LKPD 5. Menarik kesimpulan terkait pertanyaan yang terdapat di LKPD 6. Mengirimkan hasil LKPD melaui media online (WAG/ zoom
meeting/ geogle class room)
1. Mengamati, membaca, dan memahami masalah yang terdapat dalam LKPD-4 mengenai teknik dan prosedur menggambar model yang di tayangkan guru melalui media online (WAG/ zoom meeting).
2. Berdiskusi dan tanya jawab terkait permasalahan teknik dan prosedur menggambar model yang terdapat di dalam LKPD 3. Mengumpulkan dan mengolah informasi.
4. Membuat gambar dengan objek model yang telah ditentukan dengan memperhatikan unsur, prinsip, teknik dan medi
5. Mengumpulkan/mengirimkan hasil jawaban LKPD dan hasil karya gambar model yang telah dibuat melalui media daring (WAG/ zoom meeting/ geogle class room dll).
6. Mempublikasikan karya gambar model dengan mengadakan pameran yang digelar di sekolah oleh siswa/mengupload hasil foto karya ke dalam internet, blog, dan media sosial
Aktivitas dapat dilakukan secara mandiri
Aktivitas dapat dilakukan secara mandiri Aktivitas dapat
dilakukan secara mandiri
Aktivitas dapat dilaukan secara mandiri
Menggambar merupakan proses pengungkapan gagasan dan ide seseorang melalui bahasa gambar. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), menggambar merupakan kegiatan meniru barang, manusia, binatang, dan sebagainya yang dibuat menggunakan goresan pensil atau alat lainnya pada media dua dimensi seperti kertas, dinding dan sebagainya. Namun, hasil dari kegiatan seni menggambar tidak hanya sebatas meniru suatu obyek. Sebuah gambar dapat menyampaikan perasaan, ide, dan apa yang dirasakan oleh sang pembuat gambar. Kita dapat melihat bagaimana kondisi perasaan dan emosi seseorang melalui gambar yang dibuatnya. Jenis- jenis gambar sangat beragam, salah satunya adalah menggambar model.
Menggambar model merupakan salah satu teknik yang sering dilakukan oleh seorang perupa. Saat menggambar model diperlukan ketekunan dan ketelitian agar hasil yang dicapai sesuai dengan objek yang digambar. Semua objek baik benda mati maupun benda hidup dapat dijadikan sebagai model.
Amatilah beberapa gambar di bawah ini!
Menggambar model merupakan kegiatan yang diawali dengan menentukan objek model yang akan digambar. Objek gambar model dapat berupa:
1. Manusia 2. Hewan
3. Tumbuh- tumbuhan
4. Kumpulan benda-benda seperti guci, gelas, piring, botol, mangkuk, dan lain-lain yang disesuaikan dengan komposisi, proporsi,keseimbangan, dan irama yang baik sehingga gambar memiliki satu kesatuan yang utuh.
Model adalah objek yang dijadikan acuan untuk menggambar. Menggunakan model berarti menggambar bentuk terfokus pada objek yang digambar, bukan sekadar ingatan.
Model gambar dapat dibuat secara langsung atau tidak langsung.
Menggambar secara langsung, yaitu dengan menatap model yang ada di depan mata.
Menggambar secara tidak langsung, yaitu menggambar model dari foto. Foto berasal dari majalah, koran, buku, atau media lainnya.
Perhatikan Gambar berikut!.
a)
(Sumber: dokumentasi Penerbit)
b)
(Sumber: dokumentasi Penerbit)
Keterangan Gambar 2.3
a). Menggambar model secara langsung b). Menggambar model secara tidak langsung
Sumber: Kemdikbud, 2013
Sumber: Kemdikbud, 2013
https://pemandangancrayon.
blogspot.com/2019/12/33- lukisan-naturalisme-
bunga.html
https://javadesindo- artgallery.blogspot.com/20 17/03/lukisan-alam-benda-
stok-tersedia.html
Konsep menggambar model
Pertemuan 1
Dalam menggambar model benda hidup seperti manusia, hewan, dan tumbuhan memiliki tingkat kesulitan yang lebih tinggi dalam menggambar. Menggambar binatang merupakan objek gambar yang memiliki tingkat kesulitan paling tinggi dalam menggambarnya. Karena gerak dan posisi binatang tidak dapat diatur sesuai keinginan penggambar, sehingga memerlukan kejelian dan kecermatan yang lebih dalam menggambar binatang. Beberapa contoh objek gambar model binatang yang cukup mudah antara lain seperti menggambar sapi, kerbau, kambing, kucing, anjing, ayam, kuda, kelinci, dan jenis-jenis binatang peliharaan lainnya.
Dalam menggambar model dengan objek manusia perlu memahami karakter anatomi (kedudukan struktur tulang dan otot yang menentukan besar kecil, cekung cembung tubuh manusia) dan proporsi (perbandingan bagian perbagian dengan keseluruhan) tubuh manusia. Hal ini diperlukan untuk mengetahui perbandingan ukuran yang tepat dan rasional, seperti perbandingan
ukuran kepala dengan tubuh, panjang lengan atas dibandingkan lengan bawah, ukuran lebar bahu dibandingkan tinggi badang yang tepat, dan lain sebagainya.
Objek gambar model berupa tumbuh-tumbuhan merupakan objek gambar yang menarik.
Secara teknis dan proses pengerjaannya lebih mudah daripada menggambar Model dengan objek Manusia dan Binatang. Namun, semudah dan sesulit apapun objek gambar model tersebut, perhatikanlah ketentuan-ketentuan dalam menggambar model seperti prinsip-prinsip, unsur-unsur, dan teknik menggambar model yang baik dan benar, agar hasil menggambar kalian sesuai dengan ketentuan dan aturan yang benar. Beberapa objek gambar model tumbuh-tumbuhan yang cukup mudah digambar antara lain seperti menggambar beragam jenis bunga di taman, menggambar aneka jenis pohon dikebun, menggambar bermacam-macam buah hasil kebun, dan lain-lain.
Objek gambar alam benda memiliki strukur bentuk dan bidang dasar yang berbeda-beda.
Seperti bola, kubus, bujur sangkar, kerucut, dan tabung. Struktur bidang gambar model (alam benda) dapat berupa bidang datar, melingkar, maupun mengerucut. Struktur bentuk dan bidang tersebut memiliki kesan yang tidak sama apabila terkena sinar dan akan menghasilkan bayangan dengan intensitas cahaya yang berbeda-beda. Efek bayangan yang ditimbulkan dari pencahayaan memberikan kesan ruang pada model sehingga gambar tampak seperti gambar tiga dimensi.
Sumber: https://harmoni-seni.blogspot.com/2019/08/seni-budaya-menggambar-model.html
Untuk mendapatkan hasil gambar yang baik dan benar diperlukan penerapan prinsip-prinsip menggambar model, yang terdiri dari:
Komposisi merupakan cara kita mengatur dan menyusun objek gambar Komposisi dibagi menjadi 3, yaitu :
1) Komposisi Simetris
2) Komposisi Asimetris Pada posisi asimetris, benda diletakkan dalam posisi tidak sama baik dalam posisi maupun ukurannya namun demikian masih tetap memperhatikan proporsi, keseimbangan, dan kesatuan antarbenda atau objek gambar.
3) Komposisi Sentral Pusat perhatian benda atau objek model gambar terletak di tengahtengah bidang gambar. Penempatan model diatur sesuai dengan proporsi bentuk model dan diatur seimbang dan memiliki kesatuan antar benda.
1). Komposisi Simetris
Benda atau model yang menjadi objek gambar diletakkan pada posisi seimbang antara sebelah kiri dan sebelah kanannya dan memiliki
keseimbangan benda yang sama dalam bentuk dan ukurannya.
2). Komposisi Asimetris
Pada posisi asimetris, benda diletakkan dalam posisi tidak sama baik dalam posisi maupun ukurannya namun demikian masih tetap memperhatikan proporsi, keseimbangan, dan kesatuan antarbenda atau objek gambar
3). Komposisi Sentral
Pusat perhatian benda atau objek model gambar terletak di tengahtengah bidang gambar.
Penempatan model diatur sesuai dengan proporsi bentuk model dan diatur seimbang dan memiliki kesatuan antar benda.
Proporsi adalah perbandingan yang ideal dan harmonis antara bagian-bagian benda yang menjadi objek model gambar yang dapat diamati (contoh gambar).
Pertemuan 2 prinsip-prinsip menggambar model
a). KOMPOSISI
b). Proporsi
a). b).
Keterangan Gambar 2.4
a). Ukuran, bentuk cangkir dan sendok teh yang proporsional.
b). Ukuran, bentuk cangkir dan sendok teh yang tidak proporsional.
Keseimbangan adalah keselarasan antara bidang gambar, objek gambar, dan gambar yang dihasilkan. Keseimbangan hasil gambar model dapat diperoleh dengan cara membuat skala, memberi efek perspektif pada objek gambar dan sudut pandang penggambar.
a). b).
Keterangan Gambar 2.5
a). Objek gambar yang menunjukkan adanya kesan keseimbangan b). Objek gambar yang tidak menunjukkan adanya kesan keseimbangan
Kesatuan adalah keserasian dalam pengaturan objek gambar sehingga benda-benda yang diatur satu sama lain
memiliki kesan ruang, kedalaman, dan antarobjek gambar saling mendukung sehingga akan menghasilkan gambar yang baik.
a). b).
Keterangan Gambar 2.6
a). Objek gambar yang menunjukkan adanya kesan kesatuan.
b). Objek gambar yang tidak menunjukkan adanya kesan kesatuan c). Keseimbangan
d). Kesatuan
Unsur-unsur dalam menggambar model
Menggambar model merupakan bagian dari seni rupa, jadi unsur-unsur gambar model sama dengan unsur-unsur dalam seni rupa, diantaranya yaitu;
1. Titik
Unsur titik merupakan unsur seni rupa dalam hal ini gambar model yang paling sederhana. Unsur titik akan tampak dan berarti apabila dalam jumlah yang banyak. Gabungan dari banyak titik-titik akan membentuk sebuah garis.
2. Garis
Garis merupakan unsur seni rupa (gambar model) yang terbentuk dari gabungan atau rangkaian titik-titik yang terjalin dalam kesatuan memanjang dengan kedua ujung terpisah. Terdapat bermacam-macam bentuk garis, seperti garis lurus, garis, putus-putus, garis lengkung, garis berombak, garis zigzag, garis panjang, garis pendek, garis tebal, garis tipis, garis halus, dan lain- lain.
3. Bidang
Bidang merupakan unsur seni rupa (gambar model) yang terbentuk dari gabungan atau pertemuan dari beberapa garis. Bentuk bidang dapat dikategorikan ke dalam beberapa macam, antara lain seperti bidang geometris, bidang nongeometris, bidang biomorfosis, dan bidang bersudut.
4. Bentuk
Bentuk merupakan unsur seni rupa (gambar model) yang terbentuk dari gabungan beberapa bidang yang membentuk ruang atau volume. Terdapat beberapa macam jenis bentuk, seperti bentuk kubistis, silindris, limas, prisma, kerucut, bola, dan lain-lain.
5. Warna
Warna merupakan kesan yang dihasilkan oleh pantulan cahaya pada mata. Terdapat bermacam- macam jenis warna yang secara umum dapat dikategorikan ke dalam dua macam, yaitu spektrum warna (me-ji-ku-hi-bi-ni-u) dan pigmen warna (warna primer, sekunder, tersier, komplementer, dan analog).
6. Tekstur
Tekstur merupakan nilai permukaan suatu benda sehingga dapat memberikan kesan tertentu jika dirasakan menggunakan indera peraba, sehingga dapat dikatakan halus, kasar, licin, mengkilap, rata, berlubang, kusam, dan lain-lain. Secara visual terdapat dua macam tekstur, yaitu tekstur nyata (keadaan benda saat dilihat dan diraba sama nilainya) dan Tekstur semu (keadaan benda saat dilihat dan diraba berbeda).
7. Gelap Terang
Gelap terang merupakan keadaan suatu bidang yang terjadi karena adanya perbedaan warna dan intensitas cahaya yang diterima oleh suatu objek. Gelap terang dapat diterapkan dengan menggunakan warna tua (gelap) dan warna muda (terang) . Gelap terang dapat menimbulkan kesan tekstur dan kedalaman suatu benda.
8. Ruang
Ruang merupakan unsur seni rupa (gambar model) yang dapat memberikan kesan kedalaman, baik dalam bentuk nyata maupun semu. Unsur ruang dalam bentuk nyata dapat ditemui pada karya seni rupa tiga dimensi, sedangkan dalam bentuk semu dapat ditemui pada karya seni rupa dua dimensi.
Pertemuan 3 Unsur-unsur dalam menggambar model
Alat dan bahan menggambar model
Perhatikan beberapa unsur rupa pada gambar berikut!
Alat dan bahan menggambar model
Alat dan bahan yang diperlukan dalam menggambar model sangat beragam tergantung kemampuan dan keahlian masing-masing individu untuk menggunakan alat dan bahan menggambar tersebut sesuai dengan karakteristik gambarannya. menggambar model dapat menggunakan media seperti pensil, arang (carcoal), pensil warna, crayon, cat air, pena, bahkan
bolpoin dan spidol.
Secara umum terdapat beberapa macam alat dan bahan untuk menggambar model bagi pemula yang memiliki fungsi dan kegunaan masing-masing, yaitu;
1. Pensil
Pilihlah pensil berukuran 2H-H (keras), HB (medium), dan B-2B (lunak). Gunakan peraut pensil untuk memperuncing ujung pensil. Kita juga bisa menggunakan sepotong kecil kertas amplas untuk mempermudah mengatur keruncingan pensil sesuai kebutuhan.
2. Penghapus
Pilihlah penghapus yang lunak dan lentur untuk membersihkan garis-garis pensil tanpa merusak kertas.
3. Kertas
Gunakan kertas gambar sesuai dengan kebutuhan. Jangan terlalu tipis dan usahakan yang memiliki tekstur. Beberapa jenis kertas dapat digunakan untuk menggambar model seperti kertas ukuran standar (A3, A4, dan kwarto). Untuk latihan, bisa juga menggunakan kertas buram.
4. Pensil Warna
Penggunaan pensil warna dapat dilakukan dengan cara mengarsir atau memblok warna. Tekanan pada penggunaan pensil sangat memengaruhi ketajaman warna.
5. Krayon
Bahan krayon terdiri atas dua macam, yaitu bahan berbasis kapur dan minyak (lilin).
6. Cat Air
Cat air merupakan salah satu bahan menggambar yang menghasilkan kesan warna berbasis air. Cat air terdiri atas bentuk tube dan batangan. Bentuk tube menggunukan palet dan campuran air, sedangkan cat air dalam bentuk batangan dapat langsung digunakan tanpa mencampurnya dengan air.
Teknik menggambar model
Teknik menggambar model merupakan cara yang dilakukan dalam menggambar model.
Terdapat berbagai macam cara atau teknik dalam menggambar model tergantung media yang digunakan. Teknik menggambar model menurut media yang digunakan tersebut antara lain.
a. Teknik arsir
Teknik arsir adalah pengulangan garis secar acak & saling menyilang dengan tujuan untuk menentukan gelap terang suatu objek gambar sehingga tampak memiliki kesan ruang atau kedalaman. Teknik arsir biasanya dilakukan dengan menggunakan media pensil dan arang
b. Teknik Transparan (Aquarel)
Teknik aquarel adalah teknik menggambar dengan cat air yang dilakukan dengan sapuan warna tipis dan transparan. Semakin banyak campuran air pada cat air maka hasil sapuan warna semakin transparan.
c. Teknik Plakat
Teknik plakat adalah teknik menggambar dengan media cat dengan sapuan warna tegas dan tebal, sehingga hasilnya tampak pekat dan menutup. Teknik ini biasanya dilakukan dengan media cat poster, cat akrilik.
d. Teknik Pointilis
Teknik pointilis merupakan teknik menggambar dengan membuat rangkaian titik-titik yang disusun menjadi suatu objek gambar. Teknik Pointilis tidak hanya dapat dilakukan dengan media pensil maupun crayon, menggambar dengan media cat juga dapat dilakukan dengan teknik ini.
Teknik pointilis dengan media cat membutuhkan kesabaran dan kecermatan dalam berkarya, maka dari itu teknik ini sangat jarang dilakukan oleh pemula dalam menggambar menggunakan media cat.
e. Teknik Blok
Teknik blok merupakan teknik menggambar dengan cara menutup bidang gambar dengan satu sapuan warna sehingga hanya tampak bentuk globalnya saja/ siluet. Teknik ini biasanya dilakukan dengan media cat poster, tinta bak.
Pertemuan 4 Teknik dan prosedur menggambar model (alam benda)
Perhatikan Teknik Menggambar dengan Media Cat berikut!
prosedur menggambar model (alam benda)
Ada beberapa hal yang perlu dipersiapkan perihal langkah-langkah urutan kerja sebelum kita memulai menggambar model, diantaranya yaitu;
1. Mempersiapkan objek gambar model alam benda yang akan digambar.
2. Mulailah membuat sketsa, yaitu menggambar bentuk global dengan memperhatikan proporsi, bentuk, objek yang digambar.
3. Berikan kesan gelap terang pada setiap bagian objek dengan
menggunakan arsiran sampai terlihat perbedaannya.
4. Buatlah detail pada setiap objek.
5. Perjelas setiap bagian objek dengan warna yang sesuai model.
6. Penyelesaian akhir gambar
dilakukan dengan penjelasan gambar sesuai dengan karakter objek
masing-masing benda yang digambar.