iii Universitas Kristen Maranatha
ABSTRAK
Persediaan merupakan salah satu aktiva yang paling penting yang dimiliki perusahaan. Karena persediaan itu penting, maka harus dilakukan pengendalian yang baik untuk menjaga persediaan berada pada tingkat yang optimal (disimpan secukupnya) supaya tidak terjadi kelebihan maupun kekurangan persediaan. PD. Putra Phung Mandiri adalah perusahaan dagang yang menjual alat-alat listrik berupa kabel, balon lampu, dan stop kontak serta menjual pompa air. Saat ini, PD. Putra Phung Mandiri mengalami penumpukkan persediaan akan produk balon lampu Philips tipe Essential 14 watt yang disebabkan oleh metode perhitungan yang digunakan perusahaan saat ini tidak efisien karena hanya berdasarkan perhitungan dari volume penjualan bulan-bulan sebelumnya.
iv Universitas Kristen Maranatha
ABSTRACT
Inventory is one of the most important assets of the company. Because supplies are important, it must be done to maintain good control of inventories are at an optimum level (saved to taste) so that does not happen excess or shortage of inventory. PD. Putra Phung Mandiri is a trading company that sells power tools in the form of wires, ballon lights, and stop contact and sell water pump. Currently, PD. Putra Phung Mandiri experienced piling inventories will balloon lights Philips products Essential 14 watts type caused by the inventory control method used by companies now is inefficient because only based on the calculation of the volume of sales in previous months.
v Universitas Kristen Maranatha
1.1 Latar Belakang Penelitian... 1
1.2 Identifikasi Masalah ... 3
2.2 Pengertian Persediaan ... 10
2.2.1 Fungsi Persediaan ... 11
2.2.2 Penentuan Kuantitas Persediaan ... 13
2.2.3 Biaya-biaya yang Timbul dari Adanya Persediaan ... 14
2.3 Pengendalian Persediaan ... 17
2.3.1 Pengertian Pengendalian Persediaan ... 17
2.3.2 Tujuan Pengendalian Persediaan ... 18
2.4 Permasalahan Dalam Pengendalian Persediaan ... 19
2.5 Cara-cara Penentuan Jumlah Persediaan ... 19
vi Universitas Kristen Maranatha
2.7 Pengendalian Persediaan yang Efektif ... 21
2.8 Sistem Pengendalian Persediaan ... 22
2.9 Model Persediaan ... 24
2.10Model Economic Order Quantity (EOQ) ... 25
2.10.1 Reorder Point (ROP) ... 29
2.10.2 Lead TIme ... 31
2.10.3 Safety Stock (SS) atau Persediaan Bersih ... 31
2.10.4 Inventory Turn Over ... 32
2.11Model Economic Production Quantity (EPQ) ... 33
2.12Model Probabilistik ... 35
3.1.2 Struktur Organisasi Perusahaan ... 46
3.1.3 Proses Produksi ... 49
3.2 Metode Penelitian ... 52
3.3 Teknik Pengumpulan Data ... 52
3.4 Teknik Pengolahan Data... 55
BAB IV ANALISIS PEMBAHASAN ... 57
4.1 Pengumpulan Data ... 57
4.2 Pengendalian Persediaan Perusahaan ... 59
4.2.1 Biaya Pemesanan ... 60
4.2.2 Biaya Penyimpanan ... 60
4.3 Pengendalian Persediaan dengan Metode EOQ Probabilistik ... 63
4.3.1 Jumlah Pemesanan yang Ekonomis ... 68
vii Universitas Kristen Maranatha
4.3.3 Biaya Pemesanan ... 70
4.3.4 Biaya Penyimpanan ... 71
4.3.5 Total Biaya Persediaan ... 72
4.4Perbandingan Pengendalian Persediaan Oleh Perusahaan dengan Metode EOQ Probabilstik ... 74
BAB V SIMPULAN DAN SARAN ... 75
5.1 Simpulan ... 75
5.2 Saran ... 76
DAFTAR PUSTAKA ... 77
LAMPIRAN ... 79
viii Universitas Kristen Maranatha
DAFTAR GAMBAR
Halaman
ix Universitas Kristen Maranatha
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 1.1 Jumlah Permintaan dan Persediaan ... 3
Tabel 1.2 Selisih Jumlah Permintaan dan Persediaan ... 4
Tabel 1.3 Data Penumpukan ... 4
Tabel 3.1 Flow Process Chart Prosedur Pembelian ... 51
x Universitas Kristen Maranatha
DAFTAR GRAFIK
Halaman
Grafik I Pola Permintaan Balon Lampu Philips Essential
1 Universitas Kristen Maranatha
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Penelitian
Perkembangan dunia usaha yang bertambah pesat seiring dengan perkembangan teknologi telah membawa pengaruh besar terhadap perkembangan ekonomi Indonesia. Hal ini terlihat dengan adanya persaingan yang ketat dalam dunia usaha, baik perdagangan maupun perindustrian, serta adanya peningkatan tuntutan konsumen akan produk atau barang yang dikonsumsinya.
Setiap perusahaan baik yang bergerak di bidang manufaktur, perdagangan maupun jasa pasti memiliki persediaan dalam menjalankan operasional usahanya. Sekitar 20–60 persen aset yang dimiliki perusahaan adalah dalam bentuk persediaan (Baroto, 2002), sehingga pengendalian persediaan merupakan fungsi manajerial yang sangat penting dalam perusahaan. Pengaturan persediaan ini berpengaruh terhadap semua fungsi bisnis (operation, marketing, dan finance).
Universitas Kristen Maranatha Bab I Pendahuluan
2
Universitas Kristen Maranatha diharapkan terjadi penghematan biaya persediaan yang meliputi holding/ carrying costs, ordering/ set up costs, purchasing costs/ item costs, dan shortage costs.
PD. Putra Phung Mandiri merupakan salah satu perusahaan dagang yang menjual alat-alat listrik berupa kabel, balon lampu, dan stop kontak serta menjual pompa air. Saat ini, PD. Putra Phung Mandiri mengendalikan persediaan hanya didasarkan pada perkiraan dan pengalaman dari periode sebelumnya, sehingga hal tersebut tidak menjamin bahwa persediaan berada pada jumlah yang tepat. Sekarang ini, terjadi penumpukan persediaan pada periode-periode tertentu sehingga mengakibatkan persediaan yang menumpuk pada setiap bulannya dan akan meningkatkan biaya penyimpanan persediaan. Untuk mengatasi hal tersebut, maka persediaan yang telah ada di PD. Putra Phung Mandiri perlu dioptimalkan lagi dengan melakukan pengendalian persediaan sehingga dapat meminimumkan biaya persediannya.
Oleh karena itu, penulis tertarik untuk mengadakan penelitian di PD. Putra Phung Mandiri dan mengangkat topik pengendalian persediaan dengan judul
”PERANAN PENGENDALIAN PERSEDIAAN UNTUK
MEMINIMUMKAN BIAYA PERSEDIAAN PADA PD. PUTRA PHUNG
Universitas Kristen Maranatha Bab I Pendahuluan
3
Universitas Kristen Maranatha 1.2 Identifikasi Masalah
PD. Putra Phung Mandiri merupakan salah satu perusahaan dagang yang menjual alat- alat listrik dan pompa air dengan permintaan yang berfluktuasi setiap bulannya. Perusahaan ini mempunyai berbagai merk balon lampu, seperti Philips, Sanex, Shinyoku, dan Osram dengan berbagai jenis watt.
Di bawah ini diberikan data permintaan dan persediaan barang-barang pada periode Januari 2010 – Juni 2010.
Tabel 1.1
Jumlah Permintaan & Persediaan Produk Balon Lampu Philips Essential
Januari 2010- Juni 2010
Bulan Permintaan (Unit) Persediaan (Unit)
(watt)
Universitas Kristen Maranatha Bab I Pendahuluan
4
Universitas Kristen Maranatha Tabel 1.2
Selisih Jumlah Permintaan & Persediaan Produk Balon Lampu Philips Essential 14 Watt
Januari 2010- Juni 2010
Sumber: Data perusahaan
Dari tabel di atas dapat terlihat bahwa setiap bulannya terjadi kelebihan
pembelian sehingga pada setiap bulannya terjadi penumpukkan persediaan. Persediaan akhir Produk Balon Lampu Philips Essential 14 watt bulan Desember 2009 sebesar 50 buah akan menjadi persediaan awal bulan Januari 2010 dan seterusnya pada bulan berikutnya.
Tabel 1.3 Data Penumpukan
Produk Balon Lampu Philips Essential 14 Watt Januari 2010- Juni 2010
Bulan Persediaan Permintaan Selisih
Universitas Kristen Maranatha Bab I Pendahuluan
5
Universitas Kristen Maranatha Berdasarkan hal tersebut, dapat dilihat bahwa perencanaan yang dilakukan perusahaan tidak menjamin efisiensi biaya, karena mengakibatkan persediaan yang menumpuk pada setiap bulannya.
Dari keterangan di atas, maka pokok permasalahan dari penelitian yang dilakukan penulis adalah sebagai berikut:
1. Bagaimana metode pengendalian persediaan yang dilakukan perusahaan saat ini?
2. Kapan sebaiknya pemesanan dilakukan?
3. Berapa jumlah pemesanan yang sebaiknya dipesan?
4. Seberapa besar pengendalian persediaan yang dilakukan dapat meminimumkan biaya persediaan?
1.3 Tujuan Penelitian
Tujuan penulis melakukan penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Untuk mengetahui metode pengendalian persediaan yang dilakukan perusahaan saat ini.
2. Untuk mengetahui kapan sebaiknya pemesanan dilakukan.
3. Untuk mengetahui berapa jumlah pemesanan yang sebaiknya dilakukan. 4. Untuk mengetahui seberapa besar pengendalian persediaan yang dilakukan
Universitas Kristen Maranatha Bab I Pendahuluan
6
Universitas Kristen Maranatha 1.4 Kegunaan Penelitian
Penelitian yang dilakukan oleh penulis diharapkan dapat berguna bagi: 1. Penulis, untuk menambah wawasan dan memperdalam pengetahuan dalam
bidang manajemen operasi khususnya dalam pengendalian persediaan.
2. Perusahaan, sebagai masukan mengenai pengendalian persediaan barang baik dalam jumlah pemesanan serta waktu pemesanan yang tepat agar persediaan tidak menumpuk di gudang dan juga meminimumkan biaya persediaan.
3. Fakultas dan Pihak lain
Sebagai referensi untuk penelitian sejenis.
Memberikan tambahan karya ilmiah yang dapat digunakan oleh
mahasiswa lain.
Sebagai tambahan informasi mengenai penyelesaian kasus di dunia nyata
khususnya pengendalian persediaan.
1.5 Lokasi dan Lamanya Penelitian
Universitas Kristen Maranatha Bab I Pendahuluan
7
Universitas Kristen Maranatha 1.6 Sistematika Penulisan
Adapun sistematika penulisan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: BAB I PENDAHULUAN: membahas mengenai latar belakang yang berisi pernyataan tentang isu-isu yang akan diteliti. Selain itu, terdapat identifikasi masalah yang merumuskan masalah-masalah penelitian, dan juga maksud penelitian berisi tentang kesesuaian dengan masalah penelitian sebagai tindak lanjut identifikasi masalah. Adapun tujuan penelitian berisi tentang garis besar hasil yang ingin dicapai. Dan kegunaan penelitian mengungkapkan hasil yang hendak dicapai penulis. Selanjutnya menjelaskan lokasi dan lamanya penelitian yang dilakukan penulis dan juga sistematika penulisan yang digunakan dalam penulisan penelitian.
BAB II KAJIAN PUSTAKA: berisi tentang teori- teori yang menjelaskan tentang pengertian dari pengendalian persediaan dan juga model-model dan sistem yang ada dalam pengendalian persediaan yang akan digunakan dalam memecahkan persoalan yang ada pada PD. Putra Phung Mandiri dan juga kerangka pemikiran.
Universitas Kristen Maranatha Bab I Pendahuluan
8
Universitas Kristen Maranatha BAB IV ANALISIS PEMBAHASAN: menguraikan hasil pengolahan dan penganalisisan data untuk menjawab pertanyaan penelitian (identifikasi masalah).
75 Universitas Kristen Maranatha
BAB V
SIMPULAN DAN SARAN
5.1 Simpulan
Setelah menganalisis dan mengevaluasi sistem pengendalian persediaan atas produk balon lampu Philips Essential 14 watt pada PD. Putra Phung Mandiri, maka penulis dapat menarik kesimpulan sebagai berikut:
1. Pada saat ini, PD. Putra Phung Mandiri mengendalikan jumlah persediaan yang dimiliki hanya berdasarkan perhitungan dari volume penjualan pada bulan-bulan sebelumnya.
2. Pemesanan sebaiknya dilakukan oleh perusahaan ketika tingkat inventory yang ada di gudang sebesar 377 unit produk balon lampu Philips Essential 14 watt.
3. Jumlah pemesanan yang seharusnya dilakukan oleh PD. Putra Phung Mandiri akan produk balon lampu Philips Essential 14 watt yang paling ekonomis adalah sebesar 234 unit. Dan PD. Putra Phung Mandiri harus memiliki jumlah persediaan yang ada digudang sebesar 113 unit untuk mengurangi kemungkinan resiko terjadinya stock out selama lead time.
Universitas Kristen Maranatha Bab V Simpulan dan Saran
76
Universitas Kristen Maranatha total biaya sebesar Rp. 7.438.200,00 per tahun bila dibandingkan dengan metode yang digunakan oleh perusahaan pada saat ini.
5.2 Saran
Berdasarkan kesimpulan di atas, penulis berusaha memberikan saran-saran sebagai berikut:
1. Dalam mengendalikan persediaan, harus didasarkan pada metode yang tepat dengan cara melakukan pemantauan terhadap pengendalian persediaan melalui stock opname secara periodik agar lebih efektif dalam pengadaan persediaan agar jumlah persediaan yang ada berada pada tingkat yang optimal dan meminimalisasi biaya persediaan.
77 Universitas Kristen Maranatha
DAFTAR PUSTAKA
Adolph, Matz (2000). Akuntansi biaya, Perencanaan, dan Pengendalian. Edisi 1. Erlangga. Jakarta.
Assauri, Sofjan. (2004), Manajemen Produksi dan Operasi, Edisi Revisi, LPFE-UI.
Jakarta.
Chase Richard, Jacob Robert, Aquilano Nicholas (2004). Operations Managemen For Competitive Advantage. McGraw-Hill International Edition, Singapore.
Chase Richard, Jacob Robert, Aquilano Nicholas (2008). Operations & Supply Management. 11th Edition. McGraw-Hill International Edition, Singapore. Ernawati, Yutik dan Sunarsih. 2008. Sistem Pengendalian Persediaan Model
Probabilistik dengan “Back Order Policy”. Jurnal Matematika, Volume 11,
Nomor 2, hal. 87-93.
Hartanti, Kanti, Astutie (2006). Analisis tentang Pengendalian Persediaan dalam Perusahaan. Jurnal Ekonomi dan Manajemen, Volume 7, Nomor 1, hal.41-51.
Heizer, Jay dan Render, Barry (2006). Manajemen Operasi. Edisi 7. Penerbit Salemba Empat. Jakarta.
Nur, Indriantoro dan Supomo, Bambang (2002). Metodologi Penelitian Bisnis. Edisi Pertama. BPFE. Yogyakarta.
Radiani, Dian. 2004. Peranan Pengendalian Internal Persediaan Barang Dagangan dalam Menunjang Efektifitas Pengelolaan Persediaan Barang Dagangan. Fakultas Ekonomi Jurusan Akuntansi. Universitas Widyatama. Bandung. Robbins, Stephen (2006). Perilaku Organisasi. Edisi 10. (Diterjemahkan oleh: Drs.
Benyamin Molan). Indeks. Jakarta.
Roberta, Russels and Bernard, Taylor (2000). Operations Management: Multimedia Version. 3rd Edition. Prentice Hall International,Inc., United zstates of America.
Pangestu, Subgayo (2000). Manajemen Operasi. Edisi Pertama. BPFE Yogyakarta. Teguh, Baroto. 2002. Manajemen Produksi & Operasi. Jurusan Industri Fakultas
Teknik. Universitas Muhammadiyah. Malang.