PENERAPAN MODEL PEMBELAJARANCOOPERATIVEINTEGRATED READING AND COMPOSITIONUNTUK MENINGKATKAN HASIL
BELAJAR SISWATENTANG PERANBANK UMUM DAN BANK SENTRAL KELAS X DI MAS
AR-RAUDHATUL HASANAH MEDAN T.P. 2012/2013
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat-Syarat Untuk Memperoleh
Gelar Sarjana Pendidikan
Oleh
PENI DAMAYANTI NIM. 70944I036
FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
KATA PENGANTAR
Assalamu’alalaikum warahmatullahi wabarakatuh
Jazakallahu ya Allah segala puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT yang telah memberikan nikmat dan karunia kepada setiap hambanya yang dho’if dengan izin Mu ya Allah penulis dapat menyelesaikan skripsi ini tepat
pada waktunya dengan judul “Penerapan Model Pembelajaran Cooperative
Integrated Reading and Composition Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Tentang Peran Bank Umum dan Bank Sentral Kelas X di MAS Ar- Raudhatul Hasanah Medan Tahun Pembelajaran 2012/2013”.
Penulisan skripsi ini dimaksudkan untuk memenuhi syarat guna memproleh Gelar Sarjana Kependidikan pada Program Studi Pendidikan Tata Niaga Jurusan Pendidikan Ekonomi Universitas Negeri Medan.
Dalam penulisan skripsi ini peneliti tidak terlepas dari hambatan-hambatan dan banyak kesulitan dalam menyelesaikannya. Namun, dengan usaha, kerja keras yang maksimal dan banyak yang memberikan bantuan moril maupun materil baik secara langsung maupun tidak langsung akhirnya, skripsi ini dapat terselesaikan juga. Untuk itu, melalui kesempatan ini penulis ingin menyampaikan terima kasih.
kasih sayang, motivasi, semangat serta dukungan moral dan materiil yang tak ternilai harganya sehingga penulis dapat menyelesaikan pendidikan ini. Semoga Allah memberikan kesehatan dan rizki yang berlimpah.
Pada kesempatan ini peneliti juga mengucapkan terima kasih kepada:
1. Bapak Prof. Dr. H. Ibnu Hajar, M.Si, Selaku Rektor Unimed.
2. Bapak Drs. Kustoro Budiarta, M.E, Selaku Dekan Fakultas Ekonomi Unimed.
3. Bapak Drs. H.Thamrin, M.Si, Selaku Pembantu Dekan I Fakultas Ekonomi Unimed sekaligus sebagai dosen pembimbing skripsi, yang telah banyak membantu penulis dalam menyelesaikan skripsi baik waktu dan tenaga yang diberikan mulai dari bimbingan awal hingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.
4. Bapak Dr. Arwansyah, M.Si, Selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi Unimed.
5. Bapak Drs. Jhonson, M.Si, Selaku Seketaris Jurusan Pendidikan Ekonomi Unimed.
6. Bapak M. Fitri Ramadhana, S.E, M.Si, Selaku Ketua Program Studi Tata Niaga Unimed.
7. Bapak Drs. Samuel Tarigan Selaku Dosen Pembimbing Akademik penulis.
9. Bapak dan Ibu dosen Program Studi Pendidikan Tata Niaga yang telah memberikan bimbingan dan pengetahuan kepada penulis, serta Para Staf Pegawai di Fakultas Ekonomi.
10. Jazakallahu Ma’hadi yang sangat berpengaruh penting dalam hidup peneliti, terimakasih kepada Ustad. Rasyidin Bina Selaku Direktur Pesantren Ar-Raudhatul Hasanah beserta kabid-kabidnya yang telah memberikan kesempatan untuk melaksanakan penelitian ini.
11. Terimakasih banyak kepada Ustad Andi Wahyudi LC, yang selalu memberikan arahan dan masukan kepada penulis mulai dari menyantri sampai saat ini.
12.Terkhusus untuk adik-adikku tersayang Serda Desriyah Putra Pohan, Sarfika Pohan, dan Ziaturrahmi Pohan beserta seluruh keluarga besar yang tak hentinya selalu memberikan semangat, doa dan motivasi kepada penulis dalam menyelesaikan studi di Unimed.
13.Terimakasih banyak terkhusus sahabat-sahabat “Tom_cat” Lidya Elvina, Maria Magda Lena, Hendri, Muhammad Bayhaqi, Ahmad Risky Harahap, Yusmalida Lubis, Rayhani dan Nandra Dinata yang senantiasa menemani dan membantu penulis dalam suka maupun duka semoga Allah memberikan kesehatan, panjang umur dan kesuksesan di saat bertemu kembali (tom_cat 4 ever).
15.Semua Teman-teman kelas B Reguler Stambuk 2009 Prodi Tata Niaga yang tidak bisa saya sebutkan satu per satu
16.Penulis ucapkan terimakasih kepada teman-teman PPLT 2012 SMA Negeri I Sipispis Kabupaten Serdang Bedagai dan seluruh pihak yang tidak bisa penulis sebutkan satu per satu yang telah memberikan dorongan dan motivasi kepada penulis
17. Penulis tidak lupa mengucapkan terimakasih banyak kepada teman-teman dan kakak-kakak kos Gg. Murni No 18 K’ Marlina Dalimunthe S.Pd, K’Rizky Pradamayanti S.Pd, K’ Syafithri Handayani S.Pd, Melia
Melinda, Cici Rohmani, Nahdya Sari Daulay, Boyati, Nahdiyah Hidayati Lubis, dan Misykah Lubis yang selalu memberikan dukungan dan semangat dalam penyusunan skripsi ini.
Penulis menyadari masih banyak terdapat kelemahan dan kesalahan baik dari segi isi maupun tata bahasa, karenanya penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari pembaca demi sempurnanya skripsi ini. Kiranya skripsi ini dapat bermanfaat dalam memperkaya jendela ilmu pendidikan indonesia.
Medan, 20 Juni 2013 Penulis,
v ABSTRAK
Peni Damayanti, Nim. 709441036. “Penerapan Model Pembelajaran Cooperative Integrated Reading and Composition Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Tentang Peran bank Umum dan Bank Sentral Kelas X Di MAS Ar-Raudhatul Hasanah Medan Tahun Pembelajaran 2012/2013”. Skripsi. Fakultas Ekonomi Jurusan Pendidikan Ekonomi. Program Studi Pendidikan Tata Niaga, Fakultas Ekonomi. Universitas Negeri Medan. 2013.
Adapun yang menjadi tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa tentang peran bank umum dan bank sentral di kelas X I MAS Ar-Raudhatul Hasanah Medan Tahun Pembelajaran 2012/2013 dengan penerapan model pembelajaran Cooperative Integrated Reading and Composition.
Penelitian ini dilaksanakan di Madasah Aliyah Swasta Ar-Raudhatul Hasanah yang beralamatkan di Jalan Jamin Ginting Km 11 Paya Bundung Medan Kec. Medan Tuntungan Kab. Deli Serdang Sumatra Utara. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas X I MAS Ar-Raudhatul Hasanah yang berjumlah 30 siswa. Objek penelitian ini adalah hasil belajar siswa dengan penerapan model pembelajaran Cooperative Integrated Reading and Composition.
Teknik yang digunakan dalam pengumpulan data adalah lembar observasi guna untuk mengamati aktivitas siswa dan tes hasil belajar untuk melihat hasil belajar siswa. Dari hasil analisis data yang dipeoleh, data pada post-test di siklus I terdapat 63,3% siswa yang tuntas menjadi 86,6% siswa pada siklus II, mengalami peningkatan dari siklus I ke siklus II sebesar 23,3%.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran Cooperative Integrated Reading and Compositon tentang peran bank umum dan bank sentral yang dilaksanakan dikelas X dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Hal ini berarti bahwa model pembelajaran Cooperative Integrated Reading and Compositon sebagai alternative dalam proses pembelajaran ekonomi tentang peran bank umum dan bank sentral.
vi ABSTRACT
Peni Damayanti, Nim. 709441036. “Application of Cooperative Learning Model Integrated Reading Composition To Improve Student Learning Outcomes On Role of Commercial Bank and Bank of Class X at MAS Ar-Raudhatul Hasanah Medan Learning Year 2012/2013”. Thesis. Faculty of Economics Department of Economics of Education. Commerce Education Studies Program. Medan State University 2013.
As for the purpose of this study is to determine the improvement of student learning outcomes of the role of commercial banks and the central bank in class X MAS Medan Ar-Raudhatul Hasanah Learning Year 2012/2013 with the implementation of Integrated Cooperative learning models Reading and Composition.
The research was carried out in MAS Ar-Raudhatul Hasanah is addressed at Km 11 Jamin Ginting Medan Paya Bundung district. Tuntungan Medan Kab. Deli Serdang North Sumatra. The subjects were students of class X I MAS Ar-Raudhatul Hasanah totaling 30 students. Object of this study is the result of student learning with the application of learning models Cooperative Integrated Reading and Composition.
Techniques used in data collection are observation sheets for students to observe activity and achievement test to see student learning outcomes. From the results of data analysis dipeoleh, data on the post-test in the first cycle are 63.3% of students who complete to 86.6% of students in the second cycle, an increase from the first cycle to the second cycle of 23.3%.
It can be concluded that the learning model Compositon Cooperative Integrated Reading about the role of commercial banks and the central bank are implemented in class X can improve student learning outcomes. This means that the learning models Cooperative Integrated Reading and Compositon as an alternative to the process of learning about the economic role of commercial banks and the central bank.
ix
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1. Sintaks Model Pembelajaran Kooperatif ...13
Tabel 3.1. Langkah-langkah Dalam Setiap Siklus ...33
Tabel 3.2. Lembar Observasi ...34
Tabel 3.3. Kriteria Tingkat Keberhasilan Belajar Siswa...38
Tabel 4.1. Proses Pembelajaran ...40
Tabel 4.2. Hasil Pre-test Siklus I ...40
Tabel 4.3. Proses Pembelajaran ...42
Tabel 4.4. Hasil Belajar Kelompok ...43
Tabel 4.5. Hasil Post-test Siklus I ...43
Tabel 4.6. Lembar Aktivitas Siswa Siklus I...44
Tabel 4.7. Proses Pembelajaran ...47
Tabel 4.8. Proses Pembelajaran ...48
Tabel 4.9. Hasil Belajar Kelompok ...49
Tabel 4.10 hasil post-test siklus II...49
x
DAFTAR GAMBAR
Gambar 4.1. Diagram Batang Hasil Pre Test Siswa Pada Siklus I ... 41
Gambar 4.2. Diagram Batang Hasil Post Test Siswa Pada Siklus I... 44
Gambar 4.3. Diagram Batang Hasil Aktivitas siswa pada siklus I ... 45
Gambar 4.4. Diagram Batang Hasil Post-test Siswa pada Siklus II... 50
xi
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Silabus ... 60
Lampian 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran ... 63
Lampiran 3 Post-test Belajar Siklus I... 74
Lampiran 4 Post-test Belajar Siklus II ... 78
Lampiran 5 Taraf Kesukaran Soal Post-test Siklus I ... 80
Lampiran 6 Taraf Kesukaran Soal Post-test Siklus II ... 82
Lampiran 7 Hasil Post-test Siklus I... 83
Lampiran 8 Hasil Post-test Siklus II ... 85
Lampiran 9 Lembar Aktivitas Siswa Siklus I ... 87
Lampiran 10 Lembar Aktivitas Siswa Siklus II ... 89
1 BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Kemajuan suatu bangsa ditentukan oleh keberhasilan pendidikan sehingga
mutu pendidikan harus lebih difokuskan dan ditingkatkan. Saat ini juga lebih
banyak usaha-usaha pemerintah dalam meningkatkan mutu pendidikan di
indonesia antara lain penyempurnaan kurikulum dan pengembangan model
pembelajaran serta perbaikan mutu tenaga pengajar mulai dari sekolah dasar
hingga perguruan tinggi.
Berbagai pihak menganalisis dan melihat perlunya diterapkan Kurikulum
Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Kurikulum menekankan pada tujuan
pendidikan menengah kejuruan, yaitu meningkatkan kecerdasan, pengetahuan,
kepribadian, akhlak mulia, serta keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti
pendidikan lebih lanjut sesuai dengan kejurusannya. Perubahan kurikulum juga
diikuti dengan perubahan proses belajar mengajar dari teacher centered menuju
student centered, guru sebagai fasilitator dan motivator. Perubahan tersebut
diharapkan dapat mengatasi kekurangtertarikan siswa pada mata pelajaran
ekonomi. Padahal mata pelajaran ini tidak luput di keseharian kita seiring
berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi (IPTEK). Selain faktor siswa,
rendahnya minat siswa terhadap mata pelajaran ekonomi disebabkan oleh faktor
eksternal yaitu pendekatan-pendekatan belajar dengan berbagai metode dan model
2
yang cenderung membuat siswa sulit memusatkan perhatian ketika proses belajar
mengajar berlangsung.
Berhubungan dengan hal tersebut, berdasarkan hasil wawancara yang
dilakukan oleh peneliti pada tanggal 24 februari 2013 dengan salah seorang guru
ekonomi di sekolah tersebut bahwa belajar siswa kelas X I dapat dilihat dari
rendahnya hasil belajar yang diperoleh siswa dari 30 siswa hanya 6 orang sekitar
20% yang dapat memenuhi kriteria ketuntasan minimal (KKM) 75 yang telah
ditetapkan oleh madrasah tesebut dan selebihnya sebanyak 24 orang sekitar 80%
masih di bawah KKM. Selain itu, berdasarkan wawancara dengan siswa, guru
pengampuh mata pelajaran ekonomi selalu menggunakan metode konvensional
sehingga mereka merasa jenuh, bosan, dan berujung mengantuk ketika
pembelajaran berlangsung hal ini tentunya menjadi faktor utama mengapa nilai
siswa kelas X I dibawah rata-rata.
Di dalam pembelajaran ini siswa hanya duduk secara pasif menerima
informasi pengetahuan dalam hal ini tentunya siswa kurang terlibat dalam proses
pembelajaran. Kondisi ini menunjukkan bahwa kegiatan pembelajaran yang
digunakan masih sangat berpusat pada guru.
Agar pembelajaran berpusat pada siswa, guru perlu memilih suatu model
pembelajaran perlu dikembangkan yaitu model pembelajaran yang melibatkan
siswa secara aktif dan juga dapat mengembangkan kemampuan berpikirnya,
selama proses belajar mengajar sehingga tujuan pembelajaran tercapai, dalam hal
ini siswa diberikan kesempatan berperan dalam proses belajarnya sehingga dapat
3
Salah satu model pembelajaran yang sesuai dengan konteks itu adalah
model pembelajaran kooperatif. Pembelajaran kooperatif berarti belajar dalam
bentuk kelompok-kelompok yang heterogen anggotanya. Keberhasilan dalam
kelompok sangat dipentingkan dalam model pembelajaran ini. Siswa yang lemah
akan mendapat bantuan dari siswa yang lebih pandai. Sebaliknya siswa yang
pandai dapat mengembangkan kemampuannya dengan mengajarkan materi
pelajaran yang dipelajari kepada temannya yang lebih rendah kemampuannya.
Menurut Robert L. Cilstrap dan William R. Martin (dalam Roestiyah 2008:15)
mengemukakan, “Kerja kelompok sebagai kegiatan sekelompok siswa yang
biasanya berjumlah kecil, yang diorganisir untuk kepentingan belajar”.
Keberhasilan kerja kelompok ini menuntut kegiatan yang kooperatif dari berbagai
individu tersebut. Penggunaan teknik kerja kelompok untuk mengajar mempunyai
tujuan agar siswa mampu bekerja sama dengan teman yang lain dalam mencapai
tujuan bersama.
Maka dari itu disini peneliti ingin mencoba memecahkan masalah tersebut
dengan interaksi langsung dengan siswa yaitu dengan mencoba menerapkan
model pembelajaran Cooperative Integrated Reading and Composition. Dengan
menggunakan model ini siswa dapat menemukan ide pokok dan memberikan
tanggapan terhadap wacana serta menuliskan ide-ide tersebut dengan
menggunakan kata-kata mereka sendiri tidak terfokus pada apa yang dikatakan
oleh guru. Model pembelajaran ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman
4
yakni saling bertukar informasi antara sesama siswa maupun antara siswa dengan
guru. Jadi terdapat ketergantungan yang positif antara sesama siswa.
Pada model pembelajaran Cooperative Integrated Reading and
Composition siswa dalam kelas dibagi dalam kelompok-kelompok kecil yang
beranggotakan 4 sampai 5, dan setiap kelompok harus heterogen. Siswa dalam
kelompok dituntut untuk menemukan ide pokok dan memberi tanggapan terhadap
wacana yang telah diberikan oleh guru. Dengan demikian model pembelajaran ini
diharapkan peserta didik mampu mencari, menganalisis, dan menggunakan
informasi dengan sedikit atau bahkan tanpa bantuan guru.
Selain itu suasana belajar dan rasa kebersamaan yang tumbuh dan
berkembang di dalam model pembelajaran ini memungkinkan siswa untuk dapat
memahami materi pelajaran lebih maksimal dan dapat memberi kesempatan
kepada siswa untuk mengembangkan rasa menghargai dan menghormati pribadi
temannya, menghargai pendapat orang lain. Suasana belajar seperti ini, disamping
proses belajarnya efektif juga akan mendatangkan nilai-nilai lain seperti
kesetiakawanan, keterbukaan, gotongroyong serta tanggungjawab yang baik
kepada diri sendiri maupun kepada kelompoknya.
Secara umum pola interaksi yang terjalin dalam model pembelajaran ini
bersifat terbuka dan langsung diantara anggota kelompok. Hal ini dapat dilihat
dari intensitas siswa melakukan diskusi, memecahkan masalah serta saling
mengoreksi antar sesama siswa dalam belajar. Tumbuhnya rasa ketergantungan
yang positif ini akan menimbulkan rasa kebersamaan dan kesatuan visi misi serta
5
melengkapi dan memperkaya pengetahuan yang dimiliki anggota kelompok
belajar lainnya dan juga dari guru.
Sehingga diharapkan dengan menerapkan model pembelajaran
Cooperative Integrated Reading and Composition dapat meningkatkan hasil
belajar dan dapat menambah wawasan siswa dalam konsep membedakan peran
bank umum dan bank sentral tersebut sehingga mereka termotivasi untuk lebih
giat lagi di dalam belajar ekonomi.
Berdasarkan latar belakang di atas, maka peneliti tertarik untuk
mengadakan penelitian dengan judul “Penerapan Model Pembelajaran
Cooperative Integrated Reading and Composition untuk Meningkatkan Hasil
Belajar Siswa Tentang Peran Bank Umum dan Bank Sentral Kelas X I di
MAS Ar-Raudhatul Hasanah Medan Tahun Pembelajaran 2012/2013”.
1.2. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas, maka yang menjadi
identifikasi masalah penelitian adalah:
1. Apakah model pembelajaran Cooperative Integrated Reading and
Composition dapat meningkatkan hasil belajar siswa peran bank umum
dan bank sentral di kelas X I MAS Ar-Raudhatul Hasanah Medan Tahun
Pembelajaran 2012/2013?
2. Seberapa besar peningkatan hasil belajar siswa setelah diterapkan model
pembelajaran Cooperative Integrated Reading and Composition di kelas X
6
3. Bagaimana peningkatan hasil belajar siswa setelah diterapkan model
pembelajaran Cooperative Integrated Reading and Composition di kelas X
I MAS Ar-Raudhatul Hasanah Medan tahun pembelajaran 2012/2013?
1.3. Batasan Masalah
Dengan adanya identifikasi latar belakang dan identifikasi masalah
tersebut diatas maka perlu adanya pembatasan masalah dalam penelitian ini yaitu:
Rancangan pengajaran dibatasi pada kompetensi dasar membedakan peran
bank umum dan bank sentral yang disajikan dalam model pembelajaran
Cooperative Integrated Reading and Composition dengan subjek penelitian siswa
kelas X I MAS Ar-Raudhatul Hasanah Medan Tahun Pembelajaran 2012/2013.
1.4. Rumusan Masalah
Berdasarkan pembatasan masalah diatas, agar peneliti lebih fokus maka
yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: “Bagaimana
peningkatan hasil belajar siswa setelah diterapkan pembelajaran Cooperative
Integrated Reading and Composition kelas X I di MAS Ar-Raudhatul Hasanah
Medan Tahun Pembelajaran 2012/2013?”
1.5. Pemecahan Masalah
Pada latar belakang masalah telah dijelaskan bahwa Perkembangan dan
kemajuan suatu bangsa ditentukan oleh keberhasilan pendidikan sehingga mutu
7
ketahui saat ini semua berfokus pada guru sehingga mengakibatkan pembelajaran
cenderung tidak melibatkan siswa secara aktif dalam proses belajar mengajar.
Selain itu banyak siswa yang mengalami bosan, jenuh dan berujung mengantuk di
kelas sehingga menyebabkan banyaknya nilai-nilai siswa di bawah nilai kriteria
ketuntasan minimal (KKM) sebesar 75. Maka dari itu guru mencoba memilih
suatu model pembelajaran dan perlu dikembangkan yaitu model pembelajaran
yang melibatkan siswa secara aktif dan juga dapat mengembangkan kemampuan
berpikirnya, selama proses belajar mengajar sehingga tujuan pembelajaran
tercapai, dalam hal ini siswa diberikan kesempatan berperan dalam proses
belajarnya sehingga dapat meningkatkan nilai belajar siswa pada mata pelajaran
ekonomi.
Dengan demikian, pemecahan masalah yang akan digunakan dalam
penelitian tindakan kelas ini adalah penerapan model pembelajaran Cooperative
Integrated Reading and Composition ini adalah suatu sistem yang dirancang
dengan jalinan yang sangat efisien yang meliputi diri anak didik, guru, proses
pembelajaran dan lingkungan pembelajaran. Model pembelajaran ini dapat
membentuk rasa sosialisasi dan berbaur kepada sesama teman dan mengajak
siswa untuk berfikif kritis dan kreatif dan dapat menyimpulkan hasil pembelajaran
yang dilakukan.
Model ini diterapkan bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa.
Dengan diterapkannya model pembelajaran Cooperative Integrated Reading and
Composition siswa dapat mengarahkan kemampuan yang dimilikinya dalam
8
masalah yang ada di pembahasan yang akan mereka bahasan. Sehingga hasil
belajar siswa meningkat pada kompetensi dasar membedakan peran bank umum
dan bank sentral di MAS Ar-Raudahatul Hasanah Medan Tahun Pembelajaran
2012/2013.
1.6. Tujuan Penelitian
Adapun yang menjadi tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui
peningkatan hasil belajar siswa tentang membedakan peran bank umum dan bank
sentral di kelas X I MAS Ar-Raudhatul Hasanah Medan tahun pembelajaran
2012/2013 dengan penerapan model pembelajaran Cooperative Integrated
Reading and Composition.
1.7. Manfaat Penelitian
Manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah:
1. Bagi siswa
Melalui penerapan model pembelajaran Cooperative Integrated Reading
and Composition diharapkan dapat meningkatkan hasil belajar ekonomi
siswa kelas X I MAS Ar-Raudhatul Hasanah Medan pada pembelajaran
ekonomi khususnya tentang peran bank umum dan bank sentral.
2. Bagi guru
Sebagai bahan masukan bagi guru di MAS Ar-Raudhatul Hasanah Medan
untuk dapat memahami dan menerapkan model pembelajaran Cooperative
9
3. Bagi sekolah
Hasil penelitian ini dapat memberikan sumbangan yang baik bagi sekolah
dalam perbaikan pengajaran ekonomi di MAS Ar-Raudhatul Hasanah
Medan.
4. Bagi peneliti
Dapat menambah pengetahuan dan pengalaman, karena sesuai dengan
profesi yang akan ditekuni yaitu sebagai pendidik sehingga nantinya dapat
diterapkan dalam pembelajaran di kelas.
5. Bagi peneliti lain
Dapat menjadi bahan masukan bagi peneliti yang berminat untuk
melakukan penelitian yang sejenis selanjutnya.
54 BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1. Kesimpulan
Dari hasil analisis data dan pembahasan dapat dikemukakan beberapa
kesimpulan, yaitu:
1. Terdapat peningkatan hasil belajar siswa setelah melaksanakan
pembelajaran dengan menggunakan penerapan model pembelajaran
Cooperative Integrated Reading and Composition tentang peran bank
umum dan bank sentral. Pada siklus I persentase hasil belajar dengan
katagori mencapai tuntas sebesar 63,3% dan mengalami peningkatan hasil
belajar pada siklus II menjadi 86,6 %. Sedangkan katagori tidak tuntas
pada siklus I sebesar 36,6% dan menurun pada siklus II menjadi 13,3%.
Dengan demikian hasil belajar siswa dengan menerapkan model
pembelajaran Cooperative Integrated Reading and Composition dapat
meningkatkan hasil belajar siswa tentang peran bank umum dan bank
sentral kelas X MAS Ar-Raudhatul Hasanah Medan Tahun Pembelajaran
2012/2013.
2. Terdapat peningkatan aktivitas belajar siswa setelah meenerapkan model
pembelajaran Cooperative Integrated Reading and Composition tentang
peran bank umum dan bank sentral nilai aktivitas pada siklus I sangat
kurang tetapi terjadi peningkatan pada siklus II. Pada siklus I terdapat 2
55
siswa dengan persentase (16,6%) memiliki nilai aktivitas baik, dan 9 siswa
dengan persentase (30%) memiliki nilai aktivitas cukup, dan 11 siswa
dengan peresentase (36,6%) memiliki nilai aktivitas kurang baik serta 3
Siswa dengan persentase (10%) memiliki nilai aktivitas tidak tuntas.
Sedangkan pada siklus II ini mengalami pergeseran menjadi 4 siswa
dengan persentase (13,3%) memiliki nilai aktivitas sangat baik, dan 12
siswa dengan persentase (40%) memiliki nilai aktivitas baik, dan 8 siswa
dengan persentase (26,6%) memiliki nilai aktivitas cukup, dan 5 siswa
dengan persentase (16,6%) memiliki nilai aktivitas yang kurang baik serta
1 Siswa dengan persentase (3,3%) memiliki aktivitas tidak tuntas. Dengan
demikian dengan menerapkan model pembelajaran cooperative integrated
reading and composition tentang peran bank umum dan bank sentral dapat
meningkatkan hasil belajar siswa kelas X MAS AR-Raudhatul Hasanah
Medan Tahun Pembelajaran 2012/2013.
5.2. Saran
Berdasarkan kesimpulan diatas dapat dikemukakan beberapa saran,
sebagai berikut:
1. Diharapkan kepada guru-guru mencoba menerapkan model pembelajaran
dengan menggunakan model pembelajaran yang bervariasi salah satu
model pembelajarannya adalah model pembelajaran Cooperative
Integrated Reading and Composition karena dapat meningkatkan hasil
56
2. Model pembelajaran dapat dipilih oleh guru sebagai salah satu jalan
alternative dalam meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran
ekonomi tentang peran bank umum dan bank sentral.
3. Bagi peneliti lanjutan yang ingin melakukan penelitian sejenis disarankan
untuk menyediakan alokasi waktu yang lebih karena pembelajaran ini
menggunakan waktu yang lebih banyak dan memperhatikan
kelemahan-kelemahan yang ada pada peneliti, sehingga penelitian yang dilakukan
semakin lebih baik.
4. Guru perlu merencnakan scenario pembelajaran yang lebih matang sesuai
dengan materi yang akan diajarkan dan dapat mengembangkan keaktifan
siswa disaat pembelajaran agar pembelajaran tidak hanya berpusat pada
guru melainkan siswa yang berperan lebih aktif di dalam pembelajarn ini.
57
DAFTAR PUSTAKA
Aqib, zainal. 2011. Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: Yrama Widya.
Arikunto, Suharsimi. 2009. Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Penerbit Bumi Aksara.
Chauchan, Ss. 2007. Innovations In Teaching-Learning Process. New Delhi: Vikas Publishing House PVT LTD.
Cohen, Louise. et al. 2005. Resereach Methods in Education. New york: Penerbit RoutledgeFalmer
Cohen. et al. (2004). Teaching Cooperative Learning the Challange for Teacher
Education. State University of New York Press Albany: Printed in the United States of America.
Djamarah, Syaiful Bahri dan Aswan Zain. 2006. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Penerbit PT Rineka Cipta.
Farboy, Sandy. 2008. Penerapan Metode Cooperative Integrated Reading and Composition (CIRC) Untuk Meningkatkan Kemampuan Menemukan Gagasan Utama Sebuah Teks Pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 3 Batu Tahun Ajaran 2008/2009. Jurnal Artikulasi. Vol.7 No. 1 Februari.
Istarani. 2011. 58 Model Pembelajaran Inovatif. Medan: Penerbit Media Persada.
Jayanti, Renny Dwi. 2008. Ketuntasan Belajar Melalui Penerapan Model
Pembelajaran Kooperatif tipe Kooperative Integrated Reading and Composition. Jurnal Pendidikan Ekonomi, Vol.1, No. 2.
Muslich, Masnur. 2008. KTSP Pembelajaran Berbasis Kompetensi dan
Kontekstual. Jakarta: Penerbit Bumi Aksra.
Nurul. 2007. Keefektifan Penerapan Model Cooperative Integrated Reading and
58
Purwanti. 2010. Meningkatkan kemampuan siswa menemukan gagasan utama
melalui metode cooperative integrated reading and composition. Jurnal pendidikan penabur-15 Tahun ke- 9.
Roestiyah. 2008. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Penerbit Rineka Cipta.
Sadirman. 2007. Interaksi dan motivasi belajar mengajar. Jakarta: Raja Grapindo Persada.
Sanjaya, Wina. 2008. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standard Proses Pendidikan, Jakarta: Penerbit Kencana.
Slameto. 2003. Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Penerbit Rineka Cipta.
Slavin. 2005. Cooperative Learning. Bandung: Penerbit Nusa Media.
Soemanto, Wasty. 2006. Psikologi Pendidikan. Jakarta: Penerbit Rineka Cipta.
Sudjana, Nana. 2009. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: Penerbit PT Remaja Rosdakarya.
Suprijono, Agus. 2010. Cooperative Learning Teori dan Aplikasi Paikem. Yogyakarta: Penerbit Pustaka Belajar.
Suyatno, 2009. Menjelajah Pembelajaran Inovatif. Surabaya: Penerbit Masmedia
Buana Pustaka.
Syari. 2011. Penerapan Model Pembelajaran Cooperative Integrated Reading and
