Pemungutan Karagenan dari Rumput Laut Eucheuma Cottonii: Pengaruh Alkali Terhadap Sifat Karagenan
Sperisa Distantina
Karagenan dipungut dari Eucheuma cottonii, Indonesia. Tujuan penelitian ini adalah mempelajari pengaruh jenis pelarut (akuades, KOH dan NaOH) terhadap rendemen, kadar sulfat dan sifat intrinsik karagenan yang dihasilkan. Rumput laut diekstraksi menggunakan pelarut dengan rasio berat rumput laut:pelarut=1:50, pada suhu 80oC dengan kecepatan pengadukan
275 rpm selama 45 menit. Filtrat yang dihasilkan dipisahkan dari ampas rumput laut, dan selanjutnya dituang ke dalam etanol dingin sehingga serat karagenan terpisah dari pelarut, dan akhirnya dikeringkan. Pelarut KOH memberikan hasil karagenan dengan sifat gel lebih baik dibandingkan NaOH. Konsentrasi KOH atau NaOH semakin tinggi menghasilkan karagenan dengan kadar sulfat semakin menurun. Berdasarkan nilai viskositas intrinsik, konsentrasi KOH atau NaOH semakin tinggi menyebabkan degradasi karagenan selama ekstraksi. Cara penentuan viskositas intrinsik menunjukkan karagenan adalah polimer alam ionik.