• Tidak ada hasil yang ditemukan

MENGATASI KESULITAN SISWA KELAS IV SDN BUAH GEDE SERANG DALAM MEMAHAMI KONSEP KEGIATAN EKONOMI BERDASARKAN POTENSI ALAM DENGAN METODE SNOWBALL THROWING: Penelitian Tindakan Kelas di Kelas IV SD Negeri Buah Gede Kecamatan Serang, Kota Serang.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "MENGATASI KESULITAN SISWA KELAS IV SDN BUAH GEDE SERANG DALAM MEMAHAMI KONSEP KEGIATAN EKONOMI BERDASARKAN POTENSI ALAM DENGAN METODE SNOWBALL THROWING: Penelitian Tindakan Kelas di Kelas IV SD Negeri Buah Gede Kecamatan Serang, Kota Serang."

Copied!
42
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Tabel                                                                                           Halaman
Gambar                                                                                         Halaman
Grafik                                                                                           Halaman
Gambar 3.1
+4

Referensi

Dokumen terkait

Saya dapat dengan mudah mengerti perintah dari atasan yang disampaikan secara lisan. Saya menilai bahwa atasan saya secara umum dapat menjadi seorang pemimpin

Grafik hubungan antara kuat lentur anyaman bambu plester (P retak awal ) dengan benda uji (Haryadi, 2011) .... Grafik hubungan antara daya dukung maksimal anyaman bambu

Penerapan Metode Demonstrasi Untuk Meningkatkan Penguasaan Kosakata Bahasa Arab Siswa. Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |

Cerita bergambar atau komik adalah salah satu karya sastra yang banyak.. memikat para

(continues improvement), karena perbaikan tidak kenal kata berhenti. Sedangkan untuk mengatur standar proses untuk satuan pendidikan dasar dan menengah pemerintah

Berdasarkan penelitian ini dapat disimpulkan bahwa dengan teknologi bioflok, maka kegiatan pendederan udang vaname dapat diberikan pakan dengan kadar protein 35% yang

Makna ekologis dari nilai kerapatan mutlak dan kerapatan relatif yang tertinggi adalah jumlah individu sebanyak 18 yang terdapat dilokasi penelitian, sehingga tingkat

(1) In the case of the implementation of the granting of Restitution to the Victim beyond a period of 30 (thirty) days as referred to in Article 31, paragraph (1), Victim,