PERATURAN DAERAH KOTA BOGOR
NOMOR 7 TAHUN 2009
TENTANG
RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA PANJANG (RPJP) DAERAH KOTA
BOGOR
TAHUN 2005 - 2025
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
WALIKOTA BOGOR,
Menimbang : a. bahwa dalam rangka penyelenggaraan otonomi daerah khususnya di bidang pembangunan perlu adanya perencanaan pembangunan daerah secara berjangka dengan keterpaduan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi;
b. bahwa dalam rangka penyelenggaraan pemerintahan, pengelolaan pembangunan dan pelayanan kepada masyarakat, perlu disusun rencana pembangunan jangka panjang daerah untuk jangka waktu 20 (dua puluh) tahun yang memuat visi, misi dan arah pembangunan daerah;
c. bahwa sesuai dengan Pasal 13 ayat (2) Undang-Undang Nomor 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional mengamanatkan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah yang ditetapkan dengan Peraturan Daerah;
d. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, huruf b dan huruf c perlu membentuk Peraturan Daerah tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kota Bogor Tahun 2005-2025;
2. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggara Negara yang bersih dan bebas dari Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 75, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3851);
3. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4287);
4. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 5, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4355);
5. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2004 tentang Pembentukan Peraturan PerUndang-Undangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 53, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4389);
6. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggungjawab Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 66, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4400);
7. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);
8. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 125 Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4437) sebagaimana telah beberapakali diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 59 Tambahan Lembaran Negara Nomor 4844);
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438);
10. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional Tahun 2005-2025 (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 33, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4700);
11. Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 68 Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4725);
12. Undang Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 61, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4846);
13. Peraturan Pemerintah Nomor 79 Tahun 2005 tentang Pedoman Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 165 Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4593);
14. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 21 Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4817);
15. Peraturan Pemerintah Nomor 26 tahun 2008 tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 48 Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4833);
16. Peraturan Presiden Nomor 7 Tahun 2005 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2004– 2009;
18. Peraturan Daerah Kota Bogor Nomor 2 Tahun 2008 tentang Tata Cara Penyusunan Rencana Pembangunan Daerah (Lembaran Daerah Kota Bogor Tahun 2008 Nomor 1 Seri E);
19. Peraturan Daerah Kota Bogor Nomor 3 Tahun 2008 tentang Urusan Pemerintahan Kota Bogor (Lembaran Daerah Kota Bogor Tahun 2008 Nomor 2 Seri E);
20. Peraturan Daerah Kota Bogor Nomor 13 Tahun 2008 tentang Organisasi Perangkat Daerah (Lembaran Daerah Kota Bogor Tahun 2008 Nomor 3 Seri D);
Dengan Persetujuan Bersama
DEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH KOTA BOGOR
dan
WALIKOTA BOGOR
MEMUTUSKAN :
Menetapkan : PERATURAN DAERAH TENTANG RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA PANJANG DAERAH (RPJPD) KOTA BOGOR TAHUN 2005-2025
BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
Dalam Peraturan Daerah ini yang dimaksud dengan :
1. Daerah adalah Daerah Kota Bogor.
2. Pemerintah Daerah adalah Walikota dan Perangkat daerah sebagai unsur penyelenggara pemerintah daerah.
3. Walikota adalah Walikota Bogor.
5. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah yang selanjutnya disebut RPJMD adalah dokumen perencanaan pembangunan daerah untuk periode 5 (lima) tahunan yang merupakan penjabaran dari visi, misi dan program kepala daerah dengan berpedoman pada RPJP Daerah
BAB II
SISTEMATIKA RPJPD
Pasal 2
Sistematika RPJPD terdiri dari :
Bab I Pendahuluan
Bab II Kondisi Umum Daerah
Bab III Visi dan Misi Pembangunan Daerah
Bab IV Arah, Tahapan dan Prioritas Pembangunan Jangka Panjang Daerah Tahun 2005-2025
Bab V Penutup
BAB III
ISI DAN URAIAN RPJPD
Pasal 3
Isi beserta uraian RPJPD Tahun 2005-2025 sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2, tercantum dalam lampiran dari Peraturan Daerah ini
Pasal 4
Penjabaran dari RPJPD akan ditindaklanjuti dalam RPJMD yang berisikan visi, misi dan program kepala daerah
BAB IV
KETENTUAN PERALIHAN
Pasal 5
(2) RKPD sebagaimana dimaksud pada ayat (1) menjadi pedoman dalam penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun pertama periode pemerintahan Walikota berikutnya;
(3) Peraturan Daerah Kota Bogor Nomor 17 tahun 2004 tentang Rencana Strategis Kota Bogor Tahun 2005-2009 dijadikan tolok ukur pelaksanaan pembangunan tahap pertama di dalam RPJPD.
BAB V
KETENTUAN PENUTUP
Pasal 6
Peraturan Daerah ini mulai berlaku pada tanggal diundangkan.
Agar setiap orang mengetahuinya memerintahkan pengundangan Peraturan Daerah ini dengan penempatannya dalam Lembaran Daerah Kota Bogor.
Ditetapkan di Bogor pada tanggal
WALIKOTA BOGOR,
DIANI BUDIARTO Diundangkan di Bogor
pada tanggal
SEKRETARIS DAERAH KOTA BOGOR,
BAMBANG GUNAWAN S
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Pengantar
1.2. Pengertian
1.3. Maksud dan Tujuan
1.4. Landasan Hukum
1.5. Sistematika Penyusunan RPJP Daerah
BAB II KONDISI UMUM DAERAH
2.1. KONDISI SAAT INI
2.1.1. Fisik dan Prasarana
A. Kondisi umum Fisik Kota Bogor
B. Kondisi Sumber Daya Alam dan Lingkungan C. Kondisi Tata Guna Lahan
D. Transportasi
E. Sarana, Prasarana dan Utilitas Kota Transportasi
2.1.2. Ekonomi
A. Sektor Primer B. Sektor Sekunder C. Sektor Tersier
2.1.3. Sosial Budaya Dan Kehidupan Beragama A. Pendidikan
B. Kesehatan
C. Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera D. Kepemudaan Dan Olah Raga
E. Kesejahteraan Sosial F. Agama
G. Kesenian dan Kebudayaan Daerah H. Peranan Perempuan
2.1.4. Hukum, Pemerintahan dan Politik A. Hukum
B. Kepemerintahan C. Politik
2.2. TANTANGAN/ISU STRATEGIS 2.2.1. Fisik dan Prasarana
A. Ilmu Pengetahuan dan Teknologi B. Sumber Daya Alam dan Lingkungan C. Wilayah dan Tata Ruang
D. Transportasi
E. Sarana, Prasarana dan Utilitas Kota 2.2.2. Ekonomi
A. Sektor Primer B. Sektor Sekunder C. Sektor Tersier 2.2.3. Sosial Budaya
2.2.4. Hukum, Penyelenggaraan Pemerintahan Dan Politik 2.2.5. Modal Dasar
BAB III VISI DAN MISI PEMBANGUNAN DAERAH TAHUN 2005-2025
BAB IV ARAH, TAHAPAN, DAN PRIORITAS PEMBANGUNAN JANGKA PANJANG TAHUN 2005-2025
4.1. ARAH PEMBANGUNAN JANGKA PANJANG TAHUN 2005-2025
4.1.1. Mengembangkan Perekonomian Masyarakat Dengan Titik Berat Pada Jasa Yang Mengoptimalkan Pemanfaatan Sumber Daya Yang Ada
4.1.2. Mewujudkan Kota Yang Bersih, Indah, Tertib Dan Nyaman (Beriman) Dengan Sarana Prasarana Perkotaan Yang Memadai Dan Berwawasan Lingkungan
4.1.3. Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia Yang Beriman, Berketerampilan, Sehat Cerdas Dan Sejahtera
4.1.4. Mewujudkan Pemerintahan Kota Yang Efektif Dan Efisien Serta Menjunjung Tinggi Supremasi Hukum TAHAPAN DAN SKALA PRIORITAS