iv
Saat ini PLC sangat berguna untuk mempermudah dalam pengontrolan di industri. Tujuan pembuatan skripsi ini adalah untuk merancang alat PLC dengan menggunakan IC AT 89S52, yang mudah digunakan dan tidak memerlukan pneumatic untuk menggerakkannya sehingga bisa melakukan eksperimen di rumah.
Metode yang digunakan dalam pembuatan skripsi ini adalah metode Analisis, metode Perancangan dan metode pengumpulan data. Metode analisis dilakukan dengan menganalisis informasi tentang PLC dengan berbagai cara. Metode perancangan dilakukan dengan perancangan perangkat keras dan lunak. Metode pengumpulan data dilakukan dengan mengumpulkan data melalui berbagai cara.
Hasil yang diperoleh dalam skripsi PLC ini berupa alat PLC yang menggunakan IC AT89S52 sebagai sentral kontrol unitnya yang mempunyai modul masukan dan modul keluaran yang berbeda dengan lab praktikum yang ada pada Univ Binus, dimana tidak memerlukan pneumatic untuk menggerakkannya dan mudah digunakan sehingga bisa di coba di rumah sendiri. Dan dalam skripsi PLC untuk pengontrolan relai-relai secara teratur yang bisa mengendalikan lampu, motor dc dan buzzer secara otomatisasi dari input2 sensor yang ada, sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai.
Jadi dapat disimpulkan Perancangan PLC ini bisa mengontrol alat – alat sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai dalam industri dan mudah digunakan karena alatnya praktis dan tidak menggunakan peneumatic sebagai penggeraknya
Kata Kunci
v PRAKATA
Segala puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas berkat dan anugerah-Nya yang telah membimbing dan menguatkan saya sehingga dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul “ PENGAPLIKASIAN IC AT89S52 DALAM PERANCANGAN PLC ”. Skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat untuk melengkapi studi Strata-1 (S1) pada jurusan Sistem Komputer Universitas Bina Nusantara, Jakarta.
Selama penulisan skripsi, banyak bantuan dan dukungan moral yang telah penulis terima dari berbagai pihak. Oleh karena itu, pada kesempatan ini kami ingin menyampaikan terima kasih kepada :
1. Alamarhum Ibu Dr. Th. Widia Soerjaningsih, selaku Rektor Universitas Bina Nusantara sampai tahun 2005. yang sebelumnya telah sangat membantu serta sebagai inspirasi dan semangat dalam menyelesaikan skrispsi.
2. Bapak Wiedjaja, S. Kom, selaku Ketua Jurusan Sistem Komputer yang telah memberikan kepercayaan dan kesempatan kepada penulis.
3. Bapak Robby, S. Kom., MT selaku Sekretaris Jurusan Sistem Komputer yang telah memberikan kepercayaan dan kesempatan kepada penulis.
4. Bapak DR Suryadi Putra Liawatimena, selaku dosen aplikasi Mikro yang sangat membantu dalam penyelesaian skripsi ini.
5. Almarhum mama tercinta yang sebelumnya telah memberi dorongan moril dan semangat selama penyusunan skripsi ini.
vi
7. Bapak Jusuf Bintoro, Drs, M.T., selaku Dosen Pembimbing yang telah memberikan bimbingan, pengarahan dan saran dalam penyusunan skripsi ini.
Penulis menyadari bahwa penulisan skripsi ini masih jauh dari sempurna. Oleh karena itu, kritik serta saran yang membangun dari pembaca sangat dibutuhkan agar dapat membuat skripsi ini lebih baik.
Akhir kata, penulis merasa sangat bersyukur apabila skripsi ini dapat berguna bagi kepentingan orang banyak. Semoga hasil karya ini dapat bermanfaat bagi pembaca dan memberikan sumbangsih kepada almamater dalam membangun manusia Indonesia seutuhnya. Terima Kasih.
Jakarta, 7 April 2007
xi
4.3 Daftar komponen yang digunakan 153 4.4 Pengukuran dan Evaluasi kinerja PLC 154 4.5 Kelemahan dan kelebihan dari PLC yang dibuat pada skripsi 161
BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan 162
5.2 Saran 164
DAFTAR PUSTAKA 165
RIWAYAT HIDUP 166
xii
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 PIN Port 1 39
Tabel 2.2 PIN Port 3 40
Tabel 2.3 T2CON-Timer / Counter 2 Control Register 44
Tabel 2.4 AUXR: Auxiliary Register 45
Tabel 2.5 AUX R1 : Auxiliary Register 1 45
Tabel 2.6 Interrupt Enable (IE) register 53
Tabel 2.7 Mode Power Down 56
Tabel 2.8 karakteristik tegangan DC 59
Tabel 2.9 DB9 Cable Connections Commonly Used for EIA/TIAE-232E and
xiii
Tabel 4.1 Tegangan – tegangan pada percobaan ladder diagram 2 156
Tabel 4.2 Tegangan – tegangan pada percobaan ladder diagram 3 157
Tabel 4.3 Tegangan – tegangan pada percobaan ladder diagram 4 158
xiv
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Data processing dan process control computer 13 Gambar 2.2 Diagram keseluruhan system PLC 14
Gambar 2.3 Blok Diagram CCU 16
Gambar 2.4 Sistem kerja diagram blok PLC 17
Gambar 2.5 Susunan Sistem PLC 19
Gambar 2.6 PLC Input Module layout 26
Gambar 2.7. PLC Output Module layout 27
Gambar 2.8. Saklar 29
Gambar 2.9. Diagram Konfigurasi PIN AT89S52 33
Gambar 2.10. Diagram blok AT89S52 34
Gambar 2.11. Timer capture mode 51
Gambar 2.12. Interrupt 52
Gambar 2.13 Hubungan-hubungan Osilator 54
Gambar 2.14 Konfigurasi eksternal clock drive 55
Gambar 2.15 Penyinaran memori dengan mode serial ISP 58 Gambar 2.16 Data mode serial ISP dalam bentuk gelombang 58
Gambar 2.17 Konfigurasi PIN RS 232 60
Gambar 2.18 Diagram fungsional 60
Gambar 2.19 gambar fisik RS 232 DB 9 61
xv
Gambar 2.21 Dual Charge Pump 64
Gambar 2.22 Transmitter and Slew rate definition 65 Gambar 2.23 Receiver dan Propagation delay definition 66
Gambar 2.24 PIN and Schematic Circuit ULN 2803 68
Gambar 2.25 Optoisolator IC 4N25 dan PIN Konfigurasi 69 Gambar 2.26 Skematik dan Rangkaian Uji Opto coupler IC 4N25 69
Gambar 2.27 Konstruksi Fisik Optocoupler 71
Gambar 2.28 Diagram Skema Optoisolator 71
Gambar 2.29 Konfigurasi Diagram Blok Optocoupler 75
Gambar 2.30 Karekteristik Dioda LED 76
Gambar 2.31. Rangkaian Sederhana dengan Menggunakan Opto 4N25 77
Gambar.2.32. Solid State Relay 79 Gambar 2.38. gambar Ladder Work dalam keadaan sedang beroperasi 92
Gambar 2.39. IDE ToolBar LadderWork 93
Gambar 3.40. Menu File 94
Gambar 3.41. Menu Edit 95
Gambar 3.42. Menu BUILD 97
xvi
Gambar 2.51 Tempat penyimpanan komponen-komponen 105
xvii
Gambar 3.16. Ladder diagram 4 dan fungtion chartnya 130
Gambar 3.17. Representasi diagram ladder PLC dari tabel kebenaran 132
Gambar 3.18 Ladder diagram PLC dengan menggunakan Timer 136
Gambar 3.19. Ladder diagram PLC dengan menggunakan counter. 139
Gambar 3.20. Ladder Diagram ( LDR ) 140
Gambar 3.21. Hubungan-hubungan komputer dengan Alat PLC dan plant. 148
Gambar 3.22. Sketsa lat PLC 149
Gambar 4.1. Ladder diagram 1 155
Gambar 4.2. Ladder diagram 2 (XOR) 156
Gambar 4.3. Ladder diagram 3 (XOR) dan Fungtion chartnya 157
xviii