• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisa Efektivitas dan Efisiensi Kinerja ERP Movex Dengan Menggunakan Metode Balanced Scorecard Pada PT Selamat Sempurna - Binus e-Thesis

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "Analisa Efektivitas dan Efisiensi Kinerja ERP Movex Dengan Menggunakan Metode Balanced Scorecard Pada PT Selamat Sempurna - Binus e-Thesis"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRAK

Di era informasi dewasa ini, suatu sistem pengukuran baru yang berbasis pada pengukuran kinerja ERP menjadi sebuah kebutuhan dalam menganalisa ERP agar

perusahaan dapat mengetahui efektivitas kinerja yang dihasilkan ERP bagi perusahaan. Dengan demikian dapat terumuskan perlu adanya sistem pengukuran

mengenai tingkat efektivitas kinerja ERP MOVEX pada PT. SS, selain itu hasil pengukuran juga dapat dijadikan tolak ukur dalam menerapkan ERP MOVEX bagi anak perusahaan ADR Group of Companies lainnya.

Dalam melakukan penelitian tersebut, penulis menggunakan metode Balanced Scorecard, dimana pada metode analisanya, penulis menggunakan empat perspektif

yang ada yaitu : finansial, pelanggan, proses bisnis internal, serta pembelajaran dan pertumbuhan. Data-data yang dikumpulkan didapat dari hasil wawancara, kuisioner, survei dan penelitian pustaka.

PT. SS adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang manufaktur radiator dan filter untuk mobil. PT. SS sebagai industri manufaktur berstandar internasional

melihat adanya potensi dan peluang untuk mengembangkan bisnisnya, hal ini menyiratkan adanya kebutuhan akan adanya sistem mekanisme pengukuran kinerja yang dapat menyediakan informasi mengenai kinerja ERP MOVEX dalam rangka

meningkatkan efesiensi dan efektivitas jangka panjang.

(2)

Model pengukuran kinerja dengan BSC dipandang sesuai dengan pertimbangan bahwa konsep ini memungkinkan PT. SS untuk menilai kinerja ERP MOVEX dari berbagai perspektif secara simultan sebagai ukuran pendorong kinerja

masa depan.

Secara umum ERP pada PT. SS dinilai cukup baik, hanya perlu diperhatikan

pada poin-poin tertentu dimana ditemukan gap yang cukup besar seperti pada perspektif Internal Business Process dan persektif Learning and Growth juga ada poin yang perlu diperhatikan.

Kata Kunci :

Analisis, Balanced Scorecard, ERP MOVEX, Pengukuran kinerja.

(3)

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PERNYATAAN ...ii

PERSETUJUAN PEMBIMBING ...iii

KATA PENGANTAR ... iv

ABSTRAK ... vi

DAFTAR ISI...viii

DAFTAR TABEL... xi

DAFTAR GAMBAR ...xii

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1. Latar Belakang ... 1

1.2. Ruang Lingkup... 2

1.3. Tujuan dan Manfaat ... 3

1.4. Metodologi ... 3

1.5. Sistematika Penulisan ... 4

BAB II LANDASAN TEORI... 6

2.1. Enterprise Resource Planning... 6

2.2. Porter Five Forces Analysis... 7

2.3. Pengertian Analisis SWOT ... 11

2.4. Pengukuran Kinerja Berdasarkan Balanced Scorecard... 12

2.4.1. Pengertian Balanced Scorecard... 13

2.4.2. Empat Perspektif dalam Balanced Scorecard... 14

2.4.2.1. Perspektif Finansial... 15

2.4.2.2. Perspektif Pelanggan... 16

2.4.2.3. Perspektif Proses Bisnis Internal ... 17

(4)

ix

2.4.2.4. Perspektif Pembelajaran dan Pertumbuhan... 19

BAB III METODOLOGI PENELITIAN... 22

3.1. Kerangka Penelitian ... 22

3.1.1. Analisa Business Process pada PT Selamat Sempurna Tbk. ... 23

3.1.2. Perumusan Masalah ... 23

3.1.3. Literature Study untuk Pemecahan Masalah... 23

3.1.4. Scope & Objective... 23

3.1.5. Pengumpulan Data ... 24

3.1.6. Analisa Kinerja ERP dengan Metode BSC pada PT. Selamat Sempurna ... 24

3.1.7. Hasil Evaluasi Kinerja ERP pada PT. Selamat Sempurna... 24

3.1.8. Kesimpulan dan Saran ... 25

3.2. Metode Pengumpulan Data... 25

3.3. Mengapa Perusahaan Perlu Melakukan Pengukuran ERP... 26

3.4. Mengukur Kinerja ERP... 28

3.5. Ukuran-Ukuran yang Spesifik Mengenai Software ERP... 29

3.5.1. Perspektif Finansial... 29

3.5.2. Perspektif Pelanggan / Pengguna... 30

3.5.3. Perspektif Proses Bisnis Internal ... 31

3.5.4. Perspektif Pembelajaran dan Pertumbuhan... 33

BAB IV PENGUMPULAN DAN ANALISA DATA ... 34

4.1. Tinjauan Perusahaan ... 34

4.1.1. Profil Perusahaan ... 34

4.1.2. SWOT Analysis ... 36

4.1.3. Porter’s Five Forces Analysis ... 38

4.2. Sistem ERP Movex ... 40

4.2.1. Intentia ... 40

4.2.2. MOVEX ... 41

(5)

x

4.3.1. Bisnis Proses Pada COM ... 42

4.3.2. Bisnis Proses Pada FAM... 46

4.3.3. Proses Bisnis pada MPM ... 49

4.4. Strategy Map... 49

4.5. ERP MOVEX Balanced Scorecard... 51

4.6. Hasil Pengumpulan dan Analisa Data... 53

4.6.1. Pengumpulan Data ... 53

4.6.2. Analisa Data... 68

4.6.3. Pemeriksaan Silang(Cross Check) ... 75

4.6.4. Manfaat yang diperoleh dari implementasi MOVEX ... 93

4.6.5. Inisiatif Peningkatan Kinerja ... 96

4.6.6. Balanced Scorecard dan Strategy Map Untuk Pemecahan Masalah... 99

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN... 102

5.1. Kesimpulan ... 102

5.2. Saran ... 103

(6)

DAFTAR TABEL

Tabel 4.1. Hasil Pembobotan Kuesioner... 69

Tabel 4.2. Tabel Prioritas Menurut Responden ... 70

Tabel 4.3. Penjualan Tahun 2001 s/d 2004 ... 72

Tabel 4.4. ERP Balanced Scorecard dari PT. SS ... 74

(7)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1. Porter Five Forces Model... 8

Gambar 2.2. Kerangka Kerja Balanced Scorecard ... 14

Gambar 2.3. Perspektif Rantai Nilai Proses Bisnis Internal ... 19

Gambar 3.1. Kerangka Kerja Penelitian ... 22

Gambar 3.2. Strategi Bisnis dan Manajemen ERP ... 27

Gambar 3.3. Balanced Scorecard Implementasi ERP... 28

Gambar 3.4. Perspektif Finansial... 30

Gambar 3.5. Perspektif Pelanggan / Pengguna... 31

Gambar 3.6. Perspektif Proses Bisnis Internal – Operasional ERP... 32

Gambar 3.7. Perspektif Proses Bisnis Internal – Pandangan Development ... 32

Gambar 3.8. Perspektif Pembelajaran dan Pertumbuhan... 33

Gambar 4.1. MOVEX Coverage... 41

Gambar 4.2. Flow Bisnis Proses Customer Order Sebelum Implementasi MOVEX ... 42

Gambar 4.3. Flow Bisnis Proses COM pada MOVEX... 43

Gambar 4.4. Flow Bisnis Proses Yang Berjalan Saat Ini ... 44

Gambar 4.5. Financial Accounting Management Business Process... 46

Gambar 4.6. Purchase Order Business Process ... 47

Gambar 4.7. Manufacturing Procurement Management (MPM) Business Process 49 Gambar 4.8. Strategy Map ... 50

Gambar 4.9. Grafik Prioritas Menurut Responden ... 70

Gambar 4.10. Pengaruh Pertanyaan A3 (Waktu Respon IT Support) Terhadap Departemen ... 76

(8)

xiii

Gambar 4.11. Pengaruh Pertanyaan A3 (Waktu Respon IT Support) Terhadap

Jabatan... 76 Gambar 4.12. Pengaruh Pertanyaan A3 (Waktu Respon IT Support) Terhadap Lama

Menggunakan Komputer ... 77 Gambar 4.13. Pengaruh Pertanyaan A3 (Waktu Respon IT Support) Terhadap Lama

Bekerja di Perusahaan... 77 Gambar 4.14. Pengaruh Pertanyaan A3 (Waktu Respon IT Support) Terhadap Lama

Menggunakan MOVEX ... 78 Gambar 4.15. Pengaruh Pertanyaan A5 (Jumlah Keterlambatan Pekerjaan dengan

MOVEX) Terhadap Departemen ... 79 Gambar 4.16. Pengaruh Pertanyaan A5 (Jumlah Keterlambatan Pekerjaan dengan

MOVEX) Terhadap Jabatan... 79 Gambar 4.17. Pengaruh Pertanyaan A5 (Jumlah Keterlambatan Pekerjaan dengan

MOVEX) Terhadap Lama Menggunakan Komputer ... 80 Gambar 4.18. Pengaruh Pertanyaan A5 (Jumlah Keterlambatan Pekerjaan dengan

MOVEX) Terhadap Lama Bekerja di Perusahaan... 80 Gambar 4.19. Pengaruh Pertanyaan A5 (Jumlah Keterlambatan Pekerjaan dengan

MOVEX) Terhadap Lama Menggunakan MOVEX... 81 Gambar 4.20. Pengaruh Pertanyaan B1 (MOVEX Dapat Mencakupi Pekerjaan yang

Dilakukan) Terhadap Departemen ... 82 Gambar 4.21. Pengaruh Pertanyaan B1 (MOVEX Dapat Mencakupi Pekerjaan yang

Dilakukan) Terhadap Jabatan ... 82 Gambar 4.22. Pengaruh Pertanyaan B1 (MOVEX Dapat Mencakupi Pekerjaan yang

Dilakukan) Terhadap Lama Menggunakan Komputer ... 83 Gambar 4.23. Pengaruh Pertanyaan B1 (MOVEX Dapat Mencakupi Pekerjaan yang

Dilakukan) Terhadap Lama Bekerja di Perusahaan... 83 Gambar 4.24. Pengaruh Pertanyaan B1 (MOVEX Dapat Mencakupi Pekerjaan yang

Dilakukan) Terhadap Lama Menggunakan MOVEX... 84 Gambar 4.25. Pengaruh Pertanyaan B3 (Modul MOVEX Mudah Dipelajari)

(9)

xiv

Gambar 4.26. Pengaruh Pertanyaan B3 (Modul MOVEX Mudah Dipelajari)

Terhadap Jabatan ... 85 Gambar 4.27. Pengaruh Pertanyaan B3 (Modul MOVEX Mudah Dipelajari)

Terhadap Lama Menggunakan Komputer ... 86 Gambar 4.28. Pengaruh Pertanyaan B3 (Modul MOVEX Mudah Dipelajari)

Terhadap Lama Bekerja di Perusahaan... 86 Gambar 4.29. Pengaruh Pertanyaan B3 (Modul MOVEX Mudah Dipelajari)

Terhadap Lama Menggunakan MOVEX... 87 Gambar 4.30. Pengaruh Pertanyaan B5 (MOVEX Mempercepat Pembuatan Laporan

Perusahaan) Terhadap Departemen ... 88 Gambar 4.31. Pengaruh Pertanyaan B5 (MOVEX Mempercepat Pembuatan Laporan

Perusahaan) Terhadap Jabatan ... 88 Gambar 4.32. Pengaruh Pertanyaan B5 (MOVEX Mempercepat Pembuatan Laporan

Perusahaan) Terhadap Lama Menggunakan Komputer... 89 Gambar 4.33. Pengaruh Pertanyaan B5 (MOVEX Mempercepat Pembuatan Laporan

Perusahaan) Terhadap Lama Bekerja di Perusahaan ... 89 Gambar 4.34. Pengaruh Pertanyaan B5 (MOVEX Mempercepat Pembuatan Laporan

Perusahaan) Terhadap Lama Menggunakan MOVEX ... 90 Gambar 4.35. Pengaruh Pertanyaan B7 (Kecepatan MOVEX Cukup Memadai)

Terhadap Departemen ... 91 Gambar 4.36. Pengaruh Pertanyaan B7 (Kecepatan MOVEX Cukup Memadai)

Terhadap Jabatan ... 91 Gambar 4.37. Pengaruh Pertanyaan B7 (Kecepatan MOVEX Cukup Memadai)

Terhadap Lama Menggunakan Komputer ... 92 Gambar 4.38. Pengaruh Pertanyaan B7 (Kecepatan MOVEX Cukup Memadai)

Terhadap Lama Bekerja di Perusahaan... 92 Gambar 4.39. Pengaruh Pertanyaan B7 (Kecepatan MOVEX Cukup Memadai)

Referensi

Dokumen terkait

“Bagaimana sistem pengawasan Pemilihan Umum Kepala Daerah yang dilakukan oleh Panitia Pengawas Pemilu Kota Medan dalam menciptakan partisipasi publik dan peserta pemilihan umum

Portal ini ditinjau pada arah melintang dan memanjang. Beban pelat atap. Beban orang atau pekerja. Semua beban mati atau hidup untuk merencanakan portal akan

Penilaian dalam proses pembelajaran berfungsi sebagai alat untuk mendeteksi kesulitan belajar ( assesment as learning ). Melalui penilaian tersebut diharapkan peserta didik

Hasil wawancara pribadi dengan bapak H Samuin Wage, M.Pd.I, selaku Kepala MA Raudlatusy Syubban Sekarjalak Margoyoso Pati, pada Tanggal 15 Mei 2015... rencana strategis sesuai

Alasan mahasiswa yang menyetujui bahwa mereka lebih menyukai kuliah akuntansi di semarang daripada diluar kota yaitu 16 orang mengatakan bahwa dekat dengan rumah, 14

Pemerintah membangunkan beberapa unit rumah di pesisir pantai atau di kuala-kuala sungai agar mereka masih bisa dekat dengan laut, yang diyakini menjadi sumber kehidupan bagi

Peserta didik menuliskan tentang perbuatan yang pernah dia lakukan dan mendorong mereka untuk melakukan hal-hal yang berhubungan dengan kerukunan sebagai penjabaran dari buah

Hakekat dari jenis-jenis media dalam kelompok ini adalah berupa pesan yang. disampaikan atau dituangkan kedalam simbul-simbul auditif (verbal dan/atau