ANATOMI SISTEM UROGENITAL
ANATOMI SISTEM UROGENITAL
Urologi adalah salah satu cabang ilmu kedokteran yang memperlajari penyakit dan kelainan Urologi adalah salah satu cabang ilmu kedokteran yang memperlajari penyakit dan kelainan traktus urogenital pria dan traktus urinarius wanita.
traktus urogenital pria dan traktus urinarius wanita.
Organ urinaria terdiri atas ginjal beserta salurannya, ureter, buli – buli dan uretra, sedangkan Organ urinaria terdiri atas ginjal beserta salurannya, ureter, buli – buli dan uretra, sedangkan organ reproduksi pada pria terdiri atas testis, epididimis, vas deferens, vesikula seminalis, organ reproduksi pada pria terdiri atas testis, epididimis, vas deferens, vesikula seminalis, prostat dan penis. Kecuali testis, epididimis, vas deferens, penis, dan uretra, sistem urogenital prostat dan penis. Kecuali testis, epididimis, vas deferens, penis, dan uretra, sistem urogenital
terletak di rongga retroperitoneal dan terlindung oleh organ lain yang mengelilinginya. terletak di rongga retroperitoneal dan terlindung oleh organ lain yang mengelilinginya.
GINJAL GINJAL
Ginjal adalah sepasang organ saluran kemih yang terletak di rongga peritoneal bagian atas. Ginjal adalah sepasang organ saluran kemih yang terletak di rongga peritoneal bagian atas. entuknya menyerupai kacang dengan sisi cekungnya menghadap ke medial. !ada sisi ini entuknya menyerupai kacang dengan sisi cekungnya menghadap ke medial. !ada sisi ini terdapat hilus ginjal yaitu tempat struktur – struktur pembuluh darah, sistem limfatik, sistem terdapat hilus ginjal yaitu tempat struktur – struktur pembuluh darah, sistem limfatik, sistem saraf, dan ureter menuju dan meninggalkan ginjal.
saraf, dan ureter menuju dan meninggalkan ginjal.
esar dan berat sangat bervariasi, hal ini tergantung pada jenis kelamin, umur, serta ada esar dan berat sangat bervariasi, hal ini tergantung pada jenis kelamin, umur, serta ada tidaknya ginjal pada sisi yang lain. !ada autopsi klinis didapatkan bahwa ukuran ginjal orang tidaknya ginjal pada sisi yang lain. !ada autopsi klinis didapatkan bahwa ukuran ginjal orang dewasa rata"rata adalah ##,$ cm %panjang& ' ( cm %lebar& ' ),$cm %tebal&. eratnya bervariasi dewasa rata"rata adalah ##,$ cm %panjang& ' ( cm %lebar& ' ),$cm %tebal&. eratnya bervariasi antara #*+ – #+ gram, atau kurang lebih +,- dari berat badan.
antara #*+ – #+ gram, atau kurang lebih +,- dari berat badan. Struktur di sekitar ginjal
Struktur di sekitar ginjal
Ginjal dibungkus oleh jaringan fibrus tipis dan mengkilat yang disebut kapsula fibrosa %true Ginjal dibungkus oleh jaringan fibrus tipis dan mengkilat yang disebut kapsula fibrosa %true capsule& ginjal dan di luar kapsul ini terdapat jaringan lemak perirenal. /i sebelah kranial capsule& ginjal dan di luar kapsul ini terdapat jaringan lemak perirenal. /i sebelah kranial ginja
ginjal l terdapterdapat at kelenkelenjar jar anak ginjal anak ginjal atau glandula adrenal0supatau glandula adrenal0suprarenal yang rarenal yang berwarnberwarna a kunikuning.ng. Kelenjar adrenal bersama – sama ginjal dan jaringan lemak perirenal dibungkus dibungkus Kelenjar adrenal bersama – sama ginjal dan jaringan lemak perirenal dibungkus dibungkus oleh fasia gerota. 1asia ini berfungsi sebagai barier yang menghambat ginjal serta mencegah oleh fasia gerota. 1asia ini berfungsi sebagai barier yang menghambat ginjal serta mencegah ekstrv
ekstrvasasi urin pada asasi urin pada saat terjadi trauma ginjal. 2elain itu saat terjadi trauma ginjal. 2elain itu fascia Gerota dapat pula berfungsifascia Gerota dapat pula berfungsi sebagai barier dalam menghambat penyebarab infeksi atau menghambat metastasis tumor sebagai barier dalam menghambat penyebarab infeksi atau menghambat metastasis tumor ginjal ke organ disekitarnya. /i luar fascia Gerota terdapat jaringan lemak retroperitoneal ginjal ke organ disekitarnya. /i luar fascia Gerota terdapat jaringan lemak retroperitoneal atau disebut jaringan lemak pararenal.
atau disebut jaringan lemak pararenal. /isebel
/isebelah ah posteposterior, ginjal dilindungrior, ginjal dilindungi i oleh otot"otooleh otot"otot t pungpunggung yang tebal gung yang tebal serta tulang rusukserta tulang rusuk ke 34 dan 344 sedangkan di sebelah anterior dilindungi oleh organ – organ intraperitoneal. ke 34 dan 344 sedangkan di sebelah anterior dilindungi oleh organ – organ intraperitoneal. Ginjal kanan
Ginjal kanan dikeldikelilingilingi i oleh hepar, oleh hepar, kolokolon, n, dan dan duodduodenumenum, , sedangsedangkan ginjal kan ginjal kiri dikelilingkiri dikelilingii oleh lien, lambung, pankreas, jejunum, dan
oleh lien, lambung, pankreas, jejunum, dan kolon.kolon. Struktur Ginjal
Struktur Ginjal
2ecara anatomis ginjal terbagi menjadi * bagian yaitu korteks dan medula ginjal. /i dalam 2ecara anatomis ginjal terbagi menjadi * bagian yaitu korteks dan medula ginjal. /i dalam korteks terdapat berjuta – juta nefron sedangkan di dalam medula banyak terdapat duktuli korteks terdapat berjuta – juta nefron sedangkan di dalam medula banyak terdapat duktuli ginja
ginjal. l. 5efro5efron n adalah unit fungsionadalah unit fungsional al terkeciterkecil l dari ginjal yang dari ginjal yang terdirterdiri i atas, tubulus kontortatas, tubulus kontortusus pro'imalis, tubulus kontortus distal, dan duktu
pro'imalis, tubulus kontortus distal, dan duktus kolegentes.s kolegentes. /arah yan
/arah yang membawg membawa sisa – sisa hasil metaboa sisa – sisa hasil metabolisme tubulisme tubuh difiltrah difiltrasi si % disarin% disaring & di dalamg & di dalam glomeruli kemudian di tubuli ginjal, beberapa 6at yang masih diperlukan tubuh mengalami glomeruli kemudian di tubuli ginjal, beberapa 6at yang masih diperlukan tubuh mengalami
reabsobsi dan 6at – 6at hasil sisa metabolisme mengalami sekresi bersama air membentuk reabsobsi dan 6at – 6at hasil sisa metabolisme mengalami sekresi bersama air membentuk ur
urinin. . 2e2etitiap ap hahari ri titidadak k kukuranrang g #7#7+ + liliteter r cacairairan n tutububuhh hh didififiltltrasrasi i di di glglomomererululus us dadann menghasilkan urin #"* liter. Urin yang terbentuk di dalam nefron disalurkan melalui piramida menghasilkan urin #"* liter. Urin yang terbentuk di dalam nefron disalurkan melalui piramida ke sistem pelvikalises ginjal un
ke sistem pelvikalises ginjal untuk kemudian tuk kemudian disalurkan disalurkan ke dalam ureter. 2istem ke dalam ureter. 2istem pelvikalisespelvikalises ginjal terdiri atas kaliks minor, infundibulum, kaliks major, dan pielum 0 pelvis renalis. ginjal terdiri atas kaliks minor, infundibulum, kaliks major, dan pielum 0 pelvis renalis. 8ukosa sistem pelvikalises terdiri atas epitel transisional dan dindingnya terdiri atas otot 8ukosa sistem pelvikalises terdiri atas epitel transisional dan dindingnya terdiri atas otot polos yang mampu berkon
Vaskularisasi Ginjal Vaskularisasi Ginjal
Ginjal mendapatkan aliran darah dari arteri renalis yang merupakan cabang langsung dari Ginjal mendapatkan aliran darah dari arteri renalis yang merupakan cabang langsung dari aorta abdominalis, sedangkan darah vena dialirin melalui vena renalis yang bermuara ke aorta abdominalis, sedangkan darah vena dialirin melalui vena renalis yang bermuara ke dalam vena kava inferior. 2istem arteri ginjal adalah end arteries yaitu arteri yang tidak dalam vena kava inferior. 2istem arteri ginjal adalah end arteries yaitu arteri yang tidak mempunyai anastomosis dengan cabang – cabang dari arteri lain, sehingga jika terdapat mempunyai anastomosis dengan cabang – cabang dari arteri lain, sehingga jika terdapat kerusakan pada salah satu cabang arteri ini, berakibat timbulnya iskemi0nekrosis pada daerah kerusakan pada salah satu cabang arteri ini, berakibat timbulnya iskemi0nekrosis pada daerah yang dilayaninya.
yang dilayaninya. Fungsi Ginjal Fungsi Ginjal
2elain membuang sisa"sisa metabolisme tubuh melalui urin, ginjal berfungsi juga dalam 9 2elain membuang sisa"sisa metabolisme tubuh melalui urin, ginjal berfungsi juga dalam 9
#.
#. 8engo8engontrol sentrol sekresi hokresi hormonrmon"horm"hormon aldoon aldosteron dsteron dan :/; %aan :/; %anti diunti diuretic horetic hormonermone&& dalam mengatur jumlah cairan tubuh
dalam mengatur jumlah cairan tubuh *.
*. 8en8engatgatur metur metaboabolislisme ion kme ion kalsialsium daum dan vitn vitamiamin /n /
3.
3. 8enghasilkan beberapa hormon, antara lain 9 eritropoetin yang berperan dalam8enghasilkan beberapa hormon, antara lain 9 eritropoetin yang berperan dalam
pembentukan sel darah merah, renin yang berperan dalam mengatur tekanan darah, pembentukan sel darah merah, renin yang berperan dalam mengatur tekanan darah,
serta hormon prostaglandin serta hormon prostaglandin
URETER URETER
Ureter adalah organ yang berbentuk tabung kecil yang berfungsi mengalirkan urin dari Ureter adalah organ yang berbentuk tabung kecil yang berfungsi mengalirkan urin dari pielum ginjal ke dalam buli"buli. !ada orang dewasa panjagny
pielum ginjal ke dalam buli"buli. !ada orang dewasa panjagnya kurang lebih *+ cma kurang lebih *+ cm /indingnya terdiri atas mukosa yang dilapisi oleh sel – sel transisional, otot – otot polos /indingnya terdiri atas mukosa yang dilapisi oleh sel – sel transisional, otot – otot polos sirkuler dan longitudinal yang dapat melakukan gerakan peristaltik % berkontraksi & guna sirkuler dan longitudinal yang dapat melakukan gerakan peristaltik % berkontraksi & guna mengeluarkan urin ke buli – buli. <ika karena suatu sebab terjadi sumbatan pada aliran urin, mengeluarkan urin ke buli – buli. <ika karena suatu sebab terjadi sumbatan pada aliran urin, terjadi kontraksi otot polos yang berlebihan yang bertujuan untuk mendorong atau
terjadi kontraksi otot polos yang berlebihan yang bertujuan untuk mendorong atau
mengeluarkan sumbatan itu dari saluran kemih. Kontraksi ini dirasakan sebagai nyeri kolik mengeluarkan sumbatan itu dari saluran kemih. Kontraksi ini dirasakan sebagai nyeri kolik yang datang secara berkala, sesuai dengan irama peristaltik ureter.
yang datang secara berkala, sesuai dengan irama peristaltik ureter.
2epanjang perjalanan ureter dari pielum menuju buli – buli, secara anatomis terdapat 2epanjang perjalanan ureter dari pielum menuju buli – buli, secara anatomis terdapat beberapa tempat yang ukuran diameternya relatif lebih sempit daripada di tempat lain, beberapa tempat yang ukuran diameternya relatif lebih sempit daripada di tempat lain,
sehingga batu atau benda – benda lain yang berasal dari ginjal seringkali tersangkut di tempat sehingga batu atau benda – benda lain yang berasal dari ginjal seringkali tersangkut di tempat itu. =empat – tempat penyempitan itu antara lain adalah 9
itu. =empat – tempat penyempitan itu antara lain adalah 9 #.
#. !ada p!ada pembataembatasan antasan antara pelvra pelvis renalis renalis dan uis dan ureter atreter atau pelvau pelvi – ureti – ureter juncer junctiontion *.
3.
3. !ada saat ureter masuk ke buli – buli dalam posisi miring dan berada di otot buli –!ada saat ureter masuk ke buli – buli dalam posisi miring dan berada di otot buli –
buli % intramural &, keadaan ini dapat mencegah terjadinya aliran balik urin dari buli – buli % intramural &, keadaan ini dapat mencegah terjadinya aliran balik urin dari buli – buli ke ureter atau refluks vesico – ureter pada saat buli – buli berkontraksi.
buli ke ureter atau refluks vesico – ureter pada saat buli – buli berkontraksi. Untuk kepentingan radiologi dan kepentingan pembedahan, ureter
Untuk kepentingan radiologi dan kepentingan pembedahan, ureter dibagi menjadi dua bagiandibagi menjadi dua bagian yaitu, ureter pars abdominalis, yaitu yang berada dari pelvis renalis sampai menyilang vasa yaitu, ureter pars abdominalis, yaitu yang berada dari pelvis renalis sampai menyilang vasa iliaka, dan ureter pars pelvika, yaitu mulai dari persilangan dengan vasa iliaka sampai masuk iliaka, dan ureter pars pelvika, yaitu mulai dari persilangan dengan vasa iliaka sampai masuk ke buli – buli. /isamping itu secara radiologis ureter dibagi dalam tiga bagian, yaitu 9
ke buli – buli. /isamping itu secara radiologis ureter dibagi dalam tiga bagian, yaitu 9 #.
#. Ureter Ureter #0) p#0) pro'imro'imal mulal mulai dari ai dari pelvipelvis renalis renalis sampas sampai bati batas atas as atas sakrumsakrum *.
*. Ureter #Ureter #0) med0) medial mulaial mulai dari bi dari batas atas atas atas sakrum sakrum sampai psampai pada baada batas bawatas bawah sakruh sakrumm ).
). Ureter #Ureter #0) dis0) distal multal mulai batas bai batas bawah sakawah sakrum samrum sampai masupai masuk ke buk ke buli – bli – buliuli
BULI - BULI BULI - BULI
uli – buli adalah organ berongga yang terdiri atas ) lapis otot detrusor yang saling uli – buli adalah organ berongga yang terdiri atas ) lapis otot detrusor yang saling beranyaman. /i sebelah dalam adalah otot longitudinal, di tengah merup
beranyaman. /i sebelah dalam adalah otot longitudinal, di tengah merupakan otot sirkuler,akan otot sirkuler, dan paling luar merupakan otot longitudinal. 8ukosa buli – buli terdiri atas sel – sel
dan paling luar merupakan otot longitudinal. 8ukosa buli – buli terdiri atas sel – sel
transisional yang sama seperti pada mukosa – mukosa pada pelvis renalis, ureter, dan uretra transisional yang sama seperti pada mukosa – mukosa pada pelvis renalis, ureter, dan uretra posterior. !ada dasar buli – buli kedua muara ureter dan meatus uretra internum membentuk posterior. !ada dasar buli – buli kedua muara ureter dan meatus uretra internum membentuk
suatu segitiga yang disebut trigonum buli – buli. suatu segitiga yang disebut trigonum buli – buli.
2ecara anatomik bentuk buli – buli terdiri atas ) permukaan, yaitu 9 2ecara anatomik bentuk buli – buli terdiri atas ) permukaan, yaitu 9
#.
#. !ermu!ermukaan sukaan superior perior yang yang berbaberbatasan dtasan dengan engan ronggrongga peria peritoneutoneumm *.
*. /u/ua perma permukukaaaan infen infeririololateaterarall ).
). !e!ermrmukukaaaan n popostesteririoror !ermukaan superior merupakan
uli – buli berfungsi menampung urin dari ureter dan kemudian mengeluarkannya melalui uli – buli berfungsi menampung urin dari ureter dan kemudian mengeluarkannya melalui uretra dalam mekanisme miksi % berkemih &. /alam menampung urin, buli – buli mempunyai uretra dalam mekanisme miksi % berkemih &. /alam menampung urin, buli – buli mempunyai kapasitas maksimal, yang volumenya untuk orang dewasa kurang lebih adalah )++ – -$+ ml, kapasitas maksimal, yang volumenya untuk orang dewasa kurang lebih adalah )++ – -$+ ml, sedangkan kapasitas buli – buli pada anak menurut formula dari koff adalah 9
sedangkan kapasitas buli – buli pada anak menurut formula dari koff adalah 9 Kapasitas buli – buli > % umur
Kapasitas buli – buli > % umur %tahun&%tahun&? *& ' )+ ml? *& ' )+ ml
!ada saat kosong, buli – buli terletak dibelakang simfisis pubis dan pada saat penuh berada di !ada saat kosong, buli – buli terletak dibelakang simfisis pubis dan pada saat penuh berada di atas simfisis sehingga dapat dipalpasi dan diperkusi. uli – buli yang terisi penuh
atas simfisis sehingga dapat dipalpasi dan diperkusi. uli – buli yang terisi penuh
memberikan rangsangan pada saraf aferen dan menyebabkan aktivasi pusat miksi di medula memberikan rangsangan pada saraf aferen dan menyebabkan aktivasi pusat miksi di medula spinalis segmen sakral 2
spinalis segmen sakral 2*"-*"-. ;al ini akan menyebabkan kontraksi otot detrusor, terbentuknya. ;al ini akan menyebabkan kontraksi otot detrusor, terbentuknya
leher buli – buli, dan relaksasi sfinter uretra sehingga terjadilah proses miksi. leher buli – buli, dan relaksasi sfinter uretra sehingga terjadilah proses miksi. URETRA
URETRA
Uretra merupakan tabung yang menyalurkan urin keluar dari buli – buli melalui prostat miksi. Uretra merupakan tabung yang menyalurkan urin keluar dari buli – buli melalui prostat miksi. 2ecara anatomis uretra dibagi menjadi * bagian yaitu uretra posterior dan uretra anterior. 2ecara anatomis uretra dibagi menjadi * bagian yaitu uretra posterior dan uretra anterior. !ada pria organ ini berfungsi juga dalam menyalurkan cairan mani. Uretra diperlengkapi !ada pria organ ini berfungsi juga dalam menyalurkan cairan mani. Uretra diperlengkapi dengan sfingter uretra interna yang terletak pada perbatasan buli – buli dan uretra, serta dengan sfingter uretra interna yang terletak pada perbatasan buli – buli dan uretra, serta sfingter uretra eksterna yang terletak pada perbatasan antara uretra anterior dan posterior. sfingter uretra eksterna yang terletak pada perbatasan antara uretra anterior dan posterior. 2fingter uretra interna terdiri atas otot polos yang dipersarafi oleh sistem simpatis sehingga 2fingter uretra interna terdiri atas otot polos yang dipersarafi oleh sistem simpatis sehingga pada saat buli – buli penuh, sfingter ini terbuka. 2fingter uretra eksterna terdiri atas otot pada saat buli – buli penuh, sfingter ini terbuka. 2fingter uretra eksterna terdiri atas otot bergaris dipersarafi oleh sistem somatik yang dapat diperintah sesuai dengan keinginan bergaris dipersarafi oleh sistem somatik yang dapat diperintah sesuai dengan keinginan seseorang. !ada saat kencing sfingter ini terbuka dan tetap tertutup pada saat menahan seseorang. !ada saat kencing sfingter ini terbuka dan tetap tertutup pada saat menahan kencing.
kencing.
!anjang uretra wanita kurang lebih )"$ cm, sedangkan uretra pria dewasa kurang lebih *)"*$ !anjang uretra wanita kurang lebih )"$ cm, sedangkan uretra pria dewasa kurang lebih *)"*$ cm. !erbedaan panjang inilah yang menyebabkan keluhan hambatan pengeluaran urin lebih cm. !erbedaan panjang inilah yang menyebabkan keluhan hambatan pengeluaran urin lebih sering terjadi pada pria.
sering terjadi pada pria.
Uretra posterior pada pria terdiri atas uretra pars prostatika yaitu bagian uretra yang Uretra posterior pada pria terdiri atas uretra pars prostatika yaitu bagian uretra yang dilingkupi oleh kelenjar prostat, dan uretra pars membranasea. /i bagian posterior lumen dilingkupi oleh kelenjar prostat, dan uretra pars membranasea. /i bagian posterior lumen uretra prostatika, terdapat suatu tonjolan verumontanum, dan di sebelah pro'imal dan distal uretra prostatika, terdapat suatu tonjolan verumontanum, dan di sebelah pro'imal dan distal dari verumontanum ini terdapat di pinggir kiri dan kanan verumontanum, sedangkan sekresi dari verumontanum ini terdapat di pinggir kiri dan kanan verumontanum, sedangkan sekresi kelenjar prostat bermuara di dalam duktus prostatikus yang tersebar di uretra prostatika. kelenjar prostat bermuara di dalam duktus prostatikus yang tersebar di uretra prostatika.
Uretra anterior adalah bagian uretra yang dibungkus oleh korpus spongiosum penis. Uretra Uretra anterior adalah bagian uretra yang dibungkus oleh korpus spongiosum penis. Uretra anterior terdiri atas 9
anterior terdiri atas 9 #
#.. !!aarrs bs buullbboosasa *.
*. !a!ars rs pependndululararisis ).
). 1o1ossssa na navavikikululararisis -.
-. 8e8eatatus us ururetetra ra ekekstesternrnaa
/i dalam lumen uretra anterior terdapat beberapa muara kelenjar yang berfungsi dalam /i dalam lumen uretra anterior terdapat beberapa muara kelenjar yang berfungsi dalam proses reproduksi, yaitu kelenjar cowperi berada di dalam diafragma urogenitalis dan proses reproduksi, yaitu kelenjar cowperi berada di dalam diafragma urogenitalis dan bermuara di uretra pars bulbosa, serta kelenjar littre yaitu kelenjar parauretralis
bermuara di uretra pars bulbosa, serta kelenjar littre yaitu kelenjar parauretralis yangyang bermuara di uretra pars pendularis.
bermuara di uretra pars pendularis.
!anjang uretra wanita kurang lebih - cm dengan diameter 7 mm. erada di bawah simfisis !anjang uretra wanita kurang lebih - cm dengan diameter 7 mm. erada di bawah simfisis pubis dan bermuara di sebelah anterior vagina. /i dalam uretra bermuara kelenjar pariuretra, pubis dan bermuara di sebelah anterior vagina. /i dalam uretra bermuara kelenjar pariuretra,
diantaranya adalah kelenjar skene. Kurang lebih sepertiga medial uretra, terdapat sfingter diantaranya adalah kelenjar skene. Kurang lebih sepertiga medial uretra, terdapat sfingter
uretra eksterna yang terdiri atas otot bergaris. =onus otot sfingter uretra eksterna dan tonus uretra eksterna yang terdiri atas otot bergaris. =onus otot sfingter uretra eksterna dan tonus otot levator ani berfungsi mempertahankan agar urin tetap berada di dalam buli – buli pada otot levator ani berfungsi mempertahankan agar urin tetap berada di dalam buli – buli pada saat perasaan ingin miksi. 8iksi terjadi jika tekanan intravesica melebihi tekanan intrauretra saat perasaan ingin miksi. 8iksi terjadi jika tekanan intravesica melebihi tekanan intrauretra akibat kontraksi otot detrusor, dan relaksasi sfingter uretra eksterna.
akibat kontraksi otot detrusor, dan relaksasi sfingter uretra eksterna. ELENJAR !ROSTAT
ELENJAR !ROSTAT
!rostat adalah organ genitalia pria yang terletak di sebelah inferior buli – buli, di depan !rostat adalah organ genitalia pria yang terletak di sebelah inferior buli – buli, di depan rektum dan membungkus uretra posterior. entuk seperti buah kemiri ukuran - ' ) ' *,$ cm rektum dan membungkus uretra posterior. entuk seperti buah kemiri ukuran - ' ) ' *,$ cm dan beratnya kurang lebih *+ gram. Kelenjar ini terdiri atas jaringan fibromuskular dan dan beratnya kurang lebih *+ gram. Kelenjar ini terdiri atas jaringan fibromuskular dan glandular yang terbagi dalam beberapa daerah atau 6ona, yaitu 9
glandular yang terbagi dalam beberapa daerah atau 6ona, yaitu 9 "" @@oonna pa peerriiffeer r
"" @@oonna a sseennttrraall "" @@oonna a ttrraannssiisisioonnaall
"" @o@ona na prprepeproroststatatik ik sfsfiningtgter er "" @@oonna a aanntteerriioorr
2ecara histopatologi kelenjar prostat terdiri atas komponen kelenjar dan stroma. Komponen 2ecara histopatologi kelenjar prostat terdiri atas komponen kelenjar dan stroma. Komponen stroma ini terdiri atas otot polos, fibroblas, pembuluh darah, saraf, dan jaringan penyangga stroma ini terdiri atas otot polos, fibroblas, pembuluh darah, saraf, dan jaringan penyangga yang lain. !rostat menghasilkan suatu cairan yang merupakan salah satu komponen dari yang lain. !rostat menghasilkan suatu cairan yang merupakan salah satu komponen dari cairan ejakulat. Aairan ini dialirkan melalui duktus sekretorius dan bermuara di uretra cairan ejakulat. Aairan ini dialirkan melalui duktus sekretorius dan bermuara di uretra posterior untuk kemudian dikeluarkan bersama cairan semen yang lain pada saat ejakulasi. posterior untuk kemudian dikeluarkan bersama cairan semen yang lain pada saat ejakulasi. Bolume cairan prostat merupakan *$ dari seluruh volume ejakulat. !rostat mendapatkan Bolume cairan prostat merupakan *$ dari seluruh volume ejakulat. !rostat mendapatkan inervasi otonomik simpatik dan parasimpatik dari pleksus prostatikus. !leksus prostatikus inervasi otonomik simpatik dan parasimpatik dari pleksus prostatikus. !leksus prostatikus %pleksus pelvikus& menerima masukan serabut parasimpatik dari korda spinalis dari 2*"- dan %pleksus pelvikus& menerima masukan serabut parasimpatik dari korda spinalis dari 2*"- dan simpatik dari nervus hipogastrikus %=#+"C*&. 2timlasi parasimpatik meningkatkan sekresi simpatik dari nervus hipogastrikus %=#+"C*&. 2timlasi parasimpatik meningkatkan sekresi kelenjar pada epitel prostat, sedangkan rangsangan simpatik menyebabkan pengeluaran kelenjar pada epitel prostat, sedangkan rangsangan simpatik menyebabkan pengeluaran cairan prostat kedalam uretra posterior, seperti pada saat ejakulasi. 2istem simpatik cairan prostat kedalam uretra posterior, seperti pada saat ejakulasi. 2istem simpatik
memberikan inervasi pada otot polos prostat, kapsula prostat, dan leher buli – buli. /itempat memberikan inervasi pada otot polos prostat, kapsula prostat, dan leher buli – buli. /itempat – tempat itu banyak terdapat reseptor adrenergik alfa. Dangsangan simpatik menyebabkan – tempat itu banyak terdapat reseptor adrenergik alfa. Dangsangan simpatik menyebabkan dipertahankan tonus otot polos tersebut. <ika kelenjar ini mengalami hiperplasia jinak atau dipertahankan tonus otot polos tersebut. <ika kelenjar ini mengalami hiperplasia jinak atau berubah menjadi kanker ganas dapat membuntu uretra posterior dan meng
TESTIS TESTIS
=estis adalah organ genitalia pria yang terletak di scotum. Ukuran testis pada orang dewasa =estis adalah organ genitalia pria yang terletak di scotum. Ukuran testis pada orang dewasa adalah - ' ) ' *,$ cm, dengan volume #$"*$ ml, berbentuk ovoid. Kedua buah testis
adalah - ' ) ' *,$ cm, dengan volume #$"*$ ml, berbentuk ovoid. Kedua buah testis
terbungkus oleh jaringan tunika albugenia yang melekat pada testis. /i luar tunika albugenia terbungkus oleh jaringan tunika albugenia yang melekat pada testis. /i luar tunika albugenia terdapat tunika vaginalis yang terdiri atas lapisan viseralis dan parietalis, serta tunika dartos. terdapat tunika vaginalis yang terdiri atas lapisan viseralis dan parietalis, serta tunika dartos. Otot kremaster yang berada di sekitar testis memungkinkan testis dapat digerakkan
Otot kremaster yang berada di sekitar testis memungkinkan testis dapat digerakkan
mendekati rongga abdomen untuk mempertahankan temperatur testis agar tetap stabil. 2ecara mendekati rongga abdomen untuk mempertahankan temperatur testis agar tetap stabil. 2ecara histopatologis testis terdiri atas E *$+ lobuli dan tiap lobulus terdiri atas tubuli seminiferi. histopatologis testis terdiri atas E *$+ lobuli dan tiap lobulus terdiri atas tubuli seminiferi. /idalam tubulus seminiferus terdapat sel – sel spermatogonia dan sel sertoli, sedang diantara /idalam tubulus seminiferus terdapat sel – sel spermatogonia dan sel sertoli, sedang diantara tubuli seminiferi terdapat sel – sel leidig. 2el – sel spermatogonium pada proses
tubuli seminiferi terdapat sel – sel leidig. 2el – sel spermatogonium pada proses
spermatogenesis menjadi sel spermato6oa. 2el – sel sertoli berfungsi memberi makan pada spermatogenesis menjadi sel spermato6oa. 2el – sel sertoli berfungsi memberi makan pada bakal sperma. 2edangkan sel – sel leidig atau disebut sel – sel interstitial testis berfungsi bakal sperma. 2edangkan sel – sel leidig atau disebut sel – sel interstitial testis berfungsi
dalam menghasilkan hormon testosteron. 2el – sel spermato6oa yang diperoduksi di tubuli dalam menghasilkan hormon testosteron. 2el – sel spermato6oa yang diperoduksi di tubuli seminiferi testis disimpang dan mengalami pematangan 0 maturasi di epididimis. 2etelah seminiferi testis disimpang dan mengalami pematangan 0 maturasi di epididimis. 2etelah mature % dewasa & sel – sel spermato6oa bersama – sama dengan getah dari epididimis dan mature % dewasa & sel – sel spermato6oa bersama – sama dengan getah dari epididimis dan vas deferens disalurkan menuju ke ampula vas deferens. 2el – sel itu setelah bercampur vas deferens disalurkan menuju ke ampula vas deferens. 2el – sel itu setelah bercampur dengan cairan – cairan dari epididimis, vas deferens, vesicula seminalis, serta cairan prostat dengan cairan – cairan dari epididimis, vas deferens, vesicula seminalis, serta cairan prostat membentuk cairan semen atau mani.
membentuk cairan semen atau mani. Vaskularisasi
Vaskularisasi
=estis mendapatkan darah dari beberapa cabang arteri, yaitu 9 =estis mendapatkan darah dari beberapa cabang arteri, yaitu 9
"" :rt:rteri seri sperpermatmatika iika intenterna yrna yang ang mermerupaupakan kan cabcabang ang dardari aoi aortarta "" :rt:rteri eri defdeferenerensialsialis cis cabaabang dng dari ari artearteri vri vesicesicalialis ins inferiferior or
"" :rt:rteri ceri cremremasteasterica rica yanyang meg meruprupakaakan cabn cabang ang artarteri eeri epigpigastastrikrikaa !embuluh vena yang meninggalkan testis
!embuluh vena yang meninggalkan testis berkumpul membentuk pleksus pampiniformis.berkumpul membentuk pleksus pampiniformis. !lekus ini pada beberapa orang mengalami dilatasi dan dikenal sebagai varicocel.
E!I"I"IMIS E!I"I"IMIS
Fpididimis adalah organ yang berbentuk seperti sosis terdiri atas caput, corpus dan cauda Fpididimis adalah organ yang berbentuk seperti sosis terdiri atas caput, corpus dan cauda epididimis. Aorpus epididimis dihubungkan dengan testis melalui duktuli eferentes. epididimis. Aorpus epididimis dihubungkan dengan testis melalui duktuli eferentes.
Baskularisasi epididimis berasal dari arteri testikularis dan arteri deferensialis. /i sebelah Baskularisasi epididimis berasal dari arteri testikularis dan arteri deferensialis. /i sebelah caudal, epididimis berhubungan dengan vasa deferens. 2el – sel spermato6oa setelah
caudal, epididimis berhubungan dengan vasa deferens. 2el – sel spermato6oa setelah
diproduksi di dalam testis dialirkan ke epididimis. /isini spermato6oa mengalami maturasi diproduksi di dalam testis dialirkan ke epididimis. /isini spermato6oa mengalami maturasi sehingga menjadi motil % dapat bergerak & dan disimpang di dalam cauda epididimis sebelum sehingga menjadi motil % dapat bergerak & dan disimpang di dalam cauda epididimis sebelum dialirkan ke vas deferens.
dialirkan ke vas deferens. VAS "EFERENS
VAS "EFERENS
Bas deferens adalah organ berbentuk tabung kecil dan panjangnya )+ – )$ cm, bermula dari Bas deferens adalah organ berbentuk tabung kecil dan panjangnya )+ – )$ cm, bermula dari cauda epididimis dan berakhir pada duktus ejakulatorius di uretra posterior. /alam
cauda epididimis dan berakhir pada duktus ejakulatorius di uretra posterior. /alam perjalanannya menuju duktus ejakulatorius, duktus deferens dibagi dalam beb
perjalanannya menuju duktus ejakulatorius, duktus deferens dibagi dalam beberapa bagian >,erapa bagian >, yaitu 9
yaitu 9
"" !!aarrs is inngguuiinnaalliiss "" !!aarrs s ppeellvviiccuumm "" !!aarrs s aammppuullaarriiss
!ars scrotalis ini merupakan bagian yang dipotong dan diligasi pada saat vasectomi. !ars scrotalis ini merupakan bagian yang dipotong dan diligasi pada saat vasectomi.
/uctus ini terdiri atas otot polos yang mendapatkan persarafan dari sistem simpatik sehingga /uctus ini terdiri atas otot polos yang mendapatkan persarafan dari sistem simpatik sehingga dapat berkontraksi untuk menyalurkan sperma dari epididimis ke uretra posterior.
dapat berkontraksi untuk menyalurkan sperma dari epididimis ke uretra posterior.
VESIULA SEMINALIS VESIULA SEMINALIS
Besikula seminalis terletak di dasar buli – buli dan disebelah cranial dari kelenjar prostat. Besikula seminalis terletak di dasar buli – buli dan disebelah cranial dari kelenjar prostat. !anjangnya E ( cm berbentuk sakula – sakula. Besikkula seminalis menghasilkan cairan yang !anjangnya E ( cm berbentuk sakula – sakula. Besikkula seminalis menghasilkan cairan yang merupakan bagian dari semen. Aairan ini diantaranya adalah fruktosa, berfungsi dalam
merupakan bagian dari semen. Aairan ini diantaranya adalah fruktosa, berfungsi dalam memberi nutrisi pada sperma. ersama – sama dengan vas deferens, vesikula seminalis memberi nutrisi pada sperma. ersama – sama dengan vas deferens, vesikula seminalis bermuara di dalam duktus ejakulatorius.
!ENIS !ENIS
!enis terdiri dari ) buah corpora berbentuk silindris, yaitu * buah corpora cavernosa dan !enis terdiri dari ) buah corpora berbentuk silindris, yaitu * buah corpora cavernosa dan saling berpasangan dan sebuah corpus spongiosum yang berada di sebelah ventralnya. saling berpasangan dan sebuah corpus spongiosum yang berada di sebelah ventralnya. Aorpora cavernosa dibungkus oleh jaringan fibroelastik tunika albugenia sehingga Aorpora cavernosa dibungkus oleh jaringan fibroelastik tunika albugenia sehingga
merupakan satu kesatuan, sedangkan disebelah proksimal terpisah menjadi * sebagai crura merupakan satu kesatuan, sedangkan disebelah proksimal terpisah menjadi * sebagai crura penis. 2etiap crus penis dibungkus oleh otot ishiocaverno
penis. 2etiap crus penis dibungkus oleh otot ishiocavernosus yang kemudian menempel padasus yang kemudian menempel pada rami osisischi. Aorpus spongiosum membungkus uretra mulai dari diafragma urogenitalis dan rami osisischi. Aorpus spongiosum membungkus uretra mulai dari diafragma urogenitalis dan disebelah proksimal dilapisi oleh otot bulbocavernosus. Aorpus spongiosum ini berakhir pada disebelah proksimal dilapisi oleh otot bulbocavernosus. Aorpus spongiosum ini berakhir pada sebelah distal sebagai glans penis. Ketiga corpora itu dibungkus oleh fascia buck dan lebih sebelah distal sebagai glans penis. Ketiga corpora itu dibungkus oleh fascia buck dan lebih superfisial lagi oleh fascia coles atau fascia dartos yang merupakan kelanjutan dari fascia superfisial lagi oleh fascia coles atau fascia dartos yang merupakan kelanjutan dari fascia scarpa. /idalam setiap corpus yang terbungkus oleh tunika albugenia terdapat jaringan erektil scarpa. /idalam setiap corpus yang terbungkus oleh tunika albugenia terdapat jaringan erektil yaitu berupa jaringan cavernous % berongga seperti spons &. <aringan ini terdiri atas sinusoid yaitu berupa jaringan cavernous % berongga seperti spons &. <aringan ini terdiri atas sinusoid atau rongga lakuna yang dilapisi oleh endotelium dan otot polos cavernosus. Dongga lakuna atau rongga lakuna yang dilapisi oleh endotelium dan otot polos cavernosus. Dongga lakuna ini dapat menampung darah yang
ini dapat menampung darah yang cukup banyak sehingga menyebabkan ketegangan batangcukup banyak sehingga menyebabkan ketegangan batang penis.
"AFTAR !USTAA
"AFTAR !USTAA
#.
#. landlandy <!. Cey <!. Cecture 5octure 5otes on Urotes on Urology. Flogy. Fd $ Cond $ Condon 9 ldon 9 lackwelackwell 2ciencel 2cience, #7, #7 *.
*. 2jamsu2jamsuhidajat D hidajat D dan <ondan <ong H/. ug H/. uku :jar 4lku :jar 4lmu edmu edah. Fd -ah. Fd -, jakart, jakarta 9 !enerba 9 !enerbit ukuit uku Kedokteran FGA, #
Kedokteran FGA, # ).
). Glenn <1 %eGlenn <1 %ed&. Urold&. Urology 2urogy 2urgery Fdgery Fdisi ke"#-isi ke"#-, !hilad, !hiladelphia 9 < Cipelphia 9 < Cippincopincott Aompantt Aompany,y, ##
## -.
-. htthttp90p900id0id.wi.wikipkipediedia.oa.org0rg0wikiwiki0=e0=estisstis $.
$. hthttptp90900w0wwwww.m.mededscascapepe.co.com0m0 (.