PT. MUTU HIJAU INDONESIA
FVLK 08.01 Ed. 0 Rev. 1
RESUME HASIL VERIFIKASI (AUDIT JARAK JAUH)
1.
Identitas LVLK
a. Nama LV-LK
: PT. Mutu Hijau Indonesia (PT. MHI)
b. No. Akreditasi
: LVLK-004-IDN
c. Alamat
: Gedung Manggala Wanabakti, Blok 4, Lantai 9, R 931 C
Jalan Jendral Gatot Subroto, Senayan Jakarta 10270
d. Nomor Telepon / Faks /
: Telp. 021 - 57853706 - 07 / Fax. 021 - 57853708
e. Direktur Utama
: A. Irwan Aten
f. Standar
: Perdirjen PHPL No P.14/PHPL/SET/4/2016
joP.15/PHPL/PPHH/HPL.3/ 8/2016
Lampiran 2.5
g. Tim Audit
: 1. R. Satriyo Hutomo Wicaksono (Ketua Tim Audit)
2. Wigie Amrawati (Auditor)
h. Pengambil Keputusan
: Hotman Efendy
2.
Identitas Auditee
a. Nama Pemegang Izin
: PT Primal Moulding
b. Nomor SK
: IUI Nomor 102/1/IU/I/PMA/INDUSTRI/2013
c. Alamat Pabrik/Kantor
: Jl. Manis IV No. 12, Kawasan Industri Manis, Kel. Manis
Jaya, Kec. Jatiuwung, Kota Tangerang, Provinsi Banten
d. Nomor Telepon / Faks /
:
PT. MUTU HIJAU INDONESIA
FVLK 08.01 Ed. 0 Rev. 1
3. Ringkasan Tahapan
Tahapan
Waktu dan
Tempat
Ringkasan Catatan
Konsultasi publik (jika
diperlukan) - Tidak dilakukan konsultasi publik.
Pertemuan Pembukaan 10 Agustus 2020
Agenda pertemuan pembukaan antara lain:
- Pertemuan pembukaan dilakukan secara jarak jauh menggunakan aplikasi Google Meet;
- Mengucapkan terima kasih kepada manajemen PT Primal Moulding atas kerjasama dan kepercayaan yang sudah terjalin;
- Penjelasan prosedur, maksud, tujuan, metodologi dan standar verifikasi yang digunakan;
- Penjelasan proses verifikasi; - Konfirmasi ruang lingkup verifikasi;
- Penjelasan prosedur/metode verifikasi dan kategori temuan audit;
- Konfirmasi Wakil Manajemen (Management Representative);
- Pernyataan jaminan kerahasiaan;
- Konfirmasi jadwal verifikasi, serta konfirmasi pendamping auditor;
- Konfirmasi kesediaan PT Primal Moulding untuk memberikan penjelasan, data, dan Informasi yang dibutuhkan;
- Penjelasan mekanisme keberatan;
- Penjelasan rencana Pertemuan Penutupan;
- Penandatanganan Berita Acara Pertemuan Pembukaan oleh Manajemen Representatif dan Ketua Tim Audit. Verifikasi Dokumen, Observasi
Lapangan dan Wawancara
10-12 Agustus 2020
Melakukan verifikasi dokumen dan observasi lapangan serta wawancara dengan pendamping dan personel lain.
Pertemuan Penutupan 12 Agustus 2020
- Pertemuan penutupan secara jarak jauh menggunakan aplikasi Google Meet;
- Pembukaan oleh Pihak Manajemen PT Primal Moulding; - Penjelasan proses pelaksanaan verifikasi LK,
- Penjelasan hasil verifikasi setiap verifier sesuai dengan Perdirjen PHPL No. P.14/PHPL/SET/4/2016 jo P.15/PHPL/PPHH/HPL.3/ 8/2016 Lampiran 2.5
- Penjelasan temuan audit dan diskusi
Pengambilan Keputusan 19 Agustus 2020
Sertifikat Legalitas Kayu untuk PT Primal Moulding No. 0021/MHI-VLK masih tetap berlaku sampai tanggal 1 Agustus 2022.
PT. MUTU HIJAU INDONESIA
FVLK 08.01 Ed. 0 Rev. 1
4.
Resume Hasil Penilaian
Prinsip – Kriteria – Indikator – Verifier
M / TM /
NA *)
Ringkasan Justifikasi
Verifier 1.1.1.a MAkta pendirian dan perubahan terakhir PT Primal Moulding telah disahkan oleh Kementerian Hukum dan HAM serta sesuai dengan ruang lingkup usahanya.
Verifier
1.1.1.b M
PT Primal Moulding merupakan Perseroan PMA sehingga izin usaha perdagangan yang diterbitkan adalah Izin Usaha Industri (IUI) dan Nomor Induk Berusaha (NIB) yang diterbitkan oleh Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) RI.
verifier
1.1.1.c M
Tersedia Izin Gangguan (HO) an. PT Primal Moulding, dengan keterangan sebagai berikut:
− No. Izin HO : 503/Kep-645/BPMPTSP/DU/XII/2015 tanggal 14 Desember 2015 yang diterbitkan oleh Kepala Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Kota Tangerang.
− Alamat Perusahaan : Jl.Manis IV No.12 Kelurahan Manis Jaya, Kecamatan Jatiuwung, Kota Tangerang. Luas ruang usaha sebesar 2.025 m².
− Jenis Usaha : Gudang barang-barang dari Kayu.
Saat ini, Izin Gangguan di Daerah dicabut dan dinyatakan tidak berlaku, hal ini dikarenakan sudah tidak sesuai dengan perkembangan keadaan, dan tuntutan kemudahan berusaha (ease of doing business) di Indonesia sehingga perlu dicabut berdasarkan Peraturan Menteri Dalam Negeri RI No.19 tahun 2017 tanggal 29 Maret 2017.
Verifier
1.1.1.d. M
Tersedia TDP yang masih berlaku dan sesuai dengan ruang lingkup usahanya. Nomor TDP: 30.06.1.16.07328 tanggal 18 Mei 2017. Diterbitkan oleh Badan Pelayanan Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Kota Tangerang.
Verifier
1.1.1.e M
PT Primal Moulding memiliki NPWP, SKT dan SPPKP yang sesuai dengan dokumen pendukung lainnya.
Verifier
1.1.1.f M
▪ PT Primal Moulding memiliki dokumen lingkungan berupa Dokumen RKL-RPL. Dokumen telah disahkan oleh Kepala Badan Pengendalian Lingkungan Hidup (BPLH) Pemerintah Kota Tangerang berdasarkan Surat No. 660/1447-Konservasi tanggal 9 Oktober 2012.
▪ PT Primal Moulding telah melaporkan pengelolaan dan pemantauan lingkungan secara rutin per semester kepada Dinas Lingkungan Hidup Kota Tangerang, yaitu: 1. Laporan Monitoring Upaya Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan
(UKL-UPL) Semester 2 tahun 2019 telah disampaikan ke Dinas Lingkungan Hidup Kota Tangerang pada tanggal 9 Januari 2020.
2. Laporan Monitoring Upaya Pengelolaan dan Pemantauan Lingkungan (UKL-UPL) Semester 1 tahun 2019 telah disampaikan ke Dinas Lingkungan Hidup Kota Tangerang pada tanggal 9 Januari 2020.
Verifier
1.1.1.g M
Tersedia Izin Usaha Industri (IUI) an. Industri PT Primal Moulding yang diterbitkan oleh Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal di Jakarta, dengan keterangan sebagai berikut:
− Nomor IUI : 102/1/IU/I/PMA/INDUSTRI/2013 − Tanggal terbit : 4 Februari 2013
PT. MUTU HIJAU INDONESIA
FVLK 08.01 Ed. 0 Rev. 1
Arlita Suryoko, SH.
− Pengesahan Menteri Hukum dan HAM : No.AHU-22752.AH.01.01. Tahun 2012, tanggal 30 April 2012
− Bidang Usaha : Industri Barang dari Kayu − Nomor Perusahaan : 01845.2012 − NPWP : 31.485.610.5-402.000
− Alamat Kantor Pusat : Jl. Manis IV No.12, Kawasan Industri Manis, Kel.Manis Jaya, Kec. Jatiuwung, Tangerang, 15136. Telp/Faks: (021) 55651692/ (021) 55651693
− Lokasi Proyek : Jl. Manis IV No.12, Kawasan Industri Manis, Kel.Manis Jaya, Kec. Jatiuwung, Tangerang, Provinsi Banten
− Jenis dan Kapasitas produksi per tahun : Bingkai Foto dari kayu (KBLI 16299) : 12.000 m3/ tahun.
− Pemasaran : Bingkai foto dari kayu 100% (seratus persen) ekspor. − Nilai investasi: US$ 1.000.000,- (Tidak Termasuk Tanah & Bangunan) Verifier
1.1.1.h N/A PT Primal Moulding adalah Pemegang IUI.
Verifier
1.2.1 M
▪ PT Primal Moulding mempunyai Angka Pengenal Importir (API-P) API-P No. 280500859-B tanggal 28 Juni 2016. Diterbitkan oleh Badan Koordinasi Penanaman Modal, Kementerian Perdagangan Republik Indonesia.
▪ PT Primal Moulding mempunyai Nomor Induk Berusaha (NIB) yang juga berlaku sebagai angka kepabeanan dengan No. NIB : 8120101882008
Verifier
1.2.2 M
▪ PT Primal Moulding memiliki Pedoman Ketentuan Impor Produk Kehutanan yang menjabarkan proses impor kayu secara detail tiap tahapannya. Dalam prosedur ini dijelaskan setiap tahapan mulai dari Uji Tuntas, Deklarasi Impor, dan Persetujuan Impor.
Verifier
1.3.1.a N/A PT Primal Moulding bukan unit usaha dalam bentuk kelompok. Verifier
1.3.1. b N/A PT Primal Moulding bukan unit usaha dalam bentuk kelompok. Verifier
2.1.1.a M
Seluruh Pembelian bahan baku kayu olahan di PT Primal Moulding dilengkapi dengan kontrak supplai bahan baku dan pembelian langsung ke pemasok yang disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan (purchase order/PO) dan dilengkapi dengan dokumen jual beli dan dokumen angkutan kayu.
Verifier
2.1.1.b N/A Tidak ada penerimaan bahan baku kayu bulat dari Hutan Negara.
Verifier
2.1.1.c M
▪ Tersedia bukti serah terima kayu untuk kayu gergajian dari sumber lokal dan impor berupa Nota Angkutan dan Surat Jalan yang ditandatangani oleh penerima di PT Primal Moulding
▪ Seluruh penerimaan kayu gergajian lokal untuk periode bulan Juli 2019 s/d Juni 2020 dilengkapi dengan Surat Jalan dan dokumen Nota Angkutan yang masing-masing berjumlah 62 dokumen.
▪ Seluruh penerimaan kayu gergajian impor untuk periode bulan Juli 2019 s/d Juni 2020 dilengkapi dengan dokumen impor (PIB, B/L, Invoice, Packing List) sebanyak 9 dokumen impor.
PT. MUTU HIJAU INDONESIA
FVLK 08.01 Ed. 0 Rev. 1 Verifier 2.1.1.d M▪ PT Primal Moulding menggunakan kayu gergajian lokal dengan jenis Jimitri. Sedangkan kayu gergajian impor dengan jenis Araucaria cuuninghamii.
▪ Seluruh penerimaan kayu gergajian lokal untuk periode bulan Juli 2019 s/d Juni 2020 dilengkapi dengan dokumen angkutan berupa Surat Jalan dan Nota Angkutan yang masing-masing berjumlah 62 dokumen.
▪ Total volume penerimaan kayu gergajian lokal sebesar 2.501,9467 m3.
▪ Seluruh penerimaan untuk kayu gergajian impor untuk periode bulan Juli 2019 s/d Juni 2020 dilengkapi dengan dokumen impor (PIB, B/L, Invoice, Packing List) sebanyak 9 dokumen impor.
▪ Total volume penerimaan kayu gergajian (finger joiInt) impor sebesar 870,3920 m3.
▪ Terdapat kesesuaian antara dokumen angkutan dengan rekap penerimaan kayu dan LMK.
▪ Tidak terdapat kayu lelang. Verifier
2.1.1.e N/A
PT Primal Moulding tidak menggunakan bahan baku berupa kayu bekas/hasil bongkaran.
Verifier
2.1.1.f N/A
PT Primal Moulding tidak menggunakan bahan baku kayu (olahan) yang berasal dari kayu limbah industri.
Verifier
2.1.1.g M
▪ Seluruh Pemasok bahan baku PT Primal Moulding telah ber S-LK.
▪ Tersedia personel yang ditunjuk untuk bertanggung jawab dalam pemeriksaan terhadap dokumen DKP yang diterima dari pemasok berdasarkan Surat Penunjukkan Tugas Nomor 29/PM/NOV/2015 tanggal 16 November 2015 a/n Sdri. Tri Septiani (HR Dept).
▪ Tersedia pedoman pelaksanaan pengecekan DKP Nomor 28/PM/NOV/2015 tanggal 16 November 2015.
Verifier
2.1.1.h N/A Seluruh pemasok PT Primal Moulding memiliki S-LK. Verifier
2.1.1.i N/A
PT Primal Moulding adalah Pemegang IUI sehingga tidak meyusun dan melaporkan RPBBI ke instansi yang berwenang.
Verifier
2.1.2.a M
Seluruh penerimaan bahan baku impor dilengkapi dengan dokumen PIB yang sesuai dengan dokumen impor lainnya seperti B/L, Invoice, dan P/L.
Verifier
2.1.2.b M
Seluruh penerimaan bahan baku kayu impor untuk 1 (satu) tahun terakhir telah dilengkapi dengan dokumen B/L yang sesuai dengan dokumen impor lainnya seperti PIB, Invoice, dan P/L.
Verifier
2.1.2.c M
Seluruh penerimaan bahan baku kayu impor untuk 1 (satu) tahun terakhir telah dilengkapi dengan dokumen P/L yang sesuai dengan dokumen impor lainnya seperti PIB, Invoice, dan B/L.
Verifier
2.1.2.d M
Seluruh penerimaan bahan baku kayu impor untuk 1 (satu) tahun terakhir telah dilengkapi dengan dokumen Invoice yang sesuai dengan dokumen impor lainnya seperti PIB, P/L, dan B/L.
Verifier
2.1.2.e M
▪ Penerimaan bahan baku kayu olahan impor selama periode bulan Juli 2019 s/d Juni 2020 telah dilengkapi dengan dokumen deklarasi impor.
PT. MUTU HIJAU INDONESIA
FVLK 08.01 Ed. 0 Rev. 1
1. Nomor: DI/P/1382/S/190902/001 tanggal 2 September 2019 2. Nama Importir: PT Primal Moulding
3. Alamat Kantor: Jl. Manis IV No 12, Manis Jaya, Jatiuwung, Tangerang Kota Tangerang, Telepon 02155651692, Fax 02155651693
4. Alamat Pabrik: Jl. Manis IV No 12, Manis Jaya, Jatiuwung, Tangerang 5. Nomor IUIPHHK/IUI/TDI: 102/1/IU/I/PMA/INDUSTRI/2013
6. NPWP: 314856105402000
7. NIB: 8120101882008 tanggal terbit 2018-08-20 8. Nomor S-LK: 0021/MHI-VLK berlaku s/d 2022-08-01
9. Tanggal Pelaksanaan Uji Tuntas: 16 Agustus 2019 s/d 26 Agustus 2019 10. Nama Pelabuhan Bongkar: Soekarno Hatta dan Tanjung Priok
11. Informasi hasil Uji Tuntas/Due Dilligence:
No. Nama Eksportir Nomor Data dan Informasi Terkait Uji Tuntas
1 M.Y.Timber CO,.LTD No UT/P/1382/S/190823/001 Tanggal 2019-08-23
2 Superior Wood Pty Ltd No UT/P/1382/S/190826/002 Tanggal 2019-08-26
Verifier
2.1.2.f N/A
Terdapat penerimaan bahan baku impor jenis kayu gergajian (finger joint) (HS Code 4407.11.00) berasal dari Negara Australia.
Impor tersebut tidak tergolong barang impor yang dikenakan bea masuk sesuai dengan Peraturan Menteri Keuangan RI No.6/PMK.010/2017 Jo. Peraturan Menteri Keuangan RI No.213/PMK.010/2017 Jo. Peraturan Menteri Keuangan RI No.17/PMK.010/2018. Verifier
2.1.2.g N/A
Jenis kayu impor adalah Araucaria cuuninghamii.
Jenis tersebut tidak tergolong jenis kayu yang dibatasi perdagangan sesuai CITES Appendices I, II, III tanggal 11 Maret 2016 dan CITES No.2016/057 tanggal 7 November 2016.
Verifier
2.1.2.h M
Terdapat bukti penggunaan kayu impor, yaitu dokumen Tally Sheet penggunaan kayu impor dari bagian gudang ke bagian produksi dengan contoh sebagai berikut: Nomor: S 55.1721 Jenis: Pinus Supplier: Impor Tanggal: 30 November 2019 Ukuran: (45 x 95 x 2900) mm Catatan: GT 100 Verifier 2.1.3.a M
▪ Tidak ada perubahan tally sheet dalam proses produksi PT Primal Moulding. ▪ Tally sheet proses produksi:
▪ Proses penerimaan bahan baku dilakukan oleh bagian pembahanan dimulai dengan proses tally ulang dengan tujuan untuk menghitung dan mengukur
PT. MUTU HIJAU INDONESIA
FVLK 08.01 Ed. 0 Rev. 1
kesesuaian jumlah batang dan ukuran. Kemudian setelah di tally, bahan baku kayu di susun, ditumpuk dan diberi label “hasil tally ulang” beserta hasil tally dari pemasok. Hasil tally ulang dibuat 2 (dua) rangkap untuk diberikan kepada Staf Admin Bahan Baku/Produksi.
▪ Pemakaian/ penggunaan bahan baku kayu untuk proses produksi selanjutnya dilakukan berdasarkan ukuran kayu yang disesuaikan dengan kebutuhan buyer/pembeli dan dicatat dalam tally label internal pemakaian bahan baku dan produksi.
▪ Pencatatan hasil tally pemakaian bahan baku kayu dan produksi di buat dibuat 2 (dua) rangkap untuk diberikan kepada Staf Admin Bahan Baku/Produksi.
▪ Seluruh hasil tally penerimaan bahan baku, pemakaian bahan baku dan produksi di input dalam komputer oleh Staff Admin Bahan Baku dan Produksi.
▪ Tally sheet internal yang digunakan yaitu: ▪ Tally penerimaan bahan baku
▪ Tally pemakaian bahan baku ▪ Tally produksi finger joint ▪ Tally produksi moulding
▪ Tally dempul, sanding, finishing dan packing.
▪ Proses produksi berdasarkan surat perintah produksi sesuai permintaan buyer/pembeli.
▪ Tally sheet awal proses produksi dapat memberikan informasi ketelusuran asal usul bahan bakunya berdasarkan nomor urut kedatangan, tanggal kedatangan dan ukuran bahan baku.
Verifier
2.1.3.b M
▪ Laporan hasil produksi sesuai dengan laporan mutasi kayu.
▪ Realisasi produksi bingkai foto dari kayu (moulding picture frame) sebesar 1923,9181 m3.
▪ Rendemen Frame/Moulding sangat baik (86,01 %), di atas batas Perdirjen BUK No.P.12/2014 untuk produk moulding dari papan sambung/finger joint (70-80%). ▪ Terdapat hubungan yang logis antara input, output dan rendemen produksi.
Verifier
2.1.3.c M
▪ Jenis produk sesuai dengan IUI PT Primal Moulding yaitu bingkai foto dari kayu (moulding picture frame).
▪ Realisasi produksi bingkai foto dari kayu selama periode bulan Juli 2019 s/d Juni 2020 sebesar 1.923,9181 m3 (16,03 % dari kapasitas produksi yang diizinkan sesuai IUI No.102/1/IU/I/PMA/INDUSTRI/2013).
Verifier
2.1.3.d N/A PT Primal Moulding tidak menggunakan bahan baku yang berasal dari kayu lelang. Verifier
2.1.3.e M
Laporan mutasi kayu (LMKO) PT Primal Moulding telah sesuai dengan dokumen pendukungnya yaitu penerimaan, pemakaian bahan baku, produksi, dan penjualan. Verifier
2.1.4.a s/d 2.1.4.e
N/A PT Primal Moulding tidak mengolah produknya melalui jasa atau kerjasama dengan pihak lain.
Verifier
PT. MUTU HIJAU INDONESIA
FVLK 08.01 Ed. 0 Rev. 1 Verifier 3.2.1.a M▪ Selama periode Juni 2019 s/d Juli 2020 terdapat penjualan ekpor yaitu bingkai dari kayu dengan total volume penjualan sebesar 1.972.2520 m3. Tujuan penjualan ke USA, Canada, Croatia, Spanyol, Malaysia dan Japan.
▪ Produk yang dieskpor merupakan hasil produsi sendiri PT Primal Moulding. ▪ Tidak terdapat produksi yang dijasakan.
Verifier
3.2.1.b M
Seluruh penjualan ekspor selama periode bulan Juli 2019 s/d Juni 2020 dilengkapi dengan dokumen PEB dan sesuai dengan dokumen ekspor lainnya (Invoice, P/L, B/L, Dok.V-Legal).
Verifier
3.2.1.c M
Dokumen packing list (P/L) dan sesuai dengan dokumen ekspor lainnya seperti Invoice, Bill of Lading, PEB, dan Dokumen V-Legal.
Verifier
3.2.1.d M
Dokumen Invoice dan sesuai dengan dokumen ekspor lainnya seperti Bill of Lading, Packing List, PEB, dan Dokumen V-Legal.
Verifier
3.2.1.e M
Dokumen Bill of Lading dan sesuai dengan dokumen ekspor lainnya seperti Invoice, Packing List, PEB, dan Dokumen V-Legal.
Verifier
3.2.1.f M
▪ PT Primal Moulding telah menggunakan Dokumen V-Legal untuk penjualan ekspornya.
▪ Terdapat kesesuaian antara Dokumen V-Legal dengan dokumen PEB dan Invoice. ▪ Jumlah Dokumen V-Legal selama 12 bulan terakhir (Juni 2019 s/d Juli 2020),
sebagai berikut:
- Final : 49 (empat puluh sembilan) - Batal : 2 (dua)
- Total : 51 (lima puluh satu)
▪ PT Primal Moulding tidak menggunakan kayu lelang dalam proses produksinya. ▪ Tidak ada proses produksi yang dijasakan ke pihak lain atau industri pengolahan
lainnya.
▪ Seluruh stuffing produk dilakukan di PT Primal Moulding.
Verifier
3.2.1.g N/A
Jenis produk yang diekspor selama 1 (satu) tahun yaitu bingkai lukisan foto dari kayu dengan HS Code 4414.00.00.
Jenis HS tersebut tergolong jenis produk yang tidak wajib verifikasi teknis sesuai Permendag No. 84/M-DAG/PER/12/2016 Jo. Permendag No.12/M-DAG/ PER/2/2017 Jo. Permendag No. 38/M-DAG/ PER/ 12/2017 yaitu dengan HS Code 4407, 4409, 4418, 9406.
Verifier
3.2.1.h N/A
▪ Jenis produk yang diekspor selama 1 (satu) tahun yaitu bingkai lukisan foto dari kayu dengan HS Code 4414.00.00.
▪ HS tersebut tergolong jenis produk yang tidak terkena bea keluar sesuai dengan Permenkeu No. 13 tahun 2017 jo No.164 tahun 2018 (HS Code 4408, 4401, 4404, 4407).
Verifier 3.2.1.i
N/A
Jenis kayu yang digunakan untuk sebagai bahan baku proses produksi yaitu Jimitri dan Araucaria cuuninghamii yang tidak termasuk kayu yang dibatasi perdagangannya sesuai dengan CITES Appendices I,II and III tanggal 10 Maret 2016 dan CITES No.2016/057 tanggal 7 November 2016.
PT. MUTU HIJAU INDONESIA
FVLK 08.01 Ed. 0 Rev. 1 Verifier 3.3.1 MPT Primal Moulding telah menggunakan Tanda V-Legal yang dibubuhkan pada dokumen penjualan ekspor (invoice dan packing list). Pada Tanda V-Legal tercantum nomor identitas No. S-LK : 0021/MHI-VLK-004-IDN.
Verifier
4.1.1.a M
▪ PT Primal Moulding memiliki Prosedur Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dan Identifikasi Bahaya dalam Kecelakaan Kerja pada setiap kegiatan operasional. Prosedur ini diberlakukan di seluruh kegiatan proses produksi mulai dari bahan baku masuk, proses sampai dengan packing.
▪ Pedoman Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) di PT Primal Moulding sebagai berikut:
▪ Pengertian Keselamatan
▪ Panduan keamanan untuk bahaya listrik
▪ Panduan keamanan untuk benda tajam dan logam ▪ Lain-lain, dan
▪ Sanksi
▪ Langkah-langkah K3:
1. Setiap supervisor/ pimpinan bagian memberi arahan tata cara kerja dan penggunaan alat keselamatan dan kesehatan kerja yang perlu digunakan. 2. Setiap pekerja meminta alat keselamatan dan kesehatan kerja ke gudang
sesuai dengan kebutuhan masing-masing.
3. Sebelum mulai bekerja, pekerja harus melakukan pengecekan dan
memperhatikan mesin dan alat-alat kerja yang akan digunakan sesuai dengan arahan supervisor.
4. Sebelum mulai bekerja semua pekerja harus menggunakan alat pelindung diri, pakaian dan perlengkapan seperti tercantum dalam Peraturan Perusahaan.
5. Apabila terjadi kecelakaan kerja, pekerja harus segera memberikan
pertolongan pertama dan bersiap membawa ke klinik/rumah sakit terdekat. 6. Apabila terjadi kecelakaan kerja, supervisor harus mengisi buku kecelakaan
kerja sebagai bahan evaluasi keselamatan kerja periode berikutnya.
7. Apabila terjadi kebakaran/ledakan/asap, maka pekerja harus mengikuti jalur evakuasi yang telah ditentukan dipimpin oleh supervisor/security untuk kemudian berkumpul dititik evakuasi.
8. Penggunaan APAR/ Alat Pemadam hanya diperbolehkan bagi yang telah mengikuti pelatihan.
9. APAR/ Alat Pemadam harus selalu berada di tempat yang telah ditentukan dan dengan mudah dijangkau.
▪ Personel yang bertanggung jawab terkait Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) yaitu :
1. Supervisor/ pimpinan setiap bagian bertanggung jawab untuk memberikan arahan yang tepat menegenai prosedur Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).
2. Setiap/ masing-masing pekerja bertanggung jawab untuk keselamatan dan kesehatan kerja atas dirinya sendiri dan rekan kerja dengan mengikuti setiap arahan dari supervisor/ pimpinan.
3. Perusahaan bertanggung jawab untuk menyediakan seluruh alat keselamatan dan kesehatan kerja sesuai dengan kebutuhan.
▪ Tersedia Struktur Organisasi K3 serta Surat Penunjukan Penanggung Jawab Pelaksanaan Program K3 Nomor 30/PM/Nov/2015 tanggal 16 November 2015 yang diterbitkan Pimpinan PT Primal Moulding.
PT. MUTU HIJAU INDONESIA
FVLK 08.01 Ed. 0 Rev. 1 Verifier 4.1.1.b MPT Primal Moulding melaksanakan implementasi K3 dengan baik. Peralatan K3 dan peralatan tanggap darurat dilengkapi dengan berita pengecekan rutin sehingga berfungsi dengan baik & siap pakai, sedangkan APD telah diberikan kepada semua karyawan sesuai kebutuhan pada setiap bagian proses. Penempatan jalur evakuasi dan titik kumpul di areal pabrik telah diketahui oleh semua karyawan
Verifier
4.1.1.c M
▪ PT Primal Moulding memiliki dokumen Laporan Kecelakaan Kerja Karyawan. Berdasarkan pencatatan yang dilakukan selama periode bulan Juli 2019 s/d Juni 2020, tidak tercapat kasus kecelakaan kerja/ NIHIL.
▪ Seluruh karyawan yang bekerja di PT Primal Moulding masih dalam proses pendaftaran sebagai anggota BPJS Ketenagakerjaan, Kecelakaan Kerja, Hari Tua, dan Kematian.
Verifier
4.2.1 M
▪ PT Primal Moulding tidak memiliki serikat pekerja, namun perusahaan memiliki pernyataan tertulis mengenai kebijakan perusahaan yang memperbolehkan karyawan untuk membentuk atau terlibat dalam kegiatan serikat pekerja yang tertuang dalam Peraturan Perusahaan PT Primal Moulding tahun 2015 yang telah disahkan tanggal 23 November 2015 oleh Dinas Ketenagakerjaan Pemerintah Kota Tanggerang.
▪ Dalam Pasal 5 ayat 4 tentang Pengakuan Hak yang berbunyi Perusahaan tidak akan menghalangi upaya pekerja di kemudian hari untuk membentuk suatu serikat pekerja sepanjang tidak menghalangi kelancaran usaha serta tidak bertentangan dengan perundangan yang berlaku.
Verifier
4.2.2 M
▪ Tersedia Peraturan Perusahaan PT Primal Moulding periode tahun 2019-2021. Peraturan Perusahan telah terdaftar dan disahkan oleh Ka. Dinas Ketenagakerjaan Kota Tangerang dengan diterbitkan SK Pengesahan Peraturan Perusahaan an. PT Primal Moulding Nomor: 568.1/3720-HI/2019 tanggal 18 November 2019. SK PP berlaku sejak tanggal 19 November 2019 s/d 18 November 2021.
Verifier
4.2.3 M
▪ PT Primal Moulding telah membuat syarat penerimaan pekerja, yang tercantum dalam PP Pasal 8 (ayat 5) yaitu usia minimal 18 tahun dan maksimal 25 tahun bagi yang belum berpengalaman.
▪ Dari daftar karyawan PT Primal Moulding terdapat 179 karyawan dengan usia termuda berusia 20 tahun untuk karyawan bagian produksi dan office.
PT. MUTU HIJAU INDONESIA
FVLK 08.01 Ed. 0 Rev. 1
Kesimpulan:
Berdasarkan hasil Verifikasi Legalitas Kayu di lokasi industri, Tim Auditor berkesimpulan bahwa Industri PT Primal Moulding telah memenuhi semua prinsip, kriteria, indikator, dan verifier serta norma penilaian sesuai standar Perdirjen PHPL No. P.14/PHPL/SET/4/2016 jo P.15/PHPL/PPHH/HPL.3/ 8/2016 Lampiran 2.5.
Berdasarkan hasil Kajian Teknis, Reviewer menyimpulkan bahwa pelaksanaan verifikasi legalitas kayu terhadap pemegang izin telah dilakukan sesuai dengan prosedur dan ketentuan yang berlaku. Reviewer juga menilai bahwa kesimpulan pemenuhan terhadap masing-masing verifier yang diambil oleh Tim Auditor didukung oleh fakta/data yang sesuai dan memadai.
Berdasarkan hasil rapat pengambilan keputusan Sertifikat Legalitas Kayu untuk PT Primal Moulding No. 0021/MHI-VLK masih tetap berlaku sampai tanggal 1 Agustus 2022.
Keterangan : *) M = Memenuhi ; TM = Tidak Memenuhi ; N/A = Not Applicable / Tidak Bisa Diterapkan
Jakarta, 19 Agustus 2020
PT. Mutu Hijau Indonesia
Vysca Arryani
Direktur
PT. MUTU HIJAU INDONESIA
Commited, Accurate and Trustworthy
Manggala Wanabakti Bldg. Blok IV, 9th Floor, Room 931 C Jl. Jend. Gatot Subroto, Senayan, Jakarta 10270
Phone (021) 57853706/7 Fax. (021) 57853708 website : www.mutuhijau.com Email : [email protected]
Jakarta, 19 Agustus 2020
Nomor Surat : 145.1/MHI-S.KEP/VIII/2020
Perihal
: Keputusan VLK Survailen 4 Resertifikasi
Kepada Yth.
Direktur
PT Primal Moulding
Jl. Manis IV No. 12, Kawasan Industri Manis,
Kel. Manis Jaya, Kec. Jatiuwung, Kota Tangerang, Provinsi Banten
Dengan hormat,
Bersama ini kami sampaikan bahwa berdasarkan Laporan Hasil Verifikasi Legalitas Kayu (VLK) yang
dilaksanakan pada tanggal 10 – 12 Agustus 2020 di PT Primal Moulding secara Remote Audit dan
Rekomendasi Kajian Teknis, maka Direktur LVLK PT Mutu Hijau lndonesia, memutuskan bahwa:
1. Pelaksanaan Remote Audit telah dilaksanakan dengan mengacu kepada Kebijakan KAN
No.004/KAN/04/2020, IAF MD 4:2018, IAF ID 3:2011 dan IAF ID 12:2015.
2. Hasil VLK sesuai dengan Permen LH&K No. P.30/Menlhk/Setjen/PHPL.3/3/2016 tentang
Penilaian Kinerja PHPL dan VLK pada Pemegang Izin, Hak Pengelolaan atau pada Hutan Hak
dan
Perdirjen
PHPL
No.
P.14/PHPL/SET/4/2016
jo.
Perdirjen
PHPL
No.
P.15/PHPL/PPHH/HPL.3/8/2016 tentang Standar dan Pedoman Pelaksanaan Penilaian
Kinerja PHPL dan VLK, Lampiran 3.4 dan Lampiran 2.5.
3. Sertifikat Legalitas Kayu (S-LK) PT Primal Moulding No. 0021/MHI-VLK masih tetap berlaku
sampai tanggal 1 Agustus 2022, dengan ruang lingkup:
a. Pemegang Izin
: PT Primal Moulding
b. Izin Usaha
: IUI No. 102/1/IU/I/PMA/INDUSTRI/2013
c. Lokasi Pabrik
: Jl. Manis IV No. 12, Kawasan Industri Manis, Kel. Manis Jaya,
Kec. Jatiuwung, Kota Tangerang, Provinsi Banten
d. Kapasitas Izin Produksi : Bingkai Foto dari Kayu (12.000 m
3/tahun)
4. Selama masa berlaku Sertifikat Legalitas Kayu (S-LK) akan dilakukan penilikan/survailen
sekurang-kurangnya 12 (dua belas) bulan sekali. Survailen berikutnya
akan dilaksanakan paling lambat bulan Juli 2021.5. Selambat - lambatnya 6 (enam) bulan sebelum berakhirnya masa berlaku S-LK, PT Primal
Moulding mengajukan permohonan Re-Sertifikasi kepada LVLK PT. Mutu Hijau lndonesia
PT. MUTU HIJAU INDONESIA
Commited, Accurate and Trustworthy
Manggala Wanabakti Bldg. Blok IV, 9th Floor, Room 931 C Jl. Jend. Gatot Subroto, Senayan, Jakarta 10270
Phone (021) 57853706/7 Fax. (021) 57853708 website : www.mutuhijau.com Email : [email protected]
Demikian keputusan ini ditetapkan untuk diketahui dan digunakan sebagaimana mestinya.
Atas perhatian dan kerjasamanya diucapkan terimakasih.
Hormat kami,
PT Mutu Hijau Indonesia
Vysca Arryani
Direktur
Tembusan :
1. Sekretaris Direktorat Jenderal PHPL u/p Kepala Bagian Program dan Pelaporan Direktorat Jenderal PHPL, KemenLHK
2. Direktur Jenderal Pengelolaan Hutan Produksi Lestari, Kementerian LHK 3. Direktur Pengolahan dan Pemasaran Hasil Hutan (PPHH), KemenLHK 4. Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Provinsi Banten 5. Kepala Balai Pengelolaan Hutan Produksi (BPHP) Wilayah VI, Lampung 6. Kasubdit Notifikasi Ekspor dan Impor Produk Industri Hasil Hutan, KemenLHK 7. Jaringan Pemantau Independen Kehutanan