• Tidak ada hasil yang ditemukan

D. Metode Rancangan.Zonasi Pengelolaan P

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "D. Metode Rancangan.Zonasi Pengelolaan P"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

D. Metode Rancangan.Zonasi Pengelolaan Pulau-Pulau Kecil

A. Metode Pengumpulan Data

Data adalah keterangan objektif tentang suatu fakta baik dalam bentuk kuantitatif, kualitatif, maupun gambar visual (images) yang diperoleh baik melalui observasi langsung maupun dari yang sudah terkumpul dalam bentuk cetakan atau perangkat penyimpan lainnya. ‘Informasi’ adalah adalah data yang sudah terolah yang digunakan untuk mendapatkan interpretasi tentang suatu fakta. Pengumpulan dan pengolahan data dan informasi ditempuh melalui upaya- upaya sebagai berikut :

1.Survey Instansional

Survey Instansional guna memperoleh data dan informasi sekunder sesuai kebutuhan analisa. Data instansional yang dibutuhkan merupakan data pendukung dalam kegiatan Penyusunan Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-pulau Kecil di Provinsi Lampung. Survey instansional ini dilakukan pada :

a)Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Lampung b)BAPPEDA Provinsi Lampung.

c)Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Lampung d)BLH Provinsi Lampung

e)Badan Pusat Statistik (BPS).

f)Dinas/instansi lain yang terkait permasalahan pantai, pesisir dan perikanan serta kelautan.

2.Inventarisasi Data Dasar Spasial,

(2)

3.Ground Check/Pemantauan Lapangan,

yakni observasi langsung terhadap spot-spot lokasi sesuai hasil identifikasi rona awal lingkungan serta informasi/isu permasalahan terkini yang berkembang yang diperoleh dari stakeholders setempat. Metode yang digunakan adalah wawancara dengan masyarakat pesisir dan instansi terkait terutama yang menyangkut isu-isu permasalahan utama wilayah pesisir provinsi lampung

4.Diskusi dalam Kelompok Kerja (POKJA) RZWP3K,

yakni kegiatan yang ditujukan untuk menggali persepsi dan aspirasi pemangku kepentingan (stakeholders) setempat, terhadap pengelolaan wilayah pesisir, dimasa kini dan masa yang akan datang. Konsultasi Publik diselenggarakan di daerah, dengan melibatkan unsur-unsur dari kalangan : pemerintahan, tokoh masyarakat/agama, dunia usaha dan kelompok masyarakat.

B. Metoda Analisis Data

Terdapat beberapa jenis analisis yang digunakan dalam penyusunan Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-pulau Kecil (RZWP3K) Provinsi Lampung. Analisis yang digunakan adalah :

1.Analisis Kebijakan

Analisis kebijakan digunakan untuk melihat kedudukan wilayah perencanaan terhadap kebijakan rencana tata ruang nasional/provinsi/kabupaten/kota, dan menyesuaikan perencanaan yang dibuat dengan kebijakan pembangunan daerah. Hal-hal yang harus ditelaah adalah :

a. Program-program pemerintah pusat terkait pembangunan di wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil.

b. Visi, misi, dan tujuan dan kebijakan pengelolaan wilayah pesisir Provinsi Lampung

c. . Isu dan permasalahan yang berkembang di wilayah pesisir Provinsi Lampung . d. RTRW Provinsi Lampung.

(3)

wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil dan darat dalam lingkup internasional, nasional, provinsi, dan kabupaten/kota.

f. Analisis sistem perkotaan, kawasan dan regional wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil yang berpengaruh terhadap Provinsi Lampung.

g. Analisis fungsi dan peran wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil di Provinsi Lampung dalam lingkup nasional, provinsi, kabupaten/kota di sekitarnya dilihat dari aspek ekonomi- sosial – budaya - politik, transportasi wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil dalam pencapaian pembangunan nasional/regional secara umum;

h. Analisis sektor unggulan yang menjadi

i. prime mover di Provinsi Lampung,Kabupaten, kecamatan dan kelurahan/desa yang ada di wilayah pesisir dan pulau-pulau kecil.

2.Analisis Sosial Ekonomi

Analisis sosial ekonomi dilakukan untuk melihat kondisi sosial ekonomi dan strukturnya di wilayah perencanaan. Lingkup analisis sosial ekonomi meliputi sebaran dan jumlah penduduk beserta proyeksinya di masa yang akan datang, interaksi penduduk, sebaran potensi ekonomi, basis ekonomi lokal, keterkaitan ekonomi dan skala ekonomi (produksi dan pemasaran). Analisis sosial eknomi dalam rangka pekerjaan Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil (RZWP3K) Provinsi Lampung mencakup beberapa analisis terkait sebagai berikut :

a) Analisis Ekonomi dan Sektor Unggulan di WP3K Provinsi Lampung.

Analisis ekonomi dan sektor unggulan bertujuan memperoleh informasi untuk mewujudkan ekonomi WP3K yang berkelanjutan (sustainable) melalui keterkaitan ekonomi antar zonasi di dalam Provinsi Lampung dan antar Provinsi Lampung dengan Kabupaten/Kota lainnya, atau sistem ekonomi wilayah yang lebih luas. Analisis difokuskan pada kecenderungan pertumbuhan ekonomi WP3K, sektor-sektor ekonomi basis dan unggulan dan potensi dan kendala pengembangan kegiatan perekonomian WP3K.

(4)

potensi dan kendala pengembangan kegiatan ekonomi dari sisi kebijakan. Kajian atas regulasi tersebut menggunakan metoda analisis deskriptif kualitatif atas berbagai peraturan perundangan yang berlaku pada berbagai hierarki perundangan yang ada. Analisis kecenderungan pertumbuhan ekonomi, menggunakan metoda analisis deskriptif kualitatif atas data yang ada. Kecenderungan pertumbuhan ini mempertimbangkan jugafaktor-faktor ekonomi global pada skala regional, nasional dan internasional. Dengan demikian diharapkan kecenderungan pertumbuhan ini akan menjadi masukan dalam menyusun strategi pengembangan ekonomi wilayah secara tepat.

b) Analisis Kelembagaan Daerah.

Mengkaji kondisi kelembagaan daerah, yaitu meliputi struktur kelembagaan kabupaten, struktur kelembagaan masing-masing lembaga terkait pembangunan, mekanisme koordinasi internal dan lintas kelembagaan dalam pembangunan, kondisi SDM daerah yang meliputi kualitas maupun kuantitas, serta kebutuhan pengembangannya.

3.Analisis Sosial Budaya dan Kependudukan

Analisis sosial budaya dan kependudukan dalam rangka Penyusunan RZWP3K Provinsi Lampung, mencakup :

Analisis Demografi dan Kependudukan WP3KProvinsi Lampung.

Analisis demografi bertujuan untuk memperoleh gambaran mengenai aspek-aspek kependudukan, terutama yang memiliki pengaruh timbal balik dengan perkembangan sosial dan ekonomi, analisis ini dilakukan pula dalam proyeksi 20 tahun ke depan. Analisis demografi ini merupakan masukan dalam penyusunan rencana pengembangan sarana dan prasarana wilayah, rencana penyebaran penduduk, dan rencana struktur dan pola ruang pada WP3K. Analisis demografi WP3K Provinsi Lampung tersebut,

4.Analisis Kesesuaian Lahan dan Kesesuaian Perairan

(5)

Referensi

Dokumen terkait

Observasi dilakukan di PT Global Bangun Mandiri untuk pengambilan data yang diperlukan untuk perancangan media desain sebagai penunjang informasi dan promosi melalui

Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan yang telah dilakukan dalam penelitian ini yang berjudul “Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perilaku Kecurangan Akademik

Namun demikian, untuk membangun kinerja organisasi yang sangat baik, fungsi kepemimpinan perguruan tinggi dapat fokus pada 4 fungsi yaitu pemimpin yang mampu memberi

Kehamilan sering mengalami perubahan baik fisik maupun psikologis yang menimbulkan berbagai keluhan bagi ibu hamil diantaranya adalah mual, muntah pada awal kehamilan, kontipasi,

Ongkos pesan tetap untuk setiap kali pemesanan dan ongkos simpan sebanding dengan jumlah barang yang disimpan dan harga barang/unit serta lama waktu penyimpanan 5. Tidak

ةيمنت في لبق نم اههجاوت تيلا دويقلا ةيمركلا قلاحا ةسردلدا في بلاطلا نيذلا بلاطلا ددع وهنجوجأ جنولوت وجر جناراك ةيموكلحا ةيملاسلإا

Rasio ini merupakan perhitungan dari modal sendiri (jumlah nilai akun di dalam equity dengan catatan SHU tidak termasuk dan untuk akun penyertaan dinilai hanya

Hasil penelitian yang dilakukan terhadap 84 jumlah siswa diperoleh hasil bahwa siswa yang mengalami cedera engkel pada saat siswa mengikuti Pendidikan Jasmani Olahraga dan