• Tidak ada hasil yang ditemukan

REVIEW Pengantar Sistem Informasi Berbas

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "REVIEW Pengantar Sistem Informasi Berbas"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

REVIEW

Pengantar Sistem Informasi

Berbasis Komputer

1. Manajemen Informasi

Dalam mengeloa suatu program ternyata memenejnya terlebih dahulu sangat utama dan penting karna tampa memenejnya terlebih dahulu akan rentan sekali terjadi suatu kesalahan atau kekeliruan bahakan yang sangat patal sekali berdampak kepada kegagalan dan jauh dari harapan yang di inginkan.

Oleh karna itu dalam suatu organisasi sangat diperlukan seorang yang mampu duduk sebagai menejer. Dimana mereka bertugas untuk mengatur, membuat program, menjalankannya, membuat trik-trik untuk memajukan organisasi, mengembangkan usaha organisasi dan lain sebagainya.

Seorang menejer atau seorang keutua pimpinan harus banyak memiliki pengalaman dan pergaulan untuk bisa memperoleh informasi yang di butuhkan untuk kemajuan suatu organisasi yang di pimpinnya.

Informasi merupakan salah satu kebutuhan yang sangat diperlukan oleh seorang manajer. Dengan kelancaran informasi yang diperoleh seorang manajer akan cepat mengambil tindakan jika ada hal-hal yang akan mengancam perusahaan yang dapat menyebabkan kerugian bahkan kehancuran dari organisasinya. Sehingga dapat dikatan bahwa informasi merupakan salah satu jenis sumberdaya utama, dan termasuk dalam kategori sumberdaya konseptual.

Selain informasi juga ada beberapah yang penting dalam memajukan sebuah organisasi diantaranya:

1. Manusia 2. Material

(2)

Oleh karnanya seorang menejer harus mampu mensinergikan antara sumber daya yang sangat menentukan kemajuan organisasi yaitu sumber daya fisik dan non fisik. Sumberdaya fisik seperti manusia, material, mesin, dan uang dengan sumber daya nonfisik seperti konseptual atau informatika harus berjalan bersamaan dan seimbang karna saling melengkapi. Misalnya seorang menejer hanya mengandalan sumberdaya fisik saja tampa memperdulikan informasi yang berkembang maka organisasi yang dimpinnya akan jalan di tempat, atau mengalami kemunduran bahakan resiko yang patalpun bisa terjadi yaitu keahancuran organisasi. Atau sebaliknya hanya mengandalakan koseptual saja tampa memperdulikan sumberdaya fisik maka itupun tidak akan bisa mampu mempertahankan keberadaan sebuah organisasasi yang di pimpinnya. Sehingga dapat disimpulkan bahwa kebutuhan sumberdaya fisik dan konseptual harus dimiliki oleh seorang menejer atau seorang pemimpin dalam menjalan sebuah organisasi sehingga mampu dan siap dalam menghadapi persaingan dan memajukan organisasinya.

2. Pengguna Dan Pelaku Sistem Informasi

Penggunaan komputer dalam sebuah perusahan sangatlah penting dan sangat mendukung sekali dalam menjalankan oprasionalnya yang dilakukan setiap hari. Aplikasi seperti pembayaran gaji pegawai, pengelolaan persedian (inventory control), dan penagihan.

Penggunaana komputer sebagai sistem informasi manajemen merupakan suatu terobaosan besar, karena menyadari bahwa para manajer memerlukan informasi untuk pemecahan masalah. Karna dengan menggunakan sistem informasi manajemen mereka akan dapat menggunakan berbagai aplikasi yang sangat mendukung dalam oprasional perusahaan. Manfaat yang diperoleh tidak saja dirasakan oleh manajernya, tapi juga kalangan lainnya seperti ; para pelanggan akan mendapatkan kemudahan dalam melakukan transaksinya, para pemegang saham akan dapat memiliki cek deviden dan pemerintahpun mendapatkan keuntungan dari pajak yang dikeluarkan oleh perusahaan tersebut.

(3)

1. Manajer tingkat perencanaan strategis (eksekutif) yaitu : manajer utama yang

3. Tingkat Pengendalian Operasional yaitu manajer tingkat bawah, yang bertangung jawab menyelesaikan rencana-rencana yang telah ditetapkan oleh para manajer ditingkat yang lebih tinggi.

Jadi dalam sebuah organisasi atau perusahaan semuanya harus berja sama dan saling mendukung dari level yang paling bawah sampai ke level yang paling tinggi, demi untuk kemajuan sebuah organisasi atau perusahaan. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa antara pelaksana, pengguna, dan alat haruslah saling mendukung, dan seimbang, agar sebuah organisasasi atau perusahaan dapat terus berjalan, berkembang, dan ahirnya bisa mencapai sebuah kesuksesan dan kejayaan.

3. Sistem

Organisasi atau perusahaan terdiri dari sejumlah sumberdaya yang bekerja menuju tercapainya suatu tujuan tertentu yang ditentukan oleh pemiliki atau manajemen.

Setiap sistem memiliki batas-batas luar yang memisahkannya dari lingkungannya. Tidak semua sistem memiliki kombinasi elemen sistem yang sama, namun secara umum bisa digambarkan terdiri dari sumberdaya input (masukan), proses transformasi, dan sumberdaya output (keluaran).

1. Berdasarkan Hubungan elemen, sistem dibagi atas :

a. Open sistem; sistem yang dihubungkan dengan lingkungannya melalui arus sumberdaya.

b. Closed sistem; sistem yang tidak dihubungkan dengan lingkungannya.

2. Berdasarkan besar kecilnya sistem, sistem terbagi atas :

a. Subsistem; sistem di dalam suatu sistem; b. Supersistem atau suprasistem;

(4)

1. Harus dapat ditentukan apakah sesuatu itu penting bagi pencapaian tujuan sistem atau apakah sesuatu itu memberikan andil bagi pencapaian tujuan sistem ?

2. Apakah sesuatu itu dapat dikendalikan dalam analisis yang dilakukan terhadap suatu sistem ?

Jika jawaban dari kedua langkah tersebut positif atau ya, maka sesuatu tersebut dapat dikatakan sebagai subsistem. Berdasarkan Jenis Elemennya, sistem dibedakan atas :

1. Sistem fisik, yang terdiri dari sejumlah sumberdaya fisik

2. Sistem konseptual, terdiri dari sumberdaya konseptual (data dan informasi). Pentingnya suatu pandangan sistem (Sistem view), yakni melihat bisnis proses sebagai sistem yang melekat dalam suatu lingkungan yang lebih luas, yaitu :

1. Mencegah manajer tersesat dalam kompleksitas struktur organisasi dan pekerjaan yang rinci;

2. Menyadari perlunya memiliki tujuan yang baik; 3. Menekankan pentingnya kerjasama antar unit; 4. Melihat keterkaitan antar unit;

5. Memberi penilaian yang tinggi pada informasi umpan balik;

Jadi kesimpulannya sistem adalah sekelompok elemen yang bekerja sama (terintegrasi) untuk mencapai suatu tujuan atau sasaran tertentu. Yang termasuk sistem dalam sebuah organisasi atau perusahaan adalah :

1. Manajer yang berpungsi sebagai pemimpin dan pengendali.

2. Wakil manajer atau pembantu manajer yang berpungi membantu tugas-tugas manajer.

3. Pegawai yang bertugas sebagai pelaksana kebijakan dilapangan dan aturan yang telah di tetapkan.

4. Alat-alat yang berfungsi untuk membatu pelaksanaan pekerjaan.

4. Perkembangan Sistem Informasi Berbasis Komputer (CBIS)

Usaha penerapan komputer dalam bidang bisnis terus berkembang sesuai dengan perkembangan teknologi informasi dan telekomunikasi. Tahapan perkembangan tersebut yaitu :

(5)

Didukung dengan munculnya punched card dan keydriven bookkeeping machines, dan perusahaan umumnya mengabaikan kebutuhan informasi para manajernya. Aplikasi yang digunakan sistem informasi akuntasi (SIA).

2. Fokus baru pada Informasi (management information sistem – MIS)

Seiring denga diperkenalkannya generasi baru alat penghitung yang memungkinkan pemrosesannya lebih banyak. Hal tersebut dioerientasikan untuk kosep penggunaan komputer sebagai sistem informasi manajemen (SIM), yang berarti bahwa aplikasi komputer harus diterapkan dengan tujuan utama untuk menghasilkan informasi manajemen.

3. Fokus Revisi pada Pengambilan Keputusan (Decision support sistem – DSS) Merupakan hal yang berbeda dengan konsep SIM. DSS adalah sistem penghasil informasi yang ditujukan pada suatu masalah tertentu yang harus dipecahkan serta diambil keputusannya oleh manajer.

4. Fokus sekarang pada Komunikasi (office automation – AO)

OA memudahkan komunikasi dan meningkatkan produktivitas di antara para manajer dan pekerja kantor melalui penggunaan alat-alat elektronik. OA telah berkembang meliputiberagam aplikasi seperti konferensi jarak jauh (teleconference), voice mail, e-mail (surat elektronik), electronic calendaring,

facsimile transmission, dan desktop publishing. Istilah lainnya dalam menggunakan semua aplikasi AO tersebut dinamakan dengan kantor virtual (virtual office).

5. Fokus potensial pada Konsultasi (artificial intelligence/expert sistem – AI/ES)

Ide dasar AI adalah komputer dapat deprogram untuk melaksanakan sebagian penalaran logis yang sama seperti manusia. Sistem pakar adalah suatu sistem yang berfungsi sebagaiseorang spesialis dalam suatu bidang. Sistem yang menggambarkan segala macam sistem yang menerapkan kecerdasan buatan untuk pemecahan masalah dinamakan dengan sistem berbasis pengetahuan (knowledge-bases sistems) Penjelasan lebih lanjut akan dijumpai pada modul terakhir dari materi kuliah SIM.

Pengembangan CBIS mengikuti system life cycle, yang terdiri dari :

1. Tahap Perencanaan,

2. Tahap Analisis,

(6)

4. Tahap Penerapan,

5. Tahap Penggunaan.

5.

Ikhtisar

Informasi adalah salah satu dari 5 (lima) jenis utama suberdaya yang dapat dipakai oleh manajer. Semua sumberdaya termasuk informasi dapat dikelola. Pengelolaan informasi semakin penting saat bisnis proses suatu organisasi atau perusahaan menjadi rumit dan kemampuan komputer berkembang.

Output komputer digunakan oleh manajer, non manajer, dan orang-orang atau organisasi dalam lingkungan perusahaan. Manajer terdapat pada semua tingkatan dan dalam semua bidang fungsional. Ketika para manajer melaksanakan fungsi-fungsi mereka dan memainkan peran mereka, mereka menambah keahlian komunikasi dan pemecahan masalah dengan pengetahuan tenatng komputer dan informasi.

Sistem adalah suatu integrasi elemen-elemen, yang semuanya bekerja menurut satu tujuan. Semua sistem meliputi tiga elemen utama yaitu input, transformasi dan output. Sistem yang berhubungan dengan lingkungannya disebut sistem terbuka, seangkan sebaliknya disebut dengan sistem tertutup.

Tedapat perbedaan antara data dan informasi. Data mencakup fakta dan angka-angka yang relative tidak berarti, kemudian diubah menajdi informasi oleh pengolah informasi. Sedangkan informasi memiliki arti bagi pemakainya. Pengolah informasi menyediakan informasi dalam bentuk lisan maupun tertulis. Informasi berasal dari sumber-sumber internal dan eksternal dan digunakan dalam membuat keputusan untuk memecahkan masalah.

Komputer pada awalnya digunakan sebagai sistem informasi akuntasi (SIA) yang merupakan bagian dari pemrosesan data (EDP), kemudian berkembang kearah pengolahan informasi (SIM). Selanjutnya berkembang sebagai sistem pendukung keputusan (DSS), kantor virtual atau otomasi kantor (OA), dan sistem berbasis pengetahuan (knowledge-based sistems). Kelima bidang aplikasi tersebut membentuk sistem informasi berbasis komputer (CBIS).

(7)

Referensi

Dokumen terkait

Kemampuan membaca cepat merupakan keterampilan memilih isi bacaan yang harus dibaca sesuai dengan tujuan, yang ada relevansinya dengan pembaca tanpa membuang-buang

(ii) Pihak Bank mempunyai hak untuk mengubah ansuran bulanan di atas pada bila-bila masa dan dari semasa ke semasa sekarang dan / atau pada masa akan datang kerana

Sri Setyani, M.Hum Tulus Yuniasih, S.IP., M.Soc.Sc Dra.. Sri Setyani,

Berdasarkan tabel di atas menunjukkan bahwa nilai Adjusted R 2 sebesar 0.233 atau 23.3% sehingga dapat disimpulkan bahwa variabel profitabilitas, risiko bisnis,

Karena perbandingan kompresinya lebih tinggi, bagian ruang bakar yang terdapat pada kepala silinder lebih kecil daripada mesin bensin.. Sama dengan yang lain,

Rumah Perawatan Psiko-Neuro-Geriatri atau yang lebih dikenal dengan “Puri Saras” adalah klinik kesehatan yang bergerak dalam bidang layanan kesehatan jiwa, mulai beroperasi sejak

Pekerjan- pekerjaan yang berada pada lintasan kritis tersebut akan dilakukan percepatan dengan alternatif: Penambahan jam kerja 3 jam (kerja lembur) : Waktu kerja

Pada bagian-bagian selanjutnya akan diturunkan bahwa parameter mean dan variansi pada distribusi tersebut di dasarkan kepada hasil pendekatan bagi matriks korelasi R, dan..