PEMERINTAH KABUPATEN BUTON SELATAN PEMERINTAH KABUPATEN BUTON SELATAN
DINAS KESEHATAN DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS SAMPOLAWA UPTD PUSKESMAS SAMPOLAWA Jln. Uwebonto, Kel. Jaya Bakti, Kec. Sampolawa Jln. Uwebonto, Kel. Jaya Bakti, Kec. Sampolawa
e-mail :
e-mail : puskesmassampolawa@yahoo.co.id puskesmassampolawa@yahoo.co.id
KERANGKA ACUAN KERANGKA ACUAN
PROGRAM PENINGKATAN MUTU KLINIS DAN KESELAMATAN PASIEN PROGRAM PENINGKATAN MUTU KLINIS DAN KESELAMATAN PASIEN
PUSKESMAS SAMPOLAWA PUSKESMAS SAMPOLAWA
A.
A. PendahuluanPendahuluan
Dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, seluruh unit pelayanan yang Dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, seluruh unit pelayanan yang ada dan seluruh karyawan berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang bermutu dan ada dan seluruh karyawan berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang bermutu dan peduli
peduli terhadap terhadap keselamatan keselamatan pasien, pasien, pengunjung, pengunjung, masyarakat, masyarakat, dan dan karyawan karyawan yangyang bekerja di Puskesmas.
bekerja di Puskesmas.
Program mutu dan keselamatan pasien merupakan program yang wajib Program mutu dan keselamatan pasien merupakan program yang wajib direncanakan, dilaksanakan, dimonitor, dievaluasi dan ditindaklanjuti diseluruh jajaran direncanakan, dilaksanakan, dimonitor, dievaluasi dan ditindaklanjuti diseluruh jajaran yang ada di Puskesmas Sampolawa, Kepala Puskesmas, penanggung jawab pelayanan yang ada di Puskesmas Sampolawa, Kepala Puskesmas, penanggung jawab pelayanan klinis, dan seluruh karyawan.
klinis, dan seluruh karyawan.
Oleh karena itu perlu disusun program peningkatan mutu dan keselamatan pasien, Oleh karena itu perlu disusun program peningkatan mutu dan keselamatan pasien, yang menjadi acuan dalam penyusunan program-program mutu dan keselamatan pasien yang menjadi acuan dalam penyusunan program-program mutu dan keselamatan pasien di unit k
di unit kerja untuk derja untuk dilaksanakan pada tahuilaksanakan pada tahun n 2016.2016.
B.
B. Latar BelakangLatar Belakang a.
a. Meskipun tidak pernah dilaporkan secara tertulis tetapi kejadian kesalahan pemberianMeskipun tidak pernah dilaporkan secara tertulis tetapi kejadian kesalahan pemberian obat seringkali terjadi
obat seringkali terjadi b.
b. Laboratorium mempLaboratorium mempunyai unyai peran yang peran yang sangat penting sangat penting dalam menegakkan dalam menegakkan diagnosediagnose suatu penyakit
suatu penyakit c.
c. Pilihan prioritas:Pilihan prioritas:
Berdasarkan alasan di atas, maka prioritas pelayanan mutu dan keselamatan pasien di Berdasarkan alasan di atas, maka prioritas pelayanan mutu dan keselamatan pasien di Puskesmas Sampolawa adalah :
Puskesmas Sampolawa adalah : a.
a. Pelayanan rawat jalanPelayanan rawat jalan b.
b. Pelayanan obatPelayanan obat c.
c. Pelayanan rawat inapPelayanan rawat inap d.
d. Pelayanan laboratoriumPelayanan laboratorium e.
f. Pelayanan UGD
C. Pengorganisasian Dan Tata Hubungan Kerja
1. Pengorganisasian:
2. Tata Hubungan Kerja Dan Alur Pelaporan a. Tata Hubungan Kerja
Ketua tim PMKP bertugas melakukan koordinasi mulai dari perencanaan, pelaksanaan sampai dengan monitoring kegiatan peningkatan mutu dan keselamatan pasien di Puskesmas Poasia. Penanggung jawab tiap-tiap pokja melakukan koordinasi pelaksanaan dan monitoring kegiatan peningkatan mutu dan keselamatan pasien pada pokja yang menjadi tanggung jawabnya. Ketua tim PMKP bertanggung jawab terhadap Wakil Manajemen Mutu dalam pelaksanaan kegiatan peningkatan mutu dan keselamatan pasien. Wakil Manajemen Mutu bersama dengan tim PMKP mengadakan rapat koordinasi tiap tiga bulan untuk
memonitor kemajuan dalam pelaksanaan kegiatan dan mengatasi permasalahan.
b. Pelaporan Pelindung Kepala Puskesmas Wakil Manajemen Mutu Ketua Tim PMKP
Pokja pelayanan Pokja Obat Pokja Pelayanan
Tiap pokja melaporkan kegiatan setiap bulan kepada ketua tim PMKP dalam bentuk laporan bulanan. Ketua tim PMKP melaporkan kegiatan PMKP kepada
Kepala Puskesmas dengan tembusan kepada Wakil Manajemen Mutu tiap bulan.
D. Tujuan:
1. Tujuan umum: meningkatkan mutu dan keselamatan pasien di Puskesmas Poasia 2. Tujuankhusus:
a. Meningkatkan mutu pelayanan klinis b. Meningkatkan mutu manajemen
c. Meningkatkan pemenuhan sasaran keselamatan pasien
E. Kegiatan Pokok Dan Rincian Kegiatan
No KegiatanPokok RincianKegiatan 1 Penilaian kinerja
pelayanan klinis
Memilih dan menetapkan indikator mutu pelayanan klinis dan sasaran Keselamatan Pasien
Menyusun panduan penilaian kinerja pelayanan klinis Mencatat data melalui sensus harian
Melaksanakan penilaian kinerja pelayanan klinis Melakukan analisis kinerja pelayanan klinis
Melaksanakan tindak lanjut hasil analisis kinerja pelayanan klinis
2 Sasaran Keselamatan Pasien
Membuat panduan system pencatatan dan pelaporan insiden keselamatan pasien (IKP)
Memonitor capaian sasaran keselamatan pasien
Melaksanakan pencatatan dan pelaporan sentinel, KTD, dan KNC
Melakukanan analisis kejadian KTD dan KNC Melakukan tindak lanjut
3 Manajemen risiko Melaksanakan identifikasi risiko pelayanan obat Melakukan analisis risiko pelayanan obat
Menyusun rencana tindak lanjut Melaksanakan tindak lanjut 4 Diklat PMKP Menyusun rencana diklat PMKP
Melaksanakan diklat PMKP 5 Peningkatan mutu
pelayanan UGD
Melaksanakan pelatihan BSL bagi petugas UGD Identifikasi ketepatan pelaksanaan Triase
Survey kepuasan pasien terhadap pelayanan di UGD 6 Peningkatan mutu
pelayanan laboratorium
Identifikasi risiko pelayanan laboratorium Analisis risiko dan tindak lanjutnya
Pengendalian bahan berbahaya dan beracun di laboratorium
Pemantauan penggunaan APD di laboratorium Pelaksanaan pemantapan mutu internal
Pelaksanaan pemantapan mutu eksternal 6 Peningkatan mutu
pelayanan obat
Identifikasi risiko pelayanan obat Analisis risiko dan tindak lanjutnya
Survey waktu tunggu pelayanan obat dan kepuasan pasien 7 Peningkatan mutu
pelayanan ANC
Monitoring pelaksanaan prosedur ANC
Meningkatkan kemampuan deteksi dini risiko persalinan
8 Peningkatan mutu pelayanan rawat jalan
Survey kepuasan pasien terhadap pelayanan di rawat jalan Identifikasi waktu tunggu rawat jalan
9 Peningkatan mutu pelayanan rawat inap
Survey kepuasan pasien
Identifikasi ketepatan jam visite dokter
F. Cara melaksanakan kegiatan dan sasaran 1. Cara melaksanakan kegiatan
Secara umum dalam pelaksanaan program mutu dan keselamatan pasien adalah mengikuti siklus Plan Do Check Action
2. Sasaran
a. Kinerja pelayanan klinis diukur pada semua unit pelayanan b. Tercapainya sasaran keselamatan pasien
c. 100 % insiden keselamatan pasien dilaporkan dan ditindak lanjuti
d. Manajemen risiko diterapkan pada tahun 2015 di pelayanan laboratorium dan obat e. Terlaksananya diklat PMKP
f. Tidak terjadi kesalahan pemberian obat
G. Rincian Kegiatan, Sasaran Khusus, Cara Melaksanakan Kegiatan
No KegiatanPokok Sasaran umum Rincian Kegiatan Sasaran Cara melaksanakan kegiatan 1 Penilaian kinerja pelayanan klinis Kinerja pelayanan klinis diukur pada
semua unit pelayanan klinis Memilih dan menetapkan indikator mutu pelayanan klinis dan Sasaran Keselamata Pasien Tersusun indikator pelayanan klinis dan sasaran keselamatan pasien Pertemuan pembahasan indikator mutu pelayanan klinis dan sasaran keselamatan pasien Menyusun panduan penilaian kinerja klinis Tersusunnya panduan penilaian kinerja klinis Pertemuan pembahasan panduan penilaian kinerja klinis Mencatat data melalui sensus harian Terkumpulnya data melalui sensus harian Pencatatan sensus harian Melaksanakan penilaian kinerja pelayanan klinis Terkumpulnya data indikator kinerja pelayanan klinis Pertemuan pembahasan capaian indikator pelayanan klinis Melakukan analisis kinerja pelayanan klinis Hasil analisis kinerja pelayanan klinis PDCA Melaksanakan tindak lanjut hasil analisis kinerja pelayanan klinis Laporan pelaksanaan tindak lanjut PDCA 2 Sasaran Keselamatan Tercapainya sasaran mutu Membuat panduan system Tersusunnya panduan Pembuatan form pelaporan insiden
pasien pasien pencatatan dan pelaporan insiden keselamatan pasien pencatatan dan pelaporan insiden keselamatan pasien keselamatan pasien Memonitor capaian sasaran keselamatan pasien Sasaran mutu tiap unit pelayanan klinis Monitoring sasaran mutu pada setiap unit pelayanan klinis Melaksanakan pencatatan dan pelaporan sentinel, KTD dan KNC Terkumpulnya data kejadian sentinel, KTD dan KNC Mencatat data kejadian sentinel, KTD dan KNC Melakukan analisis kejadian KTD dan KNC Hasil analisis kejadian KTD dan KNC PDCA Melakukan tindak lanjut Laporan pelaksanaan tindak lanjut PDCA 3 Manajemen Resiko Identifikasi analisis resiko pelayanan obat Melaksanakan identifikasi resiko pelayanan obat Teridentifikasi nya resiko-resiko pelayanan obat Pertemuan pembahasan resiko-resiko pelayanan obat Melakukan analisis resiko pelayanan obat Hasil analisis resiko-resiko pelayanan obat PDCA Menyusun rencana tindak lanjut Laporan rencana tindak lanjut PDCA Melaksanakan tindak lanjut Laporan pelaksanaan tindak lanjut PDCA
diklat PMKP Dinkes untuk pelaksanaan
diklat PMKP
diklat PMKP Dinkes untuk pelaksanaan diklat PMKP 5 Peningkatan Mutu Pelayanan Laboratorium Tercapainya sasaran mutu pelayanan laboratorium Identifikasi resiko pelayanan laboratorium Tersusunnya resiko-resiko pelayanan laboratorium Pertemuan pembahasan resiko-resiko pelayanan laboratorium Analisis dan tindak lanjut Hasil analisis dan tindak lanjut resiko pelayanan laboratorium PDCA Pengendalian bahan berbahaya di laboratorium Terkendalinya bahan berbahaya di laboratorium Permintaan ke Dinkes untuk pengendalian bahan berbahaya di laboratorium Pemantauan penggunaan APD di laboratorium Petugas laboratorium memakai APD Dilakukan audit penggunaan APD tiap 3 bulan Pelaksanaan pemantapan mutu internal Peralatan laboratorium
Kalibrasi alat tiap 3 bulan sekali Pelaksanaan pemantapan mutu eksternal Petugas laboratorium Mengikuti pelatihan atau seminar ttg pelaksanaan laboratorium 6 Peningkatan Mutu Pelayanan Obat Tercapainya sasaran mutu pelayanan obat Identifikasi resiko pelayanan obat Teridentifikasi nya resiko-resiko Pertemuan pembahasan resiko-resiko
pelayanan obat pelayanan obat Analisis resiko
dan tindak lanjut
Hasil analisis dan tindak lanjut PDCA Pemantauan kebersihan penyediaan obat Petugas laboratorium
Audit tiap 3 bulan
7 Peningkatan Mutu Pelayanan ANC Tercapainya sasaran mutu pelayanan ANC Monitoring pelaksanaan prosedur ANC ANC dilakukan oleh tenaga kebidanan
Audit tiap 3 bulan sekali Meningkatkan kemampuan deteksi dini resiko persalinan Peningkatkan keterampilan tenaga kesehatan Pelatihan persalinan tenaga kebidanan H. Jadwal Kegiatan No Kegiatan 2015 Jan Feb Ma r Apr Me i Jun Jul Ag s Sep Okt No v Des 1 Memilih dan menetapkan indikator mutu pelayanan klinis dan sasaran keselamatan pasien X 2 Menyusun pedoman penilaian kinerja pelayanan klinis X
3 Mencatat data indikator melalui sensus harian X X X x x x x X x x x X 4 Monitoring pelaksanaan
sasaran mutu tiap unit kerja X X X x x X x x X x x X 5 Analisis kinerja pelayanan klinis x x x 6 Tindak lanjut hasil analisis X X x x x x x x x x x x 7 Pertemuan pembahasan resiko resiko pelayanan obat X 8 Analisis resiko pelayanan obat X 9 Menyusun tindak lanjut hasil analisis resiko pelayanan obat X 10 Melaksanakan tindak lanjut analisis resiko pelayanan obat X x x x x x x x x x x 11 Membuat permintaan ke dinas untuk diklat PMKP X
12 Pertemuan pembahasan resiko-resiko pelayanan laboratorium X 13 Menganalisis resiko resiko pelayanan laboratorium X 14 Tindaklanjut hasil analisis resiko resiko pelayanan tiap bulan laboratorium X x x x x x x x x x x 15 Membuat permintaan ke dinas kesehatan untuk pengendalian bahan berbahaya di lab X 16 Pemantauan pemakaian APD di laboratorium x x x x 17 Membuat permintaan kalibrasi alat alat di laboratorium X 18 Pemantauan kebersihan x x x x
penyedia obat 19 Pemantauan prosedur ANC dilakukan oleh tenaga kebidanan x x x x 20 Permintaan ke DinKes untuk pelatihan persalinan tenaga kebidanan X
I. Evaluasi pelaksanaan kegiatan dan pelaporannya
J. Evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan dilakukan tiap bulan sesuai denganjadual kegiatan, dengan pelaporan hasil-hasil yang dicapai pada bulan tersebut
K. Pencatatan, pelaporan dan evaluasi kegiatan
L. Sensus harian indicator mutu dan pelaporan dilakukan setiap bulan
M. Dilakukan pencatatan dan pelaporan indikator pelayanan klinis dari tiap unit kerja N. Dilakukan pelaporan hasil analisis penilaian kinerja pelayanan klinis tiap tiga bulan
oleh ketua PMKP kepada Kepala Puskesmas, dan didistribusikan kepada unit-unit terkait untuk ditindak lanjut
O. Dilakukan pelaporan tahunan hasil analisis penilaian kinerja pelayanan klinis oleh Ketua PMKP kepada Kepala Puskesmas.