• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB II LANDASAN TEORI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB II LANDASAN TEORI"

Copied!
36
0
0

Teks penuh

(1)

5

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1. Pengertian Jaringan Komputer

Jaringan komputer adalah jaringan telekomunikasi yang memungkinkan antar komputer untuk saling bertukar data. Tujuan dari jaringan komputer adalah agar dapat mencapai tujuannya, setiap bagian dari jaringan komputer dapat meminta dan memberikan layanan (service). Pihak yang meminta/menerima layanan disebut klien (client) dan yang memberikan/mengirim layanan disebut server (server). Desain ini disebut dengan sistem client-server, dan digunakan pada hampir seluruh aplikasi jaringan komputer.

Menurut Daryanto (2010:22) jaringan komputer adalah "kumpulan dua atau lebih komputer yang saling berhubungann untuk saling melakukan komunikasi data", jaringan terbesar pada saat ini ialah internet, yang juga di sebut sebagai induk dari semua jaringan, karena internet menghubungkan ratusan bahkan ribuan jaringan kecil maupun jaringan individual yang ada di seluruh dunia

Jaringan Komputer merupakan sekumpulan perangkat yang dapat digunakan untuk meyimpan dan memanipulasi data elektronis dan pesan-pesan, saling terkait satu dengan lainnya di mana dengan cara tersebut pengguna dapat menyimpan, menggali dan saling berbagi-pakai terhadap informasi yang tersedia. Pada umunya yang dihubungkan oleh jaringan terdiri dari komputer mikro, terminal, printer dan media penyimpanan data serta perangkat jaringan lainnya. Jaringan komputer terbagi

(2)

menjadi tiga, yaitu:

2.1.1. Local Area Network (LAN)

Menurut Winarno Sugeng (2010:19) Local Area Network (LAN) merupakan jenis jaringan LAN ini sangat sering kita temui di warnet-warnet, kampus, sekolah ataupun perkantoran yang membutuhkan hubungan atau koneksi antara duakomputer atau lebih dalam suatu ruangan.

Sumber : https://id.wikipedia.org/wiki/Jaringan_komputer Gambar Local Area Networking

2.1.2. Metropoolitan Area Network (MAN)

Menurut Wiharso Kurniawan (2007:18) Metropolitan Area Network (MAN) adalah suatu jaringan komputer dalam suatu kota dengan transfer data berkecepatan tinggi yang menghubungkan suatu lokasi seperti sekolah, kampus, perkantoran dan

(3)

pemerintahan. Sebenarnya jaringan MAN ini adalah gabungan dari beberapa jaringan LAN. Jangkauan dari jaringan MAN ini bisamencapai 10 - 50 kilo meter.

Sumber : esmf.drealentejo.pt Gambar Metropolitan Area Networking

MAN adalah jaringan yang menghubungkan pengguna dengan sumber daya komputer dalam suatu wilayah geografis atau wilayah yang lebih besar dari yang tercakup dalam jaringan LAN tetapi lebih kecil dari daerah yang dicakup oleh WAN. Istilah ini diterapkan pada interkoneksi jaringan di sebuah kota menjadi sebuah jaringan tunggal yang lebih besar (yang kemudian juga menawarkan koneksi yang efisien untuk WAN). Istilah ini juga dapat diartikan interkoneksi dari beberapa jaringan area lokal dengan menjembatani mereka dengan backbone lines.

(4)

Universitas besar juga kadang-kadang menggunakan istilah MAN untuk menggambarkan jaringan mereka.

MAN merupakan pilihan yang tepat untuk membangun jaringan antar kantor-kantor dalam satu kota antara pabrik/instansi dan kantor pusat yang berada dalam jangkauannya. Untuk dapat membuat suatu jaringan MAN, biasanya diperlukan adanya operator telekomunikasi untuk menghubungkan antar jaringan komputer. MAN mampu menunjang data teks dan suara, bahkan dapat berhubungan dengan jaringan televisi kabel atau gelombang radio.

Sebuah MAN (seperti WAN) umumnya tidak dimiliki oleh satu organisasi. MAN, komunikasi linknya dan peralatan, umumnya dimiliki oleh salah satu konsorsium pengguna atau oleh penyedia layanan jaringan yang menjual pelayanan kepada pengguna.

Di kota-kota di dunia, contoh jaringan area metropolitan dengan berbagai ukuran misalnya saja di daerah metropolitan London, Inggris; Lodz, Polandia, dan Jenewa, Swiss. Kota Cambridge maupun Massachusetts misalnya, telah mengembangkan MAN yang menghubungkan puluhan LAN di kampus-kampus dan fasilitas medis. Baru-baru ini yang sedang menjadi trend adalah pemasangan wireless MAN.

Keuntungan dan Kekurangan Jaringan MAN

Keuntungan dari Jenis Jaringan Komputer MAN ini diantaranya adalah :

(5)

2. Transaksi yang Real-Time (data di server pusat diupdate saat itu juga, contoh ATM Bank untuk wilayah nasional).

3. Komunikasi antar kantor bisa menggunakan e-mail, chatting dan Video Conference (ViCon).

4. Cakupan wilayah jaringan lebih luas sehingga untuk berkomunikasi menjadi lebih efisien.

5. Mempermudah dalam hal berbisnis.

6. Keamanan dalam jaringan menjadi lebih baik. Kerugian dari Jenis Jaringan Komputer MAN adalah :

1. Biaya operasional mahal.

2. Instalasi infrastrukturnya tidak mudah.

3. Rumit jika terjadi trouble jaringan (network trouble shooting).

4. Untuk memperbaiki jaringan MAN diperlukan waktu yang cukup lama. 5. Dapat menjadi target operasi oleh para Cracker untuk mengambil keuntungan

(6)

2.1.3. Wide Area Network (WAN)

Menurut Virgiawan Listanto (2011:12) Wide Area Network (WAN) adalah jenis jaringan komputer yang mencakup area yang cukup besar. Contohnya adalah jaringan yang menghubugkan suatu wilayah atau suatu negara dengan negara lainnya.

Sumber : febrianto.com Gambar Wide Area Networking

2.2. Topologi Jaringan

Menurut Madcoms (2010:4) Topologi jaringan merupakan “gambaran pola hubungan antara komponen-komponen jaringan yang meliputi komputer server komputer client/workstation, hub/switch, pengkabelan dan komponen jaringan yang lain.

(7)

Topologi jaringan terbagi menjadi dua bagian yaitu topologi fisik dan topologi logic. Topologi Fisik merupakan konfigurasi jaringan secara fisik berberpa jenis topologi fisik adalah sebagai berikut :

2.2.1. Topologi Bus

Pada topologi ini terdapat jalur utama yang terhubung ke seluruh komputer atau device dalam sebuah jaringan. Contoh topologi Bus bisa dilihat pada gambar di bawah ini.

Sumber : http://www.adalahcara.com Gambar Topologi Bus

2.2.2. Topologi Ring

Topologi ini menyusun komputer atau device yang satu dengan yang lainnya menjadi rangkain tertutup atau membentuk ring. Untuk lebih jelasnya bisa dilihat pada gambar di bawah ini.

(8)

Sumber : http://www.adalahcara.com Gambar Topologi Ring

(9)

2.2.3. Topologi Star

Pada topologi ini setiap komputer atau device terhubung pada sebuah hub atau switch yang merupakan pusat pertemuan antara komputer sehingga membentuk seperti bintang.

Sumber : http://www.adalahcara.com/2014/09/macam-pengertian-topologi-jaringan-komputer.html

(10)

2.2.4. Topologi Mesh

Pada topologi ini setiap komputer akan terhubung dengan komputer lain dalam jaringannya menggunakan kabel tunggal, jadi proses pengiriman data akan langsung mencapai komputer tujuan tanpa melalui komputer lain ataupun switch atau hub.

Sumber : http://www.adalahcara.com/2014/09/macam-pengertian-topologi-jaringan-komputer.html

Gambar Topologi Mesh

1. Kelebihanya adalah proses pengiriman lebih cepat dan tanpa melalui komputer lain, jika salah satu komputer mengalami kerusakan tidak akan menggangu komputer lain.

2. Kekurangan dari topologi ini sudah jelas, akan memakan sangat banyak biaya karena membutuhkan jumlah kabel yang sangat banyak dan setiap komputer harus memiliki Port I/O yang banyak juga, selain itu proses instalasi sangat rumit.

(11)

2.2.5. Topologi Tree

Topologi jaringan komputer Tree merupakan gabungan dari beberapa topologi star yang dihubungan dengan topologi bus, jadi setiap topologi star akan terhubung ke topologi star lainnya menggunakan topologi bus, biasanya dalam topologi ini terdapat beberapa tingkatan jaringan, dan jaringan yang berada pada tingkat yang lebih tinggi dapat mengontrol jaringan yang berada pada tingkat yang lebih rendah.

Sumber : http://www.adalahcara.com/2014/09/macam-pengertian-topologi-jaringan-komputer.html

Gambar Topologi Tree

1. Kelebihan topologi tree adalah mudah menemukan suatu kesalahan dan juga mudah melakukan perubahan jaringan jika diperlukan.

(12)

2. Kekurangan nya yaitu menggunakan banyak kabel, sering terjadi tabrakan dan lambat, jika terjadi kesalahan pada jaringan tingkat tinggi, maka jaringan tingkat rendah akan terganggu juga.

2.3. Perangkat Keras Jaringan

perangkat yang digunakan untuk menghubungkan komputer ke komputer lainnya dalam jaringan untuk tujuan berbagi data,berbagi informasi serta berbagi peripheral dalam jaringan

2.3.1. Hub

Menurut Sudarma S (2010-15) HUB adalah “piranti untuk menghubungkan berbagai kabel untuk membentuk jaringan. Hub-lah yang menyatukan piranti-piranti tersebut menjadi terikat dalam satu jaringan. Hub bekerja dilapisan fisik di model OSI.

Sumber :www.antkh.com Gambar Hub

(13)

2.3.2. Switch

Switch menurut Rahmat Rafiudin (2004:34) adalah device sederhana yang juga berfungsi menghubungkan multiple komputer pada layer protokol jaringan level dasar. Switch beroperasi pada layer dua (Data Link layer) .

Sumber : http://www.secureitstore.com Gambar Switch

2.3.3. Router

Router menurut Rahmat Rafiudin (2004:38) merupakan perangkat jaringan yang lebih komplek lagi dan lebih mahal dibandingkan eleman-elemen jaringan lainnya. Dengan menggunakan informasi diantara masing-masing paket. Router melakukan routing dari satu LAN ke LAN lainnya untuk menentukan rute terbaik di antara jaringan-jaringan. Router sering digunakan untuk menghubungkan user-user LAN-WAN dengan koneksi internet.

(14)

Sumber : www.datahardwaredepot.com Gambar Router

2.3.4. Media Converter

Media Converter merupakan device yang berfungsi merubah dari ethernet to optical atau sebaliknya. Dengan menggunakan konverter maka sebuah jaringan dapat terhubung dengan media fiber optik sehingga tarnsfer data menjadi cepat dengan memanfaatkan teknologi optikal.

Sumber : www.ttnet.net

(15)

2.3.5. Telways

Telways yaitu perangkat yang berfungsi sebagai media konverter dari Optical menjadi Ethernet dan sebaliknya. Telways memiliki dua jenis yaitu Telways StandAlone dan Telways Chasis. Telways Chasis dapat terhubung ke NMS sehingga dapat termonitor sedangkan Telways Stand Alone tidak. Kabel UTP/ STP yang digunakan biasanya menggunakan susunan Pin Stright.

Sumber : teknodaily.com

Gambar Perangkat Telways

Adapun untuk kapasitas yg dapat ditempuh media converter saat ini 10/100/1000 Mbps, untuk jarak mengconvertnya saat ini dari 30 km - 120 km. sedangkan untuk dijarak gigabit optic maupun ethernetnya sendiri mencapai 150 km. Saat ini untuk type dari media converter telways ada beberapa type yaitu : Fast Ethernet Singlecore, Fastethernet Multicore, Gigabit optic, Gigabit Ethernet walaupun banyak type ataupun jarak untuk media converter telways ini tetapi tetap

(16)

menggunakan 1 media controling master pada pusat dan menggunakan monitoring system NMS ultravista yang dpt digunakan bermacam-macam type pada media converter telways.

2.3.6. Media Transmisi

Media Transmisi merupakan media yang dapat berfungsi sebagai penghubung antara perangkat jaringan yang satu dengan perangkat jaringan yang lainnnya sehingga perangkat tersebut dapat berkomunikasi antara yang satu dengan yang lainnya. Media transmisi terdiri dari dua jenis yaitu wire dan wireles. Media transmisi untuk jenis wire terdiri dari :

1. Kabel Twisted Pair

Kabel jenis ini merupakan kabel yang paling luas penggunaannya karena dipergunakan untuk jaringan telpon. Kabel ini terbuat dari tembaga dimana beberapa pasang kabel di-untir dan dijadikan satu. Guna mempertinggi kualitas kabel, seringkali setiap pasang kabel akan saling di-untir sehingga disebut sebagai kabel untiran. Ada dua jenis kabel twisted pair yaitu UTP (unshielded twisted pair) dan STP (shielded twisted pair). Konektor yang digunakan dalam kabel twisted pair biasanya adalah RG-11 dan RJ-45.

(17)

Sumber : teknodaily.com Gambar Kabel Twisted Pair

2. Kabel Coaksial

Pada jenis ini, kabel utama yang terbuat dari tembaga yang dikelilingi oleh anyaman halus kabel tembaga lainnya dan diantaranya terdapat isolasi. Dari sudut harga, kabel ini lebih mahal apabila dibanding dengan kabel untiran, tetapi kualitas yang diberikan juga lebih baik. Konektor yang digunakan pada kabel tersebut adalah konektor BNC.

(18)

Sumber : tech.dbagus.com Gambar Kabel Koaksial

3. Kabel Fiber Optik (Serat Kaca)

Kabel Fiber Optik (Serat Kaca) merupakan kebel yang memiliki inti kaca murni yang sangat tipis berdiameter sebesar rambut manusia. Kabel ini dapat menghantarkan data digital yang berupa sinar dalam jarak yang sangat jauh dan berkecepatan tinggi. Kabel Fiber Optik (Serat Kaca) merupakan teknologi yang paling canggih di era saat ini. Konektor yang digunakan untuk kabel ini antara lain FC, LC atau SC terganntung kepada perangkat yang digunakannya.

(19)

Sumber : teknodaily.com

Gambar Kabel Fiber Optik (Serat Kaca)

Fiber Optik adalah saluran transmisi atau sejenis kabel yang terbuat dari kaca atau plastik yang sangat halus dan lebih kecil dari sehelai rambut, dan dapat digunakan untuk mentransmisikan sinyal cahaya dari suatu tempat ke tempat lain. Sumber cahaya yang digunakan biasanya adalah dari sinar laser atau LED.

Kabel ini berdiameter lebih kurang 120 mikrometer. Cahaya yang ada di dalam serat optik tidak keluar karena indeks bias dari kaca lebih besar daripada indeks bias dari udara, karena laser mempunyai spektrum yang sangat sempit. Kecepatan transmisi fiber optic sangat tinggi sehingga sangat bagus digunakan sebagai saluran komunikasi.

Perkembangan teknologi fiber optik saat ini, telah dapat menghasilkan pelemahan (attenuation) kurang dari 20 decibels (dB)/km. Dengan lebar jalur (bandwidth) yang besar, maka mampu dalam mentransmisikan data menjadi lebih banyak dan cepat dibandingan dengan penggunaan kabel konvensional. Dengan demikian fiber optik sangat cocok digunakan terutama dalam aplikasi sistem telekomunikasi.

(20)

Sekitar 20 tahun yang lalu, kabel fiber optik telah mengambil alih dan mengubah wajah teknologi industri telepon jarak jauh maupun industri automasi dengan pengontrolan jarak jauh. Serat optik juga memberikan peranan besar membuat Internet dapat digunakan di seluruh dunia. Pada tahun 1997 fiber optik menghubungkan seluruh dunia, Fiber-Optic Link Around the Globe (FLAG) menjadi jaringan kabel terpanjang di seluruh dunia yang menyediakan infrastruktur untuk generasi internet terbaru.

Adapaun kelebihan yang dimiliki dari kabel fiber Optik sendiri adalah :

a. Bandwidth sangat besar dengan kecepatan transmisi mencapai gigabit-per detik dan menghantarkan informasi jarak jauh tanpa pengulangan.

b. Biaya pemasangan dan pengoperasian yang rendah serta tingkat keamanan yang lebih tinggi.

c. Ukuran kecil dan ringan, sehingga hemat pemakaian ruang.

d. Kebal terhadap gangguan elektromagnetik dan gangguan gelombang radio

Adapun kekurangan yang dimiliki dari kabel fiber optik adalah :

a. Beberapa faktor membatasi efektivitas kabel FO. Selain instalasinya yang mahal, sistem ini mungkin sinyalnya kurang kuat, hal ini disebabkan karena faktor fisik ataupun material.

(21)

c. Tidak seperti halnya dengan kawat atau plastik, fiber juga lebih sulit untuk disambung.

d. Sambungan akhir dari kabel fiber harus benar-benar akurat untuk menghindari transmisi yang tidak jelas.

e. Komponen FO mahal dan membutuhkan biaya ekstra dalam pengaplikasian yang lebih spesifik.

4. Struktur Kabel Fiber Optik

Seperti yang kita ketahui kabel Optik yang ada pada saat ini memiliki beberapa macam lapisan, hal ini digunakan untuk mencegah kabel mudah cacat ataupun rusak. Ada pun struktur yang dimiliki oleh kabel fiber optik akan dijelaskan dibawah ini:

a. Inti (Core)

Bagian yang paling utama dinamakan bagian inti (core), dimana gelombang cahaya yang dikirimkan akan merambat dan mempunyai indeks bias lebih besar dari lapis kedua. Inti (core) terbuat dari bahan kaca (glass) yang berdiameter 2 μm – 50 μm, dalam hal ini tergantung dari jenis serat optiknya. Ukuran core juga dapat mempengaruhi karakteristik serat optik tersebut. b. Jaket (Cladding)

Cladding berfungsi sebagai cermin yaitu memantulkan cahaya agar dapat merambat ke ujung lainnya. Dengan adanya cladding ini cahaya dapat merambat dalam core serat optik. Cladding terbuat dari bahan gelas dengan

(22)

indeks bias yang lebih kecil dari core. Cladding merupakan sekubung dari core. Diameter cladding berkisar antara 5 μm – 250 μm. Hubungan indeks bias antara core dan cladding akan mempengaruhi perambatan cahaya pada core (mempengaruhi besarnya sudut kritis).

c. Mantel (Coating)

Coating merupakan bagian terluar dari suatu serat optik yang terbuat dari bahan plastik yang berfungsi untuk melindungi serat optik dari kerusakan, pada coating juga terdapat warna yang membedakan urutan core.

Gambar 3.1 Struktur Kabel Serat Optik

Disamping itu dalam mempermudah pengusutan core ataupun pendataan pada kabel optik, didalam fiber optik disusun pula susunan warna serat optic atau tube. Berikut adalah tabelnya:

(23)

Tabel urutan warna serat optik sering disingkat (BOHCAPMeHiKUPTo) No. Urut Warna Tube No. Urut Warna Tube

1 Biru 7 Merah 2 Orange 8 Hitam 3 Hijau 9 Kuning 4 Cokelat 10 Ungu 5 Abu-abu 11 Ping 6 Putih 12 Toska

2.4. Perangkat Lunak Jaringan

Menurut Melwin (2007) mengatakan bahwa perangkat lunak atau software itu sendiri merupakan sebuah perangkat yang berfungsi sebagai pengatur aktivitas kerja komputer dan semua instruksi yang mengarah kepada sebuah sistem komputer. Lebih lanjut disebutkan pula bahwa sebuah perangkat lunak merupakan sebuah perangkat yang menjembatani interaksi user dengan komputer yang menggunakan bahasa mesin.Jadi, apabila kita hubungkan dengan elemen atau komponen komputer yang seudah dibahas, kedudukan software adalah berada di tengah – tengah, diantara hardware dan juga brainware, yang bertugas untuk membantu usernya (sebagai brainware) dalam melakukan interaksi degnan komputer (hardware).

Perangkat lunak jaringan (software jaringan) adalah data atau program yang digunakan agar computer dapat berkomunikasi atau terhubung, jika perangkat keras

(24)

computer adalah bangunan/ arsitektur nyata pada sebuah jaringan computer itu sendiri yang dapat menghubungkan fungsi dari masing masing perangkat keras dan saling berhubungan satu sama lain antar komputer .

Komponen perangkat lunak yang di gunakan dalam jaringan komputer baik untuk server maupun client, diantaranya adalah :

2.4.1. Sistem Operasi

Menurut (Jogiyanto,2005.1) Sistem Operasi merupakan perangkat lunak membuat komputer dapat beroperasi , sistem operasi merupakan perangkat lunak pertama yang harus di pasang agar komputer dapat di operasikan, sistem operasi untuk client dan server sedikit berbeda, juga untuk client dapat menggunakan sistem operasi biasa seperti Windows 2003, Windows 7 dan lain lain , namun untuk server harus menggunakansisem operasi khusus server seperti windows 2000 server, windows 2003 Server dan lain lain, karena server digunakan sebagai pusat data atau informasi pada sebuah jaringan komputer .

2.4.2. Program Aplikasi

Pengertian Aplikas Menurut Jogiyanto (1999:12) adalah penggunaan dalam suatu komputer, instruksi (instructiom) atau pernyataan (statement) yang disusun sedemikian rupa sehingga komputer dapat memproses input menjadi output , Program Aplikasi biasanya digunakan oleh komputer client untuk mengoptimalkan produktivitas kerja, Contoh program Aplikasi : Microsoft Office, Open Office, Corel Draw dan lain – lain.

(25)

2.4.3. Aplikasi Jaringan

Aplikasi Jaringan merupakan lunak yang di khususkan digunakan untuk jaringan komputer , misalnya:

1. ISA Server,SQUID a Software untuk proxy server

2. MS SQL Server, Server MySQL, Oracle a Database Server 3. Qmail, Postfix, Ms Exchange a Mail Server

2.4.4. Program Utility

Merupakan perangkat lunak yang di gunakan untuk tujuan spesifik, baik untuk komputer stand alone, maupun jaringan komputer contohnya adalah Winzip, Winrar, Winamp, Antivirus, Partitionmagic .

2.4.5. Bahasa Pemrograman

Bahasa pemrograman adalah perangkat lunak yang memungkinkan pengguna membuat sebuah program/perangkat lunak sendiri, Contoh Bahasa pemrograman C++, C#, Visual Basic, Java

Perangkat lunak jaringan merupakan suatu program yang di gunakan agar komputer dapat berfungsi secara optimal dan saling berkomunikasi antara satu dengan yang lainnya, tanpa adanya perangkat lunak/software jaringan komputer tidak dapat berfungsi, begitupun sebaliknya tanpa adanya perangkat keras/hardware jaringan suatu jaringan juga tidak dapat berbentuk.

(26)

2.5. Ip Address

IP address adalah alamat identifikasi komputer/host yang berada didalam jaringan. Dengan adanya IP address maka data yang dikirimkan oleh host/komputer pengirim dapat dikirimkan lewat protokol TCP/IP hingga sampai ke host/komputer yang dituju .

Setiap komputer/host memiliki IP address yang unik sehingga dua komputer/host yang berbeda tidak boleh memiliki IP address yang sama dalam satu jaringan.

Format IP address

IP address dinyatakan dalam struktur bilangan biner yang terdiri atas 32 bit dengan bentuk sebagai berikut.

Misalnya

11000000000010100001111000000010

Agar kita mudah membaca IP address, maka 32 bit bilangan itu dibagi ke dalam 4 segmen yang masing-masing berisi 8 bit. Kedelapan bit itu bisa disebut oktat.

Selanjutnya, setiap oktat diterjemahkan ke dalam bilangan decimal. Misalnya :

11000000 = 192 00001010 = 10 00011110 = 30 00000010 = 2

(27)

Adapun nilai terbesar dari 8 bit adalah 11111111 atau sama dengan 225. Dengan demikian, jumlah IP addressseluruhnya adalah 225 x 225 x 225 x 225.

Struktur IP address terdiri atas dua bagian yaitu bagian networkID dan hostID. NetworkID menunjukkan ID alamat jaringan tempat host-host berada, sedangkan hostID adalah bagian yang menunjukkan host itu berada. Sederhananya, networkID seperti nama jalan sedangkan hostID adalah nomor rumah dijalan tersebut.

Guna memudahkan dalam pembagiannya maka IP address dibagi-bagi ke dalam kelas-kelas yang berbeda, yaitu sebagai berikut.

2.5.1. Kelas A

IP address kelas A terdiri atas 8 bit untuk network ID dan sisanya 24 bit digunakan untuk host ID, sehingga IP address kelas A digunakan untuk jaringan dengan jumlah host sangat besar. Pada bit pertama diberikan angka 0 sampai dengan 127. Karakteristik IP Kelas A Format : 0NNNNNNN.HHHHHHHH.HHHHHHHH.HHHHHHHH Bit pertama : 0 NetworkID : 8 bit HostID : 24 bit Oktat pertama : 0 - 127

(28)

Rentang IP : 1.x.x.x - 126.x.x.x Jumlah IP address : 16.777.214 Contoh: IP address 120.31.45.18 maka : · NetworkID = 120 · HostID = 31.45.18

Jadi, IP diatas mempunyai host dengan nomor 31.45.18 pada jaringan 120

2.5.2. Kelas B

IP address kelas B terdiri atas 16 bit untuk network ID dan sisanya 16 bit digunakan untuk host ID, sehingga IP address kelas B digunakan untuk jaringan dengan jumlah host tidak terlalu besar. Pada 2 bit pertama, diberikan angka 10.

Karakteristik IP Kelas B Format : 10NNNNNN. NNNNNNNN.HHHHHHHH.HHHHHHHH Bit pertama : 10 NetworkID : 16 bit HostID : 16 bit Oktat pertama : 128 - 191 Jumlah network : 16.384 Rentang IP : 128.1.x.x - 191.255.x.x Jumlah IP address : 65.534

(29)

Contoh

IP address 150.70.60.56 maka : · Network ID = 150.70 · HostID = 60.56

Jadi, IP diatas mempunyai host dengan nomor 60.56 pada jaringan 150.70

2.5.3. Kelas C

IP address kelas C terdiri atas 24 bit untuk network ID dan sisanya 8 bit digunakan untuk host ID, sehingga IP address kelas C digunakan untuk jaringan berukuran kecil. Kelas C biasanya digunakan untuk jaringan Local Area Network atau LAN. Pada 3 bit pertama, diberikan angka 110.

Karakteristik IP Kelas C Format : 110NNNNN.NNNNNNNN. NNNNNNNN.HHHHHHHH Bit pertama : 110 NetworkID : 24 bit HostID : 8 bit Oktat pertama : 192 - 223 Jumlah network : 2.097.152 Rentang IP : 192.0.0.x - 223.255.225.x Jumlah IP address : 254 Contoh IP address 192.168.1.1 maka : · NetworkID = 192.168.1

(30)

· HostID = 1

Jadi, IP diatas mempunyai host dengan nomor 1 pada jaringan 192.168.1

Kelas IP address lainnya adalah D dan E, namun kelas IP D dan E tersebut tidak digunakan untuk alokasi IP secara normal tetapi digunakan untuk IP multicasting dan untuk eksperimental.

Tabel : Jumlah networkID dan hostID

Kelas Antara Jumlah jaringan Jumlah Host Jaringan

A 1 s.d. 126 126 16.777.214

B 128 s.d. 191 16.384 65.534

C 192 s.d. 223 2.097.152 254

Tabel : Rentang IP address untuk setiap kelas

Kelas Alamat Awal Alamat Akhir

A XXX.0.0.1 XXX.255.255.255

B XXX.XXX.0.1 XXX.XXX.255.255

(31)

2.5.4. Subnet Mask

Nilai subnet mask berfungsi untuk memisahkan network ID dengan host ID. Subnet mask diperlukan oleh TCP/IP untuk menentukan, apakah jaringan yang dimaksud adalah jaringan lokal atau nonlokal. Untuk jaringan Nonlokal berarti TCP/IP harus mengirimkan paket data melalui sebuah Router. Dengan demikian, diperlukan address maskuntuk menyaring IP address dan paket data yang keluar masuk jaringan tersebut.

Network ID dan host ID didalam IP address dibedakan oleh penggunaan subnet mask. Masing-masing subnet mask menggunakan pola nomor 32-bit yang merupakan bit groups dari semua satu (1) yang menunjukkan network IDdan semua nol (0) menunjukkan host ID dari porsi IP address.

Sebagai contoh, alamat kelas B: 170.203.93.5 bilangan binernya adalah:

10101010 11001011 01011101 00000101

Subnet mask default untuk alamat kelas B adalah : 11111111 11111111 00000000 00000000

Bisa juga ditulis dalam notasi desimal :

(32)

Tabel : Subnet mask untuk internet address classes

Kelas Bit Subnet Subnet mask

A 11111111 00000000 00000000 00000000 255.0.0.0 B 11111111 11111111 00000000 00000000 255.255.0.0 C 11111111 11111111 11111111 00000000 255.255.255.0

2.6. Brainware

Brainware adalah bagian penting dari sebuah sistem komputasi. Hardware tidak dapat bekerja tanpa software, sedangkan hardware dan software tidak dapat bekerja tanpa brainware.Secara harafiah, brainware dapat diartikan sebagai perangkat intelektual (dalam hal ini otak manusia) yang mengoperasikan dan mengeksplorasi kemampuan dari hardware dan software yang ada.

Ada beberapa jabatan yang disandangkan pada brainware sesuai fungsi masing-masing, di antaranya adalah Programmer, System Analyst, System Administrator, Database Administrator, Database Engineer, System Integrator, Network Designer, Network Engineer, Software Engineer, Hardware Engineer, System Auditor, dan User.

1. Programmer adalah orang yang membuat sebuah aplikasi dengan bantuan tool programming yang tersedia.

2. System Analyst adalah orang yang mempelajari sebuah proses bisnis, dan menuangkannya dalam sebuah rancangan sistem, sehingga setiap proses

(33)

bisnis yang terjadi dapat diwujudkan dalam sistem komputerisasi yang terintegrasi.

3. System Administrator adalah orang yang bertugas untuk mengelola sebuah sistem komputer yang dirancang oleh System Analyst dan dibuat oleh Programmer.

4. Database Administrator adalah orang yang mengelola sebuah sistem database.

5. Database Engineer adalah orang yang merancang sebuah sistem database, sehingga sistem ini dapat mengakomodir kebutuhan pengelolaan data, baik saat ini maupun saat akan datang.

6. System Integrator adalah orang yang membangun sistem komputer yang telah dirancang oleh System Analyst dan mengintegrasikan sistem yang ada dengan sistem yang mungkin akan dibangun kemudian hari.

7. Network Designer adalah orang yang merancang sebuah sistem jaringan komputer untuk menghasilkan sebuah jaringan komputer yang efektif dan efisien dalam hal performa pertukaran data dan beban pengeluaran untuk membangunnya.

8. Network Engineer adalah orang yang merancang teknik-teknik baru dalam bidang networking. Dia bertanggungjawab untuk mengembangkan metode-metode baru untuk menghasilkan sesuatu yang berguna untuk bidang networking.

(34)

9. Software Engineer adalah orang yang bertanggungjawab untuk mengembangkan metode dan teknik-teknik baru dalam pembuatan sebuah software (aplikasi, driver, maupun sistem operasi).

10. Hardware Engineer adalah orang yang bertanggungjawab untuk mengembangkan metode dan teknik-teknik baru dalam pembuatan sebuah hardware sehingga muncul sebuah produk baru dengan teknologi yang lebih baik dari sebelumnya.

11. System Auditor adalah orang yang bertugas mengaudit sebuah sistem komputerisasi dan menemukan kelemahan-kelemahan sebuah sistem komputerisasi, sehingga hasil audit itu dapat digunakan untuk mengembangkan sistem yang ada menjadi lebih sempurna lagi.

12. User adalah orang yang menggunakan sistem komputer yang ada.

2.7. Keamanan Jaringan

Keamanan jaringan merupakan aspek penting dalam sebuah sistem informasi, namun sering kali masalah keamanan jaringandikesampikan karena di anggap tidak penting dalam penggunaannya, Dengan adanya keamanan jaringan kita dapat memonitor akses jaringan dan mencegah penyalahgunaan sumber daya jaringan yang tidak sah, sehingga informasi yang ada tidak di salahgunakan oleh orang yang tidak bertanggung jawab. Adapun tujuan dari dibuatnya keamanan jaringan adalah untuk mencegah atau mengantisipasi terjadi nya suatu ancaman dalam bentuk fisik maupun logic dalam jaringan komputer, baik secara langsung maupun tidak langsung menggangg aktifitas yang sedang berjalan pada jarigan komputer .

(35)

Ada 2 Elemen dalam jaringan komputer :

1. Tembok Pengaman : Baik secara fisik maupun maya, yang di taruh antara piranti dan layanan yang di gunakan orang – orang yang akan berbuat jahat. 2. Rencana Pengamanan : Yang akan di implementasi kan bersama degan user

lainnya, untuk menjaga agar sistem tidak bisa di tembus dari luar

Adapun segmen – segmen yang di definikan keamanan jaringannya, diantanya adalah :

1. Privacy : segmen ini mendefinikan bahwa informasi atau data hanya bisa di akses oleh pihak yang memiliki wewenang .

2. Integrity : segemen ini menekan bahwa informasi atau data tidak boleh di ubah tanpa seijin dari pemilik informasi atau data.

3. Authenficion : segmen ini menekan bahwa informasi benar benar asli, pengiriman dapat di indetinfikasi kan dengan benar dan ada jaminan bahwa idenditas yang di dapat tidak palsu.

4. Availability : ketersediaan informasi untuk pihak yang berwenang ketika di butuhkan, ketika sistem informasi di jebol maka dapat menghambat atau meniadakan akses ke informasi.

5. Access Contol : Aspek ini berhubungan dengan cara pengaturan akses kepada informasi , biasanya berhubungan dengan klarifikasi data dengan user .

6. Non – Reupation : pada aspek ini menekan bahwa penerimaan dan pengiriman informasi tidak dapat mengelak atau menyangkal bahwa telah melakukan sebuah transaksi.

(36)

Serangan atau gangguan pada keamanan jaringan ada beberapa kategori diantaranya adalah :

1. Interuption : suatu asset dari suatu sistem diserang sehingga menjadi rusak atau tidak tersedia, contoh “denial of service attack” yang mengakibatkan lumpuhnya sistem yang menjadi target sehingga tidak dapat meyediakan servis servis nya

2. Interception : pihak yang tidak berwenang berhasil mengakses informasi contohnya penyadapan

3. Modification : pihak yang tidak berwenang tidak hanya bisa mengakses, bahkan mereka dapat mengubah informasi contoh mengubah isi website dengan pesan pesan yang merugikan pemilik website.

4. Fabricatio : pihak pihak yang tidak berwenang menyisipkan objek palsu kedalam sistem , Contoh memasukan pesa pesan palsu sepeti e-mail kedalam jaringan komputer .

Dengan mengetahui serangan atau ancaman yang mungkin saja terjadi pada jaringan komputer yang kita gunakan menjadikan kita lebih waspada terhadap serangan tersebut dan tidak menyepelekan lagi tentang keamanan jaringan , semakin aman jaringan yang kita gunakan makan akan semakin tidak nyaman dalam penggunaan begitu pun sebaliknya semakin tidak aman suatu jaringan maka kita semakin nyaman dalam menggunakannya , mungkin hal tersebutlah yang melandasi keyakinan orang untuk tidak terlalu mementingkan keamanan jaringan komputer mereka .

Gambar

Gambar Topologi Star
Gambar Topologi Mesh
Gambar Topologi Tree
Gambar Media Konverter (Telways Dual Core)
+7

Referensi

Dokumen terkait

Memahami diagram fasa sebagai langkah awal pengambilan parameter untuk melakukan modifikasi sifat logam melalui perlakuan

story picture untuk meningkatkan pemahaman konsep materi pelajaran IPS bagi siswa di kelas VIII-F SMP Negeri 26 Bandung. Mengidentifikasi hambatan dan upaya yang

Pada saat melakukan konfirmasi kepada Budayawan Mandar tentang semua tafsiran teks yang telah ditulis melalui wawancara, Budayawan Mandar mengungkapkan bahwa identitas sosial Suku

KEY WORDS: Extrapolation Suitability Index, correlation structure, inorganic fertilizers, GIS, improved maize varieties, scaling out, spatial targeting,

Tujuan dari hukum acara pidana adalah untuk mencari dan mendapatkan atau setidak-tidaknya mendekati kebenaran materiil, ialah kebenaran yang selengkap-lengkapnya dari suatu

Dari hasil tersebut dapat diketahui bahwa nilai t hitung lebih besar daripada t table yaitu 12,191 > 1,984723 sehingga dapat disimpulkan bahwa hipotesis yang diajukan

Salah satu model konseling karir yaitu Career Development Resource Centre (CDRC).Program Career Development Resource Centre (CDRC) merupakan progam dalam konseling

termasuk episode sporadik, episode sporadik yang didapat dari komunitas, dalam hal ini sistitis akut dan pielonefritis akut pada individu yang sehat.. • ISK ini banyak didapat