• Tidak ada hasil yang ditemukan

Perbedaan Kadar Gula Darah Pasca Pemberian 50 Gram Gula Pasir, 50 Gram Madu Nusantara, Dan 50 Gram Madu Clover Pada Mahasiswa Angkatan 2013 2014

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Perbedaan Kadar Gula Darah Pasca Pemberian 50 Gram Gula Pasir, 50 Gram Madu Nusantara, Dan 50 Gram Madu Clover Pada Mahasiswa Angkatan 2013 2014"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

SKRIPSI

PERBEDAAN KADAR GULA DARAH PASCA PEMBERIAN 50 GRAM GULA PASIR, 50 GRAM MADU NUSANTARA, DAN 50 GRAM MADU

CLOVER PADA MAHASISWA ANGKATAN 2013/2014

Oleh :

MUGIN RAJ A/L JAIARAJO 130100415

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA

(2)
(3)

ii

ABSTRAK

Glukosa darah adalah jenis utama dari gula ditemukan dalam darah dan sumber utama energi. Gula pasir dan madu merupakan salah satu makanan manis yang mengandung banyak gula. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui perbedaan kadar gula darah (KGD) pasca pemberian gula pasir, madu nusantara, dan madu clover.

Jenis penelitian adalah eksperimen rancangan pretest-posttest design. Lokasi penelitian di Departemen Bagian Farmakologi Terapeutik FK USU Medan dari bulan September-Oktober 2016.

Populasi penelitian adalah semua mahasiswa FK USU Medan Angkatan 2013/2014 dan sampel sebanyak 8 orang yang ditentukan berdasarkan rumus pengujian hipotesis untuk dua rata-rata populasi. Jenis data yang dikumpulkan adalah data primer, yaitu hasil pengukuran KGD. Perbedaan variable penelitian lebih dari dua maka digunakan uji varian Anova dilanjutkan dengan Post hoc LSD (Least Significant Difference) dengan tingkat signifikansi α = 0,05.

Hasil penelitian adalah terdapat perbedaan KGD pasca pemberian 50 gram gula pasir, 50 gram madu clover, dan 50 gram madu nusantara. Rata-rata KGD pada mahasiswa pasca pemberian 50 gram gula pasir adalah16627.63 ±1983.989 mg min/dl, 50 gram madu clover 18468.125 ±1426.647 mg min/dl dan 50 gram madu nusantara16046.25 ±1399,698 mg min/dl. Perbedaan AUC KGD pada pemberian gula pasir dan madu nusantara mempunyai nilai p=1,000, madu clover dan madu nusantara p=0,021,dan gula pasir dan madu clover p=0,103.

Kesimpulan secara statistik terdapat perbedaan yang signifikan terhadap AUC KGD. Oleh karena AUC KGD pasca pemberian madu lebih rendah dari AUC KGD gula pasir maka dapat dipertimbangkan penggunaan madu sebagai pengganti gula pasir sebagai pemanis untuk mengontrol KGD.

(4)

iii

ABSTRACT

Blood glucose is the main type of sugar found in the blood and the main source of energy. Sugar and honey is one of the sweet foods that contain lots of sugar. The aim of the research is to determine differences in blood sugar levels (BSL) after consumption of sugar, nusantara honey, and clover honey.

The type of research is experimental pretest-post test design. The location of research is at the Department of Pharmacology Therapeutics FK USU Medan from September-October 2016.

The study population are students of FK USU Medan Batch 2013/2014 and a sample of 8 people who are determined based on the formula of hypothesis testing for two average population. Types of data collected are primary data, namely BSL measurement results. A variant of Anova test followed by Post hoc LSD (Least Significant Difference) with a significance level α = 0.05 is used for the difference of more than two study variables.

The results showed that there are differences in the BSL after consumption of 50 grams of sugar, 50 grams of clover honey, and 50 grams of nusantara honey. On average BSL of students after consumption of 50 grams of sugar was16627.63±1983.989mg min/dl, 50 grams of clover honey18468.125 ±1426.647 mg min/dl and 50 grams of nusantara honey16046.25±1399,698 mg min/dl. BSL differences between sugar and nusantara honey has a value of p = 1,000, clover honey and nusantara honey is p =0,021, and sugar and clover honey is p = 0,103.

Therefore, there is statistically significant differences of AUC BSL of the three groups administered but the use of honey can be considered instead of sugar as a sweetener to control BSL.

(5)

iv

KATA PENGANTAR

Penulis bersyukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan kasih karunia-Nya yang telah memelihara dan memampukan penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan karya tulis ilmiah ini.

Banyak sekali hambatan dan tantangan yang dialami penulis selama menyelesaikan karya tulis ilmiah ini. Dengan dorongan, bimbingan dan arahan dari beberapa pihak, akhirnya penulis dapat menyelesaikan karya tulis ilmiah ini tepat pada waktunya. Penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada:

1. Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara Dr.dr.Aldy Safruddin Rambe, Sp.S(K) atas izin penelitian yang telah diberikan.

2. Prof.Dr.Aznan Lelo, PhD, Sp.FK, selaku Dosen Pembimbing I dan Dr.dr.Blondina Marpaung, Sp.PD-KR, selaku Dosen Pembimbing II, yang telah memberikan bantuan, bimbingan dan pengarahan kepada penulis selama menyelesaikan karya tulis ilmiah ini.

3. dr.Dewi Indah Sari Siregar selaku Dosen Penguji I dan dr.Bambang Prayugo, Sp.B, selaku Dosen Penguji II. Terima kasih atas masukan dan saran yang telah diberikan untuk kesempurnaan karya tulis ilmiah ini.

4. Seluruh staf pengajar dan civitas akademika Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.

(6)

v

Untuk seluruh bantuan baik moral dan materi yang diberikan kepada penulis selama ini, penulis ucapkan terima kasih.

Penulis menyadari bahwa karya tulis ilmiah ini masih jauh dari sempurna. Untuk penulis mengharapkan masukan berupa kritikdan saran yang membangun demi kesempurnaan karya tulis ilmiah ini. Semoga karya tulis ilmiah ini bermanfaat bagi semua pihak. Demikian dan terima kasih.

Disember 2016 Penulis,

... MUGIN RAJ A/L JAIARAJO

(7)

vi

DAFTAR ISI

Halaman

LEMBAR PENGESAHAN... i

ABSTRAK………... ii

ABSTARCT……….…. iii

KATA PENGANTAR……….. iv

DAFTAR ISI……….… vi

DAFTAR TABEL……….… ix

DAFTAR SKEMA……… x

DAFTAR SINGKATAN……….. xi

DAFTAR LAMPIRAN……….... xii

BAB 1 PENDAHULUAN……… 1

1.1. Latar Belakang………..…. 1

1.2. Rumusan masalah………..…. 3

1.3. Tujuan Penelitian………....… 3

1.3.1. Tujuan Umum... 3

1.3.2. Tujuan Khusus... 3

1.4. Manfaat Penelitian………... 4

1.4.1. Manfaat Penelitian... 4

1.4.2. Manfaat Bagi Mahasiswa... 4

1.4.3. Manfaat Bagi Masyarakat………...… 4

1.4.4. Manfaat Bagi Dinas Kesehatan Kota Medan...…... 4

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA……….... 5

2.1. Glukosa………... 5

2.1.1. Definisi Glukosa.……….... 5

2.1.2. Kadar Gula Darah.………... 5

2.2. Pencernaan Karbohidrat ………... 5

(8)

vii

2.2.2. Metabolisme Glukosa di Hati………... 6

2.2.3. Metabolisme Glukosa di Sel Darah Merah.……… 7

2.2.4. Metabolisme Glukosa di Jaringan Adiposa……… 7

2.3. Glikogen………... 7

2.3.1. Pembentukan Glikogen………... 7

2.3.2. Penguraian Glikogen……….….. 8

2.3.3. Metabolisme Glikogen………..….. 9

2.4. Glikolisis………... 9

2.5. Glukoneogenesis………... 10

2.5.1. Jalur Glukoneogenesis………... 11

2.6. Transpor Glukosa……… 12

2.6.1. Transpor Glukosa ke dalam Jaringan…………... 13

2.6.2. Transpor Glukosa Melewati Sawar Darah-Otak dan ke dalam Neuron………... 14

2.7. Homeostasis Metabolik………... 14

2.7.1. Hormon Utama pada Homeostasis Metabolik…… 15

2.7.2. Insulin……….. 15

2.8. Gula Pasir……… 16

2.9. Madu Nusantara……….. 17

2.10. Madu Clover Honey……… 18

BAB 3 KERANGKA KONSEP.……….. 20

3.1. Kerangka Konsep Penelitian……….. 20

3.2. Hipotesis Penelitian……….... 20

BAB 4 METODE PENELITIAN……….... 21

4.1. Jenis Penelitian………... 21

(9)

viii

4.3.1. Populasi………..………. 21

4.3.2. Sampel………...………..… 22

4.4. Definisi Operasional……….……….……. 22

4.5. Teknik Pengumpulan Data.……….……… 23

4.6. Pengolahan dan Analisis Data……… 24

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN………. 26

5.1. Deskripsi Lokasi dan Waktu Penelitian……….. 26

5.2. Hasil Penelitian………... 26

5.2.1. Gula Pasir………... 27

5.2.2. Madu Clover……….. 28

5.2.3. Madu Nusantara………. 29

5.2.4. Rerata Ketiga Kelompok……… 30

5.2.5. Perbedaan Ketiga Kelompok Perlakuan…………. 31

5.2.6. Perbandingan Area Under Curve (AUC) dari Ketiga Kelompok Perlakuan………….………….. 32

5.3. Pembahasan……… 32

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN………. 35

6.1 Kesimpulan………. 35

6.2 Saran……… 35

(10)

ix

DAFTAR TABEL

Tabel 4.1. : Aspek Pengukuran Variabel Penelitian………..……….. 23 Tabel 5.2.1. : Perubahan Kadar Gula Darah Pemberian 50 gram

Gula Pasir…………. ………. 26 Tabel 5.2.2. : Perubahan Kadar Gula Darah Pemberian 50 gram

Madu Clover………..……… 27 Tabel 5.2.3. : Perubahan Kadar Gula Darah Pemberian 50 gram

Madu Nusantara……….……… 28 Tabel 5.2.4. : Rerata Kadar Gula Darah Perubahan Pemberian

50 gram Gula Pasir, 50 gram Madu Clover, dan

50 gram Madu Nusantara……….…... 28 Tabel 5.2.5. : Perbandingan Ketiga Kelompok Perlakuan yaitu

Pemberian 50 gram Gula Pasir, 50 gram Madu Clover, dan 50 gram Madu Nusantara……….…..……. 29 Tabel 5.2.6. : Perbandingan AUC Ketiga Kelompok Perlakuan

yaitu 50 gram Gula Pasir, 50 gram Madu Clover, dan

(11)

x

DAFTAR SKEMA

Skema 3.1. Perbedaan Kadar Gula Darah (KGD) Pasca Pemberian 50 gram Gula Pasir, 50 gram Madu Nusantara, dan 50 gram Madu Clover pada Mahasiswa FK USU

(12)

xi

DAFTAR SINGKATAN

ATP Adenosin Trifosfat

GKRP Glukokinase Protein Regulator

PEP Fosfoenolpiruvat

PEPCK Fosfoenolpiruvat Karboksikinase

GTP Guanosina Trifosfat

NADH Nikotinamida Adenosin Dinukleotida Hidrogen

GLUT

HD High Desert

Glucose Transporter

(13)

xii

DAFTAR LAMPIRAN

LAMPIRAN 1 : Daftar Riwayat Hidup LAMPIRAN 2 : Surat Komisi Etik LAMPIRAN 3 : Surat Izin Penelitian

LAMPIRAN 4 : Lembar Penjelasan dan Persetujuan LAMPIRAN 5 : Data Output SPSS

Gambar

Tabel 5.2.6. : Perbandingan AUC Ketiga Kelompok Perlakuan

Referensi

Dokumen terkait

Acara : Klarifikasi dan negosiasi teknis dan biaya Pekerjaan Pembuatan DED Gedung BLKLN Semarang Tahun 2012.. Atas perhatian dan kehadiran Saudara, kami ucapkan

Results obtained in the form ETABS data analysis using Microsoft Excel calculation output in an attachment that can be used as a parameter in the

Elemen Good Corporate Governance terhadap Pengungkapan Islamoic Social Reporting pada perbankan syariah di Indonesia Dependen : Pengungkapan Islamic Social Reporting

Sama seperti halnya kendala eksternal, dampak negatif yang ditimbulkan dari struktur kepemilikan dapat diatasi jika perusahaan memiliki sistem pengendalian internal yang

Berdasarkan tabel 4.6 maka hasil regresi berganda dapat menganalisis pengaruh dari masing-masing variabel UDK (Ukuran Dewan Komisaris) dan DPS (Dewan Pengawas Syariah) dan

Berdasarkan analisa Graph Coloring dan pewarnaan sisi pada kasus penjadwalan Program Studi Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya yang memiliki

Dapat juga dikemukakan bahwa layanan ini bertujuan untuk membimbing seluruh siswa agar (a) memiliki kemampuan untuk merumuskan tujuan, perencanaan, atau pengelolaan

Dari hasil observasi laboratorium Fisika di SMA Negeri 2 Kota Bengkulu pada tanggal 6 dan 8 Maret 2017 dapat disimpulkan bahwa keadaan laboratorium Fisika di