• Tidak ada hasil yang ditemukan

Perubahan wujud bendu dan aplikasi

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Perubahan wujud bendu dan aplikasi"

Copied!
4
0
0

Teks penuh

(1)

Perubahan wujud dan aplikasi

Tiap zat bisa mengalami perubahan wujud dari wujud satu ke wujud yang lain maupun sebaliknya. Perubahan wujud zat ini bisa terjadi karena peristiwa pelepasan dan penyerapan kalor. Perubahan wujud zat terjadi ketika titik tertentu tercapai oleh atam/senyawa zat tersebut yang biasanya dikuantitaskan dalam angka suhu. Semisal air untuk menjadi padat harus mencapai titik bekunya dan air menjadi gas harus mencapai titik didihnya.

Diagram Perubahan Wujud Zat.

Tabel Perubahan Wujud Zat.

Nama Perubahan

Wujud Zat Zat

Mencari (melting) Membeku (Freezing) Menguap (boiling)

Mengembun (Condensation) Menyublim (Sublimation) Deposisi (Deposition) Ionisasi

(2)

Perubahan Wujud Zat

Padat ke Cair dan Cair ke Padat

Peristiwa perubahan wujud zat dari padat ke cair kita kenal dengan mencair. Energi yang diperlukan juga tidak terlalu banyak untuk perubahan wujud zat jika dibandingkan harus merubah dari cair ke gas. Berkebalikan dengan mencair, ada membeku yaitu perubahan dari cair ke padat. Peristiwa ini diiringi dengan pelepasan energi.

Padat ke Gas dan Gas ke Padat

Perubahan wujud zat dari padat ke gas kita kenal dengan menyublim. Contoh paling sering kita lihat adalah kapur barus, kamper, atau jenis pengharum lainnya. Selain itu kalau dalam dunia pertunjukan kita kenal ada es kering untuk meciptakan efek asap. Es kering berasal dari Karbon dioksida padat (CO2). Peristiwa perubahan wujud dari gas ke padat ada yang menyebutnya menyublim juga tapi kalau orang luar negeri menyebutnya deposition (deposisi) atau desublimation (desublimasi).

Cair ke Gas dan Gas ke Cair

Energi ini digunakan untuk menggetarkan molekul-moleku air sehingga ketika energinya sudah cukup si molekul bakal bisa melepaskan diri dari wujud cairnya dan terbang bebas menjadi gas. Saat perubaha wujud zat dari cair ke gas inilah disebut menguap. Coba amati ketika merebus air pasti ada bulir-bulir air yang ada di tutup panci, itu yang di sebut mengembun. Setelah si molekul air terbebas (punya cukup energi) dan berubah menjadi gas kemudian energi yang ada terserap oleh dinding panci dan kembali lagi ke bentukk semula (air).

Gas ke Plasma

Plasma terbentuk karena ada gas yang menyerap energi. Plasma dikenal dengan wujud zat yang ke-4 selain padat, cair, dan gas. beberapa atau semua elektron di orbit atom terluar telah terpisah dari atom atau molekul. Hasilnya adalah sebuah koleksi ion dan elektron yang tidak lagi terikat satu sama lain. Karena partikel-partikel ini terionisasi (bermuatan), gas ini bertingkah laku lain dari gas biasa, contohnya, kehadiran medan elektromagnetik. Plasma ini yang sekarang sering kita dengar di iklan-iklan LCD atau TV. Plasma banyak digunakan dalam teknologi pembuatan layar lcd maupun layar tv karena bisa menghasilkan tampilan dan resolusi yang lebih baik.

(3)

Soal Percampuran Es dengan Air pada suhu tertentu

Air yang bermasa 200 gram suhu 75 oC dicampur dengan es yang masanya 100 gram dan suhu -20oC berapa suhu campuran tersebut dan dalam wujud apa campurannya? Kalor jenis air = 4.200 J/kgK atau 1 kal/g°C, Kalor jenis es = kalor jenis uap air = 2.100 J/kgK atau 0,5 kal/g°C, dan Kalor lebur es = 80 kal/g atau 336.000 J/kg

T atau suhu akhir bisa dicari dengan rumus

Lepas – Serap T = —————— total massa

kita masukkan nilai cair dan kalor lebur es

mair Cair Tair - mes (Ces.(0- Tes) +L)

Ada lagi tipe soal kalor yang melibatkan perubahan wujud zat kaya berapa kalor yang dierlukan

untuk mengubah es dari suhu min sekian hingga jadi air suhu sekian. Menjawabnya sangat mudah tinggal menambahkan kalor dari es ke suhu nol derajat + kalor lebur + kalor menaikkan suhu air Q total = Q1 + Q2 + Q3

(4)

Jenis Perubahan

Wujud Zat

Contoh Perubahan Wujud Zat Di Kehidupan Sehari-hari

Mencair MencairnyaEs Di kutub Selatan, Es dalam suhu

ruangan lama-lama akan menjadi air, Lilin yang terkena panas,

Membeku Esbatu, Danau Es

Menguap Air dalam pakaian yang dijemur menguap terkena panas matahari

Mengembun Titik-titik air di dalam panci ketika merebus air, munculnya butir-butir air di bagian luar gelas yang di dalamnya terdapat minuman dingin, munculnya embun di pagi hari

Referensi

Dokumen terkait

Perhitungan Lendutan Dengan Metode Kerja Virtual (Unit Load) ..... Momen Lentur ... Gaya Lintang ... Pengaruh Lendutan ... Bahan Penyusunan Beton ... Agregat Kasar ... Baja

Hasil analisis ragam menunjukkan bahwa perlakuan pemupukan berpengaruh tidak nyata (P>0,05) terhadap kandungan nitrogen tajuk, tetapi jenis legum berpengaruh

Pada proses daur air terjadi beberapa perubahan wujud air, yaitu peristiwa berubahnya air dari wujud cair menjadi gas (menguap), wujud gas menjadi

Nilai rata-rata tes hasil kemampuan siswa memahami dongeng sebelum diberikan tindakan adalah 70.15 atau termasuk dalam kategori kurang dan pada siklus I mencapai 75,37

Disamping itu, peneliti juga melakukan wawancara terhadap 10 ibu hamil yang sedang memeriksakan kehamilannya di Puskesmas I Kembaran diperoleh bahwa 3 ibu hamil

Penulis tertarik untuk melakukan studi mengenai hubungan variabel- variabel struktur modal yang terdiri dari Debt to Asset Ratio (DER), Debt to Equity Ratio (DER), Longterm

Tujuan dari penelitian ini adalah (1) mengetahui pengembangan perencanaan pembelajaran sejarah yang berorientasi pada pendidikan karakter pada Sekolah Menengah

Dari beberapa orientasi dan tujuan yang telah dipaparkan di atas, maka proses pembelajaran bahasa Arab pada hakikatnya dapat disimpulkan paling tidak menjadi dua macam