18 BAB III
TAHAPAN PRA PRODUKSI
3.1 Lokasi Produksi
Lokasi yang akan menjadi bahan untuk produksi video campaign ini adalah
Kabupaten Purworejo khususnya Desa Kaligono, dipilih oleh peneliti karena
Desa Kaligono merupakan desa penghasil durian terbanyak di Kabupaten
Purworejo dan adanya penurunan kesejahteraan petani durian beserta muncul
program makan durian seratus ribu sepuasnya yang dibuat kepala desa di desa
kaligono untuk meningkatkan kesejahteraan petani durian.
3.2 Pendekatan Perancangan Media 3.2.1Sumber Informasi
Sumber informasi yang peneliti pilih dalam pembuatan film ini anatara
lain adalah Dinas Pertanian Holticultura sebagai badan pengelola tanaman
holticultura. Alasan peneliti memilih Dinas Pertanian Holticultura sebagai
sumber informasi adalah Karena Dinas Pertanian Holticultura merupakan
Badan Pemerintah yang langsung mengurus tanaman holticultura di kota
purworejo, sehingga keakuratan data yang akan peneliti peroleh tidak akan
meleset atau merupakan unsur rekayasa. Peneliti menambahkan sumber
informasi dari pembuat program makan durian seratus ribu sepuasnya dan
petani durian di desa Kaligono guna melengkapi informasi dan data dari
Dinas Pertanian Holticultura.
3.3 Desain Produksi (Standard Operational Prosedur) 3.3.1 Desain Produksi
Desain produksi video campaign Durian Sumber Kesejahteraan meliputi
beberapa rincian yaitu:
a. Kategori : Informasi, Propaganda dan Pengetahuan
b. Format : Vidoe Campaign
c. Judul : Durian Sumber Kesejahteraan
d. Tema : Menurunnya Kesejahteraan Petani Durian di desa
19 e. Sasaran : Masyarakat purworejo (usia12-4tahun)
f. Genre film: social video Campaign
g. Objek : Durian, petani durian, Kepala Desa Kaligono
h. Tujuan : Memberikan informasi tentang adanya program makan
durian seratus ribu sepuasnya di Desa Kaligono, Purworejo
i. Durasi : 2-3 menit
j. Lokasi : Desa Kaligono, kota Purworejo
3.3.2 Latar Belakang Judul
Durian Sumber Kesejahteraan
Judul Video Campaign tersebut diambil sesuai dengan apa yang akan
ditayangkan lewat video campaign tersebut, dimana data dan gambar
yang diperoleh akan di sinkronisasikan sedemikian rupa sehingga
informasi yang ada akan tersampaikan dan membuat masyarakat
menyadari bagaiamana keadaan petani durian yang sebenarya di desa
Kaligono.
3.3.3 Objek
Petani Durian
Karena film ini menceritakan tentang petani, maka objek secara
keseluruhannya akan menayangkan tentang petani durian di desa
Kaligono itu sendiri sesuai data yang diperoleh dari sumber informasi
Dinas Pertanian Holticultura, petani durian dan pembuat program
20 3.4 Time Table Masa Produksi
No Kegiatan Waktu Target
Pra Produksi 1 Melakukan
wawancara dan
pengumpulan data
dari Dinas Pertanian
Holticultura, Petani
Durian, dan Pembuat
Program “Makan
Durian Sepuasnya Cuma 85ribu”
2 minggu Mendapatkan berbagai
data dari Dinas
Pertanian Holticultura,
Petani Durian dan
Pembuat Program
“Makan Durian
Sepuasnya Cuma 85ribu”
2 Melakukan perancangan
konsep video campaign,
obervasi tentang buah
durian yang ada di desa
Kaligesing
2
minggu
Memperoleh
dokumentasu tentang
kondisi penurunan
kesejahteraan petani
durian.
Produksi
Setelah data dan konsep dari video campaign ditentukan, maka dilanjutkan
ke tahapan produksi dimana peneliti akan melakukan proses dokumentasi
tentang buah durian di desa Kaligesing, Purworejo.
4 Proses pencarian gambar untuk “gambar produksi durian, petani durian dan kota purworejo” ataupun berupa wawancara
dengan pihak
narasumber tentang
1-2 minggu Mendapatkan seluruh
dokumentasi video
21 pentingnya menjaga
kesejahteraan petani di
balik produksi panen
durian yang terus
meningkat.
Pasca Produksi
Tahapan pasca produksi ini merupakan tahapan paling akhir dari semua
proses yang telah dikerjakan oleh peneliti
7 Proses editing video
maupun foto yang telah
diperoleh peneliti
1 minggu Memperoleh hasil
akhir dari video yang
sudah berbentuk video
campaign
8 Menyerahkan hasil akhir
ke pada pihak Dinas
Pertanian Holticultura
1 minggu Sebagai bukti
tanggung jawab atas
pengerjaan film
9 Membuat laporan dari
hasil kerja yang sudah
dibuat
2 minggu Membuat laporan
berdasarkan
pengerjaan dari pra,
produksi dan pasca
