• Tidak ada hasil yang ditemukan

Respons Pertumbuhan Bahan Bud Set Tebu (Saccharum officinarum L.) Terhadap Konsentrasi Naphthalene Acetic Acid (NAA) + Naphthalene Acetamide (NAAm)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Respons Pertumbuhan Bahan Bud Set Tebu (Saccharum officinarum L.) Terhadap Konsentrasi Naphthalene Acetic Acid (NAA) + Naphthalene Acetamide (NAAm)"

Copied!
52
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

Lampiran 2 : Bagan Penanaman dalam plot 75 cm

150 cm

7 cm

(3)

Lampiran 3 : Jadwal Kegiatan Penelitian

No. Kegiatan Penelitian Minggu ke-

1 2 3 4 5 6 7 8

Pemeliharaan Tanaman

Penyiraman X X X X X X X X

Penyiangan X X X

Pengendalian Hama dan Penyakit X

Pemupukan X X

6

Pengamatan Parameter

(4)

Lampiran 4. Dokumentasi penelitian

Persiapan lahan Persiapan media tanam

Penimbangan gowtone Persiapan bud set

Batang atas dan batang bawah Perendaman selama 30 menit

Penanaman di polibeg Pengaplikasian insektisida

(5)

Penyiangan gulma Pemupukan

(6)

Lampiran 5 :Data pengamatan persentase perkecambahan dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 1 MST

Perlakuan Blok Jumlah Rataan

Lampiran 6 :Sidik ragampersentase perkecambahan dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 1 MST

(7)

Lampiran 7 : Data pengamatan persentase perkecambahan dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 2 MST

Perlakuan Blok Jumlah Rataan

1 2 3

Lampiran 8 :Sidik ragampersentase perkecambahan dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 2 MST

(8)

Lampiran 9: Data pengamatan persentase perkecambahan dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 3 MST

Perlakuan Blok Jumlah Rataan

1 2 3

Lampiran 10 :Sidik ragampersentase perkecambahan dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur3 MST

(9)

Lampiran 11: Data pengamatan persentase perkecambahan dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 4 MST

Perlakuan Blok Jumlah Rataan

1 2 3

Lampiran 12: Sidik ragampersentase perkecambahan dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 4 MST

(10)

Lampiran 13 : Data pengamatan persentase perkecambahan dengan bahan bud setdan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 5 MST

Perlakuan Blok Jumlah Rataan

1 2 3

Lampiran 14 :Sidik ragampersentase perkecambahan dengan bahan bud setdan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 5 MST

(11)

Lampiran 15 :Data pengamatan persentase perkecambahan dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 6 MST

Perlakuan Blok Jumlah Rataan

Lampiran 16 :Sidik ragampersentase perkecambahan dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 6 MST

(12)

Lampiran 17 : Data pengamatan persentase perkecambahan dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 7 MST

Perlakuan Blok Jumlah Rataan

Lampiran 18 :Sidik ragampersentase perkecambahan dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur7 MST

(13)

Lampiran 19 : Data pengamatan persentase perkecambahan dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 8 MST

Perlakuan Blok Jumlah Rataan

Lampiran 20 :Sidik ragam persentase perkecambahan dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur8 MST

(14)

Lampiran 21 :Data pengamatan panjangbibit tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 2 MST

Perlakuan Blok Jumlah Rataan

Lampiran 22: Sidik ragam panjangbibit tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 2 MST

(15)

Lampiran 23 :Data pengamatan panjang bibit tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 3 MST

Perlakuan Blok Jumlah Rataan

Lampiran 24 :Sidik ragam panjangbibit tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 3 MST

(16)

Lampiran 25 :Data pengamatan panjang bibit tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 4 MST

Perlakuan Blok Jumlah Rataan

Lampiran 26 :Sidik ragam panjang bibit tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 4 MST

(17)

Lampiran 27 :Data pengamatan panjang bibit tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 5 MST

Perlakuan Blok Jumlah Rataan

Lampiran 28 :Sidik ragam panjang bibit tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 5 MST

(18)

Lampiran 29 :Data pengamatan panjang bibit tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 6 MST

Perlakuan Blok Jumlah Rataan

Lampiran 30:Sidik ragam panjang bibit tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 6 MST

(19)

Lampiran 31 :Data pengamatan panjang bibit tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 7 MST

Perlakuan Blok Jumlah Rataan

Lampiran 32 :Sidik ragam panjang bibit tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 7 MST

(20)

Lampiran 33 :Data pengamatan panjang bibit tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 8MST

Perlakuan Blok Jumlah Rataan

Lampiran 34:Sidik ragam panjang bibit tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 8 MST

(21)

Lampiran 35 :Data pengamatan diameter batang tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 2 MST

Perlakuan Blok Jumlah Rataan

Lampiran 36 :Sidik ragam diameter batang tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 2 MST

(22)

Lampiran 37 :Data pengamatan diameter batang tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 3 MST

Perlakuan Blok Jumlah Rataan

Lampiran 38 :Sidik ragam diameter batang tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 3 MST

(23)

Lampiran 39 :Data pengamatan diameter batang tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 4 MST

Perlakuan Blok Jumlah Rataan

Lampiran 40 :Sidik ragam diameter batang tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 4 MST

(24)

Lampiran 41 :Data pengamatan diameter batang tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 5 MST

Perlakuan Blok Jumlah Rataan

Lampiran 42 :Sidik ragamdiameter batang tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 5 MST

(25)

Lampiran 43 :Data pengamatan diameter batang tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 6 MST

Perlakuan Blok Jumlah Rataan

Lampiran 44 :Sidik ragamdiameter batang tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 6 MST

(26)

Lampiran 45 :Data pengamatan diameter batang tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 7 MST

Perlakuan Blok Jumlah Rataan

Lampiran 46 :Sidik ragamdiameter batang tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 7 MST

(27)

Lampiran 47 :Data pengamatan diameter batang tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 8 MST

Perlakuan Blok Jumlah Rataan

Lampiran 48:Sidik ragam diameter batang tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 8 MST

(28)

Lampiran 49 :Data pengamatan jumlah daun tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur2 MST

Perlakuan Blok Jumlah Rataan

Lampiran 50 :Data transformasi jumlah daun tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur2 MST

(29)

Lampiran 51 :Sidik ragamjumlah daun tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur2 MST

SK db JK KT F Hit. F. 05 Ket.

Blok 2 0.00 0.00 4.65 3.55 *

Perlakuan 9 0.01 0.00 2.16 2.46 tn

Bahan Bud set (B) 1 0.00 0.00 6.53 4.41 * Konsentrasi NAA,NAAm (G) 4 0.00 0.00 1.31 2.93 tn Interaksi (BxG) 4 0.00 0.00 1.93 2.93 tn

Galat 18 0.01 0.00

Total 29 0.01

FK 53.06

(30)

Lampiran 52 :Data pengamatan jumlah daun tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur3 MST

Perlakuan Blok Jumlah Rataan

Lampiran 53 :Sidik ragamjumlah daun tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur3 MST

(31)

Lampiran 54 :Data pengamatan jumlah daun tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur4 MST

Perlakuan Blok Jumlah Rataan

Lampiran 55 :Sidik ragamjumlah daun tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur4 MST

(32)

Lampiran 56 :Data pengamatan jumlah daun tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 5 MST

Perlakuan Blok Jumlah Rataan

(33)

Lampiran 58 :Data pengamatan jumlah daun tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 6 MST

Perlakuan Blok Jumlah Rataan

Lampiran 59 :Sidik ragam jumlah daun tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur6 MST

(34)

Lampiran 60 :Data pengamatan jumlah daun tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 7 MST

Perlakuan Blok Jumlah Rataan

(35)

Lampiran 62 :Data pengamatan jumlah daun tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur8 MST

Perlakuan Blok Jumlah Rataan

Lampiran 63 :Sidik ragam jumlah daun tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 8 MST

(36)

Lampiran 64 :Data pengamatan jumlah anakan tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 4 MST

Perlakuan Blok Jumlah Rataan

1 2 3

Lampiran 65: Data transformasi jumlah anakan tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 4 MST

Perlakuan Blok Jumlah Rataan

(37)

Lampiran 66 : Sidik ragam jumlah anakan tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 4 MST

SK db JK KT F Hit. F. 05 Ket.

Blok 2 0.07 0.04 0.69 3.55 tn

Perlakuan 9 0.38 0.04 0.79 2.46 tn

Bahan Bud set (B) 1 0.03 0.03 0.60 4.41 tn Konsentrasi NAA,NAAm (G) 4 0.18 0.05 0.85 2.93 tn Interaksi (BxG) 4 0.17 0.04 0.78 2.93 tn

Galat 18 0.96 0.05

Total 29 1.42

FK 30.88309

KK 23%

(38)

Lampiran 67 :Data pengamatan jumlah anakan tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 5 MST

Perlakuan Blok Jumlah Rataan

Lampiran 68 : Data transformasi jumlah anakan tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 5 MST

(39)

Lampiran 69 : Sidik ragam jumlah anakan tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 5 MST

SK db JK KT F Hit. F. 05 Ket.

Blok 2 0.01 0.01 0.15 3.55 tn

Perlakuan 9 0.46 0.05 1.23 2.46 tn

Bahan Bud set (B) 1 0.14 0.14 3.30 4.41 tn Konsentrasi NAA,NAAm (G) 4 0.15 0.04 0.90 2.93 tn Interaksi (BxG) 4 0.17 0.04 1.05 2.93 tn

Galat 18 0.75 0.04

Total 29 1.22

FK 44.53106

(40)

Lampiran 70 :Data pengamatan jumlah anakan tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 6 MST

Perlakuan Blok Jumlah Rataan

1 2 3

Lampiran 71 : Data transformasi jumlah anakan tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 6 MST

Perlakuan Blok Jumlah Rataan

(41)

Lampiran 72 : Sidik ragam jumlah anakan tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 6 MST

SK db JK KT F Hitung F. 05 Ket.

Blok 2 0.01 0.01 0.22 3.55 tn

Perlakuan 9 0.54 0.06 2.00 2.46 tn

Bahan Bud set (B) 1 0.36 0.36 11.83 4.41 * Konsentrasi NAA,NAAm (G) 4 0.11 0.03 0.88 2.93 tn Interaksi (BxG) 4 0.08 0.02 0.66 2.93 tn

Galat 18 0.55 0.03

Total 29 1.10

FK 63.04673

(42)

Lampiran 73 :Data pengamatan jumlah anakan tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 7 MST

Perlakuan Blok Jumlah Rataan

Lampiran 74 : Data transformasi jumlah anakan tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 7 MST

(43)

Lampiran 75 :Sidik ragam jumlah anakan tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 7 MST

SK db JK KT F Hit. F. 05 Ket.

Blok 2 0.01 0.01 0.22 3.55 tn

Perlakuan 9 0.54 0.06 2.00 2.46 tn

Bahan Bud set (B) 1 0.36 0.36 11.83 4.41 * Konsentrasi NAA,NAAm (G) 4 0.11 0.03 0.88 2.93 tn Interaksi (BxG) 4 0.08 0.02 0.66 2.93 tn

Galat 18 0.55 0.03

Total 29 1.10

FK : 63.04673

(44)

Lampiran 76 :Data pengamatan jumlah anakan tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 8 MST

Perlakuan Blok Jumlah Rataan

Lampiran 77 : Data transformasi jumlah anakan tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 8 MST

(45)

Lampiran 78 :Sidik ragam jumlah anakan tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 8 MST

SK db JK KT F Hit. F. 05 Ket.

Blok 2 0.03 0.01 0.25 3.55 tn

Perlakuan 9 1.41 0.16 2.81 2.46 *

Bahan Bud set (B) 1 1.02 1.02 18.26 4.41 * Konsentrasi NAA,NAAm (G) 4 0.26 0.06 1.15 2.93 tn

Interaksi (BxG) 4 0.13 0.03 0.60 2.93 tn

Galat 18 1.01 0.06

Total 29 2.44

FK : 85.21

(46)

Lampiran 79 : Data pengamatan panjang akar tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 8 MST

Perlakuan Blok Jumlah Rataan

Lampiran 80: Sidik ragam panjang akar tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 8 MST

(47)

Lampiran 81:Data pengamatan volume akartebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 8 MST

Perlakuan Blok Jumlah Rataan

(48)

Lampiran 83 : Data pengamatan total luas dauntebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 8 MST

Perlakuan Blok Jumlah Rataan

Lampiran 84 :Sidik ragam total luas dauntebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 8 MST

(49)

Lampiran 85 : Data pengamatanberat kering akar tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 8 MST

Perlakuan Blok Jumlah Rataan

Lampiran 86 : Data transformasi berat kering akar tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 8 MST

(50)

Lampiran 87 :Sidik ragam berat kering akar tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 8 MST

SK db JK KT F Hit. F. 05 Ket.

Blok 2 0.25 0.13 0.79 3.55 tn

Perlakuan 9 2.05 0.23 1.44 2.46 tn

Bahan Bud set (B) 1 0.02 0.02 0.10 4.41 tn Konsentrasi NAA,NAAm (G) 4 1.14 0.29 1.80 2.93 tn Interaksi (BxG) 4 0.89 0.22 1.40 2.93 tn

Galat 18 2.86 0.16

Total 29 5.16

FK : 147.5594

KK : 18%

(51)

Lampiran 88 : Data pengamatan berat kering tajuktebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 8 MST

Perlakuan Blok Jumlah Rataan

Lampiran 89 : Data transformasi berat kering tajuk tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 8 MST

(52)

Lampiran 90: Sidik ragam berat kering tajuk tebu dengan bahan bud set dan konsentrasi NAA + NAAm yang berbeda umur 8 MST

SK db JK KT F Hit. F. 05 Ket.

Blok 2 5.45 2.73 5.29 3.55 *

Perlakuan 9 3.70 0.41 0.80 2.46 tn

Bahan Bud set (B) 1 0.10 0.10 0.20 4.41 tn Konsentrasi NAA,NAAm (G) 4 2.21 0.55 1.07 2.93 tn Interaksi (BxG) 4 1.39 0.35 0.67 2.93 tn

Galat 18 9.28 0.52

Total 29 18.43

FK : 509.1032

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan pada peserta didik kelas XI SMA Negeri 6 Pontianak pemahaman potensi diri fisik peserta didik mencapai persentase

Memberikan saran dan nasehat kepada Pengurus Wilayah mengenai kebijakan organisasi yang bersifat strategis dan membangun sesuai dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah

Untuk melakukan klaim produk langkah yang harus dilakukan oleh user untuk pertama kalinya adalah memilih data dengan mengklik checkbox yang terdapat di sebelah kiri data,

Dalam model ini dipergunakan fungsi keanggotaan segitiga, baik untuk variabel antrian (jumlah kendaraan yang sedang menunggu), variabel kedatangan dan variabel

oleh pemilik Rekening Dana Nasabah dengan persetujuan tertulis dari Perusahaan Efek atau Bank Kustodian; atau by the holder of the Customer Fund Account with the written consent

Gasifikasi adalah proses pengubahan materi yang mengandung karbon seperti batubara, minyak bumi, maupun biomassa ke dalam bentuk karbon monoksida (CO) dan hidrogen (H 2 )

Untuk nasabah yang mengikuti program Yuk Nabung Saham ini, maka secara rutin nasabah diwajibkan membeli salah satu saham pilihan yang ada dalam di dalam program

Teori ini diperlukan untuk menyelesaikan perselisihan dalam suatu perkawinan, terlebih dahulu harus diselesaikan secara kekeluargaan oleh pihak keluarga yang bertikai dan juga