• Tidak ada hasil yang ditemukan

T PEKO 1402006 Bibliography

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "T PEKO 1402006 Bibliography"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

Yulia Eka Rini, 2016

Efektivitas Penerapan Metode Pembelajaran Jigsaw dan

Numbered Heads Together terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Siswa dengan Variabel Moderator Motivasi Belajar

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR PUSTAKA

Buku:

Arikunto, Suharsimi. (2006). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Arikunto, Suharsimi. (2007). Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.

Aunurrahman. (2009). Belajar dan Pembelajaran. Bandung: Alfabeta.

Baharuddin & Esa Nur Wahyuni. (2015). Teori Belajar dan Pembelajaran. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.

Depdikbud. (1990). Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI). Jakarta: Balai Pustaka.

Dimyati, Mudjiono. (2010). Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.

Djamarah, dkk. (2002). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.

Djamarah, Syaiful Bahri. (2000). Psikologi Belajar. Jakarta: Rineka Cipta.

Dunne, Richard. (1996). Pembelajaran Efektif (Terjemahan). Jakarta: Grasindo.

Ghozali, Imam. (2012). Aplikasi Analisis Multivariat dengan Program IBM SPSS 21. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Gintings, Abdorrakhman. (2008). Esensi Praktis Belajar & Pembelajaran. Bandung: Humaniora.

Gronlund & R. L. Linn. (1990). Measurement and Evaluation in Teaching, Sixth

Edition. New York: McMillah Publishing Company.

Ibrahim, et all. (2000). Pembelajaran Kooperatif. Surabaya: Surabaya University Press.

Kusnendi. (2008). Model-Model Persamaan Struktural Satu dan Multigroup

sampai dengan LISREL. Bandung: Alfabeta.

Lie, A. (2008). Mempraktikkan Cooperative Learning di Ruang-Ruang Kelas. Jakarta: Gramedia.

Linn, R. L., Gronlund, N. E. (2008) Measurement and Assessment in Teaching,

(2)

Yulia Eka Rini, 2016

Efektivitas Penerapan Metode Pembelajaran Jigsaw dan

Numbered Heads Together terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Siswa dengan Variabel Moderator Motivasi Belajar

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

(3)

120

Miarso, Yusufhadi. (2004). Menyemai Benih Teknologi Pendidikan. Jakarta: Prenada Media.

Notoadmodjo. (2005). Metodelogi Penelitian Kesehatan. Jakarta: PT. Rineka Cipta.

Nur, M. (2005). Pembelajaran Kooperatif. Depdiknas Dirjen Dikwen LPMP. Jawa Timur.

Popham, W. James. (2003). Teknik Mengajar Secara Sistematis (Terjemahan). Jakarta: Rineka Cipta.

Putrayasa, Ida Bagus. (2012) Buku Ajar Landasan Pembelajaran. Program Pascasarjana Universitas Pendidikan Ganesha.

Riduwan & Sunarto. (2010). Pengantar Statistika untuk Penelitian: Pendidikan,

Sosial, Komunikasi, Ekonomi, dan Bisnis. Bandung: Alfabeta.

Ruseffendi, E.T. (2005). Dasar-dasar Penelitian Pendidikan dan Bidang Non

Eksakta lainnya. Bandung: Tarsito.

Shia, Regina M. (2007). Academic Intrinsic and Extrinsic Motivation and Metacognition. Assessing Academic Intrinsic Motivation: A Look at

Student. Goals and Personal Strategy. California: Wheeling Jesuit

University.

Silberman, Melvin L. (2001). Active Learning: 101 (Strategi Pembelajaran Aktif). Yogyakarta: Pustaka Insan Madani.

Siregar, Syofian. (2014). Statistik Parametrik untuk Penelitian Kuantitatif. Jakarta: Bumi Aksara.

Slavin, Robert E. (1988). Cooperative Learning and Student Achievement. Association for Supervision and Curriculum Development.

Sudijono, Anas. (2001). Pengantar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Sugiyono. (2011). Metode Penelitian Kombinasi (Mixed Methods). Bandung: Alfabeta.

Suherman, E, dkk. (2003). Individual Textbook Evaluasi Pembelajaran

Matematika. Bandung: JICA-UPI.

(4)

Suprijono, A. (2013). Cooperative Learning: Teori dan Aplikasi PAIKEM. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Suprijono, Agus. (2009). Cooperative Learning. Yogyakarta: Pustaka Belajar.

Sutikno. (2013). Belajar dan Pembelajaran Upaya Kreatif dalam Mewujudkan

Pembelajaran yang Berhasil. Lombok: Holistika.

Uno, Hamzah B. (2011). Teori Motivasi dan Pengukurannya. Jakarta: Bumi Aksara.

Jurnal:

Alsa, Asmadi. (2010). Pengaruh Metode Belajar Jigsaw terhadap Keterampilan Hubungan Interpersonal dan Kerjasama Kelompok pada Mahasiswa Fakultas Psikologi. Jurnal Psikologi Volume 37 No 2, 165-175. Universitas Gadjah Mada.

Andriliani, Sevia dkk. (2015). Pengaruh Model Jigsaw terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Siswa SMAN 1 Way Jepara. Jurnal FKIP Unila Vol 3, No 4.

Ariyanti, Ni Wayan Piasih dkk. (2013). Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw terhadap Kemampuan Berpikir Kritis dan Prestasi Belajar Siswa dalalm Pembelajaran IPS. e-Journal Program Pascasarjana

Universitas Pendidikan Ganesha Volume 3, hlm. 2-10.

Cagatay, Gulsen & Gokhan Demircioglu. (2013). The Effect of Jigsaw-I Cooperative Learning Technique on Students’ Understanding About Basic Organic Chemistry Concepts. The International Journal of Educational

Researchers 4 (2), 30-37 ISSN: 1308-9501. Turkey: Karadeniz Technical

University.

Doymus, Kemal & Ataman Karacop. (2010). Effect of Jigsaw and Animation Techniques on Students’ Understanding of Concepts and Subjects in Electrochemistry. Educational Tecnology Research and Development 58

(6), 671-691.

Eviliyanida. (2011). Model Pembelajaran Kooperatif. Jurnal Pendidikan Volume

II Nomor 1 ISSN 2086-1397. Banda Aceh.

Fatmawati, Harlinda dkk. (2014). Analisis Berpikir Kritis Siswa dalam Pemecahan Masalah Matematika Berdasarkan Polya pada Pokok Bahasan Persamaan Kuadrat. Jurnal Elektronik Pembelajaran Matematika Vol.2,

(5)

122

Felder, Richard M, and Rebecca Brent. (2007). Cooperative Learning. Active Learning: Models from The Analytical Sciences, ACS Symposium Series 970, Chapter 4, pp 34-53. Washington, DC: American Chemical Society.

Gillies, Robyn M & Michael Boyle. (2010). Teachers’ Reflections on Cooperative Learning: Issues of Implementation. Teaching and Teacher Education 26

Journal, 933-940. Australia: The University of Queensland, Brisbane.

Hadiyanti, Rini., Kusni & Suhito. (2012). Keefektifan Pembelajaran Kooperatif

Numbered Heads Together terhadap Kemampuan Pemahaman Konsep.

Journal of Mathematics Education ISSN 2252-6927. Universitas Negeri

Semarang.

Hermayani, Anisa Zahra, dkk. (2015). Peningkatan Motivasi Belajar dan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa pada Materi Ekosistem melalui

Penerapan Model Inkuiri Terbimbing. Bioedukasi Jurnal Pendidikan

Biologi e ISSN 2442-9805 p ISSN 2086-4701. Universitas Muhammadiyah Metro.

Hertiavi, M. A., H. Langlang, dan S. Khanafiyah. (2010) penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw untuk Peningkatan Kemampuan

Pemecahan Masalah Siswa SMP. Universitas Negeri Semarang.

Karim. (2015). Kemampuan Berpikir Kritis Siswa dalam Pembelajaran Matematika dengan Menggunakan Model Jucama di Sekolah Menengah

Pertama. EDU-MAT Jurnal Pendidikan Matematika, Volume 3 No 1.

Universitas Lambung Mangkurat.

Karyadi, dkk. (2012). Keefektifan Metode Pembelajaran Numbered Heads Together (NHT) untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada Standar Kompetensi Mendeskripsikan Fungsi Konsumsi dan Fungsi Tabungan.

Economic Education Analysis Journal 1 (1) ISSN 2252-6544. Universitas

Negeri Semarang.

Krathwohl, David R. (2002). A Revision of Bloom’s Taxonomy: An Overview.

Theory into Practice, Volume 41 Number 4. College of Education: The

Ohio State University.

Mengduo, Qiao & Jin Xiaoling. (2010). Jigsaw Strategy as a Cooperative Learning Technique: Focusing on the Language Learners. Chinese

Journal of Applied Linguistics Vol 33 No 4. Harbin Institute of

Technology.

(6)

Penerima di SMK Negeri 3 Surabaya. Jurnal Pendidikan Teknik Elektro,

Volume 02 Nomor 1, 255-261. Universitas Negeri Surabaya.

Nurhaeni, Yani. (2011). Meningkatkan Pemahaman Siswa pada Konsep Listrik melalui Pembelajaran Kooperatif Jigsaw pada Kelas IX SMPN 43 Bandung. Jurnal Penelitian Pendidikan Vol 12 No 1 ISSN 1412-565X.

Nusantara, Wijaya Kristin dkk. (2013). Pengaruh Pembelajaran Kooperatif Tipe

Numbered Heads Together (NHT) Menggunakan Metode Eksperimen dan

Demonstrasi Ditinjau dari Kemampuan Berpikir Kritis. Jurnal Pendidikan

Kimia (JPK) Vol 2, No 4. Universitas Sebelas Maret.

Pintrich, PR., De Groot, EV. (1990). Motivational and Self-Regulated Learning

Components of Clasroom Academic Performance. Michigan: School of

Education University of Michigan.

Pradani, Ninda Cynthia dkk. (2014). Pengaruh Model Pembelajaran PBL Dipadu dengan Jigsaw terhadap Kemampuan Berpikir Kritis dan Hasil Belajar Siswa. Journal Universitas Negeri Malang.

Pratiwi, dkk. (2012). Eksperimentasi Model Pembelajaran Kooperatif Metode Jigsaw dan Numbered Heads Together (NHT) Ditinjau dari Kemandirian Belajar pada Prestasi Belajar Matematika Siswa SMA Se-Kab. Magelang. Jurnal Pendidikan Matematika Universitas Sebelas Maret

Surakarta.

Riyadi. (2014). Penerapan Metode Pembelajaran Kooperatif Metode NHT untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep dan Komunikasi Ilmiah. Unnes

Physics Education Journal 3 (2) ISSN 2252-6935. Universitas Negeri

Semarang.

Riyani, Yani. (2012). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Prestasi Belajar Mahasiswa (Studi pada Mahasiswa Jurusan Akuntansi Politeknik Negeri Pontianak). Jurnal EKSOS Volume 8 No 1, 19-25 ISSN 1693-9093.

Saragih, Horasdia. (2010). Pengaruh Penggunaan Pembelajaran Kooperatif Metode Numbered Heads Together terhadap Pencapaian Matematika Siswa di SMP Negeri 1 Cisarua. Prosiding Seminar Nasional Fisika

ISBN: 978-979-98010-6-7.

(7)

124

Sudarmansyah, Didi., dkk. (2012). Studi Komparatif Pembelajaran Model NHT dengan Model Jigsaw (Memperhatikan Bentuk Soal) terhadap Hasil Belajar IPS. Jurnal Pendidikan IPS Universitas Lampung.

Sudharmini, Luh Sri, dkk. (2014). Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw terhadap Motivasi Belajar dan Hasil Belajar IPS Siswa Kelas

V Sekolah Dasar Gugus IV Jimbaran, Kuta Selatan. e-Journal Program

Pascasarjana. Universitas Pendidikan Ganesha Program Studi Pendidikan Dasar (Volume 4).

Sulistyaningsih, D,. dkk. (2012). Modal Pembelajaran Kooperatif Metode CIRC dengan Pendekatan Konstruktivisme untuk Meningkatkan Kemampuan Koneksi Matematik. Unnes Journal of Mathematics Education Research

1 (2). Universitas Negeri Semarang.

Sumiati. (2012). Pengaruh Lingkungan Belajar Siswaterhadap Motivasi Belajar dan Implikasinya terhadap Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Ekonomi Syariah di SMP Kota Tasikmalaya (Survei pada Siswa SMP

se-Kota Tasikmalaya). Jurnal Sains dan Terapan Volume 7, No 1. Pendidikan

Ekonomi dan Koperasi Universitas Pendidikan Indonesia.

Sunadi, Lukman. (2013). Pengaruh Motivasi Belajar dan Pemanfaatan Fasilitas Belajar terhadap Prestasi Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Ekonomi

Kelas XI IPS di SMA Muhammadiyah 2 Surabaya. Jurnal Pendidikan

Ekonomi (JUPE), Vol 1 No 3. Fakultas Ekonomi Unesa.

Winarsih, Yuni dkk (2013). Peningkatan Keterampilan Berpikir Kritis Siswa dengan Menggunakan Model Pembelajaran Aktif Tipe Card Sort. Jurnal

Radiasi Vol 3, No 1. Program Studi Fisika, Universitas Muhammadiyah

Purworejo.

Skripsi dan Tesis:

Arbi, Z. (2006). Penerapan Pembelajaran Tipe Kepala Bernomor Terhadap Aktivitas dan Penguasaan Konsep Sistem Ekskresi Manusia pada Siswa

Kelas VIII di MTs Negeri 2 Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2005/2006.

(Skripsi). FKIP Unila. Bandar Lampung.

Intansari, Devi Novita. (2012). Pengaruh Penggunaan Model Pembelajaran Numbered Heads Together (NHT) terhadap Penguasaan Konsep dan

Kemampuan Berpikir Kritis Siswa. (Skripsi). Universitas Pendidikan

(8)

Liang, Tsailing. (2002). Implementing Cooperatiive Learning in EFL Teaching:

Process and Effects. A Thesis in Partial Fulfillment of The Requirements

for the Degree of Doctor of Philosophy. National Taiwan Normal University.

Maasawet, Elsje Theodora. (2009). Pengaruh Strategi Pembelajaran Kooperatif Snowballing dan Numbered Heads Together (NHT) pada Sekolah Multietnis terhadap Kemampuan Berpikir Kritis, Hasil Belajar Kognitif

Sains Biologi dan Sikap Sosial Siswa. (Tesis). Program Studi Pascasarjana,

Universitas Negeri Malang.

Nurhasanah, Sarifah. (2010). Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif STAD untuk Meningkatkan Pemahaman Peristiwa Proklamasi Indonesia dalam

Pelajaran IPS. Surakarta: Universitas Sebelas Maret.

Pasha, Neneng Setiawaty. (2012). Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw terhadap Kemampuan Berpikir Kritis, Aktivitas dan Hasil

Belajar Siswa. (Tesis). Universitas Negeri Medan.

Rustandi. (2014). Pengaruh Metode Pembelajaran Inkuiri Terbimbing (Guide Inquiry) dan Inkuiri Bebas Termodifikasi (Free Inquiry Modified) Terhadap Peningkatan Kemampuan Kognitif Analisis Siswa Ditinjau dari

Minat Belajar. (Tesis). Universitas Pendidikan Indonesia.

Sinambela, N.J.M.P. (2006). Keefektifan Model Pembelajaran Berdasarkan Masalah (Problem-Based Instruction) dalam Pembelajaran Matematika untuk Pokok Bahasan Sistem Linear dan Kuadrat di Kelas X SMA Negeri

2 Rantau Selatan Sumatera Utara. Tesis. Surabaya: Program Pascasarjana

Universitas Negeri Surabaya.

Sitepu, Sabariah. (2011) Pengaruh Strategi Pembelajaran Berbasis Masalah dan Motivasi Belajar terhadap Kemampuan Berpikir Kritis dan Hasil Belajar

Biologi siswa SMA Negeri 1 Lubuk Pakam. (Tesis). Pakam: Unimed.

Sumber Lain:

Adisusilo, Sutarjo. (2012). Konstruktivisme dalam Pembelajaran. [Online]. Tersedia:

https://veronikacloset.files.wordpress.com/2010/06/konstruktivisme.pdf. [1Pebruari 2016].

Arends. (2007). Model Pembelajaran Jigsaw. [Online]. Tersedia:

(9)

126

Fuller, Annie & Pearson. (2011). The Teacher as A Decision Maker. Foundations of Teaching Methods. [Online]. Tersedia:

https://www.pearsonhighered.com/assets/hip/us/hip_us_pearsonhighered/ samplechapter/0132698161.pdf. [29 Januari 2016].

Hake, R. R. (1999). Analizing Change/Gain Scores. [Onlline]. Tersedia:

http://www.physics.indiana.edu/~sdi/AnalyzingChange-Gain.pdf. [28 Januari 2016].

Pusat Penelitian Pendidikan Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (2014). Laporan Ujian Nasional. [Online]. Tersedia:

Referensi

Dokumen terkait

Diajukan untuk Memenuhi Sebagian dari Syarat untuk Memperoleh Gelar Sarjana Sains Departemen Pendidikan Kimia.

Berita Acara Evaluasi Dokumen Kualifikasi nomor: BA/07/XII/2013/PBJ-Res Mura tanggal 19 Desember 2015 tentang hasil evaluasi calon penyedia jasa konsultansi perencanaan

Pada tumbuhan tingkat tinggi organ tumbuhan terdiri dari akar, batang, daun, bunga, biji, dan buah.. Seperti halnya sebuah sistem, struktur organ pada tumbuhanpun saling

REHAB BERAT KANTORPRAMUKA KECAMATAN SEKAYU KECAMATAN SEKAYU. Rp

Kita akan membahas tentang penanganan exception pada bab selanjutnya dari pembahasan ini, tetapi untuk sekarang, Anda cukup mencatat bahwa Anda perlu menambahkan kode ini

Tulisan ini memperlihatkan suatu usulan model yang dapat dipergunakan untuk mengukur tingkat kematangan tersebut, dengan harapan dapat dipergunakan oleh setiap institusi

Ginseng jenis ini umur panennya lebih cepat yaitu hanya 5 – 6 bulan dibanding ginseng dari Korea atau China (jenis Panax spp ) yang dipanen setelah umur 3 - 4 tahun. Kandungan

KAMPUS JAKARTA PANDUAN PENGAMBILAN MATA KULIAH PROGRAM SARJANA TERAPAN.