PERANCANGAN REBRANDING PERSATUAN SEPAK
BOLA INDONESIA TANGERANG (PERSITA)
Laporan Tugas Akhir
Ditulis sebagai syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Desain (S.Ds.)
Nama : Mochamad Fiqri Ramiaji
NIM : 00000016298
Program Studi : Desain Komunikasi Visual Fakultas : Seni dan Desain
UNIVERSITAS MULTIMEDIA NUSANTARA
TANGERANG
LEMBAR PERNYATAAN TIDAK MELAKUKAN PLAGIAT
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : Mochamad Fiqri Ramiaji
NIM : 00000016298
Program Studi : Desain Komunikasi Visual Fakultas : Seni dan Desain
Universitas Multimedia Nusantara Judul Tugas Akhir:
PERANCANGAN REBRANDING PERSATUAN SEPAK BOLA INDONESIA TANGERANG (PERSITA)
dengan ini menyatakan bahwa, laporan dan karya tugas akhir ini adalah asli dan belum pernah diajukan untuk mendapatkan gelar sarjana, baik di Universitas Multimedia Nusantara maupun di perguruan tinggi lainnya.
Karya tulis ini bukan saduran/terjemahan, murni gagasan, rumusan dan pelaksanan penelitian/implementasi saya sendiri, tanpa bantuan pihak lain, kecuali arahan pembimbing akademik dan narasumber.
Demikian surat Pernyataan Originalitas ini saya buat dengan sebenarnya, apabila di kemudian hari terdapat penyimpangan serta ketidakbenaran dalam pernyataan ini, maka saya bersedia menerima sanksi akademik berupa pencabutan gelar (S.Ds.) yang telah diperoleh, serta sanksi lainnya sesuai dengan norma yang berlaku di Universitas Multimedia Nusantara.
Tangerang, 17 Juni 2020
ii
.
iii
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur dipanjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas anugerah dan rahmatnya dalam penyelesaian Tugas Akhir ini sebagai syarat kelulusan serta memperoleh gelar Sarjana Desain. Penulis membuat perancangan rebranding persatuan sepakbola Indonesia Tangerang (PERSITA), Di era modern seperti sekarang ini, sepakbola Indonesia sudah berkembang, tidak lagi hanya sebatas sarana menyalurkan hobi saja melainkan sudah menjadi komoditas bisnis yang menguntungkan jika klub sepakbola dikelola dengan profesional. Persita Tangerang merupakan salah satu klub sepak bola yang dimiliki oleh Kabupaten Tangerang.
Persita Tangerang saat ini sudah berusia 66 tahun dan belum pernah merasakan gelar juara pada gelaran kompetisi kasta tertinggi sepakbola Indonesia. Selama 6 tahun Persita hanya bermain di kasta kedua liga Indonesia, dan baru musim depan persita kembali promosi dan akan bermain di kasta tertinggi sepakbola Indonesia. Namun identitas visual saat ini dinilai kurang relevan, dikarenakan perkembangan sepakbola Indonesia yang modern.
Penulis menilai perancangan rebranding yang dibutuhkan Persita Tangerang untuk dapat merubah kemasan klub menjadi lebih modern dan profesional sabagai identitas yang baru untuk Persita Tangerang merambah ke dunia sepakbola yang lebih modern dan global. Penulis berharap dengan perancangan ulang identitas visual dapat membantu Persita dalam meningkatkan nilai jual klub dan membantu Persita dilihat lebih modern dan profesional.
iv
Ucapan terima kasih tidak lupa penulis sampaikan yang berperan dalam proses pengerjaan Tugas Akhir ini. Ucapan terimakasih penulis tunjukan kepada:
1. Mohammad Rizaldi, S.T., M.Ds., selaku ketua program studi Visual Brand Design di Universitas Multimedia Nusantara.
2. Nina Hansopaheluwakan, S.Ds., M.Des., Ph.D selaku dosen pembimbing I dengan memberikan masukan serta bimbingan dalam mengerjakan Tugas Akhir ini agar mendapatkan hasil yang maskimal. 3. Aditya Satyagraha S.Sn., M.Ds., selaku dosen pembimbing II yang
telah memberikan masukan serta bimbingan dalam mengerjakan Tugas Akhir ini agar penulis mendapatkan hasil yang maksimal.
4. Nadia Mahatmi, M.Ds. selaku Ketua Sidang
5. Juhri Selamet S.ST., M.Des. selaku Dosen Penguji
6. Yetta Angelina selaku manajemen Persita yang telah bersedia meluangkan waktunya untuk menjadi narasumber dan memperoleh data terkait Persita Tangerang.
7. Eka Wibayu selaku ketua Asosiasi PSSI Kabupaten Tangerang yang telah meluangkan waktunya untuk penulis wawancara perihal visi & misi klub.
8. Hifni Hourmaen selaku sekretasis Asosiasi PSSI Kabupaten Tangerang sudah meluangkan waktu untuk wawancara perihal visi & misi terdahulu Persita sehingga penulis mengetahui perubahan visi & misi Persita.
v
9. Dasuki sebagai suporter sudah ingin meluangkan waktunya sebagai narasumber perihal latar belakang dan membagikan pengalaman selama menjadi suporter Persita
10. Teruntuk, Ayah & ibu dan seluruh keluarga yang selalu mendukung dan mendoakan penulis dalam melakukan proses perancangan ini. 11. Adining Putri Rachmawati, yang sudah merelakan jam tidurnya dalam
membantu melakukan proses take video untuk video presentasi.
12. Teman-teman kampus, Anthony Henry dan Ananda Fathurrahman yang selalu menjadi pendukung dan penyemangat serta membagikan ilmu-ilmu teknis yang penulis tidak ketahui.
13. Teman bimbingan ibu Nina dan bimbingan TA Beruang salju, Calisha, Jesslyn, dan Marsha.
Tangerang, 19 Juni 2020
vi
ABSTRAKSI
Pada era modern seperti saat ini sepakbola tidak hanya sebagai salah satu cabang olahraga saja melainkan sudah menjadi komoditas bisnis yang menguntungkan jika dikelola dengan baik dan profesional. Persita Tangerang diresmikan pada 9 september 1953. Selama 66 tahun belum pernah melakukan proses Rebranding. Bertahun-tahun hanya bermain di kasta kedua liga Indonesia, musim depan Persita berhasil promosi ke kasta tertinggi liga Indonesia. Promosinya persita ke liga 1 dianggap momen yang tepat utnuk melakukan pembaruan dan perubahan pada Persita. Proses perancangan menggunakan metode pengumpulan data kualitatif dan dengan melakukan observasi dan dokumentasi dilengkapi dengan data dan wawancara untuk menunjang kegiatan perancangan ulang Rebranding Persita. Penulis juga membuat berbagai kebutuhan visual baru yang diharapkan dapat membantu kegiatan promosi klub.
vii
ABSTRACT
In modern times like today, football is not only a sport that has become a profitable business if managed properly and professionally. Persita Tangerang was inaugurated on 9 September 1953. In 66 years, Persita has never been a rebranding process. For several years Persita only playing in Indonesia's second league, next season Persita managed to promote to the highest league of Indonesia. The promotion of Persita to league 1 is considered the right moment to make consideration and changes for Persita. The design process uses qualitative data collection methods and by collecting and organizing data and interviews to support the re-design of the Persita Rebranding. The author also makes a variety of new visual needs that can help club promotion activities.
viii
DAFTAR ISI
LEMBAR PERNYATAAN TIDAK MELAKUKAN PLAGIAT ... I KATA PENGANTAR ... III ABSTRAKSI ... VI
ABSTRACT ... VII
DAFTAR ISI ... VIII DAFTAR GAMBAR ... XI DAFTAR TABEL ... XV DAFTAR LAMPIRAN ... XVI
BAB I PENDAHULUAN ... 1
1.1. Latar Belakang ... 1
1.2. Rumusan Masalah ... 3
1.3. Batasan Masalah... 3
1.4. Tujuan Tugas Akhir ... 4
1.5. Manfaat Tugas Akhir ... 4
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 6
2.1. Brand ... 6
2.1.1. Branding ... 8
2.1.2. Brand Identity... 9
ix 2.2. Olahraga ... 10 2.2.1. Sepakbola ... 11 2.3. Identitas Visual... 13 2.3.1. Definisi ... 13 2.3.2. Logo ... 14 2.4. Tipografi ... 17 2.5. Grid ... 17
2.6. Desain Perancangan Logo ... 18
2.6.1. Elemen Desain ... 18
2.6.2. Prinsip Desain ... 20
BAB III METODOLOGI ... 23
3.1. Metodologi Pengumpulan Data ... 23
3.1.1. Persatuan Sepakbola Indonesia Tangerang ... 23
3.1.2. Wawancara ... 25
3.1.3. Studi Literasi ... 30
3.1.4. Studi Referensi ... 30
3.2. Metodologi Perancangan ... 37
BAB IV STRATEGI DAN ANALISIS PERANCANGAN ... 39
4.1. Strategi Perancangan ... 39
4.1.1. Conducting Research ... 39
4.1.2. Clarifying Strategy ... 46
x 4.1.4. Creating Touchpoints ... 65 4.1.5. Managing Assets ... 78 4.2. Analisis Perancangan ... 82 4.2.1. Analisis Logo ... 82 4.2.2. Analisis Warna ... 84 4.2.3. Brand Guidelines ... 84 4.3. Budgeting ... 96 BAB V PENUTUP ... 97 5.1. Kesimpulan ... 97 5.2. Saran ... 98 DAFTAR PUSTAKA ... XIV
xi
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1. Konvergensi Sepakbola ... 12
Gambar 2.2. Contoh Logotype ... 15
Gambar 2.3. Contoh Lettermark ... 15
Gambar 2.4. Contoh Symbol ... 16
Gambar 2.5. Contoh Character Icon... 16
Gambar 2.6. Contoh Emblem ... 17
Gambar 2.7. Variasi garis... 18
Gambar 2.8. Additive Color ... 20
Gambar 2.9. Symmetrical, Asymmetrical, dan Radial. ... 22
Gambar 3.1. Stadion Benteng Taruna Yang Terbengkalai ... 24
Gambar 3.2. Stadion Sport Center Kelapa Dua. ... 25
Gambar 3.3. Logo Persita Tangerang. ... 27
Gambar 3.4. Wawancara Dengan Manajemen Persita. ... 28
Gambar 3.5. Wawancara Dengan Ketua Askab PSSI Kabupaten Tangerang. ... 29
Gambar 3.6. West Ham United Logo ... 31
Gambar 3.7. Boleyn Ground. ... 32
Gambar 3.8. London Olimpiade Stadium. ... 32
Gambar 3.9. Perubahan Logo West Ham. ... 33
Gambar 3.10. Logo AC Milan. ... 34
Gambar 3.11. Komunikasi AC Milan. ... 35
Gambar 3.12. Komunikasi AC Milan. ... 36
xii
Gambar 4.2. Mind map... 47
Gambar 4.3. Positioning ... 48
Gambar 4.4. Brand DNA. ... 49
Gambar 4.5. Asistensi Big Idea ... 52
Gambar 4.6. Solid Moodboard ... 53
Gambar 4.7. Passionate Moodboard ... 54
Gambar 4.8. Prestisius Moodboard ... 54
Gambar 4.9. Solid, Passionate dan Prestisius Moodboard ... 55
Gambar 4.10. Asistensi Tagline ... 55
Gambar 4.11. Asal Referensi Warna ... 56
Gambar 4.12. Aturan Pengunaan Warna... 57
Gambar 4.13. Objek Visual ... 58
Gambar 4.14. Simplifikasi Bentuk dan Sketsa Manual ... 59
Gambar 4.15. Proses Sketsa Digital ... 59
Gambar 4.16. Finalisasi Sketsa Digital terpilih ... 59
Gambar 4.17. Finalisasi Sketsa Digital terpilih ... 60
Gambar 4.18. Logo Final ... 61
Gambar 4.19. Adaptasi Ilustrasi Passionate ... 62
Gambar 4.20. Simplifikasi Bentuk Elemen Grafis... 62
Gambar 4.21. Simplifikasi Bentuk Elemen Grafis... 63
Gambar 4.22. Penggabungan Elemen Grafis ... 63
Gambar 4.23. Pattern Api ... 64
xiii
Gambar 4.25. Graphic Element Treatmnet ... 65
Gambar 4.26. Layout Kartu Nama ... 66
Gambar 4.27. Kartu Nama ... 66
Gambar 4.28. Sketsa dan Kop Surat ... 67
Gambar 4.29. Layout dan Final Kop Surat ... 67
Gambar 4.30. Sketsa Amplop ... 68
Gambar 4.31. Final Amplop ... 68
Gambar 4.32. Stempel ... 69
Gambar 4.33. Kartu Identitas ... 70
Gambar 4.34. Grid pada Tiket Musiman ... 71
Gambar 4.35. Landing Page Website dan Wireframe ... 72
Gambar 4.36. Grid pada Instagram Post ... 73
Gambar 4.37. Sketsa Jersey ... 73
Gambar 4.38. Jersey Home ... 74
Gambar 4.39. Jersey away ... 75
Gambar 4.40. Jersey Goalkeeper ... 75
Gambar 4.41. Merchandise Totebag ... 76
Gambar 4.42. Merchandise Tumbler ... 76
Gambar 4.43. Merchandise Cap ... 77
Gambar 4.44. Merchandise Official ball... 77
Gambar 4.45. Merchandise Masker ... 77
Gambar 4.46. Cover ... 78
xiv
Gambar 4.48. Kata Pembuka pada Brand Guidelines... 79
Gambar 4.49. Brand ... 80
Gambar 4.50. Logo dan Identitas ... 80
Gambar 4.51. Stationary ... 81
Gambar 4.52. Merchandising ... 81
Gambar 4.53. Marketing Collaterals ... 82
Gambar 4.54. Tahap Akhir Logo dan Logo Final ... 83
Gambar 4.55. Cover Brand Guidlines ... 86
Gambar 4.56. Daftar Isi ... 87
Gambar 4.57. Introduksi dan Tentang Persita ... 88
Gambar 4.58. Introduksi dan Tentang Persita ... 88
Gambar 4.59. Logo dan Identitas ... 89
Gambar 4.60. Envelope dan Letterhead ... 90
Gambar 4.61. Business Card ... 92
Gambar 4.62. Merchandising ... 92
Gambar 4.63. Billboard dan JPO ... 93
Gambar 4.64. E-Poster ... 94
Gambar 4.65. Instagram Feeds ... 94
xv
DAFTAR TABEL
Tabel 4.1 Tabel Target Behavior ... 40 Tabel 4.2 Tabel Competitive Audit... 42
xvi
DAFTAR LAMPIRAN
LAMPIRAN A: FORM BIMBINGAN ... XVII LAMPIRAN B: TRANSKRIP WAWANCARA ... XXII
