“RAPID HEALTH
ASSESSMENT”
( R H A )
Apa yg dimaksud penilaian cepat
kesehatan?
Kenapa perlu
penilaian cepat
RHA Merupakan
RHA Merupakan
Rangkaian Siklus
Rangkaian Siklus
Manajemen Kesehatan
Manajemen Kesehatan
pada situasi bencana /
pada situasi bencana /
• Dilakukan sesaat/sesegera mungkin setelah
bencana
• Serangkaian kegiatan pengkajian :
Pengumpulan Data
Penyajian Informasi
• Mengukur besarnya masalah yg berkaitan
dgn kesehatan akibat bencana
• Identifikasi kebutuhan penanggulangan
• Dilakukan secara cepat
TYPETYPE Kapan Kapan ApaApa BagaimanaBagaimana
Rapid
Reconnaissan ce / initial assessment
Sesegera setelah bencana
Pengamatan awal / sepintas pada area disaster
Satellite, Pesawat terbang,
Mapping, Observasi lapangan
Menggunakan DMIS/ templates
Rapid Health
Assessment Sesegera mungkin setalah bencana
Pengumpulan data secara cepat untuk mengukur besaran masalah, dimana dan kemungkinan intervensi
kesehatan
Pengamatan visual, wawancara, data-data primer / sekunder,
pencatatan lain. Survai untuk kebutuhan khusus. Situasi aman atau bilamana memungkin kan. Detail, studi sistematis, kadang-2 terkait dengan
masalah tertentu dn rehabilitasi
Sampling, Studi
POSISI RAPID HEALTH ASSESSMENT PADA PENYELENGGARAAN UPAYA KESIAPSIAGAAN & PENANGGULANGAN BENCANA KESIAPSIAGAA N BENCANA MEDICAL RESPONSE
PUBLIC HEALTH RESPONSE :
- AIR BERSIH DAN SANITASI - SURVAILANS.
- PEMBERANTASAN PENYAKIT & IMMUNISASI - PELAYANAN KESEHATAN DASAR, GIZI, DLL
PASCA BENCANA
SURVEYLANCE EMERGENCY / RAPID NEED ASSMT.
CONTINGENCY PLAN
RAPID HEALTH ASSESSMENT
PERENCANAAN DARURAT
wakt u
Beberapa saat setelah kejadian (situasi Emergency), informasi hasil RHA akan dimanfaatkan untuk :
Bahan untuk menetapkan &
menyesuaikan strategi& perencanaan penanggulangan.
PERENCANAAN DARURAT
Perlu
PENILAIAN
SITUASI
Dlm kondisi
Dlm kondisi
Kritis !!!
Kritis !!!
Proses
Proses
manajemen
SEHARUSNYA DIDASARKAN
PADA HASIL
‘
RAPID HEALTH ASSESSMENT’
( R H A )
SERINGKALI UPAYA PENANGGULANGAN
DAMPAK SITUASI BENCANA – PENGUNGSIAN / EMERGENSI
TIDAK
DIDASARKAN PADA
MASALAH ATAU FAKTA KEBUTUHAN LAPANGA
N
RESIKO ( segi teknis ) ?
•
TIDAK TEPAT SASARAN.
TIDAK TEPAT SASARAN.
•
PEMBOROSAN.
PEMBOROSAN.
Bilamana tidak tepat,
akan berpengaruh
pada langkah
penanggulangan
selanjutnya
SITUASI NORMAL ???
SITUASI NORMAL ???
k
etersediaan sumber Kebutuhan dasar& pelayanan Kebutuhan
PENILAIAN / ASSESSMENT
PENILAIAN / ASSESSMENT
Mencari ketimpangan antara...
Mencari ketimpangan antara...
kebutuhan
kebutuhan
masyarakat
masyarakat
Ketersediaan sumber Kebutuhan dasar
1. Konfirmasi kejadian.
2. Menggambarkan type, dampak dan kemungkinan rIsiko akibat situasi.
3. Mengukur kondisi & rIsiko kesehatan.
4. Identifikasi kebutuhan segera yankes bagi populasi.
5. Menilai kemampuan respon setempat & sumber2 kebutuhan segera.
6. Membuat rekomendasi untuk pengambilan keputusan penanggulangan segera.
MAKSUD RHA :
TUJUAN
• Memastikan ada/tdknya kedaruratan kesehatan • Menggambarkan jenis dan besarnya masalah
kesehatan
• Kemungkinan perkembangan lebih jauh akibat keadaan darurat
• Menilai kemampuan dlm merespons dan kebutuhan utk penanggulangan
LINGKUP ASSESSMENT
LINGKUP ASSESSMENT
• ASPEK MEDIS,
untuk menilai dampak pelayanan medis terhadap korban & potensi pelayanan kesehatan.
• ASPEK EPIDEMIOLOGI,
untuk menilai potensi munculnya KLB penyakit menular pada periode pasca kejadian / bencana.
• ASPEK KESEHATAN LINGKUNGAN,
untuk menilai masalah yang terkait dengan sarana kesehatan lingkungan yang diperlukan bagi
• INFORMASI AWAL YANG ADA (kejadian)
• PENETAPAN TIM
• Informasi apa yang akan di assess.
• Komunikasi dan koordinasi dengan daerah
bencana & tim lain (akses ke daerah, bantuan awal yang diperlukan, dll)
• Persiapan administrasi.
MEMPERSIAPKAN RHA :
R H A
R H A
APA …?
APA …?
SIAPA …?
SIAPA …?
DIMANA …?
DIMANA …?
KAPAN …?
KAPAN …?
BAGAIMANA …?
BAGAIMANA …?
LANGKAH-2 :
SIAPA / ORGANISASI
PELAKSANA ?
• Petugas Puskesmas.
• Dinas Kesehatan Kabupaten.
Dibantu :
Dinas Kesehatan Propinsi dan Depkes.
TIM RHA???
• Petugas Medis. • Epidemiologist.
Diharapkan Tim :
- MEMILIKI KEMAMPUAN
ANALISIS YANG BAIK DALAM
BIDANGNYA
- DAPAT BEKERJASAMA DAN DAPAT DITERIMA
- MEMILIKI KAPASITAS UNTUK
KAPAN RHA DILAKUKAN ?
KAPAN RHA DILAKUKAN ?
1. Dalam situasi yg memerlukan pertimbangan
keamanan, waktu pelaksanaan penilaian dapat dipersingkat
2. Bencana banjir, pengungsian, pengungsian
penduduk dlm jumlah besar, selambat-lambatnya 2 hari setelah kejadian.
3. Kedaruratan mendadak ( gempa bumi, keracunan makanan, kecelakaan kimiawi, dll) perlu dilakukan secepat mungkin atau beberapa jam setelah
kejadian
JARAK DAN AKSES YANG SULIT PERLU JARAK DAN AKSES YANG SULIT PERLU DIPERTIMBANGKAN …… !!!!!!
Bagaimana ??
Bagaimana ??
• - Sesuaikan dengan tujuan assessment- Sesuaikan dengan tujuan assessment
• - Review information yang lalu dan yang ada- Review information yang lalu dan yang ada • - Interview tokoh-tokoh kunci- Interview tokoh-tokoh kunci
• - Ke lapangan, observasi, interview & dengar…- Ke lapangan, observasi, interview & dengar… • - Rumuskan berbagai informasi dan - Rumuskan berbagai informasi dan
• - Analisis segera dan buat rekomendasi- Analisis segera dan buat rekomendasi • - Laporkan segera ke pimpinan- Laporkan segera ke pimpinan
Langkah penting dalam mengumpulkan
Langkah penting dalam mengumpulkan
Informasi yang mana ?
(1)
• Area geografi yang terkena bencana.
• Status sarana transportasi, komunikasi, listrik.
• Ketersediaan air bersih, pangan, fasilitas sanitasi dan kondisi tempat pengungsian.
• Kondisi rumah sakit dan sarana kesehatan lainnya, termasuk perlengkapannya :
– Rusak ….???,
– masih bisa dimanfaatkan …??, – obat-obatan ….???,
Informasi yg mana ?
(2)• Perkiraan jumlah korban (meninggal, luka ). • Kondisi SDM kesehatan yang ada.
• Perkiraan jumlah pengungsi ( risti ??? ) • Endemisitas penyakit menular setempat. • Kondisi penyakit potensial KLB dan
kecenderungannya.
Dalam pengumpulan data/informasi, harus diingat
keterbatasan
informasi dan sumber-2 nya
CARA PENGUMPULAN DATA / INFORMASI:
1. Mengkaji data / informasi yang ada.
2. Observasi lapangan di daerah bencana
dan sekitarnya.
3. Wawancara
• Yankes dan program kesehatan yang
sedang berjalan sebelum keadaan kedaruratan.
• Endemisitas penyakit
• SDM kesehatan yang bisa bekerja saat ini.
• Sarana pelayanan kesehatan yang masih berfungsi.
• Pengungsian (jumlah, lokasi, dll)
1. LUASNYA DAERAH BENCANA
2. LOKASI PERPINDAHAN PENDUDUK/ PENGUNGSI.
3. FAKTOR RISIKO LINGKUNGAN.
HASIL …?
2. OBSERVASI LAPANGAN :
BUAT PETA SECARA KASAR, YANG MEMUAT:
BUAT PETA SECARA KASAR, YANG MEMUAT:
1.
1. Luas daerah bencana.Luas daerah bencana.
2.
2. Persebaran penduduk yang mengungsiPersebaran penduduk yang mengungsi
3.
3. Tempat pengungsian, dllTempat pengungsian, dll
4.
4. Lokasi sarana pelayanan kesehatan (puskesmas, Lokasi sarana pelayanan kesehatan (puskesmas, rumah sakit, dll).
rumah sakit, dll).
5.
5. Sumber-sumber air bersih.Sumber-sumber air bersih.
6.
6. Akses jalan ke sarana pelayanan kesehatanAkses jalan ke sarana pelayanan kesehatan
7.
7. Persebaran faktor risiko lingkungan , al.Breeding Persebaran faktor risiko lingkungan , al.Breeding places vector.
places vector.
3. WAWANCARA
3. WAWANCARA
• Pejabat daerah.
• Petugas kesehatan, termasuk di rumah sakit
1. KEADAAN SEBELUM BENCANA.
2. DATA-DATA KORBAN (meninggal, luka, pengungsi)
3. SDM KESEHATAN YANG BISA DIMANFAATKAN,
4. POTENSI YANG TERSEDIA DI RUMAH SAKIT 5. KETERSEDIAAN AIR BERSIH DAN SANITASI.
6. ENDEMISITAS PENYAKIT
7. MASALAH GIZI.
8. KETERSEDIAAN OBAT, BAHAN DAN ALAT YANG MASIH BISA DIPAKAI.
9. POTENSI KEMAMPUAN RESPONSE KESEHATAN
10.DLL.
INFORMASI YANG DIJARING :
UNTUK MENJARING INFORMASI YANG TIDAK DAPAT UNTUK MENJARING INFORMASI YANG TIDAK DAPAT DIPEROLEH DARI SUMBER-SUMBER YANG ADA :
DIPEROLEH DARI SUMBER-SUMBER YANG ADA :
• Distribusi umur, sex,
• Jumlah orang kelompok rentan.
• Angka kematian saat ini.
• Angka-angka kasus penyakit menular potensial wabah.
• Status gizi.
• Cakupan vaksinasi.
• Akses ke pelayanan kesehatan, makanan, air bersih, tempat pengungsian, dll.
• Menilai kebutuhan pelayanan kesehatan di rumah sakit dibanding dengan korban yang harus dilayani.
• Menilai kecukupan obat-obatan, bahan dan alat
• Menilai kecukupan SDM kesehatan.
ANALISIS HASIL LAPANGAN,
ANALISIS HASIL LAPANGAN,
terhadap terhadap (1) :Apa masy. dapat akses ke sarana yankes?
Ya tidak
terjangkau semuanya ..?
YA
TIDAK
kenapa?
INTERVENSI !!!
Tak perlu intervensi?
• Menilai dampak segera terhadap , kesehatan, seperti resiko kemungkinan terjadinya KLB penyakit menular.
• Data endemisitas penyakit menular potensial wabah yang selama ini ada.
• Kerusakan sarana lain yang berpotensi menimbulkan masalah kesehatan (air bersih, listrik, jalan, sarana komunikasi, dll).
• Mengidentifikasi ketersediaan air bersih yang ada dan potensi yang masih dapat dimanfaatkan.
• Menilai potensi kesehatan yang ada di sekitar daerah bencana
• Potensi kemampuan response setempat, termasuk kemampuan operasional.
Diarahkan secara spesifik pada:
1. Kebutuhan pelayanan medis korban
bencana / kejadian.
2. Epidemiologi penyakit potensial wabah.
3. Masalah dan potensi sarana kesehatan
lingkungan.
KESIMPULAN ANALISIS
HASILNYA ?
REKOMENDASI YANG DISUSUN BERSAMA
UNTUK PENGAMBILAN KEPUTUSAN DALAM UPAYA
PENANGGULANGAN.
HASIL RHA ….??? REKOMENDASI, a.l. memuat:
• Bantuan obat-obatan, bahan dan alat.
• Bantuan tenaga medis/paramedis, survailans & keslingk
• Penyakit menular yang perlu diwaspadai.
• Sarana kesehatan lingkungan yg memerlukan pengawasan
& perbaikan serta yang perlu dibuat.
• Makanan bagi kelompok risti.
• Bantuan lain yang diperlukan baik dari tingkat diatasnya maupun dari sumber lain.
UNTUK MEMULIHKAN FUNGSI
• Jangan terlalu ambisius untuk kumpulkan data:
waktu sangat terbatas ...
• Data-data kasar tapi diperlukan lebih baik dari pada data detail tetapi tak berguna
RAPID RESPON UPAYA KESEHATAN :
Terutama:
1. Penanggulangan gawat darurat medik massal.
2. Survailans penyakit & faktor risiko.
3. Perbaikan kualitas air bersih dan sanitasi.
4. Pemberantasan penyakit menular
Upaya penanggulangan
Upaya penanggulangan
kesehatan yang dilaks.
kesehatan yang dilaks.
sebagai hasil RHA, perlu
sebagai hasil RHA, perlu
ditindaklanjuti, melalui:
ditindaklanjuti, melalui:
SURVEYLANCE