Modul ke:
Fakultas
Program Studi
Pengantar Bisnis
Definisi/ Pengertian Bisnis, Teori Bisnis dan Pendapat Para Pakar, Tujuan & perkembangan dunia bisnis, Pemangku kepentingan dalam bisnis, Lingkungan bisnis umum dan khusus, Globalisasi ekonomi dan perdagangan bebas Sistem ekonomi dalam bisnis, Kegiatan Bisnis di era globalisasi
Dosen : Agus Arijanto,SE,MM
01
EKONOMI DAN BISNIS
Buku Literatur :
•
Robbins,SP and Coulter M. 2009, Management, Pearson Education, Inc.
Prentice Hall, New Jersey.
•
Griffin, Ricky W.and EbertRonald, j 2006, Business 8th Ed. Pearson
Education Inc. New Jersey.
•
Madura, Jeff 2007, Introduction to Business 4th. Edition, South western
College Publishing, USA.
•
Nickels, William G. Mc.Huch James M. And Mc. Hugh susan. M 2008,
Understanding Business 8th ed. Mc. Graw Hill,/Irwin , New York.
•
Boone, Louis E. and Kurts , David L. 2000, Contemporaty Business,
Harcourt Inc.
•
Griffin RW, 2011 Management , Cngange Learning, Soth Western
•
Kismono gugup 2001, Pengantar Business BPFE, Yogyakarta
•
Pengertian bisnis secara umum
Dalam kamus bahasa Indonesia, Bisnis diartikan sebagai usaha
dagang. Usaha komersial didunia perdagangan dan bidang
usaha. Skinner (1992) mendefenisikan bisnis sebagai
pertukaran barang, jasa atau uang yang saling menguntungkan
atau memberi manfaat. ( Rusydah Ghasim ).
•
Bisnis berasal dari Business yaitu Busy (Sibuk), Sibuk
mengerjakan aktivitas & pekerjaan yang mendatangkan
keuntungan” atau “suatu organisasi yang menjual barang atau
jasa kepada konsumen atau bisnis lainnya”. Bisnis dalam arti
luas adalah istilah umum yang menggambarkan semua aktifitas
dan institusi yang memproduksi barang & jasa dalam
Definisi Perusahaan adalah
•
Suatu unit kegiatan produksi yang mengolah
sumber-sumber ekonomi untuk menyediakan
barang & jasa bagi masyarakat,
mendistribusikannya, serta melakukan
upaya-upaya lain dengan tujuan untuk memperoleh
keuntungan & memuaskan kebutuhan
Definisi Bisnis Menurut Para Pakar Bisnis
Dalam ilmu ekonomi, bisnis adalah suatu organisasi yang menjual barang atau jasa kepada konsumen atau bisnis lainnya, untuk
mendapatkan laba.
Dalam ekonomi kapitalis, dimana kebanyakan bisnis dimiliki oleh pihak swasta, bisnis dibentuk untuk mendapatkan profit dan meningkatkan kemakmuran para pemiliknya. Pemilik dan operator dari sebuah bisnis mendapatkan imbalan sesuai dengan waktu, usaha, atau kapital yang mereka berikan. Namun tidak semua bisnis mengejar keuntungan seperti ini, misalnya bisnis koperatif yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan semua anggotanya atau institusi pemerintah yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan rakyat.
Secara etimologi, bisnis berarti keadaan dimana seseorang atau sekelompok orang sibuk melakukan pekerjaan yang menghasilkan keuntungan.
Definisi bisnis menurut para pakar bisnis.
•
1
. Mahmud Machfoedz -
Bisnis adalah usaha perdagangan
yang dilakukan oleh sekelompok orang yang terorganisasi
untuk mendapatkan laba dengan memproduksi dan menjual
barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhan konsumen.
•
2. Steinford ( 1979)
“Business is all those activities involved in
providing the goods and services needed or desired by people”.
Dlm pengertian ini bisnis sebagai aktifitas yang menyediakan
barang atau jasa yang diperlukan atau diinginkan oleh
konsumen. Dapat dilakukan oleh organisasi perusahaan yang
memilki badan hukum, perusahaan yang memiliki badan usaha,
maupun perorangan yang tidak memilki badan hukum maupun
badan usaha seperti pedagang kaki lima, warung yang tidak
memiliki Surat Izin Tempat Usaha (SITU) dan Surat Izin Tempat
Usaha (SIUP) serta usaha informal lainnya.
•
3. Griffin dan ebert (1996)
“Business is an organization that provides
goods or services in order toearn provit”. Sejalan dgn definisi tsb, aktifitas
bisnis melalui penyediaan barang dan jasa bertujuan untuk menghasilkan
profit (laba).
•
Persamaan dan Perbedaan yang terdapat
dalam Definisi Bisnis
Persamaan : Pada umumya definisi bisnis
yang dikutip oleh para ahli bisnis
cenderung sama yakni bisnis adalah kegiatan
usaha yang terorganisasi untuk menghasilkan
barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhan
konsumen. Dan bertujuan menghasilkan profit
(laba), yang kemudian laba tersebut
digunakan untuk usaha meningkatkan laba
atau perusahaan yang lebih besar lagi.
Perbedaan : Perbedaan definisi yang dikutip
para ahli bisnis tidak begitu menonjol. hanya
terdapat perbedaan dalam kutipan “Hughes
dan Kapoor” dengan yang lain terdapat
pernyataan “orang yang mengusahakan uang
dan waktunya dengan menanggung resiko
artinya bisnis itu mengandung resiko yang
harus ditanggung oleh pelaku bisnis tersebut
yakni laba atau rugi.
Jenis Bisnis Berdasarkan Kegiatan dan Kegunaan
•
Bisnis Agraris adalah bisnis yang bergerak di bidang pertanian
(termasuk pula pertanian, peternakan dan perunggasan),
perkebunan serta kehutanan. Contoh perusahaan yang
menjalani bisnis agraris adalah Peternakan ayam petelur,
Penakaran lobster air tawar, Peternakan sapi dan lain-lain.
•
Bisnis Industri : Bisnis Industri adalah bisnis yang bergerak di
bidang industri manufacturing, misalnya indutri tekstil
garmen, mesin-mesin, mebel, pesawat terbang, mobil, sepeda
motor, kapal laut maupun pabrik kertas, tapioca & sebagainya.
Contoh : PT. Astra Honda Motor, PT. YAMAHA, PT. TOYOTA dan
lain-lain.
•
Bisnis Jasa adalah bisnis yg bergerak dalam bidang jasa yg
menghasilkan produk-produk yg tidak berujud seperti jasa
pendidikan, kecantikan, perbankan, kesehatan, penanggungan
risiko, jasa pariwisata dan sebagainya. Contoh Salon Johny
Andrean, X-TransTravel, PO. Sinar Jaya, PO. Budiman dan
sebagainya.
Bisnis berdasarkan Kegunaan atau manfaatnya terbagi atas 4
macam.
•
Kegunaan Bentuk (Form Utility) ---
Contoh :
SPBU
•
Kegunaan Tempat (Place Utility)---
Contoh :
Warung Masakan Padang
•
Kegunaan Waktu (Time Utility)---
Contoh :
Perusahaan Susu Kental Manis seperti Frisian
Flag, Susu Indomilk dsb
•
Kegunaan Kepemilikan (Possesion
Tujuan Bisnis
•
Tujuan bisnis merupakan hasil akhir yang ingin
dicapai oleh para pelaku bisnis dari bisnis yang
mereka lakukan dan merupakan cerminan dari
berbagai hasil yang diharapkan bisa dilakukan oleh
bagian-bagian organisasi perusahaan (produksi,
pemasaran, personalia, dll) yang akan menentukan
kinerja perusahaan dalam jangka panjang. Secara
umum tujuan dari bisnis adalah menyediakan produk
berupa barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhan
konsumen serta memperoleh keuntungan dari
Lingkungan Perusanhaan dan
Tanggungjawab Sosial Perusahaan
•
Lingkungan perusahaan dapat diartikan
sebagai keseluruhan dari faktor-faktor intern
dan ekstern yang mempengaruhi perusahaan.
Artinya keberhasilan perusahaan dalam
melaksanakan kegiatannya sangat dipengaruhi
dengan lingkungan. Oleh karana itu
perusahaan harus dapat menjaga hubungan
baik dengan kelompok ataupun pihak-pihak
yang terkait.
• Lingkungan perusahaan secara garis besar dapat dibagi menjadi lima bagian lingkungan, yaitu sebagai berikut :
1. Lingkungan Umum, adalah berupa lingkungan yang umum ada dalam sebuah perusahaan baik perusahaan kecil maupun perusahaan besar. Lingkungan umum tsb. yaitu sebagai berikut ini :
• a) Politik. : Kondisi politik dan kebijakan suatu Negara akan sangat mempengaruhi kegiatan perusahaan.
• b) Hukum. : Kegiatan suatu perusahaan berada dalam kerangka hukum. Faktor hukum sangat mempengaruhi keputusan dan perkembangan perusahaan.
• c) Sosial adalah Lingkungan sosial meliputi struktur golongan yg terdapat dalam masyarakat yang dapat mempengaruhi perkembangan perusahaan termasuk
perkembangan lembaga sosial.
• d) Perekonomian. Yaitu mencangkup jenis organisasi ekonomi, sistem pemilikan perusahaan, sistem perpajakan dan perbankan, angkatankkerja, tingkat
produktivitas, tingkat investasi, pola konsumsi masyarakat.
• e) Kebudayaan. yaitu berupa latar belakang sejarah suatu masyarakat dimana perusahaan berada, norma-norma, adat dan istiadat kebiasaan.
• f) Pendidikan. Semakin tinggi tingkat pendidikan masyarakat akan mempengaruhi keahlian khusus masyarat tersebut.
• g) Teknologi. Perkambangan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam bidang industry sangat mempengaruhi perusahaan.
• h) Demografi adalah Lingkunan ini meliputi sumber tenaga kerja yg tersedia
2. Lingkungan Khusus.adalah lingkungan yang secara khusus terdapat dalam sebuah perusahaan baik perusahaan kecil maupun perusahaan besar. Lingkungan khusus tersebut yaitu sebagai mana di bawah ini :
• a) Penyedia.adalah untuk menjaga ketersedian bahan baku, alat-alat produksi, tenaga kerja, dll. Perusahaan hrs menjalani hubungan dgn para penyedia, sehingga kelangsungan hidup perusahaanpun tidak terganggu.
• b) Pelanggan., Yang dimaksud pelanggan adalah seluruh para pembeli produk perusahaan, baik pedagang besar maupun pedagang eceran.
• c) Pesaing. :yang dimaksud pesaing adalah perusahaan yang memproduksi barang sejenis maupun yang memproduksi barang subtitusi.
• d) Teknologi : Untuk mendukung operasi perusahaan, diperlukan dukungan teknologi agar hasil produksinya optimal & dapat memenuhi serta memuaskan pelanggan/coustemer.
• e) Sosio-politik. Adalah Dalam lingkungan ini mencangkup aspek kehidupan
masyarakat dan dukungan peran pemerintah pemerintah terhadap perkembangan perusahaan.