• Tidak ada hasil yang ditemukan

A. Latar Belakang Masalah Strategi Komunikasi Pembangunan Dalam Meningkatkan Eksistensi Pasar Tradisional ( Study Deskriptif Kualitatif Tentang Pelaksanaan Strategi Dinas Pengelolan Pasar ( DPP )Pemerintah Kota Surakarta Dalam Meningkatkan Eksistensi Pa

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "A. Latar Belakang Masalah Strategi Komunikasi Pembangunan Dalam Meningkatkan Eksistensi Pasar Tradisional ( Study Deskriptif Kualitatif Tentang Pelaksanaan Strategi Dinas Pengelolan Pasar ( DPP )Pemerintah Kota Surakarta Dalam Meningkatkan Eksistensi Pa"

Copied!
59
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Gambar 1.1 : bagan tahapan perencanaan komunikasi
Gambar 1.2 Skema Kerangka Pemikiran

Referensi

Dokumen terkait

Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi komunikasi yang direncanakan oleh Dinas Pengelolaan Pasar (DPP) Kota Surakarta telah dilaksanakan melalui beberapa tahap

Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi komunikasi yang direncanakan oleh Dinas Pengelolaan Pasar (DPP) Kota Surakarta telah dilaksanakan melalui beberapa tahap

Suprihatin, D0107095, Strategi Dinas Pengelolaan Pasar Dalam Pengelolaan Pasar Panggungrejo Kota Surakarta, Skripsi, Jurusan Ilmu Administrasi, Fakultas Ilmu Sosial dan

Di lapangan ditemukan realita bahwa ada hambatan-hambatan dalam pelaksanaan strategi pengelolaan pasar tradisional yang mempengaruhi penerimaan retribusi pelayanan pasar sebagai

Permasalahan terkait pengelolaan pasar tradisional antara lain : (1) permasalahan dan citra negatif pasar tradisional umumnya terjadi akibat kurang disiplinnya pedagang,

Sedangkan kinerja Dinas Pengelolaan Pasar Kota Surakarta dalam mengelola sarana dan prasarana pasar tradisional adalah hasil dari seluruh rangkaian kegiatan maupun program

Sedangkan kinerja Dinas Pengelolaan Pasar Kota Surakarta dalam mengelola sarana dan prasarana pasar tradisional adalah hasil dari seluruh rangkaian kegiatan maupun program

Hasil penelitian ini menunjukan bahwa upaya Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Pacitan dalam mempertahankan eksistensi pasar tradisional di Kabupaten Pacitan