• Tidak ada hasil yang ditemukan

Usai Selfie-selfie, Warga Hargorojo Tewas Kecelakaan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Usai Selfie-selfie, Warga Hargorojo Tewas Kecelakaan"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

Usai Selfie-selfie, Warga

Hargorojo Tewas Kecelakaan

PURWOREJO, FP – Kecelakaan kembali terjadi, kali ini terjadi diijalan Brigjend Katamso, tepatnya diselatan bengkel mobil Mbah Surip Kelurahan Pangenrejo, Rabu (2/11) malam sekitar pukul 18.40 WIB. Kecelakaan melibatkan sepeda motor Honda Supra 125, dengan Nopol AA 2116 AL, yang dikendaraai Ida Arifatul Choiri (18), warga RT 03 RW 01 Desa Hargorojo, Kecamatan Bagelen, dengan Honda Vario dengan nopol B 6532 WMA, yang dikendaraai oleh Selamet Riyadi (51), warga RT 03 RW 02, Jalan Kauman Purwodadi, Kecamatan Purwodadi.

Akibat kecelakaan itu, Ida Arifatul Choiri meninggal dunia dilokasi kejadian, setelah terpental dan terlindas mobil tak dikenal yang melaju dari arah berlawanan.

Kasat Lantas Polres Purworejo AKP Johan Valentino Nanuru menjelaskan, bermula sepeda motor Honda Supra 125 yang dikendaraai korban melaju dari utara menuju selatan. Sampai dilokasi kejadian, korban menabrak belakang motor Vario yang melaju didepanya. Akibatnya korban terjatuh kekanan, secara bersamaan dari arah berlawanan melaju mobil tidak dikenal dan menabrak korban. ” Usai menabrak korban mobil tak dikenal itu langsung meninggakan lokasi kecelakaan,” jelas AKP Johan.

(2)

Menurut Kasat Lantas, diduga korban kurang konsentrasi sehingga tidak memperhatikan kendaraan yang melaju didepanya. Korban juga tidak jaga jarak aman dengan kendaraan yang melaju didepanya. Saat ini kasus kecelakaan itu, masih dalam penanganan Satlantas Polres Purworejo.

Dari informasi yang diperoleh, sebelum terjadi kecelakaan korban sempat foto selfie-selfie dengan beberapa temanya. Usai berkumpul dengan temannya dan selfie-selfie itulah ketika dalam perjalanan pulang kecelakaan dan meninggal dunia.

Ketemper Sawunggalih Pagi,

Mbah Rabin Tewas Mengenaskan

PURWOREJO, FP – Perlintasan Kereta Api (KA) tanpa palang pintu di KM 472 + 500 persawahan antara Stasiun Prembun – Butuh memakan korban. Rabin (70) warga RT 01 RW 02 desa Lubang Kidul, Kecamatan Butuh tewas seketika setelah ditabrak KA Sawunggalih Pagi jurusan Kutoarjo – Pasar Senin Rabu (24/12) pagi sekitar pukul 07.15 WIB.

Menurut Kepala Stasiun Kutoarjo, Yuli Mukti melalui Humas Stasiun Kutoarjo, Ixwan mengatakan, bermula saat korban sedang

(3)

berada dipinggir perlintasan KA dan bermaksud melakukan aktifitas di sawah.

Secara bersamaan KA Sawunggalih Pagi dengan masinis Teguh Rochadiyanto warga Kutoarjo melintas dari arah Kutoarjo menuju Pasar Senin, Jakarta. Tiba dilokasi kejadian KA sudah membunyikan semboyan 35 (bel) serta berusaha mengerem tapi tidak bisa langsung berhenti. ” Karena tidak ada respon dari korban dan jarak terlalu dekat dengan perlintasan maka korban tertemper, ” kata Yuli Mukti.

Akibat kejadian itu korban terlempar hingga beberapa meter. Korban meninggal ditempat kejadian dengan luka cukup serius pada kepala dan patah kaki kanan. Setelah dievakuasi oleh anggota Polsuska dan anggota Polsek Butuh selanjutnya jenazah diserahkan ke keluarga korban.

Terperosok Lubang, Pengendara

Motor Tewas Tergilas Truk

Tronton

PURWOREJO, FP – Winarsih (22) warga RT 01 RW 01 7 Desa Redin, Kecamatan Gebang tewas mengenaskan dilokasi kejadian setelah sepeda motor yang dindarainya jatuh dan terlindas truk kontainer di jalan Gajah Mada atau tepatnya sebelah barat terminal bus Purworejo, Kamis (23/2) sekitar pukul 07.00 WIB. Kasat Lantas Polres Purworejo AKP Johan Valentino Nanuru melalui Kanit Laka, Iptu Edi Winawan mengatakan, sebelum kejadian korban bersama ibunya mengendarai sepeda motor Yamaha Mio nopol AA 5250 UL melaju dari arah timur ke barat (Purworejo – Kutoarjo) lewat jalur kiri dengan kecepatan sekitar 50 km per jam.

(4)

Imam Safii (43) warga jalan Kamiluto VIII / 12 RT 02 RW 12 Muktiharjo Kidul, Kota Semarang. Tiba dilokasi kejadian, korban bermaksud mendahului truk tronton lewat sebelah kiri melewati kubangan air didepanya.

“Namun karena kurang hati-hati saat melewati kubangan air motor yang dikendarai korban dan ibunya oleng, ” kata Iptu Edi Winanto. Karen a tidak b i s a mengu a s a i kenda r a a n korba n dan ibuny a jatuh . Korba n jatuh k e kanan dan langsung terlindas roda belakang truk tronton, sementara ibunya terlempar ke kiri dan hanya mengalami luka ringan.

Korban tewas ditempat kejadian dengan kondisi kepala remuk. Sementara ibunya dilarikan ke RSUD tjitrowadojo Purworejo untuk mendapata perawatan medis.

Menurut Kanit Laka, terjadinya kecelakaan itu diduga karena korban kurang hati-hati dan terlalu memaksa ingin mendahului truk tronton meski kondisi jalan saat itu ramai dan terdapat lubang cukup lebar.

Kecelakaan tersebut kini sedang dalam penanganan Unit Laka Sat Lantas Polres Purworejo. Untuk pemeriksaan lebih lanjut kini supir truk tronton sudah diamankan di Sat Lantas Polres Purworejo.

(5)

Bayi Lahir Tanpa Tangan dan

Kaki, Orang Tuanya Pasrah

PURWOREJO, FP – Nasib kurang beruntung Teguh, anak ke lima pasangan suami istri, Mudrika dan Rambat, warga RT 03 RW 04 Desa Sendangsari, Kecamatan Bener ini lahir tanpa tangan dan kaki. Teguh lahir pada Kamis (1/12) sekitar pukul 10.30 WIB dengan berat badan 2,8 kg. Mudrika melahirkan Teguh dirumahnya tanpa bantuan bidan.

Namun begitu mengetahui kindisi anaknya, Mudrika kemudian sekitar pukul 02.00 WIB membawak ke RSUD Tjitrowardoyo, Purworejo. “Sampai saat ini kondisi anak saya sehat-sehat saja, ” kata Mudrikah da Rambat saat ditemui di rumahnya, Senin (19/12).

Diceritakan, pada awalnya Mudrikah dan Rambat sangat terkejut dengan kondisi anaknya yang lahir tanpa tangan dan kaki. ” Yah, walau batin kami sangat terpukul dengan kondisi Teguh, tapi kami tetap bersyukur karena anak adalah karunia Tuhan, ” ucap Murdika dan Rambat berusaha tabah.

(6)

D e n g a n kondisi anaknya yang kurang normal tersebut, keduanya hanya bisa pasrah dan berdoa dan berharap ada kepedulian dari instansi pemerintah Kabupaten Purworejo maupun pihak lain dengan keadaan dan kondisi anaknya.

“Setiap orang tua tentunya berharap anaknya lahir dalam kondisi normal tanpa kekurangan satu apa pun. Sekarang dia masih kecil belum tahu apa-apa, tapi kalau dia sudah besar akan menjadi beban mental bagi anak kami. Saya berharap.semoga pemerintah dan pihak lain.bisa memberi bantuan kepada anak kami ini, ” ucap Rambat.

Lagi, Karyawan Eks RS PKU

Muhammadiyah Purworejo Unjuk

(7)

Rasa

PURWOREJO, FP – Untuk kedua kalinya ratusan karyawan eks Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Purworejo menggelar unjuk rasa didepan kantor Pengadilan Negeri Purworejo, Selasa (21/2).

Unjuk rasa dilakukan sebagai bentuk dukungan kepada pihak yang bersengketa antara investor dan Muhammadiyah terkait hak kepemilikan RS PKU Muhammadiyah Purworejo. Selama unjuk rasa mereka membawa sejumlah spanduk dengan berbagai tulisan.

Namun untuk unjuk rasa kali ini, selain memberi dukungan mereka juga mengancam menuntut pesangon putus hubungan kerja (PHK) jika masalah tak kunjung usai.

Koordinator Humas RS PKU Muhammadiyah Purworejo, Imam Syafruly mengatakan, unjuk rasa dilakukan setelah pihaknya mendapat kabar jika investor dan Muhammadiyah akan melakukan mediasi untuk yang terakhir kali.

” Karena itu, agar masalah cepat selesai seluruh karyawan yang berjumlah 200 orang datang untuk memberi dukungan, ” kata Imam Syafruly di sela-sela aksi unjuk rasa.

Dikatakan Imam, para karyawan tidak mau tahu apakah dan sengketa itu yang menang pihak investor atau pihak Muhammadiyah. Karyawan hanya ingin rumah sakit bisa segera dibuka kembali.

“Namun jika mediasi tak selesai, dan kasus sengketa tersebut masuk dalam ranah persidangan dipengadilan, seluruh karyawan sepakat akan segera mengajukan PHK dan meminta pihak pengelola rumah sakit untuk memberikan pesangon, ” katanya.

Polres Purworejo Sabet Gelar

Juara Turnamen Bola Voly Muda

Karya Cup 2016

Purworejo- FP- Team bola bola voley Polres Purworejo merebut gelar juara 1 dalam turnamen bola voley” Muda karya

(8)

cup 2016″ setelah mengalahkan team bola voley Jatimalang dengan skor 25-21, 25-20 dan 25-16 pada laga final yang digelar Sabtu malam 29/10 di lapangan bola voley karang taruna muda karya, Rt 01/07 desa Sumbersari, kecamatan Banyuurip, Purworejo.

Pada pertandingan sebelumnya team bola voley Putra Plipiran kecamatan Bruno menempati posisi ke 3 setelah menang WO atas team bola voley Yon Infanteri mekanik 412 Purworejo, yang tidak tampil, karena sedang mengikuti laga final turnamen bola voley gubernur AKMIIL di Magelang dengan waktu yang bersamaan. Kejuaraan bola voley tersebut memperebutkan tropy dan uang pebinaan kepada masing- masing pemenang, yakni juara pertama Rp 3 juta, juara ke2 Rp 2 juta, juara ke 3 Rp 1,3 juta, dan juara ke 4 Rp 750 ribu, hadiah pertama diserahkan oleh bapak Kelik Sumrahadi mantan bupati Purworejo, hadiah ke2 diserahkan oleh Danramil Banyuurip, ke3 oleh camat Banyuurip dengan diiringi pesta kembang api.

Dikatakan penyelenggara turnamen bola voley muda karya cup Suyo Lumaksono Wibowo yang sekaligus ketua karang taruna muda karya, “Pertandingan berjalan ketat karena masing- masing team membawa pemain- pemain andalan dari klub profesional, ungkapnya.

Suryo Lumaksono menambahkan,” turnamen bola voley muda karya cup, menjadi kalender PBVSI kabupaten Purworejo, oleh karenanya kami berharap kedepan turnamen ini dapat lebih ditingkarkan lagi, baik dari hadiah maupun pesertanya, serta sponsor untuk mensukseskan turnamen tersebut katanya ,hal senada di amini oleh kades Sumbersari Sugeng Raharjo .(Rsk).

(9)

Berhasil Ungkap Sejumlah

Kasus, 34 Personil Polres

Dapat Penghargaan

PURWOREJO, FP – Dinilai sudah berhasil mengungkap banyak kasus yang terjadi di wilayah hukum Polres Purworejo, sebanyak 34 personel Polres Purworejo menerima reward dari Kapolres Purworejo Akbp Satrio Wibowo, SIK.

Pemberian rewad diberikan langsung oleh Kapolres Purworejo di halaman Mapolres Purworejo, Senin, (31/10/2016). 34 personel yang mendapat reward tersebut dari Fungsi Reskrim, Narkoba dan Intel.

Pemberian penghargaan atau rewad kepada personel yang berhasil mengungkap kasus pembobolan ATM, curat, perjudian dan kasus narkoba.

“Penghargaan atau kenaikan pangkat bukanlah semata-mata hak anggota, namun pada dasarnya merupakan penghargaan atas prestasi dan pengabdian dengan tetap menunjukan dedikasi yang baik dan tidak melanggar kode etik kepolisian, ” kata Kapolres Purworejo, Satrio Wibowo, SIK dalam amanatnya.

(10)

Dipaparkan, reward atau penghargaan mengandung arti perhatian yang diberikan oleh institusi kepada anggotanya baik dalam bentuk materiil dan non materiil agar anggota dapat bekerja dengan motivasi tinggi dan berprestasi dalam mencapai tujuan serta cita-cita bersama. Yaitu, menuju Polri yang dicintai rakyat, publik trust sebagaimana yang saat ini sedang diupayakan oleh pimpinan Polri.

“Dengan kata lain untuk meningkatkan kinerja, semangat, motivasi serta loyalitas kepada institusi Polri menuju Polri yang profesional, moderen, dan terpercaya, ” papar Kapolres. Selain pemberian penghargaan, dalam kesempatan itu juga dilakukan pelantikan kenaikan pangkat anggota dan PNS. Sudarsono yang sebelumnya Aiptu naik pangkat menjadi Ipda dan Titik Prasetyawati, SH yang sebelumnya Penda tingkat I naik setingkat menjadi Pengatur.

(11)

Warga

Pangenjurutengah

Mendapat Mobil Daihatsu Ayla

PURWOREJO, FP – Nasabah Bank Purworejo Cabang Pusat atas nama Abdulah Basuki warga RT 002 RW 003 Kelurahan Pangenjurutengah, Kecamatan Purworejo berhasil mendapat hadiah utama satu unit mobil Daihatsu Ayla dalam penyaringan undian tabungan dan kredit PD. BPR bank Purworejo tahun 2016 di Pendopo rumah dinas Wakil Bupati Purworejo, Sabtu (15/10).

Selain hadiah utama mobil, Bank Purworejo juga mengundi puluhan hadiah menarik lainya, diantaranya, untuk tabungan berhadiah, dua sepeda motor Honda, lima LCD Polytron 24 “, lima mesin cuci Aqua Sanyo, dan lima lemari es satu pintu Aqua Sanyo. Sedang untuk hadiah undian kredit, satu Sepeda Motor Honda Vario, tiga LCD polytron 32 “, tiga lemari es, tiga mini compo, dan tiga mesin cuci.

Direktur PD BPR Bank Purworejo, Wahyu Argono Irawanto, SE, MM mengatakan, pada akhir September 2016 asset Bank Purworejo mampu mencapai Rp. 124,2 miliar. Kenaikan asset tersebut didukung oleh pertumbuhan kredit secara tahunan yang mengalami peningkatan sebesar 8,2 % dari tahun 2015 sebesar Rp 96,3 miliar menjadi Rp 104,2 miliar pada tahun 2016.

Masih kata Wahyu Argono Irawanto, kinerja positif pada sisi intermediasi tersebut memacu kenaikan laba perusahaan hingga 39 % dari tahun 2015 sebesar 1,8 miliar menjadi 2,5 miliar ditahun 2016. ” Sebagai upaya untuk meningkatkan kenyamanan nasabah dalam bertransaksi, PD BPR bank Purworejo terus mengembangkan jaringan kantor kas. Diantaranya Kantor Kas Kutoarjo, Jenar, Pituruh, Bener, dan Seren. Kami juga berencana untuk membuka kantor kas Bagelen serta beberapa

(12)

layanan lainya seperti layanan mobil kas keliling dan proses pengadaan ATM bank Purworejo,” kata Wahyu Argono Irawanto.

Ditambahkan, pencapaian kinerja keuangan yang positif tersebut dilengkapi dengan berbagai penghargaan yang diterima. Diantaranya Golden Award 2015 dari Info Bank sebagai predikat sangat bagus. Prestasi tersebut sudah diraih selama 5 tahun berturut-turut dan wajib pajak teladan atas prestasi dan Kontribusi Pembayaran Pajak tahun 2015. ” Berbagai keberhasilan tersebut peran serta nasbah dan memberikan semangat bagi kami untuk terus melayani yang terbaik dalam mendukung perekonomian masyarakat Purworejo, ” tandas Wahyu Argono Irawanto.

Siswa SMPN 4 Purworejo

Tenggelam di Pantai Ketawang

PURWOREJO, FP – Raihan Alfariswara (14) siswa SMP Negeri 4 Purworejo warga Kelurahan Mranti, Kecamatan Purworejo hilang ditelan ombak pantai Ketawang, Kecamatan Grabag, Minggu (19/2) sekitar pukul 14.30 WIB.

Kapolsek Grabag, AKP Suwito mengatakan, berawal saat korban bersama dengan 11 orang remaja datang untuk bermain ke pantai Ketawang Indah, Minggu (19/2).

Waktu itu teman-teman korban berenang secara berkelompok, sementara korban berenang sendirian disisi yang lain. Saat itu teman-temanya sudah mengingatkan berkali-kali, namun korban tidak menggubris dan tetap berenang sendirian mesti saat itu gelombang cukup tinggi.

“Korban sempat terbawa arus namun dapat tertolong namun korban tetap membandel, hingga akhirnya karam, ” kata AKP Suwito.

Diungkapkan, saat ini korban masih dalam pencarian oleh tim SAR dan warga setempat. Sementara situasi gelombang masih tinggi.

(13)

Dari informasi terakhir yang diperoleh, korban sufah ditemukan di Pantai Jatimalang, Kecamatan Purwodadi

Eks Pasar Baledono Mulai

Dibongkar

PURWOREJO, FP – Pasca penetapan pemenang lelang oleh Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Purwokerto, pembongkaran bekas Pasar Baledono langsung dimulai. Wijaya Ali asal Jakarta sebagai pemenang lelang atas nama perorangan tampak mengerahkan puluhan pekerjanya untuk mulai pembongkaran.

Alif, selaku pelaksana pembongkaran bekas Pasar Baledono mengatakan, pembongkaran akan dimulai dengan pafling, kemudian dilanjutkan dengan pembongkaran kanopi. “Sesuai SPK, waktu pembongkaran 45 hari terhitung per 1 November 2016, namun demikian tidak menutup kemungkinan terjadi kemunduran, “kata Alif disela-sela pembongkaran, Rabu (2/10).

Menurut Alif, berdasarkan hitungan kasar atau perkiraan, luas bekas Pasar Baledono 60 x180 meter. Sedangkan alat berat yang akan digunakan backhoe dan bell. “Material yang mempunyai nilai jual tinggi hanya besi,”ucapnya.

(14)

S e m entara itu, Suparjo, Kepala Pasar Baledono menuturkan, dari hasil kesepakatan di Aula Kelurahan Baledono yang dihadiri pihak-pihak terkait batas akhir waktu pengosongan hari Minggu 6 November 2016. “Namun begitu hari ini sudah banyak pedagang yang nyicil membongkar lapaknya, “tuturnya.

Dijelaskan, berdasarkan data yang ada, pedagang yang masih berjualan di sekitar bekas Pasar Baledono sebanyak 47 orang. Namun begitu jumlah tersebut masih bisa bertambah karena ada pedagang kaki lima (PKL) yang mangkal diarea pasar. “Jumlah PKL nya sekitar 15 orang, tapi jumlah itu bisa kurang atau tambah karena sering gonta ganti, “jelas Suparjo.

(15)

S e m entara Susi (49) pedagang yang membuka jasa toilet mengaku pasrah dengan akan dimulai pembongkaran pasar. ” Ya mau apa lagi, ikut pemerintah saja lah,” kata Susi yang mengaku sudah puluhan tahun mengais rejeki ditempat itu dan berencana pindah usaha di pasar belakang Plaza.

Referensi

Dokumen terkait

Strategi Adaptasi Sosial Ekonomi Keluarga Miskin Pasca Kenaikan Harga Bahan Bakar Minyak (BBM) (Studi Kasus terhadap Keluarga Miskin di Kelurahan Pulo Brayan Kota, Kecamatan

Jumlah rekomendasi pengelolaan dan model pemanfaatannya, serta Jumlah paket data terkait dengan fenomena alam dan sumber daya non hayati di wilayah pesisir ,laut, serta pulau-pulau

ekologisnya, yaitu (1) kawasan hutan yang kondisi struktur dan komposisi jenisnya tidak mengalami penurunan, dikategorikan sebagai zona hutan alamiah, (2) kawasan hutan yang

(1) Seksi Penindakan Pelanggaran Berlalu Lintas mempunyai tugas menyiapkan bahan perumusan dan pelaksanaan kebijakan di bidang audit dan inspeksi keselamatan

Data tersebut digunakan sebagai data primer atau data pokok penelitian untuk menemukan intensitas penyalahgunaan narkoba di masyarakat, kuantitas penyalahgunaan

Menurut Desai et al., (2006), hal ini juga relevan untuk mempertimbangkan peran mekanisme corporate governance dalam memoderasi hubungan antara perencanaan pajak

 air baku untuk pembudidayaan ikan air tawar, peternakan, air untuk mengairi pertanaman / peruntukan lain yang setara3. 

Keuntungan (kerugian) dari perubahan nilai aset keuangan dalam kelompok tersedia untuk dijual.. Utang atas surat berharga yang dijual dengan janji dibeli kembali