19 BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
A. Jenis penelitian
Penulis dalam penelitian ini mengunakan jenis penelitian diskriptif. Menurut
Sukmadinata (2006), penelitian diskriptif yaitu ”suatu bentuk penelitian yang
bertujuan untuk mendiskripsikan fenomena-fenomena yang ada, baik fenomena
alamiah maupun fenomena baik berupa bentuk aktivitas, karakteristik, perubahan,
hubungan , kesamaan, dan perbedaan antara fenomena yang satu dengan fenomena
yang lain”. ( dalam Nyongky, 2010: 38 ).
B. Satuan pengamatan dan satuan analisis
Menurut W. Gulo (2005:77). “satuan analisis ini mengandung perilkau atau
karakteristik yang diteliti. Satuan pengamatan adalah satuan tempat informasi
diperoleh tentang satuan analisis”. Istilah lain satuan analisis adalah unit analisis ,
sedangkan satuan pengamatan adalah sumber data, maka satuan pengamatan dalam
penelitian ini adalah siswa kelas XI IPS dan guru ekonomi kelas XI IPS .
Menurut Arikunto (2002:121), “ yang dimaksud dengan unit analisis dalam
penelitian adalah satuan tertentu yang diperhitungkan sebagai subjek penelitian”.
Berdasarkan pengertian tersebut maka, satuan analisis dalam penelitian ini adalah
jawaban dari angket/wawancara yang diberikan oleh siswa kelas XI IPS dan guru
ekonomi kelas XI IPS yang juga sebagai satuan pengamatan.
C. Definisi Operasional
Definisi operasional berguna untuk menjelaskan variabel yang akan diteliti
dalam penelitian ini tentang metode mengajar guru pada pembelajaran ekonomi di
kalangan siswa kelas XI IPS SMA Negeri I Tengaran tahun pelajaran 2011/2012.
Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode mengajar.
Metode mengajar adalah cara-cara mengajar yang digunakan dalam
20 D. Metode pengumpulan data
Metode yang digunakan untuk pengumpulan data pada penelitian ini adalah
sebagai berikut :
1. Observasi
Yaitu suatu cara memperoleh data dengan mengamati , mendengar, dan
merasakan kejadian-kejadian yang ada di tempat penelitian kemudian
mencatatnya.
2. Wawancara
Yaitu suatu cara memperoleh data dengan mengajukan pertanyaan kepada
responden secara langsung.
3. Angket/kuisioner
Yaitu suatu cara memperoleh data dengan mengajukan kertas yang berisi
pertanyaan kepada responden
4. Triangulasi sumber
”Triangulasi sumber untuk menguji kredibilitas data yang dilakukan dengan cara
mengecek data yang telah diperoleh melalui beberapa sumber”. (Sugiyono,
2010:127)
E. Instrumen penelitian
Menurut Gulo (2005:123), ”instrument penelitian adalah pedoman tertulis
tentang wawancara atau pengamatan atau daftar pertanyaan yang dipersiapkan untuk
21
Instrumen Penelitian Metode Mengajar Guru Pada Pembelajaran Ekonomi Di Kalangan Siswa Kelas XI IPS SMA N 1 Tengaran Tahun Pelajaran 2011/2012.
Tabel 3.1
Instrument untuk siswa kela XI IPS
Variabel Indikator Butir pertanyaan Jumlah
Metode mengajar
Metode mengajar yang digunakan guru ekonomi dalam pembelajaran ekonomi di kelas XI IPS.
1. Metode mengajar yang digunakan guru ekonomi 2. Metode mengajar yang
sering digunakan oleh guru ekonomi
3. Metode mengajar yang digunakan guru ekonomi menjadikan anda mudah memahami materi pelajaran ekonomi
4. Metode mengajar yang digunakan guru ekonomi menjadikan anda mudah mengerjakan tugas/soal latihan pemberian guru tersebut.
1
1
[image:3.595.86.543.182.713.2]1
Tabel 3.2
Instrument untuk guru ekonomi kelas XI IPS
Variabel Indikator Butir pertanyaan Jumlah
Metode mengajar
Metode mengajar yang digunakan guru ekonomi dalam pembelajaran ekonomi di kelas XI IPS.
1. Metode mengajar yang digunakan guru ekonomi 2. Metode mengajar yang
sering anda gunakan di kelas XI IPS
3. Metode mengajar yang anda gunakan di kelas XI IPS menjadikan siswa kelas tersebut mudah memahami materi pelajaran ekonomi
4. Metode mengajar yang anda gunakan di kelas XI IPS menjadikan siswa kelas tersebut mudah mengerjakan tugas/soal latihan pemberian anda
1
1
22 F. Analisis penelitian
Analisis penelitian yang dipakai dalam penelitian ini menggunakan analisis
kualitatif yang terdiri dari :
1. Data Reduction ( reduksi data)
Mereduksi data berati merangkum, memilih hal-hal yang pokok, memfokuskan pada hal-hal yang penting, dicari tema dan polanya. Dengan demikian data yang telah direduksi akan memberikan gambaran yang lebih jelas, dan mempermudah peneliti untuk melakuakn pengumpulan data selanjutnya, dan mencarinya bila diperlukan. ( Sugiyono, 2010: 92)
2. Data Display ( penyajian data)
Setelah data direduksi, maka langkah selanjutnya adalah mendisplay data. Kalau dalam penelitian kualitatif penyajian data ini dalam bentuk tabel, grafik, phie chard, pictogram dan sejenisnya. Melalui penyajian data tersebut, maka data terorganisasikan, tersusun dalam pola hubungan, sehingga akan semakin mudah difahami. ( Sugiyono, 2010: 95)
3. Conclusing Drawing / verification