• Tidak ada hasil yang ditemukan

05 Melukis Grafik Fungsi Pecahan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "05 Melukis Grafik Fungsi Pecahan"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

PENGEMBANGAN LIMIT FUNGSI

C

.

Melukis Grafik Fungsi Pecahan

Fungsi pecahan adalah fungsi yang dirumuskan oleh f(x) =

Q(x) P(x)

, dengan P(x) dan

Q(x) adalah fungsi polinom dalam x dan Q(x) ≠ 0 pada domainnya.

Terdapat empat macam bentuk fungsi pecahan yang akan dibahas pada bab ini, yaitu:

(1) f(x) =

Langkah- Langkah melukis Grafik Fungsi pecahan adalah sebagai berikut:

1. Menentukan titik potong dengan sumbu X dan sumbu Y (jika mudah ditentukan) 2. Menentukan asimtot tegak, asimtot datar dan asimtot miring

3. Menentukan interval dimana fungsi bernilai positif (grafik terlerak di atas sumbu-x) dan bernilai negatif (grafik terletak di bawah sumbu x)

4. Menentukan titik ekstrim fungsi (bila ada) 5. Menentukan titik-titik bantu (bila diperlukan) 6. Melukis sketsa grafik

Terdapat tiga macam asimtot pada fungsi pecahan, yaitu: 1. Asimtot tegak, diperoleh jika penyebutnya nol

2. Asimtot datar, diperoleh jika x menuju tak hingga (x→∞)

3. Asimptot miring, hanya untuk jenis fungsi rasional yang pembilangnya mempunyai derajat lebih tinggi satu daripada penyebutnya

Untuk lebih jelasnya, ikutilah contoh soal berikut ini :

01. Lukislah grafik fungsi pecahan f(x) =

4

Langkah pertama adalah menentukan titik potong dengan sumbu-sumbu koordinat.

Titik potong dengan sumbu-x syaratnya y = 0 maka

4

Titik potong dengan sumbu-y syaratnya x = 0 maka y =

(2)

Limit x

Limit x

2 y 

x y

0 4

2

Langkah kedua menentukan asimtot tegak dan asimtot datar Asimtot tegak syaratnya: x – 4 = 0 maka asimtotnya x = 4

Asimtot datar syaratnya: y =

4 x

4 2x



y =

x 4 x x

x 4 x 2x

 

y =

0 1

0 2



y = 2, maka asimtotnya adalah y = 2

Langkah ketiga adalah menentukan interval dimana fungsi bernilai positif (diberi tanda +) dan bernilai negative (diberi tanda –)

Sumbu x dibagi menjadi 3 interval oleh titik potong sumbu x dan asimptot tegak, kemudian tentukan tanda f (x) untuk masing-masing interval

+ – +

–2 4

Langkah keempat tidak perlu menentukan titik ekstrim fungsi, karena fungsi bentuk ini tidak memiliki titik ekstrim

(3)

Limit x

Limit x

02. Lukislah grafik fungsi pecahan f(x) =

2 x

3

 Jawab

Langkah pertama adalah menentukan titik potong dengan sumbu-sumbu koordinat.

Titik potong dengan sumbu-x syaratnya y = 0 maka

2 x

3

 = 0 Tidak diperoleh nilai x

Maka tidak adal titik potong dengan sumbu-x

Titik potong dengan sumbu-y syaratnya x = 0 maka y =

2 0

3

y = –3/2 Titiknya B(0, –3/2) Langkah kedua menentukan asimtot tegak dan asimtot datar

Asimtot tegak syaratnya: x – 2 = 0 maka asimtotnya x = 2

Asimtot datar syaratnya: y =

2 x

3

y =

x 2 x x

x 3

y =

0 1

0

y = 0, maka asimtotnya tegaknya adalah y = 0

Langkah ketiga adalah menentukan interval dimana fungsi bernilai positif (diberi tanda +) dan bernilai negative (diberi tanda –)

Sumbu x dibagi menjadi 2 interval oleh asimptot tegak, kemudian tentukan tanda f (x) untuk masing-masing interval

– +

2

Langkah keempat tidak perlu menentukan titik ekstrim fungsi, karena fungsi bentuk ini tidak memiliki titik ekstrim

(4)

Limit x

Limit x

Limit

  Gambar grafiknya :

03. Lukislah grafik fungsi pecahan f(x) =

4 5x x

3x

2  

Jawab

Langkah pertama adalah menentukan titik potong dengan sumbu-sumbu koordinat.

Titik potong dengan sumbu-x syaratnya y = 0 maka

4 5x x

3x

2   = 0

3x = 0

x = 0. Titiknya A(0, 0)

Titik potong dengan sumbu-y syaratnya x = 0 maka y =

4 5(0) (0)

3(0)

2

y = 0 Titiknya A(0, 0) Langkah kedua menentukan asimtot tegak dan asimtot datar

Asimtot tegak syaratnya: x2 + 5x + 4 = 0 (x + 4)(x + 1) = 0

maka asimtotnya x = –4 dan x = –1

Asimtot datar syaratnya: y =

4 5x x

3x

2  

y =

2 2 2 2

2

x 4

x 5x

x x

x 3x

 

y = x

(5)

Langkah ketiga adalah menentukan interval dimana fungsi bernilai positif (diberi tanda +) dan bernilai negative (diberi tanda –)

Sumbu x dibagi menjadi 4 interval oleh titik potong sumbu x dan asimptot tegak, kemudian tentukan tanda f (x) untuk masing-masing interval

– + – –

–4 –1 0

Langkah keempat menentukan titik ekstrim fungsi Misalkan f(x) mempunyai nilai ekstrim p, maka :

p =

4 5x x

3x

2  

p(x2 + 5x + 4) = 3x px2 + 5px + 4p – 3x = 0 px2 + (5p – 3)x + 4p = 0

Syarat supaya persamaan kuadrat mempunyai akar-akar adalah D ≥ 0 sehingga (5p – 3)2– 4(p)(4p) ≥ 0

25p2– 30p + 9 – 16p2≥ 0 9p2– 30p + 9 ≥ 0

3p2– 10p + 3 ≥ 0 (3p – 1)(p –3) ≥ 0

Maka p = y ≤ 1/3 dan p = y ≥ 3

Ini menunjukkan nilai ekstrim maksimum adalah y = 1/3 dan nilai ekstrim minimum adalah y = 3.

Sehingga :

3 1

=

4 5x x

3x

2

x2 + 5x + 4 = 9x x2– 4x + 4 = 0

(x – 2)(x – 2) = 0 Maka x = 2 Titik maksimumnya B(2, 1/3)

3 =

4 5x x

3x

2

3x2 + 15x + 12 = 3x 3x2 + 12x + 12 = 0 x2 + 4x + 4 = 0

(6)

x y

0 3)

, 2 (

1/3) , 2 (

4 x 

4

 1

1 x 

Gambar

Gambar grafiknya :
Gambar grafiknya :
Gambar grafiknya :

Referensi

Dokumen terkait

Nilai optimum suatu fungsi sasaran dapat ditentukan dengan menggunakan titik uji, yaitu titik potong dua garis batas dalam daerah penyelesaian. Untuk lebih jelasnya akan

Diberikan soal “Sebuah perusahaan bus memiliki 8000 penumpang per hari dengan tarip tetap untuk jauh dekat 2000 rupiah.. Untuk mengantisipasi kenaikan biaya operasional,

(2) Untuk lebih jelasnya ikutilah contoh soal berikut ini

Untuk lebih jelasnya, pelajarilah contoh soal berikut ini:

Langkah-langkah pada contoh soal membantu lebih memahami cara menggambar grafik fungsi serta latihan membantu dalam memeriksa jawaban dari soal yang diinginkan dan hal ini

Sebelum menggambar grafik fungsi ( ), mahasiswa juga diminta untuk menentukan komponen-komponen yang dapat membantu dalam menggambar grafik fungsi rasional

Berikut diberikan Contoh tampilan template dalam gambar dibawah ini untuk matriks transformasi, di mana perhitungan matriksnya digunakan fungsi- fungsi pengoperasian pada

Pada contoh kasus sebelumnya, jika bentuk fungsi yang akan diturunkan melibatkan fungsi rasional maupun fungsi perkalian dengan lebih dari dua faktor, serta