ABSTRAK
HUBUNGAN ANTARA EPISODE ISPA DENGAN ASI EKSKLUSIF PADA BALITA USIA DIBAWAH 12 BULAN DI UPT KESMAS PAYANGAN TAHUN 2015
Saras Sasmita, Ni Nyoman Metriani Nesa Fakultas Kedokteran Universitas Udayana
ISPA(Infeksi Saluran Pernapasan Akut)merupakan penyakit menular yang menyebabkan kematian pada balita di negara berkembang termasuk Indonesia. ISPA diperkirakan terjadi 3-6 kali per tahun. Morbiditas ISPA pada balita di Indonesia tiap tahun mencapai 260.000 kasus, 40% - 60% kunjungan berobat di puskesmas dan 15-30% kunjungan berobat di rumah sakit merupakan kasus ISPA. Kejadian ISPApada balita sering dihubungkan dengan pemberian ASI eksklusif karena ASI eksklusif merupakan salah satu faktor yang meningkatkan kekebalan tubuh balita.
Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui hubungan antara episode ISPA dengan ASI eksklusif pada balita usia dibawah 12 bulan di UPT Kesmas Payangan tahun 2015.
Metode yang digunakan adalah desain analitik dengan pendekatan Cross Sectional. Populasi target dalam penelitian ini adalah balita yang berusia dibawah 12 bulan.Populasi terjangkau dalam penelitian ini adalah balita yang berusia dibawah 12 bulan yang berkunjung ke UPT Kesmas Payangan tahun 2015. Sampel penelitian adalah pasien ISPA pada populasi yang memenuhi kriteria inklusi sebanyak 100 orang dengan metode pengambilan sampel probability sampling berupa simple random sampling. Data diolah dengan statistik ujiChi Square dengan derajat signifikasi 0,05.
Hasil penelitian menunjukkan73% ibu belum mendapatkan ASI Eksklusif dan 72,6% diantaranya mengalami ISPA >2 kali dalam satu bulan. Sedangkan dari 27% bayi yang mendapat ASI eksklusif, hanya 11,1% daintaranya mengalami ISPA >2 kali dalam satu bulan. Terdapat hubungan yang bermakna antara pemberian ASI dengan frekuensi episode ISPA (p value = 0,000 (<0,05)).
Masyarakat hendaknya meningkatkan kesadaran dalam pemberian ASI Eksklusif untuk mencegah terjadinya atau kekambuhan ISPA pada bayi.
ABSTRACT
THE CORRELATION BETWEEN ARTI WITH EXCLUSIVE BREASTFEEDING OF INFANT UNDER 12 MONTHS
AT UPT KESMAS PAYANGAN IN 2015 Saras Sasmita, Ni Nyoman Metriani Nesa Faculty of Medicine, Udayana University
ARTI (Acute Respiratory Tract Infection) is a communicable disease causing death among infants in developing country, including Indonesia. ARTI is estimated occured3-6 timesper year. The morbidity of ARTI among infants in Indonesia is about 260.000 cases,40%-60% of visits in community health center and 15-30% visits in hospital are ARTI.The morbidities of ARTI is often correlated with exclusive breastfeeding since it supports the immunity level.
The objective of this study is to determine the correlation between exclusive breastfeeding with ARTI among infants under 12 months at UPT Kesmas Payangan in 2015.
The method usedwas analytic design with cross sectionalapproach. The target population is infants under 12 months, the accessible population wereinfants under 12 months that visit UPT Kesmas Payangan in 2015. The sample of the study were patients of ARTI whomet the inclusion criterias as many as 100 people, the sampling method was the probability sampling of simple random sampling. The data were analyzed by the Chi Square analysis with significance level (α) of 0.05
The result showed73% of the respondents did not give exclusive breastfeeding and 72,9% of them got ARTI more than twice a month. While, 27% others give exclusive breastfeeding and only 11,1% them got ARTI more than twice a month.
There was a significant corelation between exclusive breastfeeding with ARTI among infants under 12 months at UPT Kesmas Payangan in 2015 with p value 0,000 (<0,05).
Community should raise awareness in exclusive breastfeeding to prevent the occurrence or recurrence of respiratory infection in infants.