• Tidak ada hasil yang ditemukan

Peranan Perencanaan Pajak dalam Upaya Penghematan Pembayaran Pajak Penghasilan (Studi Kasus pada PT. Duta Cianjur).

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Peranan Perencanaan Pajak dalam Upaya Penghematan Pembayaran Pajak Penghasilan (Studi Kasus pada PT. Duta Cianjur)."

Copied!
20
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRAK

Penelitian yang berjudul “Peranan Perencanaan Pajak dalam Upaya Penghematan Pembayaran Pajak Penghasilan (Studi Kasus pada PT.Duta)”, bertujuan untuk mengetahui bagaimana strategi perencanaan pajak dalam upaya menghemat pembayaran pajak penghasilan pada PT Duta. Sebagai objek penelitian adalah Laporan Keuangan berupa laporan laba rugi PT Duta tahun 2013. Penelitian ini diukur (diuji) dengan alat uji statistik yaitu “uji t”. Dengan Ho Peranan

Perencanaan Pajak berpengaruh terhadap penghematan pembayaran pajak penghasilan dan H1 Perenan Perencanaan Pajak tidak berpengaruh terhadap

penghematan pembayaran pajak penghasilan. Hasil penelitian membuktikan bahwa t hitung > t tabel. hal ini menunjukkan bahwa hipotesis yang penulis ajukan dapat diterima (Ho ditolak dan H1 diterima), artinya terdapat korelasi

signifikan antara perencanaan pajak dalam menghemat pembayaran beban pajak penghasilan, dimana besarnya hubungan tersebut sebesar ,6 8 866.Hasil penghitungan uji t diperoleh nilai t sebesar 1,009713893, sedangkan berdasarkan tabel diperoleh nilai t sebesar 0,05. Karena t hitung > t tabel (1,009713893>0,05), maka diperoleh antara variabel X dan variabel Y terdapat korelasi yang berarti. Hal ini berarti bahwa perencanaan pajak berpengaruh terhadap penghematan pembayaran pajak penghasilan.

(2)

viii

ABSTRACT

The tittle of research is "The Role of Tax Planning in Saving Efforts Paying Income Tax (Case Study at PT Duta Cianjur)", the aim of research is to identify how the role of Tax Planning Strategy development efforts save Income Tax Payments on PT Duta Cianjur. An object of research is Financial Statements as the income statement of PT Duta Cianjur in one year of observation (2013). Income tax savings are measured (tested) based on statistical method “T-Test”. Ho Role of Tax Planning with effects on the income tax payment savings and H1

Role of Tax Planning does not effects the payment of income tax savings. The research proves that t count > t table and shows that the hypothesis that the authors propose an acceptable (Ho is rejected and H1 received), meaning that

there is a significant correlation between tax planning in saving payment of income tax expense. Where the magnitude of the relationship of 1,611080866. The calculation result by t test t value is 1.009713893, whereas according to the table t value 0.05. Because t count > t table (1.009713893> 0.05), variables X and Y are statistically meaningful correlation. This shows that the role of Tax Planning effects on Income Tax Payments savings.

(3)

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PENGESAHAN ... iii

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS SKRIPSI ... iv

KATA PENGANTAR ... v

1.1 Latar Belakang Masalah ... 1

1.2 Rumusan Masalah ... 5

1.3 Tujuan Penelitian ... 5

1.4 Manfaat Penelitian ... 5

BAB II KAJIAN PUSTAKA ... 7

2.1 Pengertian Pajak ... 7

2.1.1 Fungsi Pajak ... 9

2.1.2 Pengelompokkan Pajak ... 10

2.1.3 Pemungutan Pajak ... 12

(4)

x

2.1.5 Laporan Keuangan Komersial dan Laporan Keuangan Fiskal ... 25

2.1.6 Manajemen Pajak ... 28

2.2 Kerangka Pemikiran ... 36

2.3 Pengembangan Hipotesis ... 37

BAB III METODOLOGI PENELITIAN... 38

3.1 Objek Penelitian ... 38

3.2 Metode Penelitian ... 43

3.3 Operasional Variabel ... 43

3.4 Metode Pengambilan Data ... 44

3.5 Teknik Analisis Data ... 45

3.6 Uji Data... 46

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 49

4.1 Laporan Keuangan Fiskal sebelum perencanaan pajak ... 49

4.1.1 Pajak penghasilan terutang sebelum perencanaan pajak ... 52

4.1.2 Peranan Perencanaan Pajak ... 53

4.1.3 Perhitungan pajak penghasilan terutang setelah Penerapan perencanaan pajak PT Duta ... 55

4.1.4 Perbandingan Pph Terutang Sebelum dan Sesudah Perencanaan Pajak ... 56

4.2 Pajak Penghasilan Terutang Setelah Perencanaan Pajak ... 57

4.2.1 Analisis Regresi ... 58

4.2.2 Analisis Korelasi ... 61

BAB V KESIMPULAN ... 66

5.1 Kesimpulan ... 66

(5)
(6)

xii

DAFTAR GAMBAR

Halaman

(7)

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 4.1 Tabel Laporan Laba Rugi PT Duta tahun 2013 sebelum

perencanaan pajak ... 50 Tabel 4.2 Tabel Perhitungan PPh PT Duta tahun 2013 sebelum

perencanaan pajak ... 52 Tabel 4.3 Tabel Laporan Laba Rugi PT Duta tahun 2013 setelah

perencanaan pajak ... 54 Tabel 4.4 Tabel Perhitungan PPh PT Duta tahun 2013 setelah

perencanaan pajak ... 56 Tabel 4.5 Tabel Perhitungan penghematan PPh PT Duta sebelum dan

(8)

xiv

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

(9)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1.Latar Belakang

Pajak merupakan sumber pendapatan dalam negeri yang sangat diharapkan

dapat menunjang pembelanjaan negara dan pembangunan nasional. Suatu negara

yang ingin berhasil dalam melaksanakan pembangunannya harus didukung oleh

sumber pendanaan yang kuat. Salah satu penerimaan negara berasal dari sektor

perpajakan. Oleh karena itu, pajak dipungut pemerintah yang berdasarkan

undang-undang kepada wajib pajak yang merupakan suatu kewajiban yang harus dipenuhi

oleh setiap rakyat sebagai bentuk peran serta dalam pembangunan di negaranya.

Pajak menurut Undang-undang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan

Pasal 1 ayat (1) adalah kontribusi wajib kepada negara yang terutang oleh orang

pribadi atau badan yang bersifat memaksa berdasarkan Undang-Undang dengan tidak

mendapatkan imbalan secara langsung dan digunakan untuk keperluan negara bagi

sebesar-besarnya kemakmuran rakyat. Terdapat empat aspek dalam perpajakan yaitu

Aspek Ekonomi yaitu Pajak merupakan penerimaan negara yang digunakan untuk

mengarahkan kehidupan masyarakat menuju kesejahteraan masyarakat. Pajak

sebagai sumber motor penggerak kehidupan ekonomi masyarakat. Aspek

Hukum yaitu Pajak merupakan masalah keuangan negara, adapun dasar yang

digunakan untuk mengatur masalah keuangan negara tersebut yaitu pasal 23 (2)

(10)

BAB I PENDAHULUAN 2

UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA

mengatur masalah perpajakan terdapat Undang-Undang Perpajakan. Aspek

Keuangan yaitu Pajak dipandang sebagai aspek penting dalam penerimaan negara

yang menjadikan pajak sebagai primadona penerimaan negara. Terakhir, Aspek

Sosiologi yaitu Pajak sebagai sumber penerimaan negara untuk membiayai

pengeluaran rutin dan juga digunakan untuk membiayai pembangunan, berarti

pembangunan ini dibiayai oleh masyarakat.

Pajak dapat dilihat dari sisi yang berbeda. Bagi Negara, pajak adalah salah

satu sumber penerimaan penting yang akan digunakan untuk membiayai pengeluaran

negara, baik pengeluaran rutin maupun pengeluaran pembangunan. Sedangkan bagi

perusahaan, pajak merupakan beban yang akan mengurangi laba bersih. Pajak bagi

pemerintah merupakan sumber pendapatan yang digunakan untuk kepentingan

bersama. Semakin besar pajak yang dibayarkan oleh perusahaan, maka pendapatan

Negara semakin banyak. Sedangkan bagi perusahaan, pajak merupakan biaya dan

juga pengeluaran yang bentuk pengembaliannya tidak diterima secara langsung, baik

berupa barang, jasa atau dana sehingga pajak adalah pengeluaran yang harus

diperhitungkan dalam setiap keputusan yang diambil oleh perusahaan. Perusahaan

akan berusaha untuk membayar pajak sekecil-kecilnya. Tidak dapat dipungkiri

adanya usaha dari perusahaan untuk membayar pajak seminimal mungkin.

Tujuannya jelas yaitu untuk mengoptimalkan laba perusahaan dan meminimalisasi

beban pajak. Dari fenomena ini maka perusahaan membuat perencanaan pajak agar

perusahaan dapat melakukan penghematan atau pengurangan pajak sesuai dengan

(11)

BAB I PENDAHULUAN 3

Pada umumnya pelaksanaan perencanaan pajak adalah untuk meminimalkan

kewajiban pajak.Upaya-upaya yang dapat dilakukan dalam menjalankan perencanaan

pajak dalam meminimalkan jumlah pajak penghasilan (PPh) terutang badan yaitu

dengan memaksimalkan penghasilan yang dikecualikan, dan memaksimalkan biaya

fiskal. Bagi perusahaan atau badan usaha, pajak merupakan salah satu beban utama

yang mengurangi laba bersih. Minimalisasi beban pajak dapat dilakukan dengan

berbagai cara, mulai dari penghindaran pajak (tax avoidance) sampai pada

penggelapan pajak (tax evation). Tax Avoidance (Penghindaran Pajak) yaitu usaha

meminimalkan biaya pajak yang masih mengikuti Undang-undang dan peraturan

yang berlaku. Sedangkan Tax Evasion (Penyelundupan Pajak) adalah usaha

meminimalkan biaya pajak yang sudah melanggar Undang-undang dan peraturan

yang berlaku. Perencanaan pajak dapat diartikan sebagai perencanaan pemenuhan

kewajiban perpajakan secara lengkap, benar dan tepat waktu, sehingga dapat

menghindari pemborosan sumber daya perusahaan. Perencanaan pajak sama sekali

tidak bertujuan untuk melaksanakan kewajiban perpajakan dengan tidak benar, tetapi

berusaha untuk memanfaatkan peluang berkaitan dengan peraturan perpajakan yang

menguntungkan perusahaan dan tidak merugikan pemerintah dengan melanggar

aturan perpajakan. Perencanaan pajak merupakan langkah awal dalam manajemen

perpajakan. Manajemen pajak merupakan sarana untuk memenuhi kewajiban

perpajakan dengan benar, tetapi jumlah pajak yang dibayarkan dapat ditekan

seminimal mungkin untuk memperoleh laba dan likuiditas yang diharapkan. Langkah

selanjutnya adalah pelaksanaan kewajiban perpajakan (tax implementation) dan

(12)

BAB I PENDAHULUAN 4

UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA

Pada tahap perencanaan pajak ini, dilakukan pengumpulan dan penelitian

terhadap peraturan perpajakan. Tujuannya adalah agar dapat dipilih jenis tindakan

penghematan pajak yang akan dilakukan di perusahaan. Perusahaan harus

menerapkan perencanaan pajak sehingga dapat menghemat biaya yang dikeluarkan

oleh perusahaan. Syarat-syarat perusahaan untuk melakukan perencanaan pajak harus

memenuhi ketentuan seperti perusahaan tidak melanggar ketentuan perpajakan, dan

perusahaan secara bisnis dapat diterima, serta bukti-bukti pendukungnya memadai.

Aspek-aspek dalam Perencanaan Pajak meliputi Aspek Formal dan Administratif

yang meliputi : Kewajiban mendaftarkan diri untuk memperoleh Nomor Pokok

Wajib Pajak (NPWP) dan Nomor Pengukuhan Pengusaha Kena Pajak (NPPKP),

Menyelenggarakan pembukuan atau pencatatan, Memotong dan/atau memungut

pajak, Membayar pajak, dan Menyampaikan Surat Pemberitahuan. Sedangkan Aspek

Material yang harus ada dalam perencanaan pajak meliputi Basis penghitungan pajak

yaitu objek pajak. Dalam rangka optimalisasi alokasi sumber dana, manajemen akan

merencanakan pembayaran pajak yang tidak lebih dan tidak kurang. Untuk itu, objek

pajak harus dilaporkan secara benar dan lengkap.

Berdasarkan uraian tersebut diatas , saya tertarik untuk melakukan penelitian

dengan judul ” Peranan Perencanaan Pajak dalam upaya penghematan

(13)

BAB I PENDAHULUAN 5

1.2.Rumusan Masalah

1. Bagaimanakah perusahaan menerapkan perencanaan pajak untuk

menghemat pembayaran pajak PT Duta?

2. Seberapa jauh Peranan perencanaan pajak dalam upaya menghemat

pembayaran pajak penghasilan?

1.3.Tujuan Penelitian

1. Untuk mengetahui bagaimana perusahaan menerapkan perencanaan pajak

untuk menghemat pembayaran pajak PT Duta.

2. Untuk mengetahui seberapa jauh Peranan Perencanaan pajak dalam upaya

menghemat pembayaran pajak penghasilan.

1.4.Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi penulis,

perusahaan, dan akademisi yang dijelaskan sebagai berikut :

1. Bagi Penulis, Penelitian ini diharapkan untuk menambah pengalaman dan

wawasan mengenai Peranan Perencanaan Pajak dalam Upaya

Penghematan Pembayaran Pajak dan Sebagai salah satu syarat untuk

memperoleh gelar Sarjana Ekonomi Strata 1 Universitas Kristen

Maranatha

(14)

BAB I PENDAHULUAN 6

UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA

Penelitian ini diharapkan dapat menjadi masukan bagi perusahaan dalam

menerapkan Perencanaan Pajak yang sesuai dengan Peraturan

Undang-undang yang berlaku dan untuk mengetahui seberapa jauh peranan penerapan

Perencanaan Pajak diterapkan dalam perusahaan.

3. Bagi Akademisi

Penelitian ini dapat digunakan sebagai informasi yang dapat digunakan untuk

(15)

BAB V

PENUTUP

5.1. Simpulan

Berdasarkan Hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa

peranan perencanaan pajak berpengaruh terhadap penghematan pembayaran pajak

penghasilan dan pembahasan dan hasil analisis atas perencanaan pajak terhadap

pajak penghasilan terutang pada PT Duta dapat disimpulkan sebagai berikut :

1. PT Duta setelah melakukan perencanaan pajak, terjadi penghematan

pembayaran pajak penghasilan terutang sebesar Rp. 3.875.000 (tiga juta

delapan ratus tujuh puluh lima ribu rupiah). Jadi,perencanaan pajak dapat

mempengaruhi pembayaran pajak penghasilan terutang PT.Duta karena

terjadi penghematan pembayaran pajak penghasilan terutang setelah

dilakukan beberapa alternatif perencanaan pajak. Penghematan terhadap

Pajak penghasilan terutang PT.Duta dilakukan dengan cara adanya

pemanfaatan biaya, contohnya dengan pengembangan sumber daya

manusia guna untuk meningkatkan mutu karyawan.

2. PT.Duta melakukan kegiatan pembukuan dengan menyajikan laporan

laba/rugi berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan yang dilakukan oleh

(16)

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN 67

UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA

5.2. Saran

Dari Kesimpulan diatas, penulis dapat memberikan saran untuk PT.Duta agar

dapat lebih memaksimalkan perencanaan pajak, yaitu dengan cara :

1. Bagi Perusahaan

Perusahaan Membuat Strategi perencanaan pajak lain yang sesuai dengan

peraturan perpajakan yang berlaku sehingga penerapan prencanaan PT.Duta

dapat lebih maksimal. Dan dengan adanya perencanaan pajak, hal ini

berpengaruh pada penghematan pembayaran pajak penghasilan pada PT.Duta,dan

diharapkan PT.Duta juga dapat membayar pajak sesuai dengan waktu yang

berlaku. Selain itu, Perusahaan sebaiknya juga senantiasa mengikuti

perkembangan terbaru dari peraturan dan ketentuan perpajakan yang senantiasa

dinamis dan cepat mengalami perubaan-perubahan yang disesuaikan dengan

iklim usah dab kondisi perekonomian sehingga dalam kegiatan perencanaan

pajak untuk menentukan beban pajak yang efisien pada perusahaan dengan tetap

berpijak pada rambu-rambu perpajakan yang ada

2. Bagi Peneliti selanjutnya

Untuk penelitian selanjutnya, penulis menyarankan agar peneliti dapat

memperluas cakupan penelitian baik dalam hal periode waktu maupun jumlah

perusahaan yang diteliti.Selain itu, diharapkan dapat menggunakan metode lain,

sehingga dapat dibandingkan dengan metode lain yang dipakai untuk

(17)

PERANAN PERENCANAAN PAJAK DALAM UPAYA

PENGHEMATAN PEMBAYARAN

PAJAK PENGHASILAN

(Studi Kasus Pada PT Duta Cianjur)

TUGAS AKHIR

Diajukan Untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Menempuh

Sidang Sarjana Strata 1 (S-1) Akuntansi

Oleh

Kristanti Sihaloho

1351244

PROGRAM STUDI AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS KRISTEN MARANATHA

BANDUNG

(18)

vi

KATA PENGANTAR

Penelitian yang berjudul “Peranan Perencanaan Pajak dalam Upaya Penghematan

Pembayaran Pajak Penghasilan (Studi Kasus pada PT Duta)”, memiliki tujuan untuk

mengetahui bagaimana perencanaan pajak dapat melakukan penghematan pembayaran pajak penghasilan.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari sempurna dan masih terdapat kekurangan. Oleh sebab itu penulis mengharapkan segala kritik dan saran yang membangun sehingga dapat dipakai sebagai bahan perbaikan dan untuk menambah wawasan dan nilai manfaat penulis di masa yang akan datang.

Pada kesempatan ini dengan segala kerendahan danketulusan hati, penulis ingin mengucapkan rasa terima kasih sebesar-besarnya kepada :

 Bapak Drs.Soddin Mangunsong, M.S., Ak., CA. selaku dosen pembimbing yang telah banyak membantu dalam penyusunan tugas akhir ini. Terima kasih bapak atas bimbingan, dukungan, perhatian dan kesabaran yang telah banyak membantu penulis selama proses bimbingan dan penyusunan tugas akhir serta banyak memberikan pengetahuan yang membuat wawasan penulis semakin bertambah.  Ibu Lauw Tjun-Tjun S.E.,M.Si. selaku Dosen Wali, terima kasih karena atas segala

arahan dalam menyusun mata kuliah dari awal hingga akhir di Program Studi Akuntansi Universitas Kristen Maranatha.

 Bapak Dr. Drs. Mathius Tandiontong, M.M., Ak., selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Kristen Maranatha Bandung.

 Ibu Elyzabet Indrawati Marpaung, S.E., M.Si., Ak., selaku Ketua Jurusan Akuntasi Fakultas Ekonomi Universitas Kristen Maranatha Bandung.

 Ibu Debbianita, S.E.,M.S.Ak. Selaku Sekretaris Ketua Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Kristen Maranatha.

 Seluruh staff tata usaha fakultas ekonomi jurusan akuntansi yang telah memberikan banyak ilmu pengetahuan dalam kelancaran studi dan administrasi selama masa kuliah.

 PT Duta, Terima kasih karena telah mengizinkan saya untuk melakukan penelitian dan mendapatkan data dalam bentuk laporan keuangan.

 Kedua orang tua saya yaitu Yohanes Sihaloho dan Sintan Simarmata beserta adik saya Andreas Sihaloho, terima kasih selalu memberikan dukungan moril maupun materil serta doa yang tidak terputus sehingga tugas akhir ini dapat diselesaikan dengan baik.

 Sahabat seperjuangan saya selama menyelesaikan tugas akhir ini, Yulia Elizabeth, Stevani Phan, Jessica Novia,Rehulina Tania, Gofar Naibaho, Terima kasih atas dukungan dan semangatnya sehingga kita dapat menyelesaikan tugas akhir ini.  Sahabat penulis, Karina, Nia, Jonathan, Ericka, dan Fitrie. Terima kasih atas doa,

dan semangat yang selalu kalian berikan kepada penulis. Semangat ya untuk skripsi kalian nanti Ericka, Fitrie, Nia, dan Karina.

(19)

 Semua pihak yang telah banyak membantu dan namanya tidak dapat disebutkan satu per satu.

Akhir kata, semoga Tuhan Yesus selalu melimpahkan kasih dan berkat-Nya yang melimpah kepada semua pihak atas semua kebaikan dan bantuan yang telah diberikan. Semog skripsi ini dapat berguna dan memberi nilai tambah sehingga dapat memberikan wawasan baru bagi pihak yang membacanya. Tuhan Memberkati.

Bandung, Januari 2017

(20)

68

Universitas Kristen Maranatha DAFTAR PUSTAKA

Devano, Sony dan Rahayu, Siti Kurnia. 2006. Perpajakan: Konsep, Teori,dan Isu, Jakarta: Kencana.

Hasan, Iqbal. 2010. Pokok-Pokok Materi Statistik 2 (Statistik Infrwnsial). Jakarta: Bumi Aksara.

Hidayat, Nur. 2005.Perpajakan.Jakarta:Salemba Empat. https://id.wikipedia.org/wiki/Pajak

https://id.wikipedia.org/wiki/Pajak_penghasilan

Lumbantoruan, Shopar, 2005, Akuntansi Pajak, Gramedia Widiasarana. Jakarta Muljono, Djoko 2009, TAX PLANNING-Menyiasati Pajak dengan

Bijak.Yogyakarta : ANDI.

Mardiasmo. 2011, Perpajakan Edisi Revisi 2011, Andi, Yogyakarta.

P.J.A Andriani Dalam Buku Waluyo . 2009. Akuntansi Pajak .Jakarta . Penerbit : Salemba Empat

Prof.Dr.Rochmat Soeitro , SH Dalam buku Mardiasmo. 2009. Perpajakan. Edisi Revisi 2009. Yogyakarta. Penerbit Andi

Resmi, Siti. 2009, Perpajakan : Teori dan Kasus, Jakarta : Salemba Empat. Santoso,Singgih. 2012.Paduan Lengkap SPSS Versi 20. Jakarta : PT. Elex media

Komputindo.

Suandy, Erly. 2006, Perpajakan, Edisi Pertama, Salemba Empat, Jakarta.

Sugiyono. 2006, Metode Penelitian kuantitatif, kualitatif dan R&D, Alfabeta, Bandung. Usman, Husaini, Prof, Drs, MPd, MT. 2006. Pengantar Statistika. Jakarta. Bumi

Aksara.

Waluyo. 2011, Perpajakan Indonesia, Salemba Empat, Jakarta.

Zain, Mohammad, 2003. Penerapan Tax Planning Dalam Pengambilan Keputusan Terhadap Pilihan Alternatif Pembelian Truk Secara Tunai, Kredit Bank, dan

leasing dengan Hak Opsi pada P.T. Rajawali Dwi Putra Indonesia. Jurnal

Gambar

Gambar 2.2 Struktur Organisasi .........................................................................
Tabel 4.3 Tabel Laporan Laba Rugi PT Duta tahun 2013 setelah

Referensi

Dokumen terkait

Saya malas untuk mendapatkan nilai yang baik selama mengikuti pelajaran sejarah dengan materi Indonesia pada masa Demokrasi Parlementer dan Demokrasi Terpimpin. 34 Di rumah

Pengelolaan energi dikembangkan dengan cara pembangunan energi alternatif dan ketenagalistrikan yang diarahkan pada penyediaan energi dan tenaga listrik yang dapat

Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT yang telah melimpahkan berkah dan hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul

Sedangkan latihan asertif pada dasarnya merupakan suatu strategi terapi dalam pendekatan perilaku yang digunakan untuk mengembangkan perilaku asertif pada seseorang

Coopersmith (1967) memaparkan bahwa harga diri mempunyai empat aspek, yaitu: (1) power (kekuasaan), yang dapat diartikan sebagai kemampuan untuk mengontrol dan

Berdasarkan hasil penelitian, terlihat bahwa ibu-ibu bekerja, baik di rumah ataupun di luar rumah memberikan imunisasi dasar lengkap pada anaknya lebih banyak

Jika produk ini mengandungi ramuan dengan had pendedahan, pemantauan peribadi, suasana tempat kerja atau biologi mungkin perlu untuk menentukan keberkesanan pengudaraan

When I wrote to tell him that Ellis and I had eloped, I’d expected him to be upset and wasn’t surprised when he didn’t respond right away.. It was months before it