BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

(1)

4.1 Implementasi

Setelah sistem dianalisis dan di desain secara rinci, maka akan menuju tahap implementasi. Implementasi merupakan tahap meletakkan sistem sehingga siap untuk dioperasikan. Implementasi bertujuan untuk mengkonfirmasi modul-modul perancangan, sehingga pengguna dapat memberikan masukan kepada pembangun sistem.

4.1.1 Batasan Implementasi

Sistem operasi yang digunakan pada pembuatan aplikasi ini menggunakan Mac OS Sierra Versi 10.12.6 Beta (16G12b), sedangkan untuk peramban web yang digunakan adalah Mozilla Firefox, Safari dan Google Chrome. Tidak ada alasan khusus mengapa pembuatan aplikasi ini menggunakan sistem operasi dan browser tersebut, penulis hanya terbiasa menggunakan sistem operasi dan browser tersebut dan khawatir jika aplikasi tidak berjalan sebagaimana mestinya jika menggunakan sistem operasi dan browser lain.

4.1.2 Spesifikasi Kebutuhan Sistem

Perangkat keras dan perangkat lunak yang digunakan untuk melakukan implementasi dan pengujian aplikasi yaitu sebagai berikut:

1. Macbook Pro Retina Display MGX82ID/A 2. Processor Intel

^(R)

Core i5 2.6GHz

3. RAM 8Gb 4. Monitor 13”

5. SSD 256Gb

Sedangkan untuk perangkat lunak yang digunakan untuk mengimplemetasikan sistem adalah sebagai berikut:

1. Sistem Operasi Mac OS Sierra Versi 10.12.6 Beta (16G12b) 64-bit

2. XAMPP 5.6.19-0

(2)

4. Google Chrome, Mozilla Firefox dan Safari 5. Adobe Photoshop CS6

4.1.3 Implementasi Database dan Cronjob

Pembuatan database dilakukan dengan menggunakan aplikasi yang terdapat dalam paket instalasi XAMPP. Berikut akan dijelaskan langkah-langkah pembuatan database Sistem Claim Internal Alert (CINTA) di Pertamina Perkapalan.

1. Buka aplikasi XAMPP Control Panel dan nyalakan service Apache dan MySQL nya.

Gambar 4.1 XAMPP 5.6.19-0 Running State

(3)

2. Masuk ke browser Google Chrome dan ketikkan pada address bar : localhost/phpmyadmin untuk dapat masuk ke database engine XAMPP dan mulai membuat database.

Gambar 4.2 Tampilan Halaman Awal PHPMyAdmin

3. Create database dengan nama “pertamina-alert” terlebih dahulu dengan perintah

query berupa “CREATE DATABASE pertamina-alert;” atau melalui GUI yang

disediakan oleh PHPMyAdmin.

(4)

4. Buat tabel “config” dengan struktur sebagai berikut.

Gambar 4.1 Tampilan Tabel Config

5. Kemudian buat tabel “email” dengan struktur sebagai berikut.

Gambar 4.2 Tampilan Tabel Email

(5)

6. Selanjutnya buat tabel “kapal” dengan struktur sebagai berikut.

Gambar 4.3 Tampilan Tabel Kapal 7. Lalu buat tabel “klaim” dengan struktur sebagai berikut.

Gambar 5.4 Tampilan Tabel Klaim

(6)

8. Buat tabel “lampiran” dengan struktur sebagai berikut.

Gambar 4.5 Tampilan Tabel Lampiran 9. Buat tabel “log” dengan struktur sebagai berikut.

Gambar 4.6 Tampilan Tabel Log

(7)

10. Buat tabel “owner” dengan struktur sebagai berikut.

Gambar 4.7 Tampilan Tabel Owner 11. Buat tabel “tugas” dengan struktur sebagai berikut.

Gambar 4.8 Tampilan Tabel Tugas

(8)

12. Buat tabel “user” dengan struktur sebagai berikut.

Gambar 4.9 Tampilan Tabel User

4.1.4 Implementasi Antarmuka

Antar muka adalah bentuk realisasi dari aplikasi yang dibuat berdasarkan aplikasi yang dibangun yang merupakan tampilan sebenarnya saat seseorang membuka/

menjalankan aplikasi tersebut, Dalam aplikasi ini, dirancang bentuk antar muka hasil realisasi sebagai berikut:

4.1.4.1 Tampilan Antarmuka Login

Gambar 4.10 Tampilan Antarmuka Form Login

(9)

Untuk memulai menggunakan aplikasi, Anda diharuskan untuk login terlebih dahulu. Hal ini dapat Anda lakukan dengan membuka peramban web Anda (Mozilla Firefox, Google Chrome, Internet Explorer atau Safari) lalu masukkan alamat IP aplikasi CINTA sampai muncul halaman login. Lalu masukkan Alamat Email dan Password yang sudah Anda dapatkan dari Administrator. Setelah berhasil masuk, Anda akan di arahkan sesuai dengan role. Adapun role tersebut dibagi menjadi 3 yaitu Administrator, PIC, dan Pejabat, yang masing-masing memiliki akses penuh yang berbeda-beda.

4.1.4.2 Tampilan Antarmuka Halaman Utama

Gambar 4.11 Tampilan Antarmuka Halaman Utama Penjelasan menu sesuai gambar 4.13:

1. Beranda Berisikan daftar log history dan klaim statistik.

2. Tugas Berisikan daftar tugas yang diunggah oleh pengguna aplikasi.

(10)

3. Pengaturan Berisikan pengaturan aplikasi yang hanya dapat di setting oleh Administrator.

4. Profil Berisikan informasi detil pengguna yang sedang aktif login dan keterkaitan pengguna terhadap klaim.

4.1.4.3 Tampilan Antarmuka Halaman Pengaturan Umum

Gambar 4.12 Tampilan Antarmuka Halaman Pengaturan Umum

Pada modul ini Administrator diwajibkan untuk menyetel pengaturan umum

digunakan untuk menampilkan informasi di setiap footer email notifikasi.

(11)

4.1.4.4 Tampilan Antarmuka Pengaturan Kapal

Gambar 4.13 Tampilan Antarmuka Pengaturan Kapal

Modul ini adalah modul wajib pertama kali yang harus disetel sebelum menyetel pengaturan lain. Di modul ini Administrator wajib untuk menyetel pengaturan kapal sebagai kunci utama untuk membuat aplikasi ini berjalan dengan baik. Modul ini dilengkapi dengan modul tambah masal digunakan untuk menambahkan sekaligus banyak data, modul ini memiliki 2 parameter yang harus diisi:

No Field Fungsi/Keterangan

1 Jenis Kapal Isi dengan jenis kapal

2 Nama Kapal Isi dengan nama kapal

(12)

4.1.4.5 Tampilan Antarmuka Pengaturan Owner

Gambar 4.14 Tampilan Antarmuka Pengaturan Owner

Modul ini bertujuan untuk meng-konfigurasi owner untuk nantinya dijadikan master data mengirimkan tugas kepada owner yang berkaitan dengan nama kapal. Modul ini dilengkapi dengan modul tambah masal digunakan untuk menambahkan sekaligus banyak datamemiliki 7 parameter yang harus diisi:

1 PT PT atau Ltd.

2 Owner Masukkan nama owner

3 Alamat Masukkan alamat owner

4 Telepon Masukkan nomor telepon owner

5 Fax Masukkan faksimil owner

6 Email

Masukkan email owner, perlu diperhatikan, pengisian alamat email tidak boleh ada spasi dan menggunakan pemisah titik koma (;) jika lebih dari 1 alamat email.

Contoh:

[email protected];[email protected] 7 Nama Kapal

Pilih kapal yang memiliki asosiasi dengan owner dari data master kapal yang suda di input di pengaturan kapal.

(13)

4.1.4.6 Tampilan Antarmuka Pengaturan Pengguna

Gambar 4.17 Tampilan Antarmuka Pengaturan Pengguna

Modul ini berfungsi untuk mengatur pengguna, pengguna dibedakan menjadi 3 akses:

1. Administrator, role ini memiliki akses penuh kepada aplikasi.

2. PIC, role ini memiliki akses penuh kepada modul dashboard, laporan, tugas dan profil.

3. Pejabat, role ini memiliki akses penuh kepada modul dashboard, laporan dan profil, read-only untuk modul tugas.

Modul ini memiliki 7 parameter yang harus diisi:

1 PT PT atau Ltd.

2 Owner Masukkan nama owner

3 Alamat Masukkan alamat owner

4 Telepon Masukkan nomor telepon owner

5 Fax Masukkan faksimil owner

6 Email

Masukkan email owner, perlu diperhatikan, pengisian alamat email tidak boleh ada spasi dan menggunakan pemisah titik koma (;) jika lebih dari 1 alamat email.

Contoh:

[email protected];[email protected]

7 Nama Kapal

Pilih kapal yang memiliki asosiasi dengan owner dari data master kapal yang suda di input di pengaturan kapal.

(14)

Khusus untuk akses pejabat, diwajibkan untuk menetapkan pejabat 1 atau pejabat 2, ini diperlukan saat mengirimkan notifikasi eskalasi pejabat 1 dan pejabat 2.

4.1.4.7 Tampilan Antarmuka Pengaturan Klaim

Gambar 4.18 Tampilan Antarmuka Pengaturan Klaim

Modul ini berfungsi untuk mengelompokkan pengguna berdasarkan nama klaim.

Tetapkan nama klaim kemudian assign dengan pengguna yang sudah ditambahkan di pengaturan pengguna. Klaim yang dibuat akan dijadikan master data penerima PIC pada saat pengiriman tugas. Modul ini memiliki 4 parameter yang harus diisi:

1 Nama Klaim Masukkan nama klaim

2 Singkatan Masukkan singkatan klaim.

3 Tenggang (Hari)

Masukkan tenggang hari untuk klaim yang dibuat.

Tenggang hari bertujuan untuk memberikan tenggang waktu berdasarkan klaim yang dibuat.

4 Penerima Pilih pengguna untuk dijadikan sebagai penerima tugas.

(15)

4.1.4.8 Tampilan Antarmuka Pengaturan Email

Gambar 4.19 Tampilan Antarmuka Pengaturan Email

Modul ini berfungsi sebagai konfigurasi utama untuk mengatur metode pengiriman email. Terdapat 2 metode untuk mengirimkan email:

1 Postfix Gunakan metode ini jika komputer server sudah dikonfigurasi untuk dapat mengirimkan email.

2 SMTP Gunakan metode ini untuk mengirimkan email dengan informasi Simple Mail Transfer Protocol (SMTP).

(16)

4.1.4.9 Tampilan Antarmuka Halaman Tugas

Gambar 4.19 Tampilan Antarmuka Pengaturan Email

Gambar 4.20 Tampilan Antarmuka Halaman Tugas

Modul Tugas adalah modul utama yang ada di aplikasi claim internal alert. Hanya pengguna dengan role Administrator dan PIC saja yang dapat menambahkan tugas.

Untuk menambahkan tugas, terdapat 6 parameter yang harus diisi oleh pengguna:

1 Nama Kapal Pilih nama kapal dari database kapal yang sudah di input sebelumnya.

2 Periode Kejadian Ketikkan periode kejadian dari tugas yang akan diisi.

3 No. Voyage Ketikkan No. Voyage dari tugas yang akan diisi.

4 Jenis Klaim Ketikkan Jenis Klaim dari tugas yang akan diisi.

5 No. Surat Owner Ketikkan No. Surat Owner dari tugas yang akan diisi.

6 Tgl Surat Owner Ketikkan Tgl Surat Owner dari tugas yang akan diisi.

7 Slow Pumping Ketikkan nilai slow pumping dari tugas yang akan ditambahkan.

8 Over Bunker Ketikkan nilai over bungker dari tugas yang akan ditambahkan.

(17)

Modul ini dilengkapi dengan modul tambah masal digunakan untuk menambahkan sekaligus banyak data

Keterangan: Excel yang sudah memiliki Nilai No. Voyage dan Periode Kejadian yang sama tidak akan di input kedalam aplikasi.n Setelah tugas berhasil diunggah, status tugas menjadi Perlu Aksi. Artinya tugas yang pertama kali di unggah diwajibkan untuk diberikan aksi pengiriman tugas ke owner.

4.2 Pengujian

Setelah tahap implementasi, maka tahap selanjutnya adalah tahap pengujian.

Pengujian program aplikasi ini dilakukan dengan metode Black Box testing. Metode

Black Box ini merupakan pengujian program berdasarkan fungsi dari program. Tujuan

dari metode Black Box testing ini adalah untuk menemukan kesalahan fungsi pada

program.

(18)

4.2.1 Skenario Uji Coba 4.2.1.1 Skenario Uji Coba Login

Id.

Uji Nama Uji Fungsi yang Diuji Skenario Hasil yang Diharapkan

1 Login dengan mengosongkan mandatory field

Field username dan password pada form login

User login dengan mengosongkan mandatory field

Muncul tanda peringatan dan sistem tidak akan menampilkan halaman utama.

2 Login dengan username atau password yang salah

Field username atau password pada form login

User login dengan memasukkan username atau password yang salah

Muncul pesan gagal dan sistem tidak akan menampilkan halaman utama

3 Login dengan username dan password yang salah

User login dengan memasukkan username dan password yang salah

Muncul pesan gagal dan sistem tidak akan menampilkan halaman utama

4 Login dengan username dan password yang benar

User login dengan memasukkan username dan password yang benar

Login berhasil dan sistem menampilkan halaman utama.

Tabel 4.1 Skenario Uji Coba Login

4.2.1.2 Skenario Uji Coba Kelola Tugas

Id.

1 Tambah tugas dengan mengosongkan mandatory field

Form tambah tugas Menambahkan tugas dengan mengosongkan mandatory field pada form tambah tugas

• Muncul tanda peringatan

• Sistem tidak menyimpan data ke database

• Data tidak muncul pada halaman tugas

2 Tambah tugas dengan mengisi mandatory field

Form tambah tugas Mengisi form tambah tugas dengan mengisi mandatory field

• Muncul pesan berhasil

• Sistem menyimpan data ke database

• Data muncul pada halaman

(19)

tugas 3 Ubah tugas dengan

mengosongkan mandatory field

Form ubah data training

Merubah data training pada form ubah data training dengan mengosongkan mandatory field

• Muncul tanda peringatan

• Sistem tidak merubah data pada database

4 Ubah data training dengan tidak mengosongkan mandatory field

Form ubah data training

Merubah data training pada form ubah data training dengan tidak mengosongkan mandatory field

• Sistem merubah data pada database

Tabel 4.2 Skenario Uji Coba Kelola Tugas

4.2.1.3 Skenario Uji Coba Kelola Pengaturan Umum

Id.

1 Tambah data pengaturan umum dengan mengosongkan mandatory field

Form tambah data pengaturan umum

Mengisi form tambah data pengaturan umum dengan mengosongkan madatory field

• Muncul pesan peringatan

• Sistem tidak menyimpan data pada database

2 Tambah data pengaturan umum dengan mengisi mandatory field

Mengisi form tambah data pengaturan umum dengan mengisi madatory field

• Sistem menyimpan data pada database

3 Ubah data pengaturan umum dengan mengosongkan mandatory field

Form ubah data pengaturan umum

Mengubah data pengaturan umum pada form ubah data pengaturan umum dengan mengosongkan madatory field

4 Ubah data pengaturan umum dengan tidak mengosongkan mandatory field

Mengubah data pengaturan umum pada form ubah data pengaturan umum dengan tidak mengosongkan madatory field

Tabel 4.3 Skenario Uji Coba Kelola Pengaturan Umum

(20)

4.2.1.4 Skenario Uji Coba Kelola Pengaturan Kapal

Id.

1 Tampil Data Kapal Menu pengaturan

Kapal

Pilih menu pengaturan Kapal Sistem menampilkan data kapal

2 Tambah data Kapal dengan mengosongkan mandatory field

Form tambah data Kapal

Mengisi form tambah data Kapal dengan mengosongkan madatory field

• Data tidak muncul pada halaman pengaturan kapal 3 Tambah data Kapal dengan

mengisi mandatory field

Form tambah data Kapal

Mengisi form tambah data Kapal dengan mengisi madatory field

• Data muncul pada halaman pengaturan kapal 4 Ubah data Kapal dengan

mengosongkan mandatory field

Form ubah data Kapal Mengubah data Kapal pada form ubah data Kapal dengan mengosongkan madatory field

• Sistem tidak merubah data pada database 5 Ubah data Kapal dengan tidak

Form ubah data Kapal Mengubah data Kapal pada form ubah Kapal dengan tidak mengosongkan madatory field

6 Hapus data Kapal Data Kapal Menghapus data Kapal • Muncul pesan konfirmasi

• Jika “Ya” maka sistem menghapus data dari database. Jika “Tidak”

maka data tidak terhapus

Tabel 4.4 Skenario Uji Coba Kelola Pengaturan Kapal

(21)

4.2.1.5 Skenario Uji Coba Kelola Pengaturan Owner

Id.

1 Tampil Data Owner Menu pengaturan

Owner

Pilih menu pengaturan Owner Sistem menampilkan data Owner

2 Tambah data Owner dengan mengosongkan mandatory field

Form tambah data Owner

Mengisi form tambah data Owner dengan mengosongkan madatory field

• Data tidak muncul pada halaman pengaturan Owner

3 Tambah data Owner dengan mengisi mandatory field

Mengisi form tambah data Owner dengan mengisi madatory field

• Data muncul pada halaman pengaturan Owner

4 Ubah data Owner dengan mengosongkan mandatory field

Form ubah data Owner Mengubah data Owner pada form ubah data Owner dengan mengosongkan madatory field

• Sistem tidak merubah data pada database 5 Ubah data Owner dengan tidak

Form ubah data Owner Mengubah data Owner pada form ubah Owner dengan tidak mengosongkan madatory field

6 Hapus data Owner Data Owner Menghapus data Owner • Muncul pesan konfirmasi

Tabel 4.5 Skenario Uji Coba Kelola Pengaturan Owner

(22)

4.2.1.6 Skenario Uji Coba Kelola Pengaturan Pengguna

Id.

1 Tampil Data Pengguna Menu Master Pengguna Pilih menu Pengaturan Pengguna Sistem menampilkan data Pengguna

2 Tambah data Pengguna dengan mengosongkan mandatory field

Form tambah data Pengguna

Mengisi form tambah data Pengguna dengan mengosongkan madatory field

• Data tidak muncul pada list data Pengguna.

3 Tambah data Pengguna dengan mengisi mandatory field

Mengisi form tambah data Pengguna dengan mengisi madatory field

• Data muncul pada daftar data Pengguna

4 Ubah data Pengguna dengan mengosongkan mandatory field

Form ubah data Pengguna Mengubah data Pengguna pada form ubah data Pengguna dengan mengosongkan madatory field

5 Ubah data Pengguna

dengan tidak

mengosongkan mandatory field

Form ubah data Pengguna Mengubah data Pengguna pada form ubah data Pengguna dengan tidak mengosongkan madatory field

6 Hapus data Pengguna Data Pengguna Menghapus data Pengguna • Muncul pesan konfirmasi

Tabel 4.6 Skenario Uji Coba Kelola Pengaturan Pengguna

(23)

4.2.1.7 Skenario Uji Coba Kelola Pengaturan Klaim

Id.

Uji Nama Uji Fungsi yang

Diuji Skenario Hasil yang Diharapkan

1 Tampil Data Klaim Menu Pengaturan Klaim

Pilih menu Pengaturan Klaim Sistem menampilkan data Klaim

2 Tambah data Klaim dengan mengosongkan mandatory field

Form tambah data Klaim

Mengisi form tambah data Klaim mengosongkan madatory field

• Data tidak muncul pada halaman list klaim

3 Tambah data Klaim dengan mengisi mandatory field

Mengisi form tambah data Klaim dengan mengisi madatory field

• Data muncul pada halaman list klaim

4 Ubah data Klaim dengan mengosongkan mandatory field

Form ubah data Klaim

Mengubah data Klaim pada form ubah data Klaim dengan mengosongkan madatory field

5 Ubah data Klaim dengan tidak mengosongkan mandatory field

Form ubah data Klaim

Mengubah data Klaim pada form ubah data Klaim dengan tidak mengosongkan madatory field

• Sistem merubah data pada database 6 Hapus data Klaim Data Klaim Menghapus data Klaim • Muncul pesan konfirmasi

Tabel 4.7 Skenario Uji Coba Kelola Pengaturan Klaim

(24)

4.2.1.8 Skenario Uji Coba Kelola Pengaturan Email

Id.

Uji Nama Uji Fungsi yang

Diuji Skenario Hasil yang Diharapkan

1 Tampil Data Email Menu

Pegaturan Email

Pilih menu Pengaturan Email Sistem menampilkan data Email

2 Tambah data Email dengan mengosongkan mandatory field

Form tambah data Email

Mengisi form tambah data Email dengan mengosongkan madatory field

• Data tidak muncul pada halaman list email.

3 Tambah data Email dengan mengisi mandatory field

Mengisi form tambah data Email dengan mengisi madatory field

• Data muncul pada halaman list email.

4 Ubah data Email dengan mengosongkan mandatory field

Form ubah data Email

Mengubah data Email pada form ubah data Email dengan mengosongkan madatory field

5 Ubah data Email dengan tidak mengosongkan mandatory field

Form ubah data Email

Mengubah data Email pada form ubah data Email dengan tidak mengosongkan madatory field

• Sistem merubah data pada database 6 Hapus data Email Data Email Menghapus data Email • Muncul pesan konfirmasi

Tabel 4.8 Skenario Uji Coba Kelola Pengaturan Email

(25)

4.2.2 Hasil Uji Coba 4.2.2.1 Hasil Uji Coba Login

Id.

Uji

Nama Uji Fungsi yang Diuji Skenario Hasil

Pengujian 1 Login dengan mengosongkan

mandatory field

User login dengan mengosongkan mandatory field

SUKSES 2 Login dengan username atau

password yang salah

Field username atau password pada form login

User login dengan memasukkan username atau password yang salah

SUKSES 3 Login dengan username dan

password yang salah

User login dengan memasukkan username dan password yang salah

SUKSES 4 Login dengan username dan

password yang benar

User login dengan memasukkan username dan password yang benar

SUKSES

Tabel 4.9 Hasil Uji Coba Login

4.2.2.2 Hasil Uji Coba Kelola Tugas

Id. Uji Nama Uji Fungsi yang Diuji Skenario Hasil Pengujian

Id. Uji Nama Uji Fungsi yang Diuji Skenario SUKSES

1 Tambah tugas dengan

Form tambah tugas Menambahkan tugas dengan mengosongkan mandatory field pada form tambah tugas

SUKSES

2 Tambah tugas dengan mengisi mandatory field

Form tambah tugas Mengisi form tambah tugas dengan mengisi mandatory field

SUKSES

3 Ubah tugas dengan

Form ubah data training Merubah data training pada form ubah data training dengan mengosongkan mandatory field

SUKSES

4 Ubah data training dengan tidak mengosongkan mandatory field

Form ubah data training Merubah data training pada form ubah data training dengan tidak mengosongkan mandatory field

SUKSES

Tabel 4.10 Hasil Uji Coba Kelola Pengaturan Tugas

(26)

4.2.2.3 Hasil Uji Coba Kelola Pengaturan Umum

1 Tambah data pengaturan umum dengan mengosongkan mandatory field

Mengisi form tambah data pengaturan umum dengan mengosongkan madatory field

SUKSES

2 Tambah data pengaturan umum dengan mengisi mandatory field

Mengisi form tambah data pengaturan umum dengan mengisi madatory field

SUKSES

3 Ubah data pengaturan umum dengan mengosongkan mandatory field

Mengubah data pengaturan umum pada form ubah data pengaturan umum dengan mengosongkan madatory field

SUKSES

4 Ubah data pengaturan umum dengan tidak mengosongkan mandatory field

Mengubah data pengaturan umum pada form ubah data pengaturan umum dengan tidak mengosongkan madatory field

SUKSES

Tabel 4.11 Hasil Uji Coba Kelola Pengaturan Umum

4.2.2.4 Hasil Uji Coba Kelola Pengaturan Kapal

1 Tampil Data Kapal Menu pengaturan

Kapal

Pilih menu pengaturan Kapal

^SUKSES

2 Tambah data Kapal dengan mengosongkan mandatory field

Form tambah data Kapal

Mengisi form tambah data Kapal dengan mengosongkan madatory field

SUKSES

3 Tambah data Kapal dengan mengisi mandatory field

Form tambah data Kapal

Mengisi form tambah data Kapal dengan mengisi madatory field

SUKSES

4 Ubah data Kapal dengan mengosongkan mandatory field

Form ubah data Kapal Mengubah data Kapal pada form ubah data Kapal dengan mengosongkan madatory field

SUKSES

5 Ubah data Kapal dengan Form ubah data Kapal Mengubah data Kapal pada form

^SUKSES

(27)

tidak mengosongkan mandatory field

ubah Kapal dengan tidak mengosongkan madatory field

6 Hapus data Kapal Data Kapal Menghapus data Kapal

^SUKSES

Tabel 4.12 Hasil Uji Coba Kelola Pengaturan Kapal

4.2.2.5 Hasil Uji Coba Kelola Pengaturan Owner

1 Tampil Data Owner Menu pengaturan

Owner

Pilih menu pengaturan Owner SUKSES 2 Tambah data Owner dengan

Mengisi form tambah data Owner dengan mengosongkan madatory field

SUKSES 3 Tambah data Owner dengan

mengisi mandatory field

Mengisi form tambah data Owner dengan mengisi madatory field

SUKSES 4 Ubah data Owner dengan

Form ubah data Owner Mengubah data Owner pada form ubah data Owner dengan mengosongkan madatory field

SUKSES

5 Ubah data Owner dengan tidak mengosongkan mandatory field

Form ubah data Owner Mengubah data Owner pada form ubah Owner dengan tidak mengosongkan madatory field

SUKSES

6 Hapus data Owner Data Owner Menghapus data Owner SUKSES

Tabel 4.13 Hasil Uji Coba Kelola Pengaturan Owner

4.2.2.6 Hasil Uji Coba Kelola Pengaturan Pengguna

1 Tampil Data Pengguna Menu Master Pengguna Pilih menu Pengaturan Pengguna SUKSES 2 Tambah data Pengguna dengan

Mengisi form tambah data Pengguna dengan mengosongkan madatory field

SUKSES 3 Tambah data Pengguna dengan

Mengisi form tambah data Pengguna dengan mengisi madatory field

SUKSES

(28)

4 Ubah data Pengguna dengan mengosongkan mandatory field

Form ubah data Pengguna

Mengubah data Pengguna pada form ubah data Pengguna dengan mengosongkan madatory field

SUKSES

5 Ubah data Pengguna dengan tidak mengosongkan mandatory field

Form ubah data Pengguna

Mengubah data Pengguna pada form ubah data Pengguna dengan tidak mengosongkan madatory field

SUKSES

6 Hapus data Pengguna Data Pengguna Menghapus data Pengguna SUKSES

Tabel 4.14 Hasil Uji Coba Kelola Pengaturan Pengguna

4.2.2.7 Hasil Uji Coba Kelola Pengaturan Klaim

1 Tampil Data Klaim Menu Pengaturan

Klaim

Pilih menu Pengaturan Klaim SUKSES 2 Tambah data Klaim dengan

Mengisi form tambah data Klaim mengosongkan madatory field

SUKSES 3 Tambah data Klaim dengan

Mengisi form tambah data Klaim dengan mengisi madatory field

SUKSES 4 Ubah data Klaim dengan

Form ubah data Klaim Mengubah data Klaim pada form ubah data Klaim dengan mengosongkan madatory field

SUKSES

5 Ubah data Klaim dengan tidak mengosongkan mandatory field

Form ubah data Klaim Mengubah data Klaim pada form ubah data Klaim dengan tidak mengosongkan madatory field

SUKSES

6 Hapus data Klaim Data Klaim Menghapus data Klaim SUKSES

Tabel 4.15 Hasil Uji Coba Kelola Pengaturan Klaim

4.2.2.8 Hasil Uji Coba Kelola Pengaturan Email

1 Tampil Data Email Menu Pegaturan Email Pilih menu Pengaturan Email SUKSES

(29)

2 Tambah data Email dengan mengosongkan mandatory field

Mengisi form tambah data Email dengan mengosongkan madatory field

SUKSES

3 Tambah data Email dengan mengisi mandatory field

Mengisi form tambah data Email dengan mengisi madatory field

SUKSES 4 Ubah data Email dengan

Form ubah data Email Mengubah data Email pada form ubah data Email dengan mengosongkan madatory field

SUKSES

5 Ubah data Email dengan tidak mengosongkan mandatory field

Form ubah data Email Mengubah data Email pada form ubah data Email dengan tidak mengosongkan madatory field

SUKSES

6 Hapus data Email Data Email Menghapus data Email SUKSES