ANALISIS FAKTOR YANG MEMENGARUHI KREDIT YANG DIKELUARKAN BANK UMUM TAHUN 2011-2015.
Teks penuh
Gambar
![Tabel 1. Pengambilan keputusan autokorelasi.](https://thumb-ap.123doks.com/thumbv2/123dok/796077.463889/58.595.181.491.250.422/tabel-pengambilan-keputusan-autokorelasi.webp)
![Tabel 2. 10 Bank Terbesar di Indonesia Berdasarkan Jumlah Kredit Tahun 2011.](https://thumb-ap.123doks.com/thumbv2/123dok/796077.463889/65.595.148.477.108.257/tabel-bank-terbesar-indonesia-berdasarkan-jumlah-kredit-tahun.webp)
![Tabel 3. Hasil Statistik Deskriptif](https://thumb-ap.123doks.com/thumbv2/123dok/796077.463889/66.595.125.502.120.323/tabel-hasil-statistik-deskriptif.webp)
![Tabel 5. Uji Autokorelasi](https://thumb-ap.123doks.com/thumbv2/123dok/796077.463889/70.595.169.451.272.318/tabel-uji-autokorelasi.webp)
Dokumen terkait
Adapun variabel yang dominan terhadap kredit modal kerja di Jawa Timur (Y) adalah Jumlah Dana Bank (X 1 ). Kata Kunci : Jumlah Dana Bank Umum, Tingkat Suku Bunga Kredit,
Tujuan penelitian untuk menganalisis rasio likuiditas, solvabilitas dan rentabilitas agar dapat meningkatkan kinerja keuangan pada Bank Perkreditan Rakyat Kencana Mandiri di
Kesimpulan dalam penelitian ini yaitu secara parsial likuiditas dan size tidak berpengaruh terhadap rentabilitas ekonomi, sedangkan secara simultan likuiditas,
Alat analisis dalam penelitian ini menggunakan alat regresi panel dengan variabel independen Dana Pihak Ketiga (DPK), inflasi, kurs rupiah terhadap mata uang asing, dan
besar dan variasi yang lebih besar dari tingkat bagi hasil terkait dengan. spread bank yang
Penyaluran dana Bank Syariah melalui pembiayaan dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu faktor internal dan faktor eksternal yang dapat dilihat dalam laporan
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi rasio likuiditas, solvabilitas dan rentabilitas Bank Kaltimtara Syariah Tanah Grogot sengingga hasil dari laporan
Tujuan ini adalah untuk mengetahui pengaruh jumlah dana bank umum, tingkat suku bunga kredit, likuiditas bank umum, jumlah kantor bank umum terhadap penyaluran kredit modal kerja