• Tidak ada hasil yang ditemukan

Jenis-Jenis Evaluasi. Aip saripudin

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "Jenis-Jenis Evaluasi. Aip saripudin"

Copied!
34
0
0

Teks penuh

(1)

Aip saripudin

Jenis-Jenis Evaluasi

Aip saripudin

(2)

Kahfi 11 - 20

(3)

Jenis Evaluasi berdasarkan Tujuan

Jenis Evaluasi berdasarkan Sasaran

Jenis Evaluasi berdasarkan Lingkup Kegiatan pembelajaran

Jenis evaluasi berdasarkan objek dan subjek evaluasi Contoh-Contoh Evaluasi

Contoh-Contoh Evaluasi

(4)

Jenis Evaluasi berdasarkan Tujuan

Evaluasi diagnostic

Evaluasi Penempatan

Evaluasi Formatif

Evaluasi Sumatif

(5)

Evaluasi Diagnostik

Evaluasi diagnostik berfungsi atau dilaksanakan untuk mengidentifikasi kesulitan belajar yang dialami peserta didik, menentukan faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya kesulitan berlajar, dan menetapkan cara mengatasi kesulitan berlajar tersebut.

berlajar tersebut.

(6)

Evaluasi Penempatan

Dilaksanakan untuk keperluan penempatan yang bertujuan agar setiap peserta didik yang mengikuti kegiatan pembelajaran di kelas atau pada jenis dan jenjang pendidikan tertentu dapat melakukan kegiatan pembelajaran secara efektif karena sesuai dengan bakat dan kemampuannya masing-masing.

(7)

Evaluasi Formatif

Evaluasi formatif pada dasarnya adalah evaluasi proses yang bertujuan untuk mendapatkan umpan balik bagi usaha perbaikan kualitas pembelajaran dalam konteks kelas.

(8)

EVALUASI SUMATIF :

Evaluasi yang dilakukan pada akhir program Untuk memberi informasi

kepada kepada

konsumen yang potensial tentang

manfaat atau kegunaan program

(9)

Hubungan Evaluasi Formatif dan Evaluasi Sumatif

Evaluasi

formatif formatif

Sumatif

(10)

Tujuan

Formatif: Untuk mengetahui sejauh mana program terlaksana dalam jangka waktu tertentu.

Sumatif : Untuk menentukan nilai yang melambangkan keberhasilan dari program yang telah dilaksanakan.

keberhasilan dari program yang telah dilaksanakan.

(11)

Lanjutan………

Formatif Sumatif

Pertanyaan -Apa yang sedang dikerjakan?

-Apa yang perlu

-Apa hasilnya -Dengan siapa?

-Apa yang perlu diperbaiki?

-Bagaimana akan di perbaiki?

-Dalam kondisi bagaimana?

-Penataran yang

mana?

(12)

TINDAK LANJUT

Evaluasi Formatif :

a. Dilanjutkan jika program terlaksana b. Memperbaiki jika terdapat

E v

b. Memperbaiki jika terdapat

kekurangan dalam program

(13)

TINDAK LANJUT

Evaluasi Sumatif :

a. Untuk Mengetahui Kedudukan dari Program.

b. Menginformasikan kemajuan program

E v

b. Menginformasikan kemajuan program

(14)

Jenis Evaluasi berdasarkan Sasaran

Evaluasi Konteks

Evaluasi input

Evaluasi Proses

Evaluasi Hasil atau Produk Evaluasi Outcome

Evaluasi Outcome

(15)

Evaluasi Konteks

Evaluasi konteks adalah upaya menggambarkan dan merinci lingkungan kebutuhan yang tidak terpenuhi, populasi dan sampel yang dilayani dan tujuan proyek

(16)

Evaluasi Input

Evaluasi input adalah evaluasi yang dilakukan sebelum suatu proses pembelajaran berlangsung

Evaluasi input terdiri dari 3 fungsi, yaitu;

1. evaluasi penempatan,

2. evaluasi kesiapan,

3. evaluasi seleksi.

(17)

1) Fungsi evaluasi sebagai penempatan (placement) adalah evaluasi yang dilakukan untuk mengetahui kemampuan, minat, dan bakat siswa sehingga dapat diputuskan dimana tempat yang cocok bagi siswa tersebut.

2) Evaluasi kesiapan adalah evaluasi yagn dilakukan

2) Evaluasi kesiapan adalah evaluasi yagn dilakukan untuk mengetahui kesiapan siswa untuk menerima materi yang diberikan, untuk mengetahui apakah siswa telah mengguasai materi prasyarat.

3) Evaluasi seleksi, evaluasi yang dilakukan karena adanya daya tampung.

(18)

Evaluasi Proses

Evaluasi proses adalah evaluasi yang dilakukan selama proses pembelajaran berlangsung.

Evaluasi proses terdiri dari 4 fungsi, yaitu

1) Evaluasi kualitatif

1) Evaluasi kualitatif

2) Evaluasi kuantitatif

3) Evaluasi formatif

4) Evaluasi diagnostik

(19)

1. Evaluasi kualitatif adalah evaluasi terhadap proses pembelajaran tentang interaksi yang terjadi dalam kelas.

2. Evaluasi kuantitatif adalah evaluasi terhadap proses pembelajaran, seperti efektivitas pembelajaran, jumlah kehadiran guru dan siswa dan lain-lain.

dan lain-lain.

3. Evaluasi Formatif adalah evaluasi yang dilakukan untuk mengetahui penguasaan materi selama proses pembelajaran sedang berlansung

4. Evaluasi diagnostik adalah evaluasi yang dilakukan untuk mengetahui tentang kesulitan belajar yang dialami oleh siswa

(20)

Evaluasi Hasil

Evaluasi hasil (sumatif) adalah evaluasi yang dilaksanakan pada akhir keseluruhan proses pembelajaran.

Hasil dari evaluasi sumatif ini menggambarkan keberhasilan atau point dari suatu proses keberhasilan atau point dari suatu proses pembelajaran yang sudah berlangsung.

Hasil dari evaluasi sumatif ini dapat juga dijadikan landasan dalam membuat suatu kebijakan.

(21)

Evaluasi Outcome

Evaluasi outcome (dampak) adalah evaluasi terhadap elemen- elemen yang terkait dalam penentuan dampak/ pengaruh yang dihasilkan layanan program terhadap sasaran secara keseluruhan

(22)

Jenis Evaluasi berdasarkan Lingkup Kegiatan pembelajaran

Evaluasi Program Pengajaran

Evaluasi Proses Pelaksanaan Pengajaran

Evaluasi Hasil Belajar

(23)

Evaluasi Program Pengajaran

Evaluasi atau penilaian terhadap program pengajaran akan mencakup tiga hal, yaitu : (a) evaluasi terhadap tujuan

pengajaran, (b) evaluasi terhadap isi program pengajaran, dan (c) evaluasi terhadap strategi belajar mengajar

(24)

Evaluasi Proses Pelaksanaan Pengajaran

Evaluasi mengenai proses pelaksanaan pengajaran akan mencakup sepuluh hal, yaitu : (a) kesesuaian antara proses belajar mengajar yang berlangsung dengan garis-garis besar program pengajaran yang telah ditentukan, (b) kesiapan guru dalam melaksanakan program pengajaran, (c) kesiapan pserta didik dalam mengikuti proses pembelajaran, (d) minat atau perhatia peserta didik di dalam mengikuti pelajaran, (e) minat atau perhatia peserta didik di dalam mengikuti pelajaran, (e) keaktifan atau partisipasi peserta didik selama proses pembelajaran berlangsung, (f) perana bimbingan dan penyuluhan terhadap peserta didik yang memerlukannya, (g) komunikasi dua arah antara guru dan murid selama proses pembelajaran berlangsung, (h) pemberian dorongan atau motivasi terhadap peserta didik, (i) pemberian tugas- tugas kepda peserta didik dalam rangka penerapan teori-teori yang diperoleh di dalam kelas, dan (j) upaya menghilangkan dampak negatif yang timbul sebagai akibat dari kegiatan-kegiatan yang dilakukan di sekolah

(25)

Evaluasi Hasil Belajar

Evaluasi terhadap hasil belajar peserta didik ini mencakup : (a) evaluasi mengenai tingkat penguasaan peserta didik

terhadap tujuan-tujuan khusus yang ingin dicapai dalam unit- unit program pengajaran yang bersifat terbatas, dan (b)

evaluasi mengenai tingkat pencapaian peserta didik terhadap evaluasi mengenai tingkat pencapaian peserta didik terhadap tujuan-tujuan umum pengajaran

(26)

Jenis evaluasi berdasarkan objek dan

subjek evaluasi

(27)

Keterkaitan Belajar dan Pembelajaran

ENVIRONMENTAL INPUT

LEARNING

RAW INPUT LEARNING OUTPUT

TEACHING PROCESS

RAW INPUT OUTPUT

INSTRUMENTAL INPUT

(28)

Evaluasi Objek

Input atau bahan mentah yang siap untuk diolah dalam dunia pendidikan, khususnya proses pembelajaran di sekolah, yaitu para calon peserta didik seperti : calon murid, calon siswa, calon mahasiswa dan sebagainya.

(29)

Segi input ini maka objek dari evaluasi pendidikan meliputi tiga aspek, antara lain (1) aspek kemampuan, (2) aspek

kepribadian dan (3) aspek sikap.

Segi trasformasi, maka objek dari evaluasi pendidikan

meliputi : (a) kurikulum atau materi pelajaran, (b) metode meliputi : (a) kurikulum atau materi pelajaran, (b) metode mengajar dan teknik penilaian, (c) sarana atau media

pendidikan, (d) sistem administrasi, (e) guru dan unsur-unsur persoalan lainnya yang terlibat dalam proses pendidikan

Sudijono Anas, Pengantar Evaluasi Pendidikan (Jakarta: PT Rajawali Press, 2008), hlm. 26.

(30)

Evaluasi Subjek:

Evaluasi berdasarkan subjek evaluasi terbagi menjadi dua jenis yaitu internal dan eksternal. Evaluasi internal dilaksanakan oleh pihak-pihak yang ada dalam organisasi seperti dalam pendidikan di sekolah dilaksanakan oleh pendidik. Evaluasi eksternal dilaksanakan oleh pihak-pihak luar lembaga atau eksternal dilaksanakan oleh pihak-pihak luar lembaga atau organisasi

(31)

KONFIGURASI EVALUASI I

EVALUATOR OUTSIDER

PELAKSANA PROGRAM

Hasilnya digunakan oleh audiens internal

Pelaksana evaluasi dilakukan oleh tim eksternal Hasilnya digunakan oleh internal

(32)

KONFIGURASI EVALUASI II

EVALUATOR OUTSIDER

PELAKSANA PROGRAM

HASILNYA DIGUNAKAN OLEH PIMPINAN

(33)

KONFIGURASI EVALUASI III

EVALUATOR

PELAKSANA PROGRAM PENGGUNA HASIL PENGGUNA HASIL

Pelaksana evaluasi dilakukan oleh tim internal, Dari suatu lembaga

Digunakan oleh lembaga tersebut

(34)

KONFIGURASI EVALUASI IV

EVALUATOR

PELAKSANA PROGRAM PENGGUNA HASIL

Pelaksana evaluasi dilakukan oleh tim internal, Dari suatu lembaga

Contoh evaluasi diri kelembagaan, akreditasi Dilaporkan kepada outsider

Referensi

Dokumen terkait

Jika anda ingin merubah Port yang digunakan kita bisa konfigurasi di file sshd_config, caranya masuk ke folder cd /etc/ssh lalu ketikkan nano sshd_config atau

Adalah pigmen yang berwarna ungu, biru atau merah. Warna yang disebabkan oleh adanya antosianin dipengaruhi oleh: konsentrasi, pH dari media, dan adanya pigmen

Hasil dari kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini yakni terbentuknya pola pikir dan pemahaman dari petani untuk menata manajemen usaha serta cara

ORGANISASI MITRA Pendidikan Keaksaraan Pedidikan Kesetaraan Budaya Baca Pendidikan Berkelanjutan 1.. ORGANISASI MITRA Pendidikan Keaksaraan Pedidikan Kesetaraan Budaya

Dari penelitian yang pernah dilakukan oleh (Sagita et al., 2014) didapatkan hasil bahwa Teknologi akuaponik terbukti mampu berhasil memproduksi ikan secara optimal pada lahan

tumbuhan kelapa sawit (Elaeis gueneensis Jacq.).CPO diesktraksi dari bagian mesokarp buah sawit secara mekasnis dan fisika di pabrik kelapa sawit (PKS).Banyaknya

Sedangkan keunggulan strategi bisnis dalam memenangkan kompetisi yang dapat diperoleh adalah komunikasi global dalam bisnis menjadi benar-benar hidup, lebih cepat, murah, dan

Dari analisis dan pembahasan hasil penelitian tindakan kelas dapat diambil kesimpulan bahwa penggunaan model active learning tipe Think-Pair-Share pada mata