• Tidak ada hasil yang ditemukan

MEDIA PROMOSI MOTION GRAPHIC TERHADAP APLIKASI DIGITAL KRL ACCESS STUDI KASUS KRL JABODETABEK

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "MEDIA PROMOSI MOTION GRAPHIC TERHADAP APLIKASI DIGITAL KRL ACCESS STUDI KASUS KRL JABODETABEK"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

Vol. 1 No. 2 – Juni 2020

P-ISSN: 2716-215X E-ISSN: 2722-5283

MEDIA PROMOSI MOTION GRAPHIC TERHADAP APLIKASI DIGITAL KRL ACCESS

STUDI KASUS KRL JABODETABEK

Oleh:

Edwar Juanda1 Benediktus Aji Andandi2 Universitas Mercu Buana Jakarta

Edha.edwar@gmail.com Andandi.ben@gmail.com

ABSTRAK

Media promosi di Indonesia khususnya daerah Jabodetabek terus berkembang secara kreatif dan menarik. Beberapa media promosi mencakup poster, brosur, pamflet, kartu nama, billboard, spanduk, banner, video dan motion graphic. Promosi memegang peran didalam segala bidang, terutama dalam bidang usaha, kegiatan, instansi pemerintah, organisasi, individu, atau perusahaan untuk menginformasikan produk atau jasa yang dihasilkan. PT KCI memiliki sebuah produk aplikasi yaitu KRL Access yang menurut penulis proses promosinya kurang efektif. Peneliti ingin menganalisis strategi promosi dan komunikasi visual yang akan digunakan pada media promosi KRL Access yang dimiliki PT.KCI dengan pandangan desain komunikasi visual menggunakan refrensi perusahaan sejenis.

Kata Kunci : KRL Access; Promosi; Motion Graphic

(2)

Edwar Junanda IMAGINARIUM Vol. 1 No. 2 – Juni 2020 Benediktus Aji Andandi

PENDAHULUAN

Promosi adalah usaha untuk menyampaikan pesan kepada publik terutama konsumen sasaran mengenai keberadaan produk di pasar(Sutisna, 2003). Di dalam sebuah perusahaan, promosi digunakan dalam bentuk media- media iklan dalam melakukan pemasaran produk barang atau jasa. Yang dimaksud dengan media iklan sendiri adalah berbagai sarana komunikasi yang dipakai perusahaan untuk mengantarkan dan menyebarluaskan pesan kepada target pasar yang dituju. (Sutarno, n.d.) Ada berbagai macam media iklan yang dapat digunakan dalam melakukan promosi yaitu iklan media cetak, seperti iklan koran, iklan majalah, iklan tabloid, brosur, poster, katalog, dan lainnya, iklan luar ruang, seperti billboard, baliho, spanduk, neon box, sign branding, dan lainnya, serta iklan media elektronik, seperti television advertising, radio advertising dalam bentuk suara, online advertising dalam bentuk video atau animasi.

Dewasa ini, peranan media promosi bagi perusahaan dalam bidang barang dan jasa di Indonesia telah banyak berkembang. Salah satu perusahaan di Jakarta yang menggunakan media promosi untuk mempromosikan jasa dan produknya kepada masyarakat adalah PT Kereta Commuter Indonesia (PT KCI). PT Kereta Commuter Indonesia merupakan perusahaan transportasi massal perkotaan dengan ruang lingkup Jabodetabek dalam bentuk Kereta Rel Listrik (KRL) dengan rata-rata jumlah pengguna KRL per hari mencapai 1.001.438 pengguna (FASIHAH, 2020). PT KCI memiliki produk dan jasa yang menggunakan media promosi untuk mempromosikannya.

Namun terdapat beberapa produk atau jasa yang dimiliki PT KCI yang tidak dioptimalkan pada pelaksanaan promosinya. Salah satu fitur PT KCI yang pelaksanaan promosinya kurang baik adalah KRL Access atau aplikasi (gadget) yang dimiliki pihak PT KCI. Menurut data unduhan di Play Store, KRL Access hanya diunduh sebanyak 500.000 kali unduhan, bertolak belakang dengan jumlah pengguna KRL per harinya yang mencapai 1 juta pengguna. Promosi yang dilakukan kurang efektif dan tidak komunikatif. Padahal KRL Access dapat

(3)

Edwar Junanda IMAGINARIUM Vol. 1 No. 2 – Juni 2020 Benediktus Aji Andandi

juga dengan PT KAI yang memiliki promosi yang baik mengenai produk aplikasinya yaitu KAI Access dengan jumlah unduhan mencapai 1 juta kali unduhan, yang dibuat dalam bentuk video iklan motion graphic.

Oleh karena itu KRL Access memerlukan strategi promosi yang baik agar dapat menarik minta konsumen menggunakan produk atau jasanya. Maka dengan ini penulis ingin memberikan pilihan media promosi yang efektif dan interaktif untuk mempromosikan atau mengenalkan KRL Access kepada konsumen dengan refrensi promosi dari perusahaan sejenis, yaitu menggunakan media promosi video motion graphic. Media promosi ini dipilih karena kita sudah memasuki era digital, dimana masyarakat sudah menerima informasi melalui internet dan media sosial lainnya sehingga diharapkan dapat menjangkau target audience lebih luas dan lebih interaktif kepada audience. (Siregar, 2017)

PEMBAHASAN KRL Access1

PT Kereta Commuter Indonesia atau KCI kembali berinovasi dengan mengeluarkan aplikasi KRL Access yang merupakan penyempurnaan dari aplikasi info KRL. Dirilis pada tanggal 3 Februari 2014. Fitur baru yang ditawarkan KRL Access semakin memudahkan pengguna jasa KRL, selain dapat mengetahui posisi kereta dan jadwal keberangkatan. Aplikasi ini menyatukan seluruh akses informasi dari media sosial KCI ke dalam satu platform. Melalui KRL Access,

Gambar 1 Poster Promosi KRL Acess

(4)

Edwar Junanda IMAGINARIUM Vol. 1 No. 2 – Juni 2020 Benediktus Aji Andandi

pengguna juga bisa mendaftar untuk mendapatkan notifikasi langsung ke ponselnya saat ada informasi terkini seputar kondiri lintas KRL (Azis, 2020).

KRL Access dapat diunduh di Play Store dan Appstore dengan jumlah unduhannya mencapai 500 ribu unduhan dengan ukuran 3 MB. Menurut data internal PT KCI, penggunaan aplikasi per harinya mencapai 3.439 untuk pengguna Android dan 1.344 untuk pengguna IOS. Dengan domisili penggunaan paling banyak didominasi wilayah Jakarta. KRL Access memiliki media promosi pendukung yang digunakan untuk mempromosikan aplikasi tersebut yaitu poster atau banner web.

Pada media promosi poster KRL Access, menggunakan ilustrasi deskriptif berupa keterangan tulisan, serta ilustrasi kualitatif berupa simbol dan ikon untuk menjelaskan fitur – fitur yang ada didalam aplikasinya. Penggunaan warna yang digunakan, lebih didominasi oleh warna merah, putih, dan hitam yang merupakan warna utama logo dan karakter dari PT. KCI. Media promosi ini menurut penulis tidak bersifat efektif dan interaktif.

Sehingga tidak memaksimalkan strategi promosi yang dilakukan, mengakibatkan jumlah unduhan hanya mencapai 500 ribu, yaitu setengah dari rata – rata pengguna KRL setiap harinya yang mencapai 1 juta lebih pengguna.

Fitur Aplikasi KRL Access

1. Posisi KRL, merupakan fitur didalam KAI Access yang bertujuan untuk menunjukan posisi kereta dengan bantuan aplikasi map GPS. Sehingga memudahkan pengguna mengetahui posisi KRL yang dinaikinya.

2. Rute dan jadwal kereta, merupakan fitur di dalam KAI Access yang berguna untuk memberikan informasi mengenai rute perjalanan dan jadwal waktu datangnya kereta

3. C – Traffic, fitur informasi mengenai keadaan lalu lintas kereta di lapangan.

Mengetahui adanya pergantian jalur dan jadwal kereta KRL.

4. C – news, fitur informasi berita mengenai KRL.

(5)

Edwar Junanda IMAGINARIUM Vol. 1 No. 2 – Juni 2020 Benediktus Aji Andandi

5. Peta Rute, merupakan fitur didalam KAI Access yang menyediakan peta rute jalur KRL secara infografis agar memudahkan pengguna memahami rute kereta.

6. Tarif, merupakan fitur didalam KAI Access yang berguna untuk memberikan informasi mengenai harga tarif di tiap stasiunnya.

7. Sosial media, merupakan fitur didalam KAI Access yang berguna untuk menyambungkan aplikasi dengan social media yang ada di dalam gadget pengguna.

8. Email keluhan, merupakan fitur yang berguna untuk menyampaikan keluhan melalui pesan elektronik.

Target Konsumen 1. Geografi

Segmentasi aplikasi KRL Access yaitu para pengguna KRL yaitu masyarakat umum yang berada di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek)

2. Demografi

Umur : 15 – 45 Tahun

Jenis Kelamin : Laki-laki dan perempuan 3. Psikografi

Personality : Konsumen yang menginginkan kemudahan informasi dalam bertransportasi

Behavior : Aktif dalam penggunaan gadget dan internet Data Penggunaan Aplikasi

Berdasarkan data penggunaan aplikasi yang diperoleh dari data internal PT KCI, dapat diketahui penggunaan aplikasi KRL Access perharinya mencapai 1.344 untuk pengguna IOS dan 3.439 untuk pengguna Android, dengan dominasi wilayah penggunaan di daerah Jakarta. Jumlah penggunaan yang terbilang sangat sedikit dibandingkan dengan jumlah pengguna KRL setiap harinya yang mencapai 1 juta pengguna KRL.

(6)

Edwar Junanda IMAGINARIUM Vol. 1 No. 2 – Juni 2020 Benediktus Aji Andandi

Refrensi Media Promosi Motion Graphic 1. KAI Access

KAI Access adalah satu-satunya aplikasi resmi yang dikeluarkan oleh PT Kereta Api Indonesia. Aplikasi ini tidak hanya untuk penjualan tiket tetapi beberapa fitur telah ditambahkan untuk kemudahan dan pelayanan kepada customer PT Kereta Api Indonesia. KAI Access menyediakan fitur baru sesuai dengan kebutuhan yang diinginkan oleh customer seperti pembelian tiket kereta, E-boarding pass, reschedule tiket, cancel tiket, dan info resmi KAI lainnya. KAI Access dapat diunduh di Play Store dan Appstore dengan jumlah unduhannya mencapai 1 juta unduhan dengan ukuran 16,18 MB (KAI, 2020).

Memiliki media promosi video motion graphic “#SelaluAdaJalan dengan KAI Access” yang diunggah di akun youtube Kereta Api Kita dan merupakan akun youtube resmi KAI. Video “#SelaluAdaJalan dengan KAI Access”

berdurasi 1 menit. Berikut adalah deskripsi beberapa scene dari motion graphic KAI Access.

Gambar 2 Data Penggunaan Aplikasi Per Hari

Gambar 3 Scene Motion Graphic KAI Access

(7)

Edwar Junanda IMAGINARIUM Vol. 1 No. 2 – Juni 2020 Benediktus Aji Andandi

Pada bagian opening dari motion graphic KAI Access (Time code : 00:00:13 – 00:00:16), menggambarkan target audience dari promosi KAI Access yaitu masyarakat umum pengguna gadget. Terdapat penggambaran alur cerita dengan karakter motion pria dan kucing didalamnya serta latar tempat didalam rumah dengan objek motion lainnya seperti pintu, jendela, buku, lampu. Menggunakan prinsip animasi follow through, slow in and slow out, dan squash and stretch.

Dominasi warna yang digunakan adalah biru dan oranye yang merupakan warna utama dari logo KAI. Warna biru memberikan kesan keharmonisan, elegan, serta semangat inovasi yang dilakukan KAI. Sementara warna oranye melambangkan kreatif, keakraban, serta melambangkan kepuasan pelanggan. Menggunakan sudut pengambilan gambar eye-level shot, dengan jarak pengambilan gambar long shot atau pengambilan gambar yang menampilkan keseluruhan tubuh manusia. Efek transisi yang digunakan adalah transisi cross effect yaitu zoom in.

Pada scene ini (Time code : 00:00:13 – 00:00:16) menggambarkan tema video yaitu menggambarkan keinginan karakter pria yang ingin liburan. Latar tempat bertempat di pantai yang menandakan liburan, dengan objek pendukung seperti bola, pohon kelapa, kelapa, dan lainnya. Warna yang digunakan didominasi oleh warna biru muda dan krem untuk menginterpretasikan latar tempat pantai.

Gambar 4 Scene Motion Graphic KAI Access

(8)

Edwar Junanda IMAGINARIUM Vol. 1 No. 2 – Juni 2020 Benediktus Aji Andandi

Scene ini (Time code : 00:00:16 – 00:00:18) memunculkan memunculkan gambaran aplikasi KRL Access di dalam gadget yang digunakan karakter pria.

Motion memvisualisasikan ilustrasi tangan yang memegang gadget dan menggunakan aplikasi KAI Access di dalamnya.

Pada bagian ini (Time code : 00:00:18 – 00:00:23) , menggambarkan karakter pria sedang mandi dengan ilustrasi aplikasi KAI Access yang memiliki fitur Ticket Booking. Menginterpretasikan bahwa aplikasi KAI Access dapat digunakan kapan saja dan dimana saja. Dengan menggunakan ilustrasi gadget dan symbol, ikon, dan deskripsi tulisan didalamnya yang menunjukan tata cara memesan tiket melalui aplikasi dengan menggunakan prinsip animasi.

Gambar 5 Scene Motion Graphic KAI Access

Gambar 6 Scene Motion Graphic KAI Access

Gambar 7 Scene Motion Graphic KAI Access

(9)

Edwar Junanda IMAGINARIUM Vol. 1 No. 2 – Juni 2020 Benediktus Aji Andandi

Pada scene ini (Time code 00:00:48 – 00:00:53), memberikan gambaran fitur - fitur KAI Access lainnya menggunakan ilustrasi kualitatif berupa symbol, ikon dan gambaran. Seperti penggunaan simbol mobil untuk fitur pemesanan taksi, simbol buku untuk fitur e-majalah, dan lainnya.

Penggunaan symbol digunakan untuk kemudahan pemberian informasi pesan kepada audience.

2. Garuda Indonesia Mobile App

Mobile Garuda Indonesia merupakan aplikasi resmi dari Garuda Indonesia atau PT Garuda Indonesia (Persero). Mobile Garuda Indonesia dapat diunduh di Play Store dan Appstore dengan jumlah unduhannya mencapai 1 juta unduhan dengan ukuran 57 MB. Aplikasi ini memiliki fitur diantaranya memesan tiket, check in untuk penerbangan, boarding pass, status dan jadwal penerbangan, guide wisata, dan informasi Garuda Indonesia lainnya.

Dirilis tanggal 29 Januari 2015. (Indonesia M. G., 2018)

Garuda Indonesia mengeluarkan video promosi untuk mempromosikan aplikasinya, dengan judul “More New Features, Only on Garuda Indonesia Mobile App.” Dalam proses penyebarannya, video promosi ini diunggah di kanal youtube resmi PT Garuda Indonesia. Berikut adalah beberapa scene dari motion graphic Garuda Indonesia Mobile App.

Gambar 8 Scene Motion Graphic KAI Access

(10)

Edwar Junanda IMAGINARIUM Vol. 1 No. 2 – Juni 2020 Benediktus Aji Andandi

Pada scene pembuka dari Motion graphic Garuda Mobile App (Time code : 00:00:08 – 00:00:11 ), memaparkan perubahan dari Garuda Indonesia Mobile App dan menampilkan tampilan lama aplikasi dengan ilustrasi gambar aplikasi didalam gadget serta ilustrasi fungsi deskriptif di dalamnya yang menggunakan tipografi Sans Serif untuk memudahkan keterbacaan.

Dominasi warna yang digunakan adalah biru dan putih yang merupakan warna utama dari logo Garuda Indonesia. Efek transisi yang digunakan adalah transisi fade in and fade out.

Scene ini (Time code : 00:00:16 – 00:00:25), memaparkan jenis – jenis fitur baru dari Garuda Indonesia Mobile App dengan ilustrasi ikon dan symbol didalamnya, serta ilustrasi fungsi deskriptif yang ditujukan untuk mensimbolkan fitur – fitur aplikasi yang ada.

Pada scene ini (Time code : 00:00:25 – 00:00:38) memaparkan fitur baru dari Garuda Indonesia Mobile App yaitu Garuda Miles Regristation dengan ilustrasi gambar didalamnya, serta ilustrasi fungsi deskriptif yang menggunakan tipografi Sans Serif untuk memudahkan keterbacaan.

Gambar 9 Scene Motion Graphic KAI Access

Gambar 10 Scene Motion Graphic KAI Access

(11)

Edwar Junanda IMAGINARIUM Vol. 1 No. 2 – Juni 2020 Benediktus Aji Andandi

penggunaan fitur yang ada di aplikasi Garuda Mobile App. Efek transisi yang digunakan untuk menuju scene 7 adalah transisi push.

HASIL

Didalam strategi promosinya, aplikasi KRL Access menggunakan media poster dan banner web untuk melakukan promosinya. Yang merupakan salah satu komponen dari Promotion-Mix yaitu periklanan (advertising). Dibuat pada tahun 2016 menyebabkan promosi yang dilakukan PT KCI dalam mempromosikan aplikasinya menjadi tidak efektif. Target audience yaitu pengguna KRL yang ingin dicapai oleh PT KCI menjadi tidak tercapai. Jumlah pemakaian dan unduhan aplikasi hanya setengah dari jumlah pengguna KRL setiap harinya. 500 ribu unduhan dari satu juta pengguna KRL setiap harinya, terhitung dari tahun 2014 sampai sekarang. Dengan penggunaan aplikasi per harinya mencapai 3.439 untuk pengguna Android dan 1.344 untuk pengguna IOS.

Bertolak belakang jika dibandingkan dengan perusahaan transportasi massal sejenis seperti PT KAI dan Garuda Indonesia dalam strategi promosi aplikasinya.

PT KAI memiliki aplikasi digital (gadget) yaitu KAI Access yang dalam promosinya menggunakan media promosi video motion graphic dalam mempromosikan aplikasinya dan merupakan salah satu bentuk dari Promotion- Mix yaitu periklanan (advertising). Video tersebut diunggah di kanal youtube resmi PT KAI yaitu Kereta Api Kita. Video yang berjudul “#SelaluAdaJalan dengan KAI Access” yang diunggah di akun youtube memiliki durasi 1 menit. Untuk mempromosikannya, PT KAI mengunggah videonya di akun youtube resmi KAI pada tanggal 13 Desember 2017 dengan total views mencapai 51 ribu penonton, 111 like, dan 12 komentar di kanal youtube Kereta Api Kita. Dengan media promosi motion graphic yang interaktif, menyebabkan jumlah unduhan aplikasi mencapai 1 juta lebih unduhan menurut data Play Store, terhitung dari tahun 2014 sampai sekarang.

Sementara Garuda Indonesia memiliki aplikasi digital (gadget) yaitu Garuda Indonesia Mobile App, yang dalam mempromosikannya menggunakan media

(12)

Edwar Junanda IMAGINARIUM Vol. 1 No. 2 – Juni 2020 Benediktus Aji Andandi

promosi video motion graphic dan salah satu bentuk dari Promotion-Mix yaitu periklanan (advertising). Video tersebut diunggah di kanal youtube resmi Garuda Indonesia, dengan judul “More New Features, Only on Garuda Indonesia.” Video berdurasi 1 menit 46 detik ini memiliki jumlah penonton sebanyak 549 ribu, jumlah like 78 dan 6 komentar. Dengan media promosi yang interaktif dan jelas dengan tampilan ilustrasi simbol dan ikon mengakibatkan jumlah unduhan aplikasi mencapai 1 juta unduhan lebih menurut data Play Store, terhitung dari tahun 2015 sampai sekarang.

Sebagai perusahaan sejenis yang bergerak dalam bidang transportasi massal dengan target konsumen yang luas, pemasangan iklan melalui media elektronik atau video motion graphic, dapat dilihat lebih efektif dan interaktif serta menjangkau lebih banyak target audience jika dibandingkan dengan penggunaan media cetak atau poster. Sehingga memaksimalkan proses promosi yang dilakukan perusahaan dalam mempromosikan produk perusahaan.

Dalam segi komunikasi visualnya, Pada media promosi aplikasi (gadget) KRL Access yang berupa poster atau banner web. Visual yang digunakan menggunakan ilustrasi fungsi deskriptif dan kualitatif, ikon serta simbol untuk memaparkan fitur – fitur yang ada didalam aplikasi KRL Access. Penggunaan warna yang didominasi oleh warna hitam, merah, dan putih digunakan untuk merepresentasikan warna utama dari logo KRL didalamnya. Menggunakan tipografi Sans Serif untuk memudahkan keterbacaan dalam mengkomunikasikan pesan kepada target audience yaitu pengguna KRL yang memiliki gadget.

Komunikasi yang hanya bersifat non verbal (visual) dengan ilustrasi deskriptif tanpa penjelasan yang interaktif dinilai penulis kurang efektif dalam menyampaikan pesan mengenai fitur aplikasi kepada target konsumen.

Pada media promosi perusahaan sejenis yang mempromosikan aplikasinya menggunakan motion graphic seperti PT KAI dan Garuda Indonesia, terdapat perbedaan penggunaan visual dalam mengkomunikasikan pesan yang

(13)

Edwar Junanda IMAGINARIUM Vol. 1 No. 2 – Juni 2020 Benediktus Aji Andandi

sebuah kerangka cerita yang bertema liburan. Berisi karakter tokoh yang menjelaskan fitur – fitur didalam aplikasi KAI Access dengan penambahan voice over atau suara latar. Visual yang ditampilkan memiliki kesan keharmonisan, ketenangan dan keceriaan dengan penggunaan dominasi warna biru, putih, dan oranye. Ketiga warna ini digunakan juga untuk merepresentasikan logo KAI.

Menggunakan teknik ilustrasi karakter flat design. Flat design yang merupakan desain dengan pendekatan minimalis dan simple digunakan agar memudahkan target sasaran menerima informasi. Didalam animasi motion graphicnya menggunakan prinsip – prinsip animasi seperti animasi follow through, slow in and slow out, dan squash and stretch. Penggunaan efek transisi dan teknik kamera eye – angel shot juga digunakan didalam video promosi aplikasi KAI Access. Penggunaan komunikasi visual yang digunakan dinilai lebih interaktif dan efektif. Dilakukan dengan penambahan ikon dan simbol untuk memberikan penjelasan tanda mengenai fitur – fitur yang ada didalamnya.

Sementara pada media promosi aplikasi video motion graphic Garuda Indonesia Mobile App yang berjudul judul “More New Features, Only on Garuda Indonesia Mobile App”, animasi yang digunakan juga menggunakan ilustrasi flat design untuk memudahkan ketermudahan komunikasi secara visual kepada target audience. Visual yang ditampilkan memiliki kesan keharmonisan, serta melambangkan elemen langit, dengan penggunaan dominasi warna biru dan putih yang digunakan juga untuk merepresentasikan logo Garuda Indonesia.

Penjelasan fitur – fitur dan penggunaan aplikasi yang ada menggunakan ilustrasi fungsi deskriptif dalam bentuk tulisan dan fungsi kualitatif dalam bentuk ikon dan simbol yang dianimasikan secara motion graphic. Komunikasi yang disampaikan secara motion dan visual juga dinilai lebih interaktif dan efektif dalam menyampaikan informasi dan penjelasan aplikasi kepada target konsumen.

Penggunaan visual di masing – masing media promosi yang digunakan, dibuat untuk mengkomunikasikan pesannya kepada target audience masing – masing. Dimulai dari penggunaan dominan warna yang menginterpretasikan

(14)

Edwar Junanda IMAGINARIUM Vol. 1 No. 2 – Juni 2020 Benediktus Aji Andandi

kesan dan citra perusahaan masing – masing, penggunaan ilustrasi serta tulisan, ikon, dan juga simbol, dan juga teknik penyampaian visual yang digunakan baik menggunakan teknik animasi ataupun ilustrasi saja. Semua ini digunakan untuk menyampaikan informasi dan disampaikan melalui pesan visual kepada audience.

PENUTUP

KRL Access memiliki proses promosi yang dinilai penulis tidak terlalu efektif.

Mengakibatkan kurang terjangkaunya informasi mengenai aplikasi KRL Access dan penjelasan penggunaan fitur – fitur di dalamnya kepada target konsumen yaitu pengguna KRL. Total jumlah unduhan aplikasi pun hanya setengah dari pengguna KRL setiap harinya yaitu 500 ribu unduhan dibandingkan dengan pengguna KRL yang mencapai 1 juta orang per harinya. Berbanding terbalik dengan strategi promosi yang digunakan oleh perusahaan sejenis yaitu KAI dan Garuda Indonesia, yang menggunakan media promosi video motion graphic sebagai media promosi produk aplikasi masing – masing. Dipublikasikan melalui kanal youtube resmi perusahaan dengan total views mencapai 50 ribu dan 500 ribu views dengan total unduhan aplikasi mencapai 1 juta unduhan.

Mengakibatkan informasi mengenai aplikasi dan penjelasan penggunaan aplikasi perusahaan sejenis lebih efektif dalam mencapai target konsumennya.

Penggunaan komunikasi visual yang digunakan oleh PT KCI dalam proses promosinya menggunakan ilustrasi deskriptif dan bersifat visual atau non verbal yang berupa penjelasan tulisan dengan penambahan simbol sederhana dan tanda. Dibandingakan dengan perusahaan sejenis yang menggunakan ilustrasi fungsi kualitatif dan deskriptif, bertemakan flat design, dan dengan penggunaan simbol dan tanda yang interaktif karena menggunakan teknik animasi motion graphic didalamnya. Sehingga dapat memudahkan penyampaian pesan dan informasi kepada target media promosi perusahaan.

(15)

Edwar Junanda IMAGINARIUM Vol. 1 No. 2 – Juni 2020 Benediktus Aji Andandi

DAFTAR PUSTAKA

Access, K. (2018). No Title.

Azis, I. (2020). Download Aplikasi KRL Access: Cara Mengetahui Jadwal KRL Hari Ini. https://tirto.id/download-aplikasi-krl-access-cara-mengetahui-jadwal- krl-hari-ini-eqa6

FASIHAH, H. N. (2020). PERENCANAAN KOMUNIKASI DIVISI COMMUNICATIONS PT.KERERA COMMUTER INDONESIA (KCI) DALAM MENSOSIALISASIKAN PROGRAM PIN KHUSUS IBU HAMIL (STUDI DESKRIPTIF : TERKAIT CARA PEMBUATAN PIN KHUSUS IBU HAMIL ). UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA.

http://takihumasunj.com/?p=3278

KAI, P. (2020). KAI Access. https://apps.apple.com/id/app/kai- access/id901804734?l=id

Siregar, F. (2017). Pembuatan Media Promosi Menggunakan Motion Graphic Untuk Sosialisasi Job Family pada Bank Indonesia.

Sutarno. (n.d.). Macam-Macam Media Iklan Untuk Promosi.

Sutisna. (2003). Perilaku Konsumen: Teori dan penerapannya dalam Pemasaran.

Ghalia Indonesia, Jakarta. https://doi.org/10.1007/BF01013984

Gambar

Gambar 1 Poster Promosi KRL Acess
Gambar 2 Data Penggunaan Aplikasi Per Hari
Gambar 4 Scene Motion Graphic KAI Access
Gambar 5 Scene Motion Graphic KAI Access
+3

Referensi

Dokumen terkait

Pada tabel terlihat bahwa untuk filter adaptif FIR menggunakan algoritma LMS menghasilkan MSE yang paling baik sebesar 0.0080476, yang didapat pada Orde 1 dengan penggunaan

Berdasarkan hasil perhitungan tingkat penerapan kampus berkelanjutan diperoleh tujuh indikator yang memiliki nilai rata-rata terendah dibawah 2,5 yaitu rasio sepeda

(2) (a) Sesuai dengan ketentuan-ketentuan sub-ayat (b), masing-masing Kantor Ditunjuk harus dengan syarat biaya nasional (jika ada) telah dibayar dan terjemahan yang

Transfusi darah yang aman sangat diperlukan oleh pasien, oleh sebab itu pemeriksaan Transfusi darah yang aman sangat diperlukan oleh pasien, oleh sebab itu

minggu dan Manggarai, karena kecepatan kedua KRL pada saat perjalanannya dengan awal berangkat dari stasiun tersebut adalah berbeda (artinya kedua KRL akan terjadi

Hal tersebut berdasarkan pada Pasal 60 Undang-Undang Sistem Peradilan Pidana Anak Ayat (4) dengan demikian dapat dinyatakan bahwa Hakim dalam memutuskan perkara

Nilai optimum pencampuran agregat kasar alam dengan agregat kasar limbah beton ditemukan pada variasi 40%, untuk penelitian selanjutnya dapat dicoba menggunakan bahan

Pendekatan yang digunakan adalah menggunakan pendekatan kuantitatif dengan menggunakan metode analisis isi yang mana peneliti ingin melihat gambaran karakteristik isi