i ABSTRAK
Perhitungan kuat sinyal terima (RSS) merupakan kriteria yang umum digunakan untuk menginisiasikan suatu handoff. Pada algoritma handoff, handoff diinisiakan jika kuat sinyal yang diterima pada base station (BS) yang akan dituju lebih kuat berdasarkan nilai histeresisnya daripada kuat sinyal dari BS yang sedang melayani. Oleh karena itu, pemilihan nilai histeresis sangat penting dalam mengoptimasi performansi suatu handoff.
Dalam Tugas Akhir ini, ditentukan nilai histeresis sebagai parameter pembanding untuk mengetahui daerah probabilitas handoff, probabilitas transisi
handoff, probabilitas BS menangani MS, dan link degradasi.
Hasil simulasi menunjukkan bahwa nilai histeresis mempengaruhi jarak terjadinya handoff. Jika histeresis (h) terlalu kecil, maka daerah handoff akan semakin dekat dengan BS serving. Jika h terlalu besar, maka jarak handoff dari BS serving akan semakin jauh. Semakin jauhnya jarak handoff maka kuat sinyal yang dipancarkan oleh BS serving akan semakin melemah dan dapat mengurangi quality of
service (QoS) jaringan.