• Tidak ada hasil yang ditemukan

KOMBINASI MINYAK JAGUNG (Oleum maydis) DAN MINYAK JARAK (Oleum ricini) SEBAGAI BAHAN DASAR LIPSTIK SKRIPSI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "KOMBINASI MINYAK JAGUNG (Oleum maydis) DAN MINYAK JARAK (Oleum ricini) SEBAGAI BAHAN DASAR LIPSTIK SKRIPSI"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

KOMBINASI MINYAK JAGUNG

(Oleum maydis)

DAN

MINYAK JARAK

(Oleum ricini)

SEBAGAI BAHAN

DASAR LIPSTIK

SKRIPSI

Diajukan untuk melengkapi salah satu syarat untuk

memperolegelarmasi pada Fakultas Farmi

OLEH:

SURIAWATI

NIM 101524057

PROGRAM EKSTENSI SARJANA FARMASI

FAKULTAS FARMASI

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

(2)

KOMBINASI MINYAK JAGUNG

(Oleum maydis)

DAN

MINYAK JARAK

(oleum ricini)

SEBAGAI BAHAN

DASAR LIPSTIK

SKRIPSI

Diajukan untuk melengkapi salah satu syarat untuk memperoleh

gelar Sarjana Farmasi pada Fakultas Farmasi

Universitas Sumatera Utara

OLEH:

SURIAWATI

NIM 101524057

PROGRAM EKSTENSI SARJANA FARMASI

FAKULTAS FARMASI

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

MEDAN

(3)

PENGESAHAN SKRIPSI

KOMBINASI MINYAK JAGUNG

(Oleum maydis)

DAN

MINYAK JARAK

(Oleum ricini)

SEBAGAI BAHAN

DASAR LIPSTIK

OLEH:

SURIAWATI

NIM 101524057

Dipertahankan dihadapan Panitia Penguji Skripsi Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara

Pada Tanggal : 30 Agustus 2012

(4)

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, segala puji dan syukur kehadirat Allah SWT yang telah

melimpahkan rahmat, hidayah, dan kemudahan kepada penulis sehingga dapat

menyelesaikan penelitian dan penyusunan skripsi yang berjudul “Kombinasi

minyak jagung (oleum maydis) dan minyak jarak (oleum ricini) sebagai bahan

dasar lipstik”. Skripsi ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh

gelar Sarjana Farmasi di Fakultas Farmasi Universitas Sumatera Utara. Pada

kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih yang tulus dan ikhlas kepada

Bapak Prof. Dr. Sumadio Hadisahputra, Apt., selaku Dekan Fakultas Farmasi

USU Medan yang telah memberikan fasilitas sehingga penulis dapat

menyelesaikan pendidikan. Ibu Dra. Fat Aminah, M.Sc., Apt., dan Ibu Dra.

Juanita Tanuwijaya, M.Si., Apt., selaku pembimbing yang telah memberikan

waktu, bimbingan dan nasehat selama penelitian hingga selesainya penyusunan

skripsi ini. Prof. Dr. Julia Reveny, M.Si., Apt., Drs. Agusmal Dalimunthe, M.S.,

Apt., dan Ibu Dra. Nazliniwaty, M.Si., Apt., selaku dosen penguji yang telah

memberikan kritik, saran dan arahan kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi

ini. Bapak dan Ibu staf pengajar Fakultas Farmasi USU Medan yang telah

mendidik selama perkuliahan.

Penulis juga mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang tiada

terhingga kepada Ayahanda Ngatimin dan Ibunda tercinta Mujiarsih, yang tiada

hentinya berkorban dengan tulus ikhlas bagi kesuksesan penulis, juga kepada

(5)

2010 yang selalu setia memberi doa, dorongan, dan motivasi selama penulis

melakukan penelitian.

Penulis menyadari bahwa penulisan skripsi ini masih belum sempurna,

sehingga penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun untuk

penyempurnaannya. Harapan saya semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi ilmu

pengetahuan kefarmasian.

Medan, 30 Agustus 2012 Penulis

Suriawati

(6)

Kombinasi Minyak Jagung (Oleum maydis) Dan Minyak Jarak (Oleum ricini)

Sebagai Bahan Dasar Lipstik

Abstrak

Minyak jagung (Oleum maydis) merupakan minyak yang diperoleh dengan cara mengestrak bagian lembaga dari biji jagung. Minyak jagung kaya akan kalori yaitu sekitar 250 kalori/100 gram, merupakan minyak goreng yang stabil (tahan

terhadap ketengikan) karena adanya α-tokoferol yang terlarut dalam minyak, selain itu minyak jagung mengandung asam lemak esensial (Omega 3 dan Omega 6), serta vitamin E.

Minyak jarak adalah minyak lemak yang diperoleh dengan perasan dingin biji Ricinus communis L. yang telah dikupas, memiliki viscositas yang sangat tinggi dapat menunda pengendapan pigmen yang tidak larut saat pencetakan dan hanya dalam jumlah kecil digunakan untuk pembuatan kosmetik. Penelitian ini dilakukan untuk memformulasikan sediaan lipstik dengan mengombinasikan minyak jarak (Oleum ricini) dan minyak jagung (Oleum maydis) untuk mengetahui apakah sediaan lipstik yang dibuat stabil selama penyimpanan dan tidak menyebabkan iritasi.

Formulasi sediaan lipstik terdiri dari komponen yaitu cera alba, lanolin, vaselin alba, Carnauba wax, setil alkohol, minyak mawar (Oleum rosae), butil hidroksitoluen, nipagin, carmin, dimana penambahan minyak jarak (Oleum ricini)

dan minyak jagung (Oleum maydis) dengan berbagai perbandingan yaitu 100, 70:30, 60:40, 50:50, 30:70, 40:60, 100. Pengujian terhadap sediaan yang dibuat meliputi pemeriksaan mutu fisik sediaan mencakup pemeriksaan mutu sediaan homogenitas, titik lebur, kekuatan lipstik, uji stabilitas terhadap perubahan bentuk, warna dan bau penyimpanan selama 60 hari pada suhu kamar, uji oles, dan pemeriksaan pH, serta uji iritasi dan uji kesukaan (Hedonic test ).

Formulasi sediaan lipstik menggunakan kombinasi minyak jarak (Oleum

ricini) dan minyak jagung (Oleum maydis) menunjukkan bahwa sediaan yang

dibuat stabil selama penyimpanan 60 hari, homogen, titik lebur 59oC, memiliki kekuatan lipstik 104 – 105 gram, mudah dioleskan dengan warna yang merata, memiliki pH 5,5 dan tidak menyebabkan iritasi.

(7)

Combination of Corn Oil (Oleum maydis) AndCastor Oil (Oleum ricini) as Lipstick Basic Compound

Abstrack

Seed Corn oil (Oleum maydis) was oil that obtained by extracting the corn seed. Corn oil was rich of colories, which was about 250 calories/100 grams, was a stable oil (resistant to rancidity) because of α-tocopherols are dissolved in oil, other than that corn oil contains essential fatty acids (Omega 3 and Omega 6), and vitamin E.

Castor oil was a fatty oil that obtained from cold-pressed pleed seed of

Ricinus communis L. Having a very high viscosity, it can delay the insoluble

pigment molting, and used only in small quantities for making cosmetics. This reseaceh was conducted to formulation of lipstick by combining castor oil and seed corn oil to determine whether the dosage of lipstick was made stable in storage and had not cause irritation.

Lipstick formulation consist of components such as cera alba, lanolin, vaselin alba, carnauba wax, cetyl alcohol, rose oil (Oleum rosae), butyl hidroxytoluene, nipagin, carmine, in addition of castor oil and seed corn oil with concentration varieted from 100. 70:30. 60:40. 50:50. 40:60. 30:70. 100. Evaluation of product included physical quality inspection such as homogenitas test, melting point, breaking point, stability test of shape alteration, color and odor during the storage for 60 days at room temperature, smear test, pH test, also irritation test and hedonic test.

Formulation of lipstick using the combination of castor oil and seed corn oil showed that the product was stable for 60 days, homogeneous, melting point was 59oC, breaking point was 104 -105 grams, easily applied with uniform color, pH was 5.5, had not cause irritation so it is safe to use.

(8)

DAFTAR ISI

Halaman

JUDUL ... i

HALAMAN JUDUL ... ii

HALAMAN PENGESAHAN ... iii

KATA PENGANTAR ... iv

ABSTRAK ... vi

ABSTRACT ... vii

DAFTAR ISI ... viii

DAFTAR TABEL ... xi

DAFTAR LAMPIRAN ... xii

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1 Latar belakang ... 1

1.2 Perumusan Masalah ... 3

1.3 Hipotesis ... 3

1.4 Tujuan Penelitian ... 4

1.5 Manfaat Penelitian ... 4

(9)

2.1 Uraian Tumbuhan ... 5

2.1.1 Habitat Tumbuhan ... 5

2.1.2 Morfologi Tumbuhan ... 5

3.1.3 Kandungan Kimia Jagung ... 5

2.2 Kosmetik ... 6

2.2.1 Kosmetik perawatan Dan Pemeliharaan Kulit ... 7

2.2.2 Kosmetik Dekoratif ... 7

2.3 Bibir ... 8

2.4 Lipstik ... 9

2.4.1 Komponen Utama Dalam Sediaan Lipstik ... 10

2.4.2 Zat Tambahan Dalam Sediaan Lipstik ... 12

2.5 Evaluasi Lipstik ... 13

2.5.1 Pemeriksaan Titik Lebur Lipstik ... 13

2.5.2 Pemeriksaan Kekuatan Lipstik ... 13

2.5.3 Uji Oles ... 13

2.5.4 Penentuan pH Sediaan ... 14

2.5.5 Pemeriksaan Stabilitas Sediaan ... 14

(10)

2.7 Uji Kesukaan (Hedonic Test) ... 15

BAB III METODE PENELITIAN ... 17

3.1 Alat Dan Bahan ... 17

3.1.1 Alat ... 17

3.1.2 Bahan ... 17

3.2 Pembuataan Lipstik ... 17

3.2.1 Formula ... 17

3.2.2 Formula Modifikasi ... 19

3.3 Prosedur Pembuatan Lipstik ... 19

3.4 Pemeriksaan Mutu Fisik Sediaan ... 20

3.4.1 Pemeriksaan Homogenitas ... 20

3.4.2 Pemeriksaan Titik Lebur Lipstik ... 20

3.4.3 Pemeriksaan Kekuatan Lipstik ... 21

3.4.4 Pemeriksaan Stabilitas Sediaan ... 21

3.4.5 Uji Oles ... 21

3.4.6 Pemeriksaan pH Sediaan ... 21

3.5 Uji Iritasi Dan Uji Kesukaan (Hedonic Test) ... 22

(11)

3.5.2 Uji Kesukaan (Hedonic Test) ... 23

BAB VI HASIL DAN PEMBAHASAN ... 24

4.1 Hasil Pemeriksaan Mutu Fisik Sediaan ... 24

4.1.1 Homogenitas Sediaan ... 24

4.1.2 Titik Lebur Lipstik ... 24

4.1.3 Kekuatan Lipstik ... 25

4.1.4 Stabilitas Sediaan ... 25

4.1.5 Uji Oles ... 27

4.1.6 Pemeriksaan pH ... 27

4.2 Hasil Uji Iritasi Dan Uji Kesukaan (Hedonic test) ... 28

4.2.1 Hasil Uji Iritasi ... 28

4.2.2 Hasil Uji Kesukaan (Hedonic Test) ... 29

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 32

5.1 Kesimpulan ... 32

5.2 Saran ... 32

DAFTAR PUSTAKA ... 33

(12)

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 2.1 Kandungan Kimia Biji Jagung Utuh ... 6

Tabel 3.1 Modifikasi Sediaan Lipstik Dalam Berbagai Perbandingan Minyak Jagung (Oleum maydis) Dan Minyak Jarak (Oleum ricini) ... 19

Tabel 4.1 Data Pemeriksaan titik lebur ... 24

Tabel 4.2 Data Pemeriksaan Kekuatan Lipstik ... 25

Tabel 4.3 Data Pengamatan Perubahan Bentuk, Warna dan Bau Sediaan ... 26

Tabel 4.4 Data Pengukuran pH Sediaan ... 28

Tabel 4.5 Data Hasil Uji Iritasi ... 29

(13)

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1. Kuesioner Uji Kesukaan (Hedonic Test) ... 35

Lampiran 2. Perhitungan Uji Kesukaan (Hedonic Test) ... 36

Lampiran 3. Gambar Sediaan Lipstik ... 44

Lampiran 4. Gambar Minyak Jagung (Oleum maydis) ... 45

Lampiran 5. Gambar Zat Warna carmin ... 46

Lampiran 6. Gambar Uji Oles ... 47

Referensi

Dokumen terkait

Tujuan dalam penulisan ini adalah untuk mengetahui apakah bilangan peroksida dari minyak jagung dan minyak curah memenuhi persyaratan bilangan peroksida yang ditetapkan dalam

Tujuan: Tujuan penelitian ini adalah untuk membuat sediaan krim dengan menggunakan minyak wijen sebagai pelembab, mengetahui kemampuan krim minyak wijen mengurangi penguapan

Penelitian ini dilakukan untuk memformulasikan sediaan minyak atsiri kulit buah jeruk purut ke dalam sediaan sabun mandi cair dan mengetahui aktivitas

Tujuan dari penelitian ini ialah untuk mempelajari karakteristik sabun mandi opaque yang dibuat dari minyak jarak pagar (Jatropha curcas L.) serta mendapatkan sabun terbaik

Tujuan: Tujuan penelitian ini adalah untuk membuat sediaan krim dengan menggunakan minyak wijen sebagai pelembab, mengetahui kemampuan krim minyak wijen mengurangi penguapan air

Tujuan dari penelitian ini ialah untuk mempelajari karakteristik sabun mandi opaque yang dibuat dari minyak jarak pagar (Jatropha curcas L.) serta mendapatkan sabun terbaik

Percobaan diawali dengan pengujian kekentalan minyak jarak terhadap temperatur, dengan mengunakan metode Ostwold, untuk mengetahui penurunan nilai kekentalan minyak jarak

formulasi minyak biji anggur dan minyak jarak dengan perbandingan berat 1:1 dapat digunakan sebagai pelarut zat warna sintetis (merk Smelling good) yaitu dengan