DAFTAR PUSTAKA
Alwasilah, A.C. (2005). Menaksir Buku Ajar. Pikiran Rakyat. [Online]. Tersedia: http://www.pikiranrakyat.com/cetak/2005/0505/26/cakrawala/index.htm. [19 Nopember 2007].
Anderson, L.W. and Krathwohl, D. R. (2001). A Taxonomy for Learning,
Teaching, and Assessing. United State: Longman. Inc.
Azzahra. (2006). Misteri Belut Listrik. [online]. Tersedia: http://azzahraku. multiply.com. [21 Juli 2008].
Belawati, T. dkk. (2006). Pengembangan Bahan Ajar. Jakarta: Universitas Terbuka.
Belsasar. (1989). Kesulitan Siswa dalam Penguasaan Konsep Matematika yang digunakan dalam Fisika dan Bumi Antariksa. Tesis S2 pada PPs IKIP
Bandung. Bandung: Tidak diterbitkan.
BSNP. (2006a). Instrumen Penilaian Tahap Pra Seleksi Buku Teks Pelajaran
Pendidikan Dasar dan Menengah. Jakarta: Depdiknas.
BSNP. (2006b). Instrumen Penilaian Tahap II: Buku Teks Pelajaran Pendidikan
Dasar dan Menengah. Jakarta: Depdiknas.
BPTP. (2005). Penyusunan Naskah Bahan Ajar: Teori dan Praktik. Bandung: Balai Pengembangan Teknologi Pendidikan – Dinas Pendidikan Propinsi Jawa Barat.
Brotosiswojo, B.S. (2001). Hakekat Pembelajaran MIPA di Perguruan Tinggi:
Fisika. Jakarta: PAU-PPAI.
Capra, F. (2004). Titik Balik Peradaban: Sains, Masyarakat dan Kebangkitan
Kebudayaan. Bandung: Mizan Media Utama.
Casey, E. J. (1962) Biophysics: Concepts and Mechanisms. New York: Van Nostrand Reinhold Company.
Chandra, H. (2000). Membuat Sendiri Animasi Profesinal dengan 3D Studio Max
3.1. Jakarta: Elex Media Komputindo.
Chiappetta, E. L. Sethna, G.H. and Fillman, D.A. (1993). Do middle school life science textbooks provide a balance of scientific literacy themes?
Journal of Research in Science Teaching Vol. 30, No. 7 pp 787-797.
Chomsin, Ch. S. dan Jasmadi. (2008) Panduan Menyusun Bahan Ajar Berbasis Kompetensi. Jakarta: Elex Media Komputansi
Coletta, V. P. et. al. (2007). Interpreting force concept inventory scores:
Normalized gain And SAT scores. [online]. Tersedia:
http://www.prst-per.aps.org/PRSTPER/v3/i1/e010106/. [5 Agustus 2008].
Cotton, K. (2001). Computer Assisted Instruction. [Online]. Tersedia: http:www.nwrel.org/scpd/ sirs/5/cu10.html. [15 Januuari 2008].
Cromer, A.H. (Penerjemah: Sumartono,P.) (1994). Fisika untuk Ilmu-ilmu Hayati. Jogjakarta: Gajah Mada University Press.
Dahar, R. W. & Siregar, N. (1999). Pedagogi Materi-Subjek: Dasar-dasar
Pengembangan PBM. Bandung: SPs-IKIP.
Dawes, J.M. (2007). Generic Skills in Physics. Sydney: Department of Physics, Macquarie University.
Dermawan, R. dkk. (2005). Pedoman Penulisan Buku Ajar: Menuju Pencapaian
Standar Kualitas Tinggi. Bandung: Universitas Pendidikan Indonesia.
Dikdasmen, (2008a). Pengembangan Bahan Ajar Berbasiskan Komputer. Tersedia: http://www.tripoid.com. [2 Maret 2008].
Dikdakmen, (2008b). Mikroskop dan Teknologi Nano. [Online]. Tersedia: http://www.dikdasmen. org/files/ktsp/ Pedoman%20 memilih%20dan %20menyusun bahan %20ajar.doc. [20 Januari 2008].
Dikdasmen, (2008c). Metode Penyusunan Bahan Ajar. [Online]. Tersedia: http://www.dikdasmen.org/files/ktsp/Pedoman%20memilih%20dan%20 menyusun bahan%20ajar.doc. [20 Januari 2008].
Dirjen Dikti. (1991). Kurikulum Pendidikan MIPA LPTK Program S-1. Jakarta: Dirjen Dikti.
Duke, K. (2005). Real-life Projects Energize Learning. [online]. Tersedia: http://www.riviewjournal.com/wrg.home/2005/opinion/682710. [1-12-2007].
Dunkin, M.J. and Bidle, B.J. (1974). The Study of Teaching. New York: Holt, Rinehart, and Winston.
Ellington, H. Race, P. (1996). Producing Teaching Materials: A Hand Book for
Ellington, H. Producing Paper-Based Teaching/Learning Materials. The Robert Gordon University. [online]. Tersedia: http://www.apu.gcall.ac.uk/ciced /Ch13.html. [24 Agustus 2007].
Effendi, E. dan Zhuang, H. (2005). E-learning: Konsep dan Aplikasi. Yogyakarta: Andi Offset. Education Desired State. Journal of Research in Science Teaching, Vol. 29, No. 1 pp 35-49. Texas: John Willey & Sons, Inc.
World. San Francisco: John Wiley & Sons, Inc.
Handoko, L.T. (2005) Fisika Teori+Bioscience= Biofisika Teori: Embrio
Peradaban Baru Masa Depan. [online]. Tersedia:
http://www.fisika.net.lipi.goid/utama-cgi? Cetakartikel [4 Januari 2008].
Hayati, S. (2001). Pengembangan Bahan Ajar Berorientasi Kehidupan dan Alam
Pekerjaan. Bandung: Lembaga Penelitian Universitas Pendidikan
Indonesia.
Harry, M. G. (2008). SMOG (Simple Measure of Gobbledygook). [Online]. Tersedia: {http://www.harrymclaughlin.com/smog.htm}. [12Nopember 2008].
Juita, T. (2002). Analisis Eksplanasi Pedagogi Berdasarkan Kriteria Mudah Diajarkan (Teachable) Terhadap Topik Jaringan Otot pada Buku Teks.
Tesis S2 pada Program Pascasarjana UPI Bandung. Bandung: Tidak
Julaeha, S & Pratmoko, A. (2003). Kualitas Bahan Ajar: Suatu Meta Analisis. [Online]. Tersedia: http://202.159.18.43/ptjj/12 siti.htm. [6 September 3003].
Koesnandar. (2008). Pengembangan Bahan Belajar Berbasis Web. [Online]. Tersedia: http://www.teknologipendidikan.net/2008/02/pengembangan_ bahan_belajar_berbasis_web/. [3 Mei 2008].
Kilgour,O.F.G. (1985). Mastering Biology. London: Macmillan Education Ltd.
Lillge, M.D.W. (2001). Vernadsky’s Method: Biophysics and The Life Process. [online]. Tersedia: http://www.biophysics.org/html. [21 [25 Desember 2007].
Lumpe, A.T. and Beck, J. (1996). A Profile of High School Biology Text Using
Scientific Literacy Recommendations. University of Toledo.
McMillan, J. H. & Schumacher, S. (2001). Research in Education, A Conceptual
Introduction. New York: Addison wesley Longman, Inc.
Naisbitt, J. and Aburdene, P. (1990). Megatrends 2000: Ten New Directions for the 1990’s. Tersedia: http://www.allbusiness.com. [1 Mei 2009].
NRC (National Research Council). (1996). National Science Education
Standards. Washington DC: The National Academic of Sciences.
Onggo, B.J. (2007). Success With E-Book. Bandung: Progressio.
Ouellete, J. (2002). Switching from Physics to Biology: Physicists in Transition
Help Shape Biological Theory. Tersedia: http://www.aip.org/tip/INPHFA
/Vol-9/155-2/p20.html. [22 . [September 2007].
Pannen, P. dan Purwanto. (2001). Applied Approach: Penulisan Bahan Ajar. Jakarta: Pusat Antar Universitas –UT.
Pikulski, J. J. (2003). Readability. [Online]. Tersedia: http://www.eduplace.com/ state/ author/pikulski.pdf. [14 Mei 2003].
Pusat Perbukuan. (2004). Pedoman Penilaian Buku Pelajaran Sains Sekolah
Dasar. Jakarta: Depdiknas.
Pusat Perbukuan. (2006). Pedoman Penilaian Buku Teks Pelajaran Bahasa dan
Sastra Indonesia untuk SMP/MTs dan SMA/MA. Jakarta: Depdiknas.
Rowntree, D. (1998). Teaching Through Self-Instruction. London: Kogan Page.
Rustaman, N. (1995). Proposal Pengkajian dan Penilaian Buku Pelajaran IPA
Biologi SLTP. Jakarta: Direktorat Pendidikan Menengah
Umum-Depdikbud.
Rusyana, Y. & Suherli. (2004). Pedoman Keterbacaan Buku Pelajaran SD. Jakarta: Pusat Perbukuan Depdiknas.
Sanusi, A. (1990). Beberapa Dimensi Mutu Pendidikan. Bandung: FPs IKIP.
Siregar, N. (1999). Penelitian Kelas: Teori, Metodologi dan Analisis. Bandung: IKIP Bandung Press.
Siregar, N. (2000). Penerapan Model Emulsi dalam Bimbingan Dosen untuk Meningkatkan Penelitian Skripsi. Laporan Hibah Penelitian dalam
Rangka Implementasi Program DUE – LIKE UPI. Bandung: Jurusan
Pendidikan Kimia-FPMIPA-UPI.
Siregar, N. (2007). Pandangan Pedagogi Materi Subjek. Makalah Seminar dan Lokakarya Pemanfaatan ICT, 22-23 Desember 2007 di Universitas Galuh Ciamis: Tidak diterbitkan.
Sudarwanto, M. & Kartosuwondo, U. (2001). Hakekat Pembelajaran di
Perguruan Tinggi: Fisika. Jakarta: PAU-PPAI UT.
Sugiatno. (1990). Kesulitan Penggunaan Konsep Matematika Siswa dalam Pelajaran Fisika Kelas I SMA. Tesis S2 pada Program Pascasarjana
IKIP Bandung. Bandung: Tidak dipublikasikan.
Suhadi, R. (1996). Analisis Bahasa Buku Paket SMA dari Segi Keterbacaan (Suatu Pendekatan Analisis Kalimat dan Uji Rumpang yang Dilakukan oleh Pembelajar Jurusan Fisika di SMA Negeri di Kotamadya Bandung.
Disertasi Doktor pada Program Pascasarjana IKIPBandung. Bandung:.
Tidak dipublikasikan.
Suherli. (2008). Keterbacaan Buku Teks Pelajaran. [online]. Tersedia:http://suherlicntre.blogspot.com. [11 Agustus 2008].
Sukmadinata, N. S. (2005). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Suparno, P. (2005). Miskonsepsi dan Perubahan Konsep Pendidikan Fisika. Jakarta: Grasindo.
Supriadi, D. (2000). Anatomi Buku Sekolah di Indonesia. Jogjakarta: Adicita Karya Nusa.
Surjono, H.D. (2007). Pengembangan Program Pengajaran Berbantuan
Komputer (CAI) Dengan Sistem Authoring. [Online]. Tersedia:
http;herman.elearning-jogja.org/sistem-authoring-pdf. [21 Desember 2007].
Tarigan, H. G. & Tarigan, Dj. (1986). Telaah Buku Teks Bahasa Indonesia. Bandung: Penerbit Angkasa.
Trisetyarso, A. (2007). Tradisi Fisika dan Kaitannya dengan Perkembangan
Biologi Molekuler, Biokimia, Bioinformatika, Biofisika dan
Biomatematika. [Online]. Tersedia: http://www.essay/esmartdesign.com/.
[24 September 2007].
Trisnamansyah, S. (2007). Metodologi Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif. Ciamis: Universitas Galuh.
Tung, K.Y. (2000). Pendidikan dan Riset di Internet. Jakarta: Dinastindo Adiperkasa Internasional.
Universitas Pendidikan Indonesia. (2008). Pedoman Penulisan Karya Ilmiah. Bandung: UPI.
Wikipedia. (2002). O- Fish. [online]. Tersedia: http://o-fish.com/blackGhost.htm.
Wikipedia. (2008a). Gobbledygook. [Online]. Tersedia: {http://en.wikipedia.org/}. [20 Nopember 2008].
Wikipedia. (2008c). Computer Based Instruction (CBI). [Online]. Tersedia: http://file://c:/document %20settings/the%20client/desktop/ [15 Januari 2008].
Wikipedia. (2008d).Fisika. [online]. Tersedia: http://id.wikipedia.org/wiki/Fisika. [29 September 2008].
Wikipedia. (2008f). Cloze Test. [online]. Tersedia: www.en.wikipedia.org. [10 Desemberi 2008]