TINGKAT KEPUASAN PENGGUNA JASA IKLAN PAPAN
REKLAME DENGAN METODE REGRESI LINIER
Nurmalasari1, Aris Rizky Gumara2 1
STMIK Nusa Mandiri Jakarta e-mail: [email protected]
2
STMIK Nusa Mandiri Jakarta e-mail: [email protected]
Abstrak
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh variabel kualitas jasa yaitu wujud nyata (tangiables), kehandalan (realibility), daya tanggap (responsiveness), jaminan (assurance), empati (emphaty) terhadap tingkat kepuasan pengguna jasa iklan papan reklame pada Cv.Berlian. Populasi penelitian ini adalah pengguna jasa iklan papan reklame, sampel yang digunakan adalah 80 responden. Metode pengumpulan data dengan metode kuesioner (angket). Teknik analisis data menggunakan uji regresi linier berganda. Berdasarkan hasil uji regresi linier berganda ditemukan bahwa dari 5 variabel yang digunakan secara bersama-sama (simultan) berpengaruh terhadap kepuasan penggunaan yaitu adalah konsumen menyewa jasa penggunaan papan reklame pada Cv.Berlian karena kualitas jasa (tangiables, realibility, responsiveness, assurance dan emphaty) sudah cukup dikatakan baik. Dari hasil penelitian, kualitas jasa iklan papan reklame Cv.Berlian lebih mengandalkan daya tanggap (responsiveness) sebanyak 21,25%. Yaitu penggunaan jasa iklan papan reklame harus lebih memperhatikan saran atau masukan dari konsumen untuk meningkatkan kualitas jasanya.
Kata Kunci : Kepuasan, Jasa Iklan, Regresi Linier. 1. Pendahuluan
Suatu jasa pelayanan publik merupakan aspek penting dalam suatu negara yang sedang berkembang. Salah satu sektor jasa dari sektor swasta yang memiliki peranan yang cukup vital dalam dunia bisnis adalah jasa periklanan dalam bentuk papan reklame. Media papan reklame seringkali dijadikan sebagai media untuk mempromosikan iklan (produk), idealnya menawarkan pelayanan yang sesuai dengan preferensi pengguna masyarakat. Periklanan adalah penggunaan media untuk memberitahukan kepada konsumen tentang sesuatu “produk” atau “jasa” dan mengajak mereka melakukan sesuatu. Namun ada saja kendala dalam beriklan di papan reklame. Pelayanan jasa iklan di papan reklame seringkali (kalau tidak bisa dikatakan selalu) tidak sejalan dengan preferensi pelanggan. Konsumerisme merupakan suatu kegiatan protes dari pihak konsumen yang mempunyai posisi lemah menghadapi penyedia jasa iklan yang menuntut adanya perlindungan. Konsumen merasa dirugikan, karena pihak penyedia jasa iklan ternyata memberikan pelayanan yang tidak memuaskan, dan tidak sesuai
dengan harapan konsumen. Hal tersebut dikarenakan penyedia jasa yang kurang professional dalam mempromosikan iklan sehingga hasilnya kurang memuaskan. Menurut (Keller, 2007) “kepuasan adalah perasaan senang atau kecewa yang muncul setelah membandingkan kinerja (hasil produk) yang dipikirkan terhadap kinerja (atau hasil) yang diharapkan”.
Menurut J.Supranto dalam Riadi (2006) “kualitas pelayanan adalah sebuah kata yang bagi penyedia jasa merupakan sesuatu yang harus dikerjakan dengan baik”.
Menurut (Keller, 2007) “sejumlah metode diadakan untuk mengukur kepuasan pelanggan, salah satunya adalah survey berkala. Survery berkala dapat menelusuri kepuasan pelanggan secara langsung. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur tingkat kepuasan pengguna jasa iklan di papan reklame berdasarkan penilaian terhadap kualitas jasa yang diharapkan, dibandingkan dengan kualitas jasa yang diterima. Pengguna jasa yang akan diteliti pada penelitian ini dibagi menjadi dua, yaitu pengguna jasa yang sering memakai jasa iklan di papan reklame dalam jangka waktu
tiga kali atau lebih per satu tahun (HighFrequency User) dan pengguna jasa yang jarang memakai jasa iklan di papan reklame kurang dari tiga kali per satu tahun (LowFrequency User).
Dalam penelitian ini, penulis tidak terlepas dari beberapa penelitian terkait dari sumber jurnal yang didapat dari media internet. Adapun penjelasannya adalah sebagai berikut:
Menurut (Supono, 2012) menyimpulkan bahwa: Kepuasan pelanggan merupakan perbedaan antara harapan dan kinerja atau hasil yang dirasakan oleh pelanggan. Kepuasan pelanggan terjadi apabila jasa atau produk (hasil) yang diterima dan dirasakan oleh pelanggan sesuai dengan apa yang diharapkan oleh pelanggan atau bahkan melebihi harapan pelanggan. Ketika pelanggan suatu perusahaan merasa puas dengan kinerja perusahaan, maka opini publik yang terbentuk akan mengumpulkan perusahaan tersebut.
Menurut (Febrina, 2010) menyimpulkan, “kepuasan pelanggan tidak ada hubungan langsung secara signifikan dengan loyalitas pengguna”.
2. Metode Penelitian
Peneliti menggunakan metode survei dengan cara menanyakan langsung ke pengguna jasa tersebut, menyebarkan kuesioner, dan terakhir menganalisa hasil kuesioner dengan metode regresi linier berganda.
1. Observasi
Penelitian dilakukan di Cv.Berlian yaitu dengan mendatangi langsung dan menyebarkan kuesioner kepada para responden para pengguna jasa iklan yang memasang iklan papan reklame. 2. Metode wawancara
Peneliti mewawancarai para pengguna jasa iklan yang memasang iklan papan reklame yang dijadikan responden. 3. Studi Pustaka
Peneliti melakukan studi kepustakaan melalui literatur-literatur atau referensi-referensi yang ada di perpustakaan Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer Nusa Mandiri.
Berikut tahapan penelitiannya :
Mulai
Identifikasi Masalah
Tinjauan Pustaka
Pengembangan Data DenganPengolahan
Pengumpulan Data
· Uji Validitas dan Realibilitas · Analisa Regresi · Uji Normalisasi Data Primer Analisa Deskriptif Pembahasan
Kesimpulan Dan Saran
Gambar 1. Tahapan Penelitian
Gambar 2. Kerangka Penelitian Instrumen Penelitian
Dalam penelitian ini digunakan jenis instrumen penelitian sebagai berikut:
1. Angket (Questionnaire)
Tujuan penyebaran angket adalah mencari informasi yang lengkap mengenai suatu masalah dari responden tanpa merasa khawatir bila responden memberikan jawaban tidak sesuai dengan kenyataan dalam pengisian daftar pertanyaan.
2. Daftar Cocok (Checklist)
Checklist atau daftar cocok adalah suatu daftar yang berisi subjek dan aspek-aspek yang akan diamati.
Metode Pengumpulan Data
Berdasarkan penelitian ini menggunakan metode deskriptif analytis dimana dari proyek diambil data-data yg diperlukan dimana data akan digunakan pada penelitian ini berdasarkan penelitiannya adalah data primer.
Data Primer
Data primer diperoleh secara langsung dengan penyebaran kuisioner untuk menjawab indikator kepuasan pengguna jasa berdasarkan pengalaman responden. Responden yang dipilih adalah pengguna jasa iklan sebanyak delapan puluh responden. Penyebaran kuisioner terhadap responden dengan menggunakan instrumen penelitian untuk menjawab pertanyaan penelitian diatas.
Pada penelitian ini data yang diperoleh diperlakukan sebagai data kuantitatif yang metode analisisnya menggunakan tools SPSS 22.
1. Input Data
Data hasil questionnaire, dilakukan input data kedalam analisis statistik dengan menggunakan program komputer SPSS 22.
2. Analisis Data
Setelah data ( variabel X dan Y ) di analisis akan diperoleh informasi yang lebih sederhana, hasil-hasilnya harus diinterpretasikan untuk mencari makna dan implikasi yang lebih luas dari hasil-hasil penelitian.
3. Uji Validitas dan Realiabilitas A. Uji Validasi
Setiap penyusunan instrumen dalam penelitian selalu memperhitungkan beberapa pengembangan seperti apa yang hendak diukurnya, apakah data yang diukur relevan dengan sifat atau karateristik yang dikehendaki dan sejauh mana perbedaan skor yang diperoleh menggambarkan karakteristik yang akan diukur.
Uji validitas eksternal dilakukan setalah melalui uji coba kepada responden yang diambil sebagai subjek uji coba.
B. Uji Reliabilitas
Reliabilitas yaitu bahwa suatu instrument dapat dipercaya untuk digunakan sebagai pengumpul data karena instrument tersebut sudah baik. C. Uji Normalitas
salah satu uji asumsi adalah uji normalitas, dimana akan menguji variabel bebas X dan variabel terikat Y pada persamaan regresi yang dihasilkan berdistribusi normal atau tidak normal. Hasil uji regresi dikatakan baik jika mempunyai data variabel bebas dan terikat mendekati normal atau normal sama sekali.
D. Analisis Korelasi
Analisis korelasi menunjukkan keeratan hubungan antara dua variabel atau lebih yaitu variabel (predictor) yang merupakan variabel terikat dengan variabel-variabel kriteria ukuran yang merupakan variabel bebas atau merupakan alat analisis.
E. Analisa Regresi Berganda
Analisa korelasi dan regresi berganda ditunjukkan pada persamaan dengan empat (4) prediktor berikut ini :
Y = a + b1X1+b2X2+b3X3+b4X4 Keterangan:
Y : Emphaty a : Konstanta
X1 : Variabel independen untuk wujud nyata
X2 : Variabel independen untuk kehandalan
X3 : Variabel independen untuk daya tanggap
X4 : Variabel independen untuk Jaminan
b1,b2, b3 b4 : Koefisien regresi, yaitu nilai peningkatan atau penurunan variabel Y yang didasarkan variabel X1, X2 dan X3. 3. Pembahasan
Berikut data responden dari penelitian ini :
Gambar 3.Data Responden Pengguna Jasa Iklan Papan Reklame di Cv.Berlian Bergerak
20% 15% 10% 14% 20% 12% 9%
DATA RESPONDEN BERGERAK DI BIDANG Retail Hotel Jasa Universitas bergerak di bidang
Gambar 4.
Data Responden Berdasarkan Berapa Kali Pengguna Jasa Menggunakan Jasa Iklan
Papan Reklame di Cv.Berlian
Dalam perhitungan rumus Pearson Product Moment didapat :
Dan =
Dari hasil perhitungan manual didapatkan kesimpulan bahwa r hitung 0,334 > 0,18 r tabel, maka angket dinyatakan valid
Jadi persamaan regresi linier berganda dengan lima variabel menggunakan penghitungan adalah:
Y’ = a + b1 X1 + b2 X2 + b3 X3 + b4 X4
= 1,187 + 0,125 X1 + 0,159 X2 + 0,32 X3 + 0,299 X4
Tabel 7. Rangkuman Hasil Uji Korelasi No Hubungan Korelasi Nilai
korelasi
Tingkat hubungan 1
Pengaruh wujud nyata (tangiables) terhadap empati (emphaty) (X1,Y)
11,15 Lemah
2
Pengaruh kehandalan (realibility) terhadap empati (emphaty) (X2,Y)
10,9 Lemah
3
Pengaruh daya tanggap (responsiveness) terhadap empati (emphaty) (X3,Y) 21,25 Sedang 4 Pengaruh jaminan (assurance) terhadap empati (emphaty) (X4,Y)
18,8 Sedang
Sumber: Olahan Data (2017) Hasil penelitian
Pada penelitian kepuasan pengguna jasa iklan papan reklame pada Cv.Berlian dapat disimpulkan bahwa dari 80 responden yang bergerak dibidang retail, hotel, jasa, univ, produk, pemerintah, mall ini sebesar 48% menggunakan jasa pemasangan iklan papan reklame pada Cv.Berlian yaitu tiga kali/tahun.
Hasil uji validitas pada penelitian ini yang terdiri dari 80 responden dan 15 pertanyaan didapat r hitung > r tabel yaitu sebesar 1,66 > 0,185, yang artinya data tersebut valid, maka semua item pertanyaan dapat diajukan.
Berdasarkan hasil uji realibilitas dengan perhitungan melalui tools SPSS 22 pada penelitian ini didapatkan cronbach alpha > r tabel, yaitu 0,734 > 0,185, maka instrument variabel dapat dikatakan reliable.
Hasil perhitungan manual regresi linier berganda pada penelitian ini dengan rumus: Y = a +b1X1+b2X2+b3X3+B4X4+bnYn,
didapatkan persamaan: Y’ = -11,82 – 0,314 X1 – 0,345 X2 – 0,552 X3 – 0,657 X4 Hasil uji normalitas pada penelitian ini didapatkan nilai Asymp Sig sebesar 0,20 melalui perhitungan dengan tools SPSS. Seperti kita ketahui bahwa nilai Asymp.Sig.(2-tailed) harus lebih besar dari 0,05. Jadi, Asymp Sig. 0,20 > 0,05, maka data model dapat dikatakan berdistribusi normal. Dapat disimpulkan bahwa hasil pengujian menunjukkan bahwa dari 5 variabel yang digunakan secara bersama-sama (simultan) kualitas jasa berpengaruh terhadap kepuasan penggunaan.
Hasil uji korelasi pada penelitian ini dengan bantuan tools SPSS didapatkan: pengaruh wujud nyata (tangiables) terhadap empati (emphaty) sebesar 11,15% dengan tingkat hubungan lemah, pengaruh kehandalan (realibility) terhadap empati (emphaty) sebesar 10,9% dengan tingkat hubungan lemah, pengaruh daya tanggap (responsiveness) terhadap empati (emphaty) sebesar 21,25% dengan tingkat hubungan sedang, pengaruh jaminan (assurance) terhadap empati (emphaty) sebesar 18,8% dengan tingkat hubungan yang sedang. Berdasarkan data penelitian, kualitas jasa iklan papan reklame Cv.Berlian lebih mengandalkan daya tanggap (responsiveness) sebanyak 21,25%.
Dilihat dari uji korelasi yang telah dilakukan dengan melibatkan variabel independent dan variabel dependent, maka didapatkan kesimpulan yaitu terdapat pengaruh positif & signifikan antara kualitas jasa iklan papan reklame terhadap tingkat kepuasan layanan jasa iklan. Penilaian kualitas jasa menurut konsumen merupakan hal yang wajib dinilai kelayakannya untuk usaha jasa papan reklame. Semakin memberikan kualitas jasa yang prima konsumen akan terus memilih perusahaan ini untuk kebutuhan jasa papan reklame.
4. Simpulan
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas jasa dan tingkat kepuasan penggunaan jasa iklan papan reklame. Berdasarkan pada data yang telah
10%
42% 48%
Kerja sama selama 1 tahun
1 KALI KERJA SAMA 2 KALI KERJA SAMA 3 KALI KERJA SAMA
dikumpulkan dan pengujian yang telah dilakukan terhadap permasalahan dengan menggunakan model regresi berganda, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:
1. Berdasarkan hasil uji regresi linier berganda ditemukan bahwa dari 5 variabel yang digunakan secara bersama-sama (simultan) kualitas jasa berpengaruh terhadap kepuasan penggunaan. Maksudnya adalah konsumen menyewa jasa penggunaan papan reklame pada Cv.Berlian karena kualitas jasa sudah cukup dikatakan baik
2. Berdasarkan data penelitian, kualitas jasa iklan papan reklame Cv.Berlian lebih mengandalkan daya tanggap (responsiveness) sebanyak 21,25%. Yaitu penggunaan jasa iklan papan reklame harus lebih memperhatikan saran atau masukan dari konsumen untuk meningkatkan kualitas jasanya. 3. Penilaian kualitas jasa menurut
konsumen merupakan hal yang wajib dinilai kelayakannya untuk usaha jasa papan reklame. Semakin memberikan kualitas jasa yang prima konsumen akan terus memilih perusahaan ini untuk kebutuhan jasa papan reklame. 4. Dengan adanya hasil uji tersebut
diperlukan peningkatan dalam kompetensi karyawan dan evaluasi berkala untuk menunjang hasil yang lebih maksimal dari pengaruh variabel yang telah di uji.
5. Peningkatan kulaitas jasa dari segi promosi sebaiknya lebih dengan menambahkan iklan di media informasi baik cetak maupun elektronik. Pemanfaatan media sosial juga dijadikan sebagai bentuk promosi yang bisa menarik perhatian konsumen. 6. Untuk meningkatkan kualitas jasa
berikan konsumen kualitas yang lebih baik dari segala aspek yang membuat konsumen merasa puas dan percaya. Peningkatan pelayanan prima dan personil yang lebih berdedikasi untuk melayani permintaan konsumen. 7. Untuk penelitian selanjutnya dapat
dilakukan dengan variabel bebas lain, sehingga variabel yang mempengaruhi keputusan pembelian dapat teridentifikasi lebih banyak lagi.
Referensi
Aswara, Y. F. (2010). Analisis Model Kepuasan Pengguna Jasa Transportasi Kereta Api Eksekutif Jurusan Malang-Jakarta. Wacana Vol.13 No.1 Januari 2010, 1-5.
Febrina, D. A. (2010). Pengaruh Kualitas Layanan Terhadap Kepuasan Pelanggan Dalam Membentuk Loyalitas Pelanggan. Jurnal Ilmu Administrasi dan Organisasi Volume 17 No. 2 Mei-Agustus 2010, 114-126.
Keller, P. K. (2007). Manajemen Pemasaran. Jakarta: Indeks.
Riduwan. (2010). Dasar-Dasar Statistika
Untuk Penelitian. Bandung:
Alfabete.
Setiawan, Y. M. (2013). Analisis Parametrik
Dependensi Dengan Program
SPSS. Depok: Rajagrafindo
Persada.
Suhandang, K. (2010). Periklanan, Manajemen, Kiat dan Strategi. Bandung: Nuansa.
Sumarwan, U. A. (2011). Riset Pemasaran dan Konsumen. Bogor: PT.Penerbit IPB Press.
Supono, A. R. (2012). Analisa Kepuasan Pelanggan Pada Pekerjaan Reparasi Kapal Dengan Metode Quality Function Deployment (QFD). Jurnal Teknik ITS Vol. 1 No. 1, September 2012, 1-5.
Wijaya, T. (2011). Manajemen Kualitas Jasa: Desain Servqual, QFD, dan Kano disertai Contoh Aplikasi dalam Kasus Penelitian. Jakarta: Indeks. Wright, C. L. (2007). Manajemen