• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengembangan Kerangka Karangan Melalui Metode Mind Mapping (PTK Pada Siswa Kelas V MI Hidayatul Ikhwan, Kec. Rumpin, Kab. Bogor)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengembangan Kerangka Karangan Melalui Metode Mind Mapping (PTK Pada Siswa Kelas V MI Hidayatul Ikhwan, Kec. Rumpin, Kab. Bogor)"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

PENGEMBANGAN

KERANGKA KARANGAN MELALUI

METODE

MIND

MAPPING

(PTI(

PADA SISWA

KELAS V

MI

HIDAYATUL IKHWAN,

KEC. RUMPIN, KAB.

BOGOR)

Lulu

Elmaknun

(Universitas Islam Negeri Syarif Hidayarullah Jakarta)

Abstrak

Tujuan

penelitian

ini

adalah

agar siswa

mampu membuat

out

line

karangan dan mengembangkannya

menjadi

sebuah

tulisan

narasi.

Hal

ini

dilakukan

dalam rangka meningkatkan hasil belajar

menulis

narasi Bahasa Indonesia pada siswa kelas

V

MI

Hidayatul

lkhwan

Kec.

Rumpin

Kab. Bogor. Variabel yang menjadi sasaran perubahan dalam

penelitian

ini

adalah hasil belajar menulis narasi bahasa Indonesia, sedangkan

mriabel tindakan

yang digunakan dalam

penelitian

ini

adalah metode pembelajaran

mind 6xpping.

Bentuk penelitian

ini

adalah penelirian tindakan yang berlangsung 2

riklus.

Tiap

siklus

terdiri dari

4

tahapan

yaitu

perencanaan, pelaksanaan tindakan, obsewasi dan refleksi. Subyek

penelitian

adalah siswa kelas

V

Ml

Hidayatul

Ikhwan yang berjumlah 25 siswa. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi,

dotumentasi,

dan

tes.

Validitas

data yang digunakan adalah

riangulasi

data

dan

triangulasi metode.

Metode

analisis

data yang

digunakan adalah

model

analisis

intetaktif

yaitu reduksi

data, sajian data,

dan

penarikan kesimpulan atau verifikasi.

Hasil penelitian menunjukkan

bahwa ada peningkatan

hasil

belajar

menulis

narasi siswa sebelum

dan

sesudah

tindakan dimana

pada

kondisi

awal

jumlah

siswa yang runias sebanyak

6

siswa

atar

24o/o,

kemudian

pada siklus

I

mer-rgalami peningkatan

menjadi

16 sisrva atatt 640/o, dan pada siklus

II

menjadi 22

siswa atau 88o/o..

Hal

ini

membuktikan bahwa metode

mind

mapping dapat digunakan dalam mengembangkan kerangka karangan dan dapat meningkatkan hasil belajat menulis narasi siswa.

I(ata kunci: kerangka karangan, menulis narasi,

mind

mapping.

A.

Pendahuluan

Kerangka karangan adalah

sLldtu

sllatLl rencana

atall

rancangan

yang

memuat

garis besar

atau ide suafti

kaya

tutis yang disusun

dengan

sistematis

dan

tersrruktur.

Dalam

pembelajaran bahasa Indonesia,

siswai

clapat

menggunakan

rnetodemind mapping

sebagai

cara

dalam menlrrslln

kerangka karangan

yang

padu.

Menurut

HG. Tarigan

bahwa metode apapun

yang

digunakan

dalam

pengajaran bahasa, jelas

bahwa

rujuan utamanya ialah

agar

para

siswa

pem-belajar

terampil

atau

mampu berbahasal.

iHenry GunturTarigan.. MetodologlPengajaranBahasa 1. Bandungr Angkasa, 199i. h, 7

(2)

Mate

Pembela

Adapun

yang dimaksud dengan 'menulis' sebagai

goal.

dari

pengem.

iangan

kerangka karangan dalam penelitian

ini

adalah mensarang

sebuah

rlisan

narasi. Narasi

menurut

George

E.'Iil/ishon

adalah,

Nartation is the form of writing used to relate the story

af

acr or euents. lla"1;ation places occurrences

in

time and tell what hnppenen,l according to natural time sequence. Tlpes of nanation include short stones, novels, and new stories, as well as

a

large

par

of our

eueryday social interchange in the form of letters and conq,ersations.

Dalam mod.rl

pembelajara, bahasa Indonesia

unruk

Madrasah

-btidaiyah, narasi didefir-risikan

sebagai

berikut:

Tulisan Narasi

adalah

bentuk tulisan

yar-rg

berupa paparan (cerita)

da^

:"ersifat

fiktif

(khayalan). Dalam tulisan narasi

biasar\ya

terdapar cerita

yang

:erkesinambllngan. Disajikan dalam

gambaran yang jelas

antara tokohtokoh

iakon), jalan

cerita,

tempat peristiwa

secara

Lltllh.

Derrgan

demikiar-r, peinbaca

seolah'olah

melihat

secara langsung

peristiwa

yang

disampaikan

penulis

meia|-ri

sGeorge E. \Tishon

and Julia

M.

Burla, Let's

wite

English, Retised Ediaon Nanation p

r78

PeqiXbba ngak ; krQxlEn

liliin

$,tMe,ldfui lttiiade Min d

M

a pp i ns 22.+

ran

Menulis

Kelas

V

n

Level Pencapaian kompetensi

Level 1 Menulis

1.

Menentukan topily'tema

karangan

berdasarkan penga. laman siswa

2.

Menuliskan

hasil

identifikasi

bagian-bagian

dan

kriteria surat undangan melalui analisis contoh surat udangan

3.

Menenrukan rema, tokoh dan isi dialos vans akan disusun

Level 2 Menulis

1.

Menyusr.rn

kerangka karangan

berdasarkan

tema

yang ditetapkan

2.

Menentukan informasi

untuk

orang

lain

yang akan ditulis

dalam bentuk surat

dengan memperhatikan

tafa

cara

penulisan surat

(pembuka,

isi

penutup)

penerima surat, konteks dan santun berbahasa

3.

Mengembangkan kerangka dialog sesuai dengan tema yang ditetapkan.

Level 3 Menulis

1.

Menulis

karangan

berdasarkan pengalaman

melalui pengernbangan kerangka karangan yang sudah disusun dan dengan memperhatikan

pilihan

kata dan ejaan yang benar.

2. Menulis surat

undangan

(ulang tahun, acara

agama, kegiatan sekolah,

kenaikan

kelas,

ddll)

dengan

kalimat efektif dan mernperhatikan penggunaaan ejaan.

3.

Menulis

naskah

dialog

sederhana

anrara

dua atau

tiga
(3)

bacaaan.

Peristiwaperistiwa dalam

tulisan

narasi

bersifat khayal tetapi

tr*-tumpu

pada kenyataan yang

ada.

Novel dan

cerpen

adalah

salah saru

conrc:

bentuk

tulisan

narasi6.

Definisi

narasi

lainnya dipaparkan oleh

Parera,

yakni:

narasi

merupak;:.

sam bennrk karangan atau ftrlisan

yang

bersfiat menyejarahkan

sesuatu

bo:-dasarkan perkembangan

dari

waktu ke waktu. Narasi mementingkan

ururi:-kronologis, suatu peristiwa, kejadian, dan

masalah.7

Sedangkan

Keraf

menjelaskan

bahwd

narasi

merupakan

bentuk wacai;

yang

benlsaha

menggambarkan dengan

sejelas,jelasrrya

kepada pembaca

sua:_

peristiwa

yang

telah terjadi.s

Marahimin

mengungkapakan

bahwa

narasi,

yairu karangan cerita

var-:

didasarkan

pada

urutan/rangkaian

kejadian/peristiwa.e

Suatu karangan yang tersuslln

secara

sempurna

dan baik,

selalu

menga:-dr.rng

tiga

bagian

utama,

setiap bagian

mempunyai fungsi

yang berbeda,

yalc-_

bagian pendahuluan, bagian

isi,

dan

bagian penurup. Fungsi bagian pe;.

dahuluan

ialah

salah

saru aran kombinasi

dari

ftingsi

unruk

(1)

menari

perhatian

pembaca

(2) mengarahkan

perhatian

pembaca

(3) menjelaskan

sec:.

singkat

ide pokok

atau tema karangan,

dan

(4) menjelaskan

bila dan

di

bagL:-mana

suatll hal

akan

diperbincangkan.

Fungsi bagian

isi

sebagai

jembatan

va:;

menghubungkan antara bagian pendahuluan dan bagian penurllp. Bagian

r-merupakan

penjelasan

terperinci terhadap

apa

yang diutarakan pada bagi;_

pendahuluan. Fungsi bagian

penutup

ialah salah satu atau kombinasi

d::r

ftingsi

untuk

memberikan

(1)

kesimpulan

(2) penekaan bagian-bagian

terten:-(3)

klimala

(4) melengkapi

dan (5)

merangsang

pembaca mengerjakan

sesua:*

tentang

apa yang

sudah dijelaskan

atau

diceritakan.l0

Karangan narasi merupakan

ber-rtr.rk karangan yang

bersifat

menceritaic-suatLl

peristiwa, kejadian

atau masalah secara kror-rologis.

Dari

berbagai

definisi

tul.isan narasi

di

atas,

dapat diambil

kesimpuL:-bahwa

tulisan

narasi adalah,

tulisan

yang

memiliki

ide,/gagasan

tentang

sua:*

peristiwa

yang

disusun berdasarkan

Lrruran kejadiar-r

dan dikembangkan

mela,*-kalimat

kalimat yang

sesuai der-rgan

kaidah penulisan yang benar,

ejaan

_var-:

disempurnakan dan

pilihan

kata yang tepat.

1.

Metode

Mind

Mapping

Iletode mind

mapping pertama

kali

diperkenalkar-r

oleh

Buzan pac:

awal

1970-an

yaitu,

seorang

hhli

dan

penr-rlis

produktif

di

bidang

psikoio=-kreativitas

dan

pengembangan

diri.

Buzan

mengungkapkan

bahwa

my;

6Kamus, Hal 872 TParera,

Jos Daniel, Menr-rlis Tertib dan Sistematik, (Jakarta, Erlangga, 1993) P.5 8Gorys Keraf, Argumentasi dan Narasi, (Flores' Nnsa indah,

1992) P. 136

elsmail maral-rirnin,, Menulis secara

Populer, (Jakarta, Pustaka jaya, 1994), p.93

toDirgo tarigan, membina keererarnpilan rnenuiis paragraf

dan

pengembanganni: (Bandung' PenerbitAngkasa, 1981) l'rlm 7
(4)

Dari

berbagai

pendapat para

ahli

tersebut, dapat

lebih

ditegaskan

lagi

oleh John

\7.

Budd

yang mengungkapkan bahwa

:

AMindMap

is

an

outline

ir

whiclt

the major

categories

radiate

from

a

central. image

and

lesser categoriu are

portrayd as

branches

of

larger branches.

Yang berarti bahwa peta

pikiran

(mind mapping)

merupakan

garis besar

dari kategori tttama dan pikiran-pikiran

keciL yang

digambarkan

sebagai cabang

dari

cabang

pikiran

yang

lebih

besar.

Dengan

peta

pikiran daftar informasi

yang

panjar-rg

dapat dialihkairn menjadi

diagram

warna-warni,

sangat

teratlrr, dan mudah diingat yang bekerja

selaras dengan cara

kerja alami otak dalam melakukan

berbagai hal17.

Dari

uraian

di

atas,

dtrpat

diambil

sebuah

definisi bahwa

tekr-rik

minc mapping

adalah

sllatu

cara memetakan sebuah

informasi

yang

digambarkan

ke clalam bentr-rk cabang-cabang

pikiran

clengan

berbagai

imajinirsi

kreatif.

Z.

Implementasi Metode

Mind

Mapping

dalam Pengembangan

Kerangka

Karangan

Pembelajaran mempakan

sllatu

kombinasi

yang

tersLlsun melipuri

lnsur-unsltr

manusiawi, material, fasilitas, perlengkapan

dan

prosedr-rr yang

saling

mempengaruhi rujr.ran pembelajaran.

Tujuan

pembelajaran

yang

dimaksud

adalal-r

perubahan

tingkah laku

ke

arah

yang

lebih baik.

Dengan

k:,ta

lain,

bahwa

proses

pembelajaran adalah

proses

yang berkesinambttngan

antara

pembelajar dengan

segala

sesuatll

yang

menuljang

terjadinya

perttbahan

tir-rgkafi

lak1. Dalam

mencapai

proses

yang berkesinirmbr,rngan

itulah diperlu'

kan

metode

yang tepat

untuk

diterapkan. Secara

aplikati(

implemeltasi

metode

mirrd

mapping

ir-ri adalah sebagai

berikut

,

l?John W. Budd, Mind Maps ds

Classr-oom Exercises. htto'//www.1egac., irc.c-.om.Lunn.edu/thcultv/jbr.rdd/mindn-r:rp-./mindmaos.rldf. (diakses 13 Septeniber 2012)

aaA

LLA

lttlu

Elmaknun

Impelentasi metode

Mind

Mapping

dalam

Pe mba

n Kerangka

Kttra l

No.

Guru

Siswa

Guru

dan siswa

memilih

tema,/ gagasan

kernudian

rnenuliskan-nya di papan tulis

Siswa

clipandu

guru

mernilih

terna,/ gagasan

keinudian

menuliskannya di

selernbar kertas kosong

Z.

Guru

menyediakan rnedia gam'

bar/fhoto

dan

meletakannya

di

tensah papan ttrlis

Sisrva mengarnati gambar i,ang disedia-kirn olel-r guru

).

Gr.rru katir

kunci dati

icle yang

dipilih

disertai dengan

simbol atau gambar berwarna

Siswa

rnenuliskan

pengembangan dari kata-kata

kunci

tersebut dalam ranting-ranting yang

uelingkupi

pusat ide kara-nsan terset)ut

4.

Gnru

tnetnandu

siswa

untr.rk

lnen),,r-rstr11

sebrtah

kejadian

secirra kror-rologis

(5)
(6)

Darma Pramura

t""

',iuil.;L.'

udu

"tu'u

JERIT

MALAM' int

'fi'fif

'I"T,","i,#':#;1'T;d;"1i'tu'"'''ukamiharus

berialan

ke

tenrpat-remir,

,r"t"t"t^u,

kemll;an

dengau mata

:ffi;;

T**,' t*i"rri-u.rp.-r*gan

pundak tnenuju

suaru

tempat vang perruh

;";;i;

ta'nah'

Kakak

pembina

vang

*"nu,-,ru,-,

kami

di

n'u;*-;;;;'

*"'''g^t'tt'"

bahwa

gu,dukan

vans

kami injak adatah"ttt't'u"t''

Saat

rtu

'juga

karni

semua

*"il

i

", i

t

tu\{tu\KKKiii";

-

"il'oko'''

l''^'i'.''a

barula

h

ka

mi

rahu

batrwa

*u*a*r"iTl;';;;;;

-k"'*.::l:o

"ut

adalah mbaca Dasa

Darma pramuka

d,";;*:r;i'

i:;$l'

:IiHJiiiffiH

ftilJffiti*'r""t

u'r"*

ditot'"'''i

sh-rgkongnva'

di

sekolahku Beeitulah ceritaku tentang kemping atau PERSA

,".lio,u.

Kenang-kena;;il-

t;

''a'-'gat

i*d"I't

dan

tak

akan

kulupakan'

it*"

-""atngarkan

cerita dengan antusras'

Gutu kemudl""

*ttl"*'"i

t"l'o"

besar berwaura

orange agat

mencolok

d^,'

*"'.'u''iil'il;;;;;;'

Kemudia.r

me.empelkan

,"*t

",

karntn berkemah

ur-rtuk menYebutkan kata'kata Kernudian guru lrremallcing siswa ul.ttuK lrrcrryc

vang berkaitau deugatr

o;;f";;'htt't'

Lalu guru

rnerruliskan

kata-f,rr^

,^.g

chsebutka'

"ir''ltt*^

di. papan

tulis'

Kerntrdia* guru

memtagikarr

t""o'

t-tVS

""*

'"f'"ft""nya 'telah

diternpelkan

garnbat

kartun Ut'tt"t'-'i''

""p""i

-contoh

di

atas'

Guru

juga

rnerubagikarr

t""^'

r'"'ili'*,X':r::*:,T;:::"ilrri:l^;:l:

karrtrgan

dalr

tnengemf,tng'ko'''

sebuah

beriuclul

BERKEMH'

'

r

S

bergarnlrar'

Kali

ini

semua srswa 1l

;lil;;

"

"n"'J

..,"""-' -

u'

n

a

t'a o pp'

i9'

^,1f

::

:::,',Tffi

ffJI.

'P'llil:::,,,',.:[::iltl

-il;;.,'

o,.l

"

al'

r"r k a rr seca ra

i.

divid ua I

Para siswa tnerrulis

k"';;;;;i";ga11

tenal)g darr

tertib'

231

paitsiki

i;

;bh,

I<rfua-waiial''wt@'

x'r ita aa' Min d Lta P t
(7)

Refleksi

rada

perremuan

ketiga

ini

siswa

sudah semakin

baik dan

rnenunjukkan

peningkatan

terutalna pada hasil menulis

narasi.

baik

secara

rnetode,

eiaan,

maupurl kaidah pe.ulisan.

Siswa

meny,usun

kerangka karangan

berdasarkan

urutan kro.ologis

kejadian.

Aka,

tetapi

masih

banyak

juga

si=swa

yang

masih terpaku pada teks yang sebelumnya dibacakan.

oreh

kare.a-iru,

pada pertemuan

sela.jut.ya, media

garnbar

yang

digunakan

harus benart".ro,

fo,o

kegiatan berkemah yang mereka alirrni. Sehingga

ide

dan

gagasan sernakin

bernulculan,

dan mereka

aka,

lebih lancar dalam

,reng,ngkapka'nya

lewat

tulisa,.

Siklus

,/ Tindakan

,ll/2

Deskri atan Pembelaiaran

Pembelajaran

dimulai

dengan

doa dan

absensi

,i;,

prd^

pertemuan

sebelumnya

guru telah

meminta

foto

perkemahan

yang telah dilakukan

sebelurn

liburan kenaikan

kelas.

Foto tersebut rnenggambarkan kegiatan rnereka berkernah

di

lapangan depan sekolah.

Melalui foto

tersebut

guru

menggiring persepsi siswa bahwa

hari

ini

kita

akan kembali

mempelajari kara'gan

23i2

narasi dengan metodeMind Ma

Guru

membagikan kertas HVS dan

foto

kegiatan

b..k"-"h

,ir,r"

siswa rnenenrpel

foto

tersebut

di

tengah kertas

HVS,

kemudian siswa

mulai

rnernbuat

Mind

Mapping dan menlrrsun

kata-kata

ya.g

,rereka temui dari garnbar tersebut rnenjadi sebuah kerangka karangan.

Guru

menugaskan siswa

untuk

rnembuat karangan narasi berdasarkan kerangka karangan yang telah mereka susun dari

Mind

Mapping yar-rg telah rnereka buat.

Salah satu siswa

(Tio)

mern. bacakar.r

hasil

karya

salah

seorang temannya

(Arifin)

siswa

lnerespon

dengan antusias

Reileksi

I-ulu

Elaaknun

07.30

-

08.00

09.00

-

09.30

Pada perternuar-r kedua

Mapping

dengan sangar ditargetkar-r. Oleh karena

selesai.

(8)

Daftar

Pustaka

Budd, Jolrn

'!(.

Mind

Maps

as

Classroom &ercises. http:./,/www.legacy-irc.csor, urnn.edu,/facultv,/ibudd,/mindmaos,/mindmaps.odf. (diatr<ses

13

SeptenrL.e: 2012)

Buzan, Tony. Mind Map untuk Anak. Jakarta, Grarredia Pustaka Utama. 2007,

DePorter, tsobbi,

Mark

Reardon,

&

Sarah

SingerNourie.

Quantum Teaching.

Banduni

Mizan Pustaka. 2005,

DePorrer, Bobbi,

&

Mike

Hernacki. Quantum Learning. ]akarta: Kaifa. 2006, Edward, Caroline. MindMapping untuk anak sehat dan cerdas. Sakti: Yogyakarta,

Franz, Catherine.

Mind

Maping,

http://www.roseindia.net/articles,/min&mapoing-iournal.page (diakses pada 13 September 2012)

Johnson, Elaine

B.

ContextualTeaching

E

Leaming Menjadikan Keglatan Belajar Mengaja' Mengaslikkan dan bermakna,

Terj. dari

Contextual Teaching and lxaming: what

it

:

and

wlq

it's here stay

oleh

lbnu

Setiawan, Bandungr

Mizan Learning

Center. 2006

Kamus Besar Bahasa Indonesia,

(Tim

Prirna Pena, Gita Media Press)

Keraf,

Gorys

.

Argumentasi dan Narasi, Flores: Nusa

indah,

1992

Parera, Jos Daniel, Menulis

Tertib

dan Sistematik, Jakarta: Erlangga, 1993

Tarigan,

H.G.

Menulis Sebagai Suatu Keterampilan Befiahasa, Bandung Angkasa, 1986 Metodologl Pengajaran Bahasa

i.

Bandung: Angkasa, 1991.

Tim

penulis, Bahan Belajar Mandin, Membaca Dan Menulis

Di

Sekolah Dasar Dan Teor. Pengajaranr'rya, Bandung:

UPI

Press, 2006

lfikipedia.

Mind

MaD.

http;/,/en.wikipedia.org,/wiki,/Mind

map.

(diakses

1l

Septernber 20 1 2)

\7islron,

George E,. and Julia

M.

Burks. Let's

Vrite

English, Retrised Edirionl'Jaration

'Wycof,

Joyce.

"Menjadi

Super

lGearif Melalui

Metode Pemetaan

Pikiran",

hrtp,/i

kaifa.rr.izan.com,/inciex.php?fuseaction=buku

fr-rll&id=2772

(diakses

peda

ii

Septernber 2012)

Referensi

Dokumen terkait

Hasil penelitian ini dapat digunakan untuk masukan bagi pendidikan keperawatan tentang gambaran spiritualitas lansia yang mengalami penyakit jantung khususnya di

Merupakan kekuatan dari dalam diri seseorang yang meliputi pengetahuan diri yaitu siap dirinya, apa yang dapat dilakukannya dan juga sikap yang menyangkut kepercayaan

Berdasarkan permasalahan tersebut maka penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pembelajaran matematika pada mata pelajaran matematika materi bilangan bulat,

Setelah dirasa mampu, peserta diminta untuk membuat karya puisi secara mandiri pada langkah berikutnya (un- juk kerja mandiri). Langkah terakhir adalah melakukan

Sesuai dengan penelitian yang sudah dilakukan pada pegawai Dinas Pariwisata jika Lingkungan Kerja mendukung dengan indikator yang ada dirasa akan berpengaruh

Dalam penelitian ini ditemukan nilai b relatif kecil dan hasil pengukuran arus menunjukkan kondisi perairan relatif tenang sehingga bertolak belakang dengan Shukor et al.,

Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT atas rahmat dan karunia- Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan skripsi dengan judul Analisis Perhitungan

Rasio aktivitas yang digunakan dalam penelitian ini adalah Total Assets Turnover. (TAT) dan Working Capital Turnover