• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pembangunan Website Sistem Informasi Pemesanana Barang Online (E-Commerce) Di Koperasi Pumita Busan Korea Selatan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pembangunan Website Sistem Informasi Pemesanana Barang Online (E-Commerce) Di Koperasi Pumita Busan Korea Selatan"

Copied!
34
0
0

Teks penuh

(1)

Pembangunan Website Sistem Informasi Pemesanan

Barang Online (

E-Commerce)

di Koperasi PUMITA

Busan, Korea Selatan

ARTIKEL

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Kelulusan Pada Program Beasiswa Unggulan

Program Studi Sistem Informasi Jenjang S1 (Strata Satu)

Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer

Oleh :

NESTY ASTRIANI

1.05.10.751

PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI

FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER

UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA

BANDUNG

(2)

ABSTRACT

Development of information technology is rapidly increasing, it is expected many

companies, institutions or agencies that can meet their needs by utilizing information

technology. To support the above description of information technology can be used for sales

activities. In this study will discuss the Cooperative PUMITA booking system. PUMITA

Cooperative is one of the institutions engaged in the sale are located in the city of Busan,

South Korea. The current system, there are some difficulties one of which is the distance

between the consumer and the PUMITA. This can cause a decline in sales targets. The

purpose of this study is to design an e-commerce information systems to enable customers to

make reservations online and find information on goods sold through web pages with ease.

In this research approach used system by structured and method of system

development by System Development Life Cycle (SDLC) with tools such as system

development flowmap, Data Flow Diagrams (DFD) and appliance scheme of proposed

database as Entity Relationship Diagram (ERD).

Result of research show that the online booking information system design can help

consumers to access information about the products sold and in an order of products,

implementing information systems that include implementation of software, hardware,

database and also interface of the system that produced.

(3)

I. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Penelitian

Korea Selatan merupakan salah satu negara di Asia yang menganut sistem kebebasan. Tidak ada satu norma agama yang menjadi standar dalam kehidupan mereka. Kebebasan ini tercermin dalam bentuk kebijakan Negara, salah satunya: pemerintah memberikan kebebasan penuh kepada rakyatnya untuk memeluk salah satu agama atau bahkan tidak sama sekali.

Menurut Central Intelligence Agency yang merupakan salah satu badan Intelijen yang dikenal dunia milik pemerintah Amerika Serikat, Agama Islam menempati peringkat paling bawah yaitu kurang dari 1% dan merupakan agama minoritas di Korea. Menurut Korean Muslim Federation (KMF) , terdapat sekitar 130.000 warga negara asing yang beragama muslim, rata-rata mereka berasal dari Pakistan, Indonesia, dan Bangladesh yang hidup di Korea dan sekitar 45.000 berasal dari warga asli Negara Korea.

Jumlah yang sedikit itulah membuat identitas orang muslim tidak terlalu dikenal di Korea. Keharusan untuk membaca Al- Qur’an dan memakan makanan halal, shalat 5 waktu dan harus menggunakan pakaian khusus tidak diketahui oleh masyarakat Korea Selatan. Sehingga untuk mendapatkan perlengkapan shalat dan buku agama Islam di Korea Selatan tidak semudah mendapatkan perlengkapan shalat dan buku agama Islam ketika berada di Negara yang mayoritasnya beragama Islam seperti Negara Indonesia. Tidak terpenuhinya kebutuhan umat muslim yang hidup di Korea Selatan untuk dapat dengan mudah membeli perlengkapan shalat serta buku agama Islam ini mendasari berdirinya Koperasi PUMITA (Persatuan Umat Muslim di Indonesia).

Pemesanan yang sedang berjalan di PUMITA sekarang masih belum menggunakan aplikasi tersendiri. Pihak PUMITA masih menggunakan aplikasi yang ada di media sosial. Pola penjualan seperti ini terdapat beberapa kekurangan antara lain pengolahan data konsumenpun masih dilakukan dengan cara menulis, seperti pembuatan data pesanan, pencatatan barang sampai pembuatan faktur pemesanan, dan disimpan dalam bentuk arsip. Maka dari itu mengakibatkan penumpukan arsip dan membutuhkan tempat penyimpanan yang besar. Selain itu ketika akan melakukan pemesanan masih sulit untuk melakukan pencarian detail data barang karena aplikasi yang ada di media sosial tidak memiliki halaman khusus untuk memberitahukan barang secara detail dan mudah untuk konsumen.

Pembuatan Website e-commerce untuk Koperasi PUMITA dapat lebih memudahkan konsumen dalam melakukan pembelian dimana saja dan dapat melakukan pencarian barang secara detail. Maka dari itu penulis tertarik untuk membuat sistem dengan Judul “Pembangunan

Website Sistem Informasi Pemesanan Barang Online (E-Commerce) di Koperasi PUMITA,

Busan, Korea Selatan”

1.2 Identifikasi dan Rumusan Masalah 1.2.1Identifikasi masalah

Penulis mengemukakan beberapa masalah yang ada mengenai sistem penjualan di Koperasi PUMITA, sebagai berikut :

1. Pengolahan data konsumen juga masih dilakukan dengan cara menulis, seperti pembuatan data pesanan dan pencatatan barang.

2. Jauhnya jarak konsumen dengan tempat Koperasi PUMITA, masih menjadi kendala untuk konsumen yang ingin membeli barang di PUMITA.

3. Sulitnya melakukan pencarian barang karena pola penjualan yang masih menggunakan aplikasi yang ada di media sosial.

1.2.2Rumusan masalah

Berdasarkan latar belakang diatas dapat dirumuskan permasalahan yang akan diselesaikan dalam penelitian ini adalah :

1. Bagaimana merancang sebuah Sistem Informasi Pemesanan Online di Koperasi PUMITA 2. Bagaimana membangun Sistem Informasi Pemesanan Online di Koperasi PUMITA 3. Bagaimana Implementasi Sistem Informasi Pemesanan Online di Koperasi PUMITA 4. Bagaimana membuat halaman Web yang interaktif dan mudah dipahami oleh konsumen.

(4)

Perancangan Sistem informasi dengan judul Perancangan Website Sistem Informasi Pemesanan dan Pembelian Barang Online (E-Commerce) di Koperasi PUMITA ini bermaksud untuk mengatasi permasalahan - permasalahan yang timbul, serta menghasilkan kebutuhan informasi yang lebih baik dan cepat, untuk mendukung sistem informasi di Koperasi PUMITA yang lebih baik.

1.3.2 Tujuan penelitian

Adapun tujuan yang ingin dicapai penulis dalam penelitian ini, yaitu sebagai berikut: 1. Dapat mempermudah konsumen dalam melakukan pemesanan di Koperasi PUMITA 2. Membuat Website interaktif yang dapat lebih mudah dimengerti oleh konsumen dalam

melakukan pemesanan barang secara online

3. Membuat sebuah sistem informasi yang bisa diakses dengan mudah oleh pihak pihak terkait sehingga pendistribusian data bisa dilakukan dengan cepat dan tepat, sehingga pemborosan waktu, biaya dan tempat dapat dihindari.

1.4 Kegunaan Penelitian 1.4.1 Kegunaan Akademis

1. Bagi Penulis

Pembuatan Website Sistem Informasi Pemesanan dan Pembelian Barang Online ( E-Commerce) di Koperasi PUMITA ini merupakan studi kasus bagaimana merancang sebuah Sistem beserta dengan pembuatan perangkat lunaknya, yang merupakan media pembelajaran serta menambah pengetahuan penulis. Selain itu peneliti dapat melakukan analisa permasalahan-permasalahan yang terjadi pada Sistem yang sedang berjalan sehingga mendapatkan solusi untuk menangani permasalahan yang terjadi, yaitu dengan cara memperbaiki sistem yang lama dengan sistem yang baru. Dengan membangunnya Sistem yang baru ini, berguna untuk melatih keterampilan dan menerapkan pengetahuan yang telah diperoleh di bidang ilmu manajemen informatika, dan menambah pemahaman melalui studi evaluasi perancangan sistem informasi .

2. Bagi Pengembangan Ilmu

Bagi pengembangan ilmu diharapkan dengan dibuatnya System Informasi ini dapat mengatasi masalah-masalah yang terjadi pada objek penelitian, dan dapat memajukan ilmu Sistem Informasi pada dunia nyata serta dapat memberikan keuntungan bagi berbagai pihak.

3. Bagi Peneliti Lainnya

Pembuatan aplikasi ini diharapkan dapat dijadikan literature untuk membuat pengembangan selanjutnya.

1.4.2 Kegunaan Praktis

1. Bagi Pihak PUMITA

Pembuatan Website Sistem Informasi Pemesanan dan Pembelian Barang Online ( E-Commerce) di Koperasi PUMITA diharapkan dapat mempermudah kinerja dalam melakukan transaksi penjualan secara online.

2. Bagi Konsumen

Dengan adanya website E-Commerce, dapat lebih memudahkan konsumen untuk mendapatkan informasi mengenai barang yang akan dipesan.

1.5 Batasan Masalah

Sistem ini membatasi pembahasan mengenai pembangunan Sistem Informasi Penjualan Pembelian dan Persediaan barang di Koperasi PUMITA, batasan-batasan itu diantaranya adalah membahas :

1. Tidak melayani proses pembayaran secara kredit

2. Proses pembayaran tidak dilakukan secara online, melainkan melalui proses transfer dari konsumen ke rekening bank PUMITA yaitu KEB.

3. Jangkauan pembelian hanya melayani konsumen yang berada di Korea Selatan

(5)

II. KAJIAN PUSTAKA 2.1 Konsep Dasar Sistem

Menurut Sutanta Edhy (2004:29) Sistem adalah sebuah tatanan (keterpaduan) yang terdiri atas sejumlah komponen fungsional (dengan satuan fungsi / tugas khusus yang saling berhubungan dan secara bersama-sama bertujuan untuk memenuhi suatu proses / pekerjaan tertentu

2.1.2 Karakteristik Sistem

Menurut Mulyanto Agus (2009:2) Suatu sistem mempunyai karakteristik yaitu komponen maupun elemen, batasan sistem, lingkungan luar sistem, penghubung, masukan, pengolahan, keluaran, sasaran, dan tujuan.

Karakteristik sistem atau sifat dari suatu sistem adalah, sebagai berikut : 1. Komponen (Component)

Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi, yang artinya saling bekerjasama untuk membentuk suatu kasatuan.

2. Batasan Sistem (Boundary)

Batasan Sistem (Boundary), merupakan yang membatasi antara suatu dengan sistem yang lain atau dengan lingkungan luarnya.

3. Lingkaran luar sistem (Environments)

Lingkaran luar dari suatu sistem adalah adapun diluar batas dari sistem yang mempengaruhi operasi sistem.

4. Penghubung sistem (Inteface)

Penghubung (Interface), merupakan media penghubung antara satu subsistem dengan subsistem yang lain.

5. Masukkan (Input)

Masukkan (Input), adalah energi yang dimasukkan ke dalam sistem 6. Keluaran (Output)

Hasil dari energi yang diolah dan di klasifikasikan menjadi keluaran yang lebih berguna. 7. Pengolahan (Proces)

Suatu sistem dapat mempelajari suatu bagian pengolahan yang akan merubah menjadi keluaran.

8. Sasaran/ Tujuan (Goal)

Suatu sistem pasti mempunyai sasaran atau tujuan, sasaran dari sistem sangat menentukan sekali masukan yang dibutuhkan sistem dan keluaran yang akan dihasilkan.

2.2 Konsep Dasar Informasi

Informasi merupakan hal yang sangat penting bagi suatu manajemen dalam mengambil keputusan.Informasi tersebut dapat diperoleh dari suatu sistem infomasi atau disebut juga dengan processing system atau information processing system atau information generating system. Berikut adalah uraian mengenai informasi.

2.2.1 Definisi Informasi

Menurut Fathansyah (2002:4) Informasi merupakan hasil pengolahan data sehingga menjadi bentuk yang penting bagi penerimanya dan mempunyai kegunaan sebagai dasar dalam pengambilan keputusan yang dapat dirasakan akibatnya secara langsung saat itu juga atau secara tidak langsung pada saat mendatang.

2.3 Konsep Dasar Sistem Informasi

Sistem informasi dibangun oleh dua unsur yaitu sistem dan informasi. Untuk lebih jelas mengenai Sistem Informasi maka akan diuraikan lebih jals definisi sistem, informasi, dan sistem informasi.

2.3.1 Definisi Sistem Informasi

Menurut Mulyanto Agus (2009:29)

Sistem informasi merupakan merupakan suatu komponen terdiri dari manusia, teknologi informasi, prosedur kerja yang memproses,menyimpan,menganalisis,dan menyebarkan informasi untuk mencapai tujuan.

2.4. Definisi E-Commerce

(6)

mencakup hanya transaksi bisnis yang disetujui dengan pelanggan dan pemasok dan sering digambarkan sebagai bagian dari internet, mengingat tidak ada alternative lain untuk komunikasi. Ada tigapilar elektronik yang menyokong proses-proses pasar terbuka yaitu: informasi elektronik, hubungan elektronik, dan transaksi elektronik.

III OBJEK DAN METODE PENELITIAN 3.1 Objek Penelitian

Objek penelitian merupakan sasaran utama dalam kegiatan penilitian untuk dilakukan tahap-tahap atau langkah-langkah dalam metode pendekatan. Sesuai dengan judul penelitian ini, maka yang menjadi objek penelitiannya adalah Koperasi PUMITA Busan, Korea Selatan.

3.2 Metode Penelitian

Metode yang digunakan dalam penelitian sebagai dasar pembuatan, penyusunan rancangan penelitian dan penjabaran yang beraturan, berarah dan relevan dengan maksud dan tujuan. Penelitian atau riset berasal dari bahasa inggris research yang artinya adalah proses pengumpulan informasi dengan tujuan meningkatkan, memodifikasi atau mengembangkan sebuah penyelidikan atau kelompok penyelidikan.

3.2.1 Desain Penelitian

Dalam penyusunan ini penulis menggunakan metode deskriptif. Metode deskriptif adalah suatu metode dalam meneliti status sekelompok manusia, suatu objek, suatu set kondisi, suatu sistem pemikiran, ataupun suatu kelas peristiwa pada masa sekarang. Tujuan dari penelitian deskriptif ini adalah untuk membuat deskripsi, gambaran atau lukisan secara sistematis, faktual dan akurat mengenai fakta-fakta, sifat-sifat serta hubungan antara fenomena yang diselidiki.

3.2.2 Jenis dan Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data adalah penelitian lapangan, dilakukan dengan cara mengadakan peninjauan langsung pada objek untuk mendapatkan data primer dan data sekunder.

3.2.2.1 Sumber Data Primer

Data primer adalah data yang menggunakan metode Penelitian Lapangan (Field Research), yaitu penelitian yang dilakukan dengan cara mendatangi langsung tempat yang dijadikan objek penelitian. Dalam hal ini penulis melakukan pengumpulan data dengan cara Observasi dan wawancara langsung kepada narasumber.

3.2.2.2 Sumber Data Sekunder

Data sekunder merupakan data primer yang telah diolah lebih lanjut dan disajikan dengan baik oleh pengumpul data primer atau pihak lain. Data sekunder merupakan cara pengumpulan data dengan cara mempelajari data yang telah tersedia atau diberikan oleh pihak yang bersangkutan kepada penulis.

Cara yang digunakan untuk mengumpulkan data sekunder adalah metode dokumentasi, yaitu dengan mengumpulkan data dan informasi yang diperlukan dari sumber-sumber kebanyakan dari materi sejenis dokumen yang berkenaan dengan masalah yang diteliti.

3.2.3 Metode Pendekatan dan Pengenmbangan Sistem

Dalam pembuatan sistem informasi, perlu digunakan suatu metodologi yang dapat digunakan sebagai pedoman bagaimana dan apa yang harus dikerjakan selama pembuatan sistem antara lain, metode pendekatan sistem dan pengembangan sistem. Dalam penelitian ini metode pendekatan sistem yang digunakan ialah metode pendekatan terstruktur dan untuk mengembangkan sistem informasinya menggunakan metode pengembangan yaitu metode System Development Life Cycle (SDLC).

3.2.3.1 Metode Pendekatan

Pendekatan sistem dapat diartikan sebagai titik tolak atau sudut pandang kita terhadap proses sebuah sistem yang merujuk pada pandangan tentang terjadinya suatu proses yang bersifat masih sangat umum dalam mewadahi, mengispirasi, dan melatari metode pendekatan dalam cakupan teoritis tertentu. Didalam melakukan penelitian ini, penulis menggunakan metode pendekatan sistem terstruktur.

(7)

3.2.3.2 Metode Pengembangan Sistem

Dalam hal metode pengembangan perangkat lunak yang digunakan,penulis menggunakan metode System Development Life Cycle (SDLC). Penulis menggunakan metode SDLC karena metode ini menyediakan tahapan yang dapat digunakan sebagai pedoman mengembangkan sistem. sehingga akan memberikanhasil system yang lebih baik karena sistem dianalisis dan dirancang secara keseluruhan sebelum di implementasikan.

3.3 Alat Bantu Analisis dan Perancangan

Perancangan merupakan tahap persiapan untuk rancang bangun implementasi suatu sistem, yang menggambarkan bagaimana suatu sistem dibentuk yang dapat berupa penggambaran, perencanaan dan pembuatan sketsa atau pengaturan dari beberapa elemen terpisah kedalam satu kesatuan yang utuh dan berfungsi termasuk mengkonfugurasikan komponen-komponen perangkat lunak dan perangkat keras dari suatu sistem. Dalam perancangan suatu sistem diperlukan beberapa alat Bantu. Alat Bantu yang digunakan penulis dalam pembuatan Web Pemesanan Barang Online antara lain:

1. Flow map

Flowmap merupakan bagan alir yang menunjukkan arus dari laporan. Bagan alir program ini menggunakan simbol-simbol yang sama dengan yang digunakan didalam alir sistem yang menggambarkan suatu prosedur dalam sistem.

2. Diagram konteks

Diagram konteks dibuat untuk menggambarkan sumber serta tujuan data yang akan diproses atau dengan kata lain diagram tersebut digunakan untuk menggambarkan sistem secara umum atau global dari keseluruhan sistem yang ada.

3. DFD (Data Flow Diagram)

Data Flow Diagram digunakan untuk menggambarkan suatu sistem yang telah ada atau sistem baru yang akan dikembangkan secara logika tanpa mempertimbangkan lingkungan fisik dimana data tersebut mengalir atau lingkungan fisik dimana data tersebut akan disimpan. Data Flow Diagram juga digunakan pada metodologi pengembangan sistem yang terstruktur

4. Kamus Data

Kamus Data adalah katalog fakta tentang data dan kebutuhan kebutuhan informasi dari suatu sistem informasi.

5. Perancangan Basis Data

Perancangan basis data merupakan proses menciptakan perancangan untuk basis data yang akan mendukung operasi dan tujuan perusahaan. Dengan menggunakan teknik metode disain ini dapat membantu dalam merencanakan, mengatur, mengontrol, dan mengevaluasi database development project.

a. Normalisasi

Normalisasi adalah suatu tekhnik untuk mengorgainisasi data ke dalam tabel untuk memenuhi kebutuhan pemakai dalam suatu organisasi.

b. Tabel Relasi

Relasi tabel menunjukkan adanya hubungan diantara sejumlah entitas yang berasal dari himpunan entitas yang berbeda

c. Entity Relationship Diagram (ERD)

ERD Merupakan model konseptual yang mendeskripsikan hubungan antara penyimpanan (DFD), ERD digunakan untuk memodelkan struktur data danchubungan antar data dengan ERD, kita dapat menguji model dengan mengabaikan proses yang harus dilakukan.

IV HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Perancangan Prosedur yang diusulkan

Perancangan ini mencakup diagram konteks, DFD, Kamus Data dan Perancangan Basis Data yang menghasilkan sistem lebih baik. Proses yang dirancang diuraikan menjadi beberapa bagian yang dapat membentuk sistem tersebut.

(8)

Diagram konteks adalah suatu diagram yang mengambarkan sistem dalam suatu lingkungan dan hubungan dengan entitasluar.

4.1.2 DFD yang diusulkan

Data Flow Diagram (DFD) merupakangambaran sistem secara logika, diagram biasanya digunakan untuk membuat sebuah model sistem informasi dalam bentuk jaringan proses yang saling berhubungan satu sama lainnya oleh aliran data.

4.1.3 Kamus Data

Kamus data merupakan suatu alat yang membantu analis dalam mendefinisikan data yang mengalir dalam suatu sistem informasi.

4.1.4 Perancangan Basis Data

Basis data adalah kumpulan file yang saling berkaitan yang satu dengan yang lainnya dimana model data relational atau hubungan antar file direlasikan dengan kunci relasi (relational key) yang merupakan kunci primer dari masing-masing file.

4.1.4.1 Normalisasi. a.Bentuk Unnormal

{ Kode_barang, Nama_barang, Jumlah, Harga, Nama, Alamat, No_telp, Email, User_name, Password, No_pesan, User_name, Nama_barang, Tanggal_Pesan, Jumlah_barang, Total_harga, No_pesan, Kode_barang, Harga, User_name, Total_harga, User_name, Password, No.pesan, nama, nama_barang, Total_harga }

b. Bentuk Normal Pertama(1NF)

{ Kode_barang, Nama_barang, Jumlah, Harga, Nama, Alamat, No_telp, Email, No_pesan,, Tanggal_Pesan, Jumlah_barang, Total_harga, User_name, Password}

c. Bentuk Normal Kedua(2NF)

Tabel Barang { Kode_barang*, Nama_barang, Jumlah, Harga} Tabel Member { User_name*, Password, Nama, Alamat, No_telp, Email}

Tabel Pemesanan { No_pesan*, User_name, Tanggal_Pesan**,

Jumlah_barang, Total_harga}

d. Bentuk Normal Ketiga(3NF)

Tabel Barang { Kode_barang*, Nama_barang, Jumlah, Harga} Tabel Member { User_name*, Password, Nama, Alamat, No_telp, Email}

Tabel Pemesanan { No_pesan*, User_name**, Tanggal_Pesan,

Jumlah_barang, Total_harga}

Tabel Detail Pesanan { Kode_barang**, No_pesan**, User_name**, Jumlah} Notif Pembayaran { No.pesan**, nama, nama_barang, Total_harga}

4.1.4.2 Relasi Tabel

Relasi Tabel merupakan semua file yang terdiri dari beberapa kelompok elemen berulang ulang yang diorganisasikan kembali untuk menghilangkan kelompok elemen yang berulang-ulang tersebut.

4.1.4.3 Entity Relation Diagram (ERD)

Entity Relation Diagram (ERD) merupakan kumpulan objek-objek dasar yang disebut entitas melalui relasi diantara entitas-entitas tersebut.

4.2 Implementasi dan Pengujian Sistem 4.2.1 Implementasi

Tahap implementasi adalah suatu tahap yang dilakukan setelah sistem dianalisis dan dirancang secara detail. Tahap ini merupakan tahap untuk menerapkan sistem agar layak untuk dioperasikan. Kegiatan yang dilakukan dalam tahap implementasi adalah memindahkan logika program yang telah dibuat kedalam bahasa pemrograman yang dipilih agar sistem berjalan sesuai kebutuhan. Implementasi perangkat lunak pada Sistem Informasi Pemesanan Online adalah menggunakan Database MySQL dan pembuatan website dengan bahasa pemograman PHP.

4.2.2 Pengujian Sistem

(9)

baik. Berdasarkan hasil pengujian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa sistem informasi pemesanan online yang telah di bangun telah sesuai dengan fungsi yang dibutuhkan.

V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan

Berdasarkan implementasi dan penjelasan yang telah dikemukakan sebelumnya oleh penulis tentang Sistem Informasi Pemesanan Online, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:

1. Website ini dapat memudahkan pelanggan atau user, dalam hal ini user dapat melakukan pemesanan di manapun dan kapanpun.

2. Website ini dapat memudahkan user untuk mengetahui informasi tentang barang yang tersedia.

3. Website ini mudah dipahami dan digunakan oleh user.

5.2 Saran

Beberapa saran yang ditujukan untuk bahan pengembangan pemesanan dan penjualan berbasis web yang dibuat adalah :

1. Website ini hendaknya dikembangkan lebih lanjut sebagai media komunitas para user atau pengunjung, sehingga dapat terjalin hubungan yang baik antar user

2. Perlu adanya pengembangan sistem tracking order pada sistem yang telah dibuat sehingga user dapat mengetahui sejauh mana pengiriman yang telah di lakukan oleh jasa pengiriman.

3. Pihak PUMITA hendaknya melakukan kerjasama dengan pihak bank.

VI DAFTAR PUSTAKA

Dave Chaffey.2007. E-Business and E-Commerce Management, Prentice Hall Fathansyah.2002.Basis Data, Bandung: Elex Media Komputindo

Sutanta. Edhy. 2004. Sistem Basis Data, Yogyakarta: Graha Ilmu

(10)

User Sistem Informasi Admin Pemesanan Online

Data pengunjung, Login User, Data Barang

Data Barang, Data Notif bayar Login Admin, Data Barang

Data Barang

Gambar 4.1 Diagram Konteks yang diusulkan

User 1 Melihat Data Barang 2 Daftar sebagai Member 3 Proses Login 4 Proses Pemesanan F. Barang Data Barang Data Barang Data Barang Data

pengunjung Data user

Login user

Login Admin ID user

Data Pemesanan Login user

Data Barang F. User F. Pesanan 5. Proses Konfirmasi Bayar 6. Pengolahan data barang Admin Data Notif bayar F.Notif Bayar Data

Notif bayar Data Notif bayar Data Barang

Data Barang

ID Admin, Data Barang

(11)

Admin

3.1 Cek Login

3.2 Validasi Login

User

Login Admin Login user

ID Valid

ID user F. User

Data User

ID Admin

Gambar 4.3 DFD Level 2 Proses 3

User

4.1 Memilih Barang

4.2 Mengisi Form

Pemesanan

F. Pemesanan ID User Data Barang

Data Pemesanan

Gambar 4.4 DFD Level 2 Proses 4

Admin

6.1 Tambah

Barang

6.2

Edit Barang F. Barang User

ID Admin, Data Barang

Data Barang Data Barang

Data Barang

6.3 Hapus Barang

Data Barang

Data Barang Data Barang

Data Barang

Data Barang

(12)

Tabel 4.1. Kamus Data Barang

Nama Arus Data Barang

Alias NamaBarang

Arus Data Admin-P6, P.6 - F. Barang, F. Barang-P1

P1-User, User-P4

Periode Setiap kali melakukan pengolahan data

barang

Item Data Kode_barang, Nama_barang, Jumlah, Harga

Tabel 4.2. Kamus Data User

Nama Arus Data User

Alias NamaMember

Arus Data P2 – F.User

Periode Form pendaftaran yang diisi Setiap kali

melakukan pendaftaran sebagai member baru.

Item Data Nama, Alamat, No_telp, Email, User_name,

Password.

Tabel 4.3 Kamus Data Pemesanan

Nama Arus Data Pemesanan

Alias PesanBarang

Arus Data P4 - F.Pemesanan, F.Pemesanan - P5,

P5-Admin

Periode Setiap kali melakukan proses pemesanan

Item Data No_pesan, User_name, Nama_barang,

Tanggal_Pesan, Jumlah_barang, Total_harga

Tabel 4.4 Kamus Data Notif Pembayaran

Nama Arus Notif Pembayaran

Alias Notifikasi Pembayaran

Arus Data F.Pemesanan – P.5 , P.5-F.Notif pembayaran,

F.Notif Pembayaran-Admin

Periode Setiap kali melakukan konfirmasi

pembayaran

Item Data No.pesan, nama, nama_barang, Total_harga

Tabel 4.5. Kamus Data Login User

Nama Arus Login User

Alias LoginMember

Arus Data User – P3, P2 – P3

Periode Setiap kali terjadi login sebagai member

Item Data User_name, Password.

Tabel 4.6. Kamus Data Login Admin

Nama Arus Login Admin

Alias Admin

(13)

Periode Setiap kali terjadi login sebagai Admin

Item Data ID_Admin, Password_admin

Barang Kode_ barang* Nama_barang Jumlah Harga Detail pesanan Kode_barang** No_pesan** User_name** Jumlah_barang Pemesanan No_pesan* User_name** Tanggal_pesan Jumlah_barang Total_harga Member User_name* Password Nama Alamat No_telp Email Notifikasi Pembayaran No_pesan** Nama Nama_barang Total_harga

Gambar 4.6 Relasi Tabel yang diusulkan

Barang Detail Pesanan

Member Pemesanan Melakukan Menyimpan Memiliki Mempunyai 1 N

1 N N 1

1 N Notifikasi Pembayaran Membayar 1 1

(14)

ABSTRACT

Development of information technology is rapidly increasing, it is expected

many companies, institutions or agencies that can meet their needs by utilizing

information technology. To support the above description of information technology

can be used for sales activities. In this study will discuss the Cooperative PUMITA

booking system. PUMITA Cooperative is one of the institutions engaged in the sale

are located in the city of Busan, South Korea. The current system, there are some

difficulties one of which is the distance between the consumer and the PUMITA. This

can cause a decline in sales targets. The purpose of this study is to design an

e-commerce information systems to enable customers to make reservations online and

find information on goods sold through web pages with ease.

In this research approach used system by structured and method of system

development by System Development Life Cycle (SDLC) with tools such as system

development flowmap, Data Flow Diagrams (DFD) and appliance scheme of

proposed database as Entity Relationship Diagram (ERD).

Result of research show that the online booking information system design

can help consumers to access information about the products sold and in an order of

products, implementing information systems that include implementation of software,

hardware, database and also interface of the system that produced.

(15)

ABSTRAK

Perkembangan teknologi informasi yang semakin pesat, dapat lebih

memenuhi kebutuhan perusahaan, instansi atau lembaga

lembaga. Untuk

mendukung uraian diatas

,

teknologi informasi dapat dimanfaatkan untuk aktifitas

penjualan. Dalam penelitian ini akan membahas mengenai sistem pemesanan pada

Koperasi PUMITA. Koperasi PUMITA merupakan salah satu lembaga yang bergerak

dalam bidang penjualan yang terletak di Kota Busan, Korea Selatan. Sistem yang

berjalan saat ini terdapat beberapa kesulitan yang dialami pelanggan, salah satunya

yaitu jauhnya lokasi PUMITA. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk

merancang sebuah sistem informasi

e-commerce

untuk memudahkan konsumen

dalam melakukan pemesanan secara online dan mendapatkan informasi mengenai

barang yang dijual melalui halaman web dengan mudah.

Dalam penelitian ini metode pendekatan sistem yang digunakan ialah metode

pendekatan

terstruktur

dan

untuk

mengembangkan

sistem

informasinya

menggunakan metode pengembangan

yaitu metode

System Development Life Cycle

(SDLC) dengan alat bantu pengembangan sistem berupa flowmap,

Data Flow

Diagram

(DFD) dan alat perancangan database yang diusulkan berupa

Entity

Relationship Diagram(

(ERD).

Hasil penelitian menunjukan bahwa perancangan sistem informasi pemesanan

online ini dapat membantu konsumen dalam mengakses informasi mengenai produk

yang dijual dan dalam melakukan pemesanan produk, mengimplementasikan sistem

informasi yang meliputi implementasi perangkat lunak, perangkat keras, basis data

serta antar muka dari sistem yang di hasilkan.

(16)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1.

Latar Belakang Penelitian

Korea Selatan merupakan salah satu negara di Asia yang menganut sistem

kebebasan. Tidak ada satu norma agama yang menjadi standar dalam kehidupan

mereka. Kebebasan ini tercermin dalam bentuk kebijakan Negara, salah satunya:

pemerintah memberikan kebebasan penuh kepada rakyatnya untuk memeluk salah

satu agama atau bahkan tidak sama sekali. Berikut data mengenai penganut Agama di

Korea Selatan.

Gambar 1.1

GRAFIK PENGANUT AGAMA DI KOREA SELATAN TAHUN 2014

( Sumber :www.cia.gov [1] )

Christian Protestant,

24%

Christian Catholic, 7.60% Buddhist,

24.20% None

43%

Other 1%

(17)

Jika dilihat dari gambar di atas, Menurut Central Intelligence Agency yang

merupakan salah satu badan Intelijen yang dikenal dunia milik pemerintah Amerika

Serikat, Agama Islam menempati peringkat paling bawah yaitu kurang dari 1% dan

merupakan agama minoritas di Korea. Menurut Korean Muslim Federation (KMF) ,

terdapat sekitar 130.000 warga negara asing yang beragama muslim, rata-rata mereka

berasal dari Pakistan, Indonesia, dan Bangladesh yang hidup di Korea dan sekitar

45.000 berasal dari warga asli Negara Korea.

Jumlah yang sedikit itulah membuat identitas orang muslim tidak terlalu

dikenal di Korea. Keharusan untuk membaca Al-

Qur’an dan memakan makanan

halal, shalat 5 waktu dan harus menggunakan pakaian khusus tidak diketahui oleh

masyarakat Korea Selatan. Sehingga untuk mendapatkan perlengkapan shalat dan

buku agama Islam di Korea Selatan tidak semudah mendapatkan perlengkapan shalat

dan buku agama Islam ketika berada di Negara yang mayoritasnya beragama Islam

seperti Negara Indonesia. Perlengkapan shalat, baju muslim dan buku agama Islam

tidak dijual di Toko Pakaian maupun Toko Buku yang ada di Korea Selatan. Tetapi

untuk makanan halal, ada beberapa restoran Korea yang menyediakan makanan halal.

Tidak terpenuhinya kebutuhan umat muslim yang hidup di Korea Selatan untuk

dapat dengan mudah membeli perlengkapan shalat serta buku agama Islam ini

mendasari berdirinya Koperasi PUMITA (Persatuan Umat Muslim di Indonesia).

Koperasi PUMITA yang terletak di Namsan-Dong, Kumjung-ku, Busan,

Korea Selatan dikelola oleh muslim Indonesia di Korea. Kegiatan yang dilakukan

(18)

perlengkapan shalat, baju muslim/muslimah. Tetapi selain buku yang bernafaskan

Islam, Koperasi PUMITA pun menjual barang elektronik seperti kamera, telepon

seluler, tablet maupun laptop. Barang barang tersebut sebagian didatangkan langsung

dari Indonesia dan sebagiannya lagi dari hasil kerjasama dengan

supplier

di Korea .

Pemesanan yang sedang berjalan di PUMITA sekarang masih belum

menggunakan aplikasi tersendiri. Pihak PUMITA masih menggunakan aplikasi yang

ada di media sosial, Pihak PUMITA memberitahukan produknya dengan membuat

grup di Facebook dengan nama Koperasi Busan Pumita. Pola penjualan seperti ini

terdapat beberapa kekurangan antara lain pengolahan data konsumenpun masih

dilakukan dengan cara menulis, seperti pembuatan data pesanan, pencatatan barang

sampai pembuatan faktur pemesanan, dan disimpan dalam bentuk arsip. Maka dari itu

mengakibatkan penumpukan arsip dan membutuhkan tempat penyimpanan yang

besar. Selain itu ketika akan melakukan pemesanan masih sulit untuk melakukan

pencarian detail data barang karena aplikasi yang ada di media sosial tidak memiliki

halaman khusus untuk memberitahukan barang secara detail dan mudah untuk

konsumen.

Selain itu, PUMITA adalah satu satunya organisasi yang menjual buku agama

Islam di daerah Busan. Ketertarikan konsumen khususnya Muslim yang tinggal di

daerah Busan untuk membeli barang yang dijual di PUMITA, terganggu oleh jauhnya

jarak. Jauhnya jarak konsumen dari tempat Koperasi PUMITA membuat konsumen

(19)

Dengan berkembangnya teknologi

internet,

perdagangan melalui media

elektronik atau biasa disebut dengan

e-commerce

dapat menjadi solusi dari

permasalahan diatas.

E-Commerce

adalah konsep baru yang menggambarkan proses

pembelian dan penjualan atau pertukaran produk, jasa, dan informasi melalui jaringan

komputer termasuk

internet

[2].

Pembuatan

Website e-commerce

untuk Koperasi PUMITA dapat lebih

memudahkan konsumen dalam melakukan pembelian dimana saja dan dapat

melakukan pencarian barang secara detail. Selain itu, pihak PUMITA tidak harus

mencatat ulang barang yang akan dijual karena sudah secara otomatis masuk ke

dalam sistem. Adanya perubahan data barang, dapat langsung dilakukan oleh Admin

melalui sistem yang sudah terkomputerisasi.

Beberapa kekurangan yang ada memotivasi penulis untuk membangun

sebuah sistem informasi yang berhubungan dengan pemesanan. Maka dari itu penulis

tertarik untuk membuat sistem dengan Judul

“Pemban

gunan Website Sistem

Informasi Pemesanan Barang Online (E-Commerce) di Koperasi PUMITA,

Busan, Korea Selatan”

1.2.

Identifikasi dan Rumusan Masalah

Adapun identifikasi dan rumusan masalah pada penelitian ini diantaranya

(20)

1.2.1.

Identifikasi masalah

Penulis mengemukakan beberapa masalah yang ada mengenai sistem

penjualan di Koperasi PUMITA, sebagai berikut :

1.

Pengolahan data konsumen juga masih dilakukan dengan cara menulis, seperti

pembuatan data pesanan dan pencatatan barang.

2.

Jauhnya jarak konsumen dengan tempat Koperasi PUMITA, masih menjadi

kendala untuk konsumen yang ingin membeli barang di PUMITA.

3.

Sulitnya melakukan pencarian barang karena pola penjualan yang masih

menggunakan aplikasi yang ada di media sosial.

1.2.2.

Rumusan masalah

Berdasarkan latar belakang diatas dapat dirumuskan permasalahan yang akan

diselesaikan dalam penelitian ini adalah :

1.

Bagaimana merancang sebuah Sistem Informasi Pemesanan

Online

di

Koperasi PUMITA

2.

Bagaimana membangun Sistem Informasi Pemesanan

Online

di Koperasi

PUMITA

3.

Bagaimana Implementasi Sistem Informasi Pemesanan

Online

di Koperasi

PUMITA

4.

Bagaimana membuat halaman

Web

yang interaktif dan mudah dipahami oleh

(21)

1.3.

Maksud dan Tujuan Penelitian

Maksud dan Tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut :

1.3.1.

Maksud penelitian

Perancangan Sistem informasi dengan judul Perancangan Website Sistem

Informasi Pemesanan dan Pembelian Barang Online (

E-Commerce

) di Koperasi

PUMITA ini bermaksud untuk mengatasi permasalahan - permasalahan yang timbul,

serta menghasilkan kebutuhan informasi yang lebih baik dan cepat, untuk mendukung

sistem informasi di Koperasi PUMITA yang lebih baik.

1.3.2.

Tujuan penelitian

Adapun tujuan yang ingin dicapai penulis dalam penelitian ini, yaitu sebagai

berikut:

1.

Dapat mempermudah konsumen dalam melakukan pemesanan di Koperasi

PUMITA

2.

Membuat Website interaktif yang dapat lebih mudah dimengerti oleh

konsumen dalam melakukan pemesanan barang secara online

3.

Membuat sebuah sistem informasi yang bisa diakses dengan mudah oleh

pihak pihak terkait sehingga pendistribusian data bisa dilakukan dengan cepat

dan tepat, sehingga pemborosan waktu, biaya dan tempat dapat dihindari.

1.4.

Kegunaan Penelitian

(22)

1.4.1.

Kegunaan praktis

1.

Bagi Pihak PUMITA

Pembuatan Website Sistem Informasi Pemesanan dan Pembelian Barang

Online (

E-Commerce

) di Koperasi PUMITA diharapkan dapat

mempermudah kinerja dalam melakukan transaksi penjualan secara online.

2.

Bagi Konsumen

Dengan adanya website

E-Commerce

, dapat lebih memudahkan konsumen

untuk mendapatkan informasi mengenai barang yang akan dipesan.

1.4.2.

Kegunaan akademis

1.

Bagi Penulis

Pembuatan Website Sistem Informasi Pemesanan dan Pembelian Barang

Online (

E-Commerce

) di Koperasi PUMITA ini merupakan studi kasus

bagaimana merancang sebuah Sistem beserta dengan pembuatan perangkat

lunaknya, yang merupakan media pembelajaran serta menambah pengetahuan

penulis. Selain itu peneliti dapat melakukan analisa

permasalahan-permasalahan yang terjadi pada Sistem yang sedang berjalan sehingga

mendapatkan solusi untuk menangani permasalahan yang terjadi, yaitu dengan

cara memperbaiki sistem yang lama dengan sistem yang baru. Dengan

membangunnya Sistem yang baru ini, berguna untuk melatih keterampilan

(23)

informatika, dan menambah pemahaman melalui studi evaluasi perancangan

sistem informasi .

2.

Bagi Pengembangan Ilmu

Bagi pengembangan ilmu diharapkan dengan dibuatnya System Informasi ini

dapat mengatasi masalah-masalah yang terjadi pada objek penelitian, dan

dapat memajukan ilmu Sistem Informasi pada dunia nyata serta dapat

memberikan keuntungan bagi berbagai pihak.

3.

Bagi Peneliti Lainnya

Pembuatan aplikasi ini diharapkan dapat dijadikan literature untuk membuat

pengembangan selanjutnya.

1.5.

Batasan Masalah

Batasan masalah bertujuan untuk membatasi adanya penyimpangan dalam

penulisan. Sistem ini membatasi pembahasan mengenai pembangunan Sistem

Informasi Penjualan Pembelian dan Persediaan barang di Koperasi PUMITA,

batasan-batasan itu diantaranya adalah membahas :

1.

Tidak melayani proses pembayaran secara kredit

2.

Proses pembayaran tidak dilakukan secara online, melainkan melalui proses

transfer dari konsumen ke rekening bank PUMITA yaitu KEB.

3.

Jangkauan pembelian hanya melayani konsumen yang berada di Korea

(24)

4.

Pembayaran oleh pihak konsumen tidak melebihi batas waktu yang telah

ditentukan (3 x 24 jam) karena jika melebihi waktu tersebut maka data

pemesanan akan diasumsikan batal.

1.6.

Lokasi dan Waktu Penelitian

1.6.1.

Lokasi penelitian

Penulis melakukan penelitian di PUMITA yang yang terletak di 30-1

Namsan-dong Keumjeong-ku Pusan, Korea Selatan 613-104. Telp

0082-051-518-9991 , Fax 0082-051-518-9992.

1.6.2.

Waktu penelitian

Penelitian ini dilakukan dari bulan April 2015 sampai dengan bulan Juli 2015,

dengan jadwal penelitian yang dapat dilihat pada Tabel 1.1.

No

Kegiatan

April

Mei

Juni

Juli

I II III IV I II III IV I II III IV I II III IV

1

Pengumpulan

data

2

Analisis

Sistem

3

Perancangan

Sistem

4

Pembuatan

Program

5 Pengujian

(25)

1.7.

Sistematika Penulisan

Penyusunan skripsi ini menggunakan kerangka pembahasan yang terbentuk

dalam susunan bab, dengan uraian sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

Pada bab ini berisi tentang latar belakang penelitian, identifikasi dan rumusan

masalah, maksud dan tujuan penelitian, kegunaan penelitian baik kegunaan praktis

maupun kegunaan akademis, batasan masalah, lokasi dan waktu penelitian juga

sistematika penulisan.

BAB II LANDASAN TEORI

Pada bab ini berisi tentang teori

teori yang menjadi dasar pengetahuan yang

menjadi dasar pengetahuan yang digunakan dalam penyusunan skripsi yang

disesuaikan dengan permasalahan, seperti teori tentang sistem informasi dan juga

teori tentang alat untuk membangun website.

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

Bab ini menguraikan tentang sejarah perusahaan, visi dan misi perusahaan, struktur

organisasi,

job description

beserta objek penelitian.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

Pada bab ini memuat tentang perancangan sistem yang diusulkan,

pengimplementasian sistem yang telah dirancang juga mengenai pengujian sistemnya.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Pada bab ini berisi tentang kesimpulan dan saran dari hasil penyusunan skripsi

(26)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1

Kesimpulan

Berdasarkan implementasi dan penjelasan yang telah dikemukakan

sebelumnya oleh penulis tentang Sistem Informasi Pemesanan

Online

, maka dapat

diambil kesimpulan sebagai berikut:

1.

Website ini dapat memudahkan pelanggan atau user, dalam hal ini user dapat

melakukan pemesanan di manapun dan kapanpun.

2.

Website ini dapat memudahkan user untuk mengetahui informasi tentang

barang yang tersedia.

3.

Website ini mudah dipahami dan digunakan oleh user.

5.2.

Saran

Beberapa saran yang ditujukan untuk bahan pengembangan pemesanan dan

penjualan berbasis web yang dibuat adalah :

1.

Website ini hendaknya dikembangkan lebih lanjut sebagai media komunitas

para user atau pengunjung, sehingga dapat terjalin hubungan yang baik antar

user

2.

Perlu adanya pengembangan sistem tracking order pada sistem yang telah

dibuat sehingga user dapat mengetahui sejauh mana pengiriman yang telah di

lakukan oleh jasa pengiriman.

(27)

Pembangunan Website Sistem Informasi Pemesanan

Barang Online (

E-Commerce)

di

Koperasi PUMITA Busan, Korea Selatan

SKRIPSI

Diajukan sebagai salah satu syarat kelulusan pada

Program Studi Sistem Informasi Beasiswa Unggulan

Jenjang S1 (Strata 1) Fakultas Teknik dan IlmuKomputer

Oleh :

NESTY ASTRIANI

1.05.10.751

PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI

FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER

UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA

BANDUNG

(28)

DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN

1.1

Latar Belakang Penelitian

………..……….. 1

1.2

Identifikasi dan Rumusan Masalah……….. 4

1.2.1

Identifikasi masalah………. 5

1.2.2

Rumusan masalah………... 5

1.3

Maksud dan Tujuan

Penelitian………. 6

1.3.1

Maksud penelitian………....6

1.3.2

Tujuan penelitian………. 6

1.4

Kegunaan Penelitian……….6

1.4.1

Kegunaan praktis……….….7

1.4.2

Kegunaan akademis……….……

.7

1.5

Batasan Masalah………8

1.6

Lokasi dan Waktu Penelitian………9

1.6.1

Lokasi penelitian………..9

1.6.2

Waktu penelitian………..9

1.7

Sistematika Penulisan……….10

BAB II LANDASAN TEORI

2.1

Konsep Dasar Sistem

2.1.1.

Definisi sistem………

...11

2.1.2.

Karakteristik sistem

………

...11

2.1.3.

Klasifikasi sistem

………

..12

2.2

Konsep Dasar Informasi

………....

.15

2.2.1 Definisi informasi

………

.16

2.2.2 Kualitas Informasi

………17

2.2.3 Siklus Informasi

………17

2.3 Konsep Dasar Sistem Informasi

……….18

2.3.1 Definisi Sistem Informasi

……….19

2.3.2 Komponen Sistem Informasi

………....19

2.4 Konsep Dasar Sistem Informasi Penjualan

………21

2.4.1 Definisi Penjualan

………22

2.4.2 Pengertian Sistem Informasi Penjualan

………23

2.5

E-Commerce

………

.

23

2.6 Pengertian Internet

……….26

2.6.1 Sejarah Internet

………26

2.6.2 Fasilitas Internet

………...28

(29)

2.7.1

Macromedia Dreamweaver 8.0

……….

30

2.7.2 PHP

………...31

2.7.3 MySql

………...32

2.7.4 Xampp

………...33

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

3.1 Objek Penelitian……….34

3.1.1 Sejarah

singkat organisasi………34

3.1.2

Visi dan Misi perusahaan……….35

3.1.2.1

Visi………...35

3.1.2.2

Misi………..35

3.1.3

Struktur organisasi perusahaan………35

3.1.4 Deskripsi tugas

……… 36

3.2 Metode Penelitian………..38

3.2.1

Desain penelitian……….38

3.2.2

Jenis dan Metode Pengumpulan data………..39

3.2.2.1

Sumber data primer……….39

3.2.2.2.

Sumber da

ta sekunder………. 40

3.2.3

Metode pendekatan dan pengembangan sistem………...40

3.2.3.1

Metode pendekatan sistem………...41

3.2.3.2

Metode pengembangan sistem……….41

3.2.3.3

Alat bantu analisis dan perancangan………44

3.2.4

Pengujian software………...47

3.3 Analisis Sistem yang Berjalan………48

3.3.1

Analisis dokumen………

.48

3.3.2 Prosedur yang berjalan

……….51

3.3.2.1

Flowmap

………...52

3.3.2.2.

Diagram Konteks

………..54

3.3.2.3

Data Flow Diagram

………..54

3.3.3 Evaluasi sistem yang sedang berjalan

………..55

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1

Perancangan Sistem

………. 57

4.1.1 Tujuan perancangan sistem

……….. 57

4.1.2 Gambaran umum sistem yang diusulkan

………..58

4.1.3 Perancangan prosedur yang diusulkan

………..59

4.1.3.1

Perancangan proses

………...60

4.1.3.2

Proses yang dirancang

………...60

4.1.3.3

Diagram konteks

………...61

(30)

4.1.3.4.1

DFD Level 1

………...62

4.1.3.4.2

DFD Level 2 Proses 3

………...64

4.1.3.4.3

DFD Level 2 Proses 4

………...64

4.1.3.4.4

DFD Level 2 Proses 6

………...65

4.1.3.4.5

Kamus Data

………...65

4.1.4 Perancangan basis data

………..68

4.1.4.1 Normalisasi

………...69

4.1.4.2 Relasi tabel

………70

4.1.4.3 ERD

………. 72

4.1.4.4 Struktur File

………. 72

4.1.4.5 Kodifikasi

……….… 74

4.2

Perancangan antar muka

………...77

4.2.1 Struktur menu

………77

4.2.2 Perancangan i

nput……….78

4.2.3 Perancangan output

………...81

4.3

Perancangan arsitektur jaringan

………83

4.4

Pengujian

………...84

4.4.1 Rencana pengujian

………84

4.4.2 Kasus dan hasil pengujian

……….84

4.4.3 Kesimpulan hasil pengujian

………..86

4.5

Implementasi

……….86

4.5.1 Implementasi perangkat lunak

………..87

4.5.2 Implementasi perangkat keras

………...87

4.5.3 Implementasi basis data

………88

4.5.4 Implementasi antar muka

………..89

4.5.5 Implementasi instalasi program

………90

4.5.6 Penggunaan Program

………93

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1

Kesimpulan

……….102

5.2

Saran

………102

(31)

DAFTAR PUSTAKA

[1] https://www.cia.gov/Library/publications/the-world-factbook/fields/2122.html

[2] Dave Chaffey(2007), E-Business and E-Commerce Management, Prentice Hall

[3] Fathansyah, Basis Data, Bandung: Elex Media Komputindo, 2002.

[4] Sutanta. Edhy, 2004, Sistem Basis Data, Yogyakarta: Graha Ilmu, 2004.

[5] Mulyanto. Agus, Sistem Informasi Konsep dan Aplikasi, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2009.

[6] Hartono. Jogiyanto , Analisis dan Desain Sistem Informasi, Edisi III. Yogyakarta: Andi,

2005.

[7] Mulyadi, Sistem Akuntansi, Edisi Tiga. Jakarta : Salemba Empat,2002.

[8] M.suyanto, Pengantar Teknologi infomasi untuk bisnis, Yogyakarta: Andi, 2005.

[9] Sutanta, Edhy, Pengantar Teknologi Informasi, Yogyakarta: Graha Ilmu, 2005.

[10] Roger S. Pressman, Rekayasa Perangkat Lunak Pendekatan Praktisi, Edisi Satu, Yogyakarta:

Andi, 2002.

[11] Nugroho. Bunafit, Aplikasi Pemrograman Web Dinamis Dengan PHP dan MySQL,

Yogyakarta: Gava Media, 2008.

[13] Nugroho. Adi, Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Dengan Metodologi Berorientasi

Objek, Bandung: Informatika, 2005.

[14] M.suyanto, Pengantar Teknologi infomasi untuk bisnis, Yogyakarta: Andi, 2005.

[15] Sutabri. Tata, Analisis Sistem Informasi. Yogyakarta: Andi Yogya, 2004.

(32)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, atas berkat rahmat

dan karunianya, penulis dapat menyelesaikan Skripsi dengan judul

“Pembangunan

Website Sistem Informasi Pemesanan Barang Online (E-Commerce) di Koperasi

PUMITA, Busan, Korea Selatan”

. Skripsi ini diajukan untuk memenuhi syarat

kelulusan, Program Studi Sistem Informasi, Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer,

Universitas Komputer Indonesia.

Penulis menyadari skripsi ini jauh dari kesempurnaan, mengingat terbatasnya

ilmu pengetahuan dan pengalaman yang penulis miliki. Sehingga penulis

mengharapkan kritik dan saran yang membangun agar dikemudian hari dapat

memperbaiki segala kekurangan.

Kelancaran proses penulisan skripsi ini berkat bimbingan, arahan serta kerja sama

dari berbagai pihak, mulai dari tahap persiapan, penyusunan hingga terselesaikannya

skripsi ini. Oleh karena itu, dalam kesempatan ini dengan segala kerendahan hati

penulis menyampaikan terimakasih kepada:

1.

Dr. Ir. Eddy Soeryanto Soegoto selaku Rektor Universitas Komputer Indonesia.

2.

Prof. Dr. Ananto Kusuma Sera Selaku Kepala Biro Perencanaan dan Kerjasama

Luar Negeri (BPKLN) Kemendikbud yang telah memberikan beasiswa kepada

(33)

3.

Prof. Dr. Hj. Umi Narimawati, Dra, SE., M.Si sebagai penanggung jawab

Beasiswa Unggulan, terima kasih telah memberikan waktu, arahan dan doa

kepada seluruh mahasiswa Beasiswa Unggulan.

4.

Prof. Dr. Ir. H. Denny Kurniadie, Ir., M.sc selaku Dekan Fakultas Teknik dan

Ilmu Komputer Universitas Komputer Indonesia.

5.

Citra Noviyasari, S,Si., MT selaku Dosen Pembimbing dan Ketua Program Studi

Sistem Informasi Universitas Komputer yang telah memberikan bimbingan,

nasehat serta waktunya kepada penulis selama melakukan penelitian dan penulis

skripsi ini.

6.

Prof. Dr. Hj. Dwi Kartini, SE.,Spec.Lic, Syahrul Mauluddin, S.Kom., M.Kom,

Taufan Hidayatullah, M.Ds, selaku Dosen Penguji 1, Dosen Penguji 2 dan Dosen

Penguji 3.

7.

Bapak Alif selaku Ketua Koperasi Pumita yang telah membantu penulis selama

melaksanakan penelitian di Pumita.

8.

Untuk kedua Orangtuaku, Ibunda Harmini dan Ayahanda Priatna yang selalu

memberikan motivasi, kasih sayang dan doa yang tiada hentinya bagi penulis.

9.

Adikku Virda Andriani yang selalu memberikan semangat bagi penulis.

10.

Untuk 33 teman seperjuanganku yang selama 2 tahun selalu bersama di Negara

Korea ini, terima kasih atas bantuan, dukungan serta doa kalian.

11.

Seluruh teman-teman SI-BU angkatan 2010 terima kasih atas bantuan dan

(34)

12.

Kepada Lusi Agustiani, Rizal Juliansyah Susanto, yang telah membantu dan

memberikan solusi kepada penulis dalam menulis skripsi ini.

13.

Kepada semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, terimakasih

atas dukungannya sehingga penulisan skripsi ini dapat terselesaikan.

Akhir kata semoga ketulusan serta bantuan dari semua pihak tersebut diatas,

segala kebaikannya semoga mendapatkan balasan yang berlimpah dari Allah SWT.

Hormat penulis

Gambar

Gambar 4.1 Diagram Konteks yang diusulkan
Gambar 4.5 Level 2 Proses 6
Tabel 4.1. Kamus Data Barang
Gambar 4.6 Relasi Tabel yang diusulkan
+3

Referensi

Dokumen terkait

20 1338 Kemungkinan Pemanfaatan Pelepah Nipah dan Campurannya dengan Sabut Kelapa untuk Pembuatan Papan Serat Berkerapatan Sedang, Oleh : Han Roliadi, Dian Anggraini, Gustan

Dari hasil penelitian diperoleh bahwa pengetahuan petugas dalam pelaksanaan penyusutan di Rumah Sakit Umum Imelda Pekerja Indonesia Medan sudah baik, mayoritas responden

penelitian lebih lanjut tentang hubungan paritas dengan kejadian

Penggunaan katalis heterogen dalam pembuatan metil ester baik reaksi esterifikasi maupun reaksi transesterifikasi, dalam prosesnya katalis heterogen sedikitnya dapat melalui 4

Tenaga Kerja Kabupaten Murung Raya Tahun 2003 -2007 II-14 Jumlah Pencari Kerja yang terdaftar Menurut Tingkat. Pendidikan di Kabupaten Murung Raya Tahun 2003 -2007

Bagian Konverter text ke Fonem berfungsi untuk mengubah kalimat masukan dalam suatu bahasa tertentu yang berbentuk teks menjadi rangkaian kode-kode bunyi yang

Anda mengganti merek shampo karena produk shampo yang lain lebih menarik daripada produk sebelumnya.. Test distribution

yang terdiri dari 30 soal untuk 23 siswa , lembar jawaban untuk 23 siswa , serta ruang atau alokasi yang akan di gunakan untuk pelaksanaan tes evaluasi siklus II yaitu