• Tidak ada hasil yang ditemukan

C2 Teknik Pengukuran Tanah

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "C2 Teknik Pengukuran Tanah"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR

SEKOLAH MENEGAH KEJURUAN / MADRASAH ALIYAH KEJURUAN BIDANG KEAHLIAN : TEKNOLOGI DAN REKAYASA

PROGRAM KEAHLIAN : TEKNOLOGI KONSTRUKSI DAN PROPERTI

PAKET KEAHLIAN : TEKNIK KONSTRUKSI GEDUNG MATA PELAJARAN : TEKNIK PENGUKURAN TANAH

KELAS : X

Jumlah Jam Pelajaran :

Tujuan kurikulum mencakup empat kompetensi, yaitu (1) kompetensi sikap spiritual, (2) sikap sosial, (3) pengetahuan, dan (4) keterampilan. Kompetensi tersebut dicapai melalui proses pembelajaran intrakurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler.

Rumusan kompetensi sikap spiritual yaitu, “Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya”. Sedangkan rumusan kompetensi sikap sosial yaitu, “Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia”. Kedua kompetensi tersebut dicapai melalui pembelajaran tidak langsung (indirect teaching) yaitu keteladanan, pembiasaan, dan budaya sekolah, dengan memperhatikan karakteristik mata pelajaran serta kebutuhan dan kondisi peserta didik.

Penumbuhan dan pengembangan kompetensi sikap dilakukan sepanjang proses pembelajaran berlangsung, dan dapat digunakan sebagai pertimbangan guru dalam mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut.

KOMPETENSI INTI 3

(PENGETAHUAN) KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN) 1. Memahami, menganalisis,

menerapkan dan mengevaluasi pengetahuan faktual,

konseptual,dan procedural dalam ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan,

kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian dalam bidang kerja yang spesifik untuk memecahkan masalah.

2. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan

pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah

(2)

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR 3.1. Menerapkan prinsip-prinsip ukur

tanah.

4.1 Mengidentifikasikan ruang lingkup pekerjaan ukur tanah.

3.2. Memahami jenis-jenis peralatan survei dan pemetaan.

4.2 Mengoperasikan peralatan survey dan pemetaan.

3.3. Menganalisis jenis-jenis pekerjaan survey dan pemetaan.

4.3 Melakukan pekerjaan dasar-dasar survey dan pemetaan dengan menggunakan alat sederhana 3.4. Menerapkan teknik pengoperasian

alat sipat datar (leveling)

4.4 Melaksanakan pengukuran dengan alat sipat datar (leveling)

3.5. Menerapkan teknik pengoperasian alat sipat ruang (theodolit).

4.5 Melaksanakan pengukuran dengan alat sipat ruang (theodolit)

3.6. Menerapkan teknik perawatan jenis optik

4.6 Melakukan perawatan alat jenis optik.

3.7. Menerapkan teknik pengecekan alat jenis optik.

4.7 Melakukan pengecekan alat jenis optik

3.8. Menerapkan proses pengecekan kebenaran data pengukuran.

4.8 Melakukan pengecekan kebenaran data pengukuran.

3.9. Menerapkan hasil analisis

pengukuran berupa gambar kerja untuk konstruksi bangunan

Referensi

Dokumen terkait

[r]

[r]

[r]

[r]

[r]

[r]

[r]

menceritakan peristiwa 10 November 1945 di Surabaya; menceritakan Agresi Militer Belanda terhadap Republik Indonesia; menceritakan pengakuan kedaulatan Indonesia oleh

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kontribusi: 1) gaya kepemimpinan terhadap kinerja karyawan; 2) sistem upah terhadap kinerja karyawan; 3) gaya kepemimpinan

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kontribusi: 1) gaya kepemimpinan terhadap kinerja karyawan; 2) sistem upah terhadap kinerja karyawan; 3) gaya kepemimpinan

Sehingga besar ambisi mereka untuk memenuhi kebutuhan materi, dan kecilnya kesempatan untuk meraih sukses, memudahkan komunitas para anak nakal tersebut melakukan

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perbandingan angka kejadian disfungsi seksual menurut skoring FSFI pada akseptor kontrasepsi IUD dan hormonal pada akseptor

Dari penelitian ini ternyata pengulangan seluruh banyak yang digunakan dalam karangan bahasa Indonesia.Bentuk penggunaan kata ulang dengan berbagai variasi yaitu

Ayahanda dan Ibunda tercinta yang telah memberikan dukungan dan doa sepenuhnya dalam penyelesaian studi pada Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan

1) Metode inkuiri merupakan metode pembelajaran yang menekankan kepada pengembangan aspek kognitif, afektif dan psikomotor secara seimbang sehingga pembelajaran akan