• Tidak ada hasil yang ditemukan

Kualitas Konsumsi dan Ketahanan Pangan Serta Food Coping Strategy pada Masyarakat Adat Kasepuhan Ciptagelar

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Kualitas Konsumsi dan Ketahanan Pangan Serta Food Coping Strategy pada Masyarakat Adat Kasepuhan Ciptagelar"

Copied!
34
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Tabel 12 Sebaran pengeluaran non pangan masyarakat Kasepuhan
Tabel 15 Sebaran food coping strategy masyarakat Kasepuhan berdasarkan taraf I
Tabel 16 Sebaran food coping strategy masyarakat Kasepuhan berdasarkan taraf II

Referensi

Dokumen terkait

Ketersediaan pangan beragam sepanjang waktu dalam jumlah yang cukup dan harga terjangkau oleh semua rumahtangga sangat menentukan ketahanan pangan di tingkat

Kasepuhan Ciptagelar diterima dengan baik oleh ketua adat dan juga masyarakat asli kampung tersebut. Adapun hak dan kewajiban bagi masyarakat luar/pendatang yang

Yang menarik adalah pengeluaran pangan untuk beras yang merupakan makanan pokok hanya 2,13% saja, karena padi atau beras bagi masyarakat Ciptagelar bukan sekadar

Dengan ini saya menyata kan bahwa tésis yang berjudul “Hukum Adat Kasepuhan Ciptagelar : Pola Rasionalitas dina Nanjeurkeun Ketahanan Pangan ” ini beserta

Hal ini diduga mempengaruhi karakteristik sosio- budaya pangan dan gizi yang didasari kepada nilai-nilai tradisi yang hingga hari ini masih dipegang oleh masyarakat

Penelitian ini bertujuan untuk mencari tahu implikasi Putusan MK No.35/PUU-X/2012 terhadap eksistensi hutan adat masyarakat Kasepuhan Ciptagelar yang tumpang tindih

Food Coping Strategy adalah segala upaya yang dilakukan oleh suatu keluarga untuk mengatasi keadaan kekurangan pangan sehingga tidak terjadi kondisi kerawanan pangan

NUR SEPSIYANTI. Food Coping Strategy Rumah Tangga yang Tinggal di Wilayah Rawan Pangan dan Gizi Kabupaten Banjarnegara, Propinsi Jawa Tengah. Dibimbing oleh